PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA
SILABUS DAN RPP
Disusun Sebagai Tugas Akhir
Mata Kuliah Pengembangan Pembelajaran IPA SD
Dosen Pengampu: Widodo Setyo Wibowo, M. Pd
Disusun Oleh
Nama : Moh. Shofi’i
NIM : 10015062
Kelas/semester : 5B
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
YOGYAKARTA
2013
SILABUS PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SD PERINTIS BANGSA
Kelas / Semester : V/2
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya
Kompetensi
Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian
Alokasi
Waktu
Penilaian Sumber
Belajar Teknik Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
5.2 Menjelaskan
pesawat
sederhana yang
dapat membuat
pekerjaan lebih
mudah dan lebih
cepat
Pengertian
pesawat
sederhana
Jenis-jenis
pesawat
sederhana
Jenis-jenis
tuas
Bidang
miring
Jenis-jenis
Penggalan 1
- Guru menunjukan contoh
gambar yang termasuk
dalam jenis tuas
- Siswa bertanya jawab
dengan guru mengenai
jenis-jenis tuas atau
pengungkit
- Siswa secara berkelompok
mendiskusikan gambar-
gambar jenis tuas
- Siswa memperagakan cara
kerja tuas bersama
kelompoknya untuk
1. Kognitif
a. Produk
- Menjelaskan pengertian
pesawat sederhana
- Menjelaskan jenis-jenis
pesawat sederhana
- Menjelaskan jenis-jenis
tuas/pengungkit yang
merupakan bagian dari
pesawat sederhana
- Menyebutkan contoh-
contoh pesawat sederhana
dari masing-masing jenis
tuas.
6 x 35
menit Tes
Tertulis
Penilaia
n sikap
Unjuk
kerja
Pilahan
ganda, Essay
- Lembar
pengamatan
afektif
- Lembar
pengamatan
kerja sama
Lembar
Pengamatan
unjuk kerja
(Terlampir)
(Terlampir)
(Terlampir)
Maryanto
dan
Purwanto.
2009. Ilmu
Pengetahuan
Alam 5:
Untuk SD/MI
Kelas 5.
Jakarta:
Pusat
Perbukuan
Depdiknas
Kholil,
Munawar
Kompetensi
Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian
Alokasi
Waktu
Penilaian Sumber
Belajar Teknik Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
katrol
Roda
berporos
memudahkan
menganalisis jenis-jenis
tuas
- Masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil
diskusinya didepan kelas.
- Guru bersama-sama
dengan siswa membuat
rangkuman/simpulan
tentang pesawat sederhana
yang dipelajari
Penggalan 2
- Siswa bertanya jawab
dengan guru tentang
bidang miring
- Siswa dalam kelompok
melakukan percobaan
untuk mengetahui konsep
bidang miring
- Mendiskusikan bidang
miring beserta contoh-
contohnya
- Menjelaskan pengertian
bidang miring
- Menyebutkan contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk dalam
bidang miring
- Menjelaskan jenis-jenis
katrol
- Menyebutkan contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk ke dalam
jenis katrol
- Menyebutkan contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk roda
berporos
b. Proses
- Mengidentifikasi jenis-
jenis pesawat sederhana
- Membedakan jenis-jenis
tuas/pengungkit
- Mendikusikan contoh-
contoh pesawat sederhana
dan Dini
Prowida.
2009. Ilmu
Pengetahuan
Alam 5:
Untuk SD/MI
Kelas V.
Jakarta:
Pusat
Perbukuan
Depdiknas.
Media/alat:
- LKS 1
- LKS 2
- LKS 3
- Gambar-
gambar
pesawat
sederhana
- Stappler
- Gunting
- Pemotong
kuku
Kompetensi
Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian
Alokasi
Waktu
Penilaian Sumber
Belajar Teknik Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
- Masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil
diskusinya didepan kelas
serta memberikan
penjelasan tentang contoh-
contoh bidang miring
- Guru bersama-sama
dengan siswa membuat
rangkuman/simpulan
tentang pesawat sederhana
yang dipelajari
Penggalan 3
- Guru menunjukan contoh-
contoh gambar katrol dan
roda berporos
- Siswa bertanya jawab
dengan guru mengenai
katrol dan roda berporos
- Siswa berdiskusi
yang termasuk tuas
- Menganalisis contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk dalam
bidang miring
- Mendiskusikan jenis-jenis
katrol beserta contohnya
- Menganalisis contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk roda
berporos.
2. Afektif
a. Karakter
- Mengidentifikasi jenis-
jenis pesawat sederhana
dengan teliti
- Membedakan jenis-jenis
tuas/pengungkit dengan
cermat
- Mendikusikan contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk tuas
dengan serius
- Palu
- Mobil mainan
- Karet gelang
- Papan
- Penggaris
Kompetensi
Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian
Alokasi
Waktu
Penilaian Sumber
Belajar Teknik Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
mengelompokkan gambar,
katrol dan roda berporos
- Masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil
diskusinya di depan kelas
- Guru bersama-sama
dengan siswa membuat
rangkuman/simpulan
tentang pesawat sederhana
yang dipelajari
- menyebutkan contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk dalam
bidang miring dengan
percaya diri
- Mendiskusikan jenis-jenis
katrol beserta contohnya
secara sungguh-sungguh.
