Disajikan olehDisajikan oleh
MARGONO SLAMETMARGONO SLAMETInstitut Pertanian BogorInstitut Pertanian Bogor
PRINSIP-PRINSIP PRINSIP-PRINSIP BELAJAR-MENGAJARBELAJAR-MENGAJAR
DANDAN
PRINSIP-PRINSIP PRINSIP-PRINSIP BELAJAR-MENGAJARBELAJAR-MENGAJAR
DANDAN
© Margono Slamet
MENGAJAR EFEKTIFMENGAJAR EFEKTIFMENGAJAR EFEKTIFMENGAJAR EFEKTIF
Materi Lokakarya Pembelajaran Bermutu di Perguruan Tinggi
22
PERGESERAN FOKUS PERGESERAN FOKUS PERHATIANPERHATIAN
1.1. MENGAJAR : Fokus pada PengajarMENGAJAR : Fokus pada Pengajar + +
materi + metoda mengajarmateri + metoda mengajar
22. PROSES BELAJAR-MENGAJAR : . PROSES BELAJAR-MENGAJAR :
Fokus pada Pengajar + Fokus pada Pengajar + MahasiswaMahasiswa
3. PEMBELAJARAN : Fokus pada 3. PEMBELAJARAN : Fokus pada terjadinyaterjadinya
proses belajarproses belajar pada pada mahasiswa.mahasiswa.
33
MANAJEMEN KELAS ?MANAJEMEN KELAS ?
APA ARTINYA ?APA ARTINYA ? Membuat Kelas sebagai tempat Membuat Kelas sebagai tempat
belajar.belajar. Menciptakan Proses Belajar Menciptakan Proses Belajar
terjadi dalam kelas.terjadi dalam kelas. Menciptakan suasana kelas yang Menciptakan suasana kelas yang
kondusif untuk terjadinya proses kondusif untuk terjadinya proses belajar.belajar.
Selalu berusaha agar mahasiswa Selalu berusaha agar mahasiswa benar-benar aktif belajar.benar-benar aktif belajar.
Mengupayakan sarana-sarana Mengupayakan sarana-sarana yang membantu proses belajar yang membantu proses belajar menjadi lebih efektif dan efisien.menjadi lebih efektif dan efisien.
© Margono Slamet
44
INTERAKSI UNSUR-UNSUR UTAMAINTERAKSI UNSUR-UNSUR UTAMA
MAHASISWA
D O S E NMATERIPELAJARAN Penguasaan :
Kompetensi Dosen
Motivasi belajar :
Tujuan belajar Minat,Pengarahan belajar
Belajar :Pengalaman belajar
© Margono Slamet
55
DEFINISI PENDIDIKANDEFINISI PENDIDIKAN
Pendidikan adalah suatu proses membentuk Pendidikan adalah suatu proses membentuk atau mengubah perilaku atau mengubah perilaku (=PKS=Kemampuan). (=PKS=Kemampuan).
Pendidikan terjadi dengan Proses Belajar-Pendidikan terjadi dengan Proses Belajar- Mengajar : Mengajar :
1. Pemberian motivasi untuk belajar.1. Pemberian motivasi untuk belajar.
2. Menunjukkan arah dan tujuan belajar.2. Menunjukkan arah dan tujuan belajar.
3. Memberi / Menunjukkan materi yang perlu 3. Memberi / Menunjukkan materi yang perlu dipelajari.dipelajari.
4. Memberi tahu manfaat belajar.4. Memberi tahu manfaat belajar.
5. Memberi petunjuk cara belajar yang efisien.5. Memberi petunjuk cara belajar yang efisien.
6. Menilai hasil belajar.6. Menilai hasil belajar.
© Margono Slamet
66
B E L A J A R
PENGERTIAN :
Belajar adalah usaha aktif dari seseorang yang dilakukan secara sadar untuk mengubah perilakunya sendiri. Pembelajaran !!
Belajar adalah suatu perubahan perbuatan sebagai akibat dari mengalami.
