Download - SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

Transcript
Page 1: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP KEBIJAKANPOLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA

DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUMUNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN SYARAT-SYARATMEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU

DALAM ILMU HUKUM ISLAM

OLEH :GIA NOOR SYAH PUTRA

09370082

PEMBIMBING:Dr. SUBAIDI, S.Ag., M.Si.

19750517 200501 1 004

SIYASAHFAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGAYOGYAKARTA

2015

Page 2: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

ii

ABSTRAK

Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam enam bulan pertamamenjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia telahmengeluarkan beberapa kebijakan-kebijakan politik yang menjadi polemik dalammasyarakat. Kebijakan-kebijakan tersebut, diantara lain adalah kenaikan hargabahan bakar minyak bersubsidi, penundaan pelantikan Komjen Budi Gunawansebagai Kapolri, Perpres nomor 39 tahun 2015, pencabutan subsidi bahan bakarminyak, dan eksekusi mati terpidana narkotika. Kebijakan pemerintah secaranormatif harus mengutamakan kepentingan masyarakat dan kesejahteraan rakyat.Koalisi Merah Putih sebagai kekuatan penyeimbang dalam peta perpolitikanIndonesia saat ini memiliki tujuan untuk mengawal pemerintahan Joko Widodo danJusuf Kalla agar sesuai dengan cita-cita bangsa. Peneliti mencoba untuk mengkajilebih jauh sikap politik Koalisi Merah Putih yang merupakan bagian dari responterhadap kebijakan-kebijakan politik yang dikeluarkan oleh pemerintahan JokoWidodo.

Jenis penelitian yang digunakan adalah library research. Teknikpengumpulan data yang digunakan adalah dengan mengkaji dan menelaah berbagaibuku dan sumber tertulis lainnya yang mempunyai relevansi dengan sikap politikKoalisi Merah Putih terhadap kebijakan politik pemerintahan Joko Widodo.Penelitian ini menggunakan penelitian sampel yaitu sebagian atau wakil populasiyang diteliti. Adapun penelitian ini bersifat deskriptif analitik, yaitu menganalisasikap politik Koalisi Merah Putih menggunakan pendekatan politik dengan teoripolitical behavior sebagai pisau analisis, disamping itu juga menggunakan konsep-konsep politik Islam.

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan olehpeneliti, maka dapat diambil kesimpulan bahwa sikap politik Koalisi Merah Putihterhadap kebijakan politik Joko Widodo dan Jusuf Kalla dapat terbagi menjadi dua,yaitu menolak dan mendukung kebijakan pemerintah. Koalisi Merah Putih menolakkenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi, penundaan pelantikan KomjenBudi Gunawan sebagai Kapolri, Perpres nomor 39 tahun 2015, dan pencabutansubsidi bahan bakar minyak karena dianggap kebijakan tersebut tidak pro-rakyatdan jauh dari nilai-nilai keadilan, sedangkan Koalisi Merah Putih mendukungkebijakan pemerintah atas eksekusi terpidana mati narkotika karena kebijakantersebut dianggap merupakan bentuk kedaulatan negara dan tidak boleh adaintervensi dari negara lain. Oleh karena itu, sikap Koalisi Merah Putih sesuaidengan konsep-konsep politik Islam. Sebagai oposisi, Koalisi Merah Putih telahmenjalankan prinsip amar ma’ruf nahi mungkar dalam kegiatan politiknya.

Page 3: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS
Page 4: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS
Page 5: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS
Page 6: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

vi

MOTTO

Membuat sebuah perencanaan demi penataan

kehidupan itu sangatlah baik

Namun ketika dalam perjalanannya engkau menemukan

sebuah kesempatan yang datang lebih dulu,

Ambillah,

dan buang rencana itu!

Page 7: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

vii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan Ridho Allah SWT, skripsi ini akupersembahkan untuk

Mamah dan Ayahku tercinta yang selalumencurahkan kasih sayang dan tiada henti

mendoakan kesuksesanku

Keluarga besarku yang tercinta, beserta adik-adikku dan kakak-kakakku

Siti Nuraini sang kekasih yang tak pernah bosanuntuk menyemangatiku

Dosen-dosen dan seluruh tenaga pengajar di UINSunan Kalijaga Yogyakarta

Sahabat dan sahabat istimewaku yang telahmenjadi motivasiku

Teman-teman seperjuangan di Almamater tercinta

Page 8: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS
Page 9: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS
Page 10: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS
Page 11: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xi

PEDOMAN TRANSLITERASI

ARAB-LATIN

Penulisan transliterasi Arab-Latin dalam penyusunan skripsi ini

menggunakan pedoman transeliterasi dari Keputusan Bersama Menteri Agama RI

dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI tanggal 10 September 1987 No. 158

dan No. 0543b/U/1987. Secara garis besar uraiannya adalah sebagai berikut:

I. Konsonan Tunggal

Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama

ا Aliftidak

dilambangkantidak dilambangkan

ب Ba’ B Be

ت Ta’ T Te

ث Sa’ Ś es (dengan titik diatas)

ج Jim I Je

ح Ha’ H ha (dengan titik di bawah)

خ Kha’ Kh ka dan ha

د Dal D De

ذ Żal Ż zet (dengan titik di atas)

ر Ra’ R Er

ز Za’ Z Zet

س Sin S Es

ش Syin Sy es dan ye

ص Sad Ş es (dengan titik di bawah)

ض Dad D de (dengan titik di bawah)

Page 12: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xii

ط Ta’ Ț te (dengan titik di bawah)

ظ Za’ Z zet (dengan titik di bawah)

ع ‘Ain ‘ koma terbalik di atas

غ Gain G Ge

ف Fa’ F ef

ق Qaf Q qi

ك Kaf K ka

ل Lam L ‘el

م Mim M em

ن Nun ‘n ‘en

و Waw W W

ه Ha’ H ha

ء Hamzah ‘ aposrof

ي Ya’ Y ye

II. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap

متعددة Ditulis muta’addidah

عّدة Ditulis ‘iddah

III. Ta’ Marbutah di Akhir Kata

a. Bila dimatikan/sukunkan ditulis “h”حكمة Ditulis hikmah

جزية Ditulis Jizyah

b. Bila diikuti dengan kata sandang ‘al’ serta bacaan kedua itu terpisah, makaditulis h

كرامة الولياء Ditulis Karãmah al-auliyã

Page 13: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xiii

c. Bila ta’ marbutah hidup atau dengan harakat, fathah, kasrah dan dammahditulis t

زكاةالفطر Ditulis Zãkah al-fiţri

IV. Vokal Pendek

--- َ◌--- Fathah Ditulis A

--- ِ◌--- Kasrah Ditulis I

--- ُ◌--- Dammah Ditulis U

V. Vokal Panjang

1Fathah diikuti Alif Takberharkat

جاهلية Ditulis Jãhiliyyah

2Fathah diikuti Ya’ Sukun (Aliflayyinah)

تنسى Ditulis Tansã

3 Kasrah diikuti Ya’ Sukun كرمي Ditulis Karǐm

4 Dammah diikuti Wawu Sukun فروض Ditulis Furūd

VI. Vokal Rangkap

1 Fathah diikuti Ya’ Mati Ditulis ai

بينكم Ditulis bainakum

2 Fathah diikuti Wawu Mati Ditulis au

قول Ditulis qaul

VII. Vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata Dipisahkan denganApostrof

اانتم Ditulis a’antum

أعّدت Ditulis ‘u’iddat

لئن شكرمت Ditulis la’in syakartum

Page 14: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xiv

VIII. Kata Sandang Alif + Lam

a. Bila diikuti huruf Qomariyah

القرانDitulis al-Qur’ãn

القياشDitulis al-Qiyãs

b. Bila diikuti huruf Syamsiyah ditulis dengan menggunakan hurufSyamsiyah yang mengikutinya, serta menghilangkan huruf ‘l’ (el) nya.

