Download - Patologi CRS

Transcript
  • Patologi

    Cervical Root Syndrome

  • DefinisiCervikal Nerve Root pressure = cervical radiculitis = cervical root syndrome = cervical entrapment.Suatu kelompok tanda dan gejala yang diakibatkan oleh penekanan atau iritasi dari akar-akar syaraf cervical pada foramen inter vertebra.

  • DEFINISI

    akutKeluhan berlangsung singkat kurang dari 1 bulan (3 hari-6 minggu), sebagian besar dapat sembuh sendiri

    kronikKeluhan berlangsung 2 bulan atau lebih (2-3 bulan), perlu tindakan khusus

  • Menurut Caillet penyakit diskus servikal dengan osteofit biasanya asimtomatik dan menimbulkan nyeri karena trauma atau stres postural, atau ketegangan emosi Kelainan pada cervical yang menyebabkan nyeri pada bahu ini biasanya disebabkan oleh karena kompresi akar saraf cervikal yang terjadi di antara ruang vertebracervikalis V - VI atau VI - VII dengan kompresi pada akar saraf C6 atau C7.

  • Pada gangguan ini biasanya dirasakan leher kaku dan nyeri, dan timbul "paresthesia" yang menjalar dan leher turun sisi lateral bahu, ke lengan dan kadang sampai pada jari-jari.

  • HNP

  • Herniation of the Nucleus PulposusBerdasarkan hasil riset ttg tekanan intradiscal, diasumsikan bahwa HNP biasanya terjadi bila telah terjadi fissure sebelumnya akibat external trauma

    Walaupun herniasi dari diskus intervertrebalis sering ditemukan pd org lanjut usia (faktor degeneratif spondylosis), dan asymptomatis pentingnya pemeriksaan thd neurological deficit

    Gambaran klasik dr HNP daerah cervical adalah: Nyeri di leher dan paraesthesia yg menyebar pada bahu lengan hingga tangan.Nyeri akan memberat dg batuk bersin dan mengejan

  • MYOFASCIAL

  • Penyebab : aktivitas fisik berlebih Gambaran klinis:Onsetnya bertahap Nyeri di antara otot-otot para cervical, menjalar sekitar scapula dan bahuNyeri meningkat setelah beberapa jam, dan saat tidur. Nyeri memburuk setelah istirahat atau dudukNyeri berkurang dg gerakanKaku, keterbatasan gerak, ketegangan pada otot para cervicalAdanya tenderness pd otot dan jar lunak yg teriritasiPem. Neurologis dan radiologis normal

    Myofascial neck pain

  • Gangguan pada jaringan lunak yang mengakibatkan neck pain dapat terjadi pada otot, tendon, ligament, sendi dan saraf. Jika dikaitkan dengan pekerjaan, sering keadaan ini disebut sebagai gangguan muskuloskeletal akibat kerja (Work RelatedMusculoskeletal Disorders atau WMSD). Istilah ini lebih populer untuk gangguan leher dan lengan non-traumatic.

  • Occupational neck pain adalah neck pain akibat kerja atau kambuh karena kerja. Hal ini dapat timbul dari trauma seperti jatuh, terpukul suatu benda atau dari pekerjaan fisik berat berulang atau terus menerus, getaran pada tubuh, bending dan terpuntir atau kebiasaan posture statikFaktor stress psikososial di tempat kerja juga dapat memperburuk hal ini.

  • FACET JOINT

  • Facet Joint SyndromePenyebab : Osteoarthritis spine (spondylosis) cedera pd sendi mis:pembebanan yg berlebihan posture yg jelek

    Gambaran klinisnya :Acute neck pain (bisa disertai dg radiculopathy)Nyeri memberat saat hyperekstensiAdanya tenderness pd daerah persendianSering ditemukan pd anak muda dg joint laxity

  • STENOSIS

  • Spinal stenosisPenyempitan canalis spinalis :Umur bertambah diskus dehidrasi & menyempit, bila terjadi trauma inflamasi dan menekan saraf nyeriOPLL ossifikasi ligament longitudinal posteriorGejala : nyeri di leher hingga lengan tangan pada waktu aktivitas dan berkurang bila istirahat

  • STENOSIS SPINALISBerkaitn dengan neck pain kronikTerdapat kekakuan pada pagi hari dan nyeri ketika senjaMRI terlihat stenosis kanalis, akibat dari Degenerasi diskus intervertebralisHipertrofi ligamentum flavumOsteofit pada sendi apophisealSpondilolistesis.

