Download - Manado Post Rabu 27 Juni

Transcript
Page 1: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 2: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 3: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 4: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 5: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 6: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 7: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 8: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 9: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 10: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 11: Manado Post Rabu 27 Juni

ketika pesawat yang dibajak para teroris menabrak gedung pencakar langit WTC.

Setiba di St Paul Chapel, tim Unima Choir-MSUC langsung disambut oleh Ketua Maesa New York Jeffry Malonda bersama tim Mapalus. Tim Mapalus ini secara khusus dibentuk oleh Maesa New York bekerjasama dengan Pakasaan Tombulu New Jersey yang dipimpin oleh Lucky Golioth dan Rukun Sumonder New Jersey pimpinan Jally Senduk. Kebersamaan sebagai warga Manado sangat terasa, dimana seluruh anggota Team Mapalus New York New Jersey secara sukarela membantu dan memfasilitasi kunjungan Unima Choir-MSUC selama di New York.

Unima Choir-MSUC setiba

di New York, langsung menggelar konser pertama di Gereja St. Paul’s Chapel, gereja di samping bekas reruntuhan WTC. Penampilan mereka di Gereja yang tepat berada di pusat kota New York itu, dalam rangkaian Festival River to River New York. Selama di New York, tim Unima akan tampil untuk masyarakat Indonesia dalam konser tanggal 28 Juni yang diadakan oleh Konsulat Jendral RI di New York bekerjasama dengan Tim Mapalus, Gala Concert 29 Juni di Trinity Church Wall Street bersama New York Young People Chorus. Tim Unima juga secara khusus akan tampil di dua penjara yang ada di New York sebagai bagian dari misi Unima Choir-MSUC untuk membagikan music bagi orang-orang yang memiliki keterbatasan untuk menikmati music paduan suara.

Hal ini juga telah dilakukan ketika tim berada di Yale University New Haven dengan

tampil bagi orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal (Homeless shelter) dan para penyandang cacat. Ketua Maesa New York mengaku sangat senang dan bangga atas kedatangan dari Unima Choir-MSUC di New York. ‘’Selain itu kami sangat terkesan karena tim Unima mendapat kesempatan tampil di St.Paul’s Chapel dan di Trinity Church Wall Street yang terletak di pusat kota New York. Dimana selama ini belum pernah ada tim dari Indonesia yang pernah tampil di dua tempat yang sangat megah ini,” katanya.

Di sisi lain, Ketua tim Unima-MSUC Riffel Pakasi, menjelaskan bahwa penampilan mereka dalam konser yang diadakan di New York merupakan kerjasama resmi dari River To River Festival, Beth Morrison Project, serta New York Young People Chorus. (*)

Oki tiba dengan mobil Toyota Fortuner hitam di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, yang dibawa petugas intel Kejaksaan Agung. Oki tidak menjawab satu patah kata pun pertanyaan wartawan. Malah, notaris ternama di Manado itu sibuk menutupi wajahnya dengan tasnya.

Kasi Pidana Umum Kejari Manado Rommy Yohanes mengungkapkan, selama tiga tahun notaris ini berpindah-pindah tempat di Manado, Jakarta, dan Surabaya. Namun sepandai-pandainya tupai melompat, akhirnya jatuh juga. Oki akhirnya ditangkap tim Satgas Intelijen Kejaksaan Agung kemarin sore di rumah kos anak angkatnya, Rama di Jalan Rungkut Mejoyo Utara Blok AI Nomor 4 Surabaya. Anak angkatnya ini adalah salah satu mahasiswa perguruan tinggi swasta ternama di Surabaya. Dan, ternyata Oki juga alumni kampus tersebut.

Penangkapan Oki tergolong cepat. Tim Satgas Intelejen Kejagung bersama dengan Tim Kejari Manado mulai melakukan pengintaian di sekitar lokasi pukul 14.00 WIB. Hampir sekitar tiga jam tim mengamati perumahan tempat

Oki berada. Dan sekitar pukul 17.30 WIB, tim langsung mengetuk pintu dan meringkus Oki yang berada di kamar anaknya. “Saat ini terpidana masih kami bawa ke Kejati Jatim sambil menunggu petunjuk Kejagung apakah langsung dibawa ke Manado,” kata Rommy.

