USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM“SUAMI SIAGA” SEBAGAI UPAYA MEMPERCEPAT PERSALINAN
BIDANG KEGIATAN :PKM PENGABDIAN MASYARAKAT
Diusulkan Oleh:
1. Nur Sakti Oktavia 206112085 Tahun 2012
2. Tri Widayati 206112076 Tahun 2012
3. Niken Ambarwati 206112093 Tahun 2012
4. Tiani Zikriani 206112087 Tahun 2012
5. Anisa Nur Kholifah 206113061 Tahun 2013
STIKES AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP TAHUN 2013
DAFTAR ISI
HALAMAN KULIT MUKA ........................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iii
RINGKASAN ................................................................................................. iv
A. BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ....................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................. 2
1.3 Potret, Profil dan Kondisi Khalayak ...................................... 2
1.4 Kondisi dan Potensi Wilayah................................................. 3
1.5 Luaran yang Diharapkan........................................................ 4
1.6 Manfaat Kegiatan................................................................... 4
B. BAB. 2 GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ................ 5
C. BAB. 3 METODE PELAKSANAAN ....................................................... 7
D. BAB. 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ......................................... 8
4.1 Anggaran Biaya ...................................................................... 8
4.2 Jadwal Kegiatan ...................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iii
RINGKASAN
Latar Belakang: suami siaga yaitu kewaspadaan suami untuk menjaga kesehatan dan
keselamatan istrinya yang sedang hamil sampai dengan persalinannya. Suami siaga
senantiasa siap memberikan yang terbaik untuk istri dan janinnya, sebagai suami siaga harus
siap dan ikhlas untuk memeriksakan istrinya, namun ada beberapa kendala yang sering
menjadi alasan suami untuk tidak menemani istrinya saat akan memeriksakan kehamilan,
salah satu alasannya adalah karena sibuk bekerja. Padahal dengan adanya suami disamping
ibu hamil dapat memberikan efek yang positif, sehingga pada saat persalinan ibu
mendapatkan support yang besar dari suami, dan dengan adanya pendamping yaitu suami
akan mempercepat proses persalinan.
Rumusan masalah: kurangnya kesadaran dan pengetahuan suami tentang pentingnya
mendampingi istri yang sedang hamil sampai dengan proses persalinan. Kurangnya
pengetahuan suami tentang manfaat kehadirannya pada saat proses persalinan.
Tujuan penelitian:Meningkatkan pengetahuan suami tentang manfaat mendampingi istri
pada saat proses persalinan.
Metode :Metode yang dilaksanakan yaitu metode alih teknologi transfer ilmu dan
Partisipasi aktif dari suami ibu hamil.
Kata Kunci :pentingnya pendampingan istri yang sedang hamil, manfaat pendampingan
suami pada saat proses persalinan.
iv
1
SUAMI SIAGA SEBAGAI UPAYA MEMPERCEPAT PERSALINAN
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang dan Permasalahan
Suami siaga yaitu kewaspadaan suami untuk menjaga kesehatan dan
keselamatan istrinya yang sedang hamil sampai dengan persalinannya. Suami siaga
senantiasa siap memberikan yang terbaik untuk istri dan janinnya, sebagai suami siaga
harus siap dan ikhlas untuk memeriksakan istrinya, namun ada beberapa kendala yang
sering menjadi alasan suami untuk tidak menemani istrinya saat akan memeriksakan
kehamilan, salah satu alasannya adalah karena sibuk bekerja. Padahal dengan adanya
suami disamping ibu hamil dapat memberikan efek yang positif, sehingga pada saat
persalinan ibu mendapatkan support yang besar dari suami, dan dengan adanya
pendamping yaitu suami akan mempercepat proses persalinan.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan bahwa saat ini kesadaran dan
pengetahuan masyarakat terutama suami tentang pentingnya pendampingan istri pada
saat memeriksakan kehamilan dan proses persalinan masih kurang. Padahal jika
suami mau menemani istri pada saat memeriksakan kandungan akan memberikan efek
positif bagi perkembangan psikologis ibu yang otomatis akan berdampak pula bagi
kesehatan janin.
Dalam persalinan suami juga memiliki peran penting terhadap kelangsungan
proses persalinan, ternyata ibu bersalin yang didampingi oleh suami memiliki potensi
pengeluaran janin yang lebih cepat dibandingkan dengan ibu bersalin yang hanya
ditemani oleh keluarga atau orang tua. Karena dengan adanya suami mereka merasa
lebih bersemangat dan lebih nyaman dalam persalinan. Itu semua menyebabkan
proses persalinan berlangsung dengan cepat.