- menyebutkan contoh-
contoh pesawat sederhana
yang termasuk roda
berporos dengan percaya
diri
b. Keterampilan sosial
- Bekerjasama dalam
mendiskusikan contoh-
contoh pesawat sederhana
- Menghargai pendapat
teman ketika
mendiskusikan contoh-
contoh pesawat sederhana
3. Psikomotorik
- Memperagakan
Kompetensi
Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian
Alokasi
Waktu
Penilaian Sumber
Belajar Teknik Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
penggunaan pesawat
sederhana yang termasuk
dalam jenis tuas dengan
terampil
- Melakukan percobaan
untuk menjelaskan konsep
bidang miring dengan
tepat
- Mengelompokkan gambar
yang termasuk ke dalam
jenis katrol atau roda
berporos dengan benar
- Mempresentasikan hasil
diskusi tentang pesawat
sederhana di depan kelas
dengan lancar
Mengetahui,
Kepala Sekolah
.....................................
NIP.
Yogyakarta, 2 Januari 2013
Guru Kelas V
MOH. SHOFI’I
NIM. 10015062
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SD PERINTIS BANGSA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/semester : V/2
Alokasi waktu : 6 x 35 menit ( 3 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi
5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya
B. Kompetensi Dasar
5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah
dan lebih cepat
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
4. Kognitif
c. Produk
- Menjelaskan pengertian pesawat sederhana
- Menjelaskan jenis-jenis pesawat sederhana
- Menjelaskan jenis-jenis tuas/pengungkit yang merupakan bagian dari
pesawat sederhana
- Menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana dari masing-masing
jenis tuas.
- Menjelaskan pengertian bidang miring
- Menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk
dalam bidang miring
- Menjelaskan jenis-jenis katrol
- Menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk ke
dalam jenis katrol
- Menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk roda
berporos
d. Proses
- Mengidentifikasi jenis-jenis pesawat sederhana
- Membedakan jenis-jenis tuas/pengungkit
- Mendikusikan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk tuas
- Menganalisis contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk
dalam bidang miring
- Mendiskusikan jenis-jenis katrol beserta contohnya
- Menganalisis contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk roda
berporos.
5. Afektif
c. Karakter
- Mengidentifikasi jenis-jenis pesawat sederhana dengan teliti
- Membedakan jenis-jenis tuas/pengungkit dengan cermat
- Mendikusikan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk tuas
dengan serius
- menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk
dalam bidang miring dengan percaya diri
- Mendiskusikan jenis-jenis katrol beserta contohnya secara sungguh-
sungguh.
- menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana yang termasuk roda
berporos dengan percaya diri
d. Keterampilan sosial
- Bekerjasama dalam mendiskusikan contoh-contoh pesawat
sederhana
- Menghargai pendapat teman ketika mendiskusikan contoh-contoh
pesawat sederhana
6. Psikomotorik
- Memperagakan penggunaan pesawat sederhana yang termasuk
dalam jenis tuas dengan terampil
- Melakukan percobaan untuk menjelaskan konsep bidang miring
dengan tepat
- Mengelompokkan gambar yang termasuk ke dalam jenis katrol atau
roda berporos dengan benar
- Mempresentasikan hasil diskusi tentang pesawat sederhana di depan
kelas dengan lancar
D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif
a. Produk
- Setelah bertanya jawab siswa dapat menjelaskan pengertian pesawat
sederhana dengan benar
- Setelah bertanya jawab siswa dapat menjelaskan jenis-jenis pesawat
sederhana dengan tepat
- Setelah berdiskusi siswa mampu menjelaskan jenis-jenis
tuas/pengungkit yang merupakan bagian dari pesawat sederhana
dengan benar.
- Setelah memperagakan jenis-jenis tuas siswa dapat menyebutkan
contoh-contoh pesawat sederhana dari masing-masing jenis tuas
dengan tepat.
- Setelah bertanya jawab siswa mampu menjelaskan pengertian bidang
miring dengan benar
- Setelah bertanya jawab siswa dapat menyebutkan contoh-contoh
pesawat sederhana yang termasuk dalam bidang miring dengan tepat
- Setelah berdiskusi siswa dapat menjelaskan jenis-jenis katrol dengan
benar
- Setelah berdiskusi siswa mampu menyebutkan contoh-contoh
pesawat sederhana yang termasuk ke dalam jenis katrol dengan tepat
- Setelah berdiskusi siswa dapat menyebutkan contoh-contoh pesawat
sederhana yang termasuk roda berporos dengan tepat
b. Proses
- Melalui berdiskusi siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis pesawat
sederhana
- Melalui kegiatan memperagakan pesawat sederhana yang termasuk
tuas siswa dapat membedakan jenis-jenis tuas/pengungkit
- Melalui kegiatan pembelajaran siswa mampu mendikusikan contoh-
contoh pesawat sederhana yang termasuk tuas
- Melalui kegiatan berdiskusi siswa dapat menganalisis contoh-contoh
pesawat sederhana yang termasuk dalam bidang miring
- Melalui kegiatan pembelajaran siswa mampu mendiskusikan jenis-
jenis katrol beserta contohnya
- Melalui kegiatan berdiskusi siswa bisa menganalisis contoh-contoh
pesawat sederhana yang termasuk roda berporos.
