REFERENSI:Powers J, Sakaguchi R ; Craig’s
Restorative Dental Material, Twelfth edition, Mosby Inc, 2006
Powers J, Wataha J, Dental materials properties and manipulation, Mosby 2008
Anusavie; Dental material,eleven edition, Mosby, 2003
E.C. Combe, Sari Dental Material, cetakan 1, Balai Pustaka, 1992
Klasifikasi wax berdasarkan fungsi:1. Malam pola (pattern wax)
- Inlay wax crown, inlay, bridge- Casting wax metallic framework of removable PD- Dental baseplate wax baseplate denture
2.Malam untuk pemrosesan (prosessing wax)- Boxing wax/ Periphery / pericompound wax individual tray - Sticky wax perekat
3.Malam untuk mencetak (Impression wax)- Corrective wax detail of soft tissue- Oclusal registration accurate articulation of model
• Sifat – sifat Malam - Suhu transisi padat – padat
Temp malam meningkat, btk kisi kristal yg stabil Orthorhombic Hexagonal, yg berada pada suhu di bawah titik lebur malam malam bs dibentuk tanpa sobek dan menyerpih
- Ekspansi dan kontraksi termis Lebih besar drpd bahan – bahan ked gigi lainnya. Perubahan temperatur perubahan dimensi bentuk tidak akurat
- Flow/ aliran Perubahan bentuk/ plastis dari malam ketika menerima suatu beban dalam waktu yang lama tergantung suhu. Flow Meningkat jika suhu diatas suhu transisi padat- padat
- Thermal Conductivity rendah pemanasan merata sukar
- Internal stress malam dibentuk tanpa pemanasan yang cukup di atas suhu transisi padat – padat tegangan dalam (stress dari bahan). Bila malam dipanaskan, tegangan akan lepas disertai dengan terjadinya distorsi.
- Excess residu Pada waktu buang malam (burning out process), malam seharusnya dapat terlepas tanpa sisa
* Bahan dasar Dental WaxSumber Utama terdiri dari :A. Mineral
1.Parafin WaxSumber : Destilasi minyak mentahStruktur : - Straight Chained Hidrokarbon
- PolycrystalineSifat : Brittle pada temp tertentu
2. Microcrystalline Wax / CeresinSumber : Destilasi minyak mentahStruktur : - Branch Chained Hidrokarbon
- PolycrystalineSifat : Less Brittle
B. Serangga
Misal :Bess Wax
Sumber : Sarang lebah
Struktur : Less Crystaline drpd Parafin Wax
Sifat – sifat jika dicamp Parafin Wax :
1.Pada temp kamar Less Brittle
2.Pada temp lbh tinggi (dalam mulut)
mengurangi flow malam
C. Tumbuh – tumbuhan
1.Carnauba Wax
Sumber : Pohon palem,Amerika selatan
Sifat :Keras, kilap,liat ( Tough )
Dicamp Parafin Wax kekerasan meningkat, Temperatur solid –
solid Transition meningkat
2. Candelila Wax
Sumber : Tanaman
Sifat : Sama Carnauba
3. Resin dan Gum
Sumber : Pohon
Sifat :Memberi daya adesif pada malam
Pemakaian malam di ked gigi*Malam pola (pattern wax)* - Digunakan untuk model malam (wax pattern)
Syarat – syarat :1. Mudah dibtk tampa robek atau terurai2. Mudah diukir ( Carving )3. Dapat dicairkan dan didapatkan berkali – kali
tanpa merubah sifat4. Tidak meninggalkan residu ( sisa ) stlh dituang air
mendidih
- Titk Leleh : 49 – 58 0 C- Dibuat dari campuran Parafin dan Bees Wax dan Carnauba- Pada manipulasi : malam dipanaskan merata dan dibtk sblm mendidih, untuk mengurangi distorsi
*Inlay Wax*- Digunakan untuk model malam Inlay : - Direct Technic - Indirect- Sifat – sifat Inlay Wax :a. Thermal Contraction serendah mungkinb. Sifat Flow yg baikc. Warna kontrasd. Mudah diukire. Pada Burn Out tidak meninggalkan
Residu
*Casting wax*- Digunakan untuk GTL metal
dikombinasikan dgn Ready Formed Polymerc Component
- Casting Wax dan Polymeric Component pada Burn Out tdk boleh meninggalkan Residu
*Malam Perekat / Sticky Wax*- Dibuat dari Bees Wax dan bbrp resin alam- Harus tdk ada Flow pd temp kamar- Di lab untuk menghubkan 2 bag metal yg
akan disolder dan menghub fragmen GT yg patah
- Mudah dihlgkan dgn air panas- Kontraksi minimal pd pendinginan
mencegah pergerakan
*impression wax*- Dibuat dari Wax kombinasi dgn Resin titik cair
rendah- Pada temp mulut kadang ada Flow cetakan harus
segera diisi agar tdk distorsi
Selamat belajar
Top Related