Fenomena yang terjadi adalah suami tidak semuanya siap menjadi suami
siaga. Pada saat melakukan pemeriksaan kehamilan ke rumah Bidan, suami tidak bisa
menemani karena alasan kesibukan,sehingga kebanyakan suami tidak mengetahui
asuhan apasaja yang sudah Bidan berikan terhadap ibu hamil. Ketika proses
persalinan ada suami yang tidak mau masuk ke ruang bersalin untuk menemani
istrinya karena alasan takut atau tidak tega,padahal dari hasil penelitian yang ada
membuktikan bahwa proses persalinan yang ditemani suami lebih cepat mengalami
kemajuan persalinan dibandingkan dengan ibu bersalin yang tidak ditemani suaminya.
2
Padahal seharusnya sebagai suami mereka harus siap siaga menemani istri dalam
pemeriksaan kehamilan dan proses persalinan. Program suami siaga yang di usulkan
oleh pemerintah sekarang sudah mulai luntur.
Fenomena lunturnya program pemerintah tentang suami siaga dapat
dibuktikan dengan hilangnya iklan mengenai suami siaga,sehingga masyarakat tidak
tahu tentang apa itu suami siaga dan kenapa suami harus siaga.
1.2 Rumusan Masalah
a. Pemahaman yanga kurang pada suami tentang pentingnya pendampingan pada
istrinya.
b. Ketidak tahuansuami tentang manfaat pendampingan pada istri yang bersalin.
c. Belum tersedianya panduan atau acara untuki menjadi suami siaga.
1.3 Potret, Profil dan Kondisi Khalayak Sasaran
Tritih Kulon merupakan suatu kelurahan di wilayah kecamatan Cilacap Utara
yang terletak di sebelah utara kabupaten Cilacap, yang berjarak 35 km, dengan waktu
tempuh 45 menit ke arah utara dari pusat pemerintahan. Di Tritih Kulon terdapat 14
RW yang terdiri dari 6 RT (Rukun Tangga) dan 4536 kepala keluarga.
Rt 04 Rw 11 terletak di dekat daerah Wisata Payau yang berjarak 8 km dari
kantor kelurahan. Masyarakat di Rw 11 berjumlah sekitar 326 kepala keluarga, yang
terdiri dari 6 Rt. Mayoritas masyarakat RT 4 merupakan pendatang baru dari berbagai
daerah. Warganya sebagian besar berprofesi sebagai buruh yang mendapat bayaran 1
minggu sekali. Pekerjaan buruh tersebut yang mendorong mereka tidak berada
dirumah dari pagi sampai sore hari, yang membuat mereka tidak dapat menemani
istrinya dalam pemeriksaan kehamilan.dalam proses persalinan mereka beralasan
tidak tega atau takut dalam mendampingi istri.
Dalam proses persalinan istri sangat membutuhkan pendampingan dari suami,
menurut penelitian yang telah ada diperoleh informasi bahwa istri yang bersalin dan
didampingi oleh suami, mereka merasa lebih nyaman dan lebih bersemangat dalam
bersalin yang menimbulkan proses persalinan berjalan dengan cepat yaitu proses
masuknya kala II lebih cepat dibandingkan dengan ibu bersalin yang tidak didampingi
oleh suami.
3
Berdasarkan informasi yang didapat dari Bapak Jasim Sarkoni selaku ketua Rt 04
Rw 11, diperoleh data bahwa masyarakat di Rt 04 Rw 11 70% warganya berprofresi
sebagai kuli bangunan, 10% bekerja sebagai nelayan dan yang lain pergi merantau.
Ibu- ibu di Rt 04 Rw 11 ini rata-rata berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa kesadaran dan pengetahuan suami tentang pentingnya
pendampingan saat pemeriksaan kehamilan dan dalam proses persalinan karena alasan
kesibukan.
1.4 Kondisi dan Potensi Wilayah.
Kabupaten Cilacap ini termasuk pusat industri di Jawa Tengah bagian selatan.
Ada beberapa industri besar disini selain minyak dan semen ada juga industri pangan,
industri gula, industri pengolahan ikan tuna (memang kota ini kota bahari), PLTU dan
lain lain. Tetapi ekonomi masyarakat Cilacap yang sesungguhnya bukanlah industri,
sebagian besar masyarakat bergantung pada pertanian dan sebagian lainnya
bergantung pada hasil laut.
