TURBIN UAP (STEAM TURBINE)
Cara mengoperasikan turbin uap (contoh merek Nadrowski) sebagai berikut :
Periksa ketinggian permukaan dan kondisi minyak pelumas
Hidupkan auxiliary Oil Pump Posisikan Low Oil Pressure Switch ON dan
emergency switch pada posisi OFF Buka secara berturut-turut kran pembersih uap
(Drain Valve), kran uap bekas, kran uap masuk dan kran air pendingin
Periksa posisi Load Limit Pointer harus pada posisi 0 sampai 2
Untuk type generator tertentu yg dilengkapi dengan saklar eksitasi, posisikan pada OFF
Tolak Pilot Valve, tunggu sampai Quick Action Stop Valve membuka, bantu Governor dengan tangan dan hidupkan turbin pada putaran rendah selama lebih kurang 15 [mnt] atau 600 – 800 [rpm], kemudian putar ke kanan knob load limit sampai garis penunjuk ke angka 10
Tambah knob speed setting perlahan-lahan sampai 1500 [rpm]
Posisikan kembali saklar eksitasi di governor pada ON
Periksa tekanan minyak pelumas harus diantara 3 – 6 [bar] dan temperaturnya 40 – 75 [oC]
Hentikan Turbo Oil Pump yg dilengkapi dengan Automatic Quick Action Valve akan berhenti secara otomatis
Tutup semua kran pembersih uap (drain valve), kran steam Trap harus tetap terbuka
Tutup kran direct steam injection yg masuk BPV Dengan memakai governor switch, set alternator
pada 50 [Hz] voltage 380 [volt] Turbin sudah dapat dioperasikan paralel ataupun
single run
Lemari Pembagi Listrik (Switch Board)
Sebelum saklar utama dimasukkan, kondisinya harus me-menuhi syarat sebagai berikut :
Saklar pembagi dalam keadaan bebas (OFF) Instrumen/meteran-meteran dlm keadaan bekerja
baikCara pengoperasian dilakukan sebagai berikut :
Masukkan saklar induk (ON) Masukkan saklar pembagi untuk setiap stasiun
berturut-turut (saklar pada setiap stasiun OFF) Bila beban yg terlalu besar usahakan paralel 2
mesin
Pelaksanaan paralel 2 mesin sebagai berikut :
Hidupkan mesin ke-2 Sesuaikan putaran, frekuensi dan tegangan mesin
ke-2 dengan mesin pertama Perhatikan panel syncronisasi, jika tegangan dan
freku-ensi telah sama dan lampu beban nol padam, maka saklar utama pada switch board untuk mesin ke-2 dapat dimasukkan (ON)
Setelah keadaan mesin berhubungan secara paralel, adakan penyetelan atau penyesuaian untuk frekuensi dan tegangan antara kedua mesin tersebut agar pada waktu pembebanan tidak terjadi kepincangan yang memungkin-kan sambungan paralel terpisah kembali
Bejana Uap bekas (Back Pressure Vessel)
Uap bekas dari Turbin Uap ditampung dalam bejana uap bekas, kemudian dipergunakan untuk processing terutama pada ketel rebusan dan stasiun lainnya yg membutuhkan uap. Hal-hal yg perlu diperhatikan pada bejana uap bekas adalah sebagai berikut :
Jika tekanan uap kurang dari 3 [kg/cm2], maka uap harus diberi tambahan secara otomatis melalui reducer valve atau secara manual melalui kran uap langsung (pipa by pass) di boiler
Air di dalam bejana berada pada batas yg ditentukan pada gelas penduga
STASIUN KEMPA (PRESS)
Peralatan stasiun kempa dapat dioperasikan apabila ter-penuhi kondisi sebagai berikut :
Stasiun dalam keadaan bersih Digester press conveyor dan seluruh peralatan
dalam kondisi baik Seluruh keran uap dan minyak dalam keadaan
baik dan tidak ada kebocoran
CARA MENJALANKAN STASIUN PRESS
Hdpkan conveyor bahan baku Hdpkan Air Lock Fibre Cyclone Hdpkan Blower Fibre Cyclon Hdpkan timba biji (Nut Elevator) Hdpkan Depericarper Hdpkan Cake Breaker Conveyor Hdpkan pompa minyak kasar (Crude Oil Pump) Hdpkan saringan bergetar (Vibrating Screen) Hdpkan ketel adukan (Digester) Hdpkan konveyor pembagi (Distributing Conveyor) Hdpkan pengempa (Screw Press) Hdpkan konveyor buah (Fruit Conveyor)
Hdpkan konveyor janjangan kosong (Empty Bunches Conveyor)
Hidupkan penebah (Threshing Machine) Hdpkan pengisi automatis (Automatic Feeder Jalankan alat pengangkat (Hoisting Crane)
STASIUN PEMURNIAN MINYAK
Stasiun pemurnian minyak dapat dijalankan bila :
Semua peralatan dalam kondisi bersih Kran minyak, uap dan air baik dan tidak bocor Pompa pinyak dan air baik dan tidak bocor Alat-alat ukur dalam keadaan baik Temperatur minyak dan air sesuai dengan ketentuan
Menjalankan Oil Purifier secara otomatis
Periksa minyak pelumas harus mencapai ½ - 2/3 bagian dari kaca pengamat
