Ilmu Kesehatan MasyarakatFakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia
Periode 23 September -16 November 2013
Disusun Oleh:
I Putu AbhiNurliana Simatupang
Ronaldo Yusuf Sianturi
Puskesmas dapat banyak sekali mengurangi kejadian (incidence)penyakit menular
a) Wabah: peningkatan kejadian kesakitan/kematian yang telah meluas secara tepat baik jumlah kasus maupun luas daerah terjangkit
b) KLB: timbulnya suatu kejadian/kematian dan atau meningkatnya suatu kejadian yang bermakna secara epidemiologis pada suatu kelompok penduduk dalam kurun waktu tertentu
Sifilis: penyakit kelamin menular,disebabkan oleh Treponema palillidum,penularan terutama melalui hubungan kelamin.
Ciri ciri khas:1. Masa inkubasi mulai 10 hari-4bulan2. Mula ditandai dengan permulaan biasanya di kemaluan,kedua: ruam menyeluruh di kulit dan selaput lendir,masa terpendam/laten yang lama 3. Kelainan di kulit,tulang,ssp,dan sistem peredaran darah
Tujuan:Pemberantasan sifilis adalah menurunkan kesakitan serendah mungkin dan mencegah penyebaran terjadinya kecacatan penyakit
Kegiatana) PENGAMATAN EPIDEMIOLOGI DAN TINDAKAN
PEMBERANTASAN
b) PENYULUHAN KESEHATAN
Demam berdarah(dengue haemorrhagic fever=DHF) : suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengan dan ditularkan melalui nyamuk aedes aegepti,terutama menyerang anak-anak dan dapat menyebabkan kematian.
Tanda tanda dan gejala:1. Hari ke1: timbul panas mendadak (suhu badan 38-40), badan lemah dan lesu2. Hari ke2: petechie pada kulit,muka,lengan,paha3. Kadang terjadi perdarahan hidung4. Hari ke 4-7. Bila keadaan parah penderita gelisah, keringat banyak, ujung - ujung kaki dan tangan dingin
a) Pemeriksaan laboratorium1. Trombositopenia (100.000/mm atau kurang) 2. Nilai Hct meningkat:
b) Diagnosaadanya 2 atau 3 kriteria klinik yang pertama
disertai adanya trombocitopenia sudah cukup menegakan diagnosa
c) Cara penularan /penyebaran ditularkan
oleh nyamuk aedes agepty
x 100% = 26%
TUJUAN
Tujuan pemberantasan demam berdarah dengue adalah mengusahakan penurunan angka kematian dan insidensi demam berdarah dengue serendah mungkin
KEGIATAN
a) Pengamatan Epidemiologi dan tindakan pemberantasa1.Surveilance epidemilogi2.Surveilance vektor3.Pemberantasan vektor4.Pertolongan terhadap penderita
b) Penyuluhan dan pengarahn masyarakat untuk PSNc) Pelaporan penderita dan pelaporan kegiatan
Tubercolosis: penyakit menular yang bersifat menahunoleh kuman Mycobacterium tubercolosis,penyakit ini menyerang paru paru.
Ciri ciri khas:- Biasanya ditemukan melalui pemeriksaan tubekculine test(hal yang penting bagi anak dibawah 5 tahun) dan dengan sinar tembusan x-Tingkat lanjut ditemukan mycobacterium dalam dahak,gejala klinis :batuk,terkadang darah dalam dahak,demam,BB menurun- Mengganas pada bayi dan anak kecil
Tujuan pemberantasan tubercolosis paru adalah mengurangi kesakita tubercolosis paru serendah mungkin dan mencegah penyebaran penyakit dengan BTA positif
a) Pengamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasan Penderita TB paru yang ditemukan baik
pada kunjungan dalam gedung maupun luar gedung puskesmas harus dicatat dan dialporkan
Penderita tersangka TB paru yang berumur 15 tahun ke atas harus diperiksa dahaknya sebanyak tiga kali berturut- turutalam
Bila dalam dahaknya ditemukan BTA,berikan penjelasan tentang pengobatanyang harus dijalani
NAMA OBAT
FASE INTENSIF
SETIAP HARI MINGGU
KE1 -4
FASE INTERMITEN
DUA KALI SEMINGGU
MINGGU KE 5 -26
Rifampisin
450 mg (1 Tablet TB
4)
600 mg (1 Kaplet TB
6)
Etambutol
LOOOmg (2 tablet TB
2)
—
I.N.H.
