Rahayu Martha Jaya081710101067
FTP-Jember
PENGGUNAAN KAPUR UNTUK PELEPASAN LENDIR PADA
PENGOLAHAN KOPI BIJI ROBUSTA SECARA BASAH
Review Skripsi
Latar Belakang* lendir kopi menghambat penguapan air
selama proses pengeringan* Lendir dapat dihilangkan dengan cara
khemis dan fermentasi* Dengan cara fermentasi lama* Secara khemis cepat dan di-
pengaruhi oleh konsentrasi perendam dan lama perendaman diperlukan konsentrasi dan lama perendaman yang tepat
Permasalahan Penelitianbelum diketahui berapa konsentrasi larutan perendam dan lama perendaman yang dapat menghasilkan kopi dengan sifat baik.
Jenis permasalahan dalam skripsi ini yaitu problema komparasi
Problema komparasi yaitu membanding-kan 2 atau lebih data /perlakuan
Tujuan Penelitianmelepaskan lendir dari biji kopi dengan
waktu yang singkat, mengetahui pengaruh konsentrasi
larutan kapur dan lama perendaman pada pelepasan lendir terhadap sifat – sifat kopi biji Robusta
memperoleh konsentrasi dan lama perendaman yang tepat dalam larutan kapur untuk pelepasan lendir sehingga dihasilkan kopi dengan sifat baik.
Dilihat dari latar belakang dan tujuannya,
Menurut saya skripsi ini judulnya sudah sesuai namun saya menyarankan untuk menggantinya menjadi “Pengaruh Lama Perendaman dan Konsentrasi Kapur terhadap Sifat Biji Kopi Robusta”
Asumsi Dasar Penelitian Lendir kopi terdiri dari pectin Kalsium dalam kapur dapat merubah
pectin menjadi gel Pectin dalam bentuk gel akan mudah
terlepas dari biji kopi
Hipotesis Penelitian Konsentrasi larutan kapur dan lama
perendaman pada pelepasan lendir dapat mempengaruhi sifat kopi Robusta
Konsentasi dan lama perendaman yang tepat dapat menghasilkan kopi biji dengan sifat yang baik.
Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini terdapat tiga variable yaitu :
Variabel terikat : sifat biji kopi yang dihasilkan
Variabel bebas : konsentrasi kapur dan lama perendaman dalam larutan kapur.
Jenis Sampel dan Cara Sampling
Jenis sampel yang digunakan dalam penelitian ini buah kopi Robusta yang diperoleh dari Pusat Penlitian Kopi dan Kakao Indonesia
Cara sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu random sampling atau sampling acak.
Random sampling Semua sampel (kopi dari puslit)
dicampur dan dianggap sama kemudian diambil secara acak untuk dijadikan sampel penelitian
Instrumen Penelitian
Instrumen adalah bagian atau alat yang dapat membantu jalannya penelitian. Instrument disini bukanlah labu ukur, tabung reaksi dll.
Instrumen dalam penelitian ini:- Instrument angket; kuisioner- - istrument tes: metode analisa
Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak
Kelompok (RAK) yang disusun dengan 2 faktor. Factor pertama (factor A) terdiri dari 3 level yaitu konsentrasi kapur (0,1%; 0,2%; dan 0,3%) dan factor kedua (factor B) terdiri dari 2 level yaitu lama perendaman (0,5 dan 1 jam). Penelitian diulang sebanyak 3 kali. next
Cara Analisa DataSidik ragam berbeda nyata
Uji beda duncan
Studi Pendahuluanpembacaan literatur atau kepustakaan dilakukan untuk menentukan konsentrasi kapur, lama perendaman dan jumlah larutan yang digunakan untuk merendam kopi yang digunakan dalam penelitian utama.
• Variabel independent ;Merupakan variabel penyebab atau variabel bebas.
• Variabel dependent; Merupakan variabel akibat atau variabel terikat.
• Variabel intervening; Merupakan variabel yang mempengaruhi timbulnya kejadian pada variabel terikat atau variabel pengganggu.
back
Top Related