Download - Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

Transcript
  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    1/16

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    2/16

    Pengertian

    Sistem bilangan merupakan tata aturan

    atau susunan dalam menentukan nilai

    suatu bilangan, antara lain sistem desimal,

    biner, hexadesimal, oktal, BCD, Grey Code,

    Exess-3 dan lain-lainnya yang dibagi

    berdasarkan basis yang digunakan dalam

    penentuan nilai dari bilangan tersebut.Sistem bilangan yang umum dipakai

    adalah sistem bilangan desimal.

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    3/16

    BINER

    Merupakan suatu sistem bilangan yangberbasiskan 2 (tiap bilangan dalam sistemtersebut dikalikan dengan 2x),terdiri dari angka 0dan 1.

    Sistem Digital Adalah Sistem yang input danoutputnya merupakan himpunan-himpunanberhingga yang anggotanya berupa besarandiskret.

    Dalam implementasinya besaran-besarantersebut disandikan menggunakan variabel-variabel biner.

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    4/16

    OKTAL

    Merupakan suatu sistem bilangan yang

    berbasiskan 8 (tiap bilangan dalam sistem

    tersebut dikalikan dengan 8x), terdiri dari

    delapan angka yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7.

    Contoh penulisannya 568, 33478

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    5/16

    Desimal Merupakan suatu sistem bilangan yang

    berbasis 10 (tiap bilangan dalam sistem

    tersebut dikalikan dengan 10x), terdiri dari

    angka : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9.

    Sistem bilangan ini yang seringkali

    digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

    Contoh penulisannya 1010, 23110 , namun

    boleh dituliskan tanpa angka basis

    bilangan

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    6/16

    Hexadecimal

    Merupakan suatu sistem bilangan yang

    berbasiskan 16 (tiap bilangan dalam sistem

    tersebut dikalikan dengan 16x),terdiri dari

    10 angka yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 dan 6huruf yaitu A, B, C, D, E, F.

    Contoh penulisannya 3EC16 ,1B16 , 23116,

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    7/16

    Binary Code Decimal

    Merupakan format untuk merepresentasikan

    bilangan desimal (integer) dengan empat bit

    (satu nibble) untuk setiap angka penyusunnya

    Contoh : bilangan desimal 0,1,2,3, s.d. 9 =

    0000, 0001, 0010, 0011, 0100, 0101, 0110,

    0111, 1000 dan 1001

    Tidak ada bilangan desimal lain selain 0-9 itu.

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    8/16

    Mengubah desimal ke biner Untuk mengubah angka desimal menjadi angka biner

    digunakan metode pembagian dengan angka 2 sambil

    memperhatikan sisanya. Mari kita perhatikan contohnya!

    205(10)

    205 : 2 = 102 sisa 1

    102 : 2 = 51 sisa 0

    51 : 2 = 25 sisa 125 : 2 = 12 sisa 1

    12 : 2 = 6 sisa 0

    6 : 2 = 3 sisa 0

    3 : 2 = 1 sisa 1

    1 sebagai sisa akhir 1

    Note:

    Untuk menuliskan notasi binernya, pembacaan dilakukan dari

    bawah yang berarti 11001101(2)

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    9/16

    Mengubah Biner ke

    Desimal Dalam Sistem Digital dikenal istilah Bit

    = Binary Digit

    Contoh di samping adalah 4 bit

    bilangan biner dan konversinya ke

    bilangan desimal

    A B C D Bil. Desimal

    0 0 0 0 0

    0 0 0 1 1

    0 0 1 0 2

    0 0 1 1 3

    0 1 0 0 4

    0 1 0 1 5

    0 1 1 0 6

    0 1 1 1 7

    1 0 0 0 8

    1 0 0 1 9

    1 0 1 0 10

    1 0 1 1 11

    1 1 0 0 12

    1 1 0 1 13

    1 1 1 0 14

    1 1 1 1 15

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    10/16

    Mengubah Desimal ke Heksadesimal Untuk mengubah angka desimal menjadi angka

    heksadesimal digunakan metode pembagian denganangka 16 sambil memperhatikan sisanya. Mari kita

    perhatikan contohnya!

    291(10)

    291 : 16 = 18 sisa 3

    18 : 16 = 1 sisa 2

    1 : 16 = 0 sisa 1

    1 sebagai sisa akhir 1

    Note:

    Untuk menuliskan notasi heksadesimalnya, pembacaan

    dilakukan dari bawah yang berarti 123(16)

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    11/16

    Mengubah Desimal ke Oktal Untuk mengubah angka desimal menjadi angka

    okta digunakan metode pembagian dengan angka8 sambil memperhatikan sisanya. Mari kita

    perhatikan contohnya!

    300(10)

    300 : 8 = 37 sisa 4

    37 : 8 = 4 sisa 5

    4 : 8 = 0 sisa 4

    Note:

    Untuk menuliskan notasi oktalnya, pembacaan

    dilakukan dari bawah yang berarti 454(8)

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    12/16

    Mengubah desimal ke BCD

    Untuk mengubah angka desimal ke BCDdigunakan metode menguraikan angka yang

    ada dan mengubahnya menjadi 4 bit dalam

    bilangan biner. Contoh:

    123 = 1 2 3

    0001 0010 0011

    Jadi BCDnya = 0001 0010 0011

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    13/16

    Mengubah biner ke desimal

    Untuk mengubah angka biner kedesimaldigunakan metode pengkalian dengan angka

    dua berpangkat urutan kedudukan bilangan

    biner.

    Contoh: 10011

    = 1.24 + 0.23 + 0.22 + 1.21 + 1.20

    = 16 + 0 + 0 + 2 + 1

    = 19

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    14/16

    Mengubah heksadesimal ke desimal Untuk mengubah angka heksadesimal kedesimal

    digunakan metode pengkalian dengan angka 16

    berpangkat urutan kedudukan bilangan heksadesimal.

    Contoh:

    123

    = 1. 162 + 2.161 + 3.160

    = 256 + 32+ 3

    = 291

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    15/16

    Mengubah oktal ke desimal

    Untuk mengubah angka oktal kedesimaldigunakan metode pengkalian dengan angka 8

    berpangkat urutan kedudukan bilangan oktal.

    Contoh:

    123

    = 1. 82 + 2.81 + 3.80

    = 64 + 16 + 3

    = 83

  • 7/22/2019 Materi I - Sistem Digital - Sistem Bilangan.pdf

    16/16

    Mengubah BCD ke desimal Mengubah bilangan BCD ke desiml dapat dilakukan

    dengan cara memotong-motong bilangan BCD menjadi

    potongan-potongan yang terdiri dari 4 bit, lalu potongan

    tersebut diubah kedalam bilangan biner sebagaimana

    biasanya.

    Contoh :

    000100110100 = 000100110100 = 1 3 4 = 134