  • Nyeri berkembang progresif dalam waktu yang lama.Sebagian besar tidak memerlukan terapi bedah.Pemberian OAINS untuk mengurangi inflamasi pada jaringan lunak.Injeksi kortikosteroid pada epidural tidak bermanfaatOperasi dekompresi untuk px dengan klaudikasio neurogenik yang sangat membatasi aktifitas.

  • GANGGUAN PADA TULANG

  • LESI PADA TULANGSpondylolisthesis

  • Spondylosis

  • KESIMPULANNeck pain sering dikeluhkan masyarakat.Etiologi bermacam-macam.Non radikular neck pain bila tidak berkaitan dengan gangguan neurologis.Radikulopati (CRS) gangguan pada akar saraf spinal.Nyeri pada radikulopati karena kompresi diskus menyebabkan regangan nosiseptor dura dan jaringan saraf, diikuti proses iskemia, inflamasi dan edema sekunder.Perlu diperhatikan tanda-tanda red flags

  • SYMPTOMSKompresi akar saraf C6 menyebabkan :Nyeri dan kaku pada leherRasa nyeri dan tebal dirambatkan ke ibu jari dan sisi radial tangan.Dijumpai kelemahan pada bicepBerkurangnya reflek bicepDijumpai rasa nyeri alih (referred pain) di bahu yang samar, dimana nyeri bahu" hanya dirasa betah didaerah deltoideus bagian lateral dan daerah infra scapula atas.

  • Kompresi akar saraf C7 menyebabkan:Rasa bebal dan nyeri yang dialihkan ke jari tengah dan jari telunjuk dan punggung tangan dan pada tingkat lebih lanjut terjadi hiperaestesi di dermatom C7.Terjadi kelemahan dan atropi pada m. trisepPenurunan reflek tendon trisep.

  • PATOFISIOLOGISikap tubuh (posture) dapat merupakan trauma yang mengawali nyeri cervikal atau Radikuler, misalnya ketegang otot karena keletihan akibat kontraksi isometrik berkepanjangan (misalnya berjam-jam kerja atau membaca pada meja yang tidak memenuhi syarat-syarat ergonomi) mengakibatkan penarikan terhadap saraf spinal sehingga terjadi nyeri pada akar saraf atau saraf yang melintasi foramen intervertebral yang menyempit. Sikap kepala kearah anterior atas dasar sikap punggung yang membungkuk, menyebabkan pertambahan lordosis servikal dengan penyempitan foramen intervetebrale dan saling mendekatnya procesus artikulasio yang berhadapan.

  • Tanda & Gejala Ggn sensorik Awal:Nyeri (pada leher utk CS dan pada punggung bawah utk IC) terutama pada malam hariRasa tebal (hipoesthesia) dan paraesthesia pd distribusi dermatomnyaBerlanjut:Nyeri tajam (hingga burning atau lightning pain) dan menjalar sesuai dengan distribusi dermatomnya, diperburuk oleh batuk, mengejan

  • Gangguan motorik:Tanpa keluhan motorikKelemahan dan atrofi otot-otot yang disarafiPrognosis: Tergantung pada kelainan yang melatarbelakangi

  • MIGRAINMigrain atau sering juga disebut sakit kepala atau pusing sebelah adalah nyeri kepala berdenyut yang kerapkali disertai mual, muntah. Penderita biasanya sensitif terhadap cahaya, suara, bahkan bau-bauan. Sakit kepala ini paling sering hanya mengenai satu sisi kepala saja, kadang-kadang berpindah ke sisi sebelahnya, tetapi dapat mengenai kedua sisi kepala sekaligus.

  • Cara Mencegah MigrainCara terbaik untuk mengatasi migrain adalah dengan menghindarinya. Dengan mengenali dan menghindari pencetus, jumlah serangan dan tingkat keparahan migrain dapat dikurangi. Memang, beberapa pencetus di luar kemampuan kita untuk mengontrolnya, tetapi ada beberapa diantaranya yang dapat kita hindari.