Dia menambahkan, sejak putusan kasasi dari Mahkamah Agung (MA) diputus pada tanggal 29 Juli 2011 lalu, Kejari Manado sudah berupaya memanggil tiga kali, namun Oki tidak kooperatif dan selalu mangkir. Terpaksa Kejari menurunkan Tim untuk melakukan pengejaran. Namun pergerakan Oki sangat licin. Wanita beralamat di Jalan Sam Ratulangi Nomor 249 Kelurahan Tanjung Batu, Manado itu selalu berpindah-pindah tempat. “Bahkan kami sudah meminta bantuan kepolisian, namun dia selalu bisa melarikan diri,” jelas Romy. Setelah tertangkap ini, Oki selanjutkan akan menjalani hukuman satu tahun di penjara, sesuai putusan MA. Dalam putusannya MA memastikannya melanggar Pasal 378 KUHP.

Oki bersama-sama dengan pasangan suami istri pimpinan PT Sulenco Adrian Sutanto dan Leny Rompis diduga menggelapkan empat sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) PT Sulenco Boulevard

Indah, salah satu pemilik mall di kawasan Boulevard Manado. Empat sertifikat nomor 26, 27, 28 dan 29 tersebut sudah dijaminkan kepada Lauw Kiantara Saputra dan Hendra Wihardja selaku penyandang dana pembangunan mall dan hotel PT Sulenco. Tetapi belakangan diketahui empat sertifikat tersebut digabungkan tanpa sepengetahuan Lauw Kiantara Saputra dan Hendra Wihardja.Dalam pengakuannya di persidangan, Oki mengatakan bahwa dirinya diperintahkan oleh Sutanto untuk menggabungkan sertifikat. “Sementara hingga kini komplotan Oky yaitu Sutanto dan Leny masih menjadi buronan,” ungkap Rommy.

Sementara itu, Kasi Penkum Kejati Jatim, Muljono ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa penangkapan Oki ini merupakan kerja sama dari Intel Kejagung, Kejati Jatim, dan Kejari Manado. Kata dia, tim Intel Kejagung mengirimlan surat pada Kejati Jatim untuk membantu penangkapan Oki.Muljono menambahkan bahwa Oki akan bermalam di Rutan Kejati untuk satu malam. Besoknya baru akan memutuskan apakah akan langsung dibawa ke Manado atau ke Jakarta. “Kami juga kesulitan mencari tiket pesawat,” jelas Muljono.(jpnn)

disampaikan. “Saya belum dapat info apa yang digali dari Anas. Itu yang tahu penyelidik,” imbuhnya.

Memang hingga sekarang KPK belum menaikkan kasus ini ke penyidikan. Beberapa kali menggelar ekspose, tim penyelidik dan pimpinan hanya menyepakati kasus ini masih harus didalami. Penyelidik yang didukung penyidik dan penuntut umum harus mengumpulkan alat-alat bukti.

Tapi titik terang segera meningkatnya kasus ini ke penyidikan

disampaikan Ketua KPK Abraham Samad pekan lalu. Menurutnya, bukti yang sudah dikantongi KPK tinggal disempurnakan saja. Dia pun menjamin dalam waktu dekat akan muncul seorang tersangka dalam kasus ini.

Sementara itu, Ketua BPN Hendarman Supandji memastikan kalau pihaknya siap mendukung penuh KPK dalam mengusut kasus Hambalang. Proyek itu menyeret nama BPN terkait dengan proses jual beli lahan. “Itu masih jadi wewenang KPK untuk melakukan pengusutan. Komitmen saya, siap bantu,” ucapnya. Bantuan yang dijanjikan bakal mendapat support

penuh adalah pasokan data. Mantan Jaksa Agung itu menambahkan apapun data yang diminta, selama BPN punya pasti langsung dikirim ke Gedung KPK Jalan H.R Rasuna Said. Dia memastikan kalau BPN tak akan menutupi satu data pun terkait pengusutan Hambalang.

“Kalau ditutupi, saya bisa kena Pasal 21 UU Tindak Pidana Korupsi,” ujarnya. Pasal yang dimaksud Hendarman mengatur tentang barang siapa dengan sengaja mencegah, merintangi, atau menggagalkan pemeriksaan akan mendapat hukuman. Yakni, pidana penjara paling singkat 3 tahun dan denda minimum Rp 150 juta.

Saat didesak lebih jauh apakah BPN juga melakukan penyelidikan di internalnya, Hendarman menyebut tidak. Alasannya, semua masih ada dalam kewenangan KPK dan dia belum tahu sedikitpun tentang hasilnya. Bahkan dia mengaku kalau informasi yang didapatnya selama ini lebih banyak dari media.

