Sub Sistem StrukturBentuk, Tipe, Struktur dan Bagan OrganisasiOleh : Sri Widaningsih, ST, MT
Bentuk-Bentuk Organisasi Bentuk Organisasi : memandang organisasi dari segi tata-hubungan, wewenang (authority), dan tanggung jawab (responsibility) dalam organisasi.
Berdasarkan pada macam-macam tata hubungan yang ada maka terdapat 8 bentuk organisasi yaitu : 1. Organisasi Staf (staff organization) 2. Organisasi Lini (Line Organization) 3. Organisasi Fungsi (Functional Organization) 4. Organisasi Lini dan Staf (Line and Staff Organization) 5. Organisasi Fungsi dan Staf (Functional and Staff Organization) 6. Organisasi Lini dan Fungsi (Line and Functional Organization) 7. Organisasi Lini, Staf dan Fungsi (Line, Staff and Functional Organization) 8. Organisasi Panitia (Comitee Organization)
Bentuk Organisasi Staf Organisasi yang hanya terdapat pucuk pimpinan dan staf.
Pimpinan Staf Staf
Bentuk Organisasi Lini Disebut juga organisasi garis atau komando Ciri-Ciri : 1. Bentuk sederhana, untuk organisasi kecil 2. Bawahan hanya mengenal satu pimpinan 3. Pucuk pimpinan sumber kekuasaan tunggal 4. Dari pucuk pimpinan sampai ke bawah (pelaksana) menurut garis komando 5. Tingkat spesialisasi rendah, equipment sederhana
Keuntungan : - Kesatuan perintah terjamin karena adanya kesatuan pimpinan - Perintah dan pengambilan keputusan cepat - Solidaritas tinggi, sederhana Kelemahan: - Koordinasi antar kepala setingkat kurang - Kurang tenaga ahli - Dapat terjadi otoriterisasi, pemimpin terlalu mengatur
Bentuk Organisasi Fungsional Diperkenalkan oleh FW Taylor Tiap fungsi saling berhubungan dan bergantung Ciri-ciri : 1. Biasanya digunakan organisasi niaga 2. Disusun berdasarkan sifat dan macam-macam fungsi sesuai dengan kepentingan organisasi 3. Bawahan dapat menerima perintah dan bertanggung jawab pada beberapa orang pimpinan 4. Tidak terlalu menekankan hirarki struktural
Kelebihan : - Pembagian kerja yang baik - Spesialisasi pekerja dapat dikembangkan - Kerjasama dan solidaritas tinggi - Koordinasi antar pekerja dalam satu fungsi mudah dilaksanakan Kelemahan : - Terlalu rumit - Tidak adanya kesatuan perintah dan hubungan secara langsung dari pimpinan membingungkan pekerja - Kesalahan-kesalahan tidak segera diatasi
Bentuk Organisasi Fungsional dan Lini Perpaduan organisasi fungsional dan organisasi lini Wewenang dari puncuk pimpinan dilimpahkan kepada unit-unit organisasi di bawahnya Masing-masing pimpinan berhak memerintah semua satuan pelaksana sesuai dengan tugasnya Setiap satuan pelaksana memiliki wewenang dalam semua bidang pekerjaan
Bentuk Organisasi Lini dan Staf Gabungan antara organisasi lini dan organisasi staf dimana wewenang diserahkan kepada unitunit organisasi yang ada di bawahnya Di bawah pucuk pimpinan ditempatkan staf yang tidak punya wewenang hanya sebagai pemberi nasihat Ciri-ciri : 1. Digunakan oleh organisasi yang besar , komplek 2. Jumlah anggota relatif banyak
Kebaikan : - Adanya pembagian kerja yang jelas antara pejabat lini dan pejabat staf - Staf memberi bantuan pada pimpinan - Spesialisasi digunakan secara maksimal - Bawahan mengetahui secara jelas kepada siapa harus bertanggungjawab Kekurangan : - Ada pertentangan pejabat lini dan staf sehingga membingungkan bawahan
Bentuk Organisasi Fungsional , Lini dan Staf Perpaduan organisasi fungsional, lini dan staf Pada dasarnya sama dengan bentuk organisasi fungsional dan lini hanya di bawah pucuk pimpinan ditempatkan staf sebagai pembantu atau penasihat
Bentuk Organisasi Panitia Istilah lainnya komite, komisi, gugus tugas Merupakan sekelompok orang yang ditunjuk untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan khusus yang tidak dapat diselsaikan seseorang atau beberapa orang Dalam organisasi panitia diberi tugas melaksanakan tindakan administrasi yang khusus Berdasarkan kewenangannya dibagi menjadi panitia eksekutif (diberi kewenganan mengambil keputusan) dan panitia staf (hanya memberi nasihat) Dalam prakteknya dikombinasi dengan bentuk organisasi yang lain.