Belajar adalah proses perbaikan pengetahuan dan keterampilan dengan cara mengalami sendiri.
Belajar adalah mengubah perbuatan, yaitu pengetahu- an dan keterampilan, yang hasilnya dapat benar atau salah.
Belajar adalah suatu proses untuk mendapatkan kemampuan agar dapat menggantikan perilaku yang buruk menjadi baik.
© Margono Slamet
77
Hampir semua perilaku manusia adalah hasil Hampir semua perilaku manusia adalah hasil dari proses belajarnya, sehingga dapat dari proses belajarnya, sehingga dapat dikatakan bahwa proses belajar adalah proses dikatakan bahwa proses belajar adalah proses pematangan atau pendewasaan seseorang.pematangan atau pendewasaan seseorang.
Belajar didorong oleh kebutuhan atau keinginan yang dimiliki dan dirasakan oleh orang yang bersangkutan.
Kebutuhan / Keinginan
Memiliki Kemampuan
Tak memiliki Kemampuan
Belajar
Kemampuan
Pemenuhan kebutuhan/ Kepuasan
Proses Belajar yang didorong oleh motif mencari kepuasanProses Belajar yang didorong oleh motif mencari kepuasan© Margono Slamet
88
CIRI-CIRI BELAJARCIRI-CIRI BELAJAR1. Belajar adalah proses aktif dari orang
yang bersangkutan.
2. Belajar hanya dapat dilakukan secara individual.
3. Kemampuan belajar setiap individu berbeda.
4. Belajar dipengaruhi oleh pengalaman.
5. Belajar melalui indera.
6. Belajar dipengaruhi oleh kebutuhan yang terasa oleh pelajar.
7. Belajar didorong ataupun dihambat oleh hasil belajar.
8. Belajar dipengaruhi oleh keadaan fisik orang yang belajar dan lingkungannya.
© Margono Slamet
99
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
1. PRINSIP KESIAPAN : Tingkat keberhasilan belajar tergantung pada kesiapan pelajar. Apakah dia sudah dapat mengkonsentrasikan pikiran, atau apakah kondisi fisiknya sudah siap untuk belajar.
2. PRINSIP ASOSIASI : Tingkat keberhasilan belajar juga tergantung pada kemampuan pelajar mengaso-siasikan atau menghubung-hubungkan apa yang se-dang dipelajari dengan apa yang sudah ada dalam ingatannya : pengetahuan yang sudah dimiliki, penga-laman, tugas yang akan datang, masalah yang pernah dihadapi, dll.
© Margono Slamet
1010
3. PRINSIP LATIHAN : Pada dasarnya mempe-lajari sesuatu itu perlu berulang-ulang atau di-ulang-ulang, baik mempelajari pengetahuan maupun keterampilan, bahkan juga dalam kawas-an afektif. Makin sering diulang makin baiklah hasil belajarnya.
4. PRINSIP EFEK (AKIBAT) : Situasi emosi-onal pada saat belajar akan mempengaruhi hasil belajarnya. Situasi emosional itu dapat disim-pulkan sebagai perasaan senang atau tidak senang selama belajar.