Dikonfirmasi terpisah, Anas Urbaningrum tidak juga menjawab pertanyaan yang disampaikan Jawa Pos melalui ponselnya. Namun, Wakil Sekjen PD, Saan Mustofa mengatakan kalau koleganya tersebut bakal memenuhi panggilan KPK. “Karena ada permintaan, Insya Allah akan datang,” katanya. (jpnn)

M e n a r i k n y a , y a n g diperhitungkan tidak hanya papan satu dan papan dua saja. Tetapi papan tiga juga ikut disiapkan. Seperti Pemerintah Provinsi Sulut yang mengawinkan tiga sub etnis (Minahasa, Nusa Utara, Totabuan) yang dikenal dengan Golden Triangle. Begitu juga di Pilbup Minahasa, tiga sub etnis bakal dikawinkan. Yakni Toulour, Tountemboan, dan Tombulu. Akan dibagi sub etnis mana yang bupati, mana yang wakil, dan sub etnis mana yang sekretaris kabupaten (Sekkab).

Misalnya calon bupati dari etnis Toulour, maka wakilnya bisa diambil dari Tountemboan dan Sekkabnya dari Tombulu. Demikian sebaliknya. Tinggal diputar-putar. ‘’Yang pasti keterwakilan sub etnis dalam pengusungan calon di Pemilihan Bupati Minahasa, tidak bisa dilihat sebelah mata oleh partai politik. Keterwakilan sub etnis dalam pengusungan calon bupati dan wakil bupati akan sangat menentukan perolehan suara di Pilbup,’’ ujar salah satu akademisi Unima Dr Tommy Palapa.

“Saya yakin bila Parpol mengambil keterwakilan sub etnis, akan sangat kuat. Apalagi yang diusung merupakan figur yang

diterima dan dianggap tokoh oleh masyarakat di masing-masing sub etnis,” ujar Palapa.

Hal yang sama juga dikatakan Prof Dr Arie Kawulur. Menurutnya, segi tiga emas di Pilkada Minahasa akan sangat menentukan kemenangan. Dengan catatan, figur yang diusung partai benar-benar diterima masyarakat. ‘’Calon itu tidak hanya sebatas kenal. Yang utama calon itu harus disukai oleh rakyat. Kalau bicara kenal, semua calon pasti terkenal. Tetapi hanya satu atau dua calon saja yang masyarakat suka,’’ ujar Kawulur sambil memperkirakan, Pilbup Minahasa kali ini akan berlangsung panas. Karena selain diramaikan oleh dua putra mahkota, figur-figur yang akan maju-pun merupakan kader-kader terbaik di tanah Toar Lumimuut ini.

Ketua DPC PDI-P Minahasa Janes Parengkuan kepada koran ini, mengakui soal segi tiga emas, dengan mempertimbangkan keterwakilan tiga sub etnis. ‘’Dalam pengusungan calon bupati di Pilbup Minahasa, itu sudah kami perhitungkan. Siapa yang menjabat Sekda sudah mulai dibicarakan,” ujar Parengkuan.

Lanjutnya, PDI-P akan mengusung calon yang diterima masyarakat dan itu akan ditentukan lewat survei. ‘’tetapi tetap kami memperhitungkan keterwakilan tiga sub etnis,’’ ujar Parengkuan.

Demikian juga diungkapkan Ketua DPC Demokrat Minahasa Denny J Tombeng. Menurutnya, sebagai salah satu calon yang akan maju bertarung di Pilbup Minahasa dari sub etnis Tountemboan, dirinya akan melirik papan 2 dari sub etnis Toulour atau Tombulu. “Untuk bisa memenangkan pertarungan di Pilbup, keterwakilan etnis harus dikaji oleh tim pemenangan dan partai,” ujar Tombeng.

Sekretaris DPD II PG Minahasa Febry Suoth juga mengakui unsur sub etnis tersebut. Menurutnya, dari sekian pertimbangan yang akan diambil Partai Golkar, salah satunya adalah keterwakilan sub etnis. “Yang terpenting bagi Golkar saat ini bagaimana calon yang akan mendampingi CNR mampu menaikkan elektabilitas dan memenangkan Pilbup Minahasa,” tegas Suoth.

