Download - laporan individu KKN

Transcript
Page 1: laporan individu KKN

LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

ANGKATAN XXXX UNIT- 59

DUSUN GLONDONG, WIROKERTEN, BANGUNTAPAN, BANTUL

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Disusun Oleh :

Nama : Kartika Diah Novita

No. Mahasiswa : 07 312 352

Fak/Jurusan : Ekonomi / Akuntansi

Model KKN : Ekstensi Tematik Pendidikan

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

PUSAT KULIAH KERJA NYATA

2010

Page 2: laporan individu KKN

ii

Page 3: laporan individu KKN

iii

Page 4: laporan individu KKN

iv

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur senantiasa dipanjatkan kehadirat Allah

SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya baik berupa kenikmatan

maupun kesehatan lahir dan batin sehingga pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dapat

berjalan dengan baik dan lancar sampai dengan adanya penyusunan laporan ini.

Laporan Kuliah Kerja Nyata ini disusun berdasarkan hasil observasi dan realisasi

kerja di Dusun Glondong, Kelurahan Wirokerten, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten

Bantul, D. I. Yogyakarta, yang di mulai sejak tanggal 24 Februari 2010 hingga 24 April

2010. Tujuan dari penyusunan laporan ini adalah untuk memenuhi persyaratan akhir

dari rangkaian yang diikuti oleh penyusun, sekaligus sebagai pertanggungjawaban

dan sebagai indikator adalah mengetahui sejauh mana program kegiatan mahasiswa

dalam melakukan KKN dapat terealisasi dengan baik.

Penyusun menyadari bahwa pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dan penyusunan

laporan ini tidak lepas dari bimbingan dan bantuan baik materi maupun non materi

dari berbagai pihak, sehingga program-program yang telah direncanakan dapat

terealisasi dengan baik dan diselesaikan tepat waktu. Oleh karena itu perkenankanlah

saya menghaturkan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof.Dr.H.Edi Suandi Hamid.M.Ec selaku Rektor Universitas Islam Indonesia,

yang telah memberikan kesempatan pada kami untuk melaksanakan Kuliah

Kerja Nyata.

2. Bapak Ir. Suparwoko, MURP, Ph.D selaku Direktur DPPM UII.

3. Bapak Ir. Agus Taufiq, MSc selaku kepala pusat KKN DPPM-UII

4. Dra. Suhartini, Msi selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

5. M Rifki T selaku asisten DPL, kritik dan saran yang bersifat membangun serta

bantuannya mulai dari awal KKN hingga tercapainya laporan ini.

Page 5: laporan individu KKN

v

6. Endro Sulastomo Selaku Lurah Desa Wirokerten.

7. Bapak Widodo selaku Kepala Dukuh Glondong.

8. Seluruh Ketua RT (03, 05 dan 06), Ibu-Ibu PKK , Pengurus TPA, Pengurus Organisasi

Kepemudaan dan masyarakat yang telah membantu dalam pelaksanaan

program KKN ini.

9. Seluruh anggota Unit 59 KKN Ekstensi Tematik Pendidikan, semoga tali silaturahmi

yang dibangun selama menjalankan KKN dapat terus terjaga.

10. Dan semua pihak yang telah memberi dukungan yang tidak bisa disebutkan

satu persatu.

Saya menyadari semuanya tidak dapat berjalan lancar tanpa adanya bantuan

dan bimbingan dari berbagai pihak, oleh sebab itu saya mengharapkan kritik dan

saran yang bersifat membangun dalam pengembangan di masa mendatang dan

bermanfaat bagi yang membacanya serta penyusun khususnya. Semoga Allah SWT

selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, Amin.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Bantul, 25 April 2010

Penyusun

Page 6: laporan individu KKN

vi

DAFTAR ISI

Halaman Judul .............................................................................................................. i

Surat Keterangan Selesai .............................................................................................. ii

Halaman Pengesahan .................................................................................................... iii

Kata Pengantar ............................................................................................................. iv

Daftar Isi ....................................................................................................................... vi

Abstraksi ........................................................................................................................ vii

BAB I REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN ....................................... 1

1.1 Program Individu ............................................................................................. 1

1.1.1 Program ”Tertib Administrasi Dusun” ............................................................ 2

1.1.2 Program ”Maksimalisasi Ekonomi Produktif Rumahan” ................................ 7

1.2 Program Bantu Unit ......................................................................................... 11

1.3 Program Bantu Teman ..................................................................................... 15

1.4 Program Bantu Masyarakat ............................................................................. 17

BAB II Proses Pembelajaran Mahasiswa .................................................................... 20

2.1 Proses Pembelajaran Mahasiswa Secara Genetik ............................................ 20

2.1.1 Problem Solving ............................................................................................... 20

2.1.2 Decision Making .............................................................................................. 20

2.1.3 Leadership ........................................................................................................ 21

2.2 Proses pembelajaran Mahasiswa Secara Disip[lin Ilmu .................................. 21

2.3 Proses Pembelajaran Mahasiswa Secara Interaksi Sosial ................................ 21

BAB III PENUTUP .................................................................................................... 23

3.1 Kesimpulan ..................................................................................................... 23

3.2 Saran ................................................................................................................ 24

LAMPIRAN ................................................................................................................. 26

