Download - LP Bayi Prematur

Transcript
  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    1/22

    BAB I

    KONSEP MEDIS

    A. Defenisi

    Bayi prematur menurut WHO adalah bayi lahir hidup sebelum

    usia kehamilan minggu ke-37 (dihitung dari pertama haid terakhir).

    Bayi prematur/bayi preterm adalah bayi yang berumur kehamilan 37

    minggu tanpa memperlihatkan berat badan (Mansjer! "###).

    Bayi prematur adalah bayi yang lahir pada usia kehamilan

    kurang atau sama dengan 37 minggu! tanpa memperhatikan berat badan

    lahir (Wng! "##$).

    Bayi premature adalah bayi yang lahir sebelum minggu ke 37!

    dihitung dari mulai hari pertama menstruasi terakhir! dianggap sebagai

     peride kehamilan memendek.

    %rematuritas murni ialah masa gestasinya kurang dari 37 minggu

    dan berat badannya sesuai dengan berat badan untuk mre gustasi

    itu/biasa disebut nenatus kurang bulan sesuai &' masa kehamilan.

    'lasiikasi pada bayi prematur

    *. Bayi prematur digaris batasa. 37 mg! masa gestasi

     b. "+## gr! 3"+# gr 

    ,. * seluruh kelahiran hidup

    d. Biasanya nrmal

    e. Masalah

    *) 'etidak stabilan

    ") 'esulitan menyusu

    3) kterik 

    $) 012 mungkin mun,ul

    . %enampilan

    *) ipatan pada kaki sedikit") %ayudara lebih ke,il

    3) anug banyak 

    $) 4enitalia kurang berkembang

    ". Bayi %rematur 2edang

    a. 3* mg 5 3 gestasi

     b. *+## gr 5 "+## gram

    ,. - 7 seluruh kelahiran hidup

    d. Masalah

    *) 'etidak stabilan

    ") %engaturan gluksa

    3) 012

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    2/22

    $) kterik 

    +) nemia

    ) neksi7) 'esulitan menyusu

    e. %enampilan

    *) 2eperti pada bayi premature di garis batas tetapi lebih parah

    ") 'ulit lebih tipis! lebih banyak pembuluh darah yang tampak

    3. Bayi 2angat %rematur 

    a. "$ mg 5 3# mg gestasi

     b. +## gr 5 *$## gr 

    ,. #!< seluruh kelahiran hidup

    d. Masalah semua

    e. %enampilan

    *) 'e,il tidak memiliki lemak ") 'ulit sangat tipis

    3) 'edua mata mungkin berdempetan

    %rematuritas bayi dapat diglngkan juga dari ringan! sedang!

    dan ekstrim berdasarkan usia kehamilan dan berat lahir

    *. %rematur ringan bayi yang lahir antara 33 dan 3 minggu kehamilan

    (masa gestasi) dan/atau berat lahir antara *+## 5 "+## g

    ". %rematur sedang bayi yang lahir antara "< dan 3" minggu

    kehamilan dan/atau berat lahir berkisar antara *### 5 *+## g

    3. %rematur ekstrim bayi yang lahir sebelum "< minggu kehamilan

    dan/atau berat lahir kurang dari *### g.

    B. Etiologi

    *. 9aktr Maternal

    =ksenia! hipertensi! malnutrisi/penyakit krnik! misalnya diabetesmellitus kelahiran premature ini berkaitan dengan adanya kndisi

    dimana uterus tidak mampu untuk menahan etus! misalnya pada

     pemisahan premature! pelepasan plasenta dan inark dari plasenta.

    ". 9aktr 9etal

    'elainan krmsmal (misalnya trismi antsmal)! etus multi

    ganda! ,idera radiasi.

    9aktr yang berhubungan dengan kelahiran prematur

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    3/22

    *. 'ehamilan

    a. Malrmasi &terus

     b. 'ehamilan ganda

    ,. =. 2er>ik nkmpeten

    d. '%1

    e. %re eklamsia

    . 0i:ayat kelahiran premature

    g. 'elainan 0h

    ". %enyakit

    a. 1iabetes Maternal

     b. Hipertensi 'rnik 

    ,. &=

    d. %enyakit akut lain

    3. 2sial ?knmi

    a. =idak melakukan pera:atan prenatal

     b. 2tatus ssial eknmi rendah

    ,. Mal nutrisi

    d. 'ehamilan remaja

    9aktr 0esik %ersalinan %rematur

    *. 0esik 1emgraik 

    a. 0as

     b. &sia (@ $# tahun)

    ,. 2tatus ssi eknmi rendah

    d. Belum menikah

    e. =ingkat pendidikan rendah

    ". 0esik Medisa. %ersalinan dan kelahiran premature sebelumnya

     b. brtus trimester kedua (lebih dari "A abrtus spntan atau

    elekti)

    ,. nmali uterus

    d. %enyakit-penyakit medis (diabetes! hipertensi)

    e. 0esik kehamilan saat ini

    'ehamilan multi janin! Hidramnin! kenaikan BB ke,il!

    masalah-masalah plasenta (misal plasenta pre>ia! slusi

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    4/22

     plasenta)! pembedahan abdmen! ineksi (misal pielneritis!

