7/21/2019 pbl blok 10 sp
1/16
Pubertas Prekoks Pada PriaPrizilia Saimima
102012061
Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana
Jalan Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat
e-mail: priziliasaimima !mail.com
Pendahuluan
"u#ertas merupakan suatu proses $an! alamia% dan pasti dialami ole% semuamanusia dimana terjadi peru#a%an &isik dari tu#u% anak-anak menjadi #ertu#u% la$akn$a
oran! de'asa dan tela% memiliki kemampuan #ereproduksi. Keadaan ini diinisiasi ole%
sistem %ormon dari otak $an! menuju ke !onad (ovarium dan testes) dan meresponn$a
den!an men!%asilkan #er#a!ai %ormon $an! menstimulasi pertum#u%an dan
perkem#an!an* &un!si atau trans&ormasi dari otak* tulan!* otot* kulit* pa$udara*
menstruasi dan or!an-or!an reproduksi lainn$a* seperti or!an !enitalia (penis dan va!ina)
dan or!an seksual sekunder lainn$a (ram#ut pu#is). "roses ini ju!a menandai penin!katan
kematan!an psikolo!is manusia secara sosial $an! dise#ut tela% menjadi seseoran!
remaja.
"u#ertas "rekoks adala% suatu keadaan dimana masa pu#ertas anak terjadi le#i%
a'al pada umumn$a* $aitu sekitar umur +-, ta%un pada anak perempuan dan usia , -,/
ta%un pada anak laki-laki. Kondisi ini terjadi dipicu ole% otak secara spontan atau
dikarenakan pen!aru% #a%an kimia dari luar tu#u% dan #iasan$a proses ini dimulai
diak%ir-ak%ir masa kanak-kanak (kuran! dari umur + ta%un) den!an ditandai munculn$a
tanda-tanda kematan!an or!an reproduksi le#i% a'al dan tela% #erak%irn$a masa
pertum#u%an. "u#ertas $an! le#i% a'al ini #isa merupakan #a!ian dari variasi
perkem#an!an normal seseoran!* namun #isa pula merupakan pen$akit atau paparan
%ormon pertum#u%an $an! tidak normal.
"ada skenario di katakan 0 1eoran! anak laki-laki umur delapan ta%un merasa
risi% karena suda% tum#u% kumis dan jam#an!. 2a merasa malu karena
diterta'akan ole% teman-temann$a. Kemudian ia men!adu kepada i#un$a* dan
ole% i#un$a dikonsultasikan ke dokter.3
mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]7/21/2019 pbl blok 10 sp
2/16
Struktur Makroskopik Organ Genital Pria 1
4am#ar ,. 5ikroskopik !enitalia pria
4enitalia masculina (or!an !enitalia pria) di#edakan menjadi !enitalia
interna masculina dan !enitalia eksterna masculina. Adapun $an! termasuk dalam
!enitalia interna masculina $aitu ductus de&erens* vesicula seminalis* dan !landula
prostat. 1edan!kan $an! termasuk dalam !enitalia eksterna masculina $aitu penis
dan scrotum ( #eserta testis).
a. uctus de&erens
uctus de&erens adala% suatu saluran #erdindin! te#al $an! dilalui sperma.
5ulai dari annulus in7uinalis medialis menuju lateral A. epi!astrica in&erior
kemudian turun ke dorsocaudal pada dindin! lateral pelvis* men$ilan! ureter di
sisi medialn$a dan menuju ke mediocaudal pada permukaan dorsal vesica
urinaria. "ada #a!ian ujun! ak%ir ductus de&erens terdapat #a!ian $an! mele#ar dise#ut Ampulla ductus de&erens. uctus e8cretorius vas de&erens #ersama-sama
den!an ductus e8cretorius !l. 9esiculosa mem#entuk ductus ejaculatorius.
b. 9esicula 1eminalis (4landula 9esiculosa)
9esicula 1eminalis terdiri dari dua !elem#un! lo#us kanan dan kiri $an!
#er&un!si memproduksi cairan essensial untuk makanan sperma* panjan!n$a
sekitar cm. "ada #a!ian ujun! atas tertutup peritoneum. "ada #a!ian depan*
7/21/2019 pbl blok 10 sp
3/16
vesicula seminalis #er%u#un!an den!an permukaan dorsal vesica urinaria* pada
#a!ian #elakan!n$a #er%u#un!an den!an rectum* sedan!kan sisi medialn$a
#er%u#un!an den!an vas de&erens.
c. 4landula "rostata
4landula prostata merupakan suatu kelenjar eksokrin &i#romuskular. Bentuk
!landula prostata men$erupai limas ter#alik den!an puncak di kaudal den!an
panjan! sekitar ; cm. 4landula prostata dilapis ole% selaput &i#rotic dan di se#ela%
luar dilapisi jarin!an ikat (lanjutan &ascia pelvis). 4landula prostate di#edakan
menjadi:- Basis* merupakan #a!ian di atas dan depan* sekitar collum vesica urinaria.