Page 7: laporan individu KKN

vii

ABSTRAKSI

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk pembelajaran bagi mahasiswa,

berada ditengah-tengah masyarakat dan mengabdikan dirinya pada masyarakat. bersosialisasi,

berinteraksi dengan masyarakat dalam menerapkan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh di

bangku kuliah. KKN bertujuan membuka wawasan mahasiswa tentang kehidupan

bermasyarakat, serta untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat dalam

upaya pemecahan masalah yang ada. KKN ekstensi tematik pendidikan angkatan 40 unit 59

berlokasi di Dusun Glondong, desa Wirokerten, kabupaten Bantul. Penduduk Glondong bermata

pencaharian sebagai besar sebagai buruh, pertani, PNS, wiraswasta dan sebagainya. Lingkungan

Dusun Glondong ini mayoritas beragama Islam. Sehingga banyak sekali kegiatan pengajian-

pengajian setiap harinya. Warga cukup aktif dalam berkegiatan yang tertampung dalam

perkumpulan RT, Ibu PKK, Dasa Wisma, pengajian rutin, Organisasi Pemuda (IMMG). Keadaan

lingkungan, kehidupan, budaya, kebutuhan masyarakat inilah yang melatar belakangi pemilihan

program yang mahasiswa laksanakan. Sebagai upaya sistematis untuk meningkatkan

produktivitas penduduk, maka KKN dalam teori dan prakteknya didefinisikan dalam lima

sasaran operasional, Dari kelima aspek yang ditentukan oleh DPPM UII mahasiswa pelaksana

memilih beberapa bidang, diantaranya yaitu :

Kegiatan Administrasi yang berupa sosialisasi mengenai Kegiatan Simpan Pinjam, Pembukuan

Simpan Pinjam dan Pendataan. Program kewirausahaan yang berupa sosialisasi mengenai Bisnis

dan Wirausaha serta Pemasaran produk.

Page 8: laporan individu KKN

1

BAB I

REKAM PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata angkatan 40 unit 59 tahun ajaran 2009/2010, Universitas

Islam Indonesia di Pedukuhan Glondong, Desa Wirokerten, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten

Bantul, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dimulai tanggal 24 Februari 2010 sampai

dengan 24 April 2010. Secara garis besar kegiatan KKN dapat dijelaskan sebagai berikut :

1.1. PROGRAM INDIVIDU

1.1.1. Program “Pelatihan Tertib Administrasi Dusun”

Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia diselenggarakan sebagai salah satu

kegiatan pengabdian terhadap masyarakat, dimana setiap mahasiswa dituntut untuk berperan

aktif terhadap kegiatan-kegiatan yang ada disekitar masyarakat, tempat dimana penyelenggaraan

Kuliah Kerja Nyata diadakan. Program ini sesuai dengan aspek Pendidikan yang bertujuan untuk

meningkatkan kemampuan masyarakat dalam keahlian administrasi melakukan pembukuan dan

pendataan. Adapun tahapan kegiatan program ini terdiri dari :

a) Observasi

Setelah penerjunan mahasiswa KKN UII yang dilaksanakan di Pedukuhan Glondong,

mahasiswa melaksanakan observasi bersama masyarakat yaitu dengan melakukan tanya jawab

dengan Tokoh masyarakat seperti: Kepala Dukuh, Ketua RT, Tokoh masyarakat maupun dari

unsur masyarakat umum maupun dengan pihak lain yang berkaitan dengan pembuatan program

yang akan dilaksanakan, pada :

─ Pelaksanaan : Rabu, 24 februari 2001

Sumber : Bp. Sugeng, ketua Rt 06

Waktu : 12.30 – 14.00 ( 2,5 jam )

─ Pelaksanaan : Kamis, 25 februari 2010

Sumber : Bp. Sugeng, ketua Rt 06

Page 9: laporan individu KKN

2

Waktu : 20.30 – 22.00 ( 2.5jam )

─ Pelaksanaan : Jum’at, 26 februari 2010

Sumber : Bp Endro, Lurah Wirokerten

Waktu : 16.00 – 17.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Jum’at, 26 februari 2010

Sumber : Bp Anung, Ketua RT 03

Waktu : 17.00 – 18.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Jum’at, 26 februari 2010

Sumber : Bp Anung, Ketua RT 03

Waktu : 18.30 – 19.30 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : Ibu Rahma

Waktu : 10.00 – 11.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : Mas Nur, putra ketua Rt 05

Waktu : 11.00-12.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : lingkungan

Waktu : 12.00 – 14.00 ( 2 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : Anggi, Ketua IMMG

Waktu : 15.30 – 17.00 ( 1.5 jam )

─ Pelaksanaan : Minggu, 28 februari 2010

Sumber : Bp. Sutaji, ketua ta’mir masjid

Waktu : 11.00 – 12.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Minggu, 28 februari 2010

Sumber : Bp kasilan, ketua Rt 05

Waktu : 14.00 – 15.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Senin, 01 Maret 2010

Sumber : Bp. Didik Mursada, Staff Perijinan di Dinas Perijinan

Page 10: laporan individu KKN

3

Waktu : 11.30 – 13.00 ( 1.5 jam )

─ Pelaksanaan : Senin, 01 maret 2010

Sumber : Ibu Sujarwati, Produsen Emping

Waktu : 14.00 – 15.00 ( 1 jam )