السماء Ditulis as-Samã’

الشمس Ditulis asy-Syams

IX. Penulisan Kata-kata dalam Rangkaian Kalimat

ذوي الفروض Ditulis zawil furūd atau al-furūd

اهل السنة Ditulis ahlussunnah atau ahl as-sunnah

Page 15: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

ABSTRAK ...................................................................................................... ii

HALAMAN PERNYATAAN........................................................................ iii

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ v

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................... xi

DAFTAR ISI................................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Pokok Masalah ......................................................................... 6

C. Tujuan Dan Kegunaan Penelitian............................................. 6

D. Telaah Pustaka.......................................................................... 6

E. Kerangka Teoritik..................................................................... 8

F. Metode Penelitian..................................................................... 11

G. Sistematika Penelitian .............................................................. 14

BAB II TEORI DAN KERANGKA KONSEP POLITIK BEHAVIOR

A. Definisi Teori Politik Behavior ................................................ 16

B. Kerangka Konsep Teori Politik Behavior ................................ 20

Page 16: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xvi

C. Oposisi Dalam Islam ................................................................ 23

D. Sekilas Tentang Koalisi Merah Putih ....................................... 28

BAB III SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP

KEBIJAKAN PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN

JUSUF KALLA

A. Kebijakan Pemerintahan Joko Widodo Dan Jusuf Kalla Dalam

Masa Periode Bulan Oktober 2014 – Mei 2015 ....................... 34

1. Kebijakan pemerintah atas kenaikan harga bahan bakar

minyak bersubsidi.............................................................. 35

2. Kebijakan pemerintah atas penundaan pelantikan Komjen

Budi Gunawan sebagai Kapolri......................................... 38

3. Kebijakan pemerintah atas Perpres nomor 39 tahun 2015

tentang tunjangan uang muka kendaraan bermotor

pejabat negara.................................................................... 40

4. Kebijakan pemerintah atas pencabutan subsidi bahan

bakar minyak ..................................................................... 42

5. Kebijakan pemerintah atas eksekusi mati terpidana

narkotika............................................................................ 46

B. Pemikiran Koalisi Merah Putih Terhadap Kebijakan Politik

Pemerintahan Joko Widodo Dan Jusuf Kalla ........................... 50

1. Sikap dan tindakan Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan

pemerintah atas kenaikkan harga bahan bakar minyak

bersubsidi........................................................................... 50

Page 17: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xvii

2. Sikap dan tindakan Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan

pemerintah atas penundaan pelantikan Komjen Budi

Gunawan sebagai Kapolri ................................................. 52

3. Sikap dan tindakan Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan

pemerintah atas Perpres nomor 39 tahun 2015 tentang

tunjangan uang muka kendaraan bermotor pejabat negara.. 55

4. Sikap dan tindakan Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan

pemerintah atas pencabutan subsidi bahan bakar minyak.. 57

5. Sikap dan tindakan Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan

pemerintah atas eksekusi mati terpidana narkotika ........... 60

C. Dampak Sikap Politik Koalisi Merah Putih Terhadap Pemerintah

Dan Masyarakat........................................................................ 63

BAB IV ANALISIS SIKAP KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP

KEBIJAKAN POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO

DAN JUSUF KALLA DALAM POLITIK DAN ISLAM

A. Kebijakan Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla Dalam

Politik dan Islam....................................................................... 68

B. Sikap Koalisi Merah Putih Terhadap Kebijakan Pemerintahan

Joko Widodo Dan Jusuf Kalla Dalam Politik dan Islam.......... 73

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .............................................................................. 76

B. Saran ......................................................................................... 77

Page 18: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

xviii

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 79

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Daftar Terjemahan

2. Curriculum Vitae

Page 19: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam penyelenggaraan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Periode 2014-

2019 mewariskan sebuah pemetaan koalisi besar di Indonesia, yaitu Koalisi Merah

Putih dan Koalisi Indonesia Hebat. Koalisi Indonesia Hebat merupakan koalisi

internal yang mendukung pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Koalisi

Indonesia Hebat awalnya dibangun oleh 5 partai politik, yaitu Partai Demokrasi

Indonesia Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai NasDem, Partai Hati

Nurani Rakyat, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. Namun dalam

perjalanannya pemerintahan, sebagian kubu Partai Persatuan Pembangunan dan

Partai Golongan Karya secara mandiri mendukung pemerintahan Joko Widodo dan

Jusuf Kalla.

Sedangkan Koalisi Merah Putih merupakan koalisi di luar pemerintahan

yang mendeklarasikan dirinya sebagai kekuatan penyeimbang dalam pemerintahan

yang dinahkodai oleh Joko Widodo dan Jusuf Kalla.1 Suatu keharusan sebagai

partai politik untuk selalu mendorong dan memberikan yang terbaik bagi para

fungsionarisnya dalam membangun ideologi partai.2 Koalisi Merah Putih dibangun

oleh 6 partai politik, yaitu Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Golongan Karya,

1 “Koalisi Merah Putih dan Demokrat jadi penyeimbang pemerintah”,http://article.wn.com/ view/2014/09/14/. Akses 6 Mei 2015

2 Firhamzah. Mengelola Partai Politik; Komunikasi dan Positioning Ideologi Politik di EraDemokrasi, (Jakarta: Buku Obor, 2011), hlm.121

Page 20: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

2

Partai Persatuan Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat

Nasional, Partai Demokrat, dan Partai Bulan Bintang. Koalisi Merah Putih ini

mendominasi wilayah legislatif, hal ini dapat terlihat dari jumlah kursi di Dewan

Perwakilan Rakyat sebesar 63,54%.3

Terbentukya Koalisi Merah Putih ini merupakan sebuah sejarah baru dalam

sistem perpolitikan Indonesia, karena dalam sistem presidensial yang dianut oleh

Indonesia saat ini, lahirlah sebuah koalisi yang menempatkan dirinya sebagai pihak

oposisi dalam pemerintahan. Hal ini patut diapresiasi karena dengan adanya suatu

koalisi yang memposisikan dirinya sebagai pihak oposisi dalam pemerintahan maka

kebijakan-kebijakan pemerintah akan lebih dikritisi sesuai dengan kebutuhan

rakyat Indonesia. Dan juga dominasi Koalisi Merah Putih di Legislatif akan mampu

memperkuat prinsip dasar sharing of power dan check and balance sebagai kontrol

dan pembatasan kekuasaan antara lembaga Legislatif dan lembaga Eksekutif.

Hal ini juga dikarenakan selama ini Legislatif selalu selaras dengan

Eksekutif, hal ini terjadi karena koalisi yang berada dalam pemerintahan

mendominasi pula dalam wilayah parlemen. Sehingga lembaga Legislatif seringkali

dianggap sebagai perpanjangan tangan dari Presiden selaku pemimpin lembaga

Eksekutif, dan kebijakan-kebijakan Eksekutif yang tidak pro-rakyat pun dapat

melanggeng bebas dikarenakan Legislatif hanya sebagai stempel saja. Oleh karena

itu, Koalisi Merah Putih yang berada dalam parlemen dapat lebih menyeleksi

kebijakan pemerintah, dan hanya melanggengkan kebijakan yang pro rakyat.