Tritih kulon merupakan salah satu kelurahan dari Kecamatan Cilacap Utara
dan masuk dalam wilayah kerja Cilacap Utara 2. Mayoritas penduduk dalam hal ini
adalah suami mempunyai mata pencaharian sebagai buruh dan nelayan dengan sistem
kerja yang tidak terikat. Selain itu mayoritas suami memilik tingkat pendidika dasar
sampai menengah. Sehingga secara waktu mereka bisa mendampingi istrinya yang
mau bersalin. Selama ini banyak dari suami yang sudah hadir di Rumah sakit pada
saat istrinya akan bersalin. Akan tetapi, dengan alasan takut darah, tidak tega
melihat istrinya mengejan, dan alasan lain, mereka lebih memilih menunggu di luar
ruangan Bersalin. Hal ini tentunya tidak akan berdampak positif bagi lamanya
persalinan pada istrinya. Untuk membuat mereka lebih paham dan siap untuk menjadi
pendamping persalinan, maka dibutuhkan persiapan secara fisik dan psikologi bagi
mereka. Selama ini belum pernah ada sosialisasi tentang suami siaga secara langsung
kepada mereka. Mereka hanya melihat sekilas iklan di televisi terkait suami siaga,
sehingga mereka tidak betul – betul paham tentang apa peran suami ketika menjadi
pendamping persalinan.
1.5 Luaran yang Diharapkan
Berdasarkan uraian di atas luaran yang akan dicapai antara lain :
a. Pengetahuan dan kesadaran suami tentang pentingnya pendampingan pada istri
dari hamil sampai dengan bersalin.
4
b. Meningkatkan pengetahuan suami tentang manfaat pendampingan.
c. Meningkatnya jumlah suami yang menjadi pendamping persalinan istrinya
1.6 Manfaat Kegiatan
Manfaat dari diadakannya kegiatan pengabdian ini adalah:
a. Menambah pengetahuan masyarakat sekitar tentang pentingnya pendampingan
suami dalam persalinan
b. Meningkatkan kesadaran suami untuk menjadi pendamping persalinan
c. Mempercepat persalinan pada ibu
d. Memperkecil angka kematian ibu dan bayi dengan cepatnya proses persalinan.
5
BAB 2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Tritih Kulon merupakan sebuah Kelurahan yang ada di Wilayah Cilacap Utara. Tritih
Kulon terdiri dari beberapa Rt, salah satunya Rt 04 Rw 11 yang terletak sekitar 8 km dari
kantor kelurahan. Rt 04 ini lokasinya berdekatan dengan daerah wisata Hutan Payau yang
sudah sejak tahun 1987, tetapi keberadaannya sudah tidak layak lagi karena sudah banyak
fasilitas umum yang dijarah oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Rt 04 Rw 11 terdiri dari 54 Kepala Keluarga, 1 KK rata-rata terdiri dari 4 orang. laki-
laki berjumlah 90 orang Perempuan 11 orang. Ibu hamil sekitar 3 orang yang masih berumur
21 minggu, dan rata-rata baru pertama memiliki anak. di wilayah Rt 04 ini masih kental
dengan suasana guyub dan gotong royong antar warga.
Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan kepada Bapak Jasim Sarkoni
selaku ketua Rt 04 Rw 11, diperoleh data bahwa masyarakat di Rt 04 Rw 11 70% warganya
berprofresi sebagai kuli bangunan, 10% bekerja sebagai nelayan dan yang lain pergi
merantau. Ibu-ibu di Rt 04 Rw 11 ini rata-rata berprofesi sebagai ibu rumah tangga,
sedangkan remajanya sebagian besar pergi merantau ke luar daerah. Pekerjaan buruh yang
dilakoni oleh sebagian besar warga memerlukan banyak tenaga, mereka mendapatkan uang
bayaran yang diberikan setiap 1 minggu sekali.
Tritih kulon merupakan salah satu kelurahan dari Kecamatan Cilacap Utara dan
masuk dalam wilayah kerja Cilacap Utara 2. Mayoritas penduduk dalam hal ini adalah suami
mempunyai mata pencaharian sebagai buruh dan nelayan dengan sistem kerja yang tidak
terikat. Selain itu mayoritas suami memilik tingkat pendidika dasar sampai menengah.
Sehingga secara waktu mereka bisa mendampingi istrinya yang mau bersalin. Selama ini
banyak dari suami yang sudah hadir di Rumah sakit pada saat istrinya akan bersalin. Akan
tetapi, dengan alasan takut darah, tidak tega melihat istrinya mengejan, dan alasan lain,
mereka lebih memilih menunggu di luar ruangan Bersalin. Hal ini tentunya tidak akan
berdampak positif bagi lamanya persalinan pada istrinya. Untuk membuat mereka lebih
paham dan siap untuk menjadi pendamping persalinan, maka dibutuhkan persiapan secara
fisik dan psikologi bagi mereka. Selama ini belum pernah ada sosialisasi tentang suami siaga
secara langsung kepada mereka. Mereka hanya melihat sekilas iklan di televisi terkait suami
siaga, sehingga mereka tidak betul – betul paham tentang apa peran suami ketika menjadi
pendamping persalinan.
6
Oleh sebab itu, penulis merasa perlu untuk melakukan penyuluhan dan pengeluarkan
buku panduan cara menjadi suami siaga dan manfaat yang didaptkan oleh suami,istri dan
keluarga.
7
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Berdasarkan analisis permasalahan yang melatar belakangi disusunnya usulan
proposalini,tim pengusul kegiatan pengabdian masyarakat berkeinginan membantu
meningkatkan pengetahuan para suami tentang pentingnya pendampingan pada istri saat
peoses persalinan.
Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah partisipasi
aktif dari tokoh masyarakat sekitar untuk mengumpulkan para suami di Tritih Kulon RT 04
RW 11.
Proses pemberian penyuluhan tentang pentingnya pendampingan suami dalam proses
persalinan dimulai dengan melakukan kontrak waktu dengan tokoh masyarakat di Tritih
Kulon untuk memfasilitasi kegiatan penyuluhan, dilanjutkan dengan menyebar undangan
kegiatan penyuluhan, menyiapkan alat, tempat, dan konsumsi kegiatan penyuluhan, serta
melakukan kegiatan penyuluhan. Tahap kegiatan penyuluhan adalah melakukan pre test ± 20
menit, pemberian materi dan demonstrasi ± 40 menit, post test ± 20 menit. Sehingga total
waktu yang dibutuhkan ± 80 menit efektif.
Untuk evaluasi kegiatan dilakukan secara bertahap, yang pertama dilakukan evaluasi
pada akhir acara penyuluhan, dengan cara melakukan post test yaitu dengan kuesioner untuk
mengetahui sejauh mana pemahaman suami tentang pentingnya pendampingan pada ibu
dalam proses persalinan. Selanjutnya akan dilakukan evaluasi tentang capaian partisipasi
pendampingan suami pada proses persalinan di kelurahan Tritih Kulon. Terakhir dilakukan
evaluasi tentang lama persalinan pada ibu dan angka kejadian kematian ibu ataupun bayi di
kelurahan Tritih Kulon.
8
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1.Anggaran Biaya
NO Jenis pengeluaran Jumlah
1 Bahan habis pakai 2.972.000
2 Peralatan penunjang PKM 5.413.500
3 Perjalanan 1.875.000
4 Lain – lain 100.000
TOTAL 10.360.500
4.2. Jadwal Kegiatan
JenisKegiatan
Bulan
1 2 3 4
Sosialisasi
Penyuluhan
PembuatanLaporan
Publikasi
DAFTAR PUSTAKA
h tt p : / / w ww.cil a ca p ka b . g o . i d / v 2/ i nd ex. php ? p ili h = h a l & i d =3
LAMPIRAN 1 : Identitas Diri
1. Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Nur Sakti Oktavia
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Kebidanan
4 NIM 206112085
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banjarnegara, 01 Oktober 2013
6 E-mail okt a vi a nu r s a kti @ g m a i l . c om
7 Nomor Telepon/HP 085647629145
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMANama Institusi SD Muhammadiyah
01/04 BanjarnegaraMTS Negeri1 Semampir
MAN 2Banjarnegara
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau pemerintah lainnya)
No. Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi
PenghargaanTahun
1
2
3
1. Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Tri Widayati
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Kebidanan
4 NIM 206112076
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banjarnegara, 7 Agustus 1993
6 E-mail t r i e wid a y a ti @ g m a il. c om
7 Nomor Telepon/HP 087715436691
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMANama Institusi SD N 1 Larangan SMP 2
PagentanMAN 2Banjarnegara
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
1
2
3
D.Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau pemerintah lainnya
No. Jenis Penghargaan Institusi PemberiPenghargaan
Tahun
1
2
3
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Niken Ambarwati
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Kebidanan
4 NIM 206112093
5 Tempat dan Tanggal Lahir Cilacap, 18 Agustus 1994
6 E-mail Ambar.nik e n @ y m a il. c o m
7 Nomor Telepon/HP 083863671726
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMANama Institusi SD Jeruklegi 06 SMP
NEGERI 3Kawunganten
SMK Makmur 1Cilacap
Jurusan SekertarisTahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau pemerintah lainnya
No. Jenis Penghargaan Institusi PemberiPenghargaan
Tahun
1
2
3
3.Anggota 3
A.Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Tiani Zikriana
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Kebidanan
4 NIM 206112087
5 Tempat dan Tanggal Lahir Purbalingga, 23 Januari 1995
6 E-mail
7 Nomor Telepon/HP 085726566957
B.Riwayat Pendidikan
SD SMP SMANama Institusi SD NEGERI 1
KrangeanSMPNEGERI 5Purbalingga
SMA NEGERI 1Bukateja
Jurusan IPS
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Tempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau pemerintah
lainnya
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1
2
3
Anggota 4
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Anisa Nur Kholifah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Kebidanan
4 NIM 206113061
5 Tempat dan Tanggal Lahir Purwokerto, 30 April 1995
6 E-mail a nnis a nu r kholi fa h @ y m a i l. c om
7 Nomor Telepon/HP 085747712532
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMANama Institusi SDN Karangtalun
01SMPN 6Cilacap
SMAN 3 Cilacap
Jurusan
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu danTempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau pemerintah
lainnya
No. Jenis Penghargaan Institusi PemberiPenghargaan
Tahun
1
2
3
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
NO Jenis Barang BanyakHarga Satuan
(Rp)Jumlah (Rp)
1 Spanduk Penyuluhan 2 buah 200.000 400.000
2 Leaflet berwarna glossi 55 buah 2.500 125.000
3 Sewa Kursi 60 buah 4.000 240.000
4 Buku agenda anggota 5 buah 20.000 100.000
5 Undangan Peserta 50 buah 1.000 55.000
6 Doorprice 10 buah 50.000 500.000
7 Sewa Tempat 1 gedung 1.500.000 1.500.000
8 Buku tamu 2 buah 50.000 100.000
9 Sewa Sound system 1 set 750.000 750.000
Jumlah 3.770.000
2. Bahan Habis Pakai
NO Jenis Barang BanyakHarga Satuan
(Rp)
Jumlah(Rp)
1 Blocknote 50 buah 2.700 135.000
2 Bolpoin (Untuk Peserta) 6 Pak 12.000 72.000
3 Map Plastic 50 Buah 3.500 210.000
4 Botol60 Ml 10 Buah 10.000 100.000
5 Pin Penyuluhan 50 Buah 8.000 400.000
6 Kenangan untuk tokohmasyarakat
5 bungkus 250.000 1.250.000
7 Stiker penyuluhan 60 buah 5.500 330.000
972.000
8 Buku Saku untuk Peserta 50 unit 9500 475.000
Jumlah 2.
3. Perjalanan
No Uraian Jumlah
Orang
Jumlah
Ke Lokasi
HargaSatuan
Jumlah
1 Ketua 1 15 25.000 375.000
2 Anggota 1 1 15 25.000 375.000
3 Anggota 2 1 15 25.000 375.000
4 Anggota 3 1 15 25.000 375.000
5 Anggota 4 1 15 25.000 375.000
Jumlah 1.875.000
4. Lain-lain
No Uraian JumlahOrang
Harga Satuan Jumlah
1 UangKebersihan
2 50.000 100.000
Jumlah 100.000
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No. Nama/NIMProgram
StudiBidangIlmu
AlokasiWaktu
(jam/minggu)
PembagianTugas
1 Nur Sakti Oktavia /206112085
D3Kebidanan
Kesehatan 15/mg Mengkoordinasikan survey, perijinan denganinstitusi terkait
2 Tri Widayati /206112076
D3Kebidanan
Kesehatan 10/mg Melakukanpengambilan data ke partisipan dan pengolahan data
3 Niken Ambarwati /206112093
D3Kebidanan
Kesehatan 10/mg Melakukanpengambilan data ke partisipan dan pengolahan data
4 Tiani Zikriana /206112087
D3Kebidanan
Kesehatan 10/mg Melakukanpengambilan data ke partisipan dan pengolahan data
5 Anisa Nur Kholifah /206113061
D3Kebidanan
Kesehatan 10/mg Melakukanpengambilan data ke partisipan dan pengolahan data
Lampiran 6. Denah Detail Letak Lokasi Mitra Kerja
PETA WILAYAH
Top Related