    &=)! inkmpetensia ser>iks! '%1! anmaly janin

    3. 0esik %erilaku dan ingkungan

    a. 6utrisi buruk 

     b. Merkk (lebih dari *# rkk sehari)

    ,. %enyalahgunaan alkhl dan at lainnya (mis. kkain)

    d. Carang / tidak mendapat pera:atan prenatal

    $. 9aktr 0esik %tensial

    a. 2tres

     b. ritabilitas uterus

    ,. %eristi:a yang men,etuskan kntraksi uterus

    d. %erubahan ser>iks sebelum a:itan persalinan

    e. ?kspansi >lume plasma yang tidak adekuat. 1eisiensi prgesterne

    g. neksi

    C. Patofisiologi

    %ersalinan preterm dapat diperkirakan dengan men,ari aktr 

    resik mayr atau minr. 9aktr resik minr ialah penyakit yang

    disertai demam! perdarahan per>aginam pada kehamilan lebih dari *"

    minggu! ri:ayat pielneritis! merkk lebih dari *# batang perhari!

    ri:ayat abrtus pada trimester ! ri:ayat abrtus pada trimester lebih

    dari " kali.

    9aktr resik mayr adalah kehamilan multiple! hidramnin!

    anmali uterus! ser>iks terbuka lebih dari * ,m pada kehamilan 3"

    minggu! ser>iks mendatar atau memendek kurang dari * ,m pada

    kehamilan 3" minggu! ri:ayat abrtus pada trimester lebih dari * kali!

    ri:ayat persalinan preterm sebelumnya! perasi abdminal pada

    kehamilan preterm! ri:ayat perasi knisasi! dan iritabilitas uterus.

    %asien terglng resik tinggi bila dijumpai * atau lebih aktr 

    resik mayr atau bila ada " atau lebih resik minr atau bila

    ditemukan keduanya.

     6enatus dengan maturitas pertumbuhan dan perkembangan tidak 

    dapat menghadapi kalau melalui peningkatan metablisme. 2umber 

    utama kalri bila ada stress dingin/suhu lingkungan rendah. 0angsangan

    dingin! tubuh bayi akan mengeluarkan nrepinetuin yang menstimulasi

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    5/22

    metablisme lemak dari ,adangan lemak ,kelat untuk menghasilkan

    kalri yang majemuk diba:a leh darah ke janin. %eningkatan

    metablisme sebagai respn terhadap stress dingin akan meningkatkan

    kebutuhan kalri dan ksigen. Bila ksigen yang tersedia tidak dapat

    memenuhi kebutuhan! tekanan ksigen berkurang (hipksia) dan

    keadaan ini akan menjadi lebih buruk karena >lume paru menurun

    akibat berkurangnnya ksigen adarah dan kelainan paru (paru yang

    imatur). 'eadaan ini dapat sedikit tertlng leh haemglbin etal

    (H49) yang dapat mengikat ksigen lebih banyak sehingga bayi dapat

     bertahan lebih lama pada kndisi tekanan ksigen yang berkurang. 2tres

    dingin akan di respn leh bayi dengan melepas nripenirin yang

    menyebabkan >askntriksiparu. kibatnya menurunkan keaktian

    >entilasi paru sehingga kadar ksigen darah berkurang ini menghambat

    metablisme gluksa dan menimbulkan gliklin anaerb yang

    menyebabkan peningkatan asam laktat! kndisi bersamaan dengan

    metablisme lemak ,klat yang menghasilkan asam sehingga

    meningkatkan kntribusi terjadinya asidsis. 'egiatan metablisme

    anaerb menghisap glikgen lebih banyak daripada metablisme aerb

    sehingga memper,epat terjadinya hipglikemia.

    =ermregulasi bayi premature umumnya relati>e kurang mampu

    untuk bertahan hidup karena struktur anatmi / isilgi yang lebih

    tuadan ungsi bikimianya kalsium seperti bayi yang lebih tua. Bayi

    resik tinggi lain juga dapat mengalami kesulitan yang sama karena

    hambatan atau gangguan pada anatmi! isilgi dan bikimia

     berhubungan dengan adanya kelainan atau penyakit yang diderita.

    D. Tanda dan Gejala

    =anda dan gejala atau maniestasi klinis bayi prematur adalah

    *. Berat lahir sama dengan atau kurang dari ".+## gram.

    ". %anjang badan kurang atau sama dengan $+ ,m.

    3. ingkaran dada kurang dari 3# ,m.

    $. ingkaran kepala kurang dari 33 ,m.

    +. &mur kehamilan kurang dari 37 minggu.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    6/22

    . 'epala relati lebih besar dari badannya! kulit tipis! transparan!

    lanugnya banyak! lemak subkutan kurang! sering tampak peristaltik 

    usus.

    7. =angisnya lemah dan jarang! pernaasan tidak teratur dan sering

    timbul apnea.

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    7/22

    'eadaan ini disebabkan karena releA menelan dan batu pada bayi

     prematur belum sempurna.

    3. %erdarahan intra>entrikular 

    %erdarahan spntan pada >entrikle tak lateral! biasanya terjadi

     bersamaan dengan terbentuknya membran hialin di paru-paru.

    $. 1isplasin brn, pulmaner (B%1)

    kibat terapi ksigen! seperti perprasi dan inlamasi nasal! trakea!

    dan aring.

    +. 0etinpati prematuritas (0O%)

    1isebabkan gangguan ksigen yang berlebihan yang diknsumsi

    leh bayi prematur 

    . Hiperbilirubinemia'eadaan ini disebabkan karena hepar pada bayi premature yang

     belum matang sehingga kerja sirkulasi enterhepatik yang belum

    sempurna.

    7. Hiptermi/hipertermi

    'arena system pengntrlan suhu belum stabil.

    G. Penatalaksanaan

    *. %enatalaksanaan Medis

    a. 0esusitasi yang adekuat! pengaturan suhu! terapi ksigen

     b. %enga:asan terhadap %1 (%atent 1u,tus rterisus)

    ,. 'eseimbangan ,airan dan elektrlit! pemberian nutrisi yang

    ,ukup

    d. %engellaan hiperbilirubinemia! penanganan ineksi dengan

    antibitik yang tepat

    ". =indakan %enanganan

    a. nkubatr 

    Bayi prematur kekurangan lemak tubuh yang diperlukan untuk 

    mempertahankan suhu tubuh mereka! bahkan ketika dibungkus

    dengan selimut. Oleh karena itu! inkubatr diperlukan untuk 

    menjaga suhu bayi dalam kisaran nrmal. nkubatr terbuat dari

     plastik transparan dengan pemanas ruang yang menjaga tubuh

     bayi tetap hangat! mengurangi kemungkinan ineksi! dan

    membatasi kehilangan air. =ermmeter ke,il yang ditempel pada

    kulit bayi memantau suhu tubuhnya setiap saat. %ada bayi kuning

    (bayi dengan bilirubin tinggi)! sebuah lampu nen biru terang

    diletakkan di atas inkubatr untuk membantu pengbatan.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    8/22

    Ta(el  2uhu nkubatr sesuai dengan berat badan bayi.

    Berat Badan (gram) 2uhu nkubatr (FE)

    *.### 3+

    *.+## 3$

    ".### 33!+

    ".+## 33!"

    3.### 33

    $.### 3"!+

     b. %emberian nutrisi

    Bayi prematur memiliki kebutuhan gii khusus karena mereka

    tumbuh pada tingkat yang lebih ,epat daripada bayi ,ukup bulan

    dan sistem pen,ernaan mereka belum matang. 2 adalah

    sumber nutrisi terbaik karena mengandung prtein yang

    membantu mela:an ineksi dan meningkatkan pertumbuhan.

     6amun! dalam kasus bayi prematur mderat dan ekstrim! bayi

    masih terlalu muda untuk menyusu langsung dari payudara atau

     btl. 2istem pen,ernaan mereka juga mungkin belum matang.

    'ebanyakan bayi baru lahir prematur berusia di ba:ah ";

    minggu diberi makan melalui intra>ena (inus)! kateter atautabung. 2etelah sistem pernapasan bayi stabil! barulah menyusui

    dapat dilakukan.

    ,. Mnitring dan alarm

    1enyut jantung! laju pernapasan! tekanan darah! dan suhu tubuh

     bayi di,atat melalui berbagai bantalan atau manset di dada! kaki!

    lengan atau bagian lain dari tubuh bayi. Bantalan dan manset

    tersebut terhubung dengan kabel ke mnitr yang menyerupai

    layar tele>isi dan menampilkan berbagai angka. Cumlah ksigen

    dalam darah juga dapat dipantau dengan alat yang disebut

    ksimeter. larm peringatan berbunyi ketika terjadi hal-hal yang

    menunjukkan keadaan darurat atau masalah lain yang perlu

     perhatian segera.

    d. Bantuan pernapasan

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    9/22

    %ada bayi yang memerlukannya! bantuan pernapasan dapat

    diberikan dengan salah satu alat berikut

    *)  Endotracheal tube tabung yang dipasang ke tenggrkan

     bayi untuk memberikan udara hangat! lembab dan

     berksigen.

    ") Ventilator atau respirator  mesin pernapasan yang terhubung

    dengan pipa endtrakeal dan dapat memantau jumlah

    ksigen! tekanan udara dan laju pernapasan.

    3) Continuous Positive Airway Pressure( E 5 %% ) alat untuk 

     bayi yang dapat bernapas sendiri tetapi membutuhkan

     bantuan untuk memasukkan udara ke paru-parunya.

