PSAK Terkini Sesuai dengan Program Konvergensi IFRS
Merliyana Syamsul
27 Agustus 2014
1 Ikatan Akuntan Indonesia
Package of five: PSAK 4, 15, 65, 66 dan 67
2 Ikatan Akuntan Indonesia
Perubahan pada standar yang berlaku
PSAK 4 (r2009) Laporan Keuangan
Konsolidasian dan Laporan Keuangan
Tersendiri
ISAK 7 Konsolidasi Entitas Bertujuan
Khusus
PSAK 15 (r2009) Investasi pada
Entitas Asosiasi
PSAK 12 (r2009) Bagian Partisipasi
dalam Ventura Bersama
ISAK 12 Pengendalian Bersama
Entitas: Kontribusi Nonmoneter oleh
Venturer
PSAK 65 Laporan
Keuangan Konsolidasian
PSAK 15 (r2013) Investasi
pada Entitas Asosiasi dan
Ventura Bersama
PSAK 66 Pengaturan
Bersama
PSAK 4 (r2013) Laporan
Keuangan Tersendiri PSAK 67 Pengungkapan
Kepentingan
dalam Entitas
Lain
Sebelum Sesudah
Efektif 1 Januari 2015,
penerapan dini tidak perkenankan
3 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 15 (r2013) Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama
4 Ikatan Akuntan Indonesia
Untuk entitas yang merupakan organisasi modal ventura, atau reksa
dana, unit perwalian dan entitas sejenis termasuk dana asuransi
terkait investasi, maka:
Investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama dapat diukur
pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) sesuai PSAK 55.
PSAK 15 (r2013)
Pengecualian penerapan metode ekuitas
5 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 4 (r2013) Laporan Keuangan Tersendiri
6 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 4 (r2013)
Hanya mengatur mengenai laporan keuangan tersendiri.
Pengaturan terkait laporan keuangan konsolidasi, seluruhnya
dipindahkan ke PSAK 65.
Persyaratan untuk laporan keuangan tersendiri tidak memiliki
perubahan yang material dibandingkan dengan PSAK 4 (r2009)
7 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 65 Laporan Keuangan Konsolidasian
https://audit.deloitteresources.com/da/Pages/EMSDatabaseExplanation.aspx
8 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 65
Perbedaan utama
Perihal PSAK 65 PSAK 4 (r2009) & ISAK 7
Dasar konsolidasi Konsolidasi berdasarkan
pengendalian, mengeliminasi
pendekatan risiko dan
penghargaan
Konsolidasi berdasarkan
pengendalian dan konsep risiko
dan penghargaan
Pengertian
pengendalian
Pengendalian dapat diperoleh
dengan berbagai cara, dan
bukan semata-mata sebagai
akibat dari kekuasaan untuk
mengatur kebijakan keuangan
dan operasi
Kekuasaan untuk mengatur
kebijakan keuangan dan
operasional entitas anak untuk
memperoleh manfaat
Eksposur risiko/
manfaat
Eksposur risiko/manfaat
merupakan salah satu faktor
yang diperlukan untuk adanya
pengendalian, tetapi tidak
pernah menjadi faktor penentu
Dalam EBK, eksposur mayoritas
risiko dan manfaat mungkin
menjadi faktor penentu dalam
menetapkan pengendalian
9 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 65
Perbedaan utama (lanjutan)
Perihal PSAK 65 PSAK 4 (r2009) & ISAK 7
Pengendalian tanpa
adanya hak suara
mayoritas (de facto
control)
Secara eksplisit menyatakan
bahwa kekuasaan tanpa
mayoritas hak suara: investor
dapat mengendalikan investee
walaupun mempunyai hak
suara kurang dari 50%
Hanya secara implisit
menyatakan bahwa investor
dapat mengendalikan investee
meskipun kepemilikannya
kurang dari 50% hak suara
Hak suara potensial Hak suara potensial adalah
substantif jika pemilik
mempunyai kemampuan untuk
melaksanakan hak tersebut
Hak suara potensial yang saat
ini dapat dilaksanakan yang
dipertimbangkan ketika menilai
ada tidaknya pengendalian
Penentuan apakah
entitas adalah
entitas investasi
Memberikan definisi mengenai
entitas investasi
Tidak terdapat pengaturan
mengenai hal tersebut
10 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 65
Perbedaan utama (lanjutan)
Perihal PSAK 65 PSAK 4 (r2009) & ISAK 7
Entitas investasi:
pengecualian
terhadap konsolidasi
Memberikan pengecualian
bahwa entitas investasi tidak
mengkonsolidasi entitas
anaknya, tetapi mengukur
investasi dalam entitas anak
pada nilai wajar melalui laba
rugi sesuai PSAK 55
Tidak terdapat pengaturan
mengenai hal tersebut
PSAK 65 mensyaratkan penggunaan pertimbangan
(PSAK 67 mensyaratkan pengungkapan area pertimbangan)
11 Ikatan Akuntan Indonesia
Investor mengendalikan investee ketika memiliki eksposur atau hak atas
imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan
kemampuan untuk menggunakan kekuasaan untuk mempengaruhi
jumlah imbal hasil melalui kekuasaan atas investee.