3 “Pemilihan umum Legislatif Indonesia 2014”, http://id.wikipedia.org/wiki/. Akses 6 Mei2015

Page 21: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

3

Setelah dilantiknya Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada tanggal 20 Oktober

2014 sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia hingga awal bulan

Mei 2015, ada berbagai kebijakan-kebijakan yang dikeluarkannya menjadi polemik

tersendiri di masyarakat luas. Polemik yang terjadi bisa mengancam stabilitas

politik dan perekonomian Indonesia, yang akan berdampak sistemik kepada

lambatnya pertumbuhan pembangunan ekonomi dan sosial.

Ada lima kebijakan pemerintah yang populer dan patut untuk dikaji lebih

jauh. Pertama, kebijakan pemerintah menaikkan harga bbm bersubsidi sebesar dua

ribu rupiah dianggap oleh masyarakat sebagai kebijakan yang terlalu terburu-buru

dan tidak dianalisis secara matang.4

Kedua, kebijakan pemerintah untuk menunda pelantikan Komjen Budi

Gunawan sebagai Kapolri juga menjadi persoalan besar dalam situasi perpolitikan

di Indonesia.5 Komjen Budi Gunawan yang diajukan Presiden ke Dewan

Perwakilan Rakyat untuk menggantikan Kapolri Sutarman sebagai calon Kapori

agar diuji fit and proper test telah diterima dan dinyatakan lolos uji kelayakan.

Dalam hal ini Presiden tidak melakukan upaya apapun dan membiarkan kejadian

itu menjadi bola panas dikarenakan seharusnya Kapolri dilantik oleh Presiden,

namun hal itu tidak dilakukannya dengan alasan menunda pelantikan.

4 “Jokowi tetapkan harga premium Rp 8500 dan solar Rp 7500”,http://nasional.kompas.com/ read/2014/11/17/21225431/. Akses 7 Mei 2015. Lihat juga “Hari inikartu sakti mulai dicairkan, Akhirnya BBM naik juga”, SKH Kedaulatan Rakyat, 18 November2014, hlm. 1

5 “Paripurna DPR putuskan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri”,http://politik.news.viva. co.id/news/read/578468. Akses 7 Mei 2015. Lihat juga “Soal Kapolri,Jokowi tunggu Paripurna. Abaikan KPK, DPR loloskan Budi”, SKH Kedaulatan Rakyat, 15 Januari2015, hlm. 1

Page 22: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

4

Ketiga, kebijakan pemerintah atas Perpres nomor 39 tahun 2015 yang

menaikkan uang muka kendaraan bagi para pejabat dari Rp 116.650.000 menjadi

Rp 210.890.000 dianggap masyarakat sebagai kebijakan yang tidak berkeadilan,

dikarenakan ketika masyarakat sedang terpuruk akibat kenaikan bahan bakar

minyak dan kenaikkan kebutuhan pokok lainnya, justru pemerintah malah

menaikkan tunjangan uang muka kendaraan bagi para pejabat.6

Keempat, kebijakan pemerintah mencabut subsidi harga bahan bakar

minyak jenis premium dan memberikan subsidi tetap sebesar Rp 1000 untuk jenis

solar, dan melepas harga ke pasar juga menuai kecaman dan kritik tajam dari

masyarakat luas.7 Hal ini akan berdampak kepada ketidakstabilan harga bahan

bakar minyak dan berimplikasi kepada harga kebutuhan pokok lainnya. Ketika

harga bbm naik, maka secara tidak langsung harga kebutuhan pokok lainnya juga

akan ikut naik, namun ketika harga bbm itu turun, justru harga kebutuhan pokok

yang sudah naik tersebut akan tetap berada pada harga itu. Inilah yang ditakutkan

masyarakat pada umumnya, terlebih pemerintah dianggap belum mampu dan siap

untuk menekan harga pasar ketika harga bbm ditetapkan naik oleh pemerintah.

Kelima, kebijakan pemerintah untuk mengeksekusi terpidana mati menjadi

bahan perbincangan publik.8 Pemerintah bersikap tegas dan berada pada prinsipnya

untuk segera mengeksekusi para terpidana mati sesuai jadwal, meskipun banyak

6 “Jokowi: Kebijakan naikan tunjangan mobil pejabat atas usul siapa?”,http://www.merdeka. com/peristiwa/. Akses 7 Mei 2015

7 “Pemerintah cabut subsidi bbm premium”, http://ekbis.sindonews.com/read/944380/33/.Akses 8 Mei 2015

8 “Eksekusi mati wujud ketegasan pemerintah berantas narkoba”,http://myzone.okezone.com/ content/read/2015/04/30/16292/. Akses 8 Mei 2015. Lihat juga“Eksekusi terpidana mati secepatnya, Kapolri siapkan regu tembak”, SKH Kedaulatan Rakyat, 10Januari 2015, hlm.1.

Page 23: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

5

negara-negara lain seperti Australia, Perancis, bahkan Sekjen Persatuan Bangsa-

Bangsa mengecam kebijakan pemerintah tersebut. Hampir sebagian masyarakat

dan para elit politik mengapresiasi akan kebijakan yang diambil oleh pemerintah

ini.

Berbagai kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan pemerintah telah menjadi

bagian dari perjalanan roda pemerintahan. Koalisi Merah Putih yang merupakan

kekuatan penyeimbang dalam pemerintahan memiliki kewajiban secara moral

untuk mengawal pemerintahan agar tetap berjalan lurus sesuai dengan cita-cita

bangsa. Oleh karena itu, penulis merasa sangat penting untuk mengkaji lebih jauh

sikap politik Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan-kebijakan yang sudah

dikeluarkan oleh pemerintah tersebut.

Dalam penelitian ini penyusun mencoba melihat sikap politik Koalisi Merah

Putih menggunakan pendekatan politic behavior yang meneliti atas pemikiran,

sikap dan tindakan.9 Hasil dari penggunaan pendekatan ini akan dikumpulkan dan

dirangkum yang kemudian dianalisis menggunakan kacamata Islam.

Berdasarkan uraian diatas, penyusun akan melakukan penelitian tentang

sikap politik Koalisi Merah Putih sebagai kekuatan penyeimbang dalam

pemerintahan terhadap kebijakan-kebijakan yang telah dikeluarkan oleh

pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam bentuk skripsi yang berjudul “

SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP KEBIJAKAN

POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA”

9 Prof. Miriam Budiharjo. Dasar-Dasar Ilmu Politik, (Jakarta: Kompas Gramedia, 2012)hlm.75.

Page 24: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

6

B. Pokok Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah saya uraikan di atas, maka

terdapat beberapa hal yang menjadi pokok masalah dalam penelitian ini.

Bagaimana sikap Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan pemerintahan

Joko Widodo dan Jusuf Kalla, dan bagaimana pandangan dalam politik Islam?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Berdasarkan pokok permasalahan yang dirumuskan di atas, maka tujuan dan

kegunaan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Tujuan Penelitian

a. Menjelaskan sikap Koalisi Merah Putih terhadap kebijakan pemerintahan

Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

b. Menjelaskan pandangan Politik Islam terhadap posisi Koalisi Merah Putih

dalam pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

2. Kegunaan Penelitian

a. Sebagai sumbangan pemikiran dan landasan rintisan bagi pengembangan

khasanah ilmu pengetahuan, khususnya kajian politik Islam.

b. Sebagai lahan kajian dan bahan tinjauan perkembangan politik Islam

terhadap kajian-kajian siyasah tentang oposisi dan koalisi.

D. Telaah Pustaka

Sejauh pengamatan penulis, karya ilmiah, buku, dan laporan hasil

penelitian, yang membahas masalah oposisi islam ditemukan ada beberapa yang

sudah membahasnya, namun tulisan secara khusus yang membahas sikap politik

Page 25: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

7

Koalisi Merah Putih dalam pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla, penulis

masih belum menemukannya. Namun ada beberapa karya tulis baik itu buku

maupun laporan hasil penelitian yang penulis jadikan rujukan.