400 mg (1 tablet TB 4
yang mengandung Vit
B6 10 mg)
700 mg (1 tablet TB 4
dan 1 tablet TB 3)
Kegiatan
a. Penilaian Pengobatanb. Rujukan Penderita
Penderita yang mengalami kegagalan pengobatan disertai dengan kekebalan kuman terhadap salah satu atau beberapa obat anti TB yang perna dipakai
c. Penyuluhan kesehatand. Vaksinasi B.C.G
Sasaran
1. Anak anak:3-14 tahun2. Anak anak:6-7 tahun(usia masuk sekolah)3. Anak anak: 13- 14 tahun(usia keluar SD)
Penyakit menular ,yang menahun dan kambuh
kembali,
Disebabkan oleh treponema pertenue,
Berciri kerusakan kulit granuloma atau borok
dan yang akhirnya menyebabkan parut yang
luas,dengan atau tanpa perubahan bentuk dan
pembatasan gerak sebagai akibatnya.
Penyakit ditularkan karena kontak dengan
eksudat jejas dari orang yang menderita
Taraf dini: luka permukaan berupa papiloma yang biasanya bertempat di lengan bawah tungkai ,pantat,telapak kaki atau tangan
Taraf dini: papiloma lipat ganda /mutiple papilomata
Semua luka permulaan di muka dapat menularkan penyakit
Taraf dini dan larut: hyperkeratosis,hyperpigmentasi
Tujuan pemberantasan frambusia: mengurangi kesakitan frambusia serendah mungkin dan mencegah terjadinya penyebaran serta mencegah terjadinya kecacatan
Kegiatan:A). Pengamatan epidemiologi dan tindakan
pemberantasan frambusia yang ditemukan di puskesmas maupun diluar gedung harus dicatat dan dilaporkan sesuai dengan ketentuan pencatatan puskesmasB). Penyuluhan
1. Disebabkan oleh cacing filaria, ada 3 spesiesWuchereria bancofti, brugia malayi, dan
brugia timeriCacing muda hidup di PD dan KGBMikrofilarianya dalam PD perifer pada malam
hari
Ciri-ciri khas Demam, adenolymphangitis, mendadak dan
berulang,Pada keadaan lanjut terdapat pembesaran
kandung buah pelir dan kaki
2. Tujuan : Mengurangi kesakitan serendah mungkin dan
mencegah penyebaran penyaki serta mencegah terjadinya
kecacatan
3. Kegiatana. Pengamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasan
Catat dan laporkan ke kantor dinas kabubaten jikan menemukan kasus baru
Pengobatan khas dengan diethylcarbamizine. Dosis rendah
b. Penyuluhan kesehatan
1. PengertianAdalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh parasit plasmodium dan ditularkan melalui gigtan nyamuk anopheles yang terinfeksi
Ada 4 jenis malaria Malaria tropika (P. falciparum) Malaria tertiana (P. Vivax) Malaria kwartana (P. malariae ) Malaria Ovale (P. Ovale)
Ciri khasDemam menggigil diserai sakit kepala,pucat, jika berat disertai gangguan kesadaran, kejang-kejang, diare.
2. Tujuan
Menurunka kesakitan serendah mungkin dan mencegah penyebaran penyakit
3. Kegiatana. Pengamatan epidemiologi dan tindakan pemberntasan.b. Penemuan penderita secara pasif.c. Penyemprotan rumah (pemberantasan vektor).d. Pengamatan dini/terhadap KLB.
4. Penyuluhan kesehatan.
5. Laporan
1. Pengertian suatu penyakit kelamin menular yang disebabkan neiserria gonorhhooeae.
Ciri khasPria : keluarnya nanah kental kuning dari uretra.Wanita : salpingitis dan pelvic peritonitis.
