i
BUPATI KARANGASEM
PROVINSI BALI
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 42 TAHUN 2018
TENTANG
PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN BUPATI NOMOR 60 TAHUN 2015
TENTANG PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
KABUPATEN KARANGASEM
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI KARANGASEM,
Menimbang : a. bahwa Peraturan Bupati Karangasem Nomor 60 Tahun 2015tentang Perjalanan Dinas di Lingkungan Pemritah KabupatenKarangasem, sebagaimana telah diubah dengan PeraturanBupati Nomor 55 Tahun 2017 tentang Perubahan AtasPeraturan Bupati Nomor 60 Tahun 2015 tentang PerjalananDinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karangasem,sudah tidak sesuai ' dengan kondisi dan perkembanganhukum saat ini sehingga perlu diubah;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksuddalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentangPerubahan Kedua Atas Peraturan Bupati Nomor 60 Tahun2015 tentang Perjalanan Dinas di Lingkungan PemerintahKabupaten Karangasem;
Mengingat Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang PembentukanDaerah-daerah Tingkat II Dalam Wilayah Daerah-daerahTingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa TenggaraTimur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesiaNomor 1655);
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang KeuanganNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesiaNomor 4286);
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentangPerbendaharaan Negara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor Nomor 4355);
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur SipilNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5494);
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubahbeberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 9Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-UndangNomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor5679);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentangPengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 4578);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimanatelah diubah beberapa kali, terakhr dengan Peraturan MenteriDalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang PerubahanKedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (BeritaNegara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);
8. Peraturan Menteri Dfalam Negeri Nomor 11 Tahun 2011tentang Pedoman Perjalanan Dinas Luar Negeri BagiPejabat/Pegawai di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri,Pemerintah Daerah, dan Pimpinan serta Anggota DewanPerwakilan Rakyat Daerah (Berita Negara Republik IndonesiaTahun 2011 Nomor 60) ;
9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 113/PMK.05/2012tentang Perjalanan Dinas Dalam Negeri Bagi Pejabat Negara,Pegawai Negeri, dan Pegawai Tidak Tetap.
10. Peraturan Daerah Kabupaten Karangasem Nomor 5 Tahun2008 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah(Lembaran Daerah Kabupaten Karangasem Tahun 2008Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah KabupatenKarangasem Nomor 4) sebagaimana telah diubah denganPeraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2017 tentang PerubahanAtas Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2008 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran DaerahKabupaten Karangasem Tahun 2008 Nomor 5
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATASPERATURAN BUPATI NOMOR 60 TAHUN 2015 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
KABUPATEN KARANGASEM.
Pasal I
Beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Karangasem
Nomor 60 Tahun 2015 tentang Peijalanan Dinas di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Karangasem (Berita Daerah Kabupaten
Karangasem Tahun 2015 Nomor 61) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Bupati Nomor 55 Tahun 2017 tentang
Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 60 Tahun 2015 tentang
Perjalanan Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Karangasem (Berita Daerah Kabupaten Karangasem Tahun 2017
Nomor 55) diubah sebagai berikut :
1. Ketentuan ayat (3) Pasal 9 diubah sehingga Pasal 9 berbunyi
sebagai berikut:
Pasal 9
(1) Sewa kendaraan dalam kota sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 4 huruf e, hanya dapat diberikan kepada Bupati,Ketua DPRD, Wakil Bupati, Wakil Ketua DPRD, PejabaLPimpinan Tinggi Madya dan Pejabat yang diberikankedudukan atau hak keuangan dan fasilitas setingkatPejabat Pimpinan Tinggi Madya untuk keperluanpelaksanaan tugas di tempat tujuan.
(2) Sewa kendaraan dalam kota dapat diperuntukkan bagipelaksanaan kegiatan yang membutuhkan mobilitas tinggi,berskala besar, secara kolektif, bertaraf nasional, bersifatinsidentil dan tidak tersedia kendaraan dinas serta
dilakukan secara selektif dan efisien.
(3) Satuan biaya sewa kendaraan dimaksud sebagaimanadimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), dibayarkan sesuaidengan Biaya Riil sudah termasuk biaya untuk pengemudi,bahan bakar minyak, dan pajak.