Buku yang disusun oleh Dr. Neveen Abdul Khalik Musthafa, berjudul

“Oposisi Islam”, menjelaskan dasar-dasar hukum Islam dan konsep oposisi secara

menyeluruh dengan menggunakan pendekatan normatif dan historif. Dalam buku

ini juga menjelaskan tentang oposisi dan model kepemimpinan masyarakat Islam,

disertai dengan uraian pemikiran politik aliran-aliran oposisi Islam.

Sari Rahmawati dalam skripsinya yang berjudul “Oposisi Partai Keadilan

Sejahtera Menurut Hukum Islam”, menjelaskan tinjauan umum tentang oposisi

Partai Keadilan Sejahtera. Dalam skripsi ini juga menjelaskan sikap Partai Keadilan

Sejahtera dalam Pemilu 2004, dan analisis oposisi Partai Keadilan Sejahtera

menurut Hukum Islam.

Mashadi, dalam skripsinya yang berjudul “Oposisi dalam Sistem

Pemerintahan Indonesia (Analisis Fiqh Siyasah)”, menjelaskan gambaran umum

tentang oposisi dan sistem pemerintahan. Dalam skripsi ini juga menjelaskan

tentang oposisi dalam pemerintahan Indonesia, dan oposisi dalam perspektif fiqh

siyasah.

Zaenal Arifin, dalam skripsinya yang berjudul “Sikap Politik Partai

Keadilan Sejahtera Terhadap Kasus Luthfi Hasan Ishaaq Dalam Kasus Suap Impor

Daging Sapi”, menjelaskan tentang bagaimana sikap politik PKS terhadap kasus

Luthfi Ishaaq dengan menggunakan teori sikap politik dan kemudian dianalisis

menggunakan kacamata Islam.

Page 26: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

8

Shella Marcelina, dalam skripsinya yang berjudul “Penetapan Gubernur

Daerah Istimewa Yogyakarta Menurut Pandangan Partai Demokrat”, menjelaskan

tentang pandangan Partai Demokrat dalam suksesi kepemimpinan guberbur Daerah

Istimewa Yogyakarta. Skripsi menggunakan pendekatan political behavior dalam

penelitiannya.

E. Kerangka Teoritik

Politik merupakan suatu proses pembuatan kebijakan-kebijakan politik

pemerintah. Esensi dari politik itu sendiri adalah sebuah aktivitas sosial untuk

mencapai kehidupan yang lebih baik. Hal ini akan terjadi karena didalam unsur

suatu masyarakat nantinya akan ada yang menjadi pemimpin. Dimana pemimpin

itulah yang merumuskan dan melaksanakan kebijakan umum serta mekanisme

kekuasaan yang dilakukan untuk mengatur kehidupan bersama menuju tujuan

masyarakat itu.10 Political behavior menjadi suatu bentuk perilaku yang dilakukan

individu maupun kelompok dengan tujuan memenuhi hak dan kewajiban sebagai

insan politik. Ada berbagai perilaku politik yang bisa kita amati di Indonesia saat

ini, salah satu contohnya adalah mengikuti dan berhak menjadi insan politik yang

mengikuti suatu partai politik.11

Menurut Almond dan Pewell, perilaku politik merupakan keseluruhan dari

tingkah laku aktor politik dan masyarakatnya yang diantara mereka telah memiliki

ikatan kultur politik. Substansinya biasanya berupa sikap, respon, dan aktivitas

10 P. Anthonius Sitepu. Teori-Teori Politik, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012), hlm.411 “Aspirasi rakyat dan political behavior”, http://gagasanhukum.wordpress.com/2012/

09/17/ aspirasi-rakyat-dan-political-behavior/. Akses 11 Mei 2015

Page 27: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

9

terhadap sistem politik yang menjadi objek yang dipengaruhi oleh budaya politik.

Menurut Ramlan Subekti dalam Efriza, tindakan dan perilaku politik individu

ditentukan oleh pola orientasi umum yang tampak secara jelas sebagai pencerminan

budaya politik. Segala bentuk ucapan, pernyataan, tingkah laku, bahkan mitos dan

legenda sekalipun sebenarnya diungkapkan sebagai akibat pola dan budaya politik.

Dengan demikian segala tingkah laku seseorang atau aktor politik merupakan

parameter dalam melihat bagaimana sikap dan dengan siapa individu itu bergaul

atau berkumpul.12

Budaya politik merupakan cermin pola perilaku dalam kehidupan bernegara

dan melaksanakan sistem pemerintahan yang telah melekat pada masyarakat

tertentu. Oleh karena itu, budaya politik dapat memberikan alasan untuk menolak

atau menerima sebuah nilai-nilai dan norma tertentu. Tidak hanya itu, budaya

politik tumbuh dalam masyarakat yang memiliki kesadaran untuk berpartisipasi

dalam pengambilan keputusan kolektif dan penentuan kebijakan publik untuk

masyarakat seluruhnya.

Kegiatan politik juga dipengaruhi oleh partisipasi politik. Ruang lingkup

partisipasi politik terletak pada keikutsertaan warga negara biasa dalam

menentukan keputusan yang mempengaruhi hidupnya. Jadi dapat disimpulkan

bahwa partisipasi politik merupakan perilaku politik, tetapi perilaku politik tidak

selalu berupa partisipasi politik.

12 Jembris, “Jurnal Politico”, http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/politico/view/issue/2514. Akses 11 Mei 2015

Page 28: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

10

Tujuan utama political behavior terletak pada untuk memahami dan

menggambarkan berbagai fenomena politik secara realistis, bukan untuk mencapai

kehidupan yang lebih baik.13 Dengan kata lain, tujuan utama yakni perilaku politik

menjadi suatu ilmu pengetahuan demi kepentingan ilmu pengetahuan. Pendekatan

behavioralisme sebenarnya lebih menjelaskan mengapa gejala politik tertentu

terjadi seperti itu, atau dengan kata lain pandangan politik yang apa adanya.

Substansi dari behavioralisme terletak pada data yang validitasnya

didasarkan atas observasi atau pengamatan melalui penggunaan panca indera atau

peralatan mekanis. Sesungguhnya peran dari metode-metode perilaku politik ini

dapat menyelesaikan banyak hal, terutama pada aspek penyelidikan, hipotesa, atau

dugaan ilmiah.14 Dalam pendekatan ini, maka dapat dikatakan bahwa perilaku tidak

hanya dalam kondisi tertentu, tetapi juga dapat dalam perilaku di masa sekarang,

masa depan, atau masa lampau, serta perilaku apa yang seharusnya.

Pendekatan yang termasuk behavioralisme adalah kekuasaan, konflik, dan

fungsionalisme. Suatu negara demokrasi, kedaulatan merupakan sebuah kata kunci

tersendiri dalam bidang ilmu politik. Sesungguhnya indikator perkembangan

politik suatu negara dilihat dari konsep demokrasi itu sendiri.

Hakekat kekuasaan terletak pada kemampuan untuk mempengaruhi pihak

lain agar dalam berpikir dan berperilaku sesuai dengan pihak yang mempengaruhi.

Oleh karena itu, interaksi antara pihak-pihak itulah mengandung pola-pola perilaku.

13 SP. Varma. Teori Politik Modern, (Jakarta: Rajawali pers, 1992) hlm.9514 Ibid., hlm.56

Page 29: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

11

Jadi, politik ini merupakan sebuah kegiatan untuk mencari kekuasaan dan

mempertahankan kekuasaan itu.