Setelah melakukan observasi, didapatkan informasi - informasi mengenai administrasi

tingkat RT berdasarkan kegiatan yang biasa dilaksanakan dalam lingkup RT, serta informasi

mengenai kegiatan posyandu. Dusun Glondong, pendataan warga belum rapi dan belum

terkomputerisasi. Begitu juga dengan pembukuan kegiatan simpan pinjam tingkat RT masih

belum memenuhi standar pembukuan. Adapun pada posyandu, administrasi pendataannya belum

lengkap dan belum tersusun dengan baik. Meninjau hasil observasi tersebut, maka identifikasi

masalahnya adalah minimnya pengetahuan warga mengenai ilmu accounting khususnya dalam

menyusun pembukuan pada kegiatan simpan pinjam tingkat RT, dan kurangnya kesadaran

mengenai pentingnya kelengkapan administrasi posyandu. Dengan minimnya pengetahuan

warga mengenai standar pembukuan (baik kegiatan simpan pinjam tingkat RT maupun kegiatan

posyandu), maka dilakukan pembuatan program mengenai penyuluhan dan pelatihan

admnistrasi. Di dalam penyuluhan dijelaskan mengenai manfaat kelengkapan administrasi dalam

kejelasan dan memudahkan pekerjaan. Di dalam pelatihan, warga diberikan pengetahuan serta

praktek secara langsung pembuatan pembukuan standar.

b) Sosialisasi Program

Sosialisasi dimaksudkan untuk memberi informasi kepada masyarakat tentang program-

program yang akan dilaksanakan. Sosialisasi dilakukan setelah masa observasi dan penyusunan

program kegiatan. Dalam kesempatan tersebut, dipaparkan program kelompok dan individu yang

nantinya akan dilaksanakan di Pedukuhan Glondong. Warga umumnya memberi respon yang

positif atas program-program kelompok dan individu yang dipaparkan.

c) Pelaksanaan Kegiatan

Program Pelatihan Tertib Administrasi Dusun dikerjakan bersama dengan bapak

RT dan Bendahara-bendahara RT, serta ibu-ibu masyarakat Pedukuhan Glondong dan

pengurus posyandu. Pelaksanaan program ini meliputi:

Page 11: laporan individu KKN

4

Tahap kegiatan:

1. Penyuluhan mengenai kegiatan simpan pinjam

2. Pelatihan pembukuan

3. pelatihan pendataan posyandu

Waktu Kegiatan:

1. Penyuluhan mengenai kegiatan simpan pinjam.

Pelaksanaan : Kamis, 18 Maret 2010

Tempat : Mushola

Waktu : 16.00 – 17.00 dan 19.00 – 21.00 ( 3 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 Maret 2010

Tempat : rumah Bp. sutaji

Waktu : 19.00 – 22.00 ( 3 jam )

─ Pelaksanaan : Senin, 5 April 2010

Tempat : Mushola

Waktu : 18.30 – 21.30 ( 3 jam )

─ Pelaksanaan : Selasa, 13 April 2010

Tempat : rumah Bp. Anung

Waktu : 15.00 – 18.00 ( 3 jam )

2. Pelatihan pembukuan

Pelaksanaan : Rabu, 31 Maret 2010

Tempat : rumah Bp. Wahyu

Waktu : 16.00 – 17.00 dan 19.00 – 22.00 ( 4 jam )

─ Pelaksanaan : Kamis, 1 April 2010

Tempat : rumah Bp. Slamet

Waktu : 16.00 – 17.00 dan 19.00 – 22.00 ( 4 jam )

─ Pelaksanaan : Selasa, 6 April 2010

Tempat : rumah Ibu Warsilah

Waktu : 19.00 – 21.00 ( 2 jam )

Page 12: laporan individu KKN

5

─ Pelaksanaan : Jumat, 9 April 2010

Tempat : Rumah Bp. Febriyanto

Waktu : 19.00 – 22.00 ( 3 jam )

3. Pelatihan pendataan posyandu

Pelaksanaan : Jumat, 19 Maret 2010

Tempat : rumah Ibu Siti

Waktu : 19.00 – 21.30 ( 2 jam 30 menit )

─ Pelaksanaan : Jumat, 26 Maret 2010

Tempat : rumah Ibu Nining

Waktu : 13.00 – 16.00 ( 3 jam )

─ Pelaksanaan : Jumat, 2 April 2010

Tempat : rumah Ibu Bambang

Waktu : 13.00 – 16.00 ( 3 jam )

─ Pelaksanaan : Senin, 19 April 2010

Tempat : PAUD Cempaka Kuning

Waktu : 09.00 – 11.00 ( 2 jam )

Total waktu pelaksanaan program ini 35 jam, 30 menit.

d) Rekapitulasi Dana Pengeluaran

No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Sub Total

1 Fotocopy modul 65 modul Rp 600 Rp 39.000,00

2

Print format

pembukuan 12 lembar Rp 500 Rp 6.000,00

Jumlah Rp 45.000,00

Page 13: laporan individu KKN

6

e) Rekapitulasi Dana Pemasukan

No Nama Sub Total

1 Kartika Diah Novita Rp 45.000,00

2 DPPM UII -

3 Masyarakat -

Jumlah Rp 45.000,00

f) Respon Masyarakat

Masyarakat mendukung sekali dengan program penyuluhan dan pelatihan administrasi baik

dalam kegiatan simpan pinjam maupun kegiatan posyandu.

g) Kendala Sempat terhambat karena keberadaan dua unit KKN dalam satu Pedukuhan, namun kendala

tersebut dapat diatasi dengan mengganti sasaran, yang sebelumnya adalah Warga Dusun Glondong

menjadi Posyandu Dusun Glondong.

