Obat sakit tenggorokan Paling Ampuh. Musim kemarau dan hujan serta kabut asap yang menyelimuti beberapa propinsi seperti Riau dan Sumbar berpotensi mengakibatkan sakit tenggorokan dan batuk. apalagi kondisi tubuh dan stamina kurang fit. salah satunya penyakit ISPA.

Flu dan batuk adalah penyakit yang sering mampir pada saat musim kemarau atau hujan serta musim kabut asap yang menjadi musim baru di Indonesia. Kalau sakit flu dan batuk ringan sih nggak terlalu membebani, cukup dengan minum obat flu dan batuk yang dijual bebas dipasaran yang bisa dibeli di warung, rumah obat atau apotik. maka penyakit tersebut akan berangsur hilang dalam sehari dua hari.

Namun Flu atau batuk yang sampai meradang kadang disertai dengan demam akan semakin memperlemah kondisi tubuh, ditambah dengan tenggorokan yang gatal dan susah untuk menelan maka obat yang beredar bebas dipasaran akan kesulitan mengatasinya, karena komposisinya tidak lengkap.

Dengan kondisi radang tenggorokan, jangan sembarangan mengkonsumsi antibiotik, karena belum tentu perdangan tersebut memerlukan antibiotik, malah akan memperparah keadaan karena anti biotik dapat membunuh bakteri baik yang dibutuhkan tubuh. Hal ini pernah saya alami, begini ceritanya ;

Entah karena kondisi cuaca yang tidak bersahabat atau memang stamina tubuh yang kurang fit akibat kelelahan dalam bekerja dan kurang istirahat akibat sering OL sampai tengah malam, badan saya menjadi meriang dan seperti biasa saya segera meminum obat flu (Flucadex) dan obat demam (Paracetamol), setelah sehari minum obat tersebut panas demam masih naik turun dan saya putuskan untuk meminum antibiotik (amoxicilin) karena tenggorokan mulai terasa gatal.

Ketiga komponen obat tersebut saya minum selama 3 hari berturut-turut, namun apa daya sakit tenggorokan tidak juga menghilang walau demam sudah agak stabil, akhirnya saya berhenti mengkonsumsi ketiga obat tadi namun belum juga pergi kedokter dan kondisi tubuh pun semakin melemah, badan rasanya lesu, dan lemah walau saya tetap memaksakan untuk makan seperti biasa yaitu 3x sehari, tapi tidak membawa perubahan yang berarti.

Akhirnya setelah seminggu menanggung derita akibat kelalaian sendiri, saya periksakan diri kedokter, setelah diperiksa ternyata pangkal tenggorokan  saya telah merah meradang dan akhirnya diberi resep obat yang berbeda. Alhamdulillah kesembuhan mulai saya rasakan setelah dua kali minum obat tersebut, meski kondisi tubuh gak langsung prima 100%. anda mau tau resepnya apa ? rahasia dong ? hehehe....

Baiklah, untuk sodara yang tidak sempat pergi kedokter apabila sakit tenggorokan bisa membeli di apotik dan mengkonsumsi obat-obat berikut ;

1. Ciprofloxacin 500mg, dosis 2 x sehari2. Bromhexine HCl 8mg, dosis 3 x sehari3. Mebhydroline 50mg, dosis 3 x sehari4. Paracetamol 500mg, dosis 3 x sehari apabila demam

Untuk obat 1,2,3 saya minum sampai habis meski radang tenggorokan sudah baikan. Demikian pengalaman saya, semoga bermanfaat bagi masbro yang mencari obat radang tenggorokan diapotik.

http://www.teknotc.com/2013/11/resep-obat-dokter-radang-tenggorokan.html

SOLVINEX  

  :: Komposisi ::Tiap sendok takar (5 ml) SOLVINEX sirup mengandung:Bromhexine HCl .................................................... 4 mg

Tiap SOLVINEX kaplet mengandung:Bromhexine HCl .................................................... 8 mg

  :: Farmakologi ::Bromhexine mengencerkan sekret saluran pernafasan dengan jalan mengurangi atau menghilangkan serat-serat mukoprotein dan mukopolisakarida yang terdapat pada sputum/dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan, volume dahak berkurang  dan  viskositasnya  menurun.

  :: Indikasi ::Bromhexine digunakan untuk batuk yang memerlukan pengenceran dahak, misal pada

keadaan influenza dan radang saluran pernafasan.