Dalam memperjuangkan suatu nilai-nilai, hal yang lumrah jika terjadi

perbedaan pendapat, kerjasama, perdebatan, dan pertentangan antar pihak dalam

memandang suatu proses politik. Antar pihak yang dimaksud adalah pihak yang

berupaya mendapatkan nilai-nilai dan pihak yang berjuang mempertahankan apa

yang ada. Perbedaan pendapat, perdebatan, dan pertentangan dalam mendapatkan

atau mempertahankan nilai inilah yang disebut dengan konflik.

Konflik merupakan gejala yang selalu ada didalam proses politik terutama

ketika berada dalam masyarakat yang plural sehingga menimbulkan berbagai

kepentingan. Pada akhirnya, akan mempengaruhi efisiensi waktu dan produktivitas

dalam mencapai keputusan.

David Easton merumuskan politik sebagai the authoritative allocation of

values for society, atau alokasi nilai-nilai secara otoritatif, berdasarkan

kewenangan, dan karena itu mengikat untuk suatu masyarakat. Nilai-nilai yang

secara otoritatif ini dapat bersifat abstrak dan konkret. Selain itu, nilai tersebut

dirumuskan dalam kebijakan-kebijakan umum yang dirangkum dan dibuat oleh

pemerintah dalam sebuah bentuk perundang-undangan.

F. Metodologi Penelitian

Metode penelitian merupakan gambaran mengenai cara atau teknik yang

akan digunakan dalam penelitian. Dalam hal ini peneliti melakukan penelitian

mengenai Sikap Politik Koalisi Merah Putih Terhadap Kebijakan Politik

Page 30: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

12

Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla, penyusun menggunakan metode

penelitian sebagai berikut:

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah jenis

penelitian kepustakaan (library research) yaitu penelitian yang dilakukan dan

difokuskan untuk menelaah atau mengkaji sumber kepustakaan berupa data-

data primer dan sumber data sekunder yang relevan dengan pembahasan dan

membantu pemahaman. Dalam hal in yang dijadikan sebagai obyek penelitian

adalah individu-individu maupun kelompok yang merupakan bagian dari

Koalisi Merah Putih.

2. Sifat Penelitian

Penilitian ini bersifat deskriptif-analitik yaitu salah satu sifat penelitian

yang berusaha untuk menggambarkan, menjelaskan da memaparkan fakta-

fakta yang ditemukan serta menganalisa permasalahan yang ada dan

menemukan korelasi antara yang satu dengan yang lainnya. Fakta yang

dijadikan obyek penelitian ini adalah mengenai sikap politik Koalisi Merah

Putih terhadap kebijakan-kebijakan pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf

Kalla.

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan mengkaji dan

menelaah berbagai buku dan sumber tertulis lainnya yang mempunyai

relevansi dengan kajian ini. Sedangkan data primernya yaitu buku-buku yang

ada kaitannya langsung dengan masalah yang akan dibahas.

Page 31: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

13

Dan untuk pemahaman yang lebih luas dan lebih terperinci, maka buku-

buku serta informasi dari media dan juga jurnal-jurnal yang terkait dengan hal

ini, menjadi rujukan tambahan data sekunder sebagai kategori fenomena

aktual, sebab yang diteliti adalah berita yang sering didiskusikan di kancah

perpolitikan Indonesia saat ini.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian sampel yaitu

sebagian atau wakil populasi yang diteliti.15 Jadi penyusun hanya mengambil

sikap politik dari beberapa individu maupun kelompok yang merupakan bagian

dari Koalisi Merah Putih dalam kasus ini. Teknik sampling yang digunakan

adalah purposive sampling. Dalam hal ini pemilihan sampel didasarkan pada

kateristik tertentu yang dianggap mempunyai sangkut paut dengan kateristik

populasi yang sudah diketahui sebelumnya.16 Purposive sampling atau

sampling bertujuan ini bisa dilakukan karena beberapa pertimbangan, misalnya

karena alasan keterbatasan waktu, tenaga dan dana sehingga tidak dapat

mengambil sampel yang besar dan jauh.17

1. Pendekatan Masalah

Dalam penelitian ini penyusun menggunakan satu pendekatan

masalah yaitu pendekatan deskriptif analitis. Pendekatan deskriptif analitis

adalah pendekatan yang dilakukan dengan cara meneliti dan melihat serta

menggambarkan apakah sesuatu yang diteliti melalui sampel atau data

15 Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: RinekaCipta, 2006), hlm. 104

16 Hariwijaya. M. Metodologi dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi,(Elematera Publishing, Yogyakarta), hlm.49

17 Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT. RinekaCipta, 2006) hlm. 113

Page 32: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

14

yang ada tersebut sesuai dengan norma-norma yang berlaku atau apakah

sesuatu itu baik atau tidak baik, sesuai atau tidak sesuai.

2. Analisis Data

Setelah semua data terkumpul, maka langkah selanjutnya adalah

membuat analisa dengan metode deskriptif analitis, yaitu memaparkan

data-data yang ada dan kemudian menganalisa data-data yang pada

akhirnya akan menghasilkan kesimpulan yang sesuai dengan pembahasan

yang akan diteliti. Suatu kesimpulan harus jelas dasar faktualnya sehingga

semuanya dapat dikembalikan langsung pada data yang telah diperoleh.

G. Sistematika Pembahasan

Untuk mendapat gambaran yang utuh dan terpadu serta menghasilkan

sebuah karya tulis yang sistematis, maka dalam penyusunan skripsi ini peneliti

menyusun dengan sistematika pembahasan sebagai berikut:

Bab pertama, berisi pendahuluan yang mencakup pertama, latar belakang

masalah dengan mengungkapkan landasan-landasan pemunculan masalah yang

diteliti. Kedua, pokok masalah yaitu merupakan penegasan terhadap apa yang

terkandung dalam latar belakang masalah. Ketiga, tujuan yang akan dicapai dan

kegunaan (manfaat) yang diharapkan dari tercapainya penelitian ini. Keempat,

telaah pustaka sebagai penelurusan terhadap literatur yang telah ada sebelumnya

dan kaitannya dengan obyek penelitian. Kelima, kerangka teoritik menyangkut pola

pikir atau kerangka berpikir yang digunakan dalam memecahkan masalah. Keenam,

metode penelitian berupa penjelasan langkah-langkah yang akan ditempuh dalam

Page 33: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

15

mengumpulkan dan menganalisis data. Ketujuh, sistematika pembahasan sebagai

upaya penyusunan yang sistematis.

Bab kedua, menjelaskan gambaran umum tentang teori pendekatan yang

digunakan. Dalam bab ini mencakup 4 subbab, pertama, definisi teori politik

behavior, suatu pendekatan yang digunakan untuk meneliti kasus ini. Kedua,

kerangka konsep teori politcal. Ketiga, oposisi dalam Islam menjelaskan bagaimana

Islam memaknai oposisi dalam suatu pemerintahan. Keempat, sekilas tentang

Koalisi Merah Putih yang berisi tentang sejarah, idelogi, visi dan misi terbentuknya

Koalisi Merah Putih.

Bab ketiga, menjelaskan tentang kebijakan politik pemerintahan Joko

Widodo dan Jusuf Kalla, dan sikap politik Koalisi Merah Putih terhadap kebiijakan

tersebut. Bab ini juga disertai dengan penjelasan atas dampak dari sikap politik

Koalisi Merah Putih terhadap pemerintah dan masyarakat.

Bab keempat, merupakan analisis hasil peneliitian yang membedah objek

peneliltian yaitu Koalisi Merah Putih dengan menggunakan pisau analisis

pendekatan teori politcal behavior dalam Islam.