h) Dokumentasi Kegiatan

Gambar 1.1 Observasi Gambar 1.2 Sosialisasi

Gambar 1.3 Program Individu: Tertib Administrasi Dusun

Page 14: laporan individu KKN

7

Gambar 1.5 Program Individu: Pelatihan Pendataan Posyandu

Gambar 1.4 Program Individu: Tertib Administrasi Dusun

1.1.2. Program “Maksimalisasi Ekonomi Produktif Rumahan ”

Kuliah Kerja Nyata Universitas Islam Indonesia diselenggarakan sebagai salah satu

kegiatan pengabdian terhadap masyarakat, dimana setiap mahasiswa dituntut untuk berperan

aktif terhadap kegiatan-kegiatan yang ada disekitar masyarakat, tempat dimana penyelenggaraan

Kuliah Kerja Nyata diadakan. Program ini sesuai dengan aspek Pendidikan yang bertujuan untuk

menambah wawasan dan pengetahuan warga di Pedukuhan Glondong mengenai pemasaran

ekonomi produktif rumahan. Adapun tahapan kegiatan program ini terdiri dari:

a) Observasi

Setelah penerjunan mahasiswa KKN UII yang dilaksanakan di Pedukuhan Glondong,

mahasiswa melaksanakan observasi bersama masyarakat yaitu dengan melakukan tanya jawab

dengan Tokoh masyarakat seperti: Kepala Dukuh, Ketua RT, Tokoh masyarakat maupun dari

unsur masyarakat umum maupun dengan pihak lain yang berkaitan dengan pembuatan program

yang akan dilaksanan, pada :

─ Pelaksanaan : Rabu, 24 februari 2001

Sumber : Bp. Sugeng, ketua Rt 06

Waktu : 12.30 – 14.00 ( 2,5 jam )

─ Pelaksanaan : Kamis, 25 februari 2010

Sumber : Bp. Sugeng, ketua Rt 06

Waktu : 20.30 – 22.00 ( 2.5jam )

Page 15: laporan individu KKN

8

─ Pelaksanaan : Jum’at, 26 februari 2010

Sumber : Bp Endro, Lurah Wirokerten

Waktu : 16.00 – 17.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Jum’at, 26 februari 2010

Sumber : Bp Anung, Ketua RT 03

Waktu : 17.00 – 18.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Jum’at, 26 februari 2010

Sumber : Bp Anung, Ketua RT 03

Waktu : 18.30 – 19.30 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : Ibu Rahma

Waktu : 10.00 – 11.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : Mas Nur, putra ketua Rt 05

Waktu : 11.00-12.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : lingkungan

Waktu : 12.00 – 14.00 ( 2 jam )

─ Pelaksanaan : Sabtu, 27 februari 2010

Sumber : Anggi, Ketua IMMG

Waktu : 15.30 – 17.00 ( 1.5 jam )

─ Pelaksanaan : Minggu, 28 februari 2010

Sumber : Bp. Sutaji, ketua ta’mir masjid

Waktu : 11.00 – 12.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Minggu, 28 februari 2010

Sumber : Bp kasilan, ketua Rt 05

Waktu : 14.00 – 15.00 ( 1 jam )

─ Pelaksanaan : Senin, 01 Maret 2010

Sumber : Bp. Didik Mursada, Staff Perijinan di Dinas Perijinan

Waktu : 11.30 – 13.00 ( 1.5 jam )

─ Pelaksanaan : Senin, 01 maret 2010

Page 16: laporan individu KKN

9

Sumber : Ibu Sujarwati, Produsen Emping

Waktu : 14.00 – 15.00 ( 1 jam )

Setelah melakukan observasi, didapatkan informasi - informasi mengenai kegiatan ibu-ibu

rumah tangga yang tergabung dalam kegiatan USEPKM (Usaha Ekonomi Produktif Keluarga

Miskin). Didapat informasi bahwa produsen industri kecil perorangan pertumbuhan ekonominya

masih minim dikarenakan minimnya pengatahuan mereka tentang cara memasarkan produk yang

mereka buat sendiri, yaitu emping. Melihat kendala yang dialami warga, maka saya membuat

program Maksimalisasi Ekonomi Produktif Rumahan guna meningkatkan kesejahteraan warga

Dusun Glondong.

b) Sosialisasi Program Sosialisasi dimaksudkan untuk memberi informasi kepada masyarakat tentang program-program

yang akan dilaksanakan. Sosialisasi dilakukan setelah masa observasi dan penyusunan program kegiatan.

Dalam kesempatan itu, dipaparkan program kelompok dan individu yang nantinya akan dilaksanakan di

Pedukuhan Glondong. Warga umumnya memberi respon yang positif atas program-program kelompok

dan individu yang dipaparkan.

c) Pelaksanaan Kegiatan

Program tentang wirausaha ini, dikerjakan dengan berkoordinasi dengan ibu-ibu

dasawisma dan kelompok USEPKM, pelaksanaan program ini meliputi:

Tahap kegiatan:

1. Penyuluhan mengenai pemasaran ekonomi produktif rumahan.

Waktu Kegiatan: 1. Penyuluhan sistem Biopori.