  :: Efek Samping ::Mual, diare, gangguan pencernaan, perasaan penuh di perut, tetapi biasanya ringan, kadang-kadang terjadi sakit kepala, vertigo, berkeringat banyak dan ruam kulit juga dapat terjadi kenaikan transaminase.

  :: Peringatan Dan Perhatian ::Hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung dan wanita hamil terutama pada 3 bulan pertama.

  :: Dosis Dan Cara Penggunaan ::SOLVINEX sirup:- Dewasa dan anak-anak > 10 tahun: sehari 3 x 2 sendok takar- Anak-anak 5-10 tahun: sehari 3 x 1 sendok takar- Anak-anak 2-5 tahun: sehari 3 x ½ sendok takar- Anak-anak 0-2 tahun: sehari 3 x 1/4 sendok takar

SOLVINEX kaplet:- Dewasa dan anak-anak > 10 tahun: sehari 3 x 1 kaplet- Anak-anak 5-10 tahun: ari 3 x ½ kaplet- Anak-anak 2-5 tahun: sehari 2 x ½ kaplet

  :: Kemasan ::SOLVINEX sirupDus, isi botol 100 mlNo. Reg.: DTL 8315604637 A1

SOLVINEX kapletDus, isi 10 strip @ 10 kapletNo. Reg.: DTL 8315608704 A1

  :: Cara Penyimpanan ::Simpan pada suhu kamar (25-30) ºC, kering dan terlindung dari cahaya

INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI

Interhistin adalah nama obat paten dari obat mebhydrolin. Di Indonesia, terdapat dua nama obat paten dari dua perusahaan farmasi berbeda untuk mebhydorilin, yakni interhistin dan

histapan. Mebhydrolin atau interhistin tersebut merupakan obat golongan antihistamin, khususnya antagonis reseptor histamin H1.

Histamin adalah zat kimia dalam tubuh manusia yang berperan pada reaksi alergi. Histamin akan diproduksi dan aktif ketika terjadi reaksi alergi. Histamin ini yang memberikan berperan menimbulkan rasa gatal, bengkak, dan kemerahan pada kulit, mata, dan sebagainya. Efek tersebut yang sering kali dikeluhakan pasien. Dengan demikian, indikasi dari interhistin ialah untuk penyakit yang didasari reaksi alergi seperti:

1. Urtikaria (bentol dan kemerahan pada kulit);2. Konjungtivitis alergika (mata merah yang disebabkan oleh reaksi alergi);3. Asma;4. Rinitis alergika (pilek dan bersin-bersin akibat alergi);5. Reaksi alergi obat;6. Reaksi alergi akibat gigitan serangga.

 

Pemberian interhistin sebaiknya dihindari pada pasien dengan kondisi berikut:

1. Alergi terhadap obat mebhydrolin;2. Pembesaran prostat jinak;3. Glaukoma (peningkatan tekanan bola mata).

 

Keamaan interhistin untuk ibu hamil dan menyusui belum jelas sehingga sebaiknya pilih obat antihistamin yang sudah terbukti aman.

EFEK SAMPING

Interhistin termasuk golongan antihistamin generasi pertama sehingga efek samping yang ditimbulkan relatif masih banyak dibanding antihistamin generasi yang lebih baru. Efek samping interhistin yakni:

1. Pusing;2. Tekanan darah rendah (hipotensi);3. Kelemahan otot;4. Mual, muntah;5. Diare , konstipasi;6. Nyeri ulu hati;7. Sakit kepala ;8. Sulit buang air kecil;9. Rasa kering pada mulut;10. Gemetar;11. Insomnia .

 

Karena sejumlah efek samping tersebut, setelah mengonsumsi interhistin biasanya tidak disarankan untuk menyetir. Konsumsi interhistin bersamaan dengan alkohol dapat berakibat fatal.

