Download - Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Transcript
Page 1: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Strategic Map & PenyusunanTarget Berbasis BSC

Oleh :

Lindawati Kartika

Dosen Departemen Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor

Bogor, 20 Agustus 2019

Page 2: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN KINERJA

BERBASIS BSC

Page 3: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

BSC – WIDE

BSC – ONE

BSC – TWO

BSC – THREE

BSC – FIVE

BSC – FOUR

Level 0 (Perusahaan)

Level 1

Level 2

Level 3

Level 4

Level Individu

CA

SC

AD

ING

(T

OP

DO

WN

AR

TIC

ULA

TIO

N)

BU

TTO

M U

P E

XEC

UTI

ON

Eselon 1

Kementerian

Eselon 2

Eselon 3

Eselon 4

Page 4: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC
Page 5: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Kera

ngka

Kerja

BS

CInstitusi

Penjabaran Visi, misi, tujuan dan strategi perusahaan ke dalam

sasaran strategi BSC

Peningkatan Mutu Institusi

Sasaran Perspektif Finansial

Sasaran Perspektif Internal Business

Process

Penjabaran Sasaran Strategis Empat Perspektif Balanced Scorecard ke dalam Ukuran dan Target Kinerja

Target dan penetapan standarkinerja baik, sedang dan rendah

Sasaran Perspektif Learning and

Growth

Pengukuran Kinerja Organisasi

Pemetaan Kinerja Unit Kerja sd Individu

Rekomendasi Strategi Organisasi

Ukuran Kinerja(KPI/lag indicator and KRI/lead indicator)

Sasaran Perspektif Customer

Page 6: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Perspektif MKBSC

Page 7: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

VISI & MISI serta Sasaran strategis

Kementerian Pertanian

Peran dan citra KEMENTAN Akses terhadap pemanfaatan Ipteks

bagi masyarakat

STAKEHOLDER/CUSTOMER PERSPECTIVE

Apa yang dilihat stakeholders jika KEMENTAN sukses?

Standardisasi prosedur dan penjaminan mutu pengelolaan perusahaan

Peningkatan kualitas Penguatan sistem informasi

INTERNAL BUSINESS PERSPECTIVE

LEARNING AND GROWTH & FINANCIAL PERSPEKTIF

Kompetensi SDM Sarana dan Prasana Finansial

Untuk mendukung proses internal, faktor apa saja yang harus disiapkan?

Untuk memuaskan stakeholder dan mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik , proses internal apa yang harus diperhitungkan?

Tahapan Berpikir SMK-BSC

KEMENTERIAN PERTANIAN

Page 8: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

PENYUSUNANINDIKATOR KINERJA UTAMA

(IKU)

Page 9: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Format Tabel KPI BSC

No. Sasaran Kinerja Key Performance IndicatorsBobot

KPITarget Realisasi Skor

Skor

Akhir

1

2

3

4

5

Page 10: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Pedoman dalam Menulis Sasaran Strategis

• Sasaran Strategis biasanya dimulai dengan kata kerja yang bersifat aksidan memiliki makna intrisik yang bersifat improvement.Contoh:• Meningkatkan• Mengurangi• Mengembangkan• Mencapai• Membangun• Mewujudkan

• Alternatif lain, dapat juga digunakan kata benda yang dilanjutkandengan kata sifat yang menunjukkan peningkatan.Contoh• Iklim kerja kondusif• Penghantaran yang tepat waktu (on-time delivery)

10

Page 11: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Komparasi Penulisan Narasi Sasaran Strategis

Sasaran strategiskurang mencerminkan

upaya peningkatan kinerja

Sasaran strategismencerminkan upaya

peningkatan kinerja

SistemPenilaian Kinerja

Layanankepada pengguna jasa

Lingkungan kerja

Meningkatkanefektivitas SistemPenilaian Kinerja

Memastikan pemenuhan kualitas

layanan kepada pengguna jasa

Menciptakanlingkungan kerja

yang kondusif

11

Page 12: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

PANDUAN DALAM MEMILIH KPI

• KPI harus jelas dan tidak mengarah kepada pengertian yangberagam

• KPI harus mempunyai data yang dapat dikumpulkan secara berkala.