(Lanjutan)
© Margono Slamet
1111
FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGI YANG FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGI YANG MEMPENGARUHI PROSES BELAJARMEMPENGARUHI PROSES BELAJAR
Proses Belajar
Tujuan Belajar Tingkat
Aspirasi
Kapasitas untuk
Belajar
Umur Pelajar
Pemahaman segala sesuatu yang
dipelajari
Pengetahuan tentang Keberhasilan dan
Kegagalan
© Margono Slamet
1212
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFISIENSI BELAJAR
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFISIENSI BELAJAR
EFISIENSI EFISIENSI BELAJARBELAJAR
SIFAT SIFAT MAHASISWA MAHASISWA
SIFAT SIFAT MAHASISWA MAHASISWA
MATA MATA AJARANAJARAN
MATA MATA AJARANAJARAN
FASILITAS FASILITAS FISIKFISIK
FASILITAS FASILITAS FISIKFISIK
INTERAKSI INTERAKSI MAHASISWA-MAHASISWA-
DOSENDOSEN
INTERAKSI INTERAKSI MAHASISWA-MAHASISWA-
DOSENDOSEN
SIFAT KELOM POK SIFAT KELOM POK MAHASISWAMAHASISWA
SIFAT KELOM POK SIFAT KELOM POK MAHASISWAMAHASISWA LINGKUNGANLINGKUNGANLINGKUNGANLINGKUNGAN
SIFAT SIFAT DOSENDOSENSIFAT SIFAT DOSENDOSEN
© Margono Slamet
1313
INTERAKSI MAHASISWA-PENGAJARINTERAKSI MAHASISWA-PENGAJAR
Belajar
1. 1. Hubungan Pengajar-MahasiswaHubungan Pengajar-Mahasiswa : : intensitas, frekuensi, suasana.intensitas, frekuensi, suasana.
2. 2. Interaksi Pengajar-MahasiswaInteraksi Pengajar-Mahasiswa : : bersambut, relevan, sesuai.bersambut, relevan, sesuai.
3. 3. Metoda mengajarMetoda mengajar: : kuliah, ceramah, tanya-kuliah, ceramah, tanya-
jawab, diskusi kelompok, latihan, studi jawab, diskusi kelompok, latihan, studi kasus, widyawisata, praktek lapang, seminar, kasus, widyawisata, praktek lapang, seminar, memberi pekerjaan rumah, dllmemberi pekerjaan rumah, dll
4. 4. Pengalaman belajarPengalaman belajar : : mendengarkan mendengarkan kuliah, mencatat pelajaran, menjawab kuliah, mencatat pelajaran, menjawab pertanyaan, bertanya, menyanggah pertanyaan, bertanya, menyanggah pendapat, mengkritik, membuat PR, pendapat, mengkritik, membuat PR, melakukan praktek, membaca buku, menulis melakukan praktek, membaca buku, menulis makalah, praktikum, menonton makalah, praktikum, menonton slide/film/video, dllslide/film/video, dll
© Margono Slamet
1414
KONSEP-KONSEP PENTING LAINNYAKONSEP-KONSEP PENTING LAINNYA
1. RETENSI (PENGENDAPAN1. RETENSI (PENGENDAPAN INGAT)INGAT)
((Retention) Dapat mengungkap Retention) Dapat mengungkap kembali.kembali.
2. KELUPAAN2. KELUPAAN ( (Forgeting) Tak dapat Forgeting) Tak dapat mengungkap kembali.mengungkap kembali.
3. BELAJAR MENTRANSFER (3. BELAJAR MENTRANSFER (Transfer of Transfer of
learning)learning) Dapat menggunakan hasil belajar.Dapat menggunakan hasil belajar.
4. MOTIVASI BELAJAR 4. MOTIVASI BELAJAR (Learning motivation)(Learning motivation) Kemauan & Kebutuhan untuk belajar.Kemauan & Kebutuhan untuk belajar.
Mengajar dimulai dari No.4 untuk mencapaiMengajar dimulai dari No.4 untuk mencapaiNo.1 dan 3, serta menghindari No.2No.1 dan 3, serta menghindari No.2 © Margono Slamet© Margono Slamet
MENJADI PENGAJAR MENJADI PENGAJAR YANG EFEKTIF YANG EFEKTIF
Disajikan olehDisajikan oleh
MARGONO SLAMETMARGONO SLAMETInstitut Pertanian BogorInstitut Pertanian Bogor
1616
PENGAJAR YANG EFEKTIFPENGAJAR YANG EFEKTIF
Menjadi pengajar yang efektif adalah dambaan setiap orang yang telah memilih profesi sebagai guru.
Pengajar yang efektif adalah pengajar yang bermutu.
Ciri-ciri pengajar yang efektif :
Mengajar dengan jelas dan efisien
Dekat dengan mahasiswa
Disenangi oleh mahasiswa
Mahasiswa merasa banyak belajar darinya
Menjadi teladan dan idola mahasiswa Melayani mahasiswa secara baik dan suka menolong ( Lihat lanjutan )
1717
Menguasai dengan baik ilmu yang diajarkan.Menguasai dengan baik ilmu yang diajarkan.
Dapat mengajar dengan variasi metoda Dapat mengajar dengan variasi metoda pembelajaran yang tepat. pembelajaran yang tepat.
Dapat memilih dan menggunakan dengan terampil Dapat memilih dan menggunakan dengan terampil berbagai alat bantu mengajar yang tepat. berbagai alat bantu mengajar yang tepat.
Dapat menjelaskan yang sulit-sulit menjadi Dapat menjelaskan yang sulit-sulit menjadi sederhana dan mudah dimengerti .sederhana dan mudah dimengerti .
Dengan mengetahui hal-hal di atas setiap dosen dapat mengevaluasi diri, sehingga mengetahui dalam hal apa dirinya masih perlu ditingkatkan.
1818
LANGKAH-LANGKAH MENUJU LANGKAH-LANGKAH MENUJU PENGAJARAN YANG EFEKTIFPENGAJARAN YANG EFEKTIF
1. MENENTUKAN TUJUAN MATA AJARAN 1. MENENTUKAN TUJUAN MATA AJARAN YANG JELAS :YANG JELAS :
= = Kemampuan apaKemampuan apa dan dan kompetensi apakompetensi apa yang harus yang harus dimiliki mahasiswa setelah mengikuti mata ajaran.dimiliki mahasiswa setelah mengikuti mata ajaran.
= Tujuan = Tujuan harus spesifikharus spesifik..
= Tujuan = Tujuan merefleksikan perilakumerefleksikan perilaku tertentu. tertentu.
= Tujuan secara jelas menyebutkan kawasan dan ting- = Tujuan secara jelas menyebutkan kawasan dan ting- katan yang ingin dicapai : katan yang ingin dicapai : kognitif, psikomotorkognitif, psikomotor, , afektifafektif..
1919
2. MEMILIH BUKU-BUKU AJAR 2. MEMILIH BUKU-BUKU AJAR ( Textbooks ) :( Textbooks ) :
= Sumber materi pengajaran silabus.= Sumber materi pengajaran silabus.
= Pengajar dan mahasiswa menggunakan = Pengajar dan mahasiswa menggunakan acuan yang sama. acuan yang sama.
= Buku ajar yang baik mengandung informasi = Buku ajar yang baik mengandung informasi budaya. budaya.
= Buku ajar merefleksikan nilai-nilai dari disi-= Buku ajar merefleksikan nilai-nilai dari disi- plin ilmu yang bersangkutan. plin ilmu yang bersangkutan.
= Buku ajar membantu mengembangkan daya = Buku ajar membantu mengembangkan daya intelektual. intelektual.
= Buku ajar berisi materi yang terorganisasi = Buku ajar berisi materi yang terorganisasi dan tersusun secara runtut. dan tersusun secara runtut.
= Buku ajar memungkinkan mahasiswa men-= Buku ajar memungkinkan mahasiswa men- dalami sendiri ilmu yang bersangkutan. dalami sendiri ilmu yang bersangkutan.
2020
33.. MENGATASI ACARA HARI PERTAMA : MENGATASI ACARA HARI PERTAMA :
= Hari pertama perkuliahan sangat penting artinya.= Hari pertama perkuliahan sangat penting artinya.
= Tujuan pengajaran mata ajaran dijelaskan.= Tujuan pengajaran mata ajaran dijelaskan.
= Kontrak belajar-mengajar dibuat.= Kontrak belajar-mengajar dibuat.
= Memberi wawasan yang akan dicakup oleh mata = Memberi wawasan yang akan dicakup oleh mata ajaran dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. ajaran dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
= Saling mengenal pengajar dan mahasiswa.= Saling mengenal pengajar dan mahasiswa.
= Pengajar harus bisa menunjukkan citra yang baik.= Pengajar harus bisa menunjukkan citra yang baik.
= Membangkitkan minat kuat pada mata ajaran.= Membangkitkan minat kuat pada mata ajaran.
= Pengalaman hari pertama memungkinkan pengajar = Pengalaman hari pertama memungkinkan pengajar menyusun strategi pengajaran untuk hari-hari menyusun strategi pengajaran untuk hari-hari berikutnya. berikutnya.
2121
4. MENINGKATKAN KECANGGIHAN 4. MENINGKATKAN KECANGGIHAN PERKULIAHAN :PERKULIAHAN :
= = Penguasaan materi oleh pengajar secara mencukupi.Penguasaan materi oleh pengajar secara mencukupi.
= Persiapan secara sistematik.= Persiapan secara sistematik.
= Berikan garis besar perkuliahan = Berikan garis besar perkuliahan Satuan Acara Satuan Acara Pengajaran (SAP). Pengajaran (SAP).
= Merencanakan dan melaksanakan kuliah yang lebih = Merencanakan dan melaksanakan kuliah yang lebih “hidup” dan menggairahkan : “hidup” dan menggairahkan :
- Perkuliahan yang partisipatif.- Perkuliahan yang partisipatif.
- Tugas menulis dan menyajikan secara lisan.- Tugas menulis dan menyajikan secara lisan.
- Pemecahan masalah : contoh, demonstrasi, - Pemecahan masalah : contoh, demonstrasi, latihan, kasus. latihan, kasus.
- Diskusi kelas / Diskusi kelompok.- Diskusi kelas / Diskusi kelompok.
- Keterampilan Analisis.- Keterampilan Analisis.
2222
- Bagi kelas menjadi kelompok-kelompok kecil, - Bagi kelas menjadi kelompok-kelompok kecil,
adakan diskusi / debat. adakan diskusi / debat.
- Simulasi dan Permaninan peran.- Simulasi dan Permaninan peran.
= Aspek-aspek penyampaian := Aspek-aspek penyampaian :
- - Kuasai dengan baik apa yang Anda sampaikan.Kuasai dengan baik apa yang Anda sampaikan.
- Bicaralah secara pelan, nyaring dan jelas dengan nada - Bicaralah secara pelan, nyaring dan jelas dengan nada dan intonasi yang enak didengar. dan intonasi yang enak didengar.
- Tataplah para mahasiswa, bukan papan tulis, lantai - Tataplah para mahasiswa, bukan papan tulis, lantai atau langit-langit. Anda akan mendapatkan “arti” dari atau langit-langit. Anda akan mendapatkan “arti” dari ekspresi wajah para mahasiswa sewaktu mendengar- ekspresi wajah para mahasiswa sewaktu mendengar- kan kuliah. kan kuliah.
- Ajukan pertanyaan-pertanyaan dan tunggulah jawaban - Ajukan pertanyaan-pertanyaan dan tunggulah jawaban dari mahasiswa. dari mahasiswa.
- Gerakkan mulut dan badan Anda, jangan seperti - Gerakkan mulut dan badan Anda, jangan seperti patung. patung.
- Buatlah ringkasan dan kesimpulan pada akhir kuliah.- Buatlah ringkasan dan kesimpulan pada akhir kuliah.
2323
5. TINGKATKAN KETERLIBATAN MAHASISWA :5. TINGKATKAN KETERLIBATAN MAHASISWA :
Melalui kegiatan-kegiatan berikut ini :Melalui kegiatan-kegiatan berikut ini := diskusi= diskusi = makalah= makalah
= laporan lisan= laporan lisan = studi kasus= studi kasus
= simulasi= simulasi = permainan peran= permainan peran
= penelitian= penelitian = penyajian multi-media= penyajian multi-media
= field trip= field trip = praktikum di lab.= praktikum di lab.
- Diskusi meningkatkan interaksi.- Diskusi meningkatkan interaksi.
- Belajar bersama dalam kelompok.- Belajar bersama dalam kelompok.
- Berfikir kritis : menanggapi - Berfikir kritis : menanggapi
- Kuliah lapang- Kuliah lapang
2424
6. MEMPERBANYAK DISKUSI DENGAN DAN 6. MEMPERBANYAK DISKUSI DENGAN DAN ANTAR MAHASISWAANTAR MAHASISWA
= Pengajar memberi permasalahan.= Pengajar memberi permasalahan.
= Partisipasi mahasiswa= Partisipasi mahasiswa
= Pengajar memberi “penguatan” = Pengajar memberi “penguatan” (reinforcement)(reinforcement)
= Pengajar memberi koreksi dan umpan balik.= Pengajar memberi koreksi dan umpan balik.
2525
7. STUDI - STUDI KASUS7. STUDI - STUDI KASUS
a. Membahas kasus yang sama-sama diketahui.
b. Menulis kasus berdasar pengamatan.
CARANYA :
1. Simulasi
2. Studi lapang
3. Metoda laboratorium.
2626
8. TUGAS MENULIS MAKALAH DAN
PENYAJIAN LISAN
= Latihan menggunakan bahasa secara baik dan benar.= Latihan menggunakan bahasa secara baik dan benar.
= Latihan menulis dan berbicara format.= Latihan menulis dan berbicara format.
= Latihan berfikir dan menulis secara runtut.= Latihan berfikir dan menulis secara runtut.
= Memperdalam penguasaan pengetahuan.= Memperdalam penguasaan pengetahuan.
= Penyajian secara lisan dengan dibantu menggunakan:= Penyajian secara lisan dengan dibantu menggunakan:
- papan tulis- papan tulis
- multi-media- multi-media
- video- video
- “flip chart” - “flip chart”
2727
9. MENGUJI DAN MENILAI MAHASISWA9. MENGUJI DAN MENILAI MAHASISWA
a. Test mingguana. Test mingguan
b. Test mendadak : sebelum, ditengah, b. Test mendadak : sebelum, ditengah,
diakhir kuliah.diakhir kuliah.
c. Test tengah semesterc. Test tengah semester
d. Test akhir semesterd. Test akhir semester
e. Test sebelum perkuliahan (pre-test)e. Test sebelum perkuliahan (pre-test)
= Test diperiksa= Test diperiksa= Dinilai secara adil= Dinilai secara adil= Hasil test = Hasil test dikembalikandikembalikan
2828
ANALISIS EFEKTIVITAS PROSES BELAJAR-ANALISIS EFEKTIVITAS PROSES BELAJAR-MENGAJARMENGAJAR
EFEKTIVITAS PBM
ORANGPERALATAN
PROSEDURMATERILINGKUNGAN
Dosen
Mhs
Kompetensi
Interaksidgn Mhs
Motivasi
Minat
Interaksi
DgnDosen
DgnMateri
Saranamengajar
Laboratorium
Saranabelajar
Mengajar
Peraturanakademis
Belajar
Interaksi
Buku
Diktat
Panduan
Bahan
Kelas
Kampus
Masyarakat
(Margono Slamet, 1996)
Kurikulum
2929
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHIFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHIEFEKTIVITAS BELAJAR MAHASISWAEFEKTIVITAS BELAJAR MAHASISWA
EFEKTIVITASEFEKTIVITAS BELAJARBELAJAR
MAHASISWA D O S E NTU
JUA
N
BE
LAJA
R
M
ATE
RI
PE
LAJA
RA
N
SA
RA
NA
BE
LAJA
R LIN
GK
UN
G-
AN
BE
LA
JAR
INTERAKSIDOSEN - MHS
INTERAKSI
MHS - MATERI
1 23
4
56
7
9
© Margono Slamet
INTERAKSI
MHS -
MHS8
3030
Top Related