0
Perancangan Sistem Informasi Tenant Online
menggunakan Framework CodeIgniter
(Studi Kasus : PT. Sumber Alfaria Trijaya, Tbk)
Artikel Penelitian
Peneliti :
Oktavira Widiastuti (672015051)
Magdalena A. Ineke Pakereng, M.Kom
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
November 2018
i
Perancangan Sistem Informasi Tenant Online
(Studi Kasus : PT. Sumber Alfaria Trijaya, Tbk)
Artikel Penelitian
Diajukan kepada
Fakultas Teknologi Informasi
untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Peneliti :
Oktavira Widiastuti (672015051)
Magdalena A. Ineke Pakereng, M.Kom
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
November 2018
ii
iii
iv
v
vi
1
1. Pendahuluan
Kemajuan zaman yang pesat membawa teknologi informasi untuk
selalu melakukan pembaharuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan
pelaku bisnis. Terlebih dalam suatu perusahaan, sebagian besar sistem yang
berjalan di dalamnya menggunakan bantuan teknologi informasi, demi
meningkatkan kualitas kinerja pegawai dengan berbagai tuntutan dari
perusahaan supaya perusahaan mencapai tujuannya. Dengan adanya
perkembangan teknologi ini setiap pekerjaan akan dapat direalisasikan
secara lebih efisien dan efektif [1].
PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, adalah perusahaan ritel terkemuka
yang memiliki banyak bidang usaha, dan yang terbesar di antaranya adalah
minimarket yang dikenal dengan Alfamart. Selain menyediakan kebutuhan
harian masyarakat, Alfamart juga menyediakan peluang bagi masyarakat
yang memiliki usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) untuk berjualan di
lahan depan minimarket Alfamart dengan cara menyewa. Penyewa lahan
inilah yang disebut dengan Tenant Alfamart.
Selama ini sistem pendaftaran tenant dilakukan secara manual dimana
penyewa akan datang ke toko Alfamart terdekat, kemudian mendaftar ke
pegawai Alfamart yang ada, lalu pegawai Alfamart memberikan form isian
untuk mengisi data penyewa yang nantinya akan dikirimkan ke atasan untuk
mendapatkan keputusan apakah calon tenant diterima menjadi tenant
Alfamart atau tidak. Calon tenant harus menunggu konfirmasi diterima atau
tidak menjadi tenant di Alfamart melalui telfon dari pihak Alfamart. Sistem
yang telah berjalan dirasa kurang efektif dimana dibutuhkan banyak waktu
dan ketidak jelasan informasi bagi calon penyewa, selain itu perusahaan
juga tidak memiliki informasi real-time tentang tenant Alfamart.
Permasalahan pendaftaran dan pengelolaan data tenant seperti yang terjadi
di Alfamart juga dihadapi oleh beberapa perusahaan yang memiliki program
penyewaan instore dan outstore, yaitu sejumlah mall, supermarket, dan
minimarket di Indonesia.
Salah satu cara untuk meminimalkan permasalahan tersebut adalah
dengan membuat suatu sistem informasi secara terkomputerisasi yang bisa
menjadi wadah dari seluruh proses pendaftaran Tenant. Sistem Tenant
Online berbasis website dengan bahasa pemograman PHP dengan
Framework CodeIgniter serta MySQL sebagai databasenya. Dengan
menggunakan PHP dan MySQL, dapat dibuat sebuah website yang dapat
menampilkan halaman-halaman web dengan informasi yang selalu ter-
update serta memiliki kemampuan untuk dapat berinteraksi dengan user.
2. Tinjauan Pustaka
Penelitian terkait sistem informasi tenantberbasis web belum banyak
dibagikan ke publik. Penelitian serupa yang dilakukan sebelumnya berjudul
Rancang Bangun Sistem Informasi Marketplace Penyewaan Lapangan
Futsal Berbasis Web. Sistem Informasi ini dibangun dengan menggunakan
2
bahasa pemrograman PHP serta MySQL sebagai database dan untuk metode
pengujian sistem menggunakan black box testing. Penelitian ini bertujuan
untuk memudahkan penyewa lapangan futsal dalam melakukan penyewaan
serta memberikan informasi detail kepada penyedia lapangan futsal dan
penyewa[2].
