Download - Ppt perusahaan dagang

Transcript
Page 1: Ppt perusahaan dagang

DASAR-DASAR AKUNTANSIDASAR-DASAR AKUNTANSI

AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANGDAGANG

Page 2: Ppt perusahaan dagang

Agar suatu perusahaan dapat beroperasi dengan Agar suatu perusahaan dapat beroperasi dengan menguntungkan, maka harga jual barang harus lebih tinggi menguntungkan, maka harga jual barang harus lebih tinggi dari harga belinyadari harga belinya

Komponen harga jual yang menguntungkan :Komponen harga jual yang menguntungkan :• Harga pokok barang yang dijualHarga pokok barang yang dijual• Biaya operasi perusahaan (spt : biaya sewa, gaji pegawai, Biaya operasi perusahaan (spt : biaya sewa, gaji pegawai,

biaya asuransi dsb)biaya asuransi dsb)• Laba bersih yang diinginkan perusahaanLaba bersih yang diinginkan perusahaan

Penjualan barang dagangan dapat dilakukan secara Penjualan barang dagangan dapat dilakukan secara tunai atau dapat dilakukan secara kredittunai atau dapat dilakukan secara kredit

AKUNTANSI UNTUK PENJUALAN BARANG DAGANGANAKUNTANSI UNTUK PENJUALAN BARANG DAGANGAN

Page 3: Ppt perusahaan dagang

Penjualan tunai biasanya dicatat pada Penjualan tunai biasanya dicatat pada Register Kas dan pada akhir hari kerja Register Kas dan pada akhir hari kerja dijumlahdijumlah

Penjualan tunai seperti ini dapat dicatat sebagai Penjualan tunai seperti ini dapat dicatat sebagai berikut :berikut :

KasKas Rp 12.000,00Rp 12.000,00PenjualanPenjualan Rp Rp

12.000,00 12.000,00 (untuk mencatat transaksi penjualan tunai)(untuk mencatat transaksi penjualan tunai)

PENJUALAN TUNAIPENJUALAN TUNAI

Page 4: Ppt perusahaan dagang

Suatu perusahaan sering juga menjual barang Suatu perusahaan sering juga menjual barang dagangan secara kredit yaitu bilamana dagangan secara kredit yaitu bilamana pembayaran baru diterima beberapa waktu pembayaran baru diterima beberapa waktu kemudiankemudian

Penjualan semacam ini dibukukan debet pada rekening Penjualan semacam ini dibukukan debet pada rekening Piutang dagang dan kredit rekening penjualan, jurnalnya Piutang dagang dan kredit rekening penjualan, jurnalnya adalah :adalah :Piutang DagangPiutang Dagang Rp 12.000,00Rp 12.000,00PenjualanPenjualan Rp 12.000,00 Rp 12.000,00

(Untuk mencatat transaksi penjualan kredit)(Untuk mencatat transaksi penjualan kredit)

PENJUALAN KREDITPENJUALAN KREDIT

Page 5: Ppt perusahaan dagang

Retur penjualan pada hakikatnya merupakan Retur penjualan pada hakikatnya merupakan pembatalan atas penjualan yang telah dilakukan pembatalan atas penjualan yang telah dilakukan perusahaan (baik sebagian ataupun seluruhnya). perusahaan (baik sebagian ataupun seluruhnya). Pengaruh Retur ataupun potongan penjualan adalah Pengaruh Retur ataupun potongan penjualan adalah berkurangnya pendapatan penjualan dan berkurangnya berkurangnya pendapatan penjualan dan berkurangnya kas atau piutang dagangkas atau piutang dagang

Misalnya diterima pengembalian barang karena rusak dari Misalnya diterima pengembalian barang karena rusak dari salah seorang pelanggan senilai Rp 2.500,00 yang berasal dari salah seorang pelanggan senilai Rp 2.500,00 yang berasal dari transaksi penjualan kredit. maka pencatatan yang dilakukan transaksi penjualan kredit. maka pencatatan yang dilakukan untuk pengembalian barang tersebut adalah :untuk pengembalian barang tersebut adalah :Retur dan Potongan Penjualan Rp 2.500,00Retur dan Potongan Penjualan Rp 2.500,00Piutang DagangPiutang Dagang Rp 2.500,00 Rp 2.500,00

(untuk mencatat pengembalian barang dari seorang pembeli)(untuk mencatat pengembalian barang dari seorang pembeli)

RETUR PENJUALANRETUR PENJUALAN

Page 6: Ppt perusahaan dagang

Jika penjualan dilakukan secara kredit, maka syarat Jika penjualan dilakukan secara kredit, maka syarat pembayaran dimasa akan datang harus ditetapkan dengan pembayaran dimasa akan datang harus ditetapkan dengan jelas, Syarat penjualan biasanya dicantumkan dalam faktur jelas, Syarat penjualan biasanya dicantumkan dalam faktur penjualan dan merupakan bagian dari perjanjian penjualan. penjualan dan merupakan bagian dari perjanjian penjualan. Syarat perjanjian disebut juga dengan termin yang biasa Syarat perjanjian disebut juga dengan termin yang biasa ditulis 2/10, n/30. Artinya adalah akan diberikan potongan ditulis 2/10, n/30. Artinya adalah akan diberikan potongan 2% jika pembayaran dilakukan 10 hari sesudah tanggal 2% jika pembayaran dilakukan 10 hari sesudah tanggal faktur, tapi tidak melewati 30 hari sejak tanggal faktur.faktur, tapi tidak melewati 30 hari sejak tanggal faktur.

Contoh :Contoh :Pada tanggal 10 oktober perusahaan merbabu menjual Pada tanggal 10 oktober perusahaan merbabu menjual barang dagangan kepada seorang pembeli seharga Rp barang dagangan kepada seorang pembeli seharga Rp 10.000,00 secara kredit, dengan syarat 2/10,n/30. Jurnal 10.000,00 secara kredit, dengan syarat 2/10,n/30. Jurnal untuk mencatat transaksi penjualan ini adalah :untuk mencatat transaksi penjualan ini adalah :10 oktober10 oktober Piutang Dagang Piutang Dagang Rp 10.000,00 Rp 10.000,00 PenjualanPenjualan Rp 10.000,00 Rp 10.000,00

(Pencatatan penjualan barang dagangan (Pencatatan penjualan barang dagangan dengandengan

syarat 2/10,n/30)syarat 2/10,n/30)

POTONGANPOTONGAN PENJUALANPENJUALAN

Page 7: Ppt perusahaan dagang

Syarat penjualan pada slide sebelumnya mempunyai arti Syarat penjualan pada slide sebelumnya mempunyai arti bahwa perusahaan merbabu akan memberikan potongan bahwa perusahaan merbabu akan memberikan potongan 2% ( 2% x 10.000 = 200) jika pembeli melakukan 2% ( 2% x 10.000 = 200) jika pembeli melakukan pembayaran tidak melewati tanggal 20 oktober atau jika pembayaran tidak melewati tanggal 20 oktober atau jika melewati tanggal 20 oktober tetapi tidak lebih dari tanggal melewati tanggal 20 oktober tetapi tidak lebih dari tanggal 9 november. Seandainya pembeli melakukan pembayaran 9 november. Seandainya pembeli melakukan pembayaran pada tanggal 19 oktober (masih dalam periode potongan), pada tanggal 19 oktober (masih dalam periode potongan), maka jurnal untuk mencatat transaksi penerimaan piutang maka jurnal untuk mencatat transaksi penerimaan piutang adalah sebagai berikut:adalah sebagai berikut:

19 oktober19 oktober KasKas Rp 9.800,00Rp 9.800,00Potongan penjualanPotongan penjualan Rp 200,00Rp 200,00

Piutang DagangPiutang DagangRp 10.000,00Rp 10.000,00

(untuk mencatat penerimaan (untuk mencatat penerimaan piutang dikurangipiutang dikurangi

potongan 2%)potongan 2%)

Page 8: Ppt perusahaan dagang

barang-barang yang disediakan untuk dijual kepada barang-barang yang disediakan untuk dijual kepada para konsumen selama periode normal kegiatan para konsumen selama periode normal kegiatan perusahaanperusahaan

system pencatatan persediaan yakni:system pencatatan persediaan yakni:o Metode Persediaan PeriodikMetode Persediaan Periodik

adanya transaksi pembelian tidak didebet pada adanya transaksi pembelian tidak didebet pada rekening persediaan tapi didebet pada rekening rekening persediaan tapi didebet pada rekening pembelian begitu juga dengan transaksi penjualan pembelian begitu juga dengan transaksi penjualan tidak dikredit pada rekening persediaan tapi pada tidak dikredit pada rekening persediaan tapi pada rekening penjualan.rekening penjualan.

PERSEDIAAN BARANG DAGANG (INVENTORY)PERSEDIAAN BARANG DAGANG (INVENTORY)

Page 9: Ppt perusahaan dagang

Apabila perusahaan menggunakan metode persediaan Apabila perusahaan menggunakan metode persediaan periodik, maka pembelian barang dagangan dicatat periodik, maka pembelian barang dagangan dicatat dengan mendebet rekening pembeliandengan mendebet rekening pembelian

Misalkan pada tanggal 3 Januari, sebuah perusahaan yang Misalkan pada tanggal 3 Januari, sebuah perusahaan yang menggunakan metoda periodik, membeli barang dagangan menggunakan metoda periodik, membeli barang dagangan secara kredit seharga Rp 50.000,00. Transaksi ini dicatat :secara kredit seharga Rp 50.000,00. Transaksi ini dicatat :3 Januari3 Januari PembelianPembelian Rp 50.000,00Rp 50.000,00 utang Dagangutang Dagang Rp 50.000,00 Rp 50.000,00

(untuk mencatat pembelian barang dagangan (untuk mencatat pembelian barang dagangan dengan termin (2/10,n/30)dengan termin (2/10,n/30)

PEMBELIANPEMBELIAN

Page 10: Ppt perusahaan dagang

potongan yang diterima berupa pengurangan harga potongan yang diterima berupa pengurangan harga dari harga resmidari harga resmi

Misalnya Barang dengan harga menurut daftar sebesar Rp Misalnya Barang dengan harga menurut daftar sebesar Rp 100.000 dijual dengan rabat 30%. Harga jual sesungguhnya 100.000 dijual dengan rabat 30%. Harga jual sesungguhnya menjadi Rp 70.000 ( 100.000- (30% x Rp 100.000). menjadi Rp 70.000 ( 100.000- (30% x Rp 100.000).

Rabat tidak dicatat dalam pembukuan, baik dalam Rabat tidak dicatat dalam pembukuan, baik dalam pembukuan pembeli maupun penjualpembukuan pembeli maupun penjual..

POTONGAN RABATPOTONGAN RABAT

Page 11: Ppt perusahaan dagang

Bila pembeli yang menanggung biaya tersebut, Bila pembeli yang menanggung biaya tersebut, ketentuan ini disebut franco gudang penjual (FOB ketentuan ini disebut franco gudang penjual (FOB Shipping point). bila biaya angkut ditanggung oleh Shipping point). bila biaya angkut ditanggung oleh penjual, ketentuan ini disebut franco gudang pembeli penjual, ketentuan ini disebut franco gudang pembeli ( FOB Destination).( FOB Destination).

BIAYA ANGKUTBIAYA ANGKUT

Page 12: Ppt perusahaan dagang

Perusahaan yang menggunakan metoda Perusahaan yang menggunakan metoda periodic harus melakukan perhitungan atas periodic harus melakukan perhitungan atas jumlah fisik persediaan yang belum terjual. jumlah fisik persediaan yang belum terjual. Jumlah fisik persediaan ini kemudian Jumlah fisik persediaan ini kemudian dikalikan dengan harga pokok yang sesuai, dikalikan dengan harga pokok yang sesuai, sehingga dapat ditentukan harga pokok sehingga dapat ditentukan harga pokok persediaan akhir periode.persediaan akhir periode.

PERSEDIAAN AKHIRPERSEDIAAN AKHIR

Page 13: Ppt perusahaan dagang

Seperti terlihat dalam laporan rugi-laba, Seperti terlihat dalam laporan rugi-laba, terdapat hubungan-hubungan sebagai berikut:terdapat hubungan-hubungan sebagai berikut:

harga pokok barang yang tersedia dijual = persediaan awal + harga harga pokok barang yang tersedia dijual = persediaan awal + harga pokok pokok Pembelian Pembelian

harga pokok penjualan = harga barang yg tersedia dijual – harga harga pokok penjualan = harga barang yg tersedia dijual – harga pokok pokok persediaan akhir persediaan akhir

laba kotor penjualan = penjualan bersih – harga pokok penjualanlaba kotor penjualan = penjualan bersih – harga pokok penjualan

Rekening-rekening dalam perusahaan dagang :Rekening-rekening dalam perusahaan dagang :• PenjualanPenjualan• Retur dan potongan penjualanRetur dan potongan penjualan• Potongan tunai penjualanPotongan tunai penjualan• PembelianPembelian• Retur dan potongan pembelianRetur dan potongan pembelian• Potongan tunai pembelianPotongan tunai pembelian• Biaya angkut pembelianBiaya angkut pembelian• Persediaan barang daganganPersediaan barang dagangan

HARGA POKOK PENJUALAN HARGA POKOK PENJUALAN

Page 14: Ppt perusahaan dagang

Penyesuaian diperlukan pada akhir periode Penyesuaian diperlukan pada akhir periode didalam suatu perusahaan dagang, pada didalam suatu perusahaan dagang, pada umumnya tidak berbeda dengan penyesuaian-umumnya tidak berbeda dengan penyesuaian-penyesuaian dengan perusahaan jasapenyesuaian dengan perusahaan jasa

Perusahaan yang menggunakan metode periodik sangat Perusahaan yang menggunakan metode periodik sangat sederhana, namun metode ini tidak dapat menyediakan sederhana, namun metode ini tidak dapat menyediakan informasi mengenai dua hal yang sangat diperlukan informasi mengenai dua hal yang sangat diperlukan dalam laporan keuangan, yaitu informasi tentang :dalam laporan keuangan, yaitu informasi tentang :

• Persediaan yang ada pada setiap saat diperlukanPersediaan yang ada pada setiap saat diperlukan• Harga pokok barang yang sudah dijual (harga pokok Harga pokok barang yang sudah dijual (harga pokok

penjualan)penjualan)

PENYESUAIANPENYESUAIAN

Page 15: Ppt perusahaan dagang

rumus diatas yaiturumus diatas yaitu penyesuaian untuk mecatat harga penyesuaian untuk mecatat harga pokok penjualan dan persediaan akhir pada perusahaan pokok penjualan dan persediaan akhir pada perusahaan yang menggunakan persediaan periodicyang menggunakan persediaan periodic adalah :adalah :

HPP = Persediaan Awal + Pembelian – Persediaan Akhir

Harga Pokok Penjualan Rp xxxxPersediaan Barang Dagangan Rp xxxx

(untuk memindahkan saldo rekening persediaan awal ke dalam rekening Harga Pokok Penjualan)

Harga Pokok Penjualan Rp xxxxPembelian Rp xxxx

(untuk memindahkan saldo rekening pembelian ke rekening Harga Pokok Penjualan)

Persediaan Rp xxxx Harga Pokok Penjualan Rp xxxx

(untuk mencatat saldo persediaan akhir )

Page 16: Ppt perusahaan dagang

Apabila dalam buku besar terdapat rekening-rekening Apabila dalam buku besar terdapat rekening-rekening yang berpengaruh atas pembelian, seperti rekening biaya yang berpengaruh atas pembelian, seperti rekening biaya angkut pembelian, Retur dan Potongan Pembelian, dan angkut pembelian, Retur dan Potongan Pembelian, dan Potongan Tunai Pembelian. maka saldo rekening-Potongan Tunai Pembelian. maka saldo rekening-rekening tersebut harus dipindahkan juga ke rekening rekening tersebut harus dipindahkan juga ke rekening Harga Pokok PenjualanHarga Pokok Penjualan

Harga Pokok Penjualan Rp xxxxBiaya Angkut Pembelian Rp xxxx

(untuk memindahkan saldo rekening biaya angkut ke dalam rekening Harga Pokok Penjualan)

Retur dan Potongan Pembelian Rp xxxx Harga Pokok Penjualan Rp xxxx

(untuk memindahkan saldo rekening Retur dan Potongan Pembelian ke dalam rekening Harga Pokok Penjualan)

Potongan Tunai Pembelian Rp xxxx Harga Pokok Penjualan Rp xxxx

(untuk memindahkan saldo rekening Potongan tunai pembelian ke dalam rekening Harga Pokok Penjualan)