• KPI harus mengukur hal-hal yang masih dalam pengaruh kita (dalambeberapa hal, ketika pengaruhnya sangat rendah sangat dibutuhkanperhatian , indikator disebut : pengawasan KPI yang mempunyaibobot 0%).

• Batasi jumlah dari KPI dengan jumlah yang masuk akal. Padadasarnya untuk tingkat perusahaan/korporat/kementerian andadapat mempunyai sekitar 12 – 30 KPI, dan untuk tingkatDepartemen, anda dapat mempunyai sekitar 10 – 12 KPI (negotiablenamun rational).

• Biaya untuk mengidentifikasi atau mengawasi sebuah KPI tidakharus melebihi nilai yang didapat dari pengukuran suatu KPI.

12

Page 13: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

SasaranStrategis

Mengukur Hasil

KPI Eksak

KPI Proksi

Mengukur AktivitasKPI Aktivitas

Indikator ideal(semua aspek tercakup)

Indikator yang mendekati ideal(mencakup sebagianaspek)

Mengukur kesibukanaktivitas yang akanberujung padahasil

MencapaiHasil

Bekerja Keras

TIGA JENIS KPI : Eksak, Proksi dan Aktivitas

EarlyWarning

13

Page 14: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

PEMAHAMAN MENGENAI CELAH (GAP) ANTARA APA YANG DIUKUR OLEH KPI DENGAN APA YANG INGIN DICAPAI OLEH

SUATU SASARAN STRATEGIS

KPISasaran

Strategis

KPI Eksak – Seluruh aspek dari Sasaran Strategis terukur

KPISasaran

Strategis

KPI Proksi – Sebagian aspek dari Sasaran Strategis terukur

Lebar Gap

KPISasaran

Strategis

KPI Aktivitas – Output dan Input

Lebar Gap

14

Page 15: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

CONTOH KPI UNTUK SASARAN STRATEGIS:“Pengembangan SDM /Pegawai yang Profesional dan Bermotivasi”

• Skor Evaluasi Pelatihan

• Budget Pelatihan vs. Aktual • Jumlah hari pelatihan per tahun• % Performance Plans Completed• Training Needs Analysis Performed

• Rasio Kesesuaian Kompetensi

MengembangkanKaryawan

yang Profesional

MengukurHasil

MengukurAktivitas

EarlyWarning

LAG

LEAD

Apakah yang menjadi sasaran?

Eksak

Proksi

Kesibukan Kerja

15

Page 16: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Ilustrasi Indikator Kinerja Utamabeserta Targetnya

Mengembangkan kompetensi

karyawan

MengimplementasikanIntegrated HRIS

Mengembangkan ketrampilan

strategis

Indikator Kinerja Utama:

• % karyawan dengan skor kompetensi di bawah standar (Target: 10%)

Indikator Kinerja Utama:

• % kemajuan implementasi HRIS (Target: 100%)

• % jumlah staff yang datanya sudah terotomasi (Target: 100%)

Indikator Kinerja Utama:

• % karyawan yang tercakup dalam training (Target: 90%)

16

Page 17: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Skor juga bisa dilakukan dengan mendefenisikan

kriteria pencapaian target

1. KPI Maximize

• KPI dimana pencapaian makin tinggi, makin baik

• Contoh : laba, jumlah pelanggan baru

• Perhitungan skor :

• Realisasi/target x 100

2. KPI MINIMIZE

• KPI dimana pencapaian makin RENDAH, makin baik

• Contoh : jumlah komplain, jumlah temuan, jumlah keterlambatan, rasio

biaya

• Perhitungan skor :

• Target/realisasi x 100

Penghitungan SKOR

Page 18: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap-tahap Implementasi BSC

1. Mapping dan analisis Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja utama

2. Analisis Harmonisisasi (alignment) Visi, misi, tujuan, SS dan IKU

3. Peta Strategi

4. Menentukan Bobot

5. Sasaran strategis

6. Indikator Kinerja Utama (IKU)

7. Program Kerja, Rencana Kerja/Kinerja Tahunan (RKT) atau menurut jangka waktu tertentu lainnya (Strategic Initiatives);

