5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 1/47
Anis Zafirah Binti Muhammad
030.06.298
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 2/47
STATUS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama : Mulyani Umur : 32 tahun Jenis kelamin : Perempuan Alamat : Jln wijaya 1, Gg langgar
no 18, RT/RW 14/03,Petogogan, Kebon Baru.
Pekerjaan : Guru tk
Agama : Islam Status perkawinan : Kawin No R.M : 71.73.78 Tanggal ke poli klinik : 13 juli 2010
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 3/47
Dilakukan anamnesa secaraautoanamnesis pada tanggal 14 Juli 2011
Keluhan utama:
Nyeri daerah punggung sejak 2 bulansebelum ke rumah sakit.
Keluhan tambahan:
tidak bisa bersin kerana rasa nyeri
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 4/47
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang dengan keluhan punggung bagian bawah terasasakit sejak 2 bulan sebelum ke rumah sakit. Nyeri dirasakanterutama saat berubah posisi atau saat membungkukkan badan.Awalnya pasien menyangka nyerinya hanya nyeri punggung
biasa,namun semakin hari,nyeri semakin bertambah dan kadang-kadang mengganggu aktivitis harian. Nyeri yang dirasakan tidakmenjalar dan tidak disertai kesemutan,mual atau muntah. Pasien
juga mengeluh tidak bisa bersin karena merasa nyeri dipunggungnya. Pasien sering merasa capek jika berjalan jauh, nafsumakan makin menurun disertai penurunan berat badan dan
kadang-kadang ada demam yang tidak terlalu tinggi. BAB dan BAKpasien normal tidak ada keluhan. Pasien mengatakan tidak adakeluhan batuk, sesak atau berkeringat di malam hari.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 5/47
Riwayat Penyakit Dahulu
Tidak pernah menderita penyakit batuk kronis sebelumnya
Pernah menderita demam tifoid saat usia 12 tahun.
Tidak ada riwayat darah tinggi atau kencing manis dan jugakeganasan lain.
Riwayat Pengobatan Tidak mengkonsumsi obat-obatan khusus
Riwayat penyakit keluarga
Tidak ada yang memiliki keluhan yang sama seperti pasien
Tidak ada riwayat penyakit batuk kronis atau TB paru dalam keluarga
Riwayat kelahiran
Pasien lahir cukup bulan, melalui proses pervaginam, tidak adakomplikasi. Proses kelahiran dibantu bidan
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 6/47
Riwayat tumbuh kembang
Pasien mengatakan tumbuh kembang pasien baik
Riwayat imunisasi
Pasien tidak tahu imunisasi yang telah diambil
Riwayat lingkungan
Dilingkungan rumah tidak ada yang menderita seperti pasien
Teman di tempat kerja pasien menghidap penyakit Tb paru.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 7/47
PEMERIKSAAN FISIK
KEADAAN UMUM
Kesadaran : compos mentisTinggi badan : 157 cm
Berat badan : 65kgTekanan darah : 120/80 mmHgNadi : 88 x/menitSuhu : 37°cPernafasan : 22x/menit
Keadaan gizi : gizi lebih (IMT = 26,4)Cara berjalan : wajarMobilitas (aktif/pasif) : aktif
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 8/47
STATUS GENERALIS
Kepala: Bentuk: normocephalI
Mata : konjungtiva anemis (-/-)Sklera ikterik (-/-)
Telinga
Bentuk normotia, sekret (-/-), darah (-/-)Hidung
Tidak ada septum deviasiMukosa hidung berwarna merah muda
Mulut dan tenggorokanMukosa mulut berwarna merah muda, tenggorokan tidak hiperemis.
Tidak terdapat pembesaran tonsil.Leher
Tidak teraba KGB yang membesar.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 9/47
Thorax
Paru:
Inspeksi: Pergerakan dada saat pernapasan simetris,tidak terdapat retraksi sela iga.
Palpasi: Tidak terdapat nyeri tekan, Vokal fremitus simetris.
Perkusi: secara sistematis terdengar sonor pada seluruh daerah lapang paru.
Auskultasi: Wheezing -/-, Ronchi -/-
Jantung
Auskultasi: Bunyi jantung I dan II normal, tidak terdapat bunyi jantung tambahan.