  • Vertigo dapat adalah salah satu bentuk gangguan keseimbangan dalam telinga bagian dalam sehingga menyebabkan penderita merasa pusing dalam artian keadaan atau ruang di sekelilingnya menjadi serasa 'berputar' ataupun melayang. Vertigo menunjukkan ketidakseimbangan dalam tonus vestibular. Hal ini dapat terjadi akibat hilangnya masukan perifer yang disebabkan oleh kerusakan pada labirin dan saraf vestibular atau juga dapat disebabkan oleh kerusakan unilateral dari sel inti vestibular atau aktivitas vestibulocerebellar

  • Vertigo terbagi menjadi beberapa jenis namun secara umum berdasarkan keterlibatan vestibulum, Vertigo terbagi menjadi 2 jenis yakni vertigo direk/vestibuler dan vertigo indirek/non-vestibuler.[3]

  • PemeriksaanAnamnesis: keluhan utama, penyebab, waktu, rps, rpd yang terkait, riwayat keluarga, riwayat pengobatan/terapiPemeriksaan fisik: inspeksi, palpasiPemeriksaan tanda vital: tek.darah, resp. rate, nadi, suhuPemeriksaan khususPemeriksaan fungsionalPemeriksaan tambahan: Ro, CT scan, MRI, dll

  • Pemeriksaan khususSensorik NyeriMotorik: MMT, LGS Pemeriksaan posturTes kompresi, traksi, ValsavahKhusus IC: LGS fungsional, Straight leg raising: lasseque, Bragard, Neri, Patrick, Contra Patrick

  • TREATMENTNonsurgycalImmobilitation neckdapat mengurangi nyeri dan inflamasiNarcotic drugs, seperti codeine or morphine anti inflamatori digunakan satu hari/ satu minggu setelah gejala terjadiMuscle relaxants Electrical stimulation treatments Epidural steroid injection (ESI).Traksi

  • TERAPIJika ada riwayat trauma, penyakit sistemik serius, gangguan neurologis akut progresif perlu tindakan lebih progresif.

    Tujuan terapi :Mengontrol nyeriMengontrol proses inflamasiMemperbaiki posisi dan kekuatan leher dan punggung atasMencegah trauma ulangan

  • Beberapa terapi yang digunakan :Kompres hangatTirah baringExercisePemberian obat

  • FisioterapiSesuai problematik dari hasil pemeriksaanCausatif ?? Simptomatik: mengurangi penjepitan: traksimengurangi nyeriHeating: SWD, MWD, IR, hot pack, US kontinyuPemblokiran impulse nyeri: TENSRelaksasi/sedasi: pasif ROM, gentle massageggn motorikTerapi latihan

    Latihan fungsionalSupportif/edukasi

  • PELAKSANAAN FISIOTERAPI PADA CERVICAL SYNDROM

  • GEJALA YANG TAMPAK PADA SAAT DILAKUKAN INSPEKSI PALPASI

    Nyeri kaku pada leher.Rasa nyeri dan tebal dirambatkan ke ibu jari dan sisi radial tangan.Adanya kelemahan pada biceps dan triceps.Berkurangnya refleks biceps.Adanya referred pain di bahu yang samar, dimana nyeri bahu hanya dirasakan bertahan di daerah deltoideus bagian lateral dan infrascapula atas.

  • PEMERIKSAAN / TES-TES KHUSUSTes Provokasi

  • Tes Distraksi Kepala

  • 3. Tindakan Valsava

  • Passive Neck Flexion(PNF)

  • PNF merupakan tes dasar yang penting, baik secara berdiri sendiri maupun merupakan kombinasi dengan tes lain

  • Respon normal tesSeharusnya tes ini tidak akan didapati rasa nyeriMungkin akan terasa tertarik pada darah cervico-torakal, tp ini terjadi lebih pada penguluran otot dan sendi daripada neuraxis atau jaringan meningealPNF yang ditahan disertai dengan manuver lain seperti SLR akan dapat membedakan nyeri pada otot sendi dengan neuraxis atau jar meningeal