8. Target;

9. Realisasi

10. Skor

11. Rekomendasi Kebijakan Organisasi (RKO).

Page 19: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 1 a : Klarifikasi Visi

Aplikasi BSC diawali Klarifikasi visi, misi

Pernyataan Visi

Contoh visi

Menjadi perusahaan perikanan terbaik guna mewujudkan kedaulatan pangan

Uji Visi

Ya Blm Tdk

1.Apakah visi tersebut memberikan organisai keyakinan

yang dibutuhkan

2.Apakah visi tersebut memberika organisasi tantangan

yang dibutuhkan

3.Apakah visi tersebut membanu organisai dalam

merumuskan sasaran

pribadi yang memuaskan

4.Apakah visi tersebut cukup obsesif bagi organisasi

Kesimpulan/Rekomendasi

Page 20: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 1 b: Klarifikasi Misi

Pernyataan Misi

1.Menjadi perusahaan yang unggul, tangguh dan tumbuh berkelanjutan

2.Menjalankan bisnis perikanan tangkap, logistik dan perdagangan ikan

untuk memenuhi ketersediaan dan keterjangkauan serta mengutamakan

pelayanan terbaik

3.Meningkatkan hubungan kerjasama dan keberpihakan kepada nelayan

sebagai mitra strategis perusahaan, serta menjaga kelestarian lingkungan

Uji Misi

No Ya Blm Tdk

1.Apakah misi tersebut menggambarkan budaya organisai saat ini,

dan yang diinginkan di masa datang 1

2.

2.Apakah misi tersebut menggambarkan aspirasi dan menjelaskan

tujuan dan kepentingan stakeholder ?

1

2.

3.Apakah misi tersebut menjelaskan strategic positioning organisasi

untuk mengidentifikasi keunggulan kompetitif organsasi?1

2.

4.Apakah misi tersebut sederhana sehingga mudah dibaca dan

diingat?

1

2.

5.Apakah misi tersebut secara umum memadai untuk

memungkinkan kebutuhan perubahan atas pasar, termasuk

memengaruhi perilaku orang-orang dalam organisasi?

1

2.

Kesimpulan/rekomendasi

Page 21: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 2 : Cascading & alignment

Contoh :

Tahap Alignment:

1. Visi ke Misi2. Misi ke Tujuan

3. Tujuan ke Sasaran4. Sasaran ke Indikator

Kinerja Utama

Page 22: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Visi Alignment Misi

Mewujudkan ketahanan pangan dan gizi

Meningkatkan Nilai Tambah dan Daya Saing Komoditas Pertanian

Mewujudkan kesejahteraan petani

?Mewujudkan Kementerian Pertanian yang transparan, akuntabel, profesional dan berintegritas tinggi

Terwujudnya Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan

Petani

Misi Tujuan

Tujuan Sasaran Strategis

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama (IKU)

Page 23: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 2. (lanjutan)

Page 24: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3: Peta Strategi

Pengertian:

a. Peta Strategi menggambarkan hubungan kausal antar tujuan sebagai

suatu kesatuan

b. Peta Strategi merupakan peta Jalan (roadmap) agar pelaksanaan

kegiatan berhasil dengan sebaik-baiknya.

Page 25: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3a: Peta Strategi

Perspektif

Pelanggan

Perspektif

Keuangan

Perspektif

proses layanan

Perspektif pembelajaran

& pertumbuhan

Tujuan Akhir

Page 26: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Process Perspective

Customer Perspective

Financial Perspective

Organizational Perspective

Theme 2 Theme 3Theme 1

How should we appear

to customers?

At what do we need

to excel to fulfill

customer

expectations?

How will we sustain our

ability to improve?

What are our most

important financial

outcomes?

Strategy Map Template

Page 27: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3b: Perspektif Keuangan/Finansial

• Perspektif “keuangan” menjadi perhatian dalam BSC karena ukuran keuangan merupakan ikhtisar dari konsekuensi ekonomi yang terjadi akibat keputusan dan kebijakan.