Bab kelima, merupakan bab terakhir atau bab penutup yang didalamnya

berisi tentang kesimpulan yang merupakan jawaban dalam penelitian, diikuti

dengan pesan, kritik dan saran.

Page 34: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

76

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam enam bulan terakhir

telah mengeluarkan berbagai kebijakan-kebijakan politiknya. Kebijakan-kebijakan

tersebut, yaitu kebijakan atas kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi,

kebijakan atas penundaan pelantikan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri,

kebijakan atas Perpres tentang kenaikan tunjangan uang muka kendaraan bagi

pejabat, kebijakan atas pencabutan subsidi bahan bakar minyak, dan kebijakan atas

eksekusi mati terhadap terpidana narkotika.

Koalisi Merah Putih yang merupakan kekuatan penyeimbang yang memiliki

tujuan mengawal pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla menjadi sangat

penting perannya dalam peta perpolitikan di Indonesia. Hal ini dikarenakan Koalisi

Merah Putih merupakan benteng kekuatan politik terhadap penyeleksian kebijakan-

kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Berbagai sikap politik Koalisi Merah Putih telah diuraikan oleh peneliti

terhadap respon kebijakan-kebijakan politik pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf

Kalla. Sikap Koalisi Merah Putih kemudian dianalisa dengan perspektif politik

Islam, dengan memasukan nilai-nilai Islam di dalamnya.

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan oleh

peneliti, maka dapat diambil kesimpulan bahwa sikap politik Koalisi Merah Putih

terhadap kebijakan politik Joko Widodo dan Jusuf Kalla dapat terbagi menjadi dua,

Page 35: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

77

yaitu menolak dan mendukung kebijakan pemerintah. Koalisi Merah Putih menolak

kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi, penundaan pelantikan Komjen

Budi Gunawan sebagai Kapolri, Perpres nomor 39 tahun 2015, dan pencabutan

subsidi bahan bakar minyak karena dianggap kebijakan tersebut tidak pro-rakyat

dan jauh dari nilai-nilai keadilan.

Dan Koalisi Merah Putih mendukung kebijakan pemerintah atas eksekusi

terpidana mati narkotika karena kebijakan tersebut dianggap merupakan bentuk

kedaulatan negara dan tidak boleh ada intervensi dari negara lain.

Oleh karena itu, sikap Koalisi Merah Putih sesuai dengan konsep-konsep

politik Islam. Sebagai oposisi, Koalisi Merah Putih telah menjalankan prinsip amar

ma’ruf nahi mungkar dalam kegiatan politiknya

B. Saran

Mempertimbangkan hasil kajian, maka penyusun menyarankan sebagai berikut.

1. Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla seharusnya dalam pengambilan

kebijakan-kebijakan politiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada Dewan

Perwakilan Rakyat sebagai representasi rakyat Indonesia. Hal ini meskipun dalam

Undang-Undang pemerintah tidak diharuskan berkonsultasi dengan Dewan

Perwakilan Rakyat, tetapi karena berkaitan dengan kebijakan-kebijakan pemerintah

yang berkenaan langsung dengan kepentingan masyarakat luas, maka secara nilai-nilai

Islam pemerintah diharuskan untuk melakukan musyawarah atau konsultasi kepada

Dewan Perwakilan Rakyat.

Page 36: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

78

2. Koalisi Merah Putih sebagai kekuatan penyeimbangan dalam peta perpolitikan di

Indonesia diharapkan lebih keras menyuarakan sikapnya dan menggunakan hak

anggota melalui kadernya di Dewan Perwakilan Rakyat dengan tujuan kebaikan

bangsa dan negara Republik Indonesia.

Page 37: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

79

DAFTAR PUSTAKA

A. Al-QUR’AN

Departemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Bandung: PT.Syamil Cipta Media, 2007.

B. HADIS

Al-Ied, Ibn Daqiiq, Syarah Hadis Arbain, alih bahasa Abu UmarAbdillah asy-Syarif, Solo: Pustaka at-Tibyan, t.t.

Muslim Ibn al-Hajjaj, Soheh Muslim, Kitab Iman, Beirut: Dãr al-Kutb‘Ilmiyyah, 1992.

C. TAFSIR

Al-Maraghi, Ahmad Mustafa Tafsir al-Maraghi, Juz-IV, Mesir:Matba’ah Mustafa al-Babi al-Halabiy, 1953.

Rida, Rasyid, Tafsir al-Manar, Juz-IV, Kairo: Makrabah al-Qahirah

D. FIKIH/ HUKUM ISLAM

Al-Gazazali. Ihya ‘Ulum ad-Din, Penerj. M. Moh. Zuhri dkk,Semarang: Asy-Syifa’, 1993

Fazlur Rahman. Tema Pokok Al-Qur’an, terj. Anas Muhyidin,Bandung: Pustaka Firdaus, 1996

Huwaidi, Fahmi. Demokrasi, Oposisi dan Masyarakat Madani, Terj.oleh M. Abd. Ghofar dalam al-Islam wa al-Dimuqratiyah, Bandung: Mizan,1996

Jabir Qumaihah, Beroposisi menurut Islam, Jakarta: Gema Insani Press,1995

Muhadi Zainuddin dan Mustaqim. Studi Kepemimpinan Islam: TelaahNormatif dan Historis, Yogyakarta: Al Muhsin Press, 1992

Yusuf Qardhawi. Gerakan Islam: Antara Perbedaan yang Dibolehkandan Perpecahan yang Dilarang (Fiqh Ikhtilaf), Jakarta: Rabbani Press, 1997

Page 38: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

80

E. BUKU

Ahmad Suaedy. Pergaulan Pesantren dan Demokratisasi, Yogyakarta:P3M dan LkiS, 2000

Esposito, John L. Islam dan Politik, Jakarta: Bulan Bintang, 1990

Fahmi Huwaidi. Demokrasi, Oposisi dan Masyarakat Madani: Isu-isuBesar Politik Islam, Bandung: Mizan, 1996

Faisal, Sanafiah. Penelitian Kualitatif: Dasar-dasar dan Aplikasi,Malang: YA3, 1990

Firhamzah. Mengelola Partai Politik; Komunikasi dan PositioningIdeologi Politik di Era Demokrasi, Jakarta: Buku Obor, 2011

Hariwijaya, M. Metodologi dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis danDisertasi, Elematera Publishing, Yogyakarta

Haryadi Baskoro, dkk. Catatan Perjalanan Keistimewaan Yogya,Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010

Hidayat Nur Wahid. Mengelola Masa Transisi Menuju MasyarakatMadani, Jakarta: Fikri, 2004

Kamil, Sukron. Islam dan Demokrasi, Jakarta: Gaya Media Pratama,2002

Kuntowijoyo. Identitas Politik Umat Islam, Bandung: Mizan, 1999

Maarif, Ahmad Syafii. “Islam, Politik dan Demokrasi di Indonesia”,dalam Aspirasi Umat Islam Indonesia, Jakarta: Leppenas, 1983

Madjid, Nurcholis. Membangun Oposisi, Menjaga MomentumDemokratisasi, Jakarta: Voice Center Indonesia, 2000

Muhammad Alim. Demokrasi dan Hak Asasi Manusia dalamKonstitusi Madinah dan UUD 45, Yogyakarta: UII Press, 2001

Naveen Abdul Khalik Mustafa. Oposisi Islam, Yogyakarta: LkiS, 2012

P. Anthonius Sitepu. Teori-Teori Politik, Yogyakarta: Graha Ilmu,2012

Page 39: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

81

Pakpahan, Muktar. Ilmu Negara dan Politik, Jakarta: PT Bumi IntitamaSejahtera, 2006

Prof. Miriam Budiharjo. Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta: KompasGramedia, 2012

Ramlan Surbakti, Memahami Ilmu Politik, Jakarta: Grasindo, 2010

Seta Basri. Pengantar Ilmu Politik, Jakarta: Indie Book Corner, 2011

SP. Varma. Teori Politik Modern, Jakarta: Rajawali pers, 1992

Sudijono Sastroatmodjo. Perilaku Politik. Semarang: IKIP SemarangPress, 1995

Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik,Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2006

Suryadi, Budi. Sosiologi Politik: Sejarah Definisi dan PerkembanganKonsep, Jogjakarta: IRCiSoD, 2007

Suseno, Franz Magnis dkk. Agama dan Demokrasi, Jakarta:Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M), 1992

E. SKRIPSI

Mashadi. “Oposisi dalam Sistem Pemerintahan Indonesia (AnalisisFiqh Siyasah)”, Skripsi Sarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga,Yogyakarta

Sari Rahmawati. “Oposisi Partai Keadilan Sejahtera Menurut HukumIslam”, Skripsi Sarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta

Shella Marcelina. “Penetapan Gubernur Daerah Istimewa YogyakartaMenurut Pandangan Partai Demokrat”, Skripsi Sarjana Universitas IslamNegeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Zaenal Arifin. “Sikap Politik Partai Keadilan Sejahtera TerhadapKasus Luthfi Hasan Ishaaq Dalam Kasus Suap Impor Daging Sapi”, SkripsiSarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta

Page 40: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

82

F. SURAT KABAR HARIAN CETAK

“Budi Gunawan tersangka, DPR tetap uji kelayakan. Batalkanpencalonan Kapolri”, SKH Kedaulatan Rakyat, 14 Januari 2015

“Demokrat tunggu arahan SBY, Presiden yakin tak ada Interpelasi”,SKH Kedaulatan Rakyat, 25 November 2014

“Diumumkan hari ini, berlaku mulai 1 Januari. Pemerintah turunkanharga BBM bersubsidi”, SKH Kedaulatan Rakyat, 31 Desember 2014

“Eksekusi terpidana mati secepatnya, Kapolri siapkan regu tembak”,SKH Kedaulatan Rakyat, 10 Januari 2015

“Harga Solar dan Premium turun lagi, berubah tiap dua minggu”, SKHKedaulatan Rakyat, 17 Januari 2015

“Hari ini kartu sakti mulai dicairkan, Akhirnya BBM naik juga”, SKHKedaulatan Rakyat, 18 November 2014

“Hasilnya akan dirasakan taun depan. BBM naik, hemat 120 T”, SKHKedaulatan Rakyat, 20 November 2014

“Jaksa Agung pastikan eksekusi mati segera dilakukan”, SKHKedaulatan Rakyat, 30 Desember 2014

“Kompolnas sudah ingatkan soal BG. Jokowi terkejut, JK takkomentar”, SKH Kedaulatan Rakyat, 14 Januari 2015

“Kondisi keuangan negara defisit, Kenaikan harga BBM alternatifterakhir”, SKH Kedaulatan Rakyat, 17 November 2014

“KPK pertimbangkan penjemputan paksa, Budi Gunawanmembangkang”, SKH Kedaulatan Rakyat, 31 Januari 2015

“Penasihat Jokowi dinilai tidak tahu hukum, kasus Budi memicu perangbintang”, SKH Kedaulatan Rakyat, 21 Januari 2015

“Rekomendasi Tim Independen, Jangan lantik Kapolri. Pengajuan BGbukan inisiatif Jokowi”, SKH Kedaulatan Rakyat, 29 Januari 2015

“Soal Kapolri, Jokowi tunggu Paripurna. Abaikan KPK, DPR loloskanBudi”, SKH Kedaulatan Rakyat, 15 Januari 2015

Page 41: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

83

“Soal pelantikan BG, KMP ikuti keputusan Presiden”, SKH KedaulatanRakyat, 30 Januari 2015

“Soal pengangkatan Kapolri dan Panglima TNI, Hak PreogratifPresiden terlalu lemah”, SKH Kedaulatan Rakyat, 27 Januari 2015

“Tak terpengaruh penarikan Dubes Brasil dan Belanda, Segera eksekusimati berikutnya”, SKH Kedaulatan Rakyat, 19 Januari 2015

“Tunda lantik Budi Gunawan Kapolri, Jokowi tunggu proses hukumKPK”, SKH Kedaulatan Rakyat, 17 Januari 2015

Fahmy Radli. “Harga BBM turun lagi”, SKH Kedaulatan Rakyat, 19Januari 2015

Indra Tranggono. “Persepsi rakyat atas Jokowi”, SKH KedaulatanRakyat, 20 November 2014

Revrisond Baswir. “Pasarisasi BBM”, SKH Kedaulatan Rakyat, 8Desember 2014

Y Sri Susilo. “Subsidi tetap BBM”, SKH Kedaulatan Rakyat, 29Desember 2014

Zainal Arifin M. “Pilihan kedua Jokowi”, SKH Kedaulatan Rakyat, 15Januari 2015

G. SURAT KABAR HARIAN ONLINE

“10 alasan pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi” http://bisnis.liputan6.com/read /2133484/. Akses 18 Mei 2015

“Alasan Gerindra tolak kenaikkan harga BBM”, http://nasional.sindonews.com/read/926433/12/. Akses 31 Mei 2015

“Badron Haiti resmi dilantik Presiden jadi Kapolri di Istana Negara”,http://eltrapost.com/berita/read/04182015-1645/. Akses 20 Mei 2015

“BBM naik KMP desak DPR ajukan Interplasi”, http://nasional.sindonews.com/read/926026/12/. Akses 31 Mei 2015

“Budi Gunawan calon tunggal Kapolri”, http://www.koran-sindo.com/read/949045/149/. Akses 20 Mei 2015

Page 42: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

84

“Cabut subsidi BBM, DPR segera panggil Menteri ESDM”,http://nasional.kompas.com/read/2014/12/31/1442518/. Akses 5 Juni 2015

“DPR sayangkan pemerintah tak izin soal subsidi tetap”, http://ekbis.sindonews.com/read/947291/34/. Akses 5 Juni 2015

“DPR tak setuju pemantauan harga BBM tiap dua pekan”, http://ekbis.sindonews.com/read/951048/34/. Akses 5 Juni 2015

“Eksekusi mati wujud ketegasan pemerintah berantas narkoba”,http://myzone.okezone.com/content/read/2015/04/30/16292/. Akses 8 Mei2015

“Harga BBM dipastikan akan berubah setiap dua pekan”,http://ekbis.sindonews.com/read /950606/34/. Akses 24 Mei 2015

“Ical dukung Jokowi segera lantik Budi Gunawan”, http://www.cnnindonesia.com/politik/20150217074140-32-32666/. Akses 1 Juni 2015

“Ini alasan pemerintah cabut subsidi Premium”, http://ekonomi.metrotvnews.com/read/2014/12/31/339021/. Akses 24 Mei 2015

“Ini dia 7 dasar hukum penurunan harga BBM”, http://ekonomi.metrotvnews.com/read/2014/12/31/339216/. Akses 25 Mei 2015

“Jokowi cabut Perpres dp mobil pejabat”, http://news.okezone.com/read/ 2015/04/06/337/ 1129811/. Akses 23 Mei 2015

“Jokowi eksekusi mati Mary Jane”, http://nasional.kompas.com/read/2015/04/29/ 11225731/. Akses 28 Mei 2015

