Download - RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

Transcript
Page 1: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN III ANGKATAN XXI

NILAI-NILAI DASAR ANEKA SEBAGAI GURU TEKNOLOGI

PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN DI SMKN 1 WANAYASA

KABUPATEN BANJARNEGARA

Oleh:

NAMA PESERTA : YATIN DWI RAHAYU, S.Pd

NIS/NIP : 31268/19920601 201502 2 001

NO. ABSEN : 27

SKPD/INSTANSI : SMK NEGERI 1 WANAYASA

KABUPATEN BANJARNEGARA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

PROVINSI JAWA TENGAH

TAHUN 2015

Page 2: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

i

LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN III ANGKATAN XXI

NILAI-NILAI DASAR ANEKA SEBAGAI GURU TEKNOLOGI

PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN DI SMKN 1 WANAYASA

KABUPATEN BANJARNEGARA

TELAH DISETUJUI OLEH COACH

di Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah

Pada Hari : Senin

Tanggal : 19 Oktober 2015

Semarang, 19 Oktober 2015

Mengetahui

COACH

M. HARTADI, S.Pd, M.Si

Widyaiswara Ahli Madya

NIP. 19601106 198302 1 002

PESERTA PRAJABATAN

YATIN DWI RAHAYU, S.Pd

Guru TPHP

NIP. 19920601 201502 2 001

Page 3: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

ii

LEMBAR PENGESAHAN

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN III ANGKATAN XXI

NILAI-NILAI DASAR ANEKA SEBAGAI GURU TEKNOLOGI

PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN DI SMKN 1 WANAYASA

KABUPATEN BANJARNEGARA

TELAH DISEMINARKAN

di Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah

Pada Hari : Kamis

Tanggal : 01 Oktober 2015

PESERTA PRAJAB

Yatin Dwi Rahayu, S.Pd

NIP. 19920601 201502 2 001

MENGETAHUI:

COACH

M. HARTADI, S.Pd, M.Si

Widyaiswara Ahli Madya

NIP. 19601106 198302 1 002

NARASUMBER

Ir. Wahyu Istiyani, M.M

Widyaiswara Ahli Muda

NIP. 19640502 199003 2 002

MENTOR

KUNTORO TRIATMOKO, S.Kom

Guru Pertama

NIP. 19790812 201101 1 005

Page 4: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan

rahmat dan karunianya sehingga kami dapat menyusun laporan ini dengan baik

dan benar, serta tepat pada waktunya. Pada laporan ini akan dibahas mengenai

rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar aparatur sipil negara di SMK Negeri 1

Wanayasa Kabupaten Banjarnegara.

Permasalahan yang muncul pada rancangan aktualisasi ini adalah

permasalahan sederhana yang ada di lingkungan SMK Negeri 1 Wanayasa

Kabupaten Banjarnegara. Berdasarkan kenyataan di atas, penulis merasa perlu

adanya upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam

menginternalisasikan nilai-nilai ANEKA. Penulis berharap tulisan ini dapat

dijadikan sebagai salah satu alat pengembangan kualitas SMK Negeri 1 Wanayasa

Kabupaten Banjarnegara.

Penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada:

1. Dra. Kingkin Winduasih selaku Kepala SMK N 1 Wanayasa yang telah

meluangkan waktunya untuk memberikan arahan, dan motivasi.

2. Kuntoro Triatmoko,S.Kom selaku mentor SMK N 1 Wanayasa dan mentor

yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan, motivasi, dan

bimbingan.

3. M. Hartadi, S.Pd, M.Si selaku coach yang telah memberikan motivasi,

inspirasi, dan bimbingan.

4. Keluarga Besar SMK Negeri 1 Wanayasa atas dukungan dan

kerjasamanya.

5. Para Widyaiswara atas segala ilmu yang diberikan.

6. Rekan-rekan peserta Diklat Prajabatan Golongan III Angkatan XXI pola

baru tahun 2015.

Rancangan Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS ini masih memiliki

kekurangan. Oleh karena itu, Penulis mengharapkan masukan serta saran demi

perbaikan selanjutnya.

Semarang, 01 Oktober 2015

Penulis

Page 5: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN .........................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN ...........................................................................ii

PRAKATA ................................................................................................iii

DAFTAR ISI ................................................................................................iv

DAFTAR TABEL ............................................................................................. v

BAB. I.PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ......................................................................................1

B. Tujuan ................................................................................................2

C. Manfaat ................................................................................................3

BAB.II. NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

A. Akuntabilitas .........................................................................................4

B. Nasionalisme .........................................................................................5

C. Etika Publik ...........................................................................................6

D. Komitmen Mutu ....................................................................................7

E. Anti Korupsi ..........................................................................................8

BAB.III. TUGAS UNIT KERJA DAN TUGAS PESERTA

A. Tugas Unit Kerja ...................................................................................10

C. Tugas Peserta Diklat .............................................................................12

BAB. IV. RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI

DASAR PROFESI ASN

A. Rancangan Kegiatan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN ........14

B. Keterkaitan Nilai Dasar dengan Kegiatan ............................................16

C. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar ............................................................26

D. Penjadwalan Kegiatan ..........................................................................38

BAB. V. PENUTUP

A. Simpulan ...............................................................................................40

B. Antisipasi Kendala ................................................................................40

DAFTAR PUSTAKA

Page 6: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

v

DAFTAR TABEL

4.1. Keterkaitan Nilai Dasar dengan Kegiatan ....................................................16

4.2. Teknik Aktualisasi Nilai Dasar ....................................................................26

4.3. Rencana Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi .....................................38

5.1. Antisipasi Mengahadapi Kendala Aktualisasi .............................................40

Page 7: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Aparatur Sipil Negara (ASN) menurut UU No. 5 Tahun 2014 adalah

profesi bagi pegawai negeri dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang

bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai ASN melaksanakan kebijakan publik

yang di buat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang profesional

dan berkualitas dan mempererat persatuan dan kesatuan NKRI. Pegawai ASN

terdiri dari Pegawai Negeri Sipil dan Pejabat Pemerintah dengan Perjanjian Kerja

(P3K).

Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan merupakan pembekalan

komprehensif agar CPNS mempunyai pengetahuan, keterampilan dan kemampuan

untuk melaksanakan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara. Sesuai dengan

Peraturan Kepala LAN-RI, Nomor 38 Tahun 2014 tentang Pedoman

Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan CPNS Golongan III, yang

menggunakan aturan Pola Baru, peserta diklat mengikuti proses pembelajaran

yang mencangkup nilai-nilai dasar profesi PNS yang disingkat dengan istilah

ANEKA, yaitu: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan

Anti Korupsi (LAN, 2014).

Tanggung jawab guru sebagai pengajar lebih menekankan kepada tugas

dalam merencanakan dan melaksanakan pengajaran. Tugas guru dituntut memiliki

kompetensi yang dapat mendukung tugas tersebut, antara lain kompetensi

kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional dan kompetensi

sosial. Guru harus berusaha untuk memperhatikan apa yang sudah ada serta

mengadakan penyempurnaan cara pengajaran agar prestasi siswa dapat

ditingkatkan. Guru sebagai salah satu Aparatur Sipil Negara seharusnya juga

dapat membentuk karakter dari dalam dirinya sendiri untuk menjadi ASN yang

berkompeten, profesional, berintegritas, dan berkomitmen baik terhadap tugas dan

fungsi yang diembannya.

Page 8: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

2

Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang pendidikan

pelatihan jabatan pegawai negeri sipil (PNS), ditetapkan bahwa salah satu jenis

diklat yang strategis untuk mewujudkan PNS yang professional adalah Diklat

Prajabatan. Diklat prajabatan dilaksanakan dalam rangka membentuk nilai-nilai

dasar profesi PNS. Kompetensi ini kemudian berperan dalam membentuk karakter

PNS yang kuat, yaitu PNS yang mampu bersikap dan bertindak profesional dalam

melayani masyarakat.

SMK adalah lembaga pendidikan fomal yang bersifat kejuruan yang

banyak menghasilkan lulusan setiap tahunnya. Tamatan SMK dituntut agar dapat

bekerja lebih mandiri dibandingkan tamatan SMA. Tetapi masih banyak guru

yang belum menunjukkan kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan dan

latihan dalam proses belajar mengajar sehingga banyak siswa yang tidak

memperoleh peningkatan sumber daya yang seharusnya sudah dimiliki setelah

proses belajar mengajar berlangsung, atau sesudah tamat sekolah .

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka seorang guru sebagai PNS perlu

merancang aktualisasi nilai-nilai dasar profesi yang akan diaktulisasikan di unit

kerj, yaitu SMKN 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara. Oleh karena itu, penulis

membuat sebuah “Rancaangan Aktualisasi Nilai Dasar Profesi ASN oleh

Guru Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian di SMKN 1 Wanayasa” yang

nantinya akan diterapkan di SMKN 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara yang

disusun berdasarkan tugas pokok fungsi (Tupoksi), Sasaran Kinerja Pegawai

(SKP), dan visi misi sekolah.

B. Tujuan

Rancangan kegiatan Aktualisasi dibuat sebagai pedoman untuk

mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi ASN, saat pelaksanaan tugas dan

peran sebagai guru atau pendidik ketika off class. Pada diklat prajabatan di unit

kerja SMKN 1 Wanayasa Kabutpaten Banjarnegara. Oleh karena itu, diharapkan

nilai-nilai dasar profesi PNS mampu di aktualisasikan dalam kegiatan-kegiatan

yang ada di SMKN 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara.

Page 9: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

3

C. Manfaat

Terwujudnya PNS yang profesional dalma mengaktualisasikan nilai dasar

di indikasikan dengan:

1. Kemampuan mewujudkan akuntabilitas dalam melaksanakan tugas

jabatannya

2. Kemampuan mewujudkan nasonalisme dalam melaksanakan tugas

jabatannya

3. Kemampuan mewujudkan etika publik dalam melaksanakan tugas

jabatannya

4. Kemampuan mewujudkan komitmen mutu dalam melaksanakan tugas

jabatannya

5. Kemampuan mewujudkan anti korupsi dalam melaksanakan tugas

jabatannya

Page 10: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

4

BAB II

NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

A. NILAI - NILAI DASAR PROFESI ASN

Nilai-nilai dasar adalah nilai yang sangat dibutuhkan dalam menjalankan

tugas jabatan Profesi ASN secara profesional sebagai pelayan masyarakat. Nilai–

nilai dasar profesi ASN diakronimkan ke dalam satu kata yaitu ANEKA.

1. Akuntabilitas

Akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus

dicapai. Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok,

atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. PNS

yang akuntabel adalah PNS yang mampu mengambil pilihan yang tepat dan

benar ketika terjadi konflik kepentingan, tidak terlibat dalam politik praktis,

memperlakukan warga negara secara sama dan adil dalam penyelenggaraan

pemerintah dan pelayanan publik serta konsisten dan dapat diandalkan dalam

menjalankan tugas dan fungsinya.

Indikator nilai dasar akuntabilitas diantaranya :

a. Kepemimpinan

1) Memberi contoh kepada orang lain.

2) Memiliki komitmen yang tinggi dalam melakukan pekerjaan.

b. Transparansi, bisa dalam bentuk laporan atau informasi tertulis yang

dapat diakses oleh publik. Tujuannya mendorong komunikasi dan

kerjasama, meningkatkan kepercayaan dan keyakinan kepada

pimpinan, meningkatkan akuntabilitas dalam keputusan-keputusan,

dan memberikan perlindungan terhadap pengaruh yang tidak

seharusnya dan korupsi dalam pengambilan keputusan.

c. Integritas, kesesuaian antara perkataan dan tindakan, dengan adanya

integritas menjadikan suatu kewajiban untuk menjunjung tinggi dan

mematuhi semua hukum yang berlaku, undang-undang, dan kontrak

sehingga dapat memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada

publik.

Page 11: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

5

d. Pertanggung jawaban, kewajiban dari individu atau lembaga terhadap

setiap tindakan yang telah dilakukan.

1) Responsibilitas Perseorangan

Adanya pengakuan terhadap tindakan yang telah diputuskan dan

tindakan yang telah dilakukan, serta adanya pengakuan terhadap

etika dalam pengambilan keputusan.

2) Responsibilitas Institusi

Adanya perlindungan publik dan sumber daya, adanya

pertimbangan kebaikan yang lebih besar dalam pengambilan

keputusan, serta adanya penempatan ASN sesuai kompetensinya.

e. Keadilan, merupakan landasan utama dari akuntabilitas. Ketidak adilan

dapat menghancurkan kepercayaan dan kredibilitas organisasi yang

mengakibatkan kinerja menjadi tidak optimal.

f. Kepercayaan, lingkungan akuntabel ada dari hal-hal yang dapat

dipercaya.

g. Keseimbangan, kinerja yang baik harus disertai keseimbangan

kapasitas sumber daya dan keahlian yang dimiliki.

h. Kejelasan, mengetahui kewenangan, peran dan tanggung jawab, misi

organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi dan sisitem pelaporan

kinerja baik individu maupun organisasi.

i. Konsistensi, menjamin stabilitas untuk mencapai lingkungan yang

akuntabel.

2. Nasionalisme

Nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar

terhadap bangsa dan negara, sekaligus menghormati bangsa lain. Prinsip

nasionalisme bangsa Indonesia dilandasi nilai-nilai Pancasila agar senantiasa

menempatkan persatuan kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan

negara di atas kepentingan pribadi dan golongan; menunjukkan sikap rela

berkorban demi kepentingan bangsa dan negara; bangga sebagai bangsa dan

bertanah air Indonesia serta tidak merasa rendah diri, mengakui persamaan

Page 12: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

6

derajat, hak dan kewajiban antara sesama manusia dan bangsa, menumbuhkan

sikap saling mencintai sesama manusia, mengembangkan sikap tenggang rasa.

Indikator nilai nasionalisme diantaranya:

a. Sila 1 (Nilai Ketuhanan)

Menjamin kebebasan masyarakat dalam memeluk agama dan

kepercayaannya, saling menghormati kepercayaan satu sama lain,

mengembangkan etika sosial dimasyarakat.

b. Sila 2 (Nilai Kemanusiaan)

Penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia, saling menghargai antar

sesama, mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban

setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama,

kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan

sebagainya.

c. Sila 3 (Nilai Persatuan)

Bekerja sama demi persatuan dan kesatuan bangsa, menempatkan

kepentingan publik daripada kepentingan diri sendiri demi persatuan

dan kesatuan bangsa.

d. Sila 4 (Nilai permusyawaratan dalam kehidupan sehari–hari)

Perwujudan dari demokrasi permusyawaratan yakni demokarasi yang

kerakyatan (penghormatan terhadap suara rakyat), permusyawatan

(kekeluargaan), dan hikmat kebijaksanaan.

e. Sila 5 (Nilai keadilan)

Mengembangkan sikap adil terhadap semua tingkat sistem

kemasyarakatan, menyediakan kesetaraan kesempatan dalam proses

fasilitasi akses informasi dan layanan.

3. Etika Publik

Etika publik merupakan refleksi tentang standar atau norma yang

menentukan baik atau buruk, benar atau salah perilaku, tindakan, dan

keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan

Page 13: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

7

tanggung jawab pelayanan publik. Indikator etika publik, antara lain sebagai

berikut:

a. Memegah teguh nilai-nilai dalam ideologi Negara Pancasila.

b. Setia dan mempertahankan Undang-Undang dasar Negara Kesatuan

Republik Indonesia 1945.

c. Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak.

d. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian.

e. Menciptakan lingkungan kerja yang non diskriminatif.

f. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur.

g. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik.

h. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program

pemerintah.

i. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat,

akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun.

j. Mengutamakan kepeminpinan berkualitas tinggi.

k. Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerjasama.

l. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai.

m. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan.

n. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis

sebagai perangkat sistem karir.

4. Komitmen Mutu

Komitmen mutu adalah janji pada diri kita sendiri atau pada orang lain

yang tercermin dalam tindakan kita untuk menjaga mutu kinerja pegawai.

Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan

berorientasi pada kualitas hasil, dipersepsikan oleh individu terhadap produk

atau jasa berupa ukuran baik atau buruk. Bidang apapun yang menjadi

tanggung jawab pegawai negeri sipil semua mesti dilaksanakan secara optimal

agar dapat memberi kepuasan kepada stakeholder. Indikator komitmen mutu

antara lain:

Page 14: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

8

a. Orientasi mutu, berkomitmen untuk senantiasa melakukan pekerjaan

dengan arah dan tujuan untuk kualitas pelayanan.

b. Efisien, adalah berdaya guna, dapat menjalankan tugas dan mencapai

hasil tanpa pemborosan sumber daya dan hemat waktu.

c. Efektif, adalah berhasil guna, menunjukan tingkat ketercapaian target

yang telah direncanakan, baik menyangkut jumlah maupun mutu hasil

kerja.

d. Inovatif, adalah sesuatu yang baru sebagai perwujudan ide kreatifitas

untuk meningkatkan mutu pelayanan.

5. Anti Korupsi

Anti korupsi adalah kesadaran untuk tidak melakukan korupsi yakni

tidak melakukan perbuatan melawan hukum untuk memperkaya diri sendiri /

orang lain / korporasi yang dapat merugikan negara. Korupsi sering dikatakan

sebagi kejahatan luar biasa dikarenakan dampaknya yang luar biasa

menyebabkan kerusakan baik dalam ruang lingkup pribadi, keluarga,

masyarakat dan kehidupan yang lebih luas. Tindak pidana korupsi yang terdiri

dari kerugian keuangan negara, suap-menyuap, pemerasan, perbuatan curang,

penggelapan dalam jabatan, benturan kepentingan dalam pengadaan dan

gratifikasi. Sama dengan nilai dasar ASN yang lain, anti korupsi memiliki

indikator di antaranya:

a. Jujur

Jujur merupakan sikap atau sifat seseorang yang menyatakan sesuatu

dengan sesungguhnya dan apa adanya, tidak ditambahi ataupun

dikurangi.

b. Peduli

Peduli merupakan suatu bentuk perhatian dan proaktif terhadap apa

yang dilakukan orang lain.

c. Mandiri

Mandiri merupakan keadaan seseorang yang berdiri sendiri tanpa

bergantung pada orang lain

Page 15: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

9

d. Disiplin

Disiplin merupakan perwujudan sikap mental dan perilaku suatu

bangsa ditinjau dr aspek kepatuhan dan ketaatan thd ketentuan

peraturan dan hukum yg berlaku dl kehidupan berbangsa dan

bernegara.

e. Kerja keras

Kerja keras merupakan kegiatan berusaha semaksimal mungkin dalam

mencapai suatu tujuan yang ingin dicapai

f. Tanggung jawab

Tanggung jawab merupakan keadaan wajib menanggung segala

sesuatunya

g. Sederhana

Sederhana merupakan keadaan bersahaja atau tidak berlebih-lebihan

h. Berani

Mempunyai keberanian untuk menyatakan kebenaran dan menolak

kebatilan.

i. Adil

Menempatkan sesuatu sesuai dengan kemampuannya atau

kebutuhannya merupakan sebuah pengertian dari adil.

Page 16: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

10

BAB III

TUGAS UNIT KERJA DAN TUGAS PESERTA

A. Tugas Unit Kerja

1. Profil Sekolah

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Wanayasa

NSS/NPSN : 341030417001/20350566

Status Sekolah : Negeri

Alamat Sekolah : Jalan Raya Wanayasa

Kecamatan : Wanayasa

Kabupaten/Kota : Banjarnegara

Provinsi : Jawa Tengah

Nama Kepala Sekolah : Dra. Kingkin Winduasih

SMK Negeri 1 Wanayasa merupakan salah satu sekolah tingkat

menengah yang berada di kecamatan wanayasa. SMK Negeri 1 Wanayasa

adalah Sekolah Menengah Kejuruan yang memulai penerimaan Siswa baru

pada tahun pelajaran 2008/2009. dengan jurusan Tekhnologi

Pengolahan Hasil Pertanian. Pada tahun pelajaran berikutnya membuka

jurusan Agribisnis Ternak Ruminansia. SMK Negeri 1

Wanayasa berlokasi di jalan raya wanayasa Km 1 Wanayasa Kabupaten

Banjarnegara. Sekolah ini merupakan satu-satunya SMK di Kabupaten

Banjarnegara yang membuka jurusan Agribisnis dan Agroteknologi. Pada

Tahun 2011 SMK Negeri 1 Wanayasa membuka jurusan Teknologi

Komputer Jaringan.

SMK Negeri 1 Wanayasa memiliki visi dan misi dalam

melaksanakan pelayanan pendidikan kepada masyarakat.

a. Visi Sekolah

Menjadi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan yang

menghasilkan tamatan yang bertanggung jawab, bernurani, mandiri dan

cinta lingkungan serta kompetitif dalam memanfaatkan peluang kerja dan

Page 17: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

11

berwirausaha dalam bidang agribisnis dan agroindustri di Lingkup

regional maupun global.

b. Misi Sekolah

1) Melaksanakan pendidikan dan pelatihan yang berakar pada norma

budaya dan berwawasan lingkungan

2) Melaksankan pendidikan dan pelatihan yang berwawasan

keimanan dan ketaqwaan

3) Mengembangkan Sistem Pembelajaran yang berwawasan mutu dan

keunggulan, kemandiriran serta rasa tanggung jawab

4) Menyiapkan tamatan yang memiliki pengethuan dan kompetensi

sesuai bidangnya sehingga mampu bersaing dalam memasuki dunia

kerja maupun berwirausaha, baik dalam lingkup regional maupun

global

5) Mewujudkan pelayanan prima dalam upaya pemberdayaan Sekolah

dan Masyarakat secara optimal dalam menunjang program

pemerintah dalam pelaksanaan otonomi daerah

6) Menjadikan lembaga ini tuan di daerahnya sendiri

c. Struktur organisasi sekolah

Page 18: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

12

B. Tugas Pokok dan Fungsi Peserta

1. Tugas Guru

a. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan

b. Menyusun silabus pembelajaran,

c. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran,

d. Melaksanakan kegiatan pembelajaran,

e. Menyusun alat ukur atau soal sesuai mata pelajaran,

f. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran

di kelasnya,

g. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran

h. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan

memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi,

i. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi

tanggung jawabnya,

j. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil

belajar tingkat sekolah dan nasional,

k. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses

pembelajaran,

l. Melaksanakan pengembangan diri,

m. Melaksanakan publikasi ilmiah, dan

n. Membuat karya inovatif.

2. Tugas Wali Kelas

a. Mengelola kelas

b. Mengenal dan memahami situasi kelasnya.

c. Menyelenggarakan Administrasikan kelas meliputi :

1) Denah tempat duduk siswa

2) Daftar Pelajaran di kelas

3) Daftar Piket Kelas,

4) Struktur Organisasi Pengurus Kelas

5) Tata Tertib siswa di kelas

6) Buku Kemajuan Belajar.

Page 19: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

13

7) Buku Mutasi Kelas.

8) Buku Peta Kelas

9) Buku Inventaris barang-barang di kelas

10) Buku Bimbingan kelas atau Kasus siswa

11) Buku Rapor

3. Tugas Kepala Laboratorium TPHP

a. Bertanggung jawab atas kelengkapan administrasi Laboratorium TPHP

b. Bertanggung jawab atas alat-alat yang rusak atau tidak berfungsi

c. Mengecek kelengkapan atau fungsi alat atau bahan sebelum dan

sesudah proses pembelajaran.

d. Bertanggung jawab atas penyimpanan, perawatan alat atau bahan

laboratorium

e. Mengusulkan kepada Kepala Sekolah tentang pengadaan alat/bahan

yang diperlukan

Page 20: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

8

BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

A. Kegiatan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN

Aktualisasi nilai dasar diawali dengan penyusunan rancangan aktualisasi

nilai dasar, yang akan menghasilkan sebuah dokumen yang disebut dengan

Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN. Saat merancang aktualisasi

nilai dasar ini, setiap peserta Diklat Prajabatan dituntut untuk menyusun daftar

rencana kegiatan yang akan dilaksanakan ketika kembali ke tempat tugas atau

tempat magang. Pelaksanaan Aktualisasi pada saat off class dan dirinci dalam dua

format, yaitu:

1. Formulir 1: Keterkaitan Nilai Dasar dengan Kegiatan

2. Formulir 2: Teknik Aktualisasi nilai dasar

Kegiatan-kegiatan yang ada pada rancangan ini adalah kegiatan yang bersumber

dari tupoksi guru, Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), dan penugasan khusus dari

atasan. Dari sumber kegiatan tersebut, diperoleh 10 (sepuluh) kegiatan yang akan

dilaksanakan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi ASN di SMKN 1

Wanayasa Kabupaten Banjarnegara antara lain:

1. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Memanfaatkan

Mikroorganisme dalam Proses Pengolahan (Fermentasi) (Nilai dasar:

Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti

Korupsi)

2. Penggunaan media power point dalam kegiatan pembelajaran (Nilai dasar:

Akuntabilitas, Nasionalisme, Komitmen Mutu, Etika Publik, Anti korupsi)

3. Melaksanakan Ulangan Tengah Semester Gasal (Nilai dasar:

Akuntabilitas, Etika Publik, dan Anti Korupsi)

4. Melakukan koreksi hasil ulangan tengah semester (UTS) (Nilai dasar:

Komitmen Mutu, Akuntabilitas, Etika Publik, Nasionalisme, dan Anti

Korupsi)

5. Membuat Lembar Kerja Praktikum (Nilai dasar: Akuntabilitas, Etika

Publik, Komitmen mutu, dan Anti korupsi)

Page 21: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

9

6. Melaksanakan praktikum memanfaatkan mikroorganisme dalam proses

pengolahan (fermentasi) (Nilai dasar: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika

Publik, Komitmen Mutu, dan Anti korupsi)

7. Membudayakan salam dan jabat tangan (Nilai dasar: Akuntabilitas,

Nasionalisme dan Etika Publik)

8. Membudayakan 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin) (Nilai dasar:

Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti

Korupsi)

9. Mensosialisasikan tata tertib laboratorium TPHP (Nilai dasar:

Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti

Korupsi)

10. Menata alat dan bahan laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil

Pertanian (TPHP) (Nilai dasar: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,

Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi)

Page 22: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

10

Tabel. 3. 1. Formulir 1 Keterkaitan Nilai Dasar dengan Kegiatan

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

1. Membuat Rencana

Pelaksanaan

Pembelajaran

(RPP)

Memanfaatkan

Mikroorganisme

dalam Proses

Pengolahan

(Fermentasi)

Uraian kegiatan:

Menyusun perangkat pembelajaran salah satunya membuat RPP dengan mengacu pada silabus dan

program semester yang telah dibuat. Memilih standar kompetensi dan kompetensi dasar yang akan di

ajarkan.

Akuntabilitas

(Responsibilitas)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran akan

saya susun dengan rasa tanggung jawab

berdasarkan Silabus yang telah ada sehingga

target kompetensi yang harus dikuasai

peserta didik dapat tercapai.

Jika pembuatan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran tidak

sesuai dengan silabus, maka

kompetensi yang diharapkan tidak

dapat tercapai dengan optimal

Nasionalisme

(sila ke-4:

Musyawarah)

Berkomunikasi dan berkonsultasi dengan

kepala sekolah, guru senior untuk meminta

saran dalam penyusunan RPP yang baik.

Kurangnya rasa menghormati

terhadap kepala sekolah dan guru

senior.

Etika publik

(bersikap santun

dan rendah hati)

Bersikap sopan santun selama diskusi

berlangsung serta menerima masukan-

masukan yang membangun dengan lapang

dada.

Hubungan antar guru tidak terjalin

dengan harmonis, dan tidak

terbentuk kesamaan visi untuk

memajukan kualitas pendidikan

disekolah.

Komitmen mutu

(efektifitas)

Melakukan pembuatan RPP dengan selalu

memperhatikan alokasi waktu yang

tersedia, agar kompetensi yang diharapkan

tercapai dengan tepat waktu.

Kompetensi yang seharusnya

dicapai tidak dapat tercapai dengan

optimal karena penggunaan waktu

dan metode yang akan diterapkan

kurang efektif dan berdampak pada

tingkat kompetensi siswa.

Page 23: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

11

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

Anti korupsi

(mandiri)

Melakukan pembuatan RPP sesuai dengan

kemampuan sendiri berdasarkan format dan

silabus yang berlaku.

Penjiplakan RPP akan terjadi

sehingga RPP tidak digunakan

maksimal, hanya sebagai pelengkap

administrasi.

2. Penggunaan media

power point dalam

kegiatan

pembelajaran

Uraian Kegiatan:

Memilih kompotensi dasar yang akan dilaksanakan pembelajaran mengacu pada RPP dan Silabus.

Membuat media power point sesuai kompetensi dasar dan menyisipkan video atau gambar agar

memperjelas proses pembelajaran.

Akuntabilitas

(tanggung jawab)

Kegiatan pembelajaran akan dilakukan

dengan penuh tanggung jawab sesuai yang

sudah direncanakan dalam RPP sehingga

peserta didik memperoleh pengetahuan

sesuai dengan kompetensi yang akan

dicapai.

Jika tidak dilaksanakan sesuai

dengan RPP, maka kompetensi yang

dicapai siswa tidak makasimal.

Nasionalisme

(sila ke-2: tidak

diskriminatif)

Tidak membeda-bedakan siswa ketika

pembelajaran berlangsung dengan

memberikan kesempatan kepada semua

siswa untuk aktif dalam kegiatan

pembelajaran.

Adanya kecemburuan sosial pada

diri siswa karena merasa dibedakan.

Etika Publik

(bersikap santun)

Menggunakan kata-kata yang santun dan

bersahabat saat mengajar di kelas.

Tidak adanya rasa keharmonisan

antara guru dan siswa

Komitmen Mutu

(efisiensi)

Proses pembelajaran menggunakan media

power point, sehingga proses pembelajaran

lebih efisien karena guru tidak perlu

Jika kegiatan ini tidak dilaksanakan,

maka siswa kurang antusias dalam

mengikuti kegiatan pembelajaran.

Page 24: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

12

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

menulis materi di papan tulis ketika

penyampaian materi.

Anti Korupsi

(kejujuran)

Setelah proses pembelajaran

mengembalikan kembali peralatan sekolah

seperti LCD dan kabel pada tempatnya.

Jika peralatan tidak dikembalikan

pada tempatnya, menyulitkan

pengguna laboratorium yang lain

ketika akan menggunakan alat

tersebut.

3. Melaksanakan

Ulangan Tengah

Semester (UTS)

Gasal

Uraian kegiatan:

Membuat soal dan kunci jawaban sesuai materi yang sudah disampaikan.

Melaksanakan evaluasi pembelajaran salah satunya Ulangan Tengah Semester.

Akuntabilitas

(tanggung jawab)

Melaksanakan UTS Gasal sesuai prosedur

yang baik sehingga ulangan tengah semester

dapat berjalan dengan lancar.

Guru tidak mengetahui sejauh

mana tingkat pemahaman siswa

dalam menyerap materi, sehingga

guru tidak bias menentukan

langkah selanjutnya yang dapat

diambil dalam menyikapi hasil

ulangan tengah semester

Nasionalisme

(sila ke-1:

ketuhanan)

Mengajak siswa berdoa sebelum

melaksanakan UTS Gasal.

Tidak mempunyai keyakinan diri

dan kepercayaan diri dalam

mengerjakan soal

Etika Publik

(bersikap santun)

Memberikan pengarahan dengan bahasa yang

santun dan mudah dipahami kepada peserta

didik sebelum mengerjakan soal ulangan

tengah semester.

Siswa menjadi bingung dalam

mengerjakan soal ulangan tengah

semester.

Page 25: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

13

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

Komitmen Mutu

(efektifitas)

Mengawasi siswa selama ujian dengan

sebaik-baiknya, sehingga peserta didik tidak

melakukan kecurangan.

Hasil ulangan tengah semester

tidak sesuai dengan kemampuan

siswa yang sebenarnya

Anti Korupsi

(tidak

membocorkan

soal/jawaban)

Tidak membocorkan soal ataupun

jawaban kepada semua siswa.

Siswa tidak belajar sungguh-

sungguh ketika menghadapi

ulangan tengah semester

4. Melakukan koreksi

hasil ulangan

tengah semester

(UTS) Gasal

Uraian kegiatan:

Menilai hasil UTS dengan cara mengoreksi sesuai dengan kunci jawaban yang dibuat.

Penilaian jawaban dengan menyesuaikan jawaban dengan skor yang dibuat.

Akuntabilitas

(tanggungjawab)

Mengoreksi hasil ulangan tengah semester

siswa dengan menggunakan kunci jawaban

yang sudah dibuat dengan penuh

tanggungjawab.

Hasil koreksi tidak valid dan akan

terjadi ketidak sesuaian dalam

pemberian nilai

Etika Publik

(transparan dan

santun)

Memberitahukan perolehan hasil ulangan

tengah semester secara tulisan dan lisan

menggunakan bahasa yang santun.

Siswa tidak mengetahui nilai yang

diperoleh dari hasil ulangan tengah

semester.

Anti Korupsi

(tidak

menyalahgunakan

wewenang)

Memasukkan nilai tersebut ke daftar nilai

sesuai dengan perolehan siswa, sehingga

tidak menyalahgunakan wewenang.

Nilai yang sudah jadi tidak

digunakan sebagai acuan untuk

mengetahui daya serap siswa

terhadap materi.

5. Membuat Lembar

Kerja Praktikum

Uraian Kegiatan:

Memilih kompetensi dasar mengacu pada silabus dan RPP

Page 26: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

14

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

Menyusun lembar kerja praktikum dengan studi pustaka maupun internet

Akuntabilitas

(Responsibilitas,

kejelasan)

Lembar kerja praktikum merupakan petunjuk

kerja saat siswa melakukan praktik di

laboratorium. Oleh karena itu, guru

bertanggung jawab membuat lembar kerja

praktikum sehingga siswa dapat

melaksanakan pembelajaran praktik dengan

baik.

Tidak adanya acuan prosedur

praktikum, membuat siswa tidak

bias melaksanakan pembelajaran

praktikum dengan benar dan sesuai

dengan prosedur.

Etika Publik

(Nilai

kesantunan)

Menggunakan bahasa yang jelas dan santun

dalam pembuatan lembar kerja praktikum

sehingga mudah dipahami oleh siswa.

Siswa sulit memahami isi dari

lembar kerja praktikum

Komitmen Mutu

(orientasi mutu:

produk yang

berkualitas)

Mencari literatur dari buku maupun internet

untuk digunakan dalam menyusun lembar

kerja parktikum sehingga menjadi lebih

berkualitas.

Lembar kerja praktikum tidak

berkualitas karena sumber yang

digunakan tidak jelas atau tidak

valid.

Anti Korupsi

(penyalahgunaan

wewenang)

Menyusun lembar kerja diluar jam pelajara

sehingga tidak adanya penyalahgunaan

wewenang.

Kewajiban mengajar dikelas

terabaikan.

6. Melaksanakan

praktikum

memanfaatkan

mikroorganisme

dalam proses

Uraian kegiatan:

Membuat lembar kerja praktikum

Menyesuaikan jadwal praktikum sesuai dengan alokasi waktu pembelajaran

Mempersiapkan bahan dan alat yang akan digunakan

Melakukan penilaian sikap ketika praktikum

Page 27: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

15

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

pengolahan

(fermentasi)

Akuntabilitas

(Tanggung Jawab

dan kejelasan)

Mengarahkan siswa mengenai praktikum

fermentasi sesuai dengan lembar kerja

praktikum yang ada.

Arahan yang tidak jelas

menyebabkan siswa melaksanakan

praktikum tidak maksimal

Nasionalisme

(Sila ke-5:

Bersikap adil)

Melakukan penilaian sikap kerja secara

objektif menggunakan lembar pengamatan

sikap.

Siswa terbiasa menerapkan sikap-

sikap kerja yang kurang baik ketika

melakukan praktikum

Etika Publik

(kesopanan)

Membimbing siswa dengan penuh

kesabaran dan santun ketika pelaksanaan

praktikum berlangsung.

Siswa akan merasa tertekan dan

suasana pembelajaran kurang

kondusif sehingga berpengarung

terhadap kegiatan praktikum.

Komitmen Mutu

(efesien,

reliability)

Membuat lembar kerja praktikum yang

mudah dipahami sebagai pedoman selama

praktikum.

Tidak adanya acuan prosedur yang

benar ketika praktikum

berlangsung

Anti Korupsi

(Bersikap jujur)

Mengembalikan peralatan praktikum

sesuai dengan kuantitas serta kualitas yang

dipinjam.

Siswa tidak memiliki rasa tanggung

jawab terhadap barang yang

digunakan.

7. Membudayakan

salam dan jabat

tangan

Uraian Kegiatan:

Mengarahkan siswa untuk berbaris

Menyapa siswa dengan mengucapkan salam dan berjabat tangan.

Akuntabilitas

(kepemimpinan)

Mengarahkan siswa berbaris di depan

ruangan kelas lalu secara bergantian

bersalaman dan menjabat tangan guru, hal ini

penting untuk menumbuhkan karakter dan

kepribadian yang baik bagi peserta didik

Adanya rasa kurang hormat siswa

terhadap guru.

Page 28: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

16

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

yang merupakan tugas guru sebagai

pendidik.

Nasionalisme

(sila ke-5:

kekeluargaan)

Mendidik siswa untuk sadar akan pentingnya

hubungan kekeluargaan saudara warga

sekolah atau kekeluargaan antar guru dan

siswa di sekolah tanpa membedakan kelas,

umur, ras, agama, suku, dan tingkat strata

ekonomi.

Tidak adanya rasa kekeluargaan

antara guru dan siswa

Etika Publik

(kesopanan)

Guru menyambut siswa dengan senyum dan

ramah. Dengan membudayakan jabat tangan

dan jabat tangan kepada guru akan mendidik

siswa menjadi manusia yang sopan dan

beretika.

Siswa tidak termotivasi ketika

memasuki jam pelajaran karena

guru tidak memberikan sambutan

serta senyuman.

8. Membudayakan

5R

(Ringkas, Rapi,

Resik, Rawat, dan

Rajin)

Uraian kegiatan:

Membudayakan 5R merupakan salah satu kegiatan agar siswa memiliki budaya kerja yang tinggi salah

satunya diterapkan dikelas yaitu piket kelas.Membimbing dan mengawasi kelas dengan penerapan 5R.

Membuat poster 5R agar memudahkan siswa dalam penerpan 5R.

Akuntabilitas

(responsibilitas)

a. Sebagai seorang guru harus membimbing

dan mengawasi siswa dalam menjaga

kondisi kelas yaitu dengan cara 5R.

b. Memberikan penjelasan mengenai 5R

kepada siswa

a. Tidak adanya rasa tanggung

jawab sebagai walikelas

menyebabkan kondisi kelas

tidak kondusif.

b. Tidak adanya kejalasan

mengenai 5R menyebabkan

kegiatan tersebut tidak berjalan

Page 29: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

17

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

Nasionalisme

(sila ke-4: gotong

royong)

Melaksanakan 5R salah satunya piket kelas

sesuai jadwal secara gotong royong.

Tidak adanya rasa empati terhadap

kelasnya sendiri.

Etika Publik

(kesopanan dan

santun)

Mengarahkan siswa untuk menjalankan 5R

di dalam kelas menggunakan bahasa yang

sopan dan santun.

Siswa tidak terarahkan secara

maksimal ketika menjalankan 5R

Komitmen Mutu

(Inovasi)

Membuat poster 5R (Ringkas, Rapi, Resik,

Rawat, dan Rajin)

Perbedaan pemahaman anatara

guru dan siswa mengenai 5R

Anti Korupsi

(bersikap jujur)

Siswa mengembalikan peralatan pada

tempatnya.

Peralatan kelas tidak tertata rapi

dan tidak adanya rasa tanggung

jawab kelas.

9. Mensosialisasikan

tata tertib

laboratorium

TPHP

Uraian Kegiatan:

Mencari literatur mengenai tata tertib laboratorium. Menyusun tata tertib sesuai dengan literatur dan

masukan kepala program dan guru senior. Mensosialisasikan tata tertib ke seluruh kelas TPHP.

Akuntabilitas

(responsibility)

Mengelola laboratorium sesuai dengan

kompetensi yang dimiliki salah satunya

membuat tata tertib laboratorium. Sehingga

dapat memberikan pelayanan sesuai dengan

akuntabilitas.

Tidak adanya rasa tanggung jawab

terhadap tugas yang diberikan oleh

atasan.

Nasionalisme

(sila ke-4:

Musyawarah)

Melakukan komunikasi dan konsultasi

dengan Ketua Program Keahlian TPHP dan

Guru senior mengenai tata tertib

laboratorium.

Akan mengurangi sikap hormat

dalam menerima saran yang

membangun dari rekan kerja

Page 30: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

18

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

Etika Publik

(santun)

Menyusun tata tertib laboratorium TPHP

menggunakan bahasa yang santun sehingga

mudah dipahami.

Melakukan sosialisasi dengan bahasa yang

santun.

Pengguna laboratorium sulit

memahami isi tata tertib

laboratorium TPHP.

Siswa tidak memperhatikan ketika

sosialisasi.

Komitmen Mutu

(Inovasi)

Membuat tata tertib berdasarkan saran

yang diberikan ketua program keahlian

TPHP dan study literature baik buku maupun

internet

Tata tertib yang dibuat hanya

sebagai pelengkap administrasi

karena tidak adanya kualitas.

Anti Korupsi

(penyalahgunaan

wewenang)

Penyusunan tata tertib tidak dilakukan pada

saat jam pelajaran sehingga tidak

mengandung unsur-unsur penyalahgunaan

wewenang sebagai guru mata pelajaran.

Jika penyusunan tata tertib

bertabrakan dengan jadwal

mengajar maka mengganggu proses

pembelajran di kelas.

10. Menata alat dan

bahan

laboratorium

Teknologi

Pengolahan Hasil

Pertanian (TPHP)

Uraian Kegiatan:

Melakukan pendataan alat dan bahan yang terdapat di Laboratorium TPHP. Membuat label agar

memudahkan dalam pencarian dan peletakan alat dan bahan di Lab TPHP.

Akuntabilitas

(bertanggung

jawab dan

kejelasan)

Mencatat terlebih dahulu alat dan bahan

yang terdapat di Laboratorium TPHP. Agar

adanya kesesuain dengan data inventaris.

Jika tidak dilakukan maka tidak

data yang dibuat tidak akurat

(informasi yang diberikan salah)

Nasionalisme

(Sila ke-4:

musyawarah)

Berkonsultasi dan berkomunikasi dengan

ketua program dan guru senior TPHP

mengenai penataan alat dan bahan yang

terdapat di laboratorium TPHP.

Jika tidak diterapkan, kurangnya

keharmonisan antara rekan kerja

Page 31: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

19

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Kegiatan Analisis Dampak Jika Kegiatan

Tidak Dilaksanakan

1 2 3 4 5

Etika publik

(cermat)

Memilah alat dan bahan yang layak serta

tidak layak untuk digunakan secara cermat.

Terdapatnya alat yang tidak layak

digunakan (rusak). Bahan yang

kadaluwarsa dapat membahayakan

kegiatan praktikum.

Komitmen mutu

(Inovasi dan

pemahaman

publik)

a. Membuat label. sebelumnya belum ada

label keterangan, sehingga siswa atau guru

menyimpan peralatan atau bahan tidak

teratur.

b. Memasang label keterangan alat dan

bahan.

Memerlukan waktu yang lama

ketika mencari alat atau bahan

ketika praktikum.

Anti Korupsi

(nilai kejujuran

dan sungguh-

sungguh)

Menata alat dan bahan sesuai dengan

label dan kuantitas di lemari bahan atau alat

dengan sungguh-sungguh.

Penataan alat dan bahan tidak rapi.

Page 32: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

20

B. Teknik Aktualsasi Nilai Dasar

Tabel 3. 2. Formulir 2 Teknik Aktualisasi Nilai Dasar

1. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Memanfaatkan

Mikroorganisme dalam Proses Pengolahan (Fermentasi)

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1. Akuntabilitas

(Responsibilitas)

Teknik study literature

Menggunakan teknik bertindak professional,

saya akan menyusun rencana pelaksanaan

pembelajaran dengan mengacu pada silabus

yang sudah ditetapkan.

Menentukan standar kompetensi (SK) dan

kompetensi dasar (KD) pembelajaran.

2. Nasionalisme

(sila ke-4: Musyawarah)

teknik komunikasi yang

efektif

Menggunakan teknik komunikasi efektif, saya

akan berkoordinasi dengan kepala sekolah guru

senior terkait penyusunan rencana pelaksanaan

pembelajaran.

3. Etika publik (kesopanan)

teknik komunikasi yang

efektif

Selama proses diskusi meminta saran pada

guru senior saya menggunakan teknik

komunikasi yang efektif dengan penyamapaian

bahasa yang sopan dan santun

4. Komitmen mutu

(efektifitas)

teknik pembagian waktu

1) Menyesuaikan aloksi waktu yang tersedia

dengan materi yang akan disampaikan.

Materi yang tingkat pemahamannya

membutuhkan waktu lama tidak

dilaksanakan dalam satu kali pertemuan.

2) Membuat kegiatan pendahuluan, kegiatan

inti dan penutup sehingga alokas waktu

sesuai dengan pencapaian kompetensi.

5. Anti korupsi (mandiri)

teknik berpikir kreatif

Menggunakan teknik berpikir kreatif berupaya

menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran

dengan sebaik-baiknya sesuai dengan

kemampuan sendiri dan format yang berlaku.

Terdapatnya identitas sekolah, SK, KD,

Indikator pencapaian, Tujuan pembelajara,

materi pembelajaran, langkah pembelajaran,

alat atau media yang digunakan, serta evaluasi

pembelajaran.

Manfaat:

1) Sebagai acuan dalam proses pembelajaran

2) Target pencapaian kompetensi siswa akan

mudah tercapai melalui perencanaan yang

Page 33: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

21

baik dan kreatif

3) Kegiatan telah lebih efektif dan terkendali

karena proses penyusunan RPP menerima

masukan saran dari kepala sekolah dan

guru senior.

4) Mengembangkan Sistem Pembelajaran

yang berwawasan mutu sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan

yang bertanggung jawab, bernurani,

mandiri dan cinta lingkungan serta

kompetitif dalam memanfaatkan peluang

kerja dan berwirausaha dalam bidang

agribisnis dan agroindustri di Lingkup

regional maupun global.

2. Penggunaan media power point dalam kegiatan pembelajaran

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas (tanggung

jawab)

Teknik konsistensi

Melakukan kegiatan pembelajaran sesuai

dengan RPP secara professional menggunakan

media power point.

2 Nasionalisme

(sila ke-2: tidak

diskriminatif) Teknik

bertindak adil

Memberikan kesempatan pada siswa untuk

aktif bertanya atau berpendapat mengikuti

kegiatan pembelajaran tanpa membeda-

bedakan siswa.

3 Etika Publik (bersikap

santun)

Teknik pelayanan prima

Teknik pelayanan prima untuk menjawab atau

menanggapi pertanyaan siswa saat kegiatan

pembelajaran. Mengemukakan salah satu

dimensi kualitas pelayanan adalah kesopanan,

keramahan dalam memberikan pelayanan.

Oleh karena itu, diharapkan siswa lebih merasa

di hargai.

4 Komitmen Mutu

(efisiensi)

Teknik point to point

1) Membuat media power point dalam proses

pembelajaran, sehingga proses

pembelajaran lebih efisien karena tidak

membutuhkan waktu yang lama ketika

menerangkan materi. Teknik yang

digunakan dalam membuat power point

dengan teknik point to point.

2) Menyisipkan gambar dan video

pembelajaran agar siswa lebih aktif dan

memperhatikan materi yang dipaparkan.

Page 34: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

22

5 Anti Korupsi (kejujuran)

Teknik pengembalian

barang

Setelah proses pembelajaran mengembalikan

kembali peralatan sekolah seperti LCD dan

kabel pada tempatnya.

Manfaat:

1) Menggunakan teknik diskusi, siswa lebih

aktif dalam proses pembelajaran

2) Adanya dukungan perangkat multimedia,

siswa lebih tertarik dan antusias mengikuti

proses pembelajaran

3) Memudahkan dalam penyampaian materi

bagi guru

4) Mengembangkan sistem pembelajaran

yang berwawasan mutu sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan

yang bertanggung jawab, bernurani,

mandiri dan cinta lingkungan serta

kompetitif dalam memanfaatkan peluang

kerja dan berwirausaha dalam bidang

agribisnis dan agroindustri di Lingkup

regional maupun global.

3. Melaksanakan Ulangan Tengah Semester (UTS) Gasal

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas (tanggung

jawab)

Teknik sistematis

1) Membagikan soal dan lembar jawaban

2) Mengisi daftar hadir peserta UTS

3) Mengisi berita Acara

2 Nasionalisme

(sila ke-1: ketuhanan)

Teknik komunikasi

efektik

Berkomunikasi langsung dengan siswa

memberikan arahan pada siswa untuk berdoa

sebelum melaksankan UTS dengan

menunjukkan

3 Etika Publik (bersikap

santun)

Teknik komunikasi

efektif

Berkomunikasi secara efektif dan

Memberikan pengarahan teknis dan peraturan

selama ulangan tengah semester kepada siswa

dengan menggunakan kata-kata yang jelas dan

sederhana sehingga siswa dapat mengerti.

4 Komitmen Mutu

(efektifitas)

Teknik pengawasan

Mengawasi siswa secara menyeluruh sehingga

siswa tidak bertindak curang ketika UTS

berlangsung.

5 Anti Korupsi

(tidak membocorkan soal

UTS)

1) Menjaga kerahasiaan soal ulangan tengah

semester dari siswa sehingga tidak terjadi

kecurangan dalam melaksanakan kegiatan

Page 35: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

23

Teknik non nepotism ulangan tengah semester.

2) Tidak memberikan kunci jawaban kepada

semua siswa.

Manfaat

1) Siswa memahami dengan baik bagaimana

mengerjakan soal ulangan tengah semester

tersebut.

2) Siswa belajar dengan sungguh-sungguh

dalam menghadapi ulangan tengah semester

3) Guru mengetahui sejauh mana pengetahuan

yang sudah dicapai oleh siswa sehingga

guru dapat menentukan langkah selanjutnya

yang dapat diambil dalam menyikapi hasil

ulangan tengah semester tersebut.

4) Memiliki pengetahuan dan kompetensi

sesuai bidangnya sehingga terwujudnya visi

sekolah yaitu Menjadi Lembaga Pendidikan

dan Pelatihan Kejuruan yang menghasilkan

tamatan yang bertanggung jawab,

bernurani, mandiri dan cinta lingkungan

serta kompetitif dalam memanfaatkan

peluang kerja dan berwirausaha dalam

bidang agribisnis dan agroindustri di

Lingkup regional maupun global.

4. Melakukan koreksi hasil ulangan tengah semester (UTS) Gasal

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(tanggungjawab)

Teknik konsistensi

Mengoreksi hasil ulangan tengah semester

siswa dengan menggunakan kunci jawaban

yang sudah dibuat dengan penuh

tanggungjawab.

2 Etika Publik (transparan

dan santun)

Teknik pelayanan prima

1) Memberikan informasi kepada siswa hasil

UTS secara lisan maupun tulisan

2) Memberikan arahan agar hasil UTS

ditanda tangani orang tua dan dikumpulkan

kembali

3 Anti Korupsi

(tidak menyalahgunakan

wewenang)

Teknik input data

Memasukan nilai sesuai perolehan nilai siswa,

sehingga tidak ada nilai yang ditambahkan

agar memenuhi kriteria kelulusan minimum.

Page 36: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

24

Manfaat:

1) Hasil evaluasi dapat dipertanggung

jawabkan kevalidannya sehingga dapat

dijadikan sebagai acuan refleksi untuk

melakukan proses perbaikan pada proses

pembelajaran berikutnya

2) Siswa mengetahui hasil yang diperoleh

3) Orang tua mengetahui hasil UTS yang

diperoleh anaknya

4) Mewujudkan visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan yang

bertanggung jawab, bernurani, mandiri dan

cinta lingkungan serta kompetitif dalam

memanfaatkan peluang kerja dan

berwirausaha dalam bidang agribisnis dan

agroindustri di Lingkup regional maupun

global.

5. Membuat Lembar Kerja Praktikum

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(Responsibilitas,

kejelasan)

Teknik integritas pribadi

Teknik yang digunakan adalah peningkatan

integritas pribadi dan transparansi dalam

memberikan pelayanan saat praktikum. Semua

siswa berhak mendapatkan informasi, dalam

hal ini tentang langkah kerja sebelum

praktikum. Tujuannya agar siswa mengetahui

langkah-langkah yang akan dilakukan ketika

praktikum

2 Etika Publik

(Nilai kesantunan)

Teknik pelayanan prima

Teknik pelayanan prima diantaranya

kesopanan, keramahan, dalam memberikan

pelayanan. Menggunakan bahasa yang jelas

dan santun dalam pembuatan lembar kerja

praktikum sehingga mudah dipahami oleh

siswa.

3 Komitmen Mutu

(orientasi mutu: produk

yang berkualitas)

Teknik step by step

1) Mencari literatur dari buku maupun

internet untuk digunakan dalam menyusun

lembar kerja parktikum sehingga menjadi

lebih berkualitas.

2) Menentukan kompetensi dasar terlebih

dahulu

3) Menentukan judul lembar kerja praktikum

4) Mencantumkan tujuan praktikum

Page 37: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

25

5) Tujuan Praktikum

6) Materi pengantar

7) Menentukan alat dan bahan yang akan

digunakan dalam kegiatan praktek.

8) Mencantumkan langkah kerja

9) Adanya bahan diskusi

10) Teknik pelaporan

4 Anti Korupsi

(penyalahgunaan

wewenang)

teknik disiplin

Menyusun lembar kerja praktikum di luar jam

pelajaran sehingga tidak mengganggu jam

mengajar.

Manfaat:

1) Siswa melaksanakan kegiatan praktikum

sesuai prosedur

2) Siswa memahami dengan mudah lembar

kerja praktikum

3) Lembar kerja sesuai dengan

perkembangan teknologi saat ini.

4) Memudahkan guru dalam pengarahan

praktikum

5) Mengembangkan Sistem Pembelajaran

yang berwawasan mutu sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan

yang bertanggung jawab, bernurani,

mandiri dan cinta lingkungan serta

kompetitif dalam memanfaatkan peluang

kerja dan berwirausaha dalam bidang

agribisnis dan agroindustri di Lingkup

regional maupun global.

6. Melaksanakan praktikum memanfaatkan mikroorganisme dalam proses

pengolahan (fermentasi)

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(Tanggung Jawab dan

kejelasan)

Teknik komunkasi efektif

1) Mengecek kehadiran siswa dan

kelengkapan atribut siswa sebelum

praktikum

2) Mengarahkan siswa mengenai praktikum

fermentasi sesuai dengan lembar kerja

praktikum yang ada.

2 Nasionalisme

(Sila ke-5: Bersikap adil)

Teknik pengamatan

1) Mengamati sikap siswa ketika praktikum

2) Menilai sikap kerja siswa sesuai dengan

yang dilakukan siswa

Page 38: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

26

3 Etika Publik

(Sabar dan santun)

Teknik pelayanan prima

Teknik pelayanan prima diantaranya

kesopanan, keramahan, dalam memberikan

pelayanan. Menggunakan bahasa yang jelas

dan santun dalam komunikasi sehingga mudah

dipahami oleh siswa.

1) Menanggapi pertanyaan siswa yang tidak

paham

2) Membimbing siswa selama praktikum

4 Komitmen Mutu

(Efesien)

Teknik step by step

Menggunakan lembar kerja praktikum yang

mudah dipahami sebagai pedoman selama

praktikum dengan teknik step by step.

1) Menentukan judul praktikum

2) SK dan KD pembelajaran

3) Tujuan Praktikum

4) Materi praktikum

5) Alat dan Bahan

6) Prosedur kerja

7) Adanya bahan diskusi

8) Teknik pelaporan

5 Anti Korupsi

(Bersikap jujur)

Teknik pengamatan

Mengarahkan siswa untuk mengembalikan

peralatan dan bahan yang sudah digunakan ke

tempat penyimpanan.

Manfaat:

1) Siswa melaksanakan praktikum dengan

benar sesuai dengan lembar kerja

praktikum

2) Kegiatan pembelajaran akan lebih aktif

yang berdampak pada pencapaian

kompetensi dan siswa memiliki keahlian

sesuai dengan kompetensinya

3) Guru mengetahui tingkat keterampilan

siswa

4) Memiliki pengetahuan dan kompetensi

sesuai bidangnya sehingga terwujudnya

visi sekolah yaitu Menjadi Lembaga

Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan yang

menghasilkan tamatan yang bertanggung

jawab, bernurani, mandiri dan cinta

lingkungan serta kompetitif dalam

memanfaatkan peluang kerja dan

berwirausaha dalam bidang agribisnis dan

agroindustri di Lingkup regional maupun

global.

Page 39: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

27

7. Membudayakan salam dan jabat tangan

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(Kepemimpinan)

Teknik komunikasi

efektif

1) Mengarahkan siswa untuk berbaris

sebelum memasuki kelas.

2) Memeriksa kelengkapan atribut sekolah

dan kerapihan pakaian

2 Nasionalisme

(sila ke-5: kekeluargaan)

Teknik komunikasi

efektif

Menyapa siswa dan menanyakan kabar

merupakan salah satu cara menimbulkan rasa

kekeluargaan. Siswa merasa dihargai, nyaman

dan ada yang peduli.

3 Etika Publik

(kesopanan)

Teknik pelayanan prima

1) Menyambut siswa dengan keramahan dan

senyum

2) Siswa selanjutnya berjabat atau menjabat

tangan

Manfaat:

1) Menumbuhkan sikap disiplin pada siswa

2) Siswa memiliki rasa menghormati guru

3) Menumbuhkan karakter dan kepribadian

yang baik bagi peserta didik

4) Menumbuhkan rasa kekeluargaan di antara

guru dan siswa.

5) Melaksanakan pendidikan dan pelatihan

yang berakar pada norma budaya dan

berwawasan lingkungan sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan yang

bertanggung jawab, bernurani, mandiri dan

cinta lingkungan serta kompetitif dalam

memanfaatkan peluang kerja dan

berwirausaha dalam bidang agribisnis dan

agroindustri di Lingkup regional maupun

global.

Page 40: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

28

8. Membudayakan 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin)

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(responsibilitas)

Teknik komunikas efektif

Memberi informasi mengenai 5R (Ringkas,

Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin) sebagai

penunjang budaya yang akan diterapkan oleh

sekolah.

2 Nasionalisme

(sila ke-4: gotong

royong)

Teknik Kerjasama

1) Siswa melaksanakan piket kelas dengan

penerapan 5R

2) Mengawasi dan mengarahkan siswa untuk

melaksanakan piket kelas

3 Etika Publik

(kesopanan dan santun)

Teknik pelayanan prima

Teknik pelayanan prima diantaranya

kesopanan, keramahan, dalam memberikan

pelayanan. Menggunakan bahasa yang jelas

dan santun dalam komunikasi sehingga mudah

dipahami oleh siswa.

1) Menanggapi pertanyaan siswa yang tidak

paham 5R

2) Mengarahkan siswa untuk menerapkan 5R

salah satunya kegiatan piket kelas

4 Komitmen Mutu

(Inovasi)

Teknik berpikir kreatif

Teknik yang digunakan adalah berpikir kreatif

dan inovasi. Sehingga diharapkan dari kegiatan

ini akan membudayakan sikap kerja industri di

sekolah. Membuat poster mengenai 5R

sehingga siswa mudah memaknai arti dari 5R

itu sendiri

5 Anti Korupsi

(bersikap jujur)

Teknik Pengamatan

Mengamati peralatan yang digunakan sudah

diletakan pada tempatnya serta menanyakan

pada siswa siapa yang tidak melaksanakan

piket kelas

Manfaat:

1) Siswa memiliki budaya kerja yang tinggi

2) Kelas menjadi lebih tertata dan terlihat

indah

3) Proses pembelajaran di kelas lebih nyaman

4) Melaksanakan pendidikan dan pelatihan

yang berakar pada norma budaya dan

berwawasan lingkungan sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan yang

bertanggung jawab, bernurani, mandiri dan

cinta lingkungan serta kompetitif dalam

Page 41: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

29

memanfaatkan peluang kerja dan

berwirausaha dalam bidang agribisnis dan

agroindustri di Lingkup regional maupun

global.

9. Mensosialisasikan tata tertib laboratorium TPHP

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(Responsibilitas)

Teknik integritas pribadi

Mengelola laboratorium sesuai dengan

kompetensi yang dimiliki. Sehingga dapat

memberikan pelayanan sesuai dengan

akuntabilitas. Akuntabilitas adalah kewajiban,

dan kewajiban menunjukkan tanggung jawab.

Hal ini dimaksudkan agar dapat melakukan

pelayanan yang prima.

2 Nasionalisme

(sila ke-4: Musyawarah)

Teknik diskusi

Melakukan komunikasi dan konsultasi dengan

Ketua Program Keahlian TPHP dan Guru

senior mengenai tata tertib laboratorium.

Sehingga mempunyai kesamaan pendapat

dalam menjalankan tata tertib tersebut.

3 Etika Publik

(santun)

Teknik pelayanan prima

1) Mensosialisasikan tata tertib laboratorium

ke setiap kelas program keahlian TPHP

2) Penggunaan bahasa yang santun ketika

melakukan sosialisasi

4 Komitmen Mutu

(Inovasi)

Teknik berpikir kreatif

1) Membuat tata tertib berdasarkan saran

ketua program keahlian dan guru senior

2) Mencari literatur mengenai tata tertib

sehingga tata tertib berkualitas dan mudah

dipahami

3) Menyusun tata tertib dengan bahasa yang

mudah dimengerti

5 Anti Korupsi

(penyalahgunaan

wewenang)

Teknik disiplin waktu

Penyusunan tata tertib tidak dilakukan pada

saat jam pelajaran sehingga tidak mengandung

unsur-unsur penyalahgunaan wewenang

sebagai guru mata pelajaran.

Manfaat:

1) Terciptanya sikap disiplin dan mematuhi

peraturan

2) Membantu siswa memahami dan

menyesuaikan diri dengan tuntutan

lingkungan laboratorium

3) Mendorong pengguna laboratorium

melakukan hal-hal yang baik dan benar

4) Guru dapat melaksanakan proses belajar

Page 42: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

30

mengajar seoptimal mungkin dengan

memanfaatkan semua sumber yang ada di

laboratorium

5) Mewujudkan pelayanan prima dalam

upaya pemberdayaan Sekolah sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan

yang bertanggung jawab, bernurani,

mandiri dan cinta lingkungan serta

kompetitif dalam memanfaatkan peluang

kerja dan berwirausaha dalam bidang

agribisnis dan agroindustri di Lingkup

regional maupun global.

10. Menata alat dan bahan laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil

Pertanian (TPHP)

No. Nilai Dasar dan Teknik

Aktualisasi

Uraian Penggunaan Teknik Aktualisasi

Nilai Dasar dan Manfaatnya Bagi Pihak

Lain dan Perwujudan Visi Organisasi

1 2 3

1 Akuntabilitas

(bertanggung jawab dan

kejelasan)

Teknik profesionalisme

Melakukan pencatatan alat dan bahan yang

terdapat di laboratorium menyesuaikan dengan

data inventaris

2 Nasionalisme

(Sila ke-4: musyawarah)

Teknik diskusi

Melakukan diskusi dengan kepala program

keahlian meminta saran dan masukan untuk

tata letak penataan alat dan bahan di

laboratorium.

3 Etika publik

(cermat)

Teknik pemilahan

1) Memilah alat yang rusak dan bahan

kadaluarsa.

2) Memisahkan bahan cair, padat, semi padat

4 Komitmen mutu

(pemahaman publik)

Teknik berpikir kreatif

Membuat label yang mewakili keterangan alat

atau bahan, sehingga mudah dipahami

pengguna laboratorium dalam membaca label

5 Anti Korupsi

(nilai kejujuran dan

sungguh-sungguh)

Teknik penataan

1) Penataan alat dan bahan dilakukan sesuai

dengan jumlah dan kuantitas

2) Penataan alat dan bahan diletakkan sesuai

dengan label yang tertera

Manfaat:

1) Keterangan label memudahkan siswa dan

guru mencari bahan atau alat ketika akan

praktikum

2) Pemasangan label dapat mengingatkan

siswa dan guru untuk meletakkan kembali

bahan atau alat labortorium dengan benar

Page 43: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

31

dan dapat menjaga kerapihan, kebersihan

sehingga laboratorium terjaga dan terawat

dengan baik.

3) Laboratorium menjadi lebih tertata

sehingga memudahkan pengguna lab ketika

akan digunakan

4) Mewujudkan pelayanan prima dalam upaya

pemberdayaan Sekolah sehingga

terwujudnya visi sekolah yaitu Menjadi

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan

Kejuruan yang menghasilkan tamatan yang

bertanggung jawab, bernurani, mandiri dan

cinta lingkungan serta kompetitif dalam

memanfaatkan peluang kerja dan

berwirausaha dalam bidang agribisnis dan

agroindustri di Lingkup regional maupun

global.

Page 44: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

32

C. Rancangan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

Tabel 4.3 Ranca Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

No. Nama Kegiatan

Tanggal Pelaksanaan

(Oktober 2015)

Portofolio dan

Bukti

Pendukung 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1. Membuat Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP)

Memanfaatkan Mikroorganisme

dalam Proses Pengolahan

(Fermentasi)

MIN

GG

U

MIN

GG

U

LIB

UR

1 M

UH

AR

AM

1) Komunikasi

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

2. Melaksanakan kegiatan

pembelajaran menggunakan

media power point

1) Komunikasi

2) Foto kegiatan

3. Melaksanakan Ulangan Tengah

Semester (UTS) Gasal 1) Komunikasi

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

4. Melakukan koreksi hasil

ulangan tengah semester (UTS)

Gasal

1) Komunikasi

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

5. Membuat Lembar Kerja

Praktikum 1) Komunikasi l

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

6. Melaksanakan praktikum

memanfaatkan mikroorganisme

dalam proses pengolahan

(fermentasi)

1) Komunikasi

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

Page 45: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

33

No. Nama Kegiatan

Tanggal Pelaksanaan

(Oktober 2015)

Portofolio dan

Bukti

Pendukung 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

7. Membudayakan salam dan jabat

tangan 1) Komunikasi

2) Foto kegiatan

8. Membudayakan 5R

(Ringkas, Rapi, Resik, Rawat,

dan Rajin)

1) Komunikasi

2) Poster

3) Foto kegiatan

9. Mensosialisasikan tata tertib

laboratorium TPHP

1) Komunikasi

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

10. Menata alat dan bahan

laboratorium Teknologi

Pengolahan Hasil Pertanian

(TPHP)

1) Komunikasi

2) Dokumen

3) Foto kegiatan

Page 46: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

33

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Nilai-nilai dasar yang harus dimiliki, dipahami, serta diterapkan seorang

ASN di setiap kegiatan dalam kaitan pengabdian kepada masyarakat adalah

akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu serta anti korupsi atau

diakronimkan menjadi ANEKA. Kegiatan yang dilakukan oleh penulis selaku

Guru mata pelajaran teknologi pengolahan hasil pertanian untuk

mengaktualisasikan ANEKA yaitu:

1. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Memanfaatkan

Mikroorganisme dalam Proses Pengolahan (Fermentasi)

2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran menggunakan media power point

3. Membuat Lembar Kerja Praktikum

4. Melaksanakan praktikum memanfaatkan mikroorganisme dalam proses

pengolahan (fermentasi)

5. Melaksanakan Ulangan Tengah Semester

6. Melakukan koreksi hasil ulangan tengah semester (UTS)

7. Membudayakan salam dan cium tangan

8. Membudayakan 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin)

9. Mensosialisasikan tata tertib laboratorium TPHP

10. Menata alat dan bahan laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil

Pertanian (TPHP)

B. Antisipasi Kendala

Tabel 5.1 : Antisipasi Mengahadapi Kendala Aktualisasi

No. Potensi Masalah Resiko Solusi

1. Kurangnya antusiasme siswa

dalam mengikuti kegiatan.

Kegiatan

pembelajaran tidak

berjalan sesuai

dengan rencana

Melakukan

komunikasi yang

baik dengan siswa

dan menyelingi

kegiatan dengan

adanya ice breaking

Page 47: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

34

No. Potensi Masalah Resiko Solusi

2. Rasa ingin tahu akan materi

pembelajaran yang kurang.

Pengetahuan tentang

materi pembelajaran

tidak maksimal.

Membuat proses

pembelajaran dengan

lebih menarik dan

bahasa yang mudah

dimengerti.

Menambahkan video

motivasi bagi siswa

3. Waktu praktikum berbenturan

dengan waktu praktikum

kelas lain

Kegiatan praktikum

tidak bisa terlaksana

Berkoordinasi

terlebih dahulu

dengan guru lain

4. Waktu pelaksanaan

Aktualisasi tidak sesuai

dengan waktu perencanaan

aktualisasi

Beberapa kegiatan

yang tidak

terlaksana

Bekerja dengan lebih

cepat dan cermat

Page 48: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

42

DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi

Pegawai Negeri Sipil. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan

Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta:

Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Akuntabilitas. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil

Prajabatan Golongan II. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Anti Korupsi. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil

Prajabatan Golongan II. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Etika Publik. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil

Prajabatan Golongan II. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Komitmen Mutu. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil

Prajabatan Golongan II. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Nasionalisme. Modul Penyelenggaraan

Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil

Prajabatan Golongan II. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 Tentang Pendidikan Pelatihan

Jabatan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Diakses secara berkala di www.

perpusnas.go.id (28 September 2015)

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil

Negara Tahun 2014. Diakses secara berkala di www. perpusnas.go.id (28

September 2015)

Page 49: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

LAMPIRAN

Page 50: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

FORMULIR PENGENDALIAN COACH

Nama : Yatin Dwi Rahayu, S.Pd

Instansi : SMK Negeri 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara

Tempat Aktualisasi : SMK Negeri 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara

No Tanggal Kegiatan Output Isi

Telp/SMS/Email,dll

Semarang, Oktober 2015

Coach

M. Hartadi, S.Pd, M.Si

Widyaiswara Ahli Madya

NIP. 19601106 198302 1 002

Page 51: RANCANGAN AKTUALISASI PROFESI ASN

FORMULIR PENGENDALIAN MENTOR

Nama : Yatin Dwi Rahayu, S.Pd

Instansi : SMK Negeri 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara

Tempat Aktualisasi : SMK Negeri 1 Wanayasa Kabupaten Banjarnegara

No Tanggal Output Kegiatan Paraf

Banjarnegara, Oktober 2015

Mentor

Kuntoro Triatmoko, S.Kom Guru Pertama

NIP. NIP. 19790812 201101 1 005