• Tujuan pencapaian “kinerja keuangan” merupakan fokus dari tujuan-tujuan yang ada dalam tiga perspektif lainnya.

• Sasaran-sasaran “perspektif keuangan” sesuai siklus bisnis tiga tahap:

1. Growth (Pertumbuhan);

2. Sustain Stage (Bertahan);

3. Harvest (Panen).

Page 28: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3c: Perspektif Pelanggan

» Tolok ukur “kinerja pelanggan” dibagi menjadi dua kelompok:

1. Kelompok Inti:

a. Pangsa pasar

b. Tingkat perolehan para pelanggan baru

c. Kemampuan mempertahankan pelanggan lama

d. Tingkat kepuasan pelanggan

e. Tingkat profitabilitas pelanggan

2. Kelompok Penunjang:

a. Atribut2 produk ( fungsi, harga dan mutu)

b. Hubungan dengan pelanggan

c. Citra dan reputasi organisasi/unit kerja beserta produknya dimata pelanggan / konsumen.

Page 29: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3d: Perspektif Proses Bisnis Internal

• Identifikasi proses internal yang penting dimana organisasi

atau unit kerja diharuskan melakukan dengan baik.

• Tahapan dalam proses bisnis internal meliputi:

a. Inovasi

b. Proses Operasi

c. Proses Penyampaian Produk/Jasa pada Pelanggan.

Page 30: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3e: Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan

• Mengembangkan dan mendorong ”organisasi agar

berjalan dan tumbuh”.

• Tujuan dari perspektif pembelajaran dan pertumbuhan

adalah menyediakan infrastruktur untuk ”mendukung

pencapaian 3 perspektif lainnya”

• Memperhatikan ”karyawan dan kemampuan sistem

informasi”

Page 31: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 3f: Contoh Model Keterkaitan Empat Perpektif

Page 32: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 4: Bobot

1. Kriteria penentuan bobot “tidak ada standard baku”

2. Kriteria penentuan bobot bisa ditentukan oleh:

a. Tingkat kesulitan untuk mencapai target KPI setiap sasaran makin sulit, bobot kian tinggi

b. Derajat kepentingan sasaran stratejik dan KPI terhadap masa depan organisasi atau unit kerja kian penting dan stratejik, bobot makin tinggi.

3. Perspektif yang di bobot (dalam %):

a. Perspektif Keuangan: fokus pada hasil tertinggi yang dapat diberikan kepada pemegang saham

c. Perspektif Pelanggan: Fokus terhadap kebutuhan kepuasan pelanggan,termasuk pangsa pasarnya

d. Perspektif Internal: Fokus pada kinerja proses internal

e. Pembelajaran dan pertumbuhan: Fokus pada produktivitas, keterampilan pegawai dan infrastruktur/sarana kerja

Page 33: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 4a: Contoh Format Bobot

Page 34: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

34

Sta

ke

ho

lder

Fin

an

cia

l

Inte

rnal

Learn

ing

Strategy Map

Improved

Job-seekers

Competencies

Efficient

Usage of

Budget

Develop

Quality

Training Materials

Deliver

First Class

Training

Competent

Volunteers

Strategic ThemeImprove Competencies of Job Seekers

Balanced Scorecard

Objective Measure Target

% Training with Average Feedback Score of 3.5 or higher

Number of new

materials dev’d

90%

5

Action Plan

InitiativeInit. Measure

& Budget

Trainer

improvement

audit and training

Material

development

planning

Audit completed

(Rp xx)

Plan

completed (Rp xx)

Objective

What the

strategy is

trying to

achieve

Measure

How

performance

against the

objective is

monitored

Target

The level of

performance

of rate of

improvemen

t needed

Initiative

Processes

and programs

required to

reach the

target

Deliver

First Class

Training

Develop

Quality

Training Materials

Menjabarkan Strategi

Mengukur Strategi Mengoperasionalkan Strategi

STRATEGY MAP, BALANCED SCORECARD AND STRATEGIC INITIATIVE

Page 35: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Contoh Strategic Map Institusi Pendidikan