Ciri-ciri: 1. Kepemimpinan kolektif 2. Hak dan tanggung jawab anggota sama 3. Keputusan secara konsensus Sebab-sebab pementukan panitia 1. Forum tukar pendapat dan menampung informasi 2. Alat konsolidasi wewenang 3. Berguna untuk pemusatan wewenang dan penyusunan rencana program Kelemahan : - Pemborosan waktu dan biaya - Pengambilan keputusan lama - Pengingkaran tanggung jawab - Kurang adanya kepemimpinan yang tegas dan jelas
Panitia dikombinasi dengan organisasi lini
Panitia dikombinasi dengan organisasi fungsional
Tipe-Tipe Organisasi Dilihat dari jumlah dan susunan pejabat atau jumlah satuan organisasi yang terdapat dalam organisasi. Dibedakan menjadi : 1. Tipe piramid mendatar 2. Tipe kerucut 3. Tipe piramid terbalik
Tipe Piramid MendatarCiri-ciri : 1. Jumlah organisasi tidak banyak 2. Jumlah bawahan yang dikendalikan cukup banyak 3. Formasi jabatan pimpinan sedikit 4. Cocok untuk organisasi kecil Keunggulan - Jarak pimpinan dan bawahan dekat - Komunikasi cepat Kelemahan - Rentang pengendalian cukup luas - Kesempatan formasi jabatan sedikit
Rentang kedali lebar
Rentang kendali sempit
Tipe Kerucut
Ciri-ciri 1. Jumlah satuan organisasi banyak 2. Rentang kendali sempit 3. Jarak pimpinan tingkat atas dengan tingkat bawah jauh 4. Jumlah formasi jabatan banyak Kebaikan - Pengendalian efektif - Semangat kerja tinggi untuk formasi jabatan Kelemahan - Komunikasi harus melalui beberapa jalur - Timbul birokratisme - Hubungan lebih bersifat formal dan kaku
1 2 3 4 5 6
Tipe Piramid Terbalik Jumlah jabatan pimpinan lebih besar dari jumlah pekerja Pegawai dengan pangkat tinggi lebih besar Cocok untuk organisasi yang pengangkatannya berdasarkan jabatan fungsional Contoh : lembaga penelitian, pendidikan Tidak baik untuk organisasi yang pengangkatannya berdasarkan formasi jabatan struktural
Golongan IV e d c b aGolongan III d c b a Golongan II d c b a Gol I d c b a
Struktur Organisasi Organisasi bukanlah sesuatu yang kongkrit sehingga agar nampak kongkrit dibuat struktur Struktur organisasi : cara bagaimana sesuatu disusun Definisi lainnya : Hasil proses yang ditempuh para manajer untuk memecahkan 4 bagian persoalan : pembagian tugas, departemenisasi, rentang kendali dan delegasi (Gibson, Ivancevich dan Donelly) Pola jaringan hubungan antara berbagai macam jabatan dan pemegang jabatan (Dalton E. Macfarland)
Struktur organisasi memperlihatkan satuansatuan organisasi, hubungan-hubungan dan saluran-saluran wewenang dan tanggung jawab dalam organisasi. Agar struktur organisasi tampak jelas dan mudah dibaca maka dibuat gambaran grafis berupa bagan organisasi.