2. Ketentuan ayat (1) dan ayat (3) Pasal 11 diubah, sehinggaPasal 11 berbunyi sebagai berikut:
Pasal 11
(1) Biaya perjalanan dinas jabatan sebagaimana dimaksuddalam Pasal 2 huruf a, digolongkan dalam 7 (tujuh) tingkat,yaitu:
a. tingkat A, untuk Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD,Wakil Ketua DPRD dan Sekretaris Daerah
b. tingkat B, untuk Pejabat Eselon II dan Anggota DPRD;c. tingkat C, untuk Pejabat Eselon III a sebagai Kepala
Bagian pada Sekretariat Daerah, Camat, DirekturRSUD, dan Kepala Pelaksana BPBD
d. tingkat D, untuk Pejabat Esselon III a sebagaiSekretaris Badan, Sekretaris Dinas, Kepala Bagian padaSekretriat Dewan, dan Inspektur Pembantu
e. tingkat E, untuk Pejabat Esselon III b dan pejabatFungsional Golongan IV;
f. tingkat F, untuk Pejabat Eselon IV, PNS Golongan IV,Golongan III dan pejabat Fungsional golongan III; dan
g. tingkat G, untuk PNS Golongan II, dan I.
(2) Biaya peijalanan dinas bagi Pejabat Negaradisamakan/disetarakan dengan peijalanan dinas bagiPegawai Negeri Sipil Tingkat A.
(3) Penyetaraan tingkat biaya perjalanan dinas sebagaimanadimaksud pada ayat (1) untuk Pegawai Tidak Tetap/NonPNS/orang pribadi yang melakukan peijalanan dinasuntuk kepentingan Daerah, ditentukan sebagai berikut:
a. kepala desa, Ketua Badan Perwakilan Desa, PemimpinBadan/ Lembaga/ Organisasi/ Kelompok dipersamakandengan Pegawai Negeri Sipil golongan III;
b. tim ahli Pemerintah Kabupaten Karangasem dan TimAhli DPRD yang tidak Pegawai Negeri Sipildipersamakan dengan Pegawai Negeri Sipil golongan III;
c. Pegawai Tidak Tetap/Non PNS/orang pribadi yang tidakmenjabat sebagaimana dimaksud pada huruf adipersamakan dengan Pegawai Negeri Sipil golongan II;
d. jika Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Wakil KetuaDPRD dan Sekretaris Daerah yang berdasarkanundangan kedinasan harus hadir dalam acara tertentudalam rangka didampingi suami/istri dalam perjalananluar daerah, maka biaya perjalanan dinasdipersamakan dengan pejabat yang bersangkutan,tetapi tidak diberikan uang representasi ; dan
e. pejabat Forkopimda dipersamakan dengan PegawaiNegeri Sipil tingkat A.
3. Ketentuan Pasal 12 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:
Pasal 12
(1) Perjalanan dinas dilakukan sesuai perintah pejabat yangberwenang dan tertuang dalam Surat Perintah Tugas.
(2) Bagi Pejabat dari eselon II, Direktur RSUD, KepalaPelaksana, Kepala Bagian pada Sekretariat Daerah, Camat,dan orang pribadi dalam melaksanakan Perjalanan DinasLuar Daerah hams mendapat persetujuan tertulis/disposisi dari Bupati.
(3) Dalam hal Bupati yang memberikan persetujuanberhalangan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), makapersetujuan tertulis / disposisi dapat diberikan oleh WakilBupati atau Sekretaris Daerah atau Asisten SekretarisDaerah, setelah mendapatkan arahan dari Bupati.
(4) Peijalanan dinas keluar daerah dilakukan paling lama 3(tiga) hari dan 3 (tiga) kali dalam sebulan.
(5) Perjalanan dinas keluar daerah melebihi ketentuan padaayat (4) bagi Pejabat dari eselon II, Direktur RSUD, KepalaPelaksana, Kepala Bagian pada Sekretariat Daerah, Camat,dan eselon III, IV, Staf, pegawai tidak tetap serta orangpribadi atas seijin Bupati, Pimpinan dan Anggota DPRDatas seijin Ketua DPRD.
(6) Perjalanan dinas keluar daerah melebihi ketentuan padaayat (4) dapat dilaksanakan sesuai undangan daripenyelenggara dan/ atau untuk kegiatan kursus,bimbingan teknis, pelatihan, penelitian, pemeriksaan danpengawasan.
