Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara...

8
Pengawasan pada tahapan pemutakhiran data & daftar pemilih pada Pemilu 2019 di Kota Semarang. Badan Pengawas Pemilu Kota Semarang Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih Bersama Rakyat Awasi Pemilu. Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu. Bawaslu Kota Semarang Alamat : Jl. Taman Brotojoyo No.2 Kecamatan Semarang Utara 50178 Telepon: 024- 3516900 Email: [email protected]

Transcript of Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara...

Page 1: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

Pengawasan pada tahapan pemutakhiran data & daftar pemilih pada Pemilu 2019 di Kota Semarang.

Badan Pengawas Pemilu Kota Semarang

Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih

Bersama Rakyat Awasi Pemilu. Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu.

Bawaslu Kota Semarang Alamat : Jl. Taman Brotojoyo No.2 Kecamatan Semarang Utara 50178 Telepon: 024- 3516900 Email: [email protected]

Page 2: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

A. Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih

Pengawasan Tahapan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih dilaksanakan berdasarkan adanya Peraturan

KPU Nomor 11 Tahun 2018 Tentang Penyusunan Daftar Pemilih pada Pemilu 2019. Dijelaskan pada Pasal 9 PKPU

Nomor 11 Tahun 2018 bahwa KPU Kabupaten /Kota diperintahkan untuk menyusun Daftar Pemilih Pemilu 2019.

Sementara itu pengawasan terhadap Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih dilakukan berdasarkan

Perbawaslu Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar Pemilih pada

Pemilu 2019.

Pasal 3 Perbawaslu Nomor 24 Tahun 2018 menjelaskan bahwa pengawasan tahapan pemutakhiran data dan

penyusunan daftar Pemilih dilakukan terhadap penyusunan pemutakhiran Daftar Pemilih Sementara, DPS

Perbaikan, Penetapan Daftar Pemilih Tetap, Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan 2 dan 3. Dalam pelaksanaan

pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih meliputi:

1. Pelaksanaan Pengawasan tahapan dan subtahapan pemutakhiran data pemilih dan daftar pemilih.

a. Kerawanan –Kerawanan dan IKP

Tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih dilakukan pengawasan oleh Bawaslu Kota Semarang

dalam rangka mencegah terjadinya hal-hal berkaitan dengan kerawanan-kerawanan, yaitu berupa:

Pemilih Ganda.

Dalam tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih terdapat persoalan pemilih ganda yang

jumlahnya cukup signifikan. Hal tersebut terjadi dalam 2 pola. Pola pertama terjadi karena adanya kesamaan

keseluruhan elemen data antara pemilih satu dengan lainnya. Pola kedua terjadi karena ada salah satu

elemen data atau lebih yang sama antara pemilih satu dengan pemilih lainnya.

Pemilih Pindah Domisili.

Dalam tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih terdapat persoalan mengenai pemilih yang

pindah domisili. Kendala yang sering terjadi terkait pemilih yang pindah domisili disebabkan karena pemilih

yang bersangkutan sudah tidak bertempat tinggal di alamat yang tercantum, namun secara administrasi

pemilih yang bersangkutan masih terdaftar sebagai penduduk setempat.

Pemilih Baru.

Terkait pemilih baru dalam tahapan ini ada beberapa pola terkait munculnya pemilih baru. Pola

tersebut diantaranya disebabkan karena pemilih yang baru saja berumur 17 tahun, pemilih yang baru saja

pindah domisili setempat, pemilih yang baru saja pensiun sebagai anggota TNI/POLRI (karena sebelumnya

tidak mempunyai hak pilih).

Pemilih Tidak Dikenali.

Pemilih yang tidak dikenali adalah pemilih yang bersangkutan tidak dapat ditemui pada saat

pelaksanaan pencocokan dan penelitian data pemilih yang dilakukan oleh PPDP. Dan diperkuat keterangan

warga setempat yang tidak mengetahui orang yang bersangkutan.

Pemilih Dibawah Umur.

Pemilih dibawah umur berdasarkan hasil pengawasan disebabkan karena terdapat pemilih yang

secara umur belum mencapai 17 tahun. Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang

bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih yang tidak

memenuhi syarat dan harus dihapuskan dari daftar pemilih.

Page 3: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

Pemilih Meninggal.

Dalam tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih terdapat persoalan terkait pemilih yang sudah

tercantum dalam daftar pemilih namun pemilih yang bersangkutan telah meninggal.

Pemilih yang terdapat Kesalahan Elemen Data.

Dalam tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih selain rekomendasi TMS Bawaslu Kota

Semarang juga merekomendasikan untuk melakukan perbaikan data pemilih yang terdapat kesalahan dalam

input elemen data pemilih, karena adanya kesalahan dalam menginput elemen data. Misalnya seperti

kesalahan memasukkan nama, alamat, tanggal lahir, dan lain-lainnya.

Pemilih yang Belum Tercantum dalam Daftar Pemilih.

Yaitu pemilih yang memiliki hak pilih namun belum tercantum dalam daftar pemilih.

b. Perencanaan Pengawasan.

Terdapat beberapa kegiatan perencanaan pengawasan yang dipersiapkan oleh Bawaslu Kota semarang,

diantaranya:

Bawaslu Kota Semarang melakukan koordinasi kepada Panwas Kecamatan dalam membangun kerjasama

yang baik agar dapat memaksimalkan kinerja dalam pengawasan dengan mengerahkan personil ditingkat

bawah (Panwaslu Kelurahanan) untuk membantu Bawaslu Kota Semarang.

Bawaslu Kota Semarang melakukan Bimbingan Teknis Pencermatan data pemilih kepada Panwas Kecamatan

untuk meningkatkan kualitas kerja bagi personil jajaran Panwas Kecamatan agar dapat menjalankan

kerjasama yang baik dengan Bawaslu Kota Semarang.

Bawaslu Kota Semarang merancang dan mempersiapkan aplikasi tambahan berupa Ablebits dan KuTools

yang disinkronisasi dengan ms Excel untuk mendeteksi pemilih ganda yang masih tercantum di daftar

pemilih yang telah disusun oleh KPU Kota Semarang.

Bawaslu Kota Semarang melakukan bedah peraturan perundang-undangan kepada Panwas Kecamatan yang

berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu 2019 agar dalam menjalankan tugas sesuai koridor peraturan

yang berlaku dan berjalan seperti apa yang diharapkan.

Bawaslu Kota Semarang memberikan pemahaman kepada Panwas Kecamatan dalam pengisian alat kerja

sehingga tidak ada salah tafsir terhadap substansi yang dimaksud dalam pengisian alat kerja.

Bawaslu Kota Semarang melakukan koordinasi yang baik dengan KPU secara berjenjang dalam pengawasan

selama tahapan Pemilu 2019, terlebih khusus dalam tahapan ini kepada divisi Perencanaan, Data dan

Informasi KPU Kota Semarang.

Bawaslu Kota Semarang membangun kerjasama yang baik dan hubungan kerja yang harmonis antar divisi

agar dapat saling membantu dalam proses pengawasan tahapan pemutahiran data dan daftar pemilih.

Bawaslu Kota Semarang mengedepankan prinsip preventif dalam pengawasan, hal ini dimaksudkan agar

meminimalisir terjadinya pelanggaran terkait data dan daftar pemilih selama pelaksanaan Pemilu 2019.

2. Kegiatan Pengawasan dalam tahapan dan subtahapan pemutakhiran data pemilih dan daftar pemilih.

a. Pencegahan.

Tahapan pemutakhiran data pemilih dan daftar pemilih pada Pemilu 2019 dilakukan pengawasan

oleh Bawaslu Kota Semarang dengan mengedepankan prinsip pencegahan. Hal ini diimplementasikan

melalui saran perbaikan yang disampaikan oleh Bawaslu Kota Semarang kepada KPU Kota Semarang.

Saran perbaikan yang dimaksud berkaitan dengan hasil pencermatan data pemilih selama tahapan

pemutakhiran data pemilih dan daftar pemilih berlangsung mulai dari penyusunan DPS hingga penetapan

DPTHP-3 dari tanggal 20 Juli 2018-2 April 2019.

Page 4: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

Hasil dari pencegahan ini adalah diakomodirnya rekomendasi dari Bawaslu Kota Semarang terkait

dengan pemilih Tidak Memenuhi Syarat dan pemilih yang belum tercantum dalam daftar pemilih atau

pemilih baru serta perbaikan data pemilih. Adapun rekomendasi dari Bawaslu Kota Semarang adalah sebagai

berikut :

Tabel A.1.a.1. Klasifikasi Pencegahan

Upaya pencegahan lainnya yaitu melakukan himbauan atau ajakan kepada pemilih untuk secara aktif

mendaftarkan diri atau keluarganya sebagai pemilu pemilu 2019 di sosial media Bawaslu Kota Semarang

baik itu fanspage facebook Bawaslu Kota Semarang maupun instagram Bawaslu Kota Semarang serta sosial

media seluruh Panwaslu Kecamatan se-Kota Semarang.

Gambar A.1.a.2. Upaya Pencegahan di Media Sosial.

TABEL REKOMENDASI TAHAPAN PEMUTAKHIRAN DATA DAN DAFTAR PEMILIH

NO JENIS TAHAPAN OUTPUT

1

TAHAPAN

PENYUSUNAN

DAFTAR PEMILIH

REKOMENDASI HASIL PENGAWASAN DAN PENCERMATAN DPS PEMILU 2019

2 REKOMENDASI HASIL PENGAWASAN DAN PENCERMATAN DPSHP PEMILU 2019

3

REKOMENDASI HASIL PENGAWASAN DAN PENCERMATAN DPSHP PEMILU 2019 DI

KECAMATAN GAJAHMUNGKUR

4 REKOMENDASI HASIL PENGAWASAN PENCERMATAN DPSHP MENJADI DPT

5 REKOMENDASI HASIL PENGAWASAN PENCERMATAN SALINAN DPT

6 REKOMENDASI PENCERMATAN DPT PERBAIKAN

7 REKOMENDASI HASIL PENCERMATAN DPTHP1

8 REKOMENDASI HASIL VERIFIKASI FAKTUAL DPTHP1

9 REKOMENDASI PENGAWASAN PEMELIHARAAN PENYEMPURNAAN DPTHP-2

10

REKOMENDASI PENGAWASAN PEMELIHARAAN PENYEMPURNAAN DPTHP-2 (PERIODE

2)

11

REKOMENDASI PENGAWASAN PEMELIHARAAN PENYEMPURNAAN DPTHP-2 (PERIODE

3)

Page 5: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

Selain itu, untuk memaksimalkan upaya preventif pada tahapan ini Bawaslu Kota Semarang dan

Panwaslu Kecamatan juga meminta memasang spanduk atau poster di tempat-tempat yang strategis dan

banyak diaccess oleh masyarakat.

b. Aktivitas Pengawasan.

Terdapat beberapa langkah pengawasan yang dilakukan pada tahapan pemutakhiran data dan

daftar pemilih, diantaranya:

Pengawasan Daftar Pemilih Sementara

Bawaslu Kota Semarang melakukan pengawasan dalam proses rekapitulasi yang dilakukan oleh

jajaran KPU Kota Semarang dan melakukan pencermatan Daftar Pemilih Sementara yang ditetapkan.

Data DPS ini berasal dari DPT Pilkada 2018 ditambah dengan Pemilih Baru.

Total pemilih pada DPS pemilu 2019 sebanyak 1.135.967. Sementara hasil pencermatan atau temuan

pengawas sebagai berikut : Pemilih tidak memenuhi syarat (meninggal dunia dan pindah domisili)

sebanyak 727, pemilih baru 207 dan invalid sebanyak 148 pemilih. Temuan tersebut dituangkan dalam

rekoemndasi tertanggal 20 Juli 2018 dengan surat Nomor: 152/BawasluProv.JT-33/PM.00.02/VII/2018.

Pengawasan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan

Bawaslu Kota Semarang melakukan pengawasan terhadap rekomendasi yang sudah diajukan ke KPU

Kota Semarang untuk memastikan bahwa rekomendasi tersebut sudah diakomodir oleh KPU Kota

Semarang. Apabila masih terdapat rekomendasi yang belum diakomodir oleh KPU Kota Semarang, maka

ditahap selanjutnya Bawaslu Kota Semarang mengajukan rekomendasi kembali data yang belum

diakomodir tersebut.

Jumlah pemilih dalam DPS hasil Perbaikan sebanyak 1.34.431 orang. Sementara temuan Pengawas untuk

pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 1.290 orang.

Pengawasan Daftar Pemilih Tetap, DPTHP 2 dan DPTHP 3

Bawaslu Kota Semarang melakukan pengawasan proses rekapitulasi penetapan DPT pada tanggal 25

Agustus 2018 di kantor KPU Kota Semarang. Berdasarkan hasil pengawasan DPT Kota Semarang

berjumlah 1.134.279 yang dituangkan dalam Berita Acara KPU Kota Semarang.

Hasil pengawasan / temuan setelah dilakukan pencermatan terhadap DPT, sebanyak 766 pemilih masuk

kategori TMS dan pemilih baru sebanyak 22 orang. Rekomendasi tersebut dituangkan dalam Surat

Nomor 165/BawasluProv.JT-33/PM.00.02/VIII/2018 tertanggal 6 Agustus 2018.

Pengawasan Pemilih Pindahan

Bawaslu Kota Semarang melakukan pengawasan melekat pada tahapan pendaftaran pemilih

pindahan atau pengguna formulir A5.

Pada tahapan ini Bawaslu menerima laporan dari manajemen Hotel Louis Kienne Semarang, karena

sejumlah 21 orang karyawannya yang hendak mengurus formulir A5 ditolak oleh KPU kota Semarang

dengan alasan telah melebihi batas waktu yang ditentukan yaitu pada hari Minggu, 17 Maret 2019 pukul

16.00 WIB.

Setelah dilakukan klarifikasi kepada pihak-pihak terkait dan kajian, Bawaslu kota Semarang

menyampaikan rekomendasi surat nomor 285/BawasluProv.JT-33/HK.05/IV/2019 kepada KPU Kota

Semarang tentang rekomendasi untuk melayani proses pengurusan formulir A5 bagi karyawan

Apartemen Louis Keinne.

Page 6: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

3. Hasil-hasil Pengawasan dalam tahapan dan subtahapan pemutakhiran data pemilih dan daftar pemilih.

a. Temuan

Temuan selama pengawasan DPS hingga Tahapan DPTHP-2 untuk pemilu 2019 sebagai berikut :

Tabel A.3.a.1. Temuan Pencermatan

Keterangan TPS Jumlah Pemilih TMS Pemilih

Baru

Invalid

DPT Pilgub 2018 4507 1.114.643 0 0 0

DPS 4507 1.135.967 727 207 148

DPSHP 4507 1.134.431 1290 0 0

DPT 4507 1.134.279 766 22 0

DPTHP 1 4534 1.134.279 2526 1224 1006

DPTHP 2 4534 1.176.074 3109 85 303

DPTHP 3 4542 1.176.074 0 0 0

JUMLAH PENAMBAHAN

8 TPS

Penambahan 61.431 8418 1528 1457

b. Rekomendasi

Seluruh temuan hasil dari pencermatan yang dilakukan oleh Bawaslu Kota Semarang telah

direkomendasikan dalam bentuk saran perbaikan kepada KPU Kota Semarang pada setiap tahapannya.

Hasil pencermatan yang direkomendasikan diantaranya:

Pemilih Ganda.

Total Pemilih Ganda yang direkom Bawaslu kepada KPU pada pemilu 2019 sebanyak 4168 temuan.

Pemilih Pindah Domisili.

Total pemilih pindah domisili yang di rekom Bawaslu Kota Semarang pada Pemilu 2019 sebanyak

2606 temuan.

Pemilih Baru.

Total pemilih baru yang direkomendasikan Bawaslu Kota Semarang berdasarkan hasil pengawasan

sebanyak 1538 temuan.

Pemilih Tidak Dikenali.

Total temuan pemilih tidak dikenali yang direkomendasikan Bawaslu Kota Semarang sebanyak 67

temuan.

Pemilih Dibawah Umur.

Total pemilih dibawah umur direkomendasikan untuk dihapus dari DPT pada Pemilu 2019 sebanyak

9 temuan.

Pemilih Meninggal.

Temuan terkait pemilih yang sudah meninggal dunia tapi masih tercantum dalam DPT sebanyak

3.133pemilih.

Pemilih yang terdapat Kesalahan Elemen Data.

Berdasarkan hasil pengawasan, temuan pemilih yang terdapat kesalahan elemen data sebanyak

1457 pemilih.

Page 7: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

Pemilih yang Belum Tercantum dalam Daftar Pemilih.

Temuan terkait masyarakat yang memiliki hak pilih namun belum tercantum dalam DPT sebanyak

42 temuan.

Gambar A.3.b.1. Grafik Rekomendasi Bawaslu Kota Semarang.

c. Tindaklanjut Rekomendasi

Rekomendasi yang diberikan oleh Bawaslu Kota Semarang selalu diakomodir oleh KPU Kota

Semarang. Hal tersebut juga diimbangi dengan upaya membangun komunikasi dan koordinasi yang baik

antara Bawaslu - KPU Kota Semarang.

Begitupun juga terkait rekomendasi untuk melayani pemilih pindahan atau pengguna formulir A

5 dari karyawan Apartemen Louis Kienne, rekomendasi tersebut ditindaklanjuti oleh KPU Kota Semarang

dengan menyesuaikan Surat Keputusan KPU Republik Indonesia Nomor 580/PL.02.1-SD/01/KPU/IV/2019

perihal Optimalisasi TPS DPTb serta berdasarkan Surat Ketua Pemilihan Umum Nomor: 557/PL.02.1-

SD/01/KPU/III/2019 perihal tindak lanjut Putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Nomor

20/PUU-XVII/2019.

4. Dinamika dan Permasalahan tahapan dan subtahapan pemutakhiran data pemilih dan daftar pemilih.

Tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih pada Pemilu 2019 tentu menemui dinamika dan

permasalahan tersendiri, yaitu diantaranya:

Pada masa tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih terjadi perubahan struktural di dalam internal

lembaga KPU Kota Semarang. Hal tersebut memakan waktu jeda transisi selama 2 bulan dan

mengakibatkan terhambatnya proses tahapan penyelenggaran pada Pemilu 2019, karena tentunya

dengan komposisi personil yang baru juga membutuhkan waktu dalam menyesuaikan proses tahapan

yang sedang berlangsung.

Berdasarkan hasil pengawasan Bawaslu kota Semarang, upload data pemilih ke Sidalih KPU Kota

Semarang tidak clear . Hal tersebut tentu berdampak pada terhambatnya upload data selanjutnya. Hal ini

42 1457

3133

67 1538

2606

4163

9 0

50010001500200025003000350040004500

Grafik Rekomendasi Bawaslu Kota Semarang

Jumlah

Page 8: Pengawasan Pemutakhiran data & Daftar Pemilih · Namun tercantum dalam daftar pemilih, sementara yang bersangkutan juga belum / pernah menikah. Maka pemilih tersebut merupakan pemilih

yang mendasari Bawaslu kota Semarang memberikan rekomendasi penundaan pleno penetapan daftar

pemilih seperti pada penetapan DPTHB2.

Berdasarkan hasil pengawasan Bawaslu Kota Semarang, kendala di atas berdampak pula pada data yang

terunggah di SiDalih ternyata berbeda dengan data yang manual yang ditetapkan KPU Kota Semarang.

Terdapat kendala teknis yang dialami oleh KPU Kota Semarang terkait dengan metode pengunggahan

data ke system SiDalih sehingga menghambat pengawasan Bawaslu Kota Semarang terhadap tahapan

yang sedang dihadapi.

5. Evaluasi Pelaksanaan Pengawasan tahapan dan subtahapan pemutakhiran data pemilih dan daftar

pemilih.

Pengawasan pada tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih pada Pemilu 2019 dari segi

waktu membutuhkan proses yang panjang jika dibandingkan dengan pemilu-pemilu sebelumnya yang

telah dilaksanakan di kota Semarang.

Dampaknya, proses pengawasan tahapan ini masih berlangsung ketika tahapan lain yaitu

kampanye mulai dilakukan , sehingga menyebabkan fokus dan konsentrasi pengawasan terpecah.

Secara general evaluasi terkait tahapan ini yaitu sebagai berikut:

a) Kelebihan

Pengawasan tahapan pemutakhiran data dan daftar pemilih 2019 yang dilakukan oleh Bawaslu Kota

Semarang dilakukan sesuai regulasi sebagaimana diatur didalam Perbawaslu No 24 Tahun 2018 tentang

Pengawasan Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar Pemilih Pemilu.

Bawaslu Kota Semarang melakukan pencermatan pada data pemilih TMS dengan berbagai macam variasi

golongannya dan menemukan jumlah yang signifikan sekaligus merekomendasikan pemilih TMS namun

belum tercantum di dalam DPT.

Pengawasan dan pencermatan dilakukan tidak hanya pada tahapan penyusunan dan penetapan daftar

pemilih pemilu serentak 2019 saja namun tetap berlanjut secara konsisten peda tahap pemeliharaan

data pemilih.

b) Kelemahan:

Bawaslu kota Semarang secara prosedur telah menyampaikan rekomendasi secara tertulis kepada KPU

Kota Semarang, tetapi KPU Kota Semarang sangat minim menyampaikan jawaban tertulis kepada

Bawaslu Kota Semarang.

Terkait data pemilih pada tahap penyusunan dan pemeliharaan data pemilih, KPU Kota Semarang dinilai

lambat menyampaikan pembaruan data pemilih dengan alasan masih dalam proses di tingkat jajaran

bawah KPU kota Semarang. Hal tersebut tentu menghambat pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu

Kota Semarang.

Pada pencermatan data pemilih yang diduga ganda yang dilakukan, masing-masing Bawaslu

kabupaten/kota menggunakan aplikasi yang berbeda sesuai dengan kreatifitas Bawaslu kabupaten/kota

masing-masing. Hal tersebut menghasilkan data yang berbeda-beda. Idealnya, terdapat aplikasi yang

sudah ditentukan sebelumnya oleh Bawaslu Propinsi Jawa tengah untuk melakukan pencermatan data

ganda sehingga menghasilkan data pencermatan yang secara kuantitas dan kualitas setidaknya hampir

sama.