Download - Pengertian Statistik 1 1

Transcript

1. StatistikStatistik dalam arti sempit merupakan data ringkasan berbentuk angka. Dalam arti luar merupakan ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data termasuk cara pengambilan kesimpulan dengan memperhitungkan unsur ketidakpastian berdasarkan konsep probabilitas.2. Konsep StatistikStatistik menurut definisi dibagi menjadi dua bagian :a. Descriptive StatisticAdalah penggunaan statistic untuk tujuan menggambarkan sesuatu yang spesifik saja, dan tidak memikirkan mengenai implikasi atau kesimpulan yang mewakili sesuatu yang besar dan umum.b. Inferencial StatisticAdalah suatu cara penggambaran suatu kesimpulan dari suatu set data yang sedang diteliti dan hasilnya dapat dibuat suatu generalisasi.Data dalam ilmu statistic dibagi menjadi dua :a. Data kualitatif : data berbentuk kalimat.b. Data kuantitatif : data berbentuk bilangan atau angka, yang data ini juga dapat dibedakan menjadi dua :1) Deskrit : data berbentuk bilangan bulat (kunjungan pasien, jumlah anak, dll)2) Continue : data berbentuk bilangan pecahan (BB, TB, dll)3. Penyajian Data StatistikCara penyajian data Pada umumnya dikelompokkan menjadi tiga, yakni:a. Penyajian dalam Bentuk TekstularPenyajian secara tesktular adalah penyajian data hasil penelitian dalam bentuk kalimat. Misalnya: penyebaran penyakit malaria di daerah pedesaan pantai lebih tinggi bila dibandingkan dengan penduduk pedesaan pedalaman. Penyajian data dalam bentuk tabel adalah suatu penyajian yang sistematik dari data numerik, yang tersusun dalam kolom atau jajaran. Sedangkan penyajian dalam bentuk grafik adalah suatu penyajian data secara visual. Penyajian hasil penelitian kuantitatif yang sering menggunakan bentul tabel atau grafik, oleh sebab itu yang akan diuraikan lebih lanjut dalam bab ini adalah kedua bentuk penyajian tersebut.b. Penyajian dalam-Bentuk TabelBerdasarkan penggunaannya, tabel dalam statistik dibedakan menjadi dua, yakni tabel umum (master table) dan tabel khusus. Tabel umum dipergunakan untuk tujuan umum, dan tabel khusus untuk tujuan khusus.1) Tabel UmumYang dimaksud tabel umum di sini adalah suatu tabel yang berisi seluruh data atau variabel hasil penelitian.2) Tabel KhususTabel khusus merupakan penjabaran atau bagian dari tabel umum. Ciri utama dari tabel khusus ialah angka-angka dapat dibulatkan, dan hanya berisi beberapa variabel saja. Gunanya tabel khusus ini antara lain untuk menggambarkan adanya hubungan atau asosiasi khusus, dan menyajikan data yang terpilih (selective) dalam bentuk sederhana.c. Penyajian dalam Bentuk GrafikPenyajian data secara visual dilakukan melalui bentuk grafik, gambar, atau diagram. Ketentuan umum untuk membuat grafik, diagram, atau gambar data antara lain:1) Judul grafik, diagram, gambar atau skema harus jelas dan tepat. Judul terletak di atas tengah gambar atau grafik, dan menggambarkan ciri data, tempat dan tahun data tersebut diperoleh (what, where and when).2) Garis horizontal maupun garis vertikal sebagai koordinat harus di atas agar garis kurva tampak jelas.3) Skala pada grafik atau gambar harus ada catatan tentang satuan yang dipakai, misalnya tahun, hari, kilogram, celcius, dan sebagainya.4) Apabila data dari grafik atau gambar tersebut diambil dari sumber lain (bukan hasil penelitian sendiri), maka sumber data harus ditulis di bawah kiri grafik atau gambar tersebut.4. Ukuran-ukuran Statistik KesehatanPurata (rate) adalah ukuran umum yang sering digunakan dalam analisis statistik, khususnya statistik kesehatan. Rate adalah suatu jumlah kejadian dihubungkan dengan populasi yang bersangkutan.Rate yang dihitung dari total populasi di dalam suatu area sebagai denominator (penyebut) disebut crude rate atau angka kasar (purata kasar). Sedangkan rate yang dihitung dari kelompok atau segmen tertentu disebut specific rate atau angka spesifik (purata spesifik).

5. Statistik KesehatanAdalah suatu cabang dari statistic yang berurusan dengan cara-cara pengumpulan, kompilasi, pengolahan dan interpretasi fakta-fakta numeric sehubungan dengan sehat dan sakit, kelahiran, kematian, dan factor-faktor yang berhubungan dengan itu pada populasi manusia.Data statistik kesehatan diperoleh dari berbagai sumber :a. Institusi kesehatan; pencatatan-pencatatan dari rumah sakit, puskesmas, apotik, poliklinik, rumah bersalin.b. Program khusus : pelayanan kesehatan sekolah, pemberantasan penyakit-penyakit menular.c. Survey epidemiologi : informasi yang diperoleh dari lapangan (masyarakat).d. Survey kesehatan rumah tangga (household survey), yang diadakan pada periode waktu tertentu, misalnya tiap 3 tahun, 4 tahung, dan 5 tahun.e. Institusi-institusi yang mengumpulkan data dengan tujuan-tujuan khusus, seperti perusahaan-perusahaan asuransi, tempat-tempat pencatatan kelahiran dan kematian di kelurahan, Kantor Utama Agama untuk pencatatan perkawinan dan penceraian, tempat karantina penyakit-penyakit menular.

Dapus statistic

Notoatmodjo, Soekidjo. 2011. Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Rineka Cipta.