Abdomen
Inspeksi: Bentuk abdomen buncit. Tidak tampak adanya massa yang menonjol.
Palpasi: Dinding abdomen teraba supel, nyeri tekan negatif. Nyeri lepas negatif.Perkusi: Secara sistematis terdengar timpani.
Auskultasi: Bising usus (+) normal
Ekstremitas
Akral hangat (+), sianosis akral (-), oedem (-)
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 10/47
STATUS LOKALIS
Regio Lumbar bawah
InspeksiTidak tampak tanda-tanda radang, luka,deformitas,hematoma atau perubahan warna
Punggung lordosis
PalpasiPermukaan rata,tidak berbenjol,tidak ada crepitasi. Suhusama disemua tempat
Nyeri Tekan (+)
MoveROM dibatasi nyeri
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 11/47
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Tanggal 13 Juli 2010
HEMATOLOGI LENGKAP
LED = 70 mm/jam (<20)Hitung jenis
Basofil = 0 % (0-1)Eosinofil = 0% (1-3)Batang = 2 % (2-8)Segmen =74 % (50-70)
Tes serologiCRP Kuantitatif = 38 mg/L (<6)
Tes Mantoux (+)
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 12/47
PEMERIKSAAN ANJURAN
Foto Rontgen Thorax dan Vertebra Thorakal.13 Juli 2010
Foto :Thorax APKesan: Paru dalam batas normal
Foto : Thorakolumbal AP dan LateralDeskripsi : Tampak destruksi korpus vertebra L2. Tidak
tampak osteofit.Kesan: Spondilitis TB Vertebra L2
MRI1 Agustus 2010Kesan : Spondilitis TB vertebra L1,L2,L3,L4
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 13/47
DIAGNOSIS
Spondilitis et causa Tuberkulosis pada
Vertebra L1,L2,L3,L4
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 14/47
DIAGNOSIS BANDING
Infeksi kronik nontuberkulosisSpondilitis piogenik
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 15/47
TATALAKSANA DAN PERJALANANPENYAKIT
Terapi konservatif:- Bed rest
- OAT
- Fisioterapi- ext brace
13 Juli 2010:
Pertama kali datang ke rsud budhi asih.dicurigai spondilitis TBvertebra lumbal II
Dilakukan pemeriksaan lab darah, mantox test dan rontgenthorak
15 Juli 2010
Pembacaan hasil pemeriksaan mantoux test dan
rontgen thorak
Pengobatan :
Rifampisin 1x 600mgPulna F 2x1
Neurosanbe 2x1
Ketoprofen 2x1
Rehabilitasi medik: L5 support
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 16/47
5 Agustus 2011
Ext brace
28 Oktober 2010
BB= 61kg
25 November 2010
LED =15
Pengobatan dilanjutkan
23 Disember 2010
BB= 63kg
LED= 20Obat diteruskan
21 April 2011
LED= 15
BB= 67kg
OAT XII
Rontgen lumbosakral
Ext brace
28 April 2011
Pengobatan di hentikan
7 Juli 2011
Tetap pakai brace
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 17/47
PROGNOSIS
Ad vitam : ad bonam
Ad functionam : dubia
Ad sanantionam : ad bonam
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 18/47
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 19/47
EMBRIOLOGI PEMBENTUKANTULANG BELAKANG (1)
Pada fase-fase awal pertumbuhan, sclerotome bisaditemukan di tiga tempat, yaitu di sekitarnotokord, di sekitar tabung neural dan di dinding
tubuh. Setiap segmen sclerotome tersusun atassel-sel kompak pada kaudal dan sel-sel renggangpada kranialnya.
Sclerotome yang berada di sekitar tabung neuralakan menjadi lengkung vertebral sedangkan yang
berada di dinding tubuh akan menjadi badancostal (costal processes). Bagian kaudal dankranial dari dua segmen sclerotome yangberdekatan di sekitar notokord kemudian akanbersatu membentuk satu badan primitif yangdisebut centrum.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 20/47
Centrum ini nantinya akan menjadi satu segmenvertebrae. Daerah di antara dua centrum disebutintervertebral disc.
