Download - Psikolog intelegensi dan otak

Transcript
Page 1: Psikolog intelegensi dan otak

KELOMPOK 3

Hanidah

Ira Raswati

Johar Taufik

Lisnawati Dewi

Muhajir Fakhruddin

Nabila Bilqis

INTELEGENSI

BPI/B/II

Page 2: Psikolog intelegensi dan otak

Pengertian Dinamika

INTELEGENSI

Page 3: Psikolog intelegensi dan otak

Secara EtimologiIntelegensi berasal dari bahasa Inggris

“Intelligence” yang juga berasal dari bahasa

Latin yaitu “Intellectus dan Intelligentia atau

Intellegere”.

Secara Terminologiintelegensi adalah aktivitas atau perilaku yang

merupakan perwujudan dari daya atau potensi

untuk memahami sesuatu. 

Teori tentang intelegensi pertama kali

dikemukakan oleh Spearman dan Wynn

Jones Pol pada tahun 1951. Spearman dan

Wynn mengemukakan adanya konsep

lama mengenai suatu kekuatan (power)

yang dapat melengkapi akal pikiran

manusia tunggal pengetahuan sejati.

Kekuatan tersebut dalam bahasa Yunani

disebut dengan “Nous”, sedangkan

penggunaan kekuatannya disebut

“Noeseis”.

PENGERTIAN INTELEGENSI

Page 4: Psikolog intelegensi dan otak

Inteligensi terdiri dari faktor G (general factor) kecerdasan umum yang berfungsi dalam setiap

aktivitas mental & faktor S (specific factors) kemampuan khusus seseorang: verbal, numerikal,

mekanikal, perhatian, imajinasi, dll.(Charles Spearman)

Inteligensi terdiri sekelompok faktor (primary Mental Abilities): verbal comprehension,

numerical, spasial visualization, perseptual ability, memory, reasoning & word fluency.

(L.L Thurstone).

Menggambarkan proses berpikir sebagai komponen yang diklasifikasikan menurut fungsi & sifat: 

Meta component: mengidentifikasi masalah, merencanakan, menunjukan perhatian dan memantau sejauh mana strategi yang dipilih tersebut

bekerja. Performance component: melaksanakan strategi yang telah

dipilih. Knowledge acquisition component : menyangkut perolehan

pengetahuan (Sternberg).

Teori Two- Faktor

Teori Primary Mental Abilities

Teori Triarchis

TEORI-TEORI INTELEGENSI

Page 5: Psikolog intelegensi dan otak

DINAMIKA INTELEGENSI1. Hubungan intelegensi dengan tingkat kelompok jabatanSuper dan Cities menyimpulkan bahwa makin tinggi tingkat kelompok jabatan, makin tinggi rata-rata IQ-nya.

2. Hubungan intelegensi anak-anak dengan intelegensi orang tua mereka.Schienfield menyatakan tentang hereditas intelegensi (apa yang diwariskan oran tua kepada anaknya) selain adanya pengaruh tingkat pendidikan orang tua dengan perkembangan intelegensi anak (stimulasi orang tua) seperti yang dikemukakan oleh Fitzegerald dan McKinney.

3. Hubungan kondisi jasmani terhadap intelegensi seseorang.Berdasarkan penelitian, ternyata orang-orang yang ber-IQ tinggi cenderung lebih sehat jasmaninya dan pertumbuhannya lebih subur dibandingkan dengan orang-orang yang ber-IQ rendah.

4. Pengaruh pendidikan pada tingkat intelegensi.Prof.Irving Lorge (1945) dari universitas California menunjukan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, semakin tinggi pula skor IQ-nya, disamping adanya faktor lain seperti lingkungan keluarga, sosial, minat belajar, keperibadian, dan sebagainya.

Page 6: Psikolog intelegensi dan otak

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTELEGENSI

1. Pengaruh faktor bawaanBanyak penelitian yang menunjukkan bahwa individu-individu yang berasal dari suatu keluarga, atau bersanak saudara, nilai dalam tes IQ mereka berkolerasi tinggi ( + 0,50 ), orang yang kembar ( + 0,90 ) yang tidak bersanak saudara ( + 0,20 ), anak yang diadopsi korelasi dengan orang tua angkatnya ( + 0,10 – + 0,20 ).2. Pengaruh faktor lingkungan Perkembangan anak sangat dipengaruhi oleh gizi yang dikonsumsi. Oleh karena itu ada hubungan antara pemberian makanan bergizi dengan intelegensi seseorang. Pemberian makanan bergizi ini merupakan salah satu pengaruh lingkungan yang amat penting selain guru, rangsangan-rangsangan yang bersifat kognitif emosional dari lingkungan juga memegang peranan yang amat penting, seperti pendidikan, latihan berbagai keterampilan, dan lain-lain (khususnya pada masa-masa peka).3. Stabilitas intelegensi dan IQ Intelegensi bukanlah IQ. Intelegensi merupakan suatu konsep umum tentang kemampuan individu, sedang IQ hanyalah hasil dari suatu tes intelegensi itu (yang notabene hanya mengukur sebagai kelompok dari intelegensi). Stabilitas inyelegensi tergantung perkembangan organik otak.

Page 7: Psikolog intelegensi dan otak

4. Pengaruh faktor kematanganTiap organ dalam tubuh manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Tiap organ (fisik maupun psikis) dapat dikatakan telah matang jika ia telah mencapai kesanggupan menjalankan fungsinya.

5. Pengaruh faktor pembentukanPembentukan ialah segala keadaan di luar diri seseorang yang mempengaruhi perkembangan intelegensi.

6. Minat dan pembawaan yang khasMinat mengarahkan perbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan dorongan bagi perbuatan itu. Dalam diri manusia terdapat dorongan-dorongan (motif-motif) yang mendorong manusia untuk berinteraksi dengan dunia luar.

7. Kebebasan Kebebasan berarti bahwa manusia itu dapat memilih metode-metode yang tertentu dalam memecahkan masalah-masalah. Manusia mempunyai kebebasan memilih metode, juga bebas dalam memilih masalah sesuai dengan kebutuhannya

Page 8: Psikolog intelegensi dan otak

CIRI-CIRI INTELEGENSI

Ciri-ciri intelegensi yaitu :

1. Intelegensi merupakan suatu kemampuan mental yang melibatkan proses berfikir secara rasional (intelegensi dapat diamati secara langsung).2. Intelegensi tercermin dari tindakan yang terarah pada penyesuaian diri terhadap lingkungan dan pemecahan masalah yang timbul daripadanya.

Page 9: Psikolog intelegensi dan otak

Jenis-Jenis Tes Intelegensi

1) Tes Intelegensi individual, beberapa di antaranya:a. Stanford – Binet Intelegence Scale.b. Wechster – Bellevue Intelegence Scale (WBIS)c. Wechster – Intelegence Scale For Children (WISC)d. Wechster – Adult Intelegence Scale (WAIS)e. Wechster Preschool and Prymary Scale of Intelegence (WPPSI)

2) Tes Intelegensi kelompok, beberapa di antaranya:a. Pintner Cunningham Prymary Testb. The California Test of Mental Makurityc. The Henmon – Nelson Test Mental Abilityd. Otis – Lennon Mental Ability Teste. Progassive Matrices

3) Tes Intellegensi dengan tindakan perbuatan=Untuk tujuan program layanan bimbingan di sekolah yang akan dibahas adalah tes intelegensi kelompok berupa:The California Test of Mental Maturity (CTMM) The Henmon – Nelson Test Mental Ability Otis – Lennon Mental Ability Test, and Progassive Matrices. (22)

Page 11: Psikolog intelegensi dan otak

1. Tes Logika Aritmatika :

16 8 4 2 1 1/2 … …jawaban:setiap angka dikali 1/2 maka lanjutan dari deret tersebut : 1/4 1/8 ... ...

2. Tes Logika Penalaran

Page 12: Psikolog intelegensi dan otak

Contoh:

boncel ><......a. lugu d.besarb. aneh e. kecilc. bagus

jawaban:

boncel=keciljadi, antonim dari kecil adalah besar

3. Analog Verbal Test : 4. Kraeplien/Pauli :

5. Wartegg Test :

Page 13: Psikolog intelegensi dan otak

7. Army Alpha Intelegence Test :6. Draw A Man Test (DAM) :

Narator akan mediktekan soal sebagai berikut : “Coretlah angka ganjil dalam kotak dan coretlah angka genap yang berhuruf dalam lingkaran, kerjakan!” dan pada lembar jawaban akan diberikan gambar sebagai berikut:

8. Menggambar Pohon :

Tes ini terdiri atas tugas untuk menggambar pohon dengan kriteria : berkambium (dicotyl), bercabang dan berbuah. Sehingga tidak diperbolehkan kepada anda menggambar pohon jenis bambu, pisang, semak belukar ataupun jenis tanaman monocotyl lainnya.

Page 14: Psikolog intelegensi dan otak

10. Learning By Do

ing :

contoh:

- A. Saya suka memuji orang yang saya kagumi- B. Saya ingin merasa bebas untuk melakukan apa saja yang saya kehendaki

- A. Saya merasa bahwa dalam banyak hal saya kalah dibandingkan orang lain- B. Saya suka mengelakkan tanggung jawab dan kewajiban-kewajiban

9. Edwards Personal Preference Sched

ule (EPPS):

Misalnya seperti : melatih diri terhadap kesalahan/kesulitan yang dihadapi pada psikotes sebelumnya, membaca kembali materi psikotes secara keseluruhan semalam sebelum menghadapi psikotes (refreshment) dan mempersiapkan fisik sebaik-baiknya karena pada dasarnya psikotes akan selalu Anda kerjakan dalam keadaan tegang dan tekanan. Karena dengan mekanisme tersebut, psikotes bukan meruapakan momok yang harus anda hindari, namun anda akan lambat laun berteman dan akrab dengan psikotes

Page 15: Psikolog intelegensi dan otak

HUBUNGAN INTELEGENSI DENGAN KREATIVITAS

• Intelegensi menyagkut pada cara berpikir konvergen (memusat) sedangkan kreativitas

berkenaan dengan cara berpikir divergen ( menyebar). Penelitian Torrance (1965)

mengungkapkan bahwa anak yang kreativitasnya tinggi mempunyai taraf intelegensi (IQ) di

bawah rata-rata IQ teman sebayanya. Dalam konteks keberbakatan, ia menyatakan bahwa IQ

tidak dapat dijadikan sebagai criteria tungal untuk mengidentifikasi orang-orang yang berbakat.

• Berbagai penelitian mengenai hubungan intelegensi dan kreativitas melaporkan hasil yang

berbeda – beda. Pada intinya, penelitian itu membuktikan bahwa sampai tingkat tertentu

terdapat hubungan antara intelegensi dan kreativitas. Namun, pada tingkat IQ di atas 120,

hamper tidak ada hubungan antara keduanya. Artinya, orang yang IQ-nya tinggi, mungkin

kreativitasnya rendah atau sebaliknya. Dengan demikian, kreativitas dan intelegensi

merupakan dua domain kecakapan manusia yang berbeda. Baik intelegensi maupun

kreativitas, dijadikan criteria untuk menentukan bakat seseorang.

Page 16: Psikolog intelegensi dan otak

OTAK

Page 17: Psikolog intelegensi dan otak

Keseimbangan Kemampuan Otak Kanan dan Otak Kiri

Langkah I : MELATIH OTAK KIRI

Otak kiri Anda bekerja untuk mengatur kemampuan dalam

penalaran, bahasa, tulisan, logika dan berhitung. Daya ingat otak

kiri bersifat jangka pendek (short term memory). Bila terjadi

kerusakan pada otak kiri maka akan terjadi gangguan dalam hal

fungsi berbicara, berbahasa dan matematika. Untuk

mempertahankan kapasitas otak kiri Anda, cobalah untuk

mempelajari bahasa baru atau melakukan permainan puzzles.

Langkah 2 : MELATIH OTAK KANAN

Fungsi otak kanan adalah untuk menangani proses berpikir kreatif manusia. Otak kanan biasa diidentikkan tentang kreatifitas, khayalan, bentuk atau ruang, emosi, dan warna.

Daya ingat otak kanan bersifat panjang (long term memory). Cara kerjanya tidak terstruktur dan cenderung tidak memikirkan hal-hal yang terlalu mendetail. Bila terjadi kerusakan pada otak kanan misalnya pada penyakit stroke atau tumor otak, maka fungsi otak yang terganggu adalah kemampuan visual dan emosi. Untuk menjaga ketajaman otak kanan Anda berlatihlah bernyanyi atau membuat kerajinan tangan. 

Page 18: Psikolog intelegensi dan otak

Langkah 3 : MELATIH OTAK KESELURUHANLatih kemampuan MemoriAnda tentu masih ingat saat masih kecil, banyak

hal yang harus Anda hafal. Ketajaman ingatan Anda

akan meningkat jika Anda selalu melatih

kemampuan memori.Bergabunglah dalam kegiatan sosialMemiliki jadwal aktivitas sosial yang padat diyakini

dapat membuat otak bekerja lebih aktif dan

mengurangi kemunduran kerja otak.

Page 19: Psikolog intelegensi dan otak

8 KECERDASAN MANUSIA

1.Kecerdasan Linguistik : Word SmartAdalah kecerdasan menggunakan kata-kata secara efektif. Kecerdasan ini sangat berguna bagi para penulis, aktor, pelawak, selebriti, radio dan para pembicara hebat. Kecerdasan juga membantu kesuksesan kariernya di bidang pemasaran dan politik.2. Kecerdasan Logis- Matematis : Number SmartKecerdasan yang satu ini adalah ketrampilan mengolah angka dan kemahiran menggunakan logika dan akal sehat. Ini adalah kecerdasan yang digunakan ilmuwan untuk membuat hipotesa dan dengan tekun mengujinya dengan eksperimen. Ini juga kecerdasan yang digunakan oleh Akuntan pajak, pemrogaman komputer dan ahli matematika.3. Kecerdasan Spasial : Picture SmartIni adalah kecerdasan gambar dan bervisualisasi. Kecerdasan ini melibatkan kemampuan untuk menvisualisasikan gambar di dalam kepala seseorang atau menciptakannya dalam bentuk 2 atau 3 dimensi. Seniman atau pemahat serta pelukis memiliki kecerdasan ini dalam tingkat tinggi.

Page 20: Psikolog intelegensi dan otak

4 Kecerdasan Kinestetik- Jasmani : Body SmartKecerdasan jasmani adalah kecerdasan seluruh tubuh (atlet, penari, seniman, pantomim aktor) dan juga kecerdasan tangan (montir, penjahit, tukang kay, ahli bedah)

5. Kecerdasan Musikal: Music SmartKecerdasan musical melibatkan kemampuan menyanyikan sebuah lagu, mengingat melodi musik, mempunyai kepekaan irama atau sekedar menikmati musik. Dalam bentuknya yang lebih canggih, kecerdasan ini mencakup para diva dan virtuoso piano di dunia seni dan budaya.

6. Kecerdasan Antar Pribadi: People SmartKecedasan ini melibatkan kemampuan untuk memahami dan bekerj untuk orang lain. Kecerdasan ini melibatkan banyak hal, mulai dari kemampuan berempati, kemampuan memimpin, dan kemampuan mengorganisir orang lain.

Page 21: Psikolog intelegensi dan otak

7. Kecerdasan Intra Pribadi: Self SmartKecerdasan ini melibatkan kemampuan untuk memahami diri sendiri, kecerdasan untuk mengetahui siapa sebenarnya diri kita sendiri. Kecerdasan ini sangat penting bagi para wira usahawan dan individu lain yang harus memiliki persyaratan disiplin diri, keyakinan, dan pengetahuan diri untuk mengetahui bidang atau bisnis baru.

8. Kecerdasan Naturalis: Nature SmartKecerdasan naturalis melibatkan kemampuan untuk mengenal bentuk-bentuk alam di sekitar kita: Bunga, burung, pohon, hewan serta flora dan fauna lainny. Kecerdasan ini dibutuhkan di banyak profesi seperti ahli biologi, penjaga hutan, dokter, hewan dan holtikulturalis.

Page 22: Psikolog intelegensi dan otak

SENAM OTAK1. Bernyanyi sambil melakukan aktivitas lainBernyanyi atau bersenandung saat Anda sedang berpakaian atau menyiapkan sarapan dapat menjadi latihan yang merangsang otak 'bangun' di pagi hari.2. Ubah rutinitasMenurut Lawrence Katz, profesor Neurobiologi di Duke University Medical Center, mengubah rutinitas dan cara-cara hidup baru dapat mengaktifkan koneksi otak yang sebelumnya tidak aktif.3. Olahraga SederahanaLatihan fisik dapat meningkatkan kesehatan otak, karena dapat meningkatkan aliran darah ke otak. Lakukan olahraga sederhana, misalnya peregangan, yoga, bersepedAa, jogging atau jalan santai.

4. Latihan sensasiLibatkan otak dengan gerakan setelah bangun dan sebelum Anda keluar dari tempat tidur. Mulai dari kaki, gerakkan jari, kontraksi otot betis dan kemudian kencangkan lutut.

Page 23: Psikolog intelegensi dan otak

SELESAI...