Pelaksanaan : Sabtu, 20 Maret 2010

Tempat : Mushola

Waktu : 18.30 – 22.00 ( 3 jam, 30 menit )

Pelaksanaan : Kamis, 15 April 2010

Page 17: laporan individu KKN

10

Tempat : Rumah Ibu Anna

Waktu : 15.00 – 18.00 ( 3 jam)

Pelaksanaan : Selasa, 20 April 2010

Tempat : Rumah Ibu Sujarwati

Waktu : 13.00 – 16.00 ( 3 jam)

Total waktu pelaksanaan program ini 9 jam, 30 menit.

d) Rekapitulasi Dana Pengeluaran

No Kebutuhan Jumlah Harga Satuan Sub Total

1 Fotocopy modul 50 modul Rp 600,00 Rp 30.000,00

2 Pemateri 1 orang Rp 100.000,00 Rp 100.000,00

Jumlah Rp 130.000,00

e) Rekapitulasi Dana Pemasukan

No Nama Sub Total

1 Kartika Diah Novita Rp 5.000,00

2 DPPM UII Rp 125.000,00

3 Masyarakat -

Jumlah Rp 130.000,00

f) Respon Masyarakat Masyarakat mendukung sekali dengan program ini maksimalisasi ekonomi produktif rumahan

dengan kegiatan penyuluhan mengenai pemasaran produk.

g) Kendala Pelaksanaan atau realisasi kegiatan tidak seluruhnya sesuai dengan waktu yang sudah

direncanakan karena mengikuti waktu perkumpulan warga. Namun secara garis besar,

kagiatan berjalan dengan lancar.

Page 18: laporan individu KKN

11

h) Dokumentasi Kegiatan

Gambar 1.6 Program Individu: Penyuluhan Simpan Pinjam Gambar 1.7 Program Individu: Penyuluhan Kewirausahaan

1.2. Program Unit

Selain menjalankan program individu, juga membantu menjalankan program unit, yaitu :

No Hari/Tanggal Kegiatan Lokasi Jumlah

Jam

1

Sabtu, 27 Maret

2010

(13.00 – 15.00)

Penyuluhan Kompos Mushola 3

2

Minggu, 28 Maret

2010

( 11.00-14.00)

Penyuluhan Kompos Rumah Bu

Digdo 3

3

Selasa, 30 Maret

2010

( 09.00-12.00 )

Pembersihan

Perpustakaan Perpustakaan 3

4

Sabtu, 03 April

2010

( 10.00-12.00 )

Penyortiran buku Perpustakaan

2

5

Sabtu, 03 April

2010

( 13.00-16.00 )

Penyuluhan sampah

dan kompos Perpustakaan 3

Page 19: laporan individu KKN

12

6

minggu, 04 April

2010

(08.00 – 12.00 s/d

12.30 – 13.30)

Pengklasifikasian

buku perpustakaan Perpustakaan 5

7

minggu, 04 April

2010

(14.00 – 15.00 s/d

15.30 – 18.00)

Praktek Kompos Rumah Bu

Yantini 3.30

8

Senin, 05 April

2010

(13.00 – 15.00 s/d

15.30 – 18.00)

Penomoran Buku Perpustakaan 4.30

9

Selasa, 06 April

2010

(13.00 – 15.00 s/d

15.30 – 18.00)

Penyusunan buku

Perpus Perpustakaan 4.30

10

Rabu, 07 April

2010

(13.00 – 15.00 s/d

16.00 – 18.00)

perpus Perpustakaan 4

11

Jumat, 09 April

2010

(13.00 – 15.00)

Pembuatan

Pembukuan

Perpustakaan

Perpustakaan 2

12

Jumat, 09 April

2010

(16.00 – 18.00)

Melanjutkan

pembuatan kode dan

nomor buku

Perpustakaan 2

13

Sabtu, 10 April

2010

(08.00 – 11.00)

Penyuluhan

Perpustakaan Perpustakaan 3

14 Sabtu, 10 April

2010

Pengkaderan

Pengurus TPA 4.30

Page 20: laporan individu KKN

13

(13.00 – 15.00 s/d

15.30 – 18.00)

Perpustakaan

15

Minggu, 11 April

20010

(13.00 – 15.00 s/d

16.00 – 18.00)

Pelatihan Kader

Perpustakaan TPA 4

16

Senin, 12 April

20010

(13.00 – 15.00 s/d

16.00 – 18.00)

Pelatihan Kader

Perpustakaan TPA 4

17

Selasa, 13 April

2010

(09.00 – 12.00 s/d

13.00 – 14.00

Pelatihan Kompos Rumah Bu

Ani 4

18

Rabu, 14 April

2010

(13.00 – 15.00 s/d

16.00 – 18.00

Pelatihan Kompos Halaman

Masjid 4

19

Jumat, 16 April

2010

(10.00 – 11.00 s/d

13.00 – 15.00 s/d

16.00 – 17.00)

Penyuluhan dan

pelatihan Kompos

Rumah Ibu

Supiyati 4

20

Sabtu, 17 April

2010

(15.00 - !8.00)

Pelatihan Kompos Rumah Ibu

Tri 3

21

Minggu, 18 April

2010

(08.00 – 12.00)

Pelatihan Kompos Rumah Ibu

Wiwik 4

22 Rabu, 21 April

2010

Penyuluhan

Perpustakaan

TPA Nurul

Akmal 3

Page 21: laporan individu KKN

14

(08.00 – 11.00)

23

Jumat, 23 April

2010

(18.30 – 19.00)

Peresmian

Perpustakaan

Masjid nurul

Huda 0.30

24

Minggu, 25 April

2010

(09.00 – 10.00)

Sosialisasi

Perpustakaan Mushola 1

Total Pelaksanaan Jam Unit 78.30

Ada pun dokumentasi selama melaksanakan program unit adalah sebagai berikut :

Gambar 1.8 Program Unit : Pengkaderan Perpustakaan Gambar 1.9 Program Unit :

Penyuluhan Tentang Sampah

Gambar 1.10 Program Unit : Pelatihan Kompos

Page 22: laporan individu KKN

15

1.3. Program Bantu Teman

Selain menjalankan program individu, juga membantu menjalankan program bantu teman,

yaitu :

No Hari/Tanggal Kegiatan Lokasi

Jumla

h

Jam

Teman

yang

dibantu

1

Minggu, 21 Maret

2010

(08.00 – 11.00)

Membantu program

Tiar

Rumah Bp.