Selama pembentukan centrum ini, notokordberdegenerasi karena terdesak oleh centrum yangsedang berkembang. Notokord kemudian akanberkembang menjadi gelatinous centre yaitunucleus pulposus . Nucleus ini kemudian akan
dikelilingi oleh serat-serat anulus fibrosus.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 21/47
ANATOMI (1)
Tulang punggung atau vertebra adalah tulangtak beraturan yang membentuk punggungyang mudah digerakkan.
terdapat 33 tulang punggung pada manusia,
5 di antaranya bergabungmembentuk bagiansacral, dan 4 tulang membentuk tulang ekor(coccyx).
Tiga bagian di atasnya terdiri dari 24 tulangyang dibagi menjadi 7 tulang cervical (leher),12 tulang thorax (thoraks atau dada) dan, 5tulang lumbal.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 22/47
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 23/47
Tulang punggung cervical
Secara umum memiliki bentuk tulang yang kecil dengan spina atau procesusspinosus (bagian seperti sayap pada belakang tulang) yang pendek, kecualitulang ke-2 dan 7 yang procesus spinosusnya pendek. Diberi nomor sesuaidengan urutannya dari C1-C7 (C dari cervical), namun beberapa memiliki sebutankhusus seperti C1 atau atlas, C2 atau aksis. Setiap mamalia memiliki 7 tulangpunggung leher, seberapapun panjang lehernya.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 24/47
Tulang punggung thorax
Procesus spinosusnya akan berhubungan dengan tulang rusuk.
Beberapa gerakan memutar dapat terjadi. Bagian ini dikenal jugasebagai ‘tulang punggung dorsal’ dalam konteks manusia. Bagian ini
diberi nomor T1 hingga T12.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 25/47
Tulang punggung lumbal
Bagian ini (L1-L5) merupakan bagian paling tegap konstruksinya danmenanggung beban terberat dari yang lainnya. Bagian ini
memungkinkan gerakan fleksi dan ekstensi tubuh, dan beberapagerakan rotasi dengan derajat yang kecil.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 26/47
Tulang punggung sacral
Terdapat 5 tulang di bagian ini (S1-S5). Tulang-tulang bergabung dantidak memiliki celah atau diskus intervertebralis satu sama lainnya.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 27/47
Tulang punggung coccygeal
Terdapat 3 hingga 5 tulang (Co1-Co5) yang saling bergabung dan tanpa celah.Beberapa hewan memiliki tulang coccyx atau tulang ekor yang banyak, maka dari
itu disebut tulang punggung kaudal (kaudal berarti ekor).
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 28/47
DEFINISI SPONDILITISTUBERKULOSA (PENYAKIT POTT) (2,4)
peradangan granulomatosa yang bersifat kronik destruktif olehmikobakterium tuberkulosa dan merupakan infeksi sekunderdari 1 fokus infeksi di tubuh.
menurut statistik lokalisasi di vertebra torakal adalah paling
umum (35 %). Lokalisasi di tingkat lumbal terdapat pada 31 %penderita. Dan di tingkat torakolumbal (T12- L1) adalahsebesar 23 %.
Percivall Pott (1793) yang pertama kali menulis tentang penyakit
ini dan menyatakan bahawa terdapat hubungan antarapenyakit ini dengan deformitas tulang belakang yang terjadisehingga Penyakit ini disebut juga sebagai penyakit Pott.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 29/47
INSIDENS
50% dari seluruh tuberkulosis tulang dan sendi yangterjadi.
Frekuensi kasus spondilitis tuberkulosis berhubungandengan faktor sosioekonomi dan juga riwayat kontakdengan orang yang terinfeksi.
pria dan wanita adalah 1,5-2: 1.
Pada negara berkembang, spondilitis tuberkulosisadalah lebih banyak ditemukan pada dewasa dananak – anak tua.
Kasus spondilitis tuberkulosis banyak ditemukan diIndia, Cina, Indonesia, Pakistan dan Bangladesh.
Tetapi akhir – akhir ini ditemukan peningkatan kasus diPerserikatan Soviet dan sub Sahara Afrikasehubungan dengan penyebaran HIV.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 30/47
ETIOLOGI
Tuberkulosis tulang belakang merupakan infeksisekunder dari tuberkulosis di tempat lain di tubuh
90-95% disebabkan oleh mikobakteriumtuberkulosis tipik (2/3 dari tipe human dan 1/3dari tipe bovin) dan 5-10% oleh mikobakteriumtuberkulosa atipik.