    $) Oxygen hood  kantung plastik bening yang ditempatkan di

    atas kepala bayi dan melekat ke tabung yang memmpa

    ksigen ke bayi.

    BAB II

    KONSEP KEPE)A*ATAN

    A. Pengkajian

    *. 0i:ayat kehamilan

    a. &mur ibu diba:ah * tahun dengan latar belakang pendidikan

    rendah

     b. 'ehamilan kembar 

    ,. 2tatus ssial eknmi! prenatal ,are tidak adekuat! nutrisi buruk 

    d. 'emungkinan penyakit geneti,

    e. 0i:ayat melahirkan premature

    . neksi seperti =O0EH! penyakit menular seksual dan lain

    sebagainya

    g. 'ndisi seperti tksemia! prematur rupture membran! abrupti

     pla,enta dan prlaps umbili,us

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    10/22

    h. %enyalahgunaaan bat! merkk! knsumsi kaeine dan al,hl

    i. 4lngan darah! aktr 0h! amni,entesis.

    ". 2tatus bayi baru lahir 

    a. &mur kehamilan antara "$ 5 37 minggu! berat badan lahir rendah

    atau besar masa kehamilan

     b. Berat badan diba:ah "+## gram

    ,. 'urus! lemak subkutan minimal

    d. danya kelainan isik yang terlihat

    e. %40 skre * 5 + menit # 5 3 mengindikasikan distress berat!

    $ 5 menunjukkan disstres sedang dan 7 5 *# merupakan nilai

    nrmal.

    3. 'ardi>askular 

    a. 1enyut jantung *"# 5 *# A per menit pada sisi apikal dengan

    irama teratur 

     b. 2aat kelahiran! terdengar murmur 

    $. 4astrintestinal

    a. %rtruding abdmen

     b. 'eluaran meknium setelah *" jam

    ,. 'elemahan menghisap dan penurunan releA

    d. %astikan anus tanpa/dengan abnrmalitas kngenital

    +. ntegumen

    a. Eyansis! jaundi,e! mttling! kemerahan! atau kulit ber:arna

    kuning

     b. Derniks ,asesa sedikit dengan rambut lanug di seluruh tubuh

    ,. 'urus

    d. ?dema general atau l,al

    e. 'uku pendek 

    . 'adang-kadang terdapat pete,hie atau ekimsis

    . Muskulskeletal

    a. Eartilag pada telinga belum sempurna

     b. =engkrak lunak 

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    11/22

    ,. 'eadaan rileks! inakti>e atau lethargi

    7. 6eurlgik 

    a. 0eleks dan pergerakan pada test neurlgik tanpa resistansi

     b. 0elek menghisap! s:al:ing! gag relek serta relek batuk 

    lemah atau tidak eekti 

    ,. =idak ada atau minimalnya tanda neurlgi,

    d. Mata masih tertutup pada bayi dengan umur kehamilan "+ 5 "

    minggu

    e. 2uhu tubuh yang tidak stabil biasanya hiptermik 

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    12/22

    e. 'adar bilirubin untuk mengidentiikasi peningkatan (karena pada

     prematur lebih peka terhadap hiperbilirubinemia)

    . 'adar elektrlit! analisa gas darah! glngan darah! kultur darah!

    urinalisis! analisis eses dan lain sebagainya.

    B. Diagnosa Ke'era+atan

    *. 4angguan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan

     perusi >entilasi.

    ". 'etidakeektian pla napas berhubungan dengan imaturitas pusat

     pernaasan perkembangan tt! penurunan energi / kelelahan

    3. 4angguan termregulatr berhubungan dengan prematuritas atau

     perubahan suhu lingkungan! ketidak mampuan merasakan dingin

     berkeringat! sistem termregulasi men,apai batas maksimal.

    $. 'etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

     berhubungan dengan tidak adekuatnya ,adangan glikgen! at besi! kalsium

    dan kalri.

    +. 4angguan perusi jaringan berhubungan dengan hipksia jaringan!

     perubahan aktr pembekuan! ketidakseimbangan metablik (hipglikemia!

     perpindahan elektrlit! peningkatan bilirubin).

    . 0esik kekurangan >lume ,airan berhubungan dengan kehilangan

    ,airan berlebihan (kulit tipis! kurang lapisan lemak! peningkatan suhu

    lingkungan! ginjal imatur / kegagalan untuk mengknsentrasikan urin).

    7. 0esik ineksi berhubungan dengan respn imun imatur! prsedur 

    in>asi! pemajangan lingkungan ('%1! pemajangan transplasental).

    C. Inter,ensi Ke'era+atan

    *. 'erusakan pertukaran gas berhubungan dengan ketidakseimbangan

     perusi >entilasi.

    a. =ujuan dan kriteria hasil

    Mempertahankan kadar %O"/%EO" dalam batas nrmal.

    Menderita 012 minimal! dengann penuruna kerja pernapasan

    dan tidak ada mrbiditas. Bebas dari displasia brnkpulmnal.

     b. nter>ensi

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    13/22

    *) %erhatikan usia gestasi! berat badan! dan jenis kelamin.