Widodo 3

Ichtiar

Fachruddin

2

Minggu, 21 Maret

2010

( 14.45 – 17.25)

Membantu program

Tiar

Rumah Bu

Nining 2,40

Ichtiar

Fachruddin

3 Selasa, 23 Maret

(13.00 – 15.00)

Membantu program

Tiar Mushola 2

Ichtiar

Fachruddin

4

Selasa, 23 Maret

2010

( 19.45-22.30 )

Membantu program

Anggari TPA 2,45

Anggari

Prabangkari

Rabu, 24 Maret

2010

(12.30 – 15.30)

Membantu program

Tiar

Halaman

masjid 3

Ichtiar

Fachruddin

Rabu, 24 Maret

2010

(15.50 – 17.50)

Membantu program

Tiar

Halaman

masjid 2

Ichtiar

Fachruddin

4

Kamis, 25 Maret

2010

(15.00 – 18.00)

Membantu program

Dimas TPA

3

Dimas Catur

P

5

Kamis, 25 Maret

2010

(18.30-20.30)

Membantu program

Patas

Rumah Bu

Lusi 2

Patas

Windyananta

6 Minggu, 28 Maret

2010

Membantu program

Tiar Mushola 3

Ichtiar

Fachruddin

Page 23: laporan individu KKN

16

(19.00 – 22.00)

8

Selasa, 30 Maret

2010

(19.30 – 22.30)

Membantu program

Anggari

Mushola 2

Anggari

Prabangkari

9

Rabu, 31 Maret

2010

(12.30 – 15.30)

Membantu program

Tiar

Halaman

masjid 3

Ichtiar

Fachruddin

10

Kamis, 01 April

2010

(13.30 – 15.30)

Membantu program

Tiar

Rmh ibu

Nurpeni 3

Ichtiar

Fachruddin

11

Minggu, 04 April

2010

(18.30 – 21.30)

Membantu program

Anik

Rumah Bu

Soni 3

Siti Nurul

Aini L

12

Rabu, 7 April

2010

(18.40 – 21.20)

Membantu program

Tiar

Rmh Bp.

Ujiono 2.40

Ichtiar

Fachruddin

13

Minggu 11 April

2010

(19.00 – 21.00)

Membantu program

Tiar

Rmh BP.

Sarjiono 2

Ichtiar

Fachruddin

14

Rabu, 14 April

2010

(08.00 – 11.00)

Membantu program

Tiar

Rumah Pak

Anung 3

Ichtiar

Fachruddin

15

Selasa, 13 April

2010

(20.00 – 23.00)

Membantu program

Finda Mushola 3 Finda

16

Minggu, 18 April

2010

(12.30 – 15.00 s/d

15.30 – 17.00)

Membantu program

Patas

Rmh Ibu

Amronah 4

Patas

Windyananta

Page 24: laporan individu KKN

17

Total Pelaksanaan Jam Bantu Teman 49.45

Ada pun dokumentasi dari program bantu teman adalah sebagai berikut :

Gambar 1.11 Bantu Program Ichtiar Gambar 1.12 Bantu Program Siti Nurul

Gambar 1.13 Bantu Program Anggari 1.4. Program Bantu Masyarakat

Selain menjalankan program individu, juga membantu menjalankan program bantu

masyarakat, yaitu :

Waktu Durasi Nama Kegiatan Tanggal

(WIB) (Jam) Lokasi

Mengajar tadarus Kamis, 4 18.30 – 19.30 1 Masjid

Page 25: laporan individu KKN

18

Maret 2010

Kerja Bakti Makam minggu, 07

Maret 2010 07.00 – 08.00 1 Makam

Mengajar TPA Selasa, 9

Maret 2010 16.00 – 17.00 1 TPA

Mengajar TPA Kamis, 11

Maret 2010 16.00 – 17.00 1 TPA

Kegiatan Posyandu Sabtu, 13

Maret 2010 09.00 – 12.00 3 Rumah Dukuh

Foto anak TPA Rabu, 17

Maret 2010 16.00 – 17.30 2 TPA

Edit dan cetak foto

TPA

Jumat, 19

Maret 2010 07.00 – 11.30 4.30 Kos

Melanjutkan Foto

anak TPA

Jumat, 19

Maret 2010 16.00 - 17.30 1.30 Masjid

Bimbingan Blajar Minggu, 28

Maret 2010 15.30 – 17.30 2 TPA

Mabit TPA

Sabtu, 10

April 2010

s/d

Minggu, 11

April 2010

19.00

s/d

10.00

15 Masjid Dusun

Bimbingan Belajar Kamis, 15

April 2010 18.30 – 20.00 1.30 TPA

Total Pelaksanaan Jam Bantu Masyarakat 33.30

Page 26: laporan individu KKN

19

Ada pun dokumentasi dari program bantu masyarakat adalah sebagai berikut :

Gambar 1.14 Bantu MABIT Gambar 1.15 Bantu Bimbingan Belajar

Gambar 1.16 Bantu Posyandu

Page 27: laporan individu KKN

20

BAB II

PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA

Proses pembelajaran mahasiswa merupakan proses dimana mahasiswa bisa mengambil

pelajaran dari tiap kegiatan yang diprogramkan. Maksud dari pembelajaran yang dapat diambil

oleh mahasiswa, adalah apa saja yang menjadi tambahan ilmu setelah menjalani proses KKN

selama kurun waktu beberapa bulan di wilayah yang bersangkutan. Dan sekiranya bisa dijadikan

bahan pembelajaran untuk mahasiswa KKN angkatan selanjutnya, jika memungkinkan.