Lokalisasi spondilitis tuberkolusa terutama padadaerah vertebra torakal bawah dan lumbal atas,sehingga diduga adanya infeksi sekunder darisuatu tuberkulosis traktus urinarius, yangpenyebarannya melalui pleksus Bat son padavena paravertebralis.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 31/47
PATOFISIOLOGI
Penyakit ini pada umumnya mengenai lebih dari satu vertebra.
KUMAR
Membagi perjalanan penyakit ini dalam 5 stadium yaitu:
1. Stadium implantasi.Setelah bakteri berada dalam tulang, maka bila daya tahan tubuhpenderita menurun, bakteri akan berduplikasi membentukkoloni yang berlangsung selama 6-8 minggu. Keadaan iniumumnya terjadi pada daerah paradiskus dan pada anak-anakumumnya pada daerah sentral vertebra.
2. Stadium destruksi awal.
Setelah stadium implantasi, selanjutnya terjadi destruksi korpusvertebra serta penyempitan yang ringan pada diskus. Prosesini berlangsung selama 3-6 minggu.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 32/47
3. Stadium destruksi lanjut.
Pada stadium ini terjadi destruksi yang masif, kolaps vertebra dan
terbentuk massa kaseosa serta pus yang berbentuk cold abses (abses dingin), yang terjadi 23 bulan setelah stadium destruksiawal. Selanjutnya dapat terbentuk sekuestrum serta kerusakandiskus intervertebralis. Pada saat ini terbentuk tulang baji terutamadi sebelah depan (wedging anterior) akibat kerusakan korpusvertebra, yang menyebabkan terjadinya kifosis atau gibus.
4. Stadium gangguan neurologis.
Gangguan neurologis tidak berkaitan dengan beratnya kifosis yangterjadi. tetapi terutamaI ditentukan oleh tekanan abses ke kanalisspinalis. Gangguan ini ditemukan 10% dari seluruh komplikasi
spondilitis tuberkulosa. Vertebra torakalis mempunyai kanalisspinalis yang lebih kecil sehingga gangguan neurologis lebihmudah terjadi pada daerah ini.
Bila terjadi gangguan neurologis, maka perlu dicatat derajat kerusakanparaplegia
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 33/47
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 34/47
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 35/47
GAMBARAN KLINIS
badan lemah/lesu
nafsu makan berkurang
berat badan menurun
suhu sedikit meningkat (subfebril) terutamapada malam hari sakit pada punggung.
Pada anak-anak sering disertai denganmenangis pada malam hari (night cries).
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 36/47
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan laboratorium 1. Peningkatan laju endap darah dan
mungkin disertai leukositosis2. Uji Mantoux positif3. Pada pemeriksaan biakan kuman
mungkin ditemukan mikobakterium4. Biopsi jaringan granulasi atau kelenjar
limfe regional5. Pemeriksaan histopatologis dapat
ditemukan tuberkel
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 37/47
Pemeriksaan radiologis
1. Pemeriksaan foto toraks untuk melihatadanya tuberkulosis paru
2. Foto polos vertebra, ditemukanosteoporosis, osteolitik dan destruksikorpus vertebra, disertai penyempitandiskus intervertebralis yang berada
diantara korpus tersebut dan mungkindapat ditemukan adanya massa absesparavertebral
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 38/47
Foto : Thorakolumbal AP dan Lateral Deskripsi : Tampak destruksi korpus vertebra
Th12 dan L1. Tidak tampak osteofit.
Kesan: Spondilitis TB Vertebra Th12 dan L1
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 39/47
3. Pemeriksaan foto dengan zat kontras
4. Pemeriksaan mielografi dilakukan bilaterdapat gejala-gejala penekanan sumsum
tulang
5. Pemeriksaan CT scan atau CT denganmielografi
6. Pemeriksaan MRI
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 40/47
Deskripsi :- Alignment baik, tak tampaklistesis- Tampak penonjolan diskus
intervertebralis setinggi L4-L5ke posterior yang menekandural sac, tampak penekananpada daerah medial tanpamenekan radiks.- Tampak penurunan intensitas
discus intervertebralis setinggiL4-L5 dengan penyempitandiscus setinggi L3-L4 yangmenunjukkan tanda-tandadegenerasi. Tidak tampak spurformation.