  • IndikasiTes ini diindikasikan utk hampir semua gangguan spinal dan gejala sakit kepala juga utk gangguan nyeri pada lengan dan tungkai yang berasal dari spinalTes ini sering dilupakan utk tes-tes kelainan pada punggung dan punggung bawah, seperi nyeri punggung bawah atau ischialgia, padahal pada kasus-kasus tersebut ada kemungkinan PNF positifDengan PNF ternyata dapat menarik neuraxis dan mening di lumbal dan juga pada n isciadicus.Harus dibedakan antara PNF pada posisi terlentang dengan posisi duduk (merupakan bagian dari slump test)

  • Variasi dan tambahan sensitisasiSegala gerakan leher merupakan variasi dari tes peregangan saraf (tension test), seperti ekstensi leher, fleksi lateral atau kombinasi fleksi lateral dan rotasi yang dilakukan secara pasifSedangkan tambahan sensitisasi dapat berupa SLR dan ULTT (bisa juga sebaliknya) atau dengan PKB (kurang lazim)

  • Variasi: PNF dengan fleksi pada upper thoracic

  • Variasi: PNE dengan cervico-thoracal junction di tepi/ujung bed

  • Slump Test

  • Pada hakekatnya merupakan kombinasi antara PNF dan SLR yang dilakukan pada posisi duduk yang dilakukan berdasar asumsi bahwa saraf merupakan sistem yang kontinyu

  • DISKRIPSI PROBLEMATIKA FISIOTERAPIImpairmentProblematika yang berkaitan dengan impairment, yaitu adanya nyeri pada daerah leher, dan kurangnya aktifitas maka akan terjadi potensial penurunan kekuatan otot, serta penurunan LGS fungsional

  • Fungsional LimitationProblematika yang berkaitan dengan fungsional yang dapat menambah keluhan pasien adalah pada waktu melakukan gerakan ekstensi leher, terasa nyeri. Sehingga pada aktivitas fungsional yang menggunakan gerakan ekstensi leher terganggu.

  • Participation of restrictionProblematika yang berkaitan dengan participation of restriction adalah pada kondisi CRS ini di temukan adanya gangguan fungsional cervical, seperti tidak dapat menoleh, menengadah, dan menunduk ( Munir R, 2004)

  • TEKNOLOGI INTERVENSI FISIOTERAPITRANCUTANEUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION (TENS)TERAPI LATIHAN DENGAN PASSIVE STRETCHING DAN HOLD RELAXSTRENGTENING DENGAN RESISTED EXERCISE

  • TraksiTraksi dilakukan apabila dengan istirahat keluhan nyeri tidak berkurang atau pada pasien dengan gejala yang berat dan mencerminkan adanya kompresi radiks saraf. Traksi dapat dilakukan secara terus-menerus atau intermiten.

  • Cervical CollarPemakaian cervical collar lebih ditujukan untuk proses imobilisasi serta mengurangi kompresi pada radiks saraf.

  • ThermoterapiThermoterapi dapat digunakan untuk membantu menghilangkan nyeri.Modalitas terapi ini dapat digunakan sebelum atau pada saat traksi servikal untuk relaksasi otot. Kompres dingin dapat diberikan sebanyak 1-4 kali sehari selama 15-30 menit, atau kompres panas/pemanasan selama 30 menit 2-3 kali sehari jika dengan kompres dingin tidak dicapai hasil yang memuaskan.

  • SARANUntuk mencapai kondisi pemulihan pasien sehingga bisa secepatnya kembali bekerja adalah kesadaran tentang pentingnya kesehatan dan lingkungan kerja yang baik. Untuk mencegah terjadinya nyeri tengkuk ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain:Sikap tubuh yang baik dimana tubuh tegak, dada terangkat, bahu santai, dagu masuk, leher merasa kuat, longgar dan santai.

  • Tidur dengan bantal atau bantal Urethane.Memelihara sendi otot yang fleksibel dan kuat dengan latihan yang benar.Pencegahan nyeri cervical ulangan yaitu dengan memperhatikan posisi saat duduk, mengendarai kendaraan, dan posisi leher yang berkaitan dengan berbagai pekerjaan atau aktivitas sehari-hari.

  • SEKIAN

    TERIMA KASIH.......

  • Surgery - Foraminotomy - Discectomy - Fusion