2. Afektif
a. Karakter
- Melalui kegiatan berdiskusi siswa mampu mengidentifikasi jenis-
jenis pesawat sederhana dengan teliti
- Setelah memperagakan jenis-jenis tuas siswa mampu membedakan
jenis-jenis tuas/pengungkit dengan cermat
- Melalui kegiatan pembelajaran siswa bisa mendikusikan contoh-
contoh pesawat sederhana yang termasuk tuas dengan serius
- Setelah bertanya jawab siswa dapat menyebutkan contoh-contoh
pesawat sederhana yang termasuk dalam bidang miring dengan
percaya diri
- Melalui kegiatan pembelajaran siswa dapat mendiskusikan jenis-
jenis katrol beserta contohnya secara sungguh-sungguh.
- Setelah bertanya jawab siswa dapat menyebutkan contoh-contoh
pesawat sederhana yang termasuk roda berporos dengan percaya diri
b. Keterampilan sosial
- Melalui kegiatan berdiskusi siswa bisa mekerjasama dalam
mendiskusikan contoh-contoh pesawat sederhana
- Melalui kegiatan berdiskusi siswa bisa menghargai pendapat teman
ketika mendiskusikan contoh-contoh pesawat sederhana
3. Psikomotorik
- Melalui kegiatan pembelajaran siswa mampu memperagakan
penggunaan pesawat sederhana yang termasuk dalam jenis tuas
dengan terampil
- Melalui kegiatan pembelajaran siswa dapat melakukan percobaan
untuk menjelaskan konsep bidang miring dengan tepat
- Melalui kegiatan berdiskusi siswa dapat mengelompokkan gambar
yang termasuk ke dalam jenis katrol atau roda berporos dengan
benar
- Mempresentasikan hasil diskusi tentang pesawat sederhana di depan
kelas dengan lancar
E. Materi Pokok Pembelajaran
Pengertian pesawat sederhana
Jenis-jenis pesawat sederhana
Jenis-jenis tuas
Bidang miring
Jenis-jenis katrol
Roda berporos
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Kooperatif tipe STAD
Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya jawab, diskusi, demonstrasi,
melakukan percobaan.
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Waktu
1. Kegiatan Awal
a. Apersepsi
- Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan salam
- Guru mengajak siswa berdoa kemudian melakukan persensi
- Guru memeriksa kesiapan siswa untuk menerima pelajaran
dengan bertanya jawab tentang materi sebelumnya dengan
mengaitkan materi pesawat sederhana yang akan dipelajari
b. Orientasi
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran tentang pesawat
sederhana yang akan dicapai
c. Motivasi
- Guru memotivasi siswa agar siswa lebih semangat dan aktif dalam
10 menit
melaksanakan kegiatan pembelajaran tentang pesawat sederhana
2. Kegiatan Inti
Penggalan 1 (pertemuan 1)
a. Eksplorasi
- Guru menunjukan contoh gambar yang termasuk dalam jenis tuas
- Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang jenis-jenis tuas atau
pengungkit
- Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai jenis-jenis tuas atau
pengungkit
b. Elaborasi
- Siswa membentuk beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 anak
- Siswa secara berkelompok mendiskusikan gambar-gambar jenis
tuas
- Hasil analisis tentang jeni-jenis tuas diisikan pada lembar kerja
yang telah disediakan
- Siswa memperagakan cara kerja tuas bersama kelompoknya untuk
memudahkan menganalisis jenis-jenis tuas
- Guru mendampingi siswa selama berdiskusi dan memberikan
bantuan seperlunya kepada siswa yang belum faham
- Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya
didepan kelas.
- Setiap siswa mendapat bagian dalam menyampaikan hasil
diskusinya
c. Konfirmasi
- Guru meluruskan hasil diskusi siswa tentang jenis-jenis tuas yang
disampaikan melalui presentasi tiap-tiap kelompok
- Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai hal-hal yang belum
di pahami tentang jenis-jenis tuas.
Penggalan 2 (Pertemuan 2)
a. Eksplorasi
- Guru menunjukkan contoh beberapa benda saja dari bidang miring
50 menit
50 menit
- Siswa bertanya jawab dengan guru tentang bidang miring
b. Elaborasi
- Siswa membentuk beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 anak
- Siswa dalam kelompok melakukan percobaan untuk mengetahui
konsep bidang miring
- Masing-masing kelompok berdiskusi tentang bidang miring
- Masing-masing kelompok mengisi LKS yang telah diberikan
- Guru mendampingi siswa selama melakukan diskusi, memberikan
bantuan seperlunya
- Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya
didepan kelas serta memberikan penjelasan tentang contoh-contoh
bidang miring
c. Konfirmasi
- Guru meluruskan hasil diskusi siswa tentang bidang miring
yang sedang dipelajari
- Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai hal-hal yang
belum di pahami tentang bidang miring.