2.1. Proses Pembelajaran Mahasiswa Secara Generik

2.1.1. Problem Solving

Proses pembelajaran yang didapatkan adalah setelah melakukan beberapa observasi dan

wawancara di berbagai tempat dan dengan beberapa orang, dapat belajar mengenai bagaimana

untuk menganalisa dan memecahkan masalah-masalah yang ada pada lingkungan masyarakat

disana.

Mahasiswa mampu menempatkan diri sebagai seseorang yang mampu mencari masalah

di dalam masyarakat terutama masalah penting yang perlu diselesaikan secepatnya. Mengingat

terbatasnya waktu bagi mahasiswa maka tidak semua keinginan ataupun kebutuhan masyarakat

bisa dipenuhi. Oleh karena itu diperlukan kemampuan mahasiswa dalam memilah hal-hal yang

menjadi prioritas.

2.1.2. Decision Making

Setelah mendapatkan beberapa pemecahan masalah, maka dapat memikirkan bagaimana

cara untuk mengambil keputusan dari masalah-masalah yang ada dan berusaha menjalankan

sebaik-baiknya program yang telah direncanakan dilihat dari masalah-masalah yang ada. Dalam

hal ini ada beberapa yang bisa menjadi prioritas dalam pelaksanaan KKN terutama dalam aspek

Da’wah Islamiyah dan Pendidikan (DIP), aspek Kesehatan dan Lingkungan Hidup (KLH) serta

aspek Prasarana, Sarana, dan Teknologi (PST).

Page 28: laporan individu KKN

21

2.1.3. Leadership

Nilai-nilai leadership yang dapat menjadi pembelajaran berharga sewaktu melaksanakan

program antara lain misalnya, bagaimana mahasiswa bisa menjadi, mengelola dengan baik,

mengambil keputusan disaat yang tepat meskipun saat itu kita bukanlah orang yang mempunyai

wewenang untuk melakukan itu. Dalam melaksanakan program individu, jiwa leadership sangat

dibutuhkan, jadi mahasiswa tidak bisa bergantung dengan orang lain. Mahasiswa harus mampu

menjadi orang yang paling bertanggung jawab terhadap apapun yang terjadi pada pra, saat dan

pasca kegiatan.

2.2. Proses Pembelajaran Mahasiswa secara Disiplin Ilmu

Ada begitu banyak hal yang bisa diperoleh dari pelaksanaan program KKN ini terutama

yang terkait dengan disiplin ilmu yang dipelajari di jurusan Akuntansi. Karena pada prinsipnya

pembuatan program ini telah disesuaikan dengan disiplin ilmu yang ditekuni.

Program pembukuan simpan pinjam merupakan bagian dari program yang dapat

meningkatkan kemampuan dalam ketelitian, dimana proses pembukuan memerlukan

pengetahuan yang baik dan kesabaran serta kecermatan. Selain itu, kemampuan mengaplikasikan

ilmu yang didapat dibangku kuliah, yaitu pada mata kuliah Akuntansi Pengantar.

Proses penyuluhan dan pelatihan pembukuan yang menjadi dasar dalam pembuatan

pembukuan simpan pinjam dan pendataan posyandu, memberikan pengalaman dalam segi

praktek bersama masyarakat yang sebelumnya telah mempelajari tentang pembukuan dan

pendataan. Yang terpenting dari program pembukuan dan pendataan, yaitu bagaimana

membangun kerjasama didalam masyarat untuk dapat menjalankan program dengan baik.

Program pembukuan dan pendataan, dapat mengambil banyak manfaat yang bisa

diperoleh yaitu, mengasah kemampuan dalam menyampaikan ilmu yang diperoleh juga

menanamkan rasa kepercayaan diri bahwa apa yang dipelajari ternyata dibutuhkan oleh orang

lain.

2.3. Proses Pembelajaran Mahasiswa secara Interaksi Sosial

Salah satu manfaat yang bisa diperoleh dengan adanya kegiatan KKN terutama program

yang telah dilaksanakan adalah melatih kemampuan mahasiswa dalam hal berkomunikasi dan

berinteraksi dengan warga masyarakat yang terdiri dari berbagai latar belakang yang berbeda.

Page 29: laporan individu KKN

22

Selama ini mahasiswa hanya berinteraksi dengan orang-orang dengan latar belakang yang sama

ketika bersosialisasi di kampus yaitu sebatas dengan sesama mahasiswa dan dosen saja. Di dalam

kita melaksanakan kegiatan KKN proses pembelajaran untuk bekerja sama dengan masyarakat

cukup banyak dan memberikan manfaaat yang tidak sedikit, juga merupakan salah satu hal yang

tidak bisa didapatkan di bangku kuliah walaupun dengan berpuluh-puluh SKS.

Disini kita bisa berlatih untuk bisa mencari masalah, menyelesaikan masalah dan melatih

sisi-sisi kepemimpinan kita tanpa mengabaikan kepentingan orang banyak dalam hal ini

masyarakat. Selain itu kita bisa belajar mengaplikasikan ilmu yang kita dapatkan di ruang kuliah

secara langsung kepada masyarakat, sehingga kita bisa merasakan betapa penting dan

bermanfaatnya ilmu yang kita miliki untuk kemaslahatan umat. Dan yang tak kalah pentingnya

adalah menunjukkan kepada masyarakat sosok mahasisiwa UII yang tidak hanya mementingkan

aspek keilmuan saja tetapi juga lebih mementingkan aspek keislaman sesuai dengan visi dan misi

UII yaitu membentuk pribadi yang berilmu amaliah dan beramal ilmiah.