- Medulla spinalis tampaknormal dalam posisi,konfigurasi, lebar dan strukturinternal dengan konusmedularis yang berakhir diTh12
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 41/47
Kesan :
Destruksi korpus vertebra setinggi Th11dan L4 disertai paravertebra abses
setinggi Th6-Th12 dan L3-L5 sisi kiriyang menekan medulla spinalis setinggiTh6-Th7 dan juga menginfiltrasiprosesus spinosus Th-6Th7.
Bulging diskus intervertebralis L4-L5yang menekan dural sac tanpapenekanan radiks pada level tersebut
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 42/47
DIAGNOSIS
Diagnosis spondilitis tuberkulosa dapat ditegakkanberdasarkan gambaran klinis dan pemeriksaanradiologis.
standar pemeriksaan pada penderita tuberkulosistulang dan sendi, yaitu:
1. Pemeriksaan klinik dan neurologik yang lengkap
2. Foto tulang belakang posisi AP dan lateral
3. Foto polos toraks posisi PA
4. Uji Mantoux
5. Biakan sputum dan pus untuk menemukan basiltuberkulosa
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 43/47
PENGOBATAN
Pengobatan terdiri atas:Terapi konservatif berupa : Tirah baring (bed rest) Meperbaiki keadaan umum penderita Pemasangan brace pada penderita, baik yang dioperasi ataupun yang
tidak dioperasi Pemberian obat antituberkulosa
Obat-obatan yang diberikan terdiri atas:-Isonikotinik hidrasit (INH) dengan dosis oral 5 mg/kg berat badan per hari
dengan dosis maksimal 300 mg. Dosis oral pada anak-anak 10 mg/kgberat badan.
-Asam para amino salisilat. Dosis oral 8-12 mg/kg berat badan.
-Etambutol. Dosis oral 15-25 mg/kg berat badan per hari.-Rifampisin. Dosis oral 10 mg/kg berat badan diberikan pada anak-anak. Pada
orang dewasa 300-400 mg per hari.Untuk mendapatkan hasil pengobatan yang efektif dan mencegah terjadinya
kekebalan kuman tuberkulosis terhadap obat yang diberikan makadiberikan kombinasi beberapa obat tuberkulostatik.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 44/47
2. Terapi operasi
pengobatan kemoterapi merupakan pengobatan utama. namuntindakan operatif masih memegang peranan penting dalambeberapa hal, yaitu bila terdapat cold abses (abses dingin), lesi
tuberkulosa, paraplegia dan Kifosis.
3. Fisioterapi
plester bed,plaster jackets dan external braces masih
digunakan.
Pasien dengan spondilitis tb sebaiknya menggunakan externalbraces
KOMPLIKASI
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 45/47
KOMPLIKASI
Pott’s paraplegiaa. - Muncul pada stadium awal disebabkan tekanan ekstraduraloleh pus maupun sequester atau invasi jaringangranulasipada medula spinalis. Paraplegia ini membutuhkan tindakanoperatif dengan cara dekompresi medula spinalis dan saraf.
- Muncul pada stadium lanjut disebabkan oleh terbentuknyafibrosis dari jaringan granulasi atau perlekatan tulang(ankilosing) di atas kanalis spinalis.2.
Ruptur abses paravertebraa.
Cedera corda spinalis (spinal cord injury). Dapat terjadikarena adanya tekanan ekstradural sekunder karena pustuberkulosa, sekuestra tulang, sekuester dari diskusintervertebralis (contoh
PROGNOSIS
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 46/47
PROGNOSIS
Diagnosis sedini mungkin, dan denganpengobatan yang tepat, prognosisnyabaik meskipun tanpa tindakan operatif.
Penyakit dapat kambuh jika pengobatantidak teratur atau tidak dilanjutkansetelah beberapa saat, yang dapatmenyebabkan terjadinya resistensiterhadap pengobatan.
5/10/2018 SPONDILITIS TUBERKULOSA- anis - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/spondilitis-tuberkulosa-anis 47/47
Thank you..