“Jokowi kebijakan naikkan tunjangan mobil dinas atas usul siapa?”,http://www.merdeka.com/peristiwa/. Akses 7 Mei 2015

“Jokowi tetapkan harga premium Rp 8500 dan solar Rp 7500”,http://nasional.kompas.com/read/2014/11/17/21225431/. Akses 7 Mei 2015

“Jokowi: Kebijakan naikan tunjangan mobil pejabat atas usul siapa?”,http://www.merdeka.com/peristiwa/. Akses 7 Mei 2015

“Kebijakan tunjangan dp mobil Rp 210 juta untuk pejabat harusdibatalkan”, http://news.detik.com/read/2015/04/05/102835/2878233/10/.Akses 23 Mei 2015

Page 43: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

85

“Kenaikkan BBM tidak transparan, DPR akan panggil pemerintah”,http://ekbis.sindonews.com/read/982740/34/. Akses 5 Juni 2015

“Keputusan Jokowi pecat Sutarman dan penundaan pelantikan KomjenBudi Gunawan”, http://www.intriknews.com/2015/01/. Akses 20 Mei 2015

“Ketua DPR berharap Mary Jane mendapatkan keadilan”,http://nasional.kompas.com/read/2015/05/05/19381521/. Akses pada tanggal 7Juni 2015

“Ketua MPR minta negara sahabat maklumi eksekusi mati”,http://nasional.kompas.com/read/2015/04/29/11503591/. Akses 28 Mei 2015

“Ketua MPR minta tunjangan mobil untuk pejabat dibatalkan”,http://news.okezone.com/read/2015/04/05/337/1129380/. Akses 3 Juni 2015

“Koalisi Merah Putih: Kami akan awasi pemerintahan sebagaipenyeimbang”, http://news.detik.com/read/2014/08/21/222323/2669293/1562/. Akses 14 Mei 2015

“KPK sudah ingatkan Jokowi soal catatan merah Budi Gunawan“,http://nasional.kompas.com/read/2015/01/13/15555971/. Akses 20 Mei 2015

“Kubu Prabowo teriak kencang tolak kenaikkan harga BBM”http://aitv-pekanbaru.blogspot.com/2014/11/. Akses 31 Mei 2015

“Mencermati kebijakan pengurangan subsidi BBM ala Jokowi danJusuf Kalla”, http://indoprogress.com/2014/12/. Akses 18 Mei 2015

“Paripurna DPR putuskan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri“,http://politik.news.viva.co.id/news/read/578468. Akses 7 Mei 2015

“Pelajaran baru tentang oposisi dari Koalisi Merah Putih”http://thekompasiana.blogspot.com/2014/09/. Akses 13 Mei 2015

“Pemerintah abaikan empat prinsip penetapan harga Premium”,http://ekbis.sindonews.com/read/982704/34/. Akses 5 Juni 2015

“Pemerintah cabut subsidi BBM Premium”, http://ekbis.sindonews.com/read/944380/33/. Akses 8 Mei 2015

“Penjelasan Jokowi tentang kebijakan harga BBM”,http://ekbis.sindonews.com/read/958063/34/. Akses 25 Mei 2015

Page 44: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

86

“Perludem: Dualisme kepengurusan di PPP dan Golkar bikin runyampilkada serentak”, http://www.tribunnews.com/nasional/2015/05/05/. Akses14 Mei 2015

“Pertamina harus ikuti pemerintah soal harga BBM”, http://ekbis.sindonews.com/read/ 982917/34/. Akses 24 Mei 2015

“PPP minta Jokowi batalkan Perpres uang muka mobil”, http://www.tribunnews.com/nasional/2015/04/06/. Akses 3 Juni 2015

“Pro kontra kenaikan harga BBM di media sosial”, http://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2014/11/141118_netizen_bbm. Akses 18Mei 2015

“Soal eksekusi mati semua pihak diminta dukung pemerintah”,http://nasional.kompas.com/read/2015/04/29/08481901/. Akses 7 Juni 2015

“Subsidi premium dicabut, kendali harga tetap di pemerintah”,http://katadata.co.id/berita/2015/01/05/. Akses 24 Mei 2015

“Tunjangan dp mobil Rp 210 juta untuk pejabat negara usulan ketuaDPR”, http://news.detik.com/read/2015/04/05/112233/2878256/10/. Akses 23Mei 2015

“Umumkan sendiri kenaikan harga BBM Jokowi lebih berani dariSBY”, http://bisnis.liputan6.com/read/2135558/. Akses 7 Mei 2015

“Wakil Ketua MPR apresiasi eksekusi terpidana mati narkotika”,http://nasional.kompas.com/read/2015/01/19/06000071/. Akses 28 Mei 2015

H. WEBSITE

“Aspirasi rakyat dan political behavior”, http://gagasanhukum.wordpress.com/2012/09/17/aspirasi-rakyat-dan-political-behavior/. Akses 11Mei 2015

“KMP dukup PDIP terkait pelantikan Budi Gunawan”,http://nasional.inilah.com/read/detail/2189640/. Akses 1 Juni 2015

“Koalisi Merah Putih dan Demokrat jadi penyeimbang pemerintah”,http://article.wn.com/view/2014/09/14/. Akses 6 Mei 2015

Page 45: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

87

“Naikkan harga BBM Presiden Jokowi salah satu tujuannya untukkelonggaran fiskal”, http://setkab.go.id/. Akses pada 18 Mei 2015

“Pemilihan umum Legislatif Indonesia 2014”, http://id.wikipedia.org/wiki/. Akses 6 Mei 2015

“Tunda pelantikan Budi Gunawan, PKS: Pemerintah Jokowipengecut”, http://www.islamtoleran.com/. Akses 1 Juni 2015

“Visi dan misi capres 2014”, http://www.totalserve.biz/2014/05/.Akses 15 Mei 2015

Jembris, “Jurnal Politico”, http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/politico/view/issue/2514. Akses 11 Mei 2015

Page 46: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

DAFTAR TERJEMAHAN

No. Hlm Fn Terjemahan

BAB II

1 24 11 Sesungguhnya Allah menyuruh kalian menyampaikan

amanat kepada yang berhak menerimanya, dan

(menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum diantara

manusia supaya kamu menetapkan dengan adil.

Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-

baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha

Mendengar lagi Maha Melihat.

2 25 13 Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak

Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan,

Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kamu

lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas

kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.

3 27 19 Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang

menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang

ma’ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah

orang-orang yang beruntung.

4 29 23 Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan

hikmah dan pelajaran yang baik dan bantalah mereka

dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah

yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari

Page 47: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang

yang mendapat petunjuk.

BAB IV

11 77 1 Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang

menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang

ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah

orang-orang yang beruntung.

Page 48: SIKAP POLITIK KOALISI MERAH PUTIH TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/19010/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · POLITIK PEMERINTAHAN JOKO WIDODO DAN JUSUF KALLA DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS

CURRICULUM VITAE

Nama Lengkap Gia Noor Syah Putra

Tempat & Tanggal Lahir Jakarta, 17 Mei 1990

Jenis Kelamin Laki-laki

Nama Ayah Abdul Gani

Nama Ibu Nurhawa

Alamat AsalJalan Inpres 19 No. 32 RT.02 RW.09Kel. Larangan Selatan, Kec. LaranganKota Tangerang, Banten 15154

RIWAYAT PENDIDIKAN

SD Negeri 03 Larangan Utara 1995 – 2001

SMP Negeri 110 Jakarta 2003 – 2005

SMA Negeri 90 Jakarta 2005 – 2008

RIWAYAT ORGANISASI

PMII (Pergerakan Mahasiswa IslamIndonesia) UIN Sunan KalijagaYogyakarta

2009-2015