Penggalan 3 (Pertemuan 3)
a. Eksplorasi
- Guru menunjukan contoh-contoh gambar katrol dan roda berporos
- Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang katrol, roda
berporos dan berbagai keuntungannya
- Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai katrol dan roda
berporos
b. Elaborasi
- Siswa membentuk beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 anak
- Siswa berdiskusi mengelompokkan gambar jenis katrol dan roda
berporos
- Masing-masing kelompok menggunakan buku paket untuk
membantu memilah-milah berbagai jenis katrol atau roda berporos
- Guru mendampingi siswa selama berdiskusi dan membrikan
50 menit
bimbingan seperlunya kepada siswa
- Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di
depan kelas
c. Konfirmasi
- Guru meluruskan hasil diskusi siswa tentang mengelompokkan
benda dalam jenis katrol atau roda berporos
- Guru memberikan penegasan mengenai konsep katrol dan roda
berporos
- Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai hal-hal yang belum
di pahami tentang katrol dan roda berporos.
3. Kegiatan Penutup
- Guru bersama-sama dengan siswa membuat rangkuman/simpulan
tentang pesawat sederhana yang dipelajari
- Guru memberikan Evaluasi kepada siswa pada akhir bab
- Guru bersama-sama dengan siswa melakukan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan
- Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran tentang pesawat sederhana
- Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
pemberian tugas individu tentang pesawat sederhana untuk
dikerjakan di rumah.
10 menit
H. Sumber dan Media/alat pembelajaran
Maryanto dan Purwanto. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5: Untuk SD/MI
Kelas 5. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas
Kholil, Munawar dan Dini Prowida. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5:
Untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas.
Lembar Kegiatan Siswa I (terlampir)
Lembar Kegiatan Siswa II (terlampir)
Lembar Kegiatan Siswa III (terlampir)
Gambar-gambar pesawat sederhana
Stappler
Gunting
Pemotong kuku
Palu
Mobil mainan
Karet gelang
Papan
penggaris
I. Penilaian
Teknik : Tes tertulis, penilaian sikap dan Unjuk Kerja
Bentuk Instrumen : Pilihan ganda, Essay, Lembar Pengamatan Sikap,
Lembar Pengamatan Kerjasama dan Lembar Pengamatan Unjuk Kerja
Alat Penilaian :
- Lembar Evaluasi (terlampir)
- Kunci Lembar Evaluasi (terlampir)
- Lembar Pengamatan Sikap (terlampir)
- Lembar pengamatan Kerjasama (terlampir)
- Lembar Pengamatan Unjuk Kerja (terlampir)
Mengetahui,
Kepala Sekolah
.....................................
NIP.
Yogyakarta, 2 Januari 2013
Guru Kelas V
MOH. SHOFI’I
NIM. 10015062
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAHAN AJAR
PESAWAT SEDERHANA
A. Pengertian Pesawat sederhana
Manusia selalu berusaha memperoleh kemudahan dalam pekerjaan.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita menggunakan alat untuk memudahkan
pekerjaan. Misalnya, gunting untuk memotong, cangkul untuk menggali
tanah, dan pisau untuk memotong sayuran. Alat yang dapat memudahkan
pekerjaan disebut pesawat. Berdasarkan cara penggunaannya, pesawat
dibedakan menjadi pesawat sederhana dan pesawat rumit.
Alat-alat yang sering kita gunakan seperti gunting, tang, obeng, kapak,
dan palu termasuk dalam jenis pesawat sederhana. Pesawat sederhana
diperlukan bukan untuk menciptakan atau menyimpan gaya. Pesawat
sederhana digunakan untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan, walaupun
membutuhkan waktu yang lebih lama. Pesawat sederhana dikelompokkan
menjadi empat jenis, yaitu tuas (pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda
berporos. Kemudahan yang didapat pada pesawat sederhana disebut
keuntungan mekanis. Semakin besar keuntungan mekanis, semakin mudah
pekerjaan yang dilakukan.
B. Jenis-Jenis Pesawat Sederhana
1. Tuas atau pengungkit
Pengungkit mempunyai tiga bagian, yaitu titik tumpu (TT), lengan
kuasa (LK), dan lengan beban (LB).
- Titik tumpu adalah titik tempat batang itu ditumpu.
- Lengan kuasa adalah jarak antara titik tumpu dengan titik kuasa
- Lengan beban adalah jarak antara titik tumpu dengan titik beban
Perhatikan gambar berikut!
Tuas digolongkan menjadi tiga golongan. Penggolongan itu berdasarkan
posisi kuasa, beban, dan titik tumpu.
a. Tuas jenis I
Tuas (pengungkit) ini memiliki ciri yaitu: titik tumpu berada di
antara lengan beban dan lengan kuasa. Lihatlah gambar!
b. Tuas jenis II
Tuas (pengungkit) ini memiliki ciri yaitu: lengan beban berada di
antara titik tumpu dan lengan kuasa. Lihatlah gambar!
c. Tuas Jenis III
Tuas (pengungkit) ini memiliki ciri yaitu: lengan kuasa berada di
antara titik tumpu dan lengan beban. Lihatlah gambar!