Di sisi lain, Ketua KPU Minahasa Rommy Leke melalui Herwyn Malonda menjelaskan, Pilbup kemungkinan besar akan diramaikan 7 pasangan calon dengan catatan tidak ada koalisi partai. Yaitu calon dari Partai Golkar, PDI-P, gabungan Demokrat, gabungan Gerindra, gabungan partai yang memiliki kursi, gabungan partai yang tidak memiliki kursi, dan independent.

Disinggung bagaimana bila terjadi koalisi? Menurut Malonda,

bila terjadi koalisi, paling banyak diramaikan 5 pasang calon.

Seperti diketahui saat ini calon pasangan yang hangat dibicarakan seperti Careig N Runtu (CNR)-James A Kojongian (JAK) (Tolour-Tombulu), CNR-Ivonne Andries (Tolour-Tountemboan), CNR-Janes Parengkuan (Tolour-Tombulu), Denny J Tombeng (DJT)-CNR dan sebaliknya (Tountemboan-Tolour) DJT-Rommy Leke (Tountemboan-Tombulu), DJT- Recky J Montong (RJM) dan sebaliknya (Tountemboan-Tolour), Robby Mamuaya-DJT (Tolour-Tountemboan), Jantje W Sajow (JWS)-Ivan Sarundajang (IvanSa) (Tombulu-Tountemboan), Hangky A Gerungan (HAG)-IvanSa (Tolour-Tountemboan), HAG- Ferdinand Mewengkang (Tolour-Tountemboan), HAG-Mecky Onibala (Tolour-Tountemboan), HAG-Janes Parengkuan (Tolour- Tombulu), HAG-Roy Roring (Tolour-Tountemboan), HAG-Tito Sumampouw (Tolour). Ferdinand Mewengkang-RJM (Tountemboan- Tolour) dan Roy Roring- RJM (Tountemboan-Tolour), Anne Nangoy-Roy Mamengko (Tolour), RJM- Djenri Keintjem (Tolour-Tountemboan) dan RJM-Ferry Wowor (Tolour-Tombulu), Roy Roring- Wenny Lumentut, DJT-Ricko Giroth (Tountemboan-Tolour) dan sejumlah pasangan lainnya. (ylo)

Ronaldo sebagai penggerak roda serangan sekaligus amunisi artileri gol Portugal. Jadi, bagi siapapun lawan Portugal, mungkin wajib hukumnya mempersiapkan ‘treatment’ khusus kepada Ronaldo selama jalannya laga.

“Cristiano pemain yang fantastis, dia sedang dalam performa hebat dan harus diwaspadai. Tapi kami yakin bisa menetralisir perannya. Kita lihat saja bagaimana jadinya. Meski tak mudah, tapi kami yakin,” ucap Pedro, sebagaimana dinukil Soccerway.

Pelatih Vicente del Bosque tak ketinggalan bersuara. “Portugal tidak terlalu banyak bermain, karena lewat serangan balik, mereka bisa mengirimkan umpan panjang kepada kapten mereka. Sudah jelas Cristiano pemain unik, dan tak ada pemain seperti dia,” ungkapnya.

“Saya ingin pemain kami melakukan penjagaan terhadap dia, dan jangan biarkan dia

bermain. Pemain lainnya akan membantu, dan waspada jika mereka menguasai bola kembali. Jangan biarkan mereka mendapatkan ruang untuk menyerang,” sambung Del Bosque.

Kapten Iker Casillas juga yakin rekannya di Real Madrid itu sangat mungkin melukai Spanyol. “Musimnya di Real Madrid sungguh luar biasa, dalam hal caranya bermain, gol dan rekornya,” jelas Casillas seperti dilansir Reuters. “Saya tidak berpikir bahwa sekarang berada dalam level terbaiknya,” tambahnya.

Casillas ikut menyentil bola resmi Euro 2012 yang dinilainya sangat ramah dengan Ronaldo. “Tango (Bola resmi Euro 2012) melakukan hal-hal yang aneh. Tidak sangat ekstrim (seperti Jabulani), namun jika Anda menendangnya dengan keras, maka itu akan membelok ke arah yang menipu. Cristiano sangat bahaya dengan situasi ini,” jelas kiper berusia 31 tahun itu.

Meski begitu, Casillas percaya bahwa timnya dapat menghalau pergerakan Ronaldo. Pemain yang dianggapnya bisa

menghalau CR7 adalah Gerard Pique. “Puyol Absen? Pique dapat melakukan tugasnya dengan maksimal, di Barca dan timnas Spanyol,” kata Casillas.