2. Tujuan Mengurangi kesakitan serendah mungkin dan mencegah penularan penyakit.
3. Tindakan a. Penagamatan epidemiologi dan tindakan
pemberantasanb. Penyuluhan kesehatan
1. Pengertian adalah penyakit yang menular akut dari susunan saraf pusat yang disebabkan oleh infeksi virus rabies
Gejala yang khas dari rabiesa. Pada manusia
Kejang-kejang, takut melihat air, peka terhadap aliran udara, dan adanya kelumpuhan.
b. Pada hewanPerubahan sifat dari hewan tersebut, dan banyak mengeluarkan air liur.
2. TujuanUntuk menghindari kematian akibat penyakit rabies pada manusia dan mengilangkan rabies pada hewan.
3. Kegiatana. Laporkan tiap peristiwa rabies pada
manusia b. Lakukan tindak pencegahan kematian manusia dengan cara
Pencucian luka Pengobatan pastur
c. Pencatatan dan pelaporand. Penyuluhan kesehatan
1. Pengertian kusta adalah suatu penyakit menular menahun dan disebabkan oleh mycobaterium leprae yang menyerang saraf tepi. Kuman kusta berbentuk batang, biasa
berkelompok dan ada yang tersebar, ukuran, 1-8 mic lebar 0,2-0,5 mic, penularannya melalui kontak langsung, dan dalam jangka waktu yang lama.
Dapat dilaksanakan dengan:a. Pemeriksaan klinisb. Pemeriksaan saraf c. Pemeriksaan anasthesiad. Pemeriksaan bakterioskopik
Tanda-tanda klinis dan Laboratorium dari masing- masing
tipe:a. Reaksi kustaAdalah suatu episode yang mendadak pada perjalanan penyakitnya.
b. Pengobatan penderitac. Penyuluhan kesehatand. Pecatatan dan pelaporan
1. Definisi Adalah penyakit yang ditandai dengan perubahan
bentuk da konsistensi tinja melembek sampai mencair dan bertambahnya frekuensi labih dari biasanya.
Derajat dehidrasi dapat dibagi menjadi 3 Diare tanpa dehidrasi Diare dengan dehidrasi ringan (5% dari BB) Diare dengan dehidrasi sedang (6-10% dari BB) Diare dengan dehidrasi berat ( >10% dari BB)
2.Cara penularan- kontaminasi makananatau air dari tinja atau
muntahan yang mengandung kuman penyebab- Kuman dan kotoran dapat ditularkan langsung
2.Penyebab diareKarena peradangan usus oleh Bakteri (vibrio cholera, shigella, salmonela, E.coli dll), Virus ( rotavirus, adenovirus dll), Parasit ( protozoa, Cacing perut,jamur)
3. Tujuan Menurunkan angka kematian karena diare
terutama pada bayi dan anak balita serta menurukan angka kesakitan diare
1. PengertianAdalah suatu tindakan untuk memberikan kekebalandengan cara memasukan vaksin kedalam tubuh manusia
2. Tujuan Menurunkan angka kematian dan kesakitan serta mencegah akibat buruk lebih lanjut dari penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi
3. Sasaran bayi umur 0-11 bulanibu hamilanak kelas 1 SDanak wanita kelas VI SDcalon pengantin wanita
1. menentukan besarnya sasaran dan target cakupan sasaran imunisasi
2. Membuat jadwal pelayanan imunisasi di seluruh wilayah kerja puskesmas
3. Merencanakan kebutuhan vaksin dan peralata vaksinasi , cold chain dan buku
pencatatan/pelaporan
4. Mengelola vaksin, peralatan vaksin, dan cold chain, sesuai dengan petunjuk teknis.
5. Memberikan pelayanan imunisasi secara terpadu dengan program lain dalam
kegiatan posyandu, pelayanan imunisasi di puskesmas dan puskemas pembantu.
6. Memberikan penyuluhan dan membina peran serta masyarakat
7. Melakukan monitoring
8. Pencatatan dan pelaporan
1. PengertianMeliputi penyakit yang menyerang saluran pernafasan terutama paru termasuk penyakit tenggorokan dan telinga Ispa Berat Ispa Sedang Ispa Ringan
2. Tujuan Menurunkan angka kesakitan dan kematian balita penyakit
ispa
3.Kegiatan Penemuan penderita Pengelelolaan penderita Pelnyuluhan pergerakan partisipasi masyarakat Pencatatan dan pelaporan
Top Related