(7) Persetujuan perintah dari pejabat yang berwenangsebagaimana dimaksud pada ayat (2) sebagai dasarpemberian Surat Tugas dari pejabat yang berwenangsebagaimana tercantum dalam Lampiran VII, Vll-a danSPPD dari pejabat yang berwenang sebagaimana tercantumdalam Lampiran VIII yang merupakan bagian tidakterpisahkan dari Peraturan Bupati ini.
4. Ketentuan Pasal 13 diubah, sehingga berbunyi sebagai berikut:
Pasal 13
(1) Pejabat yang berwenang memberikan Surat Perintah Tugasdan Surat Perintah Perjalanan Dinas Dalam Daerah adalahsebagai berikut:
a. Bupati bagi Bupati;
b. Wakil Bupati bagi Wakil Bupati;
c. Bupati/Wakil Bupati bagi Sekretaris Daerah;
d. Ketua DPRD bagi:1. Ketua; dan
2. Wakil Ketua.
6
e. Ketua DPRD/Wakil Ketua DPRD bagi Anggota DPRD;
f. Sekretaris Daerah bagi :1. Para Asisten Sekda; dan2.Staf Ahli.
g. Asisten Sekda atas nama Sekda bagi Kepala Bagian diSekretariat Daerah;
h. Kepala Bagian Setda atas nama Sekda bagi bawahannya;dan
i. Kepala SKPD bagi :1. Kepala SKPD; dan2. Bawahan dilingkungan kerjanya serta pihak lain
yang diperlukan oleh pemerintah KabupatenKarangasem.
j. Kepala UPTD bagi:1. Kepala UPTD; dan2. Bawahan dilingkungan kerjanya.
(2) Pejabat yang berwenang menerbitkan SPT dan SPPD untukPeijalanan Dinas Luar Daerah adalah pejabat sebagaimanadimaksud pada ayat (1) Kecuali bagi Kepala UPTD danbawaihannya, kewenangannya berada pada Kepala SKPD.
(3) Dalam hal pejabat yang berwenang menerbitkan SPT danSPPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berhalangan,dapat ditandatangani oleh satu tingkat eselon pejabaLdibawahnya atau pejabat eselon setingkat lebih tinggisesuai hirarki.
(4) Peijalanan dinas yang melibatkan PNS dan/atau pegawaitidak tetap di SKPD lain maka SPT dan SPPDnyaditandatangani oleh Sekretaris Daerah.
(5) Penggunaan dana di Sekretariat Daerah pada kegiatanrapat-rapat, koordinasi dan konsultasi keluar daerahpenandatanganan SPT dan SPPD-nya oleh SekretarisDaerah.
(6) Keikutsertaan pegawai tidak tetap/non PNS dalampelaksanaan peijalanan dinas, hanya dapat dilaksanakanuntuk pelaksanaan kegiatan yang memang membutuhkanketerlibatan yang bersangkutan ataupun diundang dalamsuatu kegiatan oleh instansi/lembaga tertentu, yangberperan dalam mendukung program dan kegiatanPemerintah Daerah.
5. Ketentuan ayat (7) Pasal 15 diubah, sehingga Pasal 15berbunyi sebagai berikut:
Pasal 15
(1) Surat Perintah Tugas, SPPD dan laporan pelaksanaanpeijalanan dinas merupakan sebagian buktipertanggungjawaban pelaksanaan peijalanan dinas.
(2) Dalam SPPD tidak boleh ada penghapusan atau cacat-cacatdalam tulisan, dalam hal ada perubahan-perubahan
dilakukan dengan coretan dan hams dibubuhi paraf olehPPTK.
(3) Penghitungan besar jumlah biaya perjalanan dinas dicatatsecara terperinci daiam lampiran SPPD seperti yangtercantum dalam lampiran XIV.
(4) Pembebanan pembayaran biaya peijalanan dinasdicantumkan pada SPPD, bukti tanda terima uang mukaperjalanan dinas dalam bentuk kwitansi dibubuhi tandatangan bendahara pengeluaran bersangkutan serta tandatangan yang akan melakukan perjalanan dinas.
(5) Untuk perhitungan jumlah hari perjalaan dinas dalamSPPD dicantumkan :
a. Tanggal berangkat dari tempat kedudukan/tempatberada dan ditandatangani oleh PPTK/KPA/PA;
b. Tanggal tiba dan berangkat di/dari tempat tujuan danditandatangani oleh pejabat di tempat yang dituju; dan
c. Tanggal tiba kembali di tempat kedudukan danditandatangani pejabat yang berwenang.