Pique sendiri antusias jelang pertemuannya dengan Ronaldo. Keduanya adalah sohib saat sama-sama membela Manchester United. “Menghadapi pemain dengan kualitas seperti yang dimiliki Ronaldo selalu terasa spesial,” kata Pique.

“Dia mungkin masih harus beradaptasi di laga pertama Euro, tapi melawannya selalu terasa sulit. Dia memiliki heading yang bagus, jadi kami tidak akan memberinya sedikit pun ruang. Tak ada unggulan di laga ini,” sambungnya.

Pique juga mengakui bahwa ia memiliki hubungan yang sangat baik dengan Ronaldo, meski keduanya kerap menjadi ‘musuh’ di lapangan. “Kami bermain bersama selama dua atau tiga musim di Manchester. Kami sama-sama tidak fasih berbahasa Inggris, jadi kami sangat dekat. Kami memiliki hubungan yang baik,” lanjutnya.

Ronaldo sendiri memiliki

santai menanggapi situasi yang ada. Ia mengaku tidak tertekan meski ada ekspektasi tinggi terhadap penampilannya di semi-final.

“Tidak ada tekanan khusus hanya karena saya menghadapi Spanyol. Saya sudah bermain di level tertinggi selama 10 tahun, baik di kompetisi klub maupun internasional,” ujarnya kepada situs resmi UEFA.

“Ya, saya merasakan adanya tanggung jawab, tapi bukan rasa tertekan. Saya sudah terbiasa dengan pertandingan seperti ini. Ada banyak pertandingan yang atmosfirnya jauh lebih berat dibanding saat melawan Spanyol nanti,” jelas pemain yang dikenal memiliki kepercayaan diri tinggi ini.

Kendati begitu, mantan bintang Manchester United toh menilai laga kontra La Roja akan berjalan alot, mengingat Spanyol merupakan salah satu favorit di Polandia dan Ukraina. “Spanyol adalah tim hebat dan ini akan menjadi duel Iberia yang menarik. Pertandingan pasti akan sulit, tapi saya berharap kami bisa menang,” tutupnya. (lee/berbagai sumber)

Selesai dibangun pada 1977, menggunakan desain Portugis tahun 1930. Hasil desain Roberto Burle Max, Copacabana memiliki lebar lebih dari dua kali lapangan bola kaki sepanjang 4 Km. Ditata apik dengan urutan begini: gedung pencakar langit (rata depan dan dicat seragam warna krem), trotoar untuk pejalan kaki (15 meter), parkiran (4 meter), jalan dua jalur (masing-masing 6 meter), trotoar dan taman (8 meter), jalan dua jalur (masing-masing 6 meter), trotoar (1 meter), jalur jogging dan bikers (2 meter), pedestrian (4 meter). Lalu hamparan pantai berpasir putih.

Ada tempat jualan makanan dan minuman di setiap 300 meter. Kecil, apik, dan bersih. Pembeli dilayani duduk di area terbuka, atau di bawah tenda-tenda menawan dikelilingi aneka bunga.

Tenda-tenda itu sama sekali tak menghalangi pemandangan ke pantai dan laut.

Di setiap 500 meter ada tempat untuk olahraga otot: mengencangkan perut, pinggang, dan membuat stamina prima. Tak ada layanan papan seluncar atau pijat di sepanjang Copacobana sebagaimana ‘gangguan’ di pantai Kuta Bali. Berselancar boleh, tapi papan selancar harus dibawa dari rumah. Pedagang asongan hanya ada pada hari libur. Tidak banyak, dan tak mengganggu.

Copacobana merupakan tempat hunian dan usaha yang ideal: menghadap laut, membelakangi gunung. Lokasi seperti ini punya fensui terbaik. Pantai 4 Km, sepanjang

itu pula gunung di belakang ‘hutan’ gedung pencakar langit.

Lebih dari 50% hotel di Rio de Janeiro berada di Copacabana. Inilah tempat orang kaya dan paling berbahagia di Rio. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) warga Copacabana mencapai 0,902. Ditinggali 160 ribu penduduk, 27,5% di antaranya berusia di atas 60 tahun.

C o p a c a b a n a t e m p a t memecahkan berbagai rekor dunia. Pernah menjadi venue FIFA Beach Wolrd Cup, pada 31 Desember 1994 konser Rod Stewart memecahkan rekor dunia penonton 3,5 juta orang. Pada 2 Oktober 2009, lebih dari 100 ribu orang berpesta merayakan kegembiraan Brasil sebagai tuan rumah Olympiade 2016 dan FIFA World Cup 2014. Di Copacabana-lah tempat perayaan pergantian tahun di Rio, juga puncak Rio Carnaval.