2. Bidang Miring
Pernahkah kamu berjalan-jalan ke suatu dataran tinggi atau daerah
pegunungan? Mengapa jalannya berkelok-kelok? Jalan tersebut memang
sengaja dibuat berkelok-kelok. Mengapa? Agar melandaikan bidang
miring yang dimiliki oleh dataran tinggi. Dengan demikian, kendaraan
dapat melalui jalan itu dengan mudah. Perhatikan gambar!
Bidang miring adalah alat bantu yang permukaannya sengaja dibuat
miring. Tujuannya adalah agar gaya yang diperlukan menjadi lebih kecil.
3. Katrol
Dalam kehidupan sehari-hari,katrol sering disebut kerekan. Kegunaan
katrol antara lain untuk menaikkan bendera, menimba air, dan
mengangkat benda yang berat. Katrol merupakan roda yang berputar
pada porosnya. Prinsip katrol sama dengan tuas. Katrol juga mempunyai
titik tumpu, lengan kuasa, dan lengan beban. Katrol dibedakan menjadi
empat jenis, yakni katrol tetap, katrol bebas, katrol majemuk, dan blok
katrol.
a. Katrol Tetap
Katrol tetap adalah katrol yang posisinya tidak berubah. Katrol jenis
ini dipasang pada suatu tempat yang tetap dan kukuh. Kita dapat
menjumpai katrol tetap dalam kehidupan sehari-hari. Katrol tetap
digunakan pada sumur timba, kerekan tiang bendera, dan kerekan
tiang burung. Pada katrol tetap, gaya yang diperlukan sama dengan
beban berat yang akan dipindahkan.
b. Katrol Bebas
Ktrol bebas merupakan katrol yang posisinya selalu berubah. Katrol
bebas dapat bergerak, tidak dipasang pada tempat tertentu. Pada katrol
bebas, beban yang diangkat digantungkan pada katrol. Salah satu
ujung tali diikatkan pada tempat yang tetap dan ujung tali yang lain
ditarik ke atas. Ketika ditarik katrol dan beban akan naik. Keuntungan
menggunakan katrol bebas adalah gaya yang diperlukan untuk
menarik benda lebih kecil daripada jika menggunakan katrol tetap.
c. Katrol Majemuk
Katrol majemuk merupakan perpaduan antara katrol bebas dengan
katrol tetap yang dihubungkan dengan tali. Biasanya, beban dikaitkan
pada katrol bebas, salah satu ujung tali diikatkan pada katrol tetap.
Dan ujung tali yang lain ditarik. Akibat tarikan itu beban dan katrol
bebas akan terangkat ke atas. Makin banyak jumlah katrol, maka gaya
yang diperlukan makin kecil.
d. Blok Katrol
Blok katrol merupakan dua katrol yang dipasang secara berdampingan
pada satu poros. Blok katrol biasa digunakan untuk mengangkat beban
yang berat, sehingga blok katrol harus digerakkan dengan tenaga
mesin. Blok katrol juga banyak digunakan bersamasama katrol
majemuk untuk menggerakkan mesin penggerak.
4. Roda Berporos
Roda berporos merupakan pesawat sederhana yang berbentuk bundar
dengan poros di bagian tengahnya. Pada bagian poros biasanya
dilengkapi dengan bantalan peluru. Penggunaan bantalan peluru
bertujuan untuk mengurangi gesekan antar poros dengan as roda. Jika
ada gaya, roda akan mudah berputar. Contoh peralatan yang
menggunakan roda, antara lain sepeda, gerobak, becak, dan stir mobil.
Penggunaan roda sangat berguna untuk untuk memindahkah benda. Roda
juga digunakan berbagai benda agar mudah digeser-geser. Misalnya,
kursi kantor, alas lemari es, meja TV.
LEMBAR KEGIATAN SISWA I
(Pertemuan 1)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/semester : V/2
Tujuan : Siswa dapat membedakan jenis-jenis tuas atau pengungkit
Alat dan bahan : - gambar jenis-jenis tuas, stappler, pemotong kuku, gunting, palu
Petunjuk :
a. Amatilah gambar-gambar yang disajikan secara acak! Kemudian secara
berkelompok, diskusikan untuk memilah dan menggolongkan gambar-gambar
tersebut ke dalam jenis tuas I, II, atau III sertakan pula alasanmu!
b. Berilah tanda centang ( √ ) pada kolom yang tersedia!
c. Peragakan peralatan yang telah kalian persiapkan dari rumah untuk
mempermudah dalam mengelompokkan jenis tuas!
d. Susunlah laporan sederhana bersama kelompokmu!
Tabel Jenis-Jenis Tuas
Anggota kelompok :
1. ...................
2. ...................
3. ...................
4. ...................
No. Gambar Jenis Tuas
Alasan I II III
1. ....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
2.
....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
3. ....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
4. ....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
5.
AlatPemotong Kertas
....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
6.
....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
7. ....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
8. ....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
9.
....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
10.