Page 30: laporan individu KKN

23

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil pelaksanaan program yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan bahwa

program dapat berjalan dengan baik. Meskipun dalam matrik kegiatan terdapat ketidaksesuaian jadwal

antara perencanaan dan pelaksanaan program, namun secara keseluruhan program-program yang telah

direncanakan dapat terlaksana dengan baik.

Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan KKN yang telah saya lakukan adalah

sebagai berikut:

1. Program Pelatihan Tertib Administrasi Dusun

Program Pelatihan Tertib Administrasi Dusun dimulai dengan proses penyuluhan

mengenai koperasi simpan pinjam dan unit simpan pinjam, sehingga masyarakat mengenal

tentang kegiatan simpan pinjam, baik mengenai tata cara, peraturan dan jenis simpan

pinjam. Dari penyuluhan, dilakukan pula pelatihan pembukuan dalam kegiatan simpan

pinjam. Kegiatan yang lain adalah pelatihan pendataan posyandu terhadap kader posyandu.

Diharapkan dapat ermanfaat dan membantu para kader posyandu dalam memudahkan

pendataan dan sistem yang baik dalam pendataan.

2. Program Maksimalisasi Ekonomi Produktif Rumahan

Berwirausaha merupakan kegiatan positif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan

ekonomi rumah tangga. Dengan kegiatan penyuluhan mengenai tata cara pemasaran

produk industri rumahan, diharapkan dapat sangat membantu para Ibu-ibu rumah tangga

Dusun Glondong untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi rumah tangga.

3. Dengan berbekal ilmu yang didapat dibangku kuliah, mahasiswa dapat mempraktekkan ilmunya di

tengah-tengah masyarakat sesuai dengan disiplin ilmu yang dikuasainya.

4. Terjalinnya silahturahmi antara masyarakat dan mahasiswa, memperkuat ukhuwah islamiyah antar

mahasiswa dan masyarakat yang didalamnya terdapat agama yang berbeda.

Secara umum program kegiatan dapat dikatakan berhasil dengan baik. Adanya hambatan dan

kendala dapat diatasi dengan kerjasama rekan-rekan mahasiswa dalam satu unit 59 KKN 40 UII,

warga masyarakat dan perangkat desa.

Page 31: laporan individu KKN

24

3.2. Saran Selama melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata di Pedukuhan Glondong, kami mendapatkan

berbagai pengalaman dan dari pengalaman tersebut penulis mencoba memberikan masukan-masukan

yang bersifat membangun, yang berguna bagi masyarakat, pemerintah, pihak Universitas, maupun

mahasiswa KKN sendiri, sehingga diharapkan pelaksanaan KKN yang akan datang akan lebih baik.

1. Untuk Mahasiswa

a) Jika dilihat dari potensi masyarakat yang dimiliki di Pedukuhan Glondong, agar program

KKN dapat berjalan dengan baik perlu pendekatan yang intensif terhadap masyarakat

dengan membangun komunikasi yang baik, serta perlu adanya motivasi yang kuat agar

kerjasama antar komponen dapat berjalan dengan baik, terutama motivasi dalam

membangun kesejahteraan dan kerukunan warga.

b) Agar setiap program dapat berjalan dengan baik sesuai rencana, maka mahasiswa

sebaiknya dapat memanfaatkan potensi yang ada dan mampu memperkirakan setiap

kemungkinan yang akan terjadi di lingkungan KKN nya sehingga kendala dan masalah

dapat diatasi.

c) Dalam menentukan program-programnya sebaiknya mahasiswa melakukan musyawarah,

dengan berkoordinasi bersama masyarakat untuk memperoleh persetujuan terlebih dahulu

dari masyarakat. Karena justru dengan masyarakat inilah mahasiswa berinteraksi,

sehingga hubungan timbal balik yang terjadi dapat berjalan selaras.

d) Untuk mahasiswa KKN, agar dalam melaksanakan kegiatan baik kegiatan individu

maupun kelompok, perlu ditumbuhkan sikap kebersamaan, dengan menghilangkan

kepentingan dan ego diri sendiri yang dapat merugikan diri sendiri dan kelompok.

e) Tumbuhkan semangat yang kuat, karena banyak manfaat yang didapat dari hasil kegiatan

selama KKN.

2. Untuk DPPM KKN UII

a) Keberhasilan KKN, tidak lepas dari bantuan dan partisipasi pihak DPPM sendiri,

sehingga diharapkan adanya kerjasama yang baik dan rasa saling menghargai khususnya

dalam melakukan inspeksi, agar mahasiswa KKN merasa saling diperhatikan, dimotivasi,

dan tidak merasa disudutkan atau dikecilkan.

Page 32: laporan individu KKN

25

b) Agar selalu terbina silaturahmi yang baik dengan masyarakat sasaran setelah kegiatan

KKN selesai, sebaiknya pihak DPPM merekomendasikan lokasi KKN tersebut bagi

mahasiswa selanjutnya, bahkan lebih baik lagi jika DPPM dapat mendata program-

program yang tidak dapat terlaksana oleh mahasiswa sebelumnya yang kemudian dapat

dilaksanakan oleh mahasiswa selanjutnya jika memungkinkan.

c) Dengan mempertimbangkan berbagai aspek kemasyarakatan untuk angkatