DEFINISI :DEFINISI :
Ilmu yang mempelajari Ilmu yang mempelajari tentang vektor, kelainan dan tentang vektor, kelainan dan penyakit yang disebabkan penyakit yang disebabkan ArtropodaArtropoda
CARA PENULARANCARA PENULARAN1.1. PENULARAN BIOLOGIKPENULARAN BIOLOGIK
PROPAGATIFPROPAGATIF
VIRUS
Nyamuk
LalatSengkenit
CARA PENULARAN
1.PENULARAN BIOLOGIK– SIKLIKOPROPAGATIF
Nyamuk
Trypanosoma Leishmania
Protozoa Darah
Plasmodium
Lalat dan kepik
CARA PENULARAN
1. PENULARAN BIOLOGIK– SIKLIKODEVELOPMENTAL
Nyamuk
Non Limfatik
Nematoda jaringan
Limfatik
Lalat
CARA PENULARAN
2. PENULARAN MEKANIK
Telur Nematoda Usus
Lalat rumah
Kecoa
Kista Protozoa Usus
Ookista
Protozoa Usus dan Atrial
Bakteri
FILUMFILUM : : ARTHROPODA ARTHROPODA
KELAS :KELAS :
INSEKTA INSEKTA ARACHNIDA CRUSTACEA CHILOPODA ARACHNIDA CRUSTACEA CHILOPODA DIPLOPODADIPLOPODA
Klassifikasi
KELASKELAS : CRUSTACEA: CRUSTACEA ORDO : CopepodaORDO : Copepoda Cyclops strenuus Cyclops strenuus
Diaptomus gracilisDiaptomus gracilis
DecapodaDecapoda Potamon dehaani Potamon dehaani
Cambarus virilisCambarus virilis
ORDO: COPEPODAORDO: COPEPODA1. Cyclops 1. Cyclops
MORFOLOGIMORFOLOGI- PanjangPanjang : 0,1 – 0,5 cm (20 cm): 0,1 – 0,5 cm (20 cm)- Sefalotoraks dan abdomenSefalotoraks dan abdomen- 5 segmen kepala, 7 segmen thorax, 4 segmen 5 segmen kepala, 7 segmen thorax, 4 segmen
abdomenabdomen- Dua pasang antenaDua pasang antena- Betina memiliki sepasang kantung telurBetina memiliki sepasang kantung telur
Lanjutan CyclopsLanjutan Cyclops
HABITATHABITAT : AIR TAWAR DAN AIR : AIR TAWAR DAN AIR ASINASIN
HOSPES PERANTARA PERTAMA:HOSPES PERANTARA PERTAMA:
Gnathostoma spinigerum Gnathostoma spinigerum Indonesia Indonesia
Diphyllobothrium latumDiphyllobothrium latum Eropa Eropa
Dracunculus medinensis Dracunculus medinensis India India
2.2. Diaptomus Diaptomus MORFOLOGI +/- = CYCLOPSMORFOLOGI +/- = CYCLOPS
HOSPES PERANTARA PERTAMA:HOSPES PERANTARA PERTAMA:
Diphyllobothrium latum Eropa
ORDO : DECAPODAORDO : DECAPODA1. Potamon (ketam)1. Potamon (ketam)
MORFOLOGIMORFOLOGI- Panjang dewasa: Panjang dewasa: 4 cm4 cm, lebar: , lebar: 5 cm5 cm- 5 pasang kaki; 3 psg depan sebagai mulut5 pasang kaki; 3 psg depan sebagai mulut- Sepasang kaki berfungsi sebagai capit (chelae)Sepasang kaki berfungsi sebagai capit (chelae)- Cangkangnya berwarna kecoklatanCangkangnya berwarna kecoklatan
Lanjutan potamonLanjutan potamon
HABITATHABITAT : Air tawar: Air tawar
Hospes perantara kedua: Hospes perantara kedua:
Paragonimus westermanii Paragonimus westermanii Jepang Jepang
2. Cambarus 2. Cambarus
MORFOLOGIMORFOLOGI- Bentuk tubuh datar dorsoventralBentuk tubuh datar dorsoventral - brown and red with black, orange, and yellow brown and red with black, orange, and yellow
highlights; cream undersidehighlights; cream underside- Sepasang antenaSepasang antena- PereiopodsPereiopods untuk berjalan dan untuk berjalan dan
mengumpulkan makananmengumpulkan makanan. . - CCephalothorax ephalothorax dilindungi oleh dilindungi oleh carapace- PleopodsPleopods untuk berenang untuk berenang- Bagian ujung tubuh terdapat sepasang Bagian ujung tubuh terdapat sepasang
uropodsuropods dandan telson(anus), yang ke-2 nya (anus), yang ke-2 nya berfungsi untuk penahan saat berenangberfungsi untuk penahan saat berenang
KELAS : DIPLOPODA (millipedes)KELAS : DIPLOPODA (millipedes)
SPESIES : Fontaria virginiensisSPESIES : Fontaria virginiensis Lengkibang atau luing atau kaki seribuLengkibang atau luing atau kaki seribu Habitat di kebun-kebun sebagai pemakan tumbuhanHabitat di kebun-kebun sebagai pemakan tumbuhan Peran:Peran:
- Hospes perantara cacing Hymenolepis diminuta- Hospes perantara cacing Hymenolepis diminuta
- vesikular dermatitis akibat cairan yang dikeluarkan - vesikular dermatitis akibat cairan yang dikeluarkan
ruas tubuhnyaruas tubuhnya
MORFOLOGIMORFOLOGI- dua pasang kaki per segmen (kec segmen pertama di dua pasang kaki per segmen (kec segmen pertama di
belakang kepala yang tidak memiliki anggota badan sama belakang kepala yang tidak memiliki anggota badan sama sekali, dan beberapa yang hanya memiliki satu pasang kaki) sekali, dan beberapa yang hanya memiliki satu pasang kaki)
- ttubuh silindris sangat panjanubuh silindris sangat panjangg- Memiliki Memiliki 36 dan 400 kaki 36 dan 400 kaki - Panjang Panjang 2-280 milimeter 2-280 milimeter - umumnya hitam atau coklat berwarna umumnya hitam atau coklat berwarna - satu piring chitinous di atas, satu di setiap sisi, dan dua atau satu piring chitinous di atas, satu di setiap sisi, dan dua atau
tiga di bawah tiga di bawah
KELAS : CHILOPODA KELAS : CHILOPODA (CENTIPEDES)(CENTIPEDES)
Spesies : Scolopendra subspinipesSpesies : Scolopendra subspinipes Kelabang atau lipanKelabang atau lipan Habitat : dibawah batu atau kayuHabitat : dibawah batu atau kayu Makanan : insekta atau binatang kecilMakanan : insekta atau binatang kecil Peran : gigitan pada manusia dapat Peran : gigitan pada manusia dapat
menyebabkan nyeri, eritema, nekrosis akibat menyebabkan nyeri, eritema, nekrosis akibat toksintoksin
MORFOLOGIMORFOLOGI- Tubuh memanjang dorsoventralTubuh memanjang dorsoventral- Tubuh beruas2 dengan Tubuh beruas2 dengan sepasang kaki setiap sepasang kaki setiap
ruasruas tubuh tubuh (ganjil) (ganjil)- Antena pada kepalaAntena pada kepala- Ruas pertama terdapat kuku beracun (poison Ruas pertama terdapat kuku beracun (poison
claw)claw)- warna coklat dan merawarna coklat dan merahh
TUGASTUGAS
1.1. CARI JURNAL ILMIAH PENELITIANCARI JURNAL ILMIAH PENELITIAN
2.2. JURNAL TENTANG MALARIA ATAU CACING JURNAL TENTANG MALARIA ATAU CACING STHSTH
3.3. PENELITIAN EPIDEMIOLOGIPENELITIAN EPIDEMIOLOGI
4.4. 136 ORANG : 9 KELOMPOK = @15-16 ORANG136 ORANG : 9 KELOMPOK = @15-16 ORANG
5.5. ENGLISHENGLISH
6.6. TERJEMAHKAN TAPI BUKAN GOOGLE TERJEMAHKAN TAPI BUKAN GOOGLE TRANSLATETRANSLATE
7.7. MALARIAJOURNAL / TROPICAL MEDICINEMALARIAJOURNAL / TROPICAL MEDICINE
8.8. DIKUMPUL 28 MEI 2013DIKUMPUL 28 MEI 2013