     Rasional: nenatus lahir sebelum gestasi mingu ke-3# dan /

    atau berat badan kurang dari *+## g beresik tinggi terhadap

    terjadinya 012. 2elain itu! pria " kali rentannya dari pada

    :anita.

    ") 'aji status pernaasan! perhatikan tanda-tanda disters

     pernaasan.

     Rasional  menandakan distres pernaasan

    3) 4unakan pemantauan ksigen transkuta atau ksimeter nadi!

    ,atat kadar tiap jam! ubah sisi alat setiap 3-$ jam .

     Rasional  memberika pemantaaun nninasi> knstanterhadap kdar ksigen

    $) Hisap hidung dan raring dengan hati-hati! sesuai

    kebutuhan.

     Rasional  mempertahankan kepatenan jalan naas

    +) %antau masukan haluaran ,airan timbang berat badan sesuai

    indikasi berdasarkan prtkl.

     Rasional  dehidrasi merusak kemampuan untuk 

    membersihkan jalan naas saat mukus menjadi kental..

    ) Obser>asi terhadap tanda-tanda >ital dan lkasi siansis. Rasional  siansiss adalah tanda lanjut dari %O" rendah dan

    tampak sampai ada sedikit lebih dari 3 g /dl penurunan Hb

     pada darah erteri sentrl.

    7) %antau pemeriksaan labratrium! dengan tetaG graik seri

    41.

     Rasional  Hpksemia. Hiperkapnia! dan asisdsis

    menurunkan prduksi suraktan kadar pa" harus +#-7#

    mmhg atau lebih tinngi! kadar pa," haru 3+-$+mmhg! dansaturasi ksigen harus ;"-;$.

    entilasi untuk mempertahankan pernapasn.

    ;) %antau pemberian ksigen dan durasi pemberian.

     Rasional  kadar ksigen serum tinggi yang lama diakibatkan

    dari %%B dan %??%(bartrauma) dapat memredispsisikan

     bayi pada displasia brnkpulmunal.

    *#) Berikan bat-batan sesui indikasi

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    14/22

    a) 6atrrium bikarbnat.

     Rasional  %enggunaan natrium bikarbnat yang hati-hati

    dapat mengembalikan ph ke dalam rentang nrmal.

     b) 2uraktan(artiisial atau eksgen).

     Rasional  Mungkin di berikan pada kelahiran atau setelah

    diagnsis 012 untuk menurunkan beratnya kndisi dan

    kmplikasi yang berhubungan eek dapat berakjir sampai

    7" jam.

    ". 'etidakeektian pla napas berhubungan dengan imaturitas pusat

     pernaasan perkembangan tt! penurunan energi / kelelahan

    a. =ujuan dan kriteria hasil

    Mempertahankan pla pernaasan peridik ( peride apenik

     berakhir +-*# dtk diikuti dengan peride pendek >entilasi ,epat).

    1engan membran muksa merah muda dan rekuensi jantung

    1B6.

     b. nter>ensi

    "- 'aji rekuensi pernaasan! pla dan kedalaman pernaasan.

     Rasional  membantu dalam memberikan peride perputaran

     pernasan nrmal dari serangan apneik sejati! yang terutama

    sering terjadi seblum gestasi mingu ke-3#.

    #- Bersihkan jalan naas bagian atas dan ba:ah dengan ,ara

     penghisapan atau su,tin sesuai kebutuhan.

     Rasional  Menghilangkan mu,us yang menyumbat jalan

    napas.

    $- Hindari hiperekstensi leher.

     Rasional  untuk mengurangi diameter trakea

    %- %ertahankan suhu tubuh ptimal

     Rasional  2edikit peningkatan atau penurunn suhulingkungan dapat menimbulkan apnea.

    - Berikan rangsangan taktil yang segera. (mis! gskan

     punggung bayi) bila terjadi apnea. %erhatikan adanya

    siansis! bradikardi! atau hiptnia.

     Rasional  merangsang 22% untuk meningkatkan gerakan

    tubuh dan kembalinya pernaasan spntan.

    /- %erhatikan kepatenan jalan napas.

     Rasional  men,egah terjadinya sesak berulang.

    0- %antau pemeriksaan labratrium sesuai indikasi.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    15/22

     Rasional:  hipksia! asidsis metablik! hiperkapnia!

    hipglekimia! hipkalsemia!dan sepsis dapat memperberat

    serangan apneik.

    1- Berikan ksigen sesuai kebutuhan

     Rasional: perbaikan kadar ksigen dan karbndiksida dapat

    meningkatkan pernasan.

    2- Berikan bat-batan! sesuai indikasi

    3-  6atrium bikarbnat.

     Rasional  memperbaiki asidsis.

    d- ntibitik.

     Rasional mengatasi ineksi pernapasan atau sepsis.

    e- 'alsium gliknat. Rasional  hipkalsemia mempredispsisikan bayi pada

    apnea.

    f- minlin.