Pada penelitian yang dilakukan oleh Mustika dilakukan perancangan
sistem informasi yang dibangung dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan database MySQL dan Opencart. Dengan adanya
sistem informasi ini penyewaan ruangan berbasis e-commerce dapat
meningkatkan keuntungan penjualan pada PT. Osedu Indonesia. Selain itu
dengan pengimplementasian aplikasi ini dapat mempermudah pelanggan
mendapatkan informasi, memesan ruangan dan melakukan pembayaran[3].
Penelitian yang dilakukan oleh Ramdani dan Husain yang membahas
mengenai analisis sistem informasi berjalan dan membuat aplikasi
penyewaan ruangan dan fasilitas berbasis ASP.Net sehingga rancangan input
dan output serta laporan-laporan dengan menggunakan format yang
terkomputerisasi dapat mendukung proses kesinambungan antara proses
satu dengan proses lainnya. Analisis sistem berjalan menggunakan entity-
relationship model (ERM). Perancangan sistem menggunakan bahasa
pemrograman Visual Basic.Net dengan database SQL Server. Hasil dari
perancangan sistem informasi dapat memecahkan permasalahan sistem
berjalan dengan pembuatan database yang terkomputerisasi sehingga dapat
menghasilkan informasi secara cepat, tepat, dan informatif [4].
Penelitian perancangan sistem informasi Tenant Online di PT. Sumber
Alfaria Trijaya, Tbk ini berbeda dengan penelitian yang ada sebelumnya.
Penelitian ini merancang sebuah Sistem Informasi berbasis web yang
dibangun menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman dan MySQL
sebagai database, dengan perantaraan framework codeigniter.Perancangan
web menggunakan PHP, MySQL, dan framework CodeIgniterbertujuan
supayasistem dapat bekerja dengan optimal, memberi kemudahan bagi
pengembang maupun pengguna sistem.
Tenant merupakan pihak penyewa properti yang dimiliki perusahaan.
Tenant melakukan penyewaan berdasarkan persediaan properti yang ada,
jika sudah ada kesepakatan maka dilakukan persetujuan kontrak diantara
kedua pihak [5].
Sistem Informasi didefinisikan sebagai kumpulan dari beberapa
bagian yang saling berhubungan yang mengumpulkan, memproses,
menyimpan, dan menyediakan sebagai hasil dari informasi yang dibutuhkan
untuk menyelesaikan bisnis. Sistem informasi memberikan informasi untuk
mempermudah pengambilan keputusan dengan mengumpulkan,
memasukkan, mengolah, menyimpan data dan melaporkan informasi
sehingga perusahaan dapat mencapai tujuan [6].
PHP yang memiliki kepanjangan PHP Hypertext Preprocessor adalah
bahasa pemrograman bersifat open source yang difungsikan untuk
membangun suatu website dinamis. Artinya, PHP mampu menghasilkan
website yang secara terus menerus hasilnya bisa berubah-ubah sesuai
3
dengan pola yang diberikan, dan bergantung pada permintaan client browser
[7].
MySQL adalah salah satu perangkat lunak sistem manajemen basis
data (database) SQL. MySQL memiliki sifat multithread, dan multi-user
serta mendukung sistem jaringan. MySQL didistribusikan secara gratis di
bawah lisensi GNU General Public License (GPL).MySQL memiliki banyak
kelebihan yaitu dapat diintegrasikan dengan beberapa bahasa
pemprograman, dapat berjalan di berbagai sistem operasi, memiliki tipe data
yang beragam, dan mampu menangani data dalam jumlah besar [8].
Codeigniter adalah sebuah frameworkPHP yang dapat membantu
mempercepat developer dalam pengembangan aplikasi website berbasis
PHP, dengan menyediakan banyak library. Struktur dan susunan logis dari
Codeigniter membuat aplikasi yang dibuat menjadi semakin teratur dan
rapi. Codeigniter menggunakan kosep MVC (Model View
Controller)yaitumetode untuk membuat sebuah aplikasi dengan
memisahkan data (Model) dari tampilan (View) dan cara bagaimana
memprosesnya (Controller) [9].
3. Metode Perancangan
Dalam perancangan Sistem Informasi Tenant Onlinemenggunakan
metode prototype. Pada metode prototype terdapat interaksi antara
developer dan requester selama perancangan dan pembangunan sistemuntuk
memperoleh hasil yang sesuai kebutuhan. Metode prototype memiliki 3
tahapan, yang dapatdilihat pada Gambar 1.
Gambar 1Metode Prototype [10]
Pada Gambar 1, ditunjukkan tahap awal dalam metode Prototype
yaitulisten to customer, dilakukan identifikasi terhadap apa yang dibutuhkan
sistem. Pada penelitian ini didapati bahwa dibutuhkan databaseuntuk
menyimpan data-data sistem, aplikasi yang mudah digunakan user, flexible
dan responsive serta aplikasi mampu mengelola data pendaftar, lokasi, toko,
menganalisis data pendaftar dan toko, mencetak data atau laporan analisis
data. Tahap selanjutnya dilakukan build, yaitu perancangan sistem secara
utuh yaitu perancangan dengan Unified Modeling Language (UML),
perancangan database dan perancangan user interface. Setelah perancangan
4
sistem selesai, user dan developermelakukan evaluasi hasil perancangan
sistem tersebut. Apabila telah disepakati oleh kedua belah pihak,
pengembang mulai menerjemahkan sistem ke dalam bahasa pemrograman
untuk membangun sistem informasi Tenant Online. Tahap ketiga dilakukan
customer test yaitu uji coba kepada pengguna terhadap prototype sistem
yang telah dibangun untuk mendapatkan evaluasi dari pengguna mengenai
kesesuaian prototype dengan keinginan kebutuhan pengguna. Jika hasil uji
coba dan evaluasi belum sesuai maka kembali ke tahap awal yaitu
identifikasi kebutuhan pengguna terhadap sistem. Proses selanjutnya adalah
membangun ulang prototype sesuai dengan evaluasi yang diperoleh dari
pengguna. Tahapan ini dilakukan hingga keinginan atau kriteria yang
diharapkan oleh pengguna tercapai. Prototype yang telah diterima oleh
pengguna akan dilanjutkan dan dijadikan dasar untuk membangun sistem
yang sebenarnya [11].
UML yang digunakan dalam perancangan sistem informasi Tenant
Onlineadalah use case diagram, activity diagram, dan class diagram.
Gambar 2Use Case Diagram
Pada Gambar 2 menunjukkan bahwa sistem yang bejalan dalam
Sistem Informasi Tenant Online terdapat dua actor yang berperan, yaitu user
dan admin. Staff Department Tenant Relation sebagai admin memiliki hak
untuk mengelola data pendaftaran Tenant Online berupa hak untuk
mengubah data pendaftaran, menghapus data pendaftaran, dan melihat data
pendaftaran. Masyarakat sebagai user hanya dapat melakukan penambahan
data pendaftaran, tidak diperbolehkan untuk mengubah, menghapus, dan
melihat data pendaftaran.
Rancangan activity diagram dari Sistem Informasi Tenant
Onlinedibangun untuk lebih memahami aliran aktivitas pengelolaan data
pendaftaran, termasuk bagaimana setiap aliran dimulai, keputusan yang
terjadi di setiap aliran, arah aliran dan akhir dari setiap aliran. Rancangan
activity diagram Sistem Informasi Tenant Online dari segi admin dapat
dilihat pada Gambar 3.
5
Gambar 3Activity Diagram
Pada Gambar 3, ditunjukkan aktivitasadmin Sistem Informasi Tenant
Online dimulai dengan melakukan log in dengan cara memasukkan email
dan password, yang kemudian akun admin dicek validitas identitasnya.
Setelah log in admin dinyatakan valid, maka sistem mengambil semua data
dashboard, kemudian aplikasi menampilkan halaman dashboardSistem
Informasi Tenant Online. Apabila admin memilih menu, maka sistem akan
mengambil data pendaftaran dari database kemudian aplikasi menampilkan
halaman data pendaftaran.
Pada halaman data pendaftaran, admin dapat melakukan beberapa
aktivitas, yaitu mengubah data pendaftaran, menghapus data pendaftaran,
dan melihat detail data pendafataran. Pada aktivitas mengubah data
pendaftaran, pada aplikasi akan menampilakan modul edit pendafataran, dan
dalam sistem akan melakukan pembaruan data pendaftaran. Pada aktivitas
menghapus data pendaftaran, aplikasi akan menampilkan modul delete
pendaftaran, dan dalam sistem akan menghapus data pendaftaran. Pada
aktivitas melihat detail data pendaftaran, sistem akan mengambil data detail
pendaftaran yang dipilih oleh admin dari database lalu aplikasi
menampilkan halaman detail pendaftaran.
6
Gambar 4Class Diagram
Class diagram pendaftaran tenantpada Sistem Informasi TenantOnline
ditunjukkan pada Gambar 4. Berdasarkan class diagram di atas, Sistem
Informasi Tenant Online memiliki delapan class yaitu Admin, Toko,
Penyewa, Jenis_Usaha, Member_Ponta, Captcha, Login, dan Registrasi.
Setiap class memiliki attribute dan behavior masing-masing serta memiliki
relasi satu sama lain sesuai hubungan antar class.
Gambar 5 Class Deployment Diagram
Pada Gambar 5 ditunjukkan Deployment Diagram yang memberikan
gambaran hubungan entitas fisik atau hardware yang terdapat di dalam
Sistem Informasi Tenant Online. Terdapat entitas Komputer dan Gadget
sebagai device yang mengakses internet melalui browser menggunakan
Web Server Apache untuk membuka aplikasi yang dibangun dengan bahasa
pemrograman PHP dengan data yang terdapat di databaseMySQL.
7
4. Hasil dan Pembahasan
Berdasarkan perancangan sistem yang telah dirancang sebelumnya
dilakukan implementasi dan pengujian sistem informasi tenant online.
Implementasi pengujian sistem dilakukan dengan tujuan memastikan apakah
hasil perancangan sudah sesuai dengan harapan serta dapat menyelesaikan
masalah yang dihadapi.
Gambar 5Tampilan Awal Tenant Online
Gambar 5merupakan tampilan halaman awal dari Tenant Online user.
Halaman awal menyajikan gambar bannerTenant Alfamart, pengertian dari
tenant, dan syarat ketentuan yang harus dipenuhi apabila ingin menjadi
tenant di Alfamart.
8
Gambar 6Halaman Verifikasi Member
Pada Gambar 6, pendaftar memasukkan nomor Ponta sebagai tanda
keanggotaan calon pendaftar di Alfamart, karena untuk dapat menjadi
Tenant Alfamart statusnya harus sebagai Member Alfamart. Setelah input
nomor Ponta maka sistem akan melakukan verifikasi, kemudian hitdatabase
Member_Ponta untuk validasi apakah nomor Ponta yang dimasukkan user
sudah terdaftar sebagai member Alfamart. Ketika data nomor Ponta yang
dimasukkan dinyatakan valid maka secara otomatis akan muncul data
identitas dari user pemilik nomor Ponta sesuai dengan data yang tersimpan
di database, identitas ini tidak dapat diubah oleh user. User diwajibkan
untuk memasukkan nama Tenant untuk dapat melanjutkan proses
pendaftaran.
9
Gambar 7Halaman Toko Tersedia
Pada Gambar 7, pendaftar mengisikan data alamat toko yang ingin
disewa lahannya, meliputi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan
kelurahan, kemudian memasukkan jenis usaha yang dipilih. Ketika klik
button cari, maka akan ditampilakn table berisikan list detail toko berupa
nama toko, alamat toko, kapasitas usaha, sisa ruang usaha, dan booking.
Toko yang muncul adalah toko yang memiliki kapasitas ruang usaha dan
belum terdapat jenis usaha yang sama dengan yang dipilih oleh user.
Kapasitas usaha adalah banyaknya blok lahan yang disediakan oleh toko,
sedangkan sisa ruang usaha adalah banyaknya blok yang belum terisi atau
blok yang masih kosong. User hanya dapat memilih satu toko dengan klik
button Pilih pada kolom Booking.
10
Gambar 8Halaman Pilih Jenis Usaha
Pada Gambar 8, muncultablejenis usaha yang sudah terdaftar sebagai
Tenant Alfamart dan jenis usaha yang telah dimasukkan user pada tahap
sebelumnya pada baris warna hijau. User dapat memilih lebih dari satu blok
sesuai dengan sisa ruang usaha yang ada pada toko tersebut. Setelah user
memilih jenis usahanya, maka data pendaftaran tersimpan dalam sistem.
Dalam membangun Sistem Informasi Tenant Online, penulisan kode
disesuaikan dengan konsep framework Codeigniter, yaitu dengan
menggunakan MVC (Model, View, Controler). Masing-masing memiliki
fungsi dalam membangun aplikasi, Modelbertugas untuk mengatur,
menyiapkan, memanipulasi dan mengorganisasikan data (dari database)
sesuai dengan instruksi dari controller.View bertugas untuk menyajikan
informasi kepada user sesuai dengan instruksi dari controller. Controller
mengatur apa yang harus dilakukan model dan view mana yang harus
ditampilkan.
Kode Program 1View-Tampilkan Data Member 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
<div class="container">
<div class="col-md-12 col-md-offset-1">
<hr/>
<form class="form-horizontal">
<div class="form-group">
<label class="control-label col-xs-3" >Nomor
Ponta</label>
<div class="col-xs-9">
<input name="nomorponta" id="nomorponta"
class="form-control" type="text"
11
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
61.
62.
63.
64.
65.
66.
67.
68.
69.
70.
71.
72.
73.
74.
75.
76.
78.
79.
placeholder="Nomor Ponta..."
style="width:335px;">
</div>
</div>
<div class="form-group">
<label class="control-label col-xs-3" >Nama </label>
<div class="col-xs-9">
<input name="nama_member" class="form-control"
type="text" placeholder="Nama..."
style="width:335px;" readonly>
</div>
</div>
<div class="form-group">
<label class="control-label col-xs-3" >Alamat</label>
<div class="col-xs-9">
<input name="alamat_member" class="form
control" type="text" placeholder="Alamat..."
style="width:335px;" readonly>
</div>
</div>
<div class="form-group">
<label class="control-label col-xs-3" >Email</label>
<div class="col-xs-9">
<input name="email_member" class="form-control"
type="text" placeholder="Email..."
style="width:335px;" readonly>
</div>
</div>
<div class="form-group">
<label class="control-label col-xs-3" >No. HP</label>
<div class="col-xs-9">
<input name="kontak_member" class="form
control" type="text" placeholder="No. HP..."
style="width:335px;" readonly>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
<script type="text/javascript" src="<?php echo
base_url().'assets/js/jquery.js'?>"></script>
<script type="text/javascript">
$(document).ready(function(){
$('#nomorponta').on('input',function(){
var nomorponta=$(this).val();
$.ajax({
type : "POST",
url : "<?php echo
base_url('index.php/pos/get_member')?>",
dataType : "JSON",
data : {nomorponta: nomorponta},
cache:false,
success: function(data){
$.each(data,function(nomorponta, nama_member,
alamat_member, email_member, kontak_member){
$('[name="nama_member"]').val(data.nama_member);
$('[name="alamat_member"]').val(data.alamat_member);
$('[name="email_member"]').val(data.email_member);
$('[name="kontak_member"]').val(data.kontak_member);
});
}
});
return false;
});
});
</script>
12
Pada Kode Program 1 menunjukkan bagian view dalam menampilkan
data member. Baris 1-49 mengatur tampilan form untuk mengisi nomor
ponta dan menampilkan data dari member ponta. Baris 51-79 menunjukkan
bagaimana nilai dari data identitas member ponta akan ditampilkan nilainya
sesuai yang ada dalam database berdasarkan dengan nomor ponta yang
dimasukkan, menggunakan post.
Kode Program 2 Controllers- Tampilkan Data Member 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
class Pos extends CI_Controller{
function __construct(){
parent::__construct();
$this->load->model('m_pos');
}
function index(){
$this->load->view('v_pos');
}
function get_member(){
$nomorponta=$this->input->post('nomorponta');
$data=$this->m_pos-
>get_data_member_bynomorponta($nomorponta);
echo json_encode($data);
}
}
Kode Program 2 menunjukkan controllers dalam menampilkan data
member. Pada controllers akan menjalankan fungsi class yang ditulis dalam
view dan model. Terdapat fungsi dengan nama construct yang akan memuat
model, fungsi index memuat view, dan fungsi get_member untuk
mendapatkan data member dari nomor ponta yang dimasukkan.
Kode Program3Model- Tampilkan Data Member 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
class M_pos extends CI_Model{
function get_data_member_bynomorponta($nomorponta){
$hsl=$this->db->query("SELECT * FROM member_ponta WHERE
nomorponta='$nomorponta");
if($hsl->num_rows()>0){
foreach ($hsl->result() as $data) {
$hasil=array(
'nomorponta' => $data->nomorponta,
'nama_member' => $data->nama_member,
'alamat_member' => $data->alamat_member,
'email_member' => $data->email_member,
'kontak_member' => $data->kontak_member,
);
}
}
return $hasil;
}
Pada Kode Program 3 adalah pengaturan model untuk
menghubungkan view dan controller dengan database. Dituliskan query
untuk menampilkan semua data kolom pada tabel member_ponta
berdasarkan nomor ponta, output dari query tersebut ditampung dalam
variabel hasil.
13
Pengujian sistem yang dilakukan pada Sistem Informasi Tenant
Online yang telah dirancang dan dibangun ialah uji penerimaan pengguna
atau User Acceptance Test (UAT). UAT adalah suatu pengujian oleh
pengguna yang bertujuan untuk menghasilkan bukti bahwa sistem yang
telah dibangun dianggap memenuhi kebutuhan dan telah dapat diterima oleh
pengguna. Pengujian UAT dilakukan kepada 15pengguna yaitu staf-staf
departemenTenantRelation di PT.Sumber Alfaria Trijaya, Tbkdan
masyarakat sebagai user.
Tabel 1 User Acceptance Test Sistem Informasi Tenant Online
No Pertanyaan Jawaban
Jml Ax5 Bx4 Cx3 Dx2 Ex1
1
Apakah Sistem Informasi
Tenant Onlinemenjawab
kebutuhan proses bisnis
di Department Tenant?
11 4 0 0 0 71
2
Apakah Sistem Informasi
Tenant Onlinemembantu
menyelesaikan
permasalahanpadadepart
emen?
15 0 0 0 0 75
3
Apakah Sistem Informasi
Tenant Online mudah
digunakan?
15 0 0 0 0 75
4
Apakah fungsi-fungsi
pada Sistem Informasi
Tenant Online berjalan
dengan baik?
10 4 1 0 0 69
5
Apakah data yang
ditampilkan Sistem
Informasi Tenant
Onlineaktual?
15 0 0 0 0 75
Berdasarkan Tabel 1 dapat dihitung bahwa nilai rata-rata jawaban
pertama sama dengan 4,7 maka presentasenya adalah 97%, nilai rata-rata
nilai jawaban kedua sama dengan 5 maka presentasenya adalah 100%, nilai
rata-rata nilai jawaban ketiga sama dengan 5 maka presentasenya adalah
100%, nilai rata-rata nilai jawaban keempat 4,6 maka presentasenya adalah
96%, nilai rata-rata nilai jawaban kelima 5 maka presentasenya adalah
100%. Berdasarkan analisis hasil pengujian UATdidapatkan bahwa Sistem
Informasi Tenant Online sesuai dengan kebutuhan proses bisnis di divisi
Tenantsalah satunya membantu menyelesaikan permasalahan hardware dan
software department, Sistem Informasi Tenant Online mempunyai tampilan
yang menarik dan mudah digunakan, serta fungsi yang ada dalam Sistem
Informasi Tenant Online berjalan dengan baik. Management insight yang
14
diperoleh dari hasil UAT adalah pengelolaan tenant dengan menggunakan
sistem online akan memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan
dibandingkan dengan sistem manual, di mana kepuasan user meningkat
karena sistem pendaftaran yang mudah, dan perusahaan mudah mengelola
data tenant dengan informasi yang akurat.
5. Simpulan
Sistem Informasi Tenant Online yang dibangun menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan databaseMySQL dengan menggunakan framework
CodeIgniter sebagai perantaranya dapat lebih mudah digunakan, dipelajari
serta dikembangkan oleh developersistem selanjutnya untuk
mengoptimalkan kinerja sistem tanpa mengurangi performa pertukaran data
antara sistem dengan databasepada server. Berdasarkan hasil penelitian dan
pengujian user acceptance test dapat disimpulkan bahwa aplikasi Sistem
Informasi Tenant Online ini dapat membantu menangani permasalahan
mengenai sistem pendafataran Tenant Alfamart yang tidak efektif dan
efisien, serta tidak adanya informasi real time terkait tenant yang ada di
Alfamart, sehingga mempengaruhi kepuasan masyarakat untuk menjadi
mitra Alfamart sebagai Tenant Alfamart.
Saran apabila terdapat pengembangan sistem untuk ke depannya,
diharapkan sistem diperlengkapi dengan sistem pembayaran, kontrak, dan
keamanan sistem.
6. Daftar Pustaka
[1] Djaelangkara, R. S., &Lantang Oktavian, 2015, Perancangan Sistem
Informasi Akademik Sekolah Berbasis Web Studi Kasus Sekolah
Menengah Atas Kristen 1 Tomohon, e-jurnal Teknik Elektro dan
Komputer (2015).
[2] Sidiarta. P., Ardyanti, A. A. A. P., Putra, I. G. J. E., 2018, Rancang
Bangun Sistem Informasi Marketplace Penyewaan Lapangan Futsal
Berbasis Web, Jurnal Teknologi & Manajemen Informatika - Vol.4
No.2 2018.
[3] Mustika, 2017, Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Penyewaan
dan Pemesanan Ruangan Berbasis Web pada PT. Osedu Kepri Mall
Indonesia.
[4] Ramdani, Husain, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi
Penyewaan Ruangan dan Fasilitas pada PT. Indramas Jayalestari, JSK
(Jurnal Sistem Informasi dan Komputerisasi Akuntansi) Vol. 01, No.
02.
[5] Primawati, A., 2016, Analisis Rancangan Antarmuka Aplikasi Sistem
Manajemen Properti pada PT. XYZ, Jurnal String Vol. 1 No. 2 tahun
2016.
15
[6] Meilantika, D., 2017, Rancang Bangun Sistem Informasi Administrasi
menggunakan Metode Throwaway Prototyping Development pada
Sultan-Sport, JUTIM, Vol. 2 No. 2, Desember 2017.
[7] Ari. M., Priadi. A. S., Komarudin, M., Perancangan dan Pembuatan
Sistem Informasi Penyewaan Kamera dan Perlengkapan Studio Foto
Berbasis Web (Studi Kasus pada Toko Rumah Foto).
[8] Nugraha, A. P., Satoto, K. I., danMartono, K. T., 2014, Aplikasi
Pemenesanan Makanan Berbasis Mobilepada Rumah Makan “Lek
Nonong”, Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer – Vol.2, No.2, April
2014.
[9] Octafian, D. Tri., Web Multi E-Commerce berbasis
frameworkcodeigniter, Jurnal Teknologi dan Informatika Vol.5 No.1
Jan 2015.
[10] Pressman, Roger S., 2001, Software Engineering : A Practitioner’s
Approach, Amerika Serikat: R.S. Pressman and Associates. [11] Rosmala D., Ichwan, M., & Gandalisha, M. I., Komparasi
FrameworkMVC (CodeIgniter, dan CakePHP) pada Aplikasi Berbasis
Web, Jurnal Informatika No. 3 Vol.2 Mei-Agustus 2011.
Top Related