Pemotong Kuku
....... ....... ....... .......................................................
.......................................................
........................................................
Kesimpulan:
1. Tuas jenis I memiliki ciri.................................................................................................
2. Tuas jenis II memiliki ciri...............................................................................................
3. Tuas jenis III memiliki ciri..............................................................................................
Kunci Lembar Kegiatan Siswa I
(Pertemuan 1)
No. Gambar Jenis Tuas
Alasan I II III
1. Gunting √ Titik tumpu berada diantara
lengan kuasa dan lengan beban
2. Tang Penjepit √ Titik tumpu berada diantara
lengan kuasa dan lengan beban
3. Penjepit Es √ Lengan kuasa berada diantara titik
tumpu dan lengan beban
4. Pemecah Biji-bijian √ Lengan beban berada diantara titik
tumpu dan lengan kuasa
5. Alat Pemotong Kertas √ Lengan beban berada diantara titik
tumpu dan lengan kuasa
6. Stappler √ Lengan kuasa berada diantara titik
tumpu dan lengan beban
7. Palu Pencekam √ Titik tumpu berada diantara
lengan kuasa dan lengan beban
8. Pembuka Botol √ Lengan beban berada diantara titik
tumpu dan lengan kuasa
9. Kereta Sorong √ Lengan beban berada diantara titik
tumpu dan lengan kuasa
10. Pemotong Kuku √ Titik tumpu berada diantara
lengan kuasa dan lengan beban
Kesimpulan:
1. Tuas jenis I memiliki ciri Titik tumpu berada diantara lengan kuasa dan lengan beban
2. Tuas jenis II memiliki ciri Lengan beban berada diantara titik tumpu dan lengan kuasa
3. Tuas jenis III memiliki ciri Lengan kuasa berada diantara titik tumpu dan lengan beban
LEMBAR KEGIATAN SISWA II
(pertemuan 2)
A. Tujuan
Menjelaskan bidang miring
B. Alat dan bahan
Sebuah mobil mainan
Karet gelang
Papan sepanjang 1 m.
Meja setinggi 50
penggaris
C. Langkah kerja
1. Ikatlah bagian depan mobil dengan karet gelang.
2. Sandarkan papan kayu pada meja setinggi 50 cm, 40 cm, 30 cm, 20
cm.(gunakan penggaris untuk mengukur tinggi papan)
3. Angkatlah mobil mainan dengan menarik tali karet setinggi meja (tanpa
papan). Ukurlah rentangan karetnya.
4. Tariklah mobil itu pada papan dari bawah ke atas dengan menarik tali
karetnya. Ukurlah rentangan karetnya.
D. Data pengamatan
Tinggi papan Panjang Karet
20 cm ........
30 cm ........
40 cm ........
50 cm ........
(tanpa papan) ........
E. Kesimpulan
1. Rentangan karet manakah yang lebih panjang?
....................................................................................................................
2. Bagaimana panjang karet jika tidak menggunakan papan (bidang
miring)?
..................................................................................................................
3. Semakin tinggi bidang miring, maka semakin..........gaya yang
dibutuhkan.
4. Semakin rendah bidang miringnya, maka semakin.........gaya yang
dibutuhkan.
F. Penerapan
1. Berikan contoh benda-benda atau tempat yang menggunakan prinsip
bidang miring.
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
Kunci Lembar Kegiatan Siswa II
(pertemuan 2)
E. Kesimpulan
1. Yang paling akhir, tidak menggunakan papan
2. Panjang karet semakin panjang
3. Besar
4. kecil
F. Penerapan
Tangga, sekrup, jalan di pegunungan, pisau, kapak, baji, dan lain-lain.
LEMBAR KEGIATAN SISWA III
(pertemuan 3)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/semester : V/2
Tujuan : Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh pesawat sederhana jenis
katrol dan roda berporos
Alat dan bahan : gambar-gambar jenis katrol dan roda berporos
Petunjuk :
a. Untuk membantu kalian membedakan katrol dan roda berporos, amatilah
gambar-gambar yang disajikan secara acak! Kemudian secara berkelompok,
diskusikan untuk menggolongkan gambar-gambar yang termasuk katrol dan
roda berporos!
b. Berilah tanda centang ( √ ) pada kolom yang tersedia!
c. Susunlah laporan sederhana bersama kelompokmu!
d. Presentasikan hasil diskusi kelompokmu didepan kelas!
No. Gambar Katrol Roda
berporo Tetap Bebas Majemuk Blok
1.
.... ...... ...... ...... ......
2.
...... ...... ...... ...... ......
3.
...... ...... ...... ...... ......
4.
...... ...... ...... ...... ......
5.
...... ...... ...... ...... ......
6.
...... ...... ...... ...... ......
7.
...... ...... ...... ...... ......
8.
...... ...... ...... ...... ......
9. ...... ...... ...... ...... ......
Kesimpulan:
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
.........................................................................................................................................
Kunci Lembar Kegiatan Siswa III
(Pertemuan 3)
No. Gambar Katrol Roda
berporo Tetap Bebas Majemuk Blok
1. √
2.
√
3. √
4.