Stakeholder

Research and Academic

Excellence

Proses Bisnis

Internal

Capacity Building Finansial/Prosperity Excellence

Meningkatkan Peran dan Citra

Institusi

Mengembangkan knowledgeable

partnership

Meningkatkan Kualitas Input Mahasiswa

Meningkatkan Kualitas Lulusan

IPB

Mengembangkan Research and Teaching

Qual ity

Standardisasi Prosedur dan Penjaminan Mutu Pengelolaan Institusi

Kurikulum Berbasis Kompetensi

Menguatkan Kompetensi staf (dosen dan TK)

Sarana dan Prasarana Akademik Memenuhi

Standar Kualitas

Penguatan Sistem Tatakelola Keuangan

Mengembangkan Sumber

Pendapatan

Meningkatkan Jaminan

Kesejahteraan

Penguatan Sistem Informasi Manajemen dan

Keterandalan

MeningkatkanAksesibil itas Mahasiswa

Peningkatan akses terhadap

pemanfaatan

Page 36: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Contoh Strategic Map Perusahaan

Page 37: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Keu

anga

n

Peningkatan efisiensi dan efektivitas

anggaran Satker Ketenagakerjaan

Peningkatan kualitas dukungan manajemen

dan teknis

Peningkatan kualitas

penyelenggaraan

pelatihan tenaga kerja

Peningkatan

kualitas pelayanan

bursa kerja yang

optimal

Peningkatan efektivitas tata

kelola kelembagaan dalam

hubungan industrial

Peningkatan

produktivitas dan

kompetensi

tenaga kerja

nasional

Peningkatan

kesempatan

bekerja bagi

tenaga kerja

dalam negeri

Man

ajem

en In

tern

alP

ertum

bu

han

p

emb

elajaranP

elan

ggan

Peningkatan efektifitas

pengawasan di bidang

norma ketenagakerjaan

Peningkatan

penempatan

TKI yang

optimal

Mewujudkan

pengendalian

penggunaan

TKA yang

sesuai dengan

kebutuhan

dunia kerja

Penurunan

pelanggaran

hukum di bidang

ketenagakerjaan

Peningkatan

efektivitas pembinaan

dan mediasi

penerapan hubungan

industrial untuk

kesejahteraan tenaga

kerja

Peningkatan kompetensi

ketrampilan dan produktivitas

tenaga kerja dan masyarakat

transmigrasi

Perluasan kesempatan kerja dan peningkatan

pelayanan penempatan tenaga kerja serta

penguatan informasi pasar kerja dan bursa kerja

Peningkatan

pengawasan

ketenagakerjaan

Contoh STRATEGIC MAP KETENAGAKERJAAN

PERSPEKTIF PENDUKUNG

Peningkatan pembinaan

hubungan industrial serta

perlindungan sosial tenaga kerja

dan masyarakat transmigrasi

VISI KEMENAKERTRANS “Terwujudnya Tenaga Kerja dan Masyarakat Transmigrasi yang Produktif, Kompetitif dan Sejahtera”

Page 38: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Fin

ance

Peningkatan

efesiensi

dan

efektivitas

anggaran

Peningkatan

kinerja

akuntabilitas

organisasi

Peningkatan

ketersediaan

Anggaran dalam

mendukung

program

transmigrasi

Learnin

g Gro

wth

Penguatan SDM

berkompeten di

bidang

ketransmigrasian

Pengembangan

Keterampilan

Manajemen

Data (SIM)