     Rasional  dapat meningkat aktiitas pusat pernaasan dan

    menurunkan sensitiitas terhadap karbndisida!

    menurunkan rekuensi apnea.

    g- %ankurnium brmida (pa>uln).

     Rasional  mengakibatkan relaksasi tt rangka yang

    mungkin perlu bila bayi s,ra mekanis ter>entilasi.4- arutan gluksa.

     Rasional  men,egah hipglikemia. (0ujuk pada 1'

    nutrisi! perubahan! kurang dari kebutuhan tubuh!

    resiktinggi terhadap).

    3. 4angguan termregulatr berhubungan dengan perkembangan 22%

    imatur! ketidak mampuan merasakan dingin berkeringat

    a. =ujuan dan kriteria hasil

    Mempertahankan suhu kulit /aksila dalam batas nrmal! bebasdari tanda-tanda stres dimgin.

     b. nter>ensi

    "- 'aji suhu dengan sering.

     Rasional:  hiptermia mebuat bayi ,endrung pada stres

    dingin.

    #- 4unakan lampu pemanas selama prsedur.

     Rasional G menurunkan kehilangan panas pada lingkungan

    yang lebih dingin dari ruangan.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    16/22

    $- 'urangi pemajanan pada aliran udara hindari pembukaan

     pagar islette yang tidak semestinya.

     Rasional  menurunkan kehilangan panas karena

    kn>eksi/knduksi.

    %- 4anti pakaian atau linen tempat bila basah.

     Rasional  menurunkan kehilangan melalui e>aprasi.

    - %antau system pengatur suhu! penyebar hangat! atau

    in,ubatr. (pertahankan batas atas pada bayi ;

    tergantung pada ukuran atau usia bayi).

     Rasional  hipertemie akibat peningkatan pada laju

    metablisme! kebutuhan ksigen dan gluksa dan kehilanganair tidak kasat mata dapat terjadi bila suhu lingkungan yang

    dapat dikntrl! terlalu tinggi.

    /- 'aji haluaran dan berat jenis urin.

     Rasional: peningkatan haluaran dan peningkatan berat jenis

    urin di hubungkan dengan penurunan perusi ginjal

    selama peride stres dingin.

    0- %antau penambahan berat badan berturut-turut.

     Rasional  ketidak adekuatan penambahan berat badan

    meskipun masukan kalri tidak adekuat dapat menandakan

     bah:a kalri di gunakan untuk mempertahankan suhu tubuh!

    memerlukan penngkatan suhu lingkungan.

    1- 'aji kemjuan kemampuan bayi untuk berdaptasi terhadap

    suhu rendah di dalam inkubatr! atau pada suhu ruangan!

    saat mendemnstrasikan penambahan berat badan yang tepat

     Rasional:  .alat buain dapat di gunakan bila bayi dapat

    memperthankan suhu tubuh stabil ;7!7 9 dalam udara

    ruangan dan dapat meningkatkan berat badan.

    2- %erhatikan perkembangan takikardia! :arna kemerahan!

    diaresis! letarge!apnea! kma atau aktiitas kejang.

     Rassional: tanda-tanda hipertermia (suhu tubuh lebih besar 

    dari ;; 9( 37!" E).

    "5- Berikan bat-batan! sesuai indikasi

    a- 9enbarbital.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    17/22

     Rasional:  Membantu men,egah kejang berkenaan

    dengan perubahan ungsi 22% yang disebabkan leh

    hipertermia.

    (-  6atrium bikarbnat

     Rasional: Memperbaiki asidsis! yang dapat terjadi pada

    hiptermia dan hipertermia.

    $. 'etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

     berhubungan dengan tidak adekuatnya ,adangan glikgen! at besi!

    kalsium dam kalri.

    a. =ujuan dan kriteria hasil

    Mempertahankan pertumbuhan dan peningkatan BB dalam kur>anrmal! dengan penambahan BB tetap sedikitnya "#-3# g/hari.

    Mempertahankan gluksa serum 1B6 dan keseimbangan

    nitrgen psiti.

     b. nter>ensi

    "- 'aji maturitas releks berkenaan dengan pemberian makan

     Rasional  Menentukan metde pemberian makan yang tepat

    untuk bayi.

    #- Obser>asi pla bayi dan kebutuhan nutrisi bayi.

     Rasional  mengetahui ,ara pemberian nutrisi yang baik dan

    sesuai.

    $- uskultasi terhadap adanya bising usus.

     Rasioanal: %emberian makan pertama pada bayi stabil yang

    memiliki peristaltik dapat dimulai -*" jam setelah

    kelahiran..

    %- Beri makanan %2 sesuai kebutuhan tubuh melalui selang

    O4=.

     Rasional  %emberian makan perselang mungkin perlu untuk 

    memberikan nutrisi yang adekuat pada bayi yang telah

    mengalami krdinasi menghisap yang buruk dan releks

    menelan atau yang menjadi lebih selama pemberian makan.

