Presentasi Jarkom Routing

29
Disusun Oleh: MUHAMMAD IMAM EDI SUBAGIO EKO CHANDRA PURNAMA EKO BAMBANG ALFIAN SAPUTRA SLAMET SUTRESNO

Transcript of Presentasi Jarkom Routing

Page 1: Presentasi Jarkom Routing

Disusun Oleh:

MUHAMMAD IMAM

EDI SUBAGIO

EKO CHANDRA PURNAMA

EKO BAMBANG

ALFIAN SAPUTRA

SLAMET SUTRESNO

Page 2: Presentasi Jarkom Routing

KONSEP ROUTING

Untuk menggabungkan 2 jaringan atau lebih

diperlukan sebuah perangkat yang disebut

sebagai router.

Page 3: Presentasi Jarkom Routing

KONSEP ROUTING

Konsepnya, pengirim paket akan menguji tujuan dari paket, apakah tujuan IP berada pada jaringan lokal atau tidak. Jika tidak, pengirim paket akan meminta bantuan ke router yang terhubung dengannya dan paket diberikan kerouter untuk diteruskan. Router bertugas untuk menyampaikan paket data dari suatu jaringan ke jaringan lainnya, dan routerlah yang mengatur mekanisme pengiriman, selain itu router juga memilih “jalan terbaik” untuk mencapai tujuan

Page 4: Presentasi Jarkom Routing

KONSEP ROUTING

Router adalah komputer general purpose dengan dua atau lebih interface jaringan (NIC) agar dia bisa menerima dan meneruskan paket sesuai tugasnya. Router bisa dibuat dari komputer yang difungsikan sebagai router, jadi tidak harus hardware khusus misalnya cisco router. Dalam hal ini penulis mencoba untuk menggunakan sebuah PC yang sudah terinstall mikrotik router OS, anda dapat mengunduh versi demonya secara gratis di www.mikrotik.co.id.

Yang penting dan harus diperhatikan adalah 3 parameter pada konfigurasi jaringan yaitu:

1. Ip Address

2. Netmask

3. Gateway

Page 5: Presentasi Jarkom Routing

ALAT YANG DIGUNAKAN

1. Mikrotik Router OS

2. PC Router (1 unit)

3. PC/Laptop (2 unit atau lebih)

4. Kabel UTP (2 unit atau lebih)

5. Hub

6. Koneksi internet ADSL/USB Modem

Page 6: Presentasi Jarkom Routing

Kasus 1 (Menghubungkan jaringan 2 segmen)

Perhatikan gambar berikut:

INET Ether1

192.168.1.254/24

Ether2

172.16.1.254/24

PC2

172.16.1.1

255.255.0.0

172.16.1.254

PC1

192.168.1.1

255.255.255.0

192.168.1.254

Page 7: Presentasi Jarkom Routing

Bagaimana agar dapat melakukan komunikasi

antara PC1 dan PC2:

1. Sharing Internet

2. Sharing Data

3. Remote, dll

Page 8: Presentasi Jarkom Routing

Langkah Routing:

1. Login ke Mikrotik router OS

2. Ketikkan perintah interface print, maka akan terlihat bahwa router

anda memiliki 2 interface aktif

3. Tambahkan IP Address untuk masing-masing Ethernet

ip address add = 192.168.1.254/24 interface = ether1

ip address add = 172.16.1.254/24 interface = ether2

4. Dinamic route akan secara otomatis dibuat, untuk melihatnya ketik

ip route print

Page 9: Presentasi Jarkom Routing

6. Lakukan pengaturan IP pada komputer client

PC1

IP: 192.168.1.1

MASK: 255.255.255.

GATE: 192.168.1.254

PC2

IP: 172.16.1.1

MASK: 255.255.0.0

GATE: 172.16.1.254)

7. Lakukan ping untuk melihat koneksi, jika benar maka akan berhasil

Page 10: Presentasi Jarkom Routing

Langkah Koneksi Internet:

Setelah PC1 dan PC2 sudah berhasil melakukan koneksi dengan ping,

maka langkah berikutnya adalah:

1. Pastikan PC1 sudah terhubung dengan internet dan lakukan sharing

internet connection

2. Agar mikrotik dapat melakukan koneksi internet dari sisi server

maka tambahkan Static Route

ip route add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=ether1

maksudnya adalah tambahkan ip route untuk semua tujuan melalui

ether1

Page 11: Presentasi Jarkom Routing

10. Ketik ip route print untuk melihat static route yang sudah anda buat

11. Agar PC2 dapat melakukan koneksi internet dari PC1 maka

tambahkan NAT (Network Address Translation)

ip firewall nat add chain=srcnat src-address=172.16.1.0/24

action=srcnat to-addresses=192.168.1.254

12. Untuk melihat hasilnya ketik ip firewall nat print

13. Sekarang coba untuk melakukan browsing dari PC2, jika benar maka

PC2 sudah dapat melakukan koneksi internet dari PC1

Page 12: Presentasi Jarkom Routing

Langkah Sharing Data:

1. Pastikan Firewall pada PC1 dan PC2 sudah tidak aktif (jika firewall

aktif biasanya akan mengeblok koneksi yang dibuat)

2. Pilih salah satu file/folder untuk dishare

3. Dari salah satu komputer bukalah windows explorer lalu akses

alamat ip komputer yang lain

Page 13: Presentasi Jarkom Routing

Kasus 2 (Menghubungkan jaringan 3 segmen)

Perhatikan gambar berikut:

INET

Ether1

192.168.1.254/24

Ether2

172.16.1.254/24

10.1.1.254/24

PC2

172.16.1.1

255.255.0.0

172.16.1.254

PC1

192.168.1.1

255.255.255.0

192.168.1.254

PC3

10.1.1.1

255.0.0.0

10.1.1.254

Page 14: Presentasi Jarkom Routing

Langkah Routing:

1. Login ke Mikrotik router OS

2. Ketikkan perintah interface print, maka akan terlihat bahwa router

anda memiliki 2 interface aktif

3. Tambahkan IP Address untuk masing-masing Ethernet

ip address add = 192.168.1.254/24 interface = ether1

ip address add = 172.168.1.254/24 interface = ether2

ip address add = 10.1.1.254/24 interface = ether2

4. Dinamic route akan secara otomatis dibuat, untuk melihatnya ketik

ip route print

Page 15: Presentasi Jarkom Routing

6. Lakukan pengaturan IP pada komputer client

PC1

IP: 192.168.1.1

MASK: 255.255.255.

GATE: 192.168.1.254

PC2

IP: 172.16.1.1

MASK: 255.255.0.0

GATE: 172.16.1.254)

PC3

IP: 10.1.1.1

MASK: 255.0.0.0

GATE: 10.1.1.254

7. Lakukan ping untuk melihat koneksi, jika benar maka akan berhasil

Page 16: Presentasi Jarkom Routing

Langkah Koneksi Internet:

Setelah PC1 dan PC2 sudah berhasil melakukan koneksi dengan ping,

maka langkah berikutnya adalah:

1. Pastikan PC1 sudah terhubung dengan internet dan lakukan sharing

internet connection

2. Agar mikrotik dapat melakukan koneksi internet dari sisi server

maka tambahkan Static Route

ip route add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=ether1

maksudnya adalah tambahkan ip route untuk semua tujuan melalui

ether1

Page 17: Presentasi Jarkom Routing

10. Ketik ip route print untuk melihat static route yang sudah anda buat

11. Agar PC2/PC3 dapat melakukan koneksi internet dari PC1 maka tambahkan NAT (Network Address Translation)

ip firewall nat add chain=srcnat src-address=172.16.1.0/24 action=srcnat to-addresses=192.168.1.254

ip firewall nat add chain=srcnat src-address= 10.1.1.0/24 action=srcnat to-addresses=10.1.1.254

12. Untuk melihat hasilnya ketik ip firewall nat print

13. Sekarang coba untuk melakukan browsing dari PC2/PC3, jika benar maka PC2/PC3 sudah dapat melakukan koneksi internet dari PC1

Page 18: Presentasi Jarkom Routing

Langkah Sharing Data:

1. Pastikan Firewall pada PC1,2,3 sudah tidak aktif (jika firewall aktif

biasanya akan mengeblok koneksi yang dibuat)

2. Pilih salah satu file/folder untuk dishare

3. Dari salah satu komputer bukalah windows explorer lalu akses

alamat ip komputer yang lain

Page 19: Presentasi Jarkom Routing

Kasus 3 (Menghubungkan jaringan 4 segmen)

Perhatikan gambar berikut:

INET

Ether1

192.168.1.2/30

Ether2

172.16.0.1/26

172.16.0.65/26

172.16.0.129/26 PC1

192.168.1.1/30

255.255.255.252

PC3

172.16.0.130

255.255.255.192

172.16.0.129

PC2

172.16.0.2

255.255.255.192

172.16.0.1

PC2

172.16.0.66

255.255.255.192

172.16.0.65

Page 21: Presentasi Jarkom Routing

DAFTAR ISTILAH

Netmask

Subnet mask adalah istilah teknologi

informasi dalam bahasa Inggris yang

mengacu kepada angka biner 32 bit yang

digunakan untuk membedakan network

ID dengan host ID, menunjukkan letak

suatu host, apakah berada di jaringan lokal

atau jaringan luar.

Page 22: Presentasi Jarkom Routing

DAFTAR ISTILAH

Gateway

Gateway adalah sebuah perangkat yang

digunakan untuk menghubungkan satu

jaringan komputer dengan satu atau lebih

jaringan komputer yang menggunakan

protokol komunikasi yang berbeda

sehingga informasi dari satu jaringan

computer dapat diberikan kepada jaringan

komputer lain yang protokolnya berbeda.

Page 23: Presentasi Jarkom Routing

DAFTAR ISTILAH

Routing

adalah proses dimana suatu router mem- forward paket ke jaringan yang dituju. Suatu router membuat keputusan berdasarkan IP address yang dituju oleh paket. Semua router menggunakan IP address tujuan untuk mengirim paket. Agar keputusan routing tersebut benar, router harus belajar bagaimana untuk mencapai tujuan. Ketika router menggunakan routing dinamis, informasi ini dipelajari dari router yang lain. Ketika menggunakan routing statis, seorang network administrator mengkonfigurasi informasi tentang jaringan yang ingin dituju secara manual

Page 24: Presentasi Jarkom Routing

DAFTAR ISTILAH

Static Route

Router meneruskan paket dari sebuah

network ke network yang lainnya

berdasarkan rute(catatan: seperti rute

pada bis kota) yang ditentukan oleh

administrator. Rute pada static routing

tidak berubah, kecuali jika diubah secara

manual oleh administrator.

Page 25: Presentasi Jarkom Routing

DAFTAR ISTILAH

Dynamic Route

Router mempelajari sendiri Rute yang terbaik yang akan ditempuhnya untuk meneruskan paket dari sebuah network ke network lainnya. Administrator tidak menentukan rute yang harus ditempuh oleh paket-paket tersebut. Administrator hanya menentukan bagaimana cara router mempelajari paket, dan kemudian router mempelajarinya sendiri. Rute pada dynamic routing berubah, sesuai dengan pelajaran yang didapatkan oleh router.

Page 28: Presentasi Jarkom Routing

DAFTAR ISTILAH

Sumber(source) NAT atau srcnat. Jenis NAT dilakukan pada paket yang berasal dari natted jaringan. Router A NAT akan mengganti sumber alamat IP dari sebuah paket dengan alamat IP baru publik karena perjalanan melalui router. A setiap operasi diterapkan ke paket balasan dalam arah lainnya

Tujuan(destination) NAT atau dstnat. Jenis ini dilakukan pada paket yang ditujukan ke natted jaringan. Hal ini umumnya digunakan untuk membuat host di jaringan pribadi untuk dapat diakses dari Internet. router A NAT melakukan dstnat menggantikan alamat IP tujuan dari sebuah paket IP karena perjalanan melalui router terhadap jaringan pribadi

Page 29: Presentasi Jarkom Routing

Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router menyaring (filter) lalu lintas data. Penyaringan dilakukan bukan dengan melihat alamat paket data, tetapi dengan menggunakan protokol tertentu. Router muncul untuk menangani perlunya membagi jaringan secara logikal bukan fisikal. Sebuah IP router bisa membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke segmen lain. Anda mungkin bingung dengan definisi di atas, tetapi untuk mudah diingat, Anda menggunakan router ketika akan menghubungkan jaringan komputer ke jaringan lain. Jaringan ini bisa berupa jaringan pribadi (LAN/WAN) atau jaringan publik (Internet).

Bridge adalah perangkat yang berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah. Bridge bisa menghubungkan tipe jaringan berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet) atau tipe jaringan yang sama. Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan memperbolehkan hanya lalu lintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak; jika segmennya berbeda, paket diteruskan ke segmen tujuannya. Bridge juga bisa mencegah pesan rusak untuk tak menyebar keluar dari satu segmen. Switch yang dimaksud di sini adalah LAN switch.