Perspektif Pendukung

Man

ajem

en

Inte

rnal Meningkatnya jumlah Satuan Pemukiman dan

kawasan transmigrasi yang telah dilengkapi

dengan rencana pembangunan dan

pengembangan masyarakat

Meningkatnya jumlah Satuan Pemukiman dan

kawasan transmigrasi yang berkelanjutan

Pela

ngg

an

Meningkatknya

jumlah pembangunan

dan pengembangan

sarana dan prasarana

di Satuan Pemukiman

dan kawasan

transmigrasi

Meningkatnya

kapasitas SDM

(transmigran) di

Satuan

Pemukiman dan

Kawasan

Transmigrasi

Meningkatnya

kelembagaan

fungsional di

Satuan

Pemukiman dan

Kawasan

transmigrasi

Meningkatnya

kerjasama

dengan

lembaga

pemerintah

dan non

pemerintah

Meningkatnya

produktivitas

usaha ekonomi

dan

pengembangan

agroindustri di

kawasan

transmigrasi

Meningkatnya

minat

masyarakat

untuk

melakukan

transmigrasi

Contoh Strategic Map

VISI DAN MISI BIDANG KETRANSMIGRASIAN

Page 39: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 5: Sasaran Strategis

(Strategic Objectives)

» Sasaran Strategi “merupakan bagian dari peta strategi, yang menggambarkan kegiatan yg harus dilaksanakan”

» Sasaran strategis “fokus terhadap tujuan organisasi dalam empat perspektif”

» Perspektif keuangan, difokuskan pada efisien, efektivitas dan produktivitas.

» Perspektif pelanggan, difokuskan pada kepuasan pelanggan, kepuasan segmen masyarakat yang dilayani

» Perspektif proses bisnis internal, difokuskan pada proses inovasi, proses operasional dan proses pelayanan masyarakat

» Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan, difokuskan pada produktivitas, kompetensi pegawai, kapasitas organisasi

Page 40: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Contoh Uji SMART-C Sasaran strategis dan IKU

Sasaran Strategis KPI Jenis S M A R T C SKOR

1. Jumlah sales revenue per karyawan (baik

karyawan permanen ataupun kontrak).

Digunakan untuk mengukur produktivitas

karyawan.

2. Jumlah profit per karyawan (baik

karyawan permanen ataupun kontrak).

Digunakan untuk mengukur produktivitas

karyawan.

3. Return on Investment Kegiatan Pelatihan

4. Jumlah biaya pegawai sebagai persentase

dari total biaya operasi

Efisiensi dan

efektivitas biaya

pegawai

Peningkatan

produktivitas profit/

karyawan

Page 41: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 5a: Format Sasaran Strategis

Page 42: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Ilustrasi Indikator Kinerja Utamabeserta Domain Targetnya

Akuntabilitas perusahaanPerluasan KerjasamaMitra Strategis

MengembangkanProfesionalisme Pegawai

Indikator Kinerja Utama:

• Hasil pemeriksaan Audit eksternal (Target: WTP)

Indikator Kinerja Utama:

• % jumlah MOU kerjasamaluar negeri yang diimplementasikan (Target: 70%)

• Jumlah Mitra kerjasamaUsaha Kecil Menengah/ tahun(Target: 150 mitra)

Indikator Kinerja Utama:

• % karyawan yang memilikisertifikasi Profesi(Target: 60%)

42

Domain Standard/ Target

Biru > 80%

Hijau 60% - 80%

Kuning 40 % - < 60%

Merah < 40%

Domain Standard/ Target

Biru > 90%

Hijau 70% - 90%

Kuning 50% - < 70%

Merah < 50%

Domain Standard/ Target

Biru > 200

Hijau 150 - 200

Kuning 100 - < 150

Merah < 100

Domain Standard/ Target

Biru WTP

Hijau -

Kuning WDP

Merah Disclaimer

Page 43: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 6: Tolok Ukur Kinerja

• Tolok ukur dalam BSC menggunakan Indikator Kinerja Utama (IKU)

• Indikator dari tiap sasaran strategis terdiri dari indikator hasil (outcome) dan indikator pendorong atau pemacu kinerja

• Ukuran perspektif keuangan mengindikasikan:

Growth (pertumbuhan), efisiensi Sustain Stage (Bertahan), dan Harvest (Panen).

• Ukuran Perspektif Pelanggan mengindikasikan:

“tingkat kepuasan pelanggan, tingkat profitabilitas pelanggan, pelanggan baru, loyalitas pelanggan, citra, dan reputasi organisasi”.