    - %erhatikan selang pemberian makan pada bayi! gunakn

     prsedur pengkleman yang tepat untuk men,egah masuknya

    udara kedalam lambung.

     Rasional: %emasangan selang pada trakea yang tidak tepat

    dapat menurunkan ungsi pernapasan.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    18/22

    /- Masukan 2/rmula dengan perlahan selama "# menit pada

    ke,epatan * ml/menit

     Rasional: %emasukan makanan kedalam lambung yang

    terlalu ,epat dapat menyebabkan respns balik ,epat

    regurgitasi! peningkatan resik aspirasi! dan distensi

    abdmen! semua ini menurunkan status pernapasan.

    0- %enuhi kebutuhan menghisap pada bayi dengan

    menggunakan dt selama pemberian makan perselang.

     Rasional: Memberikan kepuasaan ral sehingga bayi

    menghubungkan kepuasaan diri dalam menghisap dengan

    kenyamanan dari pengisian lambung.

    1- =imbang berat badan bayi setiap hari.

     Rasional: untuk melihat perkembangan bayi.

    2- Bersihkan mulut bayi setiap selesai pemberian nutrisi.

     Rasional: menjaga kebersihan bayi.

    "5- 'labrasi pemberian nutrisi parenteral.

     Rasional  ketentuan dukungan nutrisi di dasarkan pada

     perkiraan kebutuhan bayi.

    ""- %antau pemeriksaan labratriumG mis! gluksa serum!

    elektrlit! prtein ttal. Rasional: Mengukur ketepatan 6%=

    +. 0esik kekurangan >lume ,airan berhubungan dengan kehilangan

    ,airan berlebihan (kulit tipis! kurang lapisan lemak! peningkatan

    suhu lingkungan! ginjal imatur/kegagalan untuk mengknsentrasikan

    urin).

    a. =ujuan dan kriteria hasil

    Bebas dari tanda-tanda dehidrasi atau gliksuria dengan masukan

    ,airan sama dengan haluaran dan pH! Ht! dan berat jenis urin

    1B6. Menunjukkan penambahan berat badan "#-3#g/hari.

     b. nter>ensi

    "- 'aji dan bandingkan masukan dan haluaran ,airan setiap

    shit dan keseimbangan kumulati setiap peride "$ jam.

     Rasional:  Haluran harus *-3 ml/kg/jam! sementara

    kebutuhan terapi ,airan kira-kira

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    19/22

    #- %antau berat jenis urin setiap selesai berkemih! atau setiap "-

    $ jam.

     Rasional G 'adar yang rendah menandakan >lume ,airan

     berlebihan.

    $- %antau tekanan darah (=1)! nadi! dan tekanan arterial rerata

    (=0)

     Rasional  'ehilangan "+ >lume darah mengakibatkan

    syk dengan =0 "+ mmHg menandakan hiptensi

    %- ?>aluasi turgr kulit! membran muksa! keadaan ntanel

    anterir 

     Rasional  Eadangan ,airan dibatasi pada bayi praterm.'ehilangan/perpindahan ,airan yang minimal dapat dengan

    ,epat menimbulkan dehidrasi! terlihat leh turgr kulit yang

     buruk! membran muksa kering! dan ntanel ,ekung.

    - %erhatikan letargi! menangis dengan nada tinggi! distensi

    abdmen! peningkatan apnea! kedutan! hiptnia! atau

    akti>itas kejang.

     Rasional: =anda-tanda ini menunjukkan hipkalsemia! yang

     paling mungkin terjadi selama *# hari pertama kehidupan./- 'aji lkasi tempat masuknya ,airan intra>ena setiap jam.

    %erhatikan edema atau kegagalan masuknya ,airan.

     Rasional  %embengkakan dapat menandakan terjadi iniltrasi

    ,airan atau plester terlalu ketat.

    0- Berikan kalium klrida! kalsium gluknat *#! dan

    magnesium sulat +#! sesuai indikasi.

     Rasional  %erbaikan ketidakseimbangan elektrlit perlu

    untuk mempertahankan atau men,apai hmestasis.1- Berikan transusi darah.

     Rasional :  Mungkin perlu untuk mempertahankan kadar 

    Ht/Hb ptimal dan menggantikan kehilangan darah.

    2- %antau pemeriksaan labratrium sesuai indikasi (kalsium

    serum dan magnesium serum).

     Rasional  Bayi praterm rentan pada hipkalsemia (kadar 

    kalsium 7 mg/dl) karena simpanan rendah! depresi

    rangsang paratirid! dan stress karena hipksia! sepsis! atau

    hipglikemia. Hipmagnesemia sering disertai hipkalsemia.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    20/22

    "5- Berikan inus parenteral sesuai kebutuhan

     Rasional  %enggantian ,airan menambah >lume darah!

    membantu mengembalikan >asknstriksi berkenaan dengan

    hipksia! asidsis! dan pirau kanan kekiri melalui %1! dan

    telah membantu dalam penurunan kmplikasi enterklitis

    nekrtisan dan displasia brnkpulmnal.