√
5. √
6. √
7. √
8. √
9. √
Kesimpulan: Katrol merupakan roda yang berputar pada porosnya, tempatnya
ada yang tetap dan ada yang berubah-ubah. Sedangkan roda berporos, pada bagian
poros biasanya dilengkapi dengan bantalan peluru. Penggunaan bantalan peluru
bertujuan untuk mengurangi gesekan antar poros dengan as roda. Jika ada gaya,
roda akan mudah berputar.
LEMBAR PENGAMATAN SIKAP
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai*) Juml
ah
Skor
Nilai ketelitian
kecermat
an
Keseriu
san
Percaya
diri
Mengharg
ai teman
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 15 100
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
*) Diisi dengan tanda √ pada rentangan 1-3
Rubrik Pengamatan Sikap
1. Ketelitian
Skor Deskriptor
3 Jika teliti dalam mengidentifikasi jenis-jenis pesawat sederhana
2 Jika siswa kurang teliti dalam mengidentifikasi pesawat sederhana
1 Jika siswa tidak teliti dalam mengidentifikasi pesawat sederhana
2. Kecermatan
Skor Deskriptor
3 Jika siswa cermat membedakan jenis-jenis pesawat sederhana
2 Jika siswa kurang cermat dalam membedakan jenis-jenis pesawat sederhana
1 Ketika siswa tidak cermat dalam membedakan pesawat sederhana
3. Keseriusan
Skor Deskriptor
3 Jika siswa serius dalam berdiskusi, sungguh-sungguh, dan tidak bercanda
2 Jika siswa kurang serius dalam diskusi, kurang fokus dengan diskusi
1 Jika siswa tidak serius dalam berdiskusi, tidak fokus, dan bercanda
4. Percaya Diri
Skor Deskriptor
3 Jika siswa percaya diri saat berpendapat, tidak merasa takut berpendapat
2 Jika siswa kurang percaya diri dalam berpendapat, masih merasa takut saat
berpendapat
1 Jika siswa tidak percaya diri dalam mengutarakan pendapatnya, merasa takut
berpendapat
5. Menghargai Teman
Skor Deskriptor
3 Jika siswa mengharagai pendapat teman, mendengarkan teman yang sedang
menyampaikan jawabannya
2 Jika siswa kurang menghargari temannya, tidak memperhatikan dengan baik
ketika temannya sedang berpendapat
1 Jika siswa tidak menghargai pendapat temannya, tidak menghormati teman
yang sedang berpendapat
Pedoman Penilaian:
Jumlah skor maksimal = 15
LEMBAR PENGAMATAN UNJUK KERJA
No. Nama Siswa
Aspek yang dinilai*) Jumlah
skor
Nilai
Akhir Ketepatan Keterampilan kelancaran kejelasan
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 12 100
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
*) Diisi dengan tanda √ pada rentangan 1-3
Rubrik Pengamatan Unjuk Kerja
1. Ketepatan
Skor Deskriptor
3 Jika siswa mempresentasikan hasil diskusi tentang pesawat sederhana dengan
tepat
2 Jika siswa kurang tepat dalam mempresentasikan hasil diskusi tentang pesawat
sederhana
1 Jika siswa tidak tepat dalam mempresentasikan pesawat sederhana
2. Keterampilan
Skor Deskriptor
3 Jika siswa terampil dalam memperagakan pesawat sederhana yamg termasuk
tuas
2 Jika siswa kurang terampil dalam memperagakan pesawat sederhana yang
termasuk tuas
1 Jika siswa tidak terampil dalam memperagakan penggunaan tuas
3. Kelancaran
Skor Deskriptor
3 Jika siswa mempresentasikan hasil diskusi dengan lancar dan luwes
2 Jika siswa kurang lancar dalam mempresentasikan hasil diskusi
1 Jika siwa tidak lancar dan tidak luwes dalam mempresentasikan hasil diskusi
4. Kejelasan
Skor Deskriptor
3 Jika siswa menyampaikan hasil diskusinya secara jelas, dan bisa dimengerti
2 Jika siswa kurang jelas dalam menyampaikan hasil diskusi, dan kurang
dimengerti
1 Jika siswa tidak jelas dalam menyampaikan hasil diskusinya dan tidak dapat
dimengerti
Pedoman Penilaian:
Jumlah skor maksimal = 12
LEMBAR PENGAMATAN BEKERJA SAMA
No. Nama Siswa
Aspek Yang Dinilai*) Jumlah
Skor Nilai
A B C D
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 12 100
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
*) Diisi dengan tanda √ pada rentangan 1-3
Keterangan:
A = memberi bantuan kepada semua anggota
B = menjadi teman kerja yang menyenangkan.
C = menjadi ketua/anggota yang santun dan berempati
D = melaksanakan tugas dengan baik.