• Ukuran Perspektif Proses Bisnis Internal, mengindikasikan: “proses inovasi, proses operasi, dan proses penyampaian produk atau jasa”.

• Ukuran Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan, mengindikasikan: tingkat produktivitas, tingkat kompetensi pegawai, kemampuan sistem informasi.

Page 44: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 6b: Contoh Tolok Ukur Kinerja

Page 45: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 7. Rencana Tindak

(Strategic Initiatives)

• Program Kerja, Rencana KerjaTahunan (RKT) adalah kegiatan

untuk mencapai tujuan.

• Inisiatif-inisiatif stratejik merupakan rumusan kegiatan

pencapaian tujuan, sesuai misi dan berimplikasi pada pencapaian

visi

• Rencana Tindak/Aksi dituangkan ke ”suatu format”

Page 46: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 7a : Format Rencana Tindak

Page 47: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 8 : Target

1. Target merupakan tingkat pencapaian kinerja yang diharapkan secara kwantitatif.

2. Tiga cara/model penetapan target.

a.Model based, historical atau negotiated

b.Berdasarkan kondisi internal dan eksternal organisasi atau unit kerja.

c.Fixed and Flexible yakni (target tetap dan target fleksibel).

→Target tetap besarannya tidak berubah dalam jangka waktu tertentu.

→Target fleksibel besarannya dapat disesuaikan dengan perubahan kondisi

lingkungan organisasi atau unit kerja.

Page 48: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

PEDOMAN UNTUK MENETAPKAN TARGET

• Mengikuti Prinsip SMART-C:

→ S pecific

→ M easurable

→ A greeable (between you and superior/team)

→ R ealistic (achievable, yet challenging)

→ T ime-bound

→ C ontinuously Improve

• Lakukan benchmark terhadap:

– Data tahun lalu,

– Indikator dari organisasi yang serupa,

– best in field

GREAT companies are characterized by BHAG - Big Hairy Audacious Goals (“Good to Great”, Collins, 2001)

48

Page 49: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

PRINSIP PEMBUATAN TARGET DAN STANDARD

• Buatlah Target dan standard pencapaian dengan bahasa yang konsisten dengan IKU (contoh : bahasa IKU : persentase, makatarget dan standard adalah dalam bentuk persen)

• Target harus bersifat chalenging / menantang namun dapatdicapai, bukan menyepakati target yang “aman”

• Target dan standard bersifat objektif dan bebas nilai sertamemenuhi kriteria yang logis dalam perhitungan danpencapaian menuju kinerja organisasi yang berkelanjutan.

• Target dan standard merupakan kesepakatan bersama danditindaklanjuti dengan MOU kinerja.

Page 50: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 8a: Kriteria Target SMART-C

• S - stretch (menantang)

• M - measurable (dapat diukur)

• A - agreed (disepakati)

• R - realistic (realistis)

• T - time bound (berbatas waktu)

• C – Chalenging / Continous Improvement

Page 51: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 9 : Realisasi

Page 52: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 10 : Skor

Page 53: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

DASHBOARD

0 100

50

Score: 93,50

75RED

YELLOW

GREEN

Page 54: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

Tahap 11: Rekomendasi Kebijakan Organisasi (RKO).

• Skor total 93,50 dalam lingkungan warna hijau untuk

metode dashboard.

• Mempertahankan tingkat pencapaian target

• Peningkatan skor total yang lebih besar, terutama

untuk bagian target tertentu yang masih dapat dipacu.

Page 55: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

REFERENSI :

• Kaplan & Norton (1996). The Balanced Scorecard : Translating Strategy into Action. Boston : Harvard Business School Press.

• Balance Scorecard Institute.

• Lee,S. F., Ko, Andrew Sai On, Building BSC With SWOT Analysis, and Implementing ‘Sun Tzu’s The Art of Business Management Strategies’ on QFD Methodology, Management Auditing Journal 15/1/2 (2000) h.68-76, MCB University Press, 2000

Page 56: Strategic Map & Penyusunan Target Berbasis BSC

SEKIAN & TERIMA KASIH