Ke arah Selatan kota, Ipanema menyambut. Pantai yang tak kalah indah dengan Copacabana, sepanjang 3,5 Km. Diapit dua gunung, Dois Irmaos (dua bersaudara). Di tempat inilah Carnaval Ipanema dengan peserta 50 ribu orang setiap tahun digelar. Ipanema dipopulerkan lewat lagu ‘The Girl from Ipanema’ (Garota de Ipanema) oleh Antonio Carlos Jobin dan Viniciusde Moraes pada 1962. Tak mau kalah, tahun 2008 Diana Krall’s ‘menimpali’ dengan lagu ‘Boy from Ipanema’.

Cita rasa seni tinggi dan keindahan alami lebih tampak di Ipanema. Berbeda dengan di Copacabana, di samping pedestrian sisi pantai, ditanami tumbuhan menjalar (batata pante). Juga mulai ditanami aneka pepohonan dan rerumputan. Bentuk penataan sama dengan di

Copacabana. Bedanya, semua depan bangunan di Ipanema punya taman. Ada pagar pembatas taman (area privat) dengan pedestrian sepanjang Ipanema.

Di Copacabana restoran, cafe dan pub dimungkinkan. Di Ipanema restoran hanya boleh di gedung hotel. Lampu penerangan jalan di Copacabana berpijar kuning lembut, di Ipanema putih terang. Gedung-gedung lebih mewah di Ipanema. Copacabana seperti ruang publik semua kalangan, khususnya kelas menengah ke bawah. Pantai Ipanema lebih kepada kalangan menengah atas.

Di Copacabana penuh lapangan sepakbola. Tua muda bermain bola di pasir. Mungkin inilah sebabnya Brasil tak pernah habis stok pesepakbola kelas dunia. Sejak kecil bermain bola di atas pasir. Di atas rumput tentu mereka lebih mahir mengolah si kulit bundar dengan stamina yang prima sepanjang laga.

Di Ipanema dominan lapangan voli pantai. Juga aktivitas olahraga lain untuk kalangan menengah atas. Di hari minggu, jalur jalan di sisi pantai di Copacabana dan Ipanema ditutup. Seperti car free day. Jika di Manado orang ramai ke mal-mal di Sabtu dan Minggu, di Rio mereka berduyun-duyun berjemur di pantai. Copacabana ramai. Tapi lebih padat di Ipanema. Dari ujung ke ujung.

Agaknya, berjemur di pantai lebih disukai kalangan menengah atas. Tempatnya di Ipanema. Sudah pasti, semua hanya dengan pakaian dalam. Di hari libur, Ipanema seperti panggung pameran rupa-rupa model pakaian dalam pria dan wanita. Tua muda. Bersama keluarga, berduaan, atau sendirian. Tentu dengan tampilan

kecantikan dan ketampanan, lengkap dengan lekuk-lekuk tubuh pria dan wanita Brasil yang menawan: berkulit putih, hitam, atau berwarna.

Anugerah pantai indah di Rio de Janeiro tak hanya Copacabana dan Ipanema. Inilah kota yang dikelilingi untaian pantai indah, berpasir putih, bersih dan menawan. Di sisi Selatan, setelah Ipanema, ada pantai Leblon, Barra dan Sao Conrado. Di sisi utara, setelah Copacabana, ada pantai Botafogo, Flamengo dan Centro. Bahkan, Bandara Internasional Rio de Janeiro, juga di bibir pantai yang indah.

Semuanya membelakangi untaian gunung batu dan pegunungan hijau seperti hutan belantara. Di sela-selanya ada lembah, bukit, lagun, dan sungai. Berpadu dengan pemukiman penduduk yang meskipun masih ada yang kumuh, tapi bersih. Gedung-gedung pencakar langit dan apartemen pemukiman penduduk rata-rata punya taman indah dan lapang.

Standar keamanan dirawat baik. Di Copacobana dan Ipanema misalnya, setiap 500 meter didirikan pos penjaga pantai. Ada mobil patroli di pasir. Di laut terus berpatroli kapal penjaga pantai. Selama Rio+20 digelar, dua helikopter lalu lalang di atas pantai Copacabana dan Ipanema, juga seantero Rio. Masih ditambah tentara, polisi dan Satpol PP di seluruh tempat strategis dan semua hotel tamu-tamu penting di Rio.