Putar tangkai rem ke kanan (searah jarum jam) Tekan ke atas saklar main switch pada panel Putar saklar Auto/Manual ke posisi auto Putar saklar Boster Pump ke posisi ON Putar saklar separator ke posisi 1 (satu) maka lampu
separator Ready/Hidup Putar handle kran pneumatic minyak masuk ke kiri,
buka kran untuk make up water dan operating water (warna merah)
Putara saklar Filling/Displacement dan Flushing ke posisi ON
Tekan tombol separation ON (warna hijau), maka separator berputar, tunggu hingga lampu Product Feed hidup
Setelah lampu product feed hidup, tekan tombol separation OFF, kemudian tekan kembali ON dan tunggu hingga lampu product feed hidup kembali
Masukkan minyak dengan membuka kran uatama perlahan-lahan
Atur takanan minyak keluar sebesar 2 [bar] Atur pemasukan air make-up secara otomatis
Menjalankan Oil Purifier secara Manual
Periksa minyak pelumas harus mencapai ½ - 2/3 bagian dari kaca pengamat
Putar tangkai rem ke kanan (searah jarum jal) Putar handle kran pneumatic warna biru ke kiri Tekan ke atas saklar Main Switch Putar saklar Auto/Manual ke posisi manual Putar saklar Boster Pump ke posisi ON Putar saklar separator ke posisi 1 (satu) maka lampu
separator Running hijau hidup, kemudian tunggu hingga lampu separator Ready hidup
Buka kran opening water dan make-up water (warna merah)
Bilaslah Bowl terlebih dahulu dengan cara :
Masukkan air panas dengan membuka kran make-up hingga keluar dari separator kemudian tutup kembali
Buka kran operating water (warna kuning) selama 10 [dtk] kemudian tutup kembali tunggu ± 20 [dtk] Masukkan kembali air yg keluar dari separator
kemudian buka kran minyak Atur tekanan minyak keluar sebesar 2 [bar] Buka kran utama minyak, lalu masukkan minyak
dengan memutar kran pneumatic warna hijau ke kanan hingga mencapai 5000 [ltr/jam]
Atur tekanan minyak keluar sebesar 2 [bar]
Membilas Separator (Oil Purifier)
Separator harus dibersihkan dengan cara membilas dan dilakukan setiap jam sekali dengan cara seperti urutan membilas bowl
Stasiun Pengolahan Biji (Kernel Plant)
Stasiun pengolahan biji dapat dioperasikan apbila kondisi-nya telah memenuhi syarat sebagai berikut :
Semua peralatan dalam keadaan bersih Air pada hydrocyclone mencukupi Pipa-pipa dan pompa dlm keadaan baik & Tidak
bocor Pipa, kran dan stean trafo dlm keadaan baik dan
tidak ada kebocoran
Cara Mengoperasikan Stasiun Inti
Hdpkan pneumatic transport kernel Hdpkan pneumatic transport cangkang Hdpkan Air Lock Kernel Hdpkan Rotary Drum Hydrocyclon Hdpkan Hydrocyclon Hdpkan Blower Winowing Hdpkan Cracker Mixture Conveyor/Mixture Separator
Fan Hdpkan Vibrating Cracked Mixture Hdpkan Nut Cracker Hdpkan Nut Elevator dari Pneumatic Fan Nut
Transport Hdpkan Shaking Grade Nut Silo
MENURUNKAN INTI
Hidupkan Blower Silo Pasang tampungan pada bagian bawah Kernel
Hopper Hdpkan Pneumatic Traansport Kernel Hdpkan Shaking Grade dan saluran peralatan
lainnya
Mengoperasikan Stasiun Inti dgn Instalasi Pneumatic Double Stage & Riple Mill
Hdpkan ularan inti basah Hdpkan timba inti basah Hdpkan Vloram Cangering ke Stasiun bahan Hdpkan Blower & Air Lock Cyclone LTDS Second
Stage Hdpkan Blower & Air Lock Cyclone LTDS First Stage Hdpkan Air Lock LTDS Hdpkan timba pecahan biji Hdpkan Blower & Air Lock Cyclone Distaner Hdpkan Vloram biji basah Hdpkan Riple Mill (Nut Cracker) setelah nut cukup
tersedia pada Nut Hopper
STASIUN REBUSAN (STERILIZATION
Peralatan stasiun rebusan ini dapat dioperasikan apabila telah memenuhi kondisi sebagai berikut
Seluruh peralatan dalam keadaan bersih dan baik Alat ukur seperti Manometer & Thermometer dlm
kondisi baik Kran air kondensat dlm keadaan baik dan tidak
bocor Packing pintu rebusan dilumasi Grease sebelum
dipakai Pintu rebusan dalam kondisi baik Program Automatic Sterilizer dlm keadaan baik dan
bekerja normal
Cara Menghidupkan Stasiun Rebusan :
Buka pintu rebusan Pasang jembatan dari Rail Track ke rebusan Lori berisi TBS dimasukkan ke dlm rebusan Packing pintu dibersihkan dan dilumasi dgn Grease Buka/angkat jembatan lori rebusan Tutup pintu rebusan sampai terkunci baik Mulai merebus buah Ikuti diagram yang dianjurkan Bagi PKS yg melakukakan rebusan double peak,
maka peak II dihapus sedang peak III diperpanjang 13 [mnt]
Top Related