    . 0esik ineksi berhubungan dengan respn imun imatur! prsedur 

    in>asi! pemajangan lingkungan ('%1! pemajangan transplasental).

    a. =ujuan dan kriteria hasil

    Mempertahankan serum negati! E22! urin! dan kultur 

    nasaringeal dengan hitung darah lengkap! trmbsit! kadar pH!

    dan tanda >ital 1B6.

     b. nter>ensi

    Mandiri

    "- =injau ulang ,atatan kelahiran.

     Rasional: 9aktr-aktr maternal seperti '%1 dengan

     persalinan dan kelahiran praterm kemungkinan disebabkan

    leh prses ineksi asenden.

    #- 'aji bayi terhadap tanda-tanda ineksi dan aktr yang dapat

    memba:a ineksi.

     Rasional: membantu menentukan interbensi selanjutnya.

    $- Eu,i tangan sebelum dan sesudah tindakan.

     Rasional: Men,u,i tangan adalah praktik yang paling

     penting untuk men,egah kntaminasi silang serta mengntrl

    ineksi dakam ruang pera:atan.

    %- akukan pera:atan tali pusat dengan bersih.

     Rasional: membantu men,egah klnisasi

    - Batasi kntak langsung dengan bayi.

     Rasional  meminimalkan terjadinya ineksi./- Eiptakan lingkungan yang bersih dan sterilkan alat-alat

    se,ara teratur.

     Rasional: lingkungan yang bersih mendrng bayi yaman

    dan terhindar dari resik ineksi.

    0- %antau bayi terhadap tanda-tanda a:itan lanjut penyakit atau

    ineksi.

     Rasional: :itan lanjut penyakit dapat terjadi dapat terjadi

    se,epat-,epatnya pada hari kelima! tetapi ini biasanya terjadi

    setelah minggu pertama kehidupan.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    21/22

    1- Berikan 2 untuk pemberian makan! bila tersedia.

     Rasional:  2 mengandung g! makrag! limsit! dan

    netril! yang memberikan beberapa perlindungan dari

    ineksi.

    2- %antau pemeriksaan labratrium sesui indikasi

    a- 2eri jumlah 21M dan dierensia.

     Rasional  prematuria menurunkan respn imun pada

    ineksi. Cumlah 21% pada bayi praterm ber>ariasi dari

    .### sampai ""+.###/mm3 dan dapat berubah dari hari

    ke hari! membatasi reabilitas diagnsti,. %eningkatan

    nyata atau tiba-tiba atau penurunan 21% atau sel pita

    menandakan ineksi.

    (- Cumlah trmbsit

     Rasional :  sepsis menyebabkan jumlah trmbsit

    menurun! tetapi pada bayi praterm! rentang trmbsit

    nrmal mungkin hanya #.### (pada 3 hari pertama)

    sampai *##.###/mm3

    3- 4luksa dan kadar %H serum

     Rasional ;  hipglikemi! hiperglikemi atau asdisis

    metabli, ( dengan kadar bikarbnat kurang dari "*

    m?I/ ) menandakan ineksi.

    "5- Berikan antibiti, se,ara intra>ena berdasarkan lapran

    sensiti>itas.

     Rasional  antibiti, spe,trum luas membantu

    mengembangkan resitensi strain bakteri! dan mengubah lra

    nrmal bayi baru lahir.

    DA&TA) P6STAKA

    Bbak! .C. "##$. Buku Ajar eperawatan Anak . ?d.$. Cakarta?4E.

    Brunner J 2uddarth. "##*. Buku Ajar eperawatan !edikal Bedah Dl. ".

    Cakarta ?4E.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk. 8

    9atma:ati 2.'ep (7#;##**+##

  • 8/16/2019 LP Bayi Prematur

    22/22

    Er:in! C. ?liabeth. "##*. Buku "aku Pato#isiologi$ Cakarta ?4E.

    1enges! ?. Marilynn dan M9. Mrhuse. "##*.  %encana Asuhan

     eperawatan$ ?d.3. Cakarta ?4E.

    ynda Cuall Earpenit. "#*#.  Buku "aku &iagnosis eperawatan$ ?d.*3.

    Cakarta ?4E.

    Mansjer! ri dkk. "###. apita "elekta edokteran$ ?d.3. Cilid.*. Eet.*G

    Cakarta Media es,ulapius.

     6>ita 0egina. "#**. eperawatan !aternitas. Bgr4halia ndnesia.

    2a,,harin! 0ssa M. "##$. Prinsip eperawatan Pediatrik . ?d. ". Cakarta

    ?4E.

    Wng! 1nna . "##$.  Pedo'an linis eperawatan Pediatrik$  Cakarta

    ?4E.

    apran %endahuluan Bayi %remature

    %resi 6ers &6 lauddin Makassar ngk 8