Brasil, negara berpenduduk 192,38 juta dengan GDP perkapita US$12.788 (2011) itu tak mau kecolongan, sekecil apa pun. Tak ada pencopetan, ke mana pun aman tentram. Para sopir taksi berusaha

melayani dengan baik, walau umumnya mereka sama sekali tak bisa berbahasa Inggris. Menyebut nama-nama bintang sepakbola Brasil adalah kiat komunikasi yang efektif mencairkan suasana pola bahasa tarzan dengan sopir taksi, pelayan toko, restoran, atau pelayan hotel di Rio.

Entah pemerintah Brasil membuat persiapan khusus. Sejatinya, lewat penyelenggaraan United Nations Conference on Sustainable Development (UNCSD), Rio+20, 13-22 Januari di Rio de Janeiro, pemerintah dan rakyat Brasil sedang meyakinkan dunia, tak ada yang perlu dikhawatirkan dengan penyelenggaraan FiIFA World Cup 2014, Olympiade 2016, dan Paralympics Game 2016. Ketiga event akbar itu dibuka dan ditutup di Rio de Janeiro. Tepatnya di Stadion Maracana.

Populer dengan nama Estadio do Maracana. Nama resminya Estadio Jornalista Mario Filho, untuk menghormati sang wartawan kawakan Brasil itu yang berperan besar memotivasi pembangunan stadion terbesar di dunia. Milik pemerintah Rio de Janeiro. Saat final Piala Dunia Brasil-Uruguay dengan hasil 2-1 untuk kemenangan Brasil, Stadion Maracana menampung 199.854 penonton. Rekor yang belum terpecahkan hingga kini.

Dibuka pada 16 Juni 1950 berkenaan dengan FIFA World Cup 1950 di Brasil. Arsiteknya Waldir Ramos, Raphael Galvao, Miguel Feldman, Oscar Valdetaro, Fedro Paulo B Brastos, Orlando Azevedo, dan Antonio Dias Camero. Kapasitas sesungguhnya

untuk 160.000 penonton. Pernah direnovasi tahun 2003, saat ini sedang direnovasi untuk pembukaan dan partai final Piala Dunia Sepakbola 2014. Renovasi menelan biaya 705,8 miliar real Brasil, sekira Rp317,6 triliun (R$1=Rp4.500). Menjadi sangat megah, karena juga akan jadi venue pembukaan dan penutupan Olympiade 2016 dan Paralympics Game 2016. Setelah rampung direnovasi pada 2013, kapasitasnya jadi 84.000 penonton.

Stadion Maracana merupakan home klub-klub terkenal di Brasil: Botafogo, Flamengo, Fluminense, dan Vasco da Gama. Di stadion inilah final Copa do Brasil (liga utama Brasil) selalu digelar. Banyak rekor diciptakan di stadion ini. Pele, legenda sepakbola dunia, menciptakan 333 gol di stadion ini, juga membuat gol yang ke-1.000 di Maracana selama sang mega bintang itu berkarir mengolah si kulit bundar sambil menari Samba di lapangan hijau.

Rekor konser tak terbilang dibuat di Stadion Maracana. Merayakan HUT ke-30, pengelola stadion menggelar konser dengan bintang utama Frank Sinatra. Konser yang digelar pada 16 Januari 1980 itu dihadiri 180.000 penonton. Sejak itu para pemusik dunia terobsesi membuat rekor di stadion ini. Tina Turner dan Paul McCartney menggelar konser di Maracana dalam rangkaian Break Every Rale Tour di tahun 1988, dan kembali lagi dengan pertunjukan Flower in the Dirt pada 1990. Lebih dari 180.000 menonton kedua konser itu.

Bintang Hollywood, Sting dan Madonna tak ketinggalan. Sting menampilkan ‘Nothing Like the Sun’

pada konser 20 Oktober 1987, dan konser ‘The Polia’ pada 8 Desember 2007. Madonna menggemparkan Maracana pada 6 November 1993. Mega bintang pop dunia itu kembali berkonser di Maracana dua hari, 14-15 Desember 2006. Grup musik lain mengikuti jejak para mega bintang itu. Backstreet, Boys, RUSS, dan KISS pernah merasakan dahsyatnya konser di Maracana.

Ada lagi kehebatan ‘Fantastic Rio’.

