Roadmap - Foresight TeknologiKebencanaan Indonesia Tahun 2045
Dipl-Ing Oni Bintoro, MBADr. Agustan
Jakarta, 28 Juni 2018
3
Jenis Bencana (UU 24/2007)
BENCANA
Alam
Sosial
Non Alam
Bahaya adalah keadaan atau fenomena alam yang dapat
berpotensi menyebabkan korban jiwa atau kerusakan benda /
lingkungan
BAHAYA
Jenis-jenis Bahaya :
1. Geologi
2. Hidrometeorolgi
3. Teknologi
4. Lingkungan
5. Sosial
6. Biologi
ICT and Industry
4.0
StudiPustaka
DelphyStudy
Scenario Planning
Pusat Unggulan Teknologi Dengan Mengutamakan Kemitraan Dan Pemanfaatan Hasil Rekayasa Teknologi Secara Maksimum
Jadwal Kegiatan
No. Kegiatan
Bulan
April Mei Juni Juli Agustus September
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
2 Penyusunan Kuesioner
3 Persiapan web
4 Delphy Round 1 7
5 Delphy Round 2 14
6 Delphy Round 3 21
7 FGD1 SP 31
8 FGD2 SP 7
9 Pembahasan Internal
10 Konsultasi
11 Publikasi
12 Penyerahan Laporan
Penyusunan Konsensus
7
Desain Kuesioner
8
• Menggunakan fasilitas daring (online) padawww.surveymonkey.com
Desain Kuesioner
9
• Bertujuan untuk mendapatkan konsensus tentang agenda riset kebencanaan nasional tahun 2035 dan 2045
• Dirancang untuk mendapatkan pendapat responden(pakar) terkait aspek mitigasi, adaptasi, riset dasar, rekayasa teknologi untuk
– Bencana geologi (gempa, tsunami, gunungapi),
– Bencana hidrometeorologi (banjir, kekeringan, cuacaekstrim, longsor)
– Bencana gagal teknologi, dan
– Bencana lingkungan.
Panduan Kajian Foresight
10
• Panduan Delphi Method
• Panduan Scenario Planning
• Panduan Teknologi Roadmapping
• Ilustrasi Publikasi Delphi Metode
• Ilustrasi Publikasi Scenario Planning
• Illustrasi Publikasi Teknologi Roadmapping
Pusat Unggulan Teknologi Dengan Mengutamakan Kemitraan Dan Pemanfaatan Hasil Rekayasa Teknologi Secara Maksimum 11
Pakar untuk Responden
• Target responden untuk study Delphi 3 putaran: minimum 200
• Kementerian / Lembaga (Birokrasi): BPPT, BNPB, BMKG, BRG, BBSDLP, KLHK, KemenESDM
• Akademisi: ITB, UI, UGM• Praktisi, asosiasi (IABI, IAGI, HAGI dll)
dan swasta
Pusat Unggulan Teknologi Dengan Mengutamakan Kemitraan Dan Pemanfaatan Hasil Rekayasa Teknologi Secara Maksimum
Tim Pakar
No Nama Institusi Spesialisasi1Agus Wibowo BNPB Banjir2Segel Ginting Pus Air Banjir3Agus Maryono UGM Banjir4Irwan Meilano ITB Gempa Bumi5Danny Hilman LIPI Gempa Bumi
6Mulyo Harris BPPT Gempa Bumi / Sipil7Masyhur Irsham ITB Gempa Bumi / Sipil8M. Sadly BMKG Gempabumi / Tsunami
9Benyamin Syafii ITB Geologi10Estu Kriswati PVMBG Gunung Api11Gede PVMBG Gunung Api12Tri handoko Seto BPPT Hidrometeorologi13Andi Eka BPPT Hidrometeorologi14Iyan Turyana BPPT Instrumentasi Tsunami15Asep Karsidi BPPT Kebakaran lahan16Nana Sudiana BPPT Kebakaran lahan17Swasetyo Yulianto BPPT Kebakaran lahan
18Dewayani Soetrisno BIG Kebijakan PRB19Fahmi Amhar BIG Kebijakan PRB20Wisnu B. Widjaja BNPB Kebijakan PRB
No Nama Institusi Spesialisasi21Ahmad Arif KOMPAS Kebijakan PRB22Iwan Gunawan WB Kebijakan PRB23Rizatus Shofiyati Kementan Kekeringan24Farhan Helmy Thamrin Lingkungan25Adrin Tohari LIPI Longsor
26Imam Sadisun ITB Longsor / Teknik Geologi untuk longsor27Agung Usadi IAGD Nuklir / Teknologi28Eko Yulianto LIPI Paleo Tsunami
29Lilik Kurniawan BNPB Pemberdayaan Masyarakat30Suprayoga Bappenas Perencanaan Pembangungan berbasis PRB31Irina Rafliana LIPI Science Communication untuk Bencana32Udrekh BPPT Seismik Kelautan33Erwin Rommel Geobyte Sensor34Irwan Sintesa Sensor35Raditya Djati BNPB Sosial Bencana36Fuad Fachrudin IAGD Sosial Bencana37Harkunti ITB Sosial Bencana38Widjo Kongko BPPT Tsunami
39Abdul Muhari KKP Tsunami40Chanief Mijaya Laut Solito Tumpahan Minyak
TERIMA KASIH
Top Related