PSAK 65
Pengendalian
Kekuasaan atas investee
Eksposur atau hak atas
imbal hasil variabel
Kemampuan untuk
mempengaruhi jumlah
imbal hasil
Hak substantif untuk mengendalikan aktivitas relevan
Potensi untuk menerima imbal hasil positif atau
negatif (definisi imbal hasil yang luas)
Perlu untuk menentukan apakah "pembuat
keputusan" adalah agen dari investor lain
Pengendalian Kekuasaan Eksposur atas hasil
Kemampuan
= +
12 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 65
Komponen Pengendalian
Hak
Tergantung pada sifat kegiatan, struktur hukum, dan pengambilan
keputusan
Hak suara, hak suara potensial, hak kontraktual
Hak protektif diabaikan
Mengevaluasi dampak dari berbagai hak dan interaksi mereka
Substantif
Kemampuan praktis untuk melaksanakan hak
Kemampuan saat ini untuk aktivitas relevan langsung
Tidak perlu semua hak dilaksanakan secara aktif (pemilik
mayoritas yang pasif memiliki kekuasaan)
Aktivitas
relevan
Aktivitas yang secara signifikan mempengaruhi imbal hasil
investee
Contoh: pembelian/penjualan, manajemen aset keuangan,
pembiayaan
Keputusan dalam aktivitas relevan: anggaran,
perekrutan/kompensasi dari manajemen, keputusan investasi
14 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 66 Pengaturan Bersama
15 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 66
Klasifikasi: operasi bersama atau ventura bersama
Operasi bersama
Pengaturan bersama yang
mengatur bahwa para pihak
yang memiliki pengendalian
bersama atas pengaturan
memiliki hak atas aset dan
kewajiban terhadap liabilitas
terkait dengan pengaturan
tersebut.
Ventura bersama
Pengaturan yang para
pihaknya memiliki
pengendalian bersama atas
pengaturan yang memiliki
hak atas aset neto dari
pengaturan tersebut.
Pengaturan
bersama
16 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 66
Alur keputusan
Tidak
Tidak
Tidak
Bentuk
hukum
terpisah Operasi
bersama
Ventura bersama
Apakah bentuk hukum memberikan para
pihak hak/kewajiban atas aset/liabilitas?
Persyaratan
pengaturan
kontraktual
Apakah persyaratan pengaturan
memberikan para pihak hak/kewajiban atas
aset/liabilitas?
Fakta dan
keadaan lain
Apakah para pihak telah mendesain
pengaturan sehingga berdampak pada
hak/kewajiban atas aset/liabilitas?
Apakah pengaturan dilakukan melalui
badan hukum terpisah?
Ya
Ya
Ya
Ya
Tidak
17 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 66
Perubahan signifikan pada konsep
Pengendalian bersama operasi Mengakui aset / liabilitas dan
pendapatan / beban sesuai porsi
Pengendalian bersama aset Mengakui aset / liabilitas dan
pendapatan / beban sesuai porsi
Pengendalian bersama entitas Pilihan antara konsolidasi proporsional
dan metode ekuitas
Ventura Bersama (PSAK 12)
Operasi bersama
Hak dan kewajiban atas aset /
liabilitas
Mengakui aset / liabilitas dan
pendapatan / beban sesuai porsi
Ventura bersama Hak atas aset
Menggunakan metode ekuitas
Pengaturan Bersama (PSAK 66)
18 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 67 Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain
19 Ikatan Akuntan Indonesia
Gambaran umum
PSAK 67
Pengungkapan berkaitan dengan
Entitas anak
Pengaturan bersama
Entitas asosiasi
Entitas terstruktur yang
tidak dikonsolidasikan
Obyektif Menetapkan informasi yang diperlukan untuk
mengevaluasi
Sifat dan risiko yang terkait dengan kepentingannya
dalam entitas lain
Dampak dari kepentingan tersebut terhadap posisi
keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas
20 Ikatan Akuntan Indonesia
Persyaratan pengungkapan baru
PSAK 67
Pertimbangan dan asumsi
signifikan yang dibuat oleh
entitas dalam menentukan sifat
kepentingan dalam entitas lain
1
Informasi mengenai kepentingan
dalam anak perusahaan
2
Informasi mengenai Kepentingan
Entitas dalam Pengaturan
Bersama dan Entitas Asosiasi
3
Kepentingan dalam Entitas
Terstruktur yang Tidak
Dikonsolidasi
4
21 Ikatan Akuntan Indonesia
Pertimbangan dan asumsi signifikan
PSAK 67
Entitas mengungkapkan
informasi mengenai
pertimbangan dan
asumsi signifikan yang
telah dibuat dalam
menentukan:
Bahwa entitas memiliki pengendalian bersama terhadap pengaturan atau pengaruh signifikan atas entitas lain
Jenis pengaturan bersama (yaitu operasi bersama atau ventura
bersama) ketika pengaturan tersebut telah dibentuk melalui kendaraan
terpisah
Suatu entitas merupakan entitas investasi
22 Ikatan Akuntan Indonesia
Kepentingan entitas anak
PSAK 67
Entitas sebagai induk
harus mengungkapkan:
Kepentingan
non-
pengendali
Sifat dan luas
pembatasan
signifikan
atas
kemampuan
Sifat dan
perubahan risiko
dalam entitas
terstruktur yang
dikonsolidasi
Perubahan
bagian
kepemilikan &
hilangnya
pengendalian
atas entitas
anak
Komposisi
kelompok
usaha
23 Ikatan Akuntan Indonesia
Entitas mengungkapkan untuk entitas anaknya yang memiliki
kepentingan nonpengendali yang bersifat material terhadap entitas
pelapor
Nama entitas anak
Lokasi utama kegiatan usaha entitas anak
Proporsi bagian kepemilikan yang dimiliki oleh kepentingan
nonpengendali
Proporsi hak suara yang dimiliki kepentingan nonpengendali jika
berbeda dari proporsi bagian kepemilikan
Laba/rugi yang dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali
dari entitas anak selama periode pelaporan
Akumulasi kepentingan nonpengendali dari entitas anak pada
akhir periode pelaporan
Ringkasan informasi keuangan mengenai entitas anak
PSAK 67
Kepentingan nonpengendali
24 Ikatan Akuntan Indonesia
Kepentingan pengaturan bersama dan entitas
asosiasi
PSAK 67
Informasi setiap pengaturan bersama bersama
dan entitas asosiasi.
Apakah informasi dalam ventura bersama atau
entitas asosiasi diukur menggunakan metode
ekuitas atau pada nilai wajar.
Ringkasan informasi keuangan mengenai ventura
bersama dan entitas asosiasi.
Jika ventura bersama atau entitas asosiasi dicatat
dengan menggunakan metode ekuitas, maka nilai
wajar investasi dalam ventura bersama atau
entitas asosiasi, jika terdapat harga pasar
kuotasian untuk investasi tersebut.
Informasi keuangan:
Dalam gabungan dan secara terpisah untuk
seluruh ventura bersama yang tidak material
secara individual.
Dalam gabungan untuk seluruh entitas asosiasi
yang tidak material secara individual.
Persyaratan
pengungkapan
untuk entitas
asosiasi dan
ventura bersama
yang material
25 Ikatan Akuntan Indonesia
PSAK 67
Kepentingan dalam entitas terstruktur yang tidak
dikonsolidasi
Entitas terstruktur yang
tidak dikonsolidasi
Entitas memiliki
kepentingan
Informasi mengenai
kepentingan
Sifat risiko
Sponsor entitas tetapi
tidak memiliki
kepentingan
Bagaimana menentukan
entitas terstruktur yang
telah disponsori
Penghasilan dari entitas
terstruktur
Jumlah tercatat dari
seluruh aset yang
dialihkan
Entitas terstruktur yang
tidak dikonsolidasi
26 Ikatan Akuntan Indonesia
Terima kasih
Top Related