Bagan OrganisasiGambaran grafis dari struktur organisasi (GR Terry) Desain/rancangan dari struktur organisasi (Henry G. Hodges ) Alat yang menggambarkan penyajian data organisasi (Louis A.Allen) Gambaran strukur organisasi yang ditunjukkan dengan kotak-kotak atau garis-garis yang disusun menurut kedudukan yang masing-masing memuat fungsi tertentu dan satu sama lain dihubungkan dengan garis-garis wewenang (Drs. Sutarto)
Kegunaan bagan organisasi 1. Untuk mengetahui bentuk organisasi 2. Mengetahui besarnya organisasi 3. Diketahui saluran perintah, wewenang dan tanggung jawab dari atas hingga bawah 4. Digunakan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang organisasi 5. Diketahui jumlah dan nama-nama jabatan atau pejabat
Macam-Macam Bagan OrganisasiMenurut bentuknya : 1. Bagan piramid 2. Bagan pohon 3. Bagan menegak 4. Bagan lingkaran 5. Bagan setengah lingkaran 6. Bagan elips 7. Bagan setengah elips 8. Bagan mendatar 9. Bagan garis Menurut isinya : 1. Bagan struktur 2. Bagan kegiatan 3. Bagan jabatan 4. Bagan tugas 5. Bagan nama 6. Bagan pangkat/jabatan 7. Bagan photo 8. Bagan kode 9. Bagan lukisan
Bagan Piramid
Bagan Pohon
Digambar menurut tingkat tata jenjang mulai dari pucuk pimpinan ke bawah
Disebut juga bagan hidup, piramid terbalik Kebalikan dari piramid, saluran wewenang dari pucuk pimpinan hingga satuan organisasi yang terendah disusun dari bawah ke atas
Bagan Menegak
Bagan Lingkaran
Bagan vertikal, hampir sama dengan piramid Dua-dua satuan organisi disejajarkan.
Menggambarkan struktur organissi dari mulai pusat ke arah bidang lingkaran Saluran wewenang dari pucuk pimpinan sampai satuan organisai yang terendah
Bagan Setengah Lingkaran
Bagan Elips dan Setengah Elip
Hampir sama dengan bagan lingkaran Disusun mulai dari pusat lingkaran ke arah bidang lingkaran yang membentuk setengah lingkaran
Hampir sama dengan bagan lingkaran dan setengah lingkaran tetapi berbetuk elips
Bagan Mendatar
Bagan Garis
Bagan horisontal Disusun dari arah kiri ke kanan atau sebaliknya
Mempergunakan garis-garis
Bagan Struktur
Bagan Kegiatan
Menggambarkan struktur organisasi dengan menyebutkan nama masingmasing satuan organisasi
Menunjukkan perincian kegiatan
Bagan Jabatan
Bagan Nama
Menunjukkan sebutan jabatan dan nama satuan dari masingmasing satuan organisasi
Menyebutkan nama-nama pejabatnya
Bagan Kode
Bagan Tugas, Bagan Pangkat dan Golongan, Bagan Lukisan
Keterangan: 1. . 2. . 3. dst Menyebutkan kode-kode dari masing-masing satuan organisasi dapat berupa angka atau huruf
Bagan tugas merinci tugas masing-masing jabatan, hampir sama dengan bagan kegiatan Bagan Pangkat dan Golongan Menunjukkan masingmasing pangkat dan golongan dalam struktur organisasi, hampir sama dengan bagan jabatan Bagan lukisan menunjukkan gambar-gambar untuk setiap kegiatan masing-masing satuan organisasi
Cara menggambar bagan organisasi a. Bagan menggunakan kotak-kotak Kotak bagan Besar kecilnya kotak tidak sama, semakin rendah kedudukan semakin kecil kotak Jumlah kotak sebanyak satuan organisasi yang ada Cara menyusun kotak dapat vertikal maupun horisontal tergantung jumlah satuan operasional Garis-garis saluran wewenang Dapat berupa garis lurus atau miring Apabila ada saluran wewenang memotong garis lain maka harus digambar garis lengkung
b. Nama, penanggungjawab dan mulai berlakunya bagan organisasi Nama bagan organisasi - Dibuat di atas bagan Bagan Struktur Organisasi Universitas Suryakencana Cianjur Penanggung jawab dan mulai berlakunya - Adanya tanda tangan penanggung jawab dan nama terang di sebelah kanan bagan serta tanggal berlakunya
Top Related