DOSIS

Interhistin tersedia dalam kemasan tablet. Satu tablet mengandung 50 mg mebhydrolin. Dosis interhistin untuk dewasa atau anak di atas 10 tahun ialah 2-6 tablet sehari. Dosis untuk anak usia 5-10 tahun ialah 2-4 tablet sehari. Dosis untuk anak usia 2-5 tahun ialah 1-3 tablet sehari. Sedangkan dosis untuk anak usia kurang dari 2 tahun ialah 1-2 tablet sehari.

http://www.kerjanya.net/faq/7711-interhistin.html

Ciprofloxacin 500 mgTabletPT OGBdexaObat Antibiotik direkomandasi oleh 870 orang. Beri rekomendasi

Indikasi:Untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh kuman patogen yang peka terhadap ciprofloxacin, antara lain pada : - Saluran kemih termasuk prostatitis. - Uretritis dan serpisitis gonore. - Saluran cerna, termasuk demam thyfoid dan parathyfoid. - Saluran nafas, kecuali pneumonia dan streptococus. - Kulit dan jaringan lunak. - Tulang dan sendi.

Kontra Indikasi:- Penderita yang hipersensitivitas terhadap siprofloksasin dan derivat quinolone lainnya - tidak dianjurkan pada wanita hamil atau menyusui,anak-anak pada masa pertumbuhan,karena pemberian dalam waktu yang lama dapat menghambat pertumbuhan tulang rawan. - Hati-hati bila digunakan pada penderita usia lanjut - Pada penderita epilepsi dan penderita yang pernah mendapat gangguan SSP hanya digunakan bila manfaatnya lebih besar dibandingkan denag risiko efek sampingnya.

Komposisi : Ciprofloxacin 250 mg : Tiap tablet salut selaput mengandung Ciprofloxacin 250 mg Ciprofloxacin 500 mg : Tiap tablet salut selaput mengandung ciprofloxacin 500 mg.

Farmakologi : Ciprofloxacin (1-cyclopropyl-6-fluoro-1,4-dihydro-4-oxo-7-(-1-piperazinyl-3-quinolone carboxylic acid) merupakan salah satu obat sintetik derivat quinolone. mekanisme kerjanya adalah menghambat aktifitas DNA gyrase bakteri, bersifat bakterisida dengan spektrum luas

terhadap bakteri gram positif maupun gram negatif. ciprofloxacin diabsorbsi secara cepat dan baik melalui saluran cerna, bioavailabilitas absolut antara 69-86%, kira-kira 16-40% terikat pada protein plasma dan didistribusi ke berbagai jaringan serta cairan tubuh. metabolismenya dihati dan diekskresi terutama melalui urine.

Dosis : 1.Untuk infeksi saluran kemih : - Ringan sampai sedang : 2 x 250 mg sehari - Berat : 2 x 500 mg sehari - Untuk gonore akut cukup pemberian dosis tunggal 250 mg sehari 2.Untuk infeksi saluran cerna : - Ringan / sedang / berat : 2 x 250 mg sehari 3.Untuk infeksi saluran nafas, tulang dan sendi kulit dan jaringan lunak : - Ringan sampai sedang : 2 x 500 mg sehari - Berat : 2 x 750 mg sehari - Untuk mendapatkan kadar yang adekuat pada osteomielitis maka pemberian tidak boleh kurang dari2 x 750 mg sehari - Dosis untuk pasien dengan gangguan fungsi ginjal : Bila bersihan kreatinin kurang dari 20 ml/menit maka dosis normal yang dianjurkan harus diberikan sehari sekali atau dikurangi separuh bila diberikan 2 x sehari. - Lamanya pengobatan tergantung dari beratnya penyakit. Untuk infeksi akut selama 5-10 hari biasanya pengobatan selanjutnya paling sedikit 3 hari sesudah gejala klinik hilang.

Peringatan dan perhatian : - Untuk menghindari terjadinya kristaluria maka tablet siprofloksasin harus ditelan dengan cairan - Hati-hati pemberian pada penderita dengan gangguan fungsi ginjal (lihat keteranga pada dosis ) - Pemakaian tidak boleh melebihi dosis yang dianjurkan - Selama minum obat ini tidak dianjurkan mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin.

Efek samping : Efek samping siprofloksasin biasanya ringan dan jarang timbul antara lain: - Gangguan saluran cerna : Mual,muntah,diare dan sakit perut - Gangguan susunan saraf pusat : Sakit kepala,pusing,gelisah,insomnia dan euforia - Reaksi hipersensitivitas : Pruritus dan urtikaria - Peningkatan sementara nilai enzim hati,terutama pada pasien yang pernah mengalami kerusakan hati. - Bila terjadi efek samping konsultasi ke Dokter

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

http://www.dechacare.com/Ciprofloxacin-500-mg-P534-1.html