- Ape8* terletak pada dia&ra!ma uro!enital.
5em#ran prostatika peritoneale ( enonviller) dan &ascia rectalis memisa%kan
permukaan posterior !l. prostata den!an vas de&erens dan vesicula seminalis.
Adapun !landula prostata di#edakan menjadi lima lo#us* $aitu:
1.
7/21/2019 pbl blok 10 sp
4/16
"enis di%u#un!kan pada s$mp%isis ossis pu#is melalui suatu jarin!an ikat
$an! dise#ut li!. suspensorium penis. "enis di#edakan menjadi ti!a #a!ian* $aitu
radi8* corpus* dan !lans penis. =adi8 penis merupakan #a!ian penis $an! melekat
ke s$mp%isis ossis pu#is dan terdiri dari ti!a massa jarin!an erektil $aitu: #ul#us
penis* crus penis de8tra* dan crus penis sinistra.
>orpus penis merupakan lanjutan radi8 penis ke ara% distal. "ada
permukaan dorsal corpus penis* tepat pada !aris ten!a%* dapat dijumpai v. dorsalis
penis super&icialis. 1edan!kan !lans penis terletak pada ujun! distal corpus penis.
"ada !lans penis dapat dijumpai alat-alat se#a!ai #erikut:
1. 5eatus uret%ra e8terna
2. Frenulum* $aitu lipatan kulit $an! terletak di caudal meatus uret%ra e8terna.
3. "reputium* $aitu lapisan kulit $an! menutupi !lans penis.
4. >orona !landis* $aitu pin!!ir dasar !lans penis.
e. 1crotum
1crotum merupakan suatu kanton! $an! di#entuk ole% kulit dan &ascia.
Kulit scrotum #erkeriput dan ditutupi ram#ut-ram#ut kasar. "ada #a!ian ten!a%
scrotum* dapat dijumpai suatu !aris $an! dise#ut =ap%escrotalis. 1crotum #erisitestis dan epididimis.
f. ?estis
?estis adala% or!an reproduksi pen!%asil spermatozoa dan kelenjar
endokrin pen!%asil %ormon andro!en untuk memperta%ankan tanda-tanda kelamin
sekunder. ?estis di#un!kus ole% tunica va!inalis propia dan terletak dalam cavum
scroti. "ada oran! normal* testis kiri terletak le#i% renda% daripada $an! kanan.
1edan!kan pada situs invertus totalis dan oran! kidal* testis kanan letakn$a le#i%
renda% daripada testis kiri. "ada testis* dapat dijumpai sisa-sisa perkem#an!an
ujun! cranial ductus paramesonep%ros $an! dise#ut appendi8 testis.
?estis dapat di#edakan menjadi: e8tremitas superior dan in&erior* &acies
lateralis dan medialis* serta mar!o anterior (conve8) dan mar!o posterior (datar).
1edan!kan pem#un!kus testis dari dalam ke luar adala%:
1. ?unica al#u!inea
7/21/2019 pbl blok 10 sp
5/16
2. ?unica va!inalis testis lamina visceralis dan lamina parietalis
3. Fascia spermatica interna
4. 5. cremaster
5. Fascia spermatica e8terna
6. ?unica dartos
7. >utis scroti
i daera% dekat mar!o posterior testis $an! tidak dicapai ole% septula
testis* ter#entuk massa jarin!an ikat &i#rosa $an! memadat* dise#ut mediastinum
testis. =ete testis adala% an$aman #e#erapa tu#uli semini&eri recti $an! memasuki
mediastinum. ari rete testis di#entuk saluran-saluran $an! memasuki caput
epididimis dise#ut ductuli e&&erentes testis.
?estis diperdara%i ole% a. testicularis* ca#an! aorta a#dominalis.
1edan!kan aliran venan$a #ermuara ke v. testicularis* $an! kemudian dialirkan ke
dalam v. cava n&erior. 1ecara &isiolo!is* pada masa janin testis $an! terletak di
dalam cavum a#domen akan turun dan memasuki scrotum. "eristi'a ini dise#ut
descensus testiculorum. Keadaan dimana testis tidak turun ke dalam scrotum
dise#ut cr$ptorcismus* $an! mem#utu%kan operasi sedini mun!kin.
g. @pididimis dan Funiculus 1permaticus
@pididimis merupakan suatu saluran #erkelok-kelok den!an panjan!
sekitar 6 meter $an! terletak di se#ela% dorsal testis. @pididimis di#edakan
menjadi caput* corpus* dan cauda epididimis.
"ada epididimis dapat dijumpai sisa-sisa perkem#an!an ductus
mesonep%ros $an! dise#ut appendi8 epididimis. i se#ela% medial epididimis*
dapat dijumpai &uniculus spermaticus $an! terdiri atas:
1. "le8us pampini&ormis2. A. testicularis
3. A. de&erentialis
4. uctus de&erens
5. =. !enitalis n. !enito&emoralis
6. 5. cremaster
Struktur Mikroskopik Genitalia Pria
A. ?estis
7/21/2019 pbl blok 10 sp
6/16
?estis #er&un!si untuk memproduksi !amet jantan atau spermatozoa dan
%ormon seks pria* $akni testosteron* $an! men$e#a#kan #erkem#an!n$a
karakteristik seks maskulin pria. ?estis memiliki kapsula $an! terdiri dari dua
lapisan* $aitu tunica va!inalis dan tunica al#u!inea.
4am#ar . 1truktur mikroskopis testis .
?unica va!inalis iala% lapisan terluar kapsula* mem#entuk kanton! testis*
#erasal dari selaput peritoneum $an melapisis ron!!a tu#u% dan jeroan perut* $an!
ikut ter#a'a ketika testis tum#u% men!!antun! ke dalam srotum.
7/21/2019 pbl blok 10 sp
7/16
?estis #erlekatan den!an tunica va!inalis ole% suatu li!amen ke dasar
scrotum.
7/21/2019 pbl blok 10 sp
8/16
2. Fa!ositosis* $akni memakan sel sel spermato!enik $an! a#normal dan sisa
spermatid.
3. 5en!!eta%kan lendir $an! ikut mem#entuk plasma semen
4. idu!a ju!a men!!eta%kan %ormon estro!en
5. 5en!!eta%kan Androgen Binding Protein (AB") untuk men!ikat Andro!en
dari sel
7/21/2019 pbl blok 10 sp
9/16
men!%asilkan lin!kun!an $an! cocok #a!i pematan!an spermatozoa. orpus adala% #a!ian ten!a% dan cauda adal% #a!ian ekor $an! #ertemu den!an
vas de&erens. i epididimis terjadi pematan!an dan pen$impanan spermatozoa.
1ecara #eran!sur* sejak dari caput sampai ke cauda , sel epitel #erstereocilia itu
semakin renda%.
7/21/2019 pbl blok 10 sp
10/16
tertutup dan %an$a dile'ati spermatid cord. alam spermatid cord itu terdapat
pula pem#ulu% dara%* pem#ulu% lim&a* urat sara& dan semua diselaputi ole% otot
cremaster. Ba!ian ter#esar vas de&erens dise#ut ampula.
9esicula seminalis adala% sepasan! saluran den!an panjan! sekitar , cm.
o'per terletak di #elakan! uret%ra*
se#elum penis. 1edan!kan kelenjar
7/21/2019 pbl blok 10 sp
11/16
uret%ra* dan se#a!ian la!i memiliki saluran $an! lan!sun! #ermuara ke uret%ra
itu.
Mekanisme Pubertas Pada Pria
Proses Fisiologis
1e#elum la%ir* pada janin pria terdapat letupan-letupan (lonjakan) sekresi
testosteron. "ada periode neonatus terjadi letupan lain $an! men$e#a#kan sel-sel
7/21/2019 pbl blok 10 sp
12/16
peritu#uler diperlukan untuk men!%asilkan &aktor pemacu sel sertoli ("-mod-1)
$an! pentin! untuk menin!katkan akti&itas sel sertoli untuk men!%asilkan zat-zat
!izi #a!i sel !erminal.
Spermatogenesis 5
i dalam testis terjadi proses spermato!enesis $aitu proses ter#entukn$a
spermatozoa sel primordial. i dalam proses spermato!enesis termasuk pula proses
spermio!enesis $aitu peru#a%an dari spermatid menjadi spermatozoa. "roses
spermato!enesis ini terjadi di dalam tu#ulus semine&erus. 1permato!enesis $an! #aik
ju!a ter!antun! pada #entuk* #esar* konsistensi dan kedudukan testis dalam skrotum.?u#ulus semine&erus $an! #er#entuk kumparan-kumparan terdiri atas
sejumla% #esar epitel !erminal $an! dise#ut den!an spermato!onia* terletak didua
sampai ti!a lapisan sepanjan! per#atasan luar epitel tu#ulus. Jarin!an diantara tu#ulus
men!andun! jarin!an ikat $an! #erisi pem#ulu% dara%* lim&e dan sel
7/21/2019 pbl blok 10 sp
13/16
4am#ar . "roses spermato!enesis.
Perubahan Fisik 6
1elama pertum#u%an pesat masa pu#er* terjadi empat peru#a%an &isik
pentin! dimana tu#u% anak de'asa* antara lain: peru#a%an ukuran tu#u%*
peru#a%an proporsi tu#u%* perkem#an!an ciri-ciri seks primer dan perkem#an!an
ciri-ciri seks sekunder.
