Download - Penel kualitatif bbptpt (yuti)

Transcript
Page 1: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Dasar-Dasar Dasar-Dasar Penelitian KUALITATIFPenelitian KUALITATIF

Oleh: Syahyuti.

BBPTP - 16 Mei 2012

1

Page 2: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Alasan Mengapa melakukan Alasan Mengapa melakukan riset kualitatif: riset kualitatif:

Perilaku manusia dipengaruhi oleh setting dimana itu terjadi. Jadi harus dipelajari dalam situasinya yang khas.

Riset-riset kuantitatif selama ini tidak berhasil menggali meaning melalui riset eksperimental.

Riset eksperimental dapat mempengaruhi temuan, bias.

Seseorang tidak dapat memahami perilaku orang lain tanpa mengetahui dan memahami kerangka dimana si objek mengembangkan pikirannya, perasanaanya, dan perilakunya. Jadi, pengkodean dan standardisasi jawaban responden telah merusak informasi yang semestinya.

Studi lapangan dapat memahami proses dan makna dari objek.

2

Page 3: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Asumsi desain penelitian Asumsi desain penelitian kualitatif:kualitatif:

Peneliti mengutamakan proses, lebih dari hasil Peneliti tertarik pada makna (meaning). How people

make sense of their lives, experiences, and their structures of the world.

Peneliti adalah instrumen utama penelitian. Data adalah sesuatu yg diperoleh dari manusia (relasi antar manusia), bukan dari kuesioner, dll.

Riset kualitatif dilakukan langsung di lapangan (fieldwork). Secara fisik, peneliti terjun ke lapangan, bertemu orang2, setting, site, atau institusi. Untuk mempelajari perilaku dalam settingnya yg natural.

Riset kualitatif mengutamakan descriptive. Peneliti tertarik thd proses, meaning, dan mengerti melalui kata atau gambar.

Prosesnya inductive. Peneliti membangun abstractions, concepts, hypotheses, and theories dari lapang.

3

Page 4: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Penelitian kulatitatif men-Penelitian kulatitatif men-Generating Generating data:data:

Penelitian kualitatif menciptakan data (generating data), bukan “collecting data”, krn ada keterkaitan antara peneliti, dunia sosial, dan datanya.

Karena peneliti bukanlah sepenuhnya collector data yg netral.

Peneliti secara aktif memproduksi knowledge ttg dunia sosial yg sedang dikajinya berdasarkan prinsip2 dan metode2 tertentu

4

Page 5: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Perbedaan penelitian kuantitatif vs kualitatif

5

Page 6: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Quantitative Mode Qualitative mode

Asumsi

Social facts have an objective reality Primacy of method Variables can be identified and relationships measured Etic (outside's point of view)

Reality is socially constructed Primacy of subject matter Variables are complex, interwoven, and difficult to measure Emic (insider's point of view)

Tujuan

Generalizability Prediction Causal explanations

Contextualization Interpretation Understanding actors' perspectives

Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif

6

Page 7: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Quantitative Mode Qualitative mode

Pendekatan

Begins with hypotheses and theories Manipulation and control Uses formal instruments Experimentation Deductive Component analysis Seeks consensus, the norm Reduces data to numerical indices Abstract language in write-up

Ends with hypotheses and grounded theory Emergence and portrayal Researcher as instrument Naturalistic Inductive Searches for patterns Seeks pluralism, complexity Makes minor use of numerical indices Descriptive write-up

Peranan riset

Detachment and impartiality Objective portrayal

Personal involvement and partiality Empathic understanding

Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif

7

Page 8: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Research with Subjects (Quantitative) Research with Informants (Qualitative)

1. What do I know about a problem that will allow me to formulate and test a hypothesis?

1. What do my informants know about their culture that I can discover?

2. What concepts can I use to test this hypothesis?

2. What concepts do my informants use to classify their experiences?

3. How can I operationally define these concepts?

3. How do my informants define these concepts?

4. What scientific theory can explain the data? 4. What folk theory do my informants use to explain their experience?

5. How can I interpret the results and report them in the language of my colleagues?

5. How can I translate the cultural knowledge of my informants into a cultural description my colleagues will understand?

Perbedaan peran peneliti:

8

Page 9: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Cara menjalankan penelitian kualitatif :

9

Page 10: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Apa yang ingin dicapai?Apa yang ingin dicapai?forecast some outcomes (what will

happen in the future?) explain the causes or consequences

of something (Why do things happen?) criticize or evaluate some theory or

belief (how well does something work?) describing something (what is it

like?) developing good practice (how can

it be improved) empower a social group (how can it

help those who are being researched?)

10

Page 11: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Tahapan Penelitian Kualitatif (Tahapan Penelitian Kualitatif (Alan Alan Bryman, 2001) Bryman, 2001)

 1. General Research Questions2. Selecting Relevan site(s) and subjects3. Collection of relevant data4. Interpretation of data5. Conceptual and theoretical work 6. Write up findings/conclusions

11

Page 12: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Format Proposal penelitian Format Proposal penelitian Kualitatif Kualitatif (Creswell)(Creswell)

Introduction◦ Statement of the Problem◦ Purpose of the Study◦ The Grand Tour Question and Subquestions◦ Definitions◦ Delimitations and Limitations◦ Significance of the Study

  Procedure

◦ Assumpstions and Rationale for a Qualitative Design◦ The Type of Design used◦ The Role of the Researcher◦ Data Collection Procedures◦ Daya Analysis Procedures◦ Methods for verification◦ Outcome of the Study and its Relation to theory and

literature

12

Page 13: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Format menurut Marshal & Format menurut Marshal & Rossman, 1989 Rossman, 1989

1. Introduction and General Questions or Topic

2. Siginificance of the Research

3. Site and Sample Selections

4. Researcher’s Role in Management, (including Entry, Reciprocity, and ethics)

5. Research Strategies

6. Data Collection Techniques

7. Managing and Recording Data

8. Data Analysis Strategies

9. Management Plan, Timeline, Feasibililty

10.Appendices

13

Page 14: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Pentingnya Pendahuluan:Pentingnya Pendahuluan:

memunculkan ketertarikan pembaca pd topik penelitian

Menunjukkan masalah-masalah (kondisi objektif) yang menghantarkan pentingnya pengkajian atas topik tsb

Menempatkan atau menunjukkan keterkaitan topik dgn konteks yg lebih luas, (dalam literature ilmiah)

Merumuskan jangkauan audience/ pemanfaat

14

Page 15: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Menyusun pendahuluan :Menyusun pendahuluan :

Menstimulasi minat pembaca (menunjukkan keterkaitan dgn isu yg lebih luas)

Rasionalisasi studi -> alasan kenapa penting diteliti, (tunjukkan dilemma, atau isu yang melandasi studi)

Indikasikan mengapa masalah/topik tsb penting

Fokuskan permasalahan penelitian, dgn menunjukkan konsep kunci (pokok) yg akan diuji atau dijelaskan/ diekplorasi

Sebaiknya beri informasi (data kuantitatif) menyangkut dampak/konsekuensi

15

Page 16: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Tujuan penelitian:Tujuan penelitian: Menyatakan tujuan … “Penelitian ini bertujuan untuk…” Menunjukkan konsep pokok atau fenomena yg akan dijelaskan A

single-idea atau an umbrella idea with several sub-ideas Menunjukkan “kata” yg mencerminkan desain penelitian

mendeskripsikan, memahami, mengembangkan, atau mengungkap….

Hindari kata-kata yang menunjukkan arah/orientasi studi (mis: keberhasilan, kegunaan, nilai positif…dll)

Menunjukkan definisi kerja (definisi tentative) dari konsep/fenomena pokok yang dikaji

Menyatakan metode yang akan digunakan dalam pengumpulan data, analisis, dan proses penelitian (studi etnografi, studi grounded-theory, studi kasus, studi fenomenologi).

  Contoh:

Tujuan studi ……… (sebutkan strategi kajian : ethnografi, studi kasus dsb) ini adalah untuk ……… (memahami? Mendeskripsikan? Mengembangkan? Mengungkap?) …………… (sebutkan fenemona utama yang dikaji) dari ………… (sebutkan partisipan : individual, kelompok dan organisasi, dsb) di …………………… (site penelitian).

16

Page 17: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Jenis penelitian kualitatif:Jenis penelitian kualitatif:1. etnografi = mengamati dan memahami perilaku yang

terjadi secara alami di sebuah kelompok masyarakat

2. studi kasus= observasi, FGD, in-depth interview,

3. studi dokumen/teks = analisis atau interpretasi bahan tertulis berdasarkan konteksnya

4. observasi alami = mengamati dan memahami perilaku seseorang atau kelompok orang dalam situasi tertentu

5. wawancara terpusat,

6. fenomenologi = menggambarkan apa yang seseorang terima, rasakan dan ketahui di dalam kesadaran langsungnya dan pengalamannya. Melalui in-depth interview, dan observasi.

7. grounded theory.

8. studi sejarah.

17

Page 18: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Triangulasi:Triangulasi: = pendekatan multimetode yang dilakukan peneliti pada saat

mengumpulkan dan menganalisis data. Agar fenomena yang diteliti dapat dipahami dengan baik (deep understanding).

= gabungan atau kombinasi berbagai metode yang dipakai untuk mengkaji fenomena yang saling terkait dari sudut pandang dan perspektif yang berbeda (Norman K. Denzin)

Jenis-jenis triangulasi:

1. Triangulasi metode = dilakukan dengan cara membandingkan informasi atau data dengan cara yang berdeda. Misalnya: metode wawancara, obervasi, dan survei..

2. Triangulasi antar-peneliti = lebih dari satu orang dalam pengumpulan dan analisis data.

3. Triangulasi sumber data = pernyataan verbal, observasi terlibat (participant obervation), dokumen tertulis, arsip, catatan resmi, catatan pribadi, gambar dan foto.

4. Triangulasi teori = thesis statement dibandingkan dengan perspektif teori yang televan.

18

Page 19: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

Tahapan Analisis dan Tahapan Analisis dan Interpretasi DataInterpretasi Data (Creswell, 2003):(Creswell, 2003):

1. mengorganisir dan mempersiapkan data. Klasifikasikan data berdasar sumber imformasinya: hasil wawancara, pengamatan, dokumen, atau data visual, dll

2. membaca keseluruhan data, untuk membangun ‘sense’ atas data, merefleksikan makna (gunakan reflective notes atau analytical notes).

3. Melakukan analisis data lebih detil dgn proses koding. Lalu lakukan deskripsi data (setting, kasus/informan, kategori atau tema) untuk di-analisis. Dapat dilakukan interkoneksi tema sehingga menjadi ‘storyline’ dan membangun model teoritis

4. Merepresentasikan deskrispi dan tema-tema yang ada ke dalam narasi kualitatif, penyajian data (deskripsi temuan lapangan)

5. mengintepretasikan atau memaknai data ( “What were the lesson learned”,) bisa dlm bentuk:

1. interpretasi personal peneliti, 2. pemahaman individu yang kemudian dikaitkan dengan konteks

pengalaman, sejarah dan budaya pribadinya. 3. Membandingkan dgn temuan2 studi lain (studi literatur, kajian teoritis)4. Merumuskan berbagai pertanyaan lanjutan yang perlu dijawab. 5. memverifikasi teori

19

Page 20: Penel kualitatif   bbptpt (yuti)

20