Rubrik Pengamatan Bekerja Sama
A. Memberi bantuan kepada semua anggota
Skor Deskriptor
3 Jika siswa mampu memberikan bantuan kepada semua anggota dengan baik
2 Jika siswa kurang mampu memberikan bantuan kepada semua anggota
1 Jika siswa tidak memberikan bantuan kepada anggotanya yang lain
B. Menjadi teman kerja yang menyenangkan
Skor Deskriptor
3 Jika siswa dapat menjadi teman kerja yang menyenangkan bagi teman
kelompoknya
2 Jika siswa kurang bisa menjadi teman kerja yang menyenangkan untuk teman
kelompoknya
1 Jika siswa tidak bisa menjadi teman kerja yang menyenangkan untuk
kelompoknya
C. Menjadi ketua/anggota yang santun dan berempati
Skor Deskriptor
3 Jika siswa mampu menjadi ketua/anggota yang santun dan berempati terhadap
kelompok
2 Jika siswa kurang mampu menjadi ketua/anggota yang santun dan berempati
terhadap kelompok
1 Jika siswa tidak mampu menjadi ketua/anggota yang santun dan berempati
terhadap kelompok
D. Melaksanakan tugas dengan baik
Skor Deskriptor
3 Jika siswa mampu melaksanakan tugasnya dengan baik
2 Jika siswa kurang mampu melaksanakan tugasnya dengan baik
1 Jika siswa tidak melaksanakan tugasnya dengan baik
Pedoman Penilaian:
Jumlah skor maksimal = 12
LEMBAR EVALUASI
A. Pilihlah jawaban yang kamu anggap benar dengan memberi tanda (X) pada
jawaban a, b, c, atau d!
1. Pesawat sederhana berguna untuk ….
a. mempersingkat waktu
b. mempersingkat perjalanan
c. menciptakan gaya
d. memudahkan pekerjaan
2. Tuas dapat dibedakan menjadi … jenis
a. empat
b. tiga
c. dua
d. satu
3. Alat berikut yang bukan merupakan tuas adalah ….
a. obeng
b. sekrup
c. pemecah biji
d. gunting
4. Berikut ini yang merupakan tuas jenis II adalah ….
a. gunting
b. sekop
c. stappler
d. pemecah biji
5. Benda di bawah ini merupakan tuas jenis.....
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
6. Perhatikan gambar berikut!
Stapler termasuk pengungkit jenis ... .
a. pertama
b. kedua
c. ketiga
d. keempat
7. Jalan di pegunungan merupakan pesawat sederhana yang memanfatkan
sifat ...
a. katrol
b. pengungkit
c. pengungkit jenis pertama
d. bidang miring
8. Alat yang tidak menggunakan sifat bidang miring adalah ...
a. sekrup
b. paku
c. stapler
d. Pisau
9. Di bawah ini yang bukan merupakan jenis katrol adalah ...
a. katrol berputar
b. katrol majemuk
c. katrol tetap
d. blok katrol
10. Perhatikan gambar berikut!
Kerekan untuk menaikkan bendera termasuk ...
a. katrol
b. pengungkit
c. tuas
d. bidang miring
11. Tanjakan halilintar (Roller coaster) termasuk ...
a. katrol
b. pengungkit
c. pengungkit jenis pertama
d. bidang miring
12. Perhatikan gambar berikut!
Pembuka tutup botol termasuk...
a. bidang miring
b. pengungkit
c. katrol
d. roda
13. Alat yang menggunakan sifat bidang miring adalah ...
a. palu
b. roda sepeda
c. stapler
d. baji
14. Katrol mempunyai titik tumpu, kuasa, dan beban. Oleh karena itu, pada
prinsipnya katrol termasuk …
a. pengungkit
b. bidang miring
c. roda
d. bidang datar
15. Berikut yang mempunyai keuntungan mekanis paling besar adalah katrol .…
a. tetap
b. timba
c. majemuk
d. bebas
B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan pesawat sederhana?
Jawab:......................................................................................................................
.................................................................................................................................
2. Sebutkan empat jenis pesawat sederhana!
Jawab:......................................................................................................................
................................................................................................................................
3. Apakah ciri-ciri tuas jenis III!
Jawab:......................................................................................................................
................................................................................................................................
4. Sebutkan tiga jenis peralatan pesawat sederhana jenis bidang miring yang dapat
kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari!
Jawab:......................................................................................................................
.................................................................................................................................
5. Sebutkan empat jenis katrol!
Jawab:......................................................................................................................
................................................................................................................................
KUNCI LEMBAR EVALUASI
A. Kunci Jawaban A
1. D
2. B
3. B
4. D
5. A
6. C
7. D
8. C
9. A
10.A
11. D
12. B
13. D
14. A
15. C
B. Kunci jawaban B
1. Alat-alat sederhana yang dapat mempermudah pekerjaan manusia.
2. (1) Tuas, (2) Bidang miring, (3) katrol, (4) Roda Berporos
3. lengan kuasa berada di antara titik tumpu dan lengan beban
4. Paku, Baut, Kampak (jawaban menyesuaikan dengan jawaban siswa)
5. Katrol tetap, katrol bebas, katrol majemuk, dan blok katrol.
Pedoman Penilaian
Pilihan ganda = jawaban benar x 4
Essay = jawaban benar x 8
Nilai maksimal = 100
Nilai akhir = (jawaban benar soal A x 4 ) + (jawaban benar soal B x 8)
Top Related