Kota dengan GDP US$201 miliar (2008), nomor 2 di Brasil, nomor 30 di dunia ini, punya seabrek tempat wisata. Setelah patung Jesus Kristus Sang Penebus (Manado Post kemarin), Copacabana, Ipanema dan Maracana, berada di peringkat berikut Sugarloaf Mountain, dua gunung membentuk tanjung yang membela kawasan utara dan selatan Rio. Kedua puncak Gunung Sugarloaf itu dihubungkan cable car. Di sini-lah film James Bond dengan adegan perkelahian di atas cable car dibuat.

Dari puncak Sugarloaf, hampir semua kota Rio tampak jelas. Termasuk bisa menyaksikan pesawat landing dan take off di Bandara Internasional Rio de Janeiro, lengkap dengan semua sisi bandara dan terminalnya.

Tetapi Sugarloaf masih kalah tinggi dengan Gunung Corcovado, tempat patung Jesus Kristus berdiri megah menjulang ke angkasa. Dari puncak tertinggi Sugarloaf, mata harus memandang ke atas untuk bisa melihat patung Jesus. Dari pelataran patung Jesus di Taman Nasional Tijuca itulah, semua sisi fantastik keindahan Rio de Janeiro leluasa dinikmati. (*)

R A B U 2 7 J U N I 2 0 1 2 11

ANCAMAN.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

AKHIRNYA.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

BERJEMUR.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

OKI.....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

TAMPIL.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

DUET.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

JAKARTA- Dugaan kasus korupsi proyek pengadaan mushad Alquran di Kementerian Agama (Kemenag) semakin memanas. Jika memang benar ada pegawai yang terlibat, Menag Suryadharma Ali (SDA) menyatakan sanksi teringan adalah pemecatan. Sebaliknya jika tidak terbukti, SDA meminta nama baik Kemenag dipulihkan.

Pernyataan tegas menteri sekaligus ketua umum DPP PPP itu disampaikan saat melantik Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag yang baru Anggito Abimanyu kemarin (26/6).

Ia menjelaskan, kabar dugaan korupsi ini cukup meresahkan dan merugikan nama baik korps pegawai Kemenag. ‘Karena belum genap satu minggu kita merayakan kebanggaan memperoleh opini WTP (Wajar Tanpa

Pengecualian) dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Ini sangat menyakitkan,’ ujar SDA. Sebab selama dua tahun sebelumnya Kemenag memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK. SDA menjelaskan, sanksi minimal pemecatan bagi aparatur Kemenag yang terbukti terlibat korupsi Alquran tidak bisa dielakkan. Apalagi, dia menilai sangat keterlaluan sampai Alquran dijadikan target korupsi. Meskipun begitu dia mengaku sampai sekarang kebenaran dugaan kasus ini masih sangat belum jelas. Sampai kemarin SDA masih terheran-heran ketika KPK menyebut ada korupsi di lembaga yang dia pimpin. Dia mengaku heran karena pada saat BPK mengaudit anggaran Kemenag periode 2011 tidak ada temuan atau indikasi korupsi. Untuk

itu, SDA meminta KPK segera menetapkan kelanjutan kasus ini.

Jika memang ada tersangka segera diumumkan. Sebaliknya, jika ternyata KPK asal bicara dan tidak bisa membuktikan kasus ini SDA meminta ada upaya pemulihan nama baik. Tuntutan pemulihan nama baik ini menurutnya penting karena sejak pemberitaan dugaan kasus korupsi Alquran ini mencuat harga diri Kemenag telah jatuh. ‘Opini pemberitaan kasus dugaan korupsi ini sungguh luar biasa gencarnya,’ ucap SDA. Dia semakin prihatin karena banyak pemberitaan yang mengambil sumber berita yang sama sekali tidak tahu urusan pengadaan Alquran di Kemenag. Dia menegaskan, sudah mengecek ke jajaran eselon satu dan seluruhnya kompak tidak tahu jika anggaran pengadaan mushaf Alquran 2011 telah dikorupsi.(jpnn)

Dugaan Korupsi Proyek Alquran Keterlaluan

Page 12: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 13: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 14: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 15: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 16: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 17: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 18: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 19: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 20: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 21: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 22: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 23: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 24: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 25: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 26: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 27: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 28: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 29: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 30: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 31: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 32: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 33: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 34: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 35: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 36: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 37: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 38: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 39: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 40: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 41: Manado Post Rabu 27 Juni
Page 42: Manado Post Rabu 27 Juni