PENGEMBANGAN PROGRAM …staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Hedi Ardiyanto...dalam...

12
PERENCANAAN PROGRAM PERENCANAAN PROGRAM EKSTRAKURIKULER EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA OLAHRAGA OLAHRAGA OLAHRAGA Hedi Ardiyanto Hermawan

Transcript of PENGEMBANGAN PROGRAM …staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Hedi Ardiyanto...dalam...

PERENCANAAN PROGRAMPERENCANAAN PROGRAMEKSTRAKURIKULEREKSTRAKURIKULEROLAHRAGAOLAHRAGA

PERENCANAAN PROGRAMPERENCANAAN PROGRAMEKSTRAKURIKULEREKSTRAKURIKULEROLAHRAGAOLAHRAGA

Hedi Ardiyanto Hermawan

RAMBURAMBU--RAMBU MEKANISMERAMBU MEKANISMEPENYUSUNAN PROGRAMPENYUSUNAN PROGRAM

1. Prinsip program pengembangan diri untukkegiatan ekstrakurikuler

Prinsip program pengembangan diri untukkegiatan ekstrakurikuler sekurang-kurangnyamenjelaskan:

1) keragaman potensi, kebutuhan, bakat, minatdan kepentingan peserta didik dan satuanpendidikan;

2) peningkatan potensi dan kecerdasan secaramenyeluruh sesuai dengan tingkatperkembangan dan kemampuan peserta didik.

1. Prinsip program pengembangan diri untukkegiatan ekstrakurikuler

Prinsip program pengembangan diri untukkegiatan ekstrakurikuler sekurang-kurangnyamenjelaskan:

1) keragaman potensi, kebutuhan, bakat, minatdan kepentingan peserta didik dan satuanpendidikan;

2) peningkatan potensi dan kecerdasan secaramenyeluruh sesuai dengan tingkatperkembangan dan kemampuan peserta didik.

RAMBURAMBU--RAMBU MEKANISMERAMBU MEKANISMEPENYUSUNAN PROGRAMPENYUSUNAN PROGRAM

2. Jenis pengembangan diri dalam bentukkegiatan ekstrakurikuler

Jenis pengembangan diri dalam bentukkegiatan ekstrakurikuler menguraikanpengelompokan kegiatan-kegiatanekstrakurikuler yang dapat diakomodasioleh satuan pendidikan berdasarkankebutuhan, bakat, dan minat pesertadidik disesuaikan dengan kondisi satuanpendidikan;

2. Jenis pengembangan diri dalam bentukkegiatan ekstrakurikuler

Jenis pengembangan diri dalam bentukkegiatan ekstrakurikuler menguraikanpengelompokan kegiatan-kegiatanekstrakurikuler yang dapat diakomodasioleh satuan pendidikan berdasarkankebutuhan, bakat, dan minat pesertadidik disesuaikan dengan kondisi satuanpendidikan;

RAMBURAMBU--RAMBU MEKANISMERAMBU MEKANISMEPENYUSUNAN PROGRAMPENYUSUNAN PROGRAM

3. Langkah-langkah penyusunan programkerja setiap bentuk kegiatanekstrakurikuler.

4. Kriteria dan aturan pelaksanaan setiapjenis pengembangan diri dalam bentukkegiatan.

3. Langkah-langkah penyusunan programkerja setiap bentuk kegiatanekstrakurikuler.

4. Kriteria dan aturan pelaksanaan setiapjenis pengembangan diri dalam bentukkegiatan.

PERENCANAAN KEGIATANPERENCANAAN KEGIATANEKSTRAKURIKULEREKSTRAKURIKULER

Program kegiatan ekstrakurikuler padadasarnya diberikan/disediakan untuk semuasiswa sesuai dengan potensi, minat, bakat, dankemampuannya. Program kegiatan ekstrakurikuler pada

prinsipnya didasarkan pada kebijakan yangberlaku dan kemampuan sekolah, kemampuanpara orang tua/masyarakat dan kondisilingkungan sekolah.

Program kegiatan ekstrakurikuler padadasarnya diberikan/disediakan untuk semuasiswa sesuai dengan potensi, minat, bakat, dankemampuannya. Program kegiatan ekstrakurikuler pada

prinsipnya didasarkan pada kebijakan yangberlaku dan kemampuan sekolah, kemampuanpara orang tua/masyarakat dan kondisilingkungan sekolah.

AlternatifAlternatif PengembanganPengembangan ProgramProgramKegiatanKegiatan EkstrakurikulerEkstrakurikuler

1. Alternatif-1 Top-Down: Sekolahmenyediakan/menyelenggarakan program kegiatanekstrakurikuler dalam bentuk paket-paket (jenis-jeniskegiatan) yang diperkirakan dibutuhkan siswa.

2. Alternatif-2 Bottom-Up: Sekolahmengakomodasikan keragaman potensi, keinginan,minat, bakat, motivasi dan kemampuan seorang ataukelompok siswa untuk kemudianmenetapkan/menyelenggarakan program kegiatanekstrakurikuler.

3. Alternatif-3:Variasi dari alternatif-1 dan alternatif-2.

1. Alternatif-1 Top-Down: Sekolahmenyediakan/menyelenggarakan program kegiatanekstrakurikuler dalam bentuk paket-paket (jenis-jeniskegiatan) yang diperkirakan dibutuhkan siswa.

2. Alternatif-2 Bottom-Up: Sekolahmengakomodasikan keragaman potensi, keinginan,minat, bakat, motivasi dan kemampuan seorang ataukelompok siswa untuk kemudianmenetapkan/menyelenggarakan program kegiatanekstrakurikuler.

3. Alternatif-3:Variasi dari alternatif-1 dan alternatif-2.

AnalisisAnalisis KKebutuhanebutuhan Sekolah sebaiknya melakukan penelusuran atau seleksi

atas potensi, keinginan, minat, bakat, motivasi dankemampuan siswa sebagaimana dipertimbangkan adanyaquota atas peserta untuk setiap jenis kegiatanekstrakurikuler yang ditawarkan/akan diselenggarakan.

Seleksi dapat ditempuh melalui suatu test, kuesioner,wawancara/penawaran tertentu sekaligus dimaksudkanuntuk mengetahui siswa/kelompok siswa yang karenaberbagai hal tidak dapat melanjutkan studi sehingga perlumendapat perhatian khusus dalam layanan programkegiatan ekstrakurikuler.

Selanjutnya sekolah melakukan pengelompokkan siswadengan jumlah tertentu (sesuai quota) yang dipandanglayak mengikuti satu/beberapa jenis kegiatanekstrakurikuler yang akan diselenggarakan.

Sekolah sebaiknya melakukan penelusuran atau seleksiatas potensi, keinginan, minat, bakat, motivasi dankemampuan siswa sebagaimana dipertimbangkan adanyaquota atas peserta untuk setiap jenis kegiatanekstrakurikuler yang ditawarkan/akan diselenggarakan.

Seleksi dapat ditempuh melalui suatu test, kuesioner,wawancara/penawaran tertentu sekaligus dimaksudkanuntuk mengetahui siswa/kelompok siswa yang karenaberbagai hal tidak dapat melanjutkan studi sehingga perlumendapat perhatian khusus dalam layanan programkegiatan ekstrakurikuler.

Selanjutnya sekolah melakukan pengelompokkan siswadengan jumlah tertentu (sesuai quota) yang dipandanglayak mengikuti satu/beberapa jenis kegiatanekstrakurikuler yang akan diselenggarakan.

RencanaRencana StrategiStrategi PelaksanaanPelaksanaan

Perencanaan hendaknya menetapkan rencanastrategi pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler. Rencana strategi pelaksanaan hendaknya

menjelaskan siapa yang bertanggung baik terhadapkeseluruhan program kegiatan ekstrakurikulerataupun terhadap jenis kegiatan ekstrakurikulertertentu yang akan dilaksanakan. Perencanaan strategi ini mencakup pula,

perencanaan waktu, tempat,fasilitas/sumber/bahan, jaringan/tenaga lainnya, danbesarnya alokasi dan sumber biaya

Perencanaan hendaknya menetapkan rencanastrategi pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler. Rencana strategi pelaksanaan hendaknya

menjelaskan siapa yang bertanggung baik terhadapkeseluruhan program kegiatan ekstrakurikulerataupun terhadap jenis kegiatan ekstrakurikulertertentu yang akan dilaksanakan. Perencanaan strategi ini mencakup pula,

perencanaan waktu, tempat,fasilitas/sumber/bahan, jaringan/tenaga lainnya, danbesarnya alokasi dan sumber biaya

PembiayaanPembiayaan

Pembiyaan merupakan dinamisator efektivitaspenyelenggaraan program kegiatan ekstrakurikuler.

Perlu dipersiapkan:◦ pengadaan fasilitas/sumber/bahan/peralatan;◦ biaya latihan/kegiatan pembentukan etos perilaku belajar/kerja

dalam kegiatan ekstra kurikuler;◦ biaya operasional dan pemeliharaan/perawatan◦ biaya sistem penyelenggaraan program termasuk tunjangan guru,◦ biaya sistem evaluasi (sertifikasi) dan pelaporan.

Di samping memikirkan management fee, pembiayaan bisasaja hanya menyangkut penetapan besarnya tarif untuksetiap pengembangan paket program kegiatanekstrakurikuler yang diplih/dibutuhkan siswa.

Pembiyaan merupakan dinamisator efektivitaspenyelenggaraan program kegiatan ekstrakurikuler.

Perlu dipersiapkan:◦ pengadaan fasilitas/sumber/bahan/peralatan;◦ biaya latihan/kegiatan pembentukan etos perilaku belajar/kerja

dalam kegiatan ekstra kurikuler;◦ biaya operasional dan pemeliharaan/perawatan◦ biaya sistem penyelenggaraan program termasuk tunjangan guru,◦ biaya sistem evaluasi (sertifikasi) dan pelaporan.

Di samping memikirkan management fee, pembiayaan bisasaja hanya menyangkut penetapan besarnya tarif untuksetiap pengembangan paket program kegiatanekstrakurikuler yang diplih/dibutuhkan siswa.

TugasTugas ObservasiObservasi KegiatanKegiatanEkstrakurikulerEkstrakurikuler keke SekolahSekolah

Memilih/mencari satu Sekolah Dasar. Membuat surat ijin dan keterangan dari

sekolah. Melakukan survei terhadap penyelenggaraan

ekstrakurikuler olahraga di SD tersebut.

Memilih/mencari satu Sekolah Dasar. Membuat surat ijin dan keterangan dari

sekolah. Melakukan survei terhadap penyelenggaraan

ekstrakurikuler olahraga di SD tersebut.

MateriMateri ObservasiObservasi1. Proses seleksi atau penelusuran potensi,

bakat, dan minat siswa.2. Penentuan kegiatan ekstrakurikuler

Olahraga.3. Kegiatan Ekstrakurikuler yang

dilaksanakan.4. Susunan organisasi pembina

ekstrakurikuler olahraga.5. Waktu dan tempat kegiatan

ekstrakurikuler olahraga.

1. Proses seleksi atau penelusuran potensi,bakat, dan minat siswa.

2. Penentuan kegiatan ekstrakurikulerOlahraga.

3. Kegiatan Ekstrakurikuler yangdilaksanakan.

4. Susunan organisasi pembinaekstrakurikuler olahraga.

5. Waktu dan tempat kegiatanekstrakurikuler olahraga.

6. Pelaksanaan program ekstrakurikulerolahraga, meliputi: program latihan dansarana prasarana pendukung

7. Pembiyaan program ekstrakurikuler,meliputi: sumber dana, besarnya danasetiap kegiatan ekstakurikuler persemester/tahun.

8. Evaluasi kegiatan ekstrakurikuler,meliputi: cara penilaian dan pelaporankegiatan ekstrakurikuler.

6. Pelaksanaan program ekstrakurikulerolahraga, meliputi: program latihan dansarana prasarana pendukung

7. Pembiyaan program ekstrakurikuler,meliputi: sumber dana, besarnya danasetiap kegiatan ekstakurikuler persemester/tahun.

8. Evaluasi kegiatan ekstrakurikuler,meliputi: cara penilaian dan pelaporankegiatan ekstrakurikuler.