Perubahan primer pada masa pubertas adalah perubahan
yang menentukan sudah mulai berfungsi optimalnya organ
reproduksi pada manusia. Pada pria, perubahan primer yang
terjadi adalah gonad atau testis yang terletak di skrotum, di luar
tubuh, pada usia 14 tahun baru sekitar 10% dari ukuran matang.
Kemudian terjadi pertumbuhan pesat selama 1 atau 2 tahun,
setelah itu pertumbuhan menurun, testis sudah berkembang
penuh pada usia 20 atau 21 tahun. Apabila fungsi organ organ
pria sudah matang, maka biasanya mulai terjadi mimpi basah.
Perubahan sekunder pada masa pubertas adalah
perubahan perubahan yang menyertai perubahan primer yang
terlihat dari luar. Pada pria peru#a%an sekunder $an! terjadi antara lain:
7/21/2019 pbl blok 10 sp
14/16
len!an dan tun!kai kaki #ertam#a% panjan! tan!an dan kaki #ertam#a% #esar
pundak dan dada #ertam#a% #esar dan mem#idan! otot men!uat tulan! 'aja%
memanjan! dan mem#esar tidak tampak seperti anak kecil la!i tum#u% jakun
tum#u% ram#ut-ram#ut di ketiak* sekitar muka dan sekitar kemaluan penis dan
#ua% zakar mem#esar suara menjadi #esar kerin!at #ertam#a% #an$ak serta
kulit dan ram#ut mulai #ermin$ak.
Faktor Pen!ebab Pubertas Prekoks
"u#ertas prekoks $aitu keadaan dimana perkem#an!an pu#ertas muncul
se#elum usia + ta%un. 5unculn$a si&at seks sekunder secara dini tanpa
!ameto!enesis dise#a#kan ole% pajanan a#normal pria imatur ke andro!en atau
'anita ke estro!en. 1indrom ini se#aikn$a dise#ut pseudopu#ertas prekoksia
untuk mem#edakann$a dari pu#ertas prekoksia sejati aki#at pola sekresi
!onadotropin pu#ertas dari %ipo&isis $an! dini tetapi normal.
"u#ertas prekoksia merupakan !ejala endokrin terserin! dari pen$akit
%ipotalamus.
7/21/2019 pbl blok 10 sp
15/16
"esimpulan
"u#ertas men!acu pada periode ke#an!kitan dan pematan!an sistemreproduksi $an! se#elumn$a non&un!sional* $an! memuncak pada pencapaian
kematan!an seksual dan kemampuan reproduksi.
"ada pria* testosteron disekresikan se#elum kela%iran untuk
memaskulinisasikan sistem reproduksi $an! sedan! #erkem#an!* kemudian
sekresin$a #er%enti sampai pu#ertas. "ada pu#ertas sekresi testosteron kem#ali
dimulai dan #erlanjut seumur %idup. ?estosteron #ertan!!un! ja'a# untuk
mematan!kan dan memeli%ara keseluru%an saluran reproduksi pria danmem#entuk karakteristik sekunder. "ada anak se#elum usia pu#ertas
menim#ulkan !ejala pu#ertas prekoks. ise#a#klan ole% #er#a!ai kelainan
%ipot%alamus atau dise#a#kan ole% neoplasma kelenjar !onad atau korteks adrenal
$an! men!%asilkan %ormon seks.
7/21/2019 pbl blok 10 sp
16/16
#$F%$& P'S%$"$
1. 2n!!riani GK. 4enitalia masculina. alam: Buku ajar traktur uro!enitalis.
@disi ke- . Jakarta:UK=2 A , .%. - ,.
2. 5elanie A. =eproduksi. iundu% dari: '''.scri#d.comHdocH+/;+6 6H
iktat-Kulia%-=eproduksi-@m#riolo!i * Ikto#er , .
3. An'ar =. 1intesis* &un!si* dan interpretasi pemeriksaan %ormon
reproduksi. iundu% dari: %ttp:HHpustaka.unpad.ac.idH'p-contentHuploadsH
, H Hsistesis &un!si dan interpretasi %ormon reproduksi.pd& *
Ikto#er , .
4. 4anon! WF. 4onad: perkem#an!an dan &un!si sistem reproduksi. alam:
Buku ajar &isiolo!i kedokteran. @disi ke- . Jakarta:@4> ;.%. ;- .
5. Universitas 1ri'ija$a. Kontrasepsi %ormonal pada pria. iundu% dari
%ttp:HHdi!ili#.unsri.ac.idHdo'nloadHKontrasepsi %ormonal pada
pria.pd& * Ikto#er , .
6.