(6) Biaya peijalanan dinas dibayarkan secara lumpsum dan atcost/real cost serta diperhitungkan sesuai jumlah haripelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (5),yang dibuktikan dengan melampirkan tiket, boarding pass,bukti biaya penginapan diperhitungkan. sesuai jumlah harimenginap dan merupakan bukti pertanggungjawabanpelaksanaan perjalanan dinas.
(7) Biaya perjalanan dinas dalam daerah hanya dibayarmaximal 10 (sepuluh) kali perjalanan dinas dalam satubulan menggunakgin SPPD dari satu kegiatan, kecualiperjalanan dinas untuk Bupati dan / atau Wakil Bupati.
(8) Dalam memberikan perjalanan dinas, untuk seorangpegawai hanya dapat diberikan SPPD satu kali dalamsehari.
6. Ketentuan dalam Lampiran I, II dan III, diubah menjadisebagaimana tercantum dalam Lampiran I, II dan III yangmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari PeraturanBupati ini.
8
Pasal II
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari2019.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannyadalam Berita Daerah Kabupaten Karangasem.
Ditetapkan di Amlapura
pada tanggal 22 Nopember 2018
BUPAT P ARANGASEM,
(flfk I G YU MAS SUMATRI
Diundangkan di Amlapurapada tanggal 22 Nopember 2018
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KARANGASEM,
I GEDE ADNYA MULYADI
BERITA DAERAH KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2018 NOMOR 42,
LAMPIRAN I
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 42 TAHUN 2018
TENTANG
PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN
BUPATI KARANGASEM NOMOR 60 TAHUN
2015 TENTANG PERJALANAN DINAS DI
LiNGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
I<CARANGASEM
JENIS DAN KELAS ANGKUTAN PEJABAT NEGARA.PIMPINAN DAN ANGGOTA DPRD
SERTA PEGAWAI NEGERI SIPIL
NO URAIANKELAS
BISNIS / EKONOMIA. PEJABAT NEGARA
1. Bupati Bisnis
2 Wakil Bupati BisnisB. PIMPINAN DAN ANGGOTA DPRD
1 Ketua DPRD Bisnis
2 Wakil Ketua DPRD Bisnis
3 Anggota DPRD Ekonomi
C. PEGAWAI NEGERI SIPIL
1 Sekda Ekonomi2 Pejabat Eselon II Ekonomi
3 Pejabat Eselon III Ekonomi4 Pejabat Eselon IV/Staf dan atau Pegawai Tidak Tetap Ekonomi
Satuan Biaya Tiket Pesawat Perjalanan Dinas Dalam Negeri ( dalam ruoiah
NO. KOTA TUJUANKELAS
KETBISNIS * EKONOMI *
1. Denpasar - Jakarta 5.505.000 3.462.000 PP
2. Denpasar - Jakarta -Medan 12.957.000 7.470.000 PP3. Denpasar - Jakarta - Batam 10.572.000 6.550.000 PP
4. Denpasar - Yogyakarta 4.051.000 2.681.000 PP5. Denpasar - Makasar 4.382.000 3.031.000 PP6. Denpasar - Jakarta - Biak 19.770.000 11.181.000 PP7. Denpasar - Jayapura 11.880.000 7.045.000 PP8. Denpasar - Jakarta - Kendari 13.363.000 7.844.000 PP
9. Denpasar - Mataram 2.040.000 1.590.000 PP10. Denpasar - Jakarta -Padang 11.235.000 6.614.000 PP11. Denpasar - Jakarta - Palangkaraya 10.689.000 6.646.000 PP
12. Denpasar- Jakarta - Palembang 9.556.000 5.930.000 PP13. Denpasar - Jakarta - Pakanbaru 11.288.000 6.678.000 PP14. Denpasar - Jakarta - Pontianak 10.058.000 6.443.000 PP15. Denpasar - Kupang 5.291.000 3.152.000 PP16. Denpasar - Timika 10.340.000 6.329.000 PP17. Denpasar - Makasar - Manado 9.909.000 5.940.000 PP18. Denpasar - Surabaya 3.398.000 2.179.000 PP19. Denpasar - Jakarta- Banda Aceh 13.224.000 8.154.000 PP20. Denpasar - Jakarta - Banjarmasin 10.957.000 6.657.000 PP21. Denpasar - Bandung 5.826.000 3.452.000 PP22. Denpasar - Jakarta - Lampung 8.112.000 5.245.000 PP
Satuan Biaya Tiket Penyeberangan Boat ( dalam rupiah )NO. DAERAH TUJUAN PAGU MAKSIMAL KET
1. Nusa Penida 200.000 PP
Keterangan : - Biaya tiket termasuk tax dibayarkan secara riiluntuk semua tujuan- * Dibayarkan sesuai dengan hargayang berlaku saat itu.
BUPA KA ^NGASEM,,
t
TI A\ U MAS SUMATRl
10
LAMPIRAN II
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 42TAHUN2018
TENTANG
PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN
BUPATI KARANGASEM NOMOR 60 TAHUN
2015 TENTANG PERJALANAN DINAS DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN
KARANGASEM
SATUAN BIAYA UANG HARIAN, PENGINAPAN DAN TRANSPORTASI /TAXI PERJALANAN DINAS
TingkatPerjalanan
Dinas
Jabatan
Keluar Daerah BaliKeluar Kabupaten Dalam
Provinsi Bali
Ke
Kecamatan
di Kab.
Karangasem
UangTransportasi
Uang Harian Penginapan Penginapan Uang Harian Uang Harian
Bupati /Ketua DPRD
2.600.000 8.000.000 4.500.000 1.750.000 300.000
A
Wakil Bupati /Wakil Ketua
DPRD
2.500.000 2.000.000 2.000.000 1.500.000 100.000
Sekretaris
Daerah2.500.000 2.000.000 1.500.000 1.500.000 100.000
BEsselon II /Anggota DPRD 2.400.000 1.200.000
1.500,0001.000.000 1.000.000 90.000
C
Eselon III a
sebagai KepalaI'iagian padaSctda, Camat,Direktur RSUD,Krpala Pelaksana
2.000.000 1.000.000
terdiri dari
Biaya UangTransportasi
dari/kebandara
maximal
800.000 600.000 80.000
D
Eselon 111 a
sebagaiSckrelaris Badan.Selcretaris Dinas,Kepala Bagianpada Setwan,InspekturPembantu
2.000.000 1.000.000
secara riil
terdiri dari
Rp.BOO.OOOPP di BaH
dan 7p.700.000 PP
di Luar
Daerah.
800.000 450.000 80.000
BEselon 111 b /Fungsional Gol IV 2.000.000 1.000.000 500.000 350.000 80.000
F
Eselon IV/ PNSGol IV/ PNS GolIII /FungsionalGol III
1.150.000 800.000 400,000 300.000 70.000
GPNS Gol n /PNSGol I
750.000 500.000 300.000 200.000 60.000
Keterangan1
2
3
A
5
6
7
9.
10.
'Imgkat A : Bupali, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD dan SekdaTingkat B : AnggoLa DPRD dan Pejabat Eselon 11,Tingkat C : Kepala Bagian pada Setda, Direktur RSUD, Kepa'a Pelaksana BPBDTingkat D : Sekretaris Badan, Sekretaris Dinas, Kepaia Bagian pada Setwan, Ir spektur PembantuTingkat E : Pejabat Eselon III b, dan Pejabat Fungsional Golongan IVTingkat F : Pejabat Eselon IV, PNS Golongan IV, Golongan III dan Pejabat Fungsional Golongan IIITingkat G : PNS Golongan II dan IBiaya Uang Transportasi dari/ke bandara maximal secarariil terdiridari Rp.800.000 PPdi Bali dan Rd700.000 PP di Luar Daerah.Biaya penginapan dibayar sesuaidengan biaya riil danjumlahhari menginap.Uangharian diberikan / dibayar sesuai denganjumlah hari ditugaskan.
BUPATI MGASEM,
1
MAS SUMATRI
11
LAMPIRAN III
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 42 TAHUN 2018
TENTANG
PERUBAHAN KEDUA ATAS
PERATURAN BUPATI KARANGASEM
NOMOR 60 TAHUN 2015 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH
KABUPATEN KARANGASEM
UANG REPRESENTASI
NO. URAIAN DALAM DAERAH LUAR DAERAH KET
Bupati dan Ketua DPRD 300.000 800.000
2 Wakil Bupati dan Wakil Ketua DPRD 225.000 550.000
3 Sekda 225.000 550.000
4 Pejabat Eselon II dan Anggota DPRD 200.000 SOO.OOO
BUPATI
dk I
NGASEM,
^ 'I
YU MAS SUMATRI
Top Related