Perdarahan pervaginam abnormal pada wanita usia reproduksi
Usia reproduksiMulai setelah menars sampai sebelum menopause
Perdarahan abnormalFrekuensiLamaKeteraturanJumlah
HAIDLamanya haid bervariasi umumnya 4-6 hari, dan umumnya akan sama dari siklus ke siklus pada siklus ovulatoir.Lamanya haid dikatakan tidak normal jika < 2 hari atau > 7 hariJumlah darah haid normal adalah 25-60 mLYen, Jaffe, 2004
Fraser I. Hum Reprod Update, vol 8, 2002
VASOKONSTRIKSIA. Spiralis sensitif terhadap hormon steroidVASODILATASIEKSTRAVASASI DARAHHEMATOMALepasnya lapisan fungsionalProgesterone withdrawalINFLAMASIMMP
+++Hemostasis lokal endometrium
Hamil ?Iatrogenik ?Kondisi sistemik ?Patologi pada genitalia ?
ServisitisPolip serviksMioma uteriHiperplasiaPolip
ServisitisPolip serviksMioma uteriHiperplasiaPolip
Fraser I. Hum Reprod Update, vol 8, 2002Estrogen breakthroughAnovulatory cycle = no corpus luteumNo progesteroneUnopposed estrogenEndometrium continues to proliferateEstrogen withdrawalFluctuation of estradiol levelProgesterone breakthroughHigh ratio of progestin to estrogenLocal disturbancesLess vasoconstrictions and high fibrynolytic activity
Fraser I. Hum Reprod Update, vol 8, 2002
Perdarahan uterus disfungsionalOvulasiAnovulasiPerdarahan yang iregularPerdarahan banyak dan regularEumenoreaMenoragiaPerdarahan ireguler
Panduan tata laksana PUD, HIFERI POGI, 2007Perdarahan Uterus DisfungsionalPola PerdarahanElly JW et al. J Am Board Fam Med 2006 ; 19 : 590602
NoDefinisiDeskripsi1NormalInterval antara 26-35 hari, lamanya 2-7 hari. Jumlah perdarahan < 1 pembalut per 3 jam2Perdarahan akut dan banyakJumlah perdarahan > I pembalut per jam atau bila dijumpai gangguan hemodinamik3Perdarahan iregulerTermasuk metrorragia, menometrorragia, oligomenorrea, intermenstrual bleeding atau perdarahan tidak teratur lainnya4MenorragiaPerdarahan banyak dan reguler (jumlahnya > 80 cc atau lebih dari 7 hari)
Menghentikan perdarahanMengatur siklus haidMencegah kekambuhanMencegah kejadian anemiaMeningkatkan kualitas hidup
Hormon E+PKelainan angiogenesisKelainan hemostasisPeningkatan MMPRasio PGE2:PGF2a > PGI2 meningkatAktivitas fibrinolisis > koagulasi
PUD dapat terjadi pada siklus yang berovulasi dengan manifestasi menoragia dan siklus tidak berovulasi dengan manifestasi perdarahan ireguler
Pada siklus berovulasi, PUD terjadi karena gangguan hemostasis lokal di tingkat endometrium. Sedangkan pada siklus tidak berovulasi, PUD terjadi karena efek estrogen yang tidak terlawan
Tindakan diagnostik pada PUD harus dilakukan secara komprehensif karena merupakan diagnosis per eklusionam
Tujuan penanganan PUD adalah untuk menghentikan perdarahan, mengatur siklus haid dan mencegah kekambuhan, serta mengkoreksi kelainan bila ada
Pengobatan PUD dapat dilakukan dengan golongan obat-obatan (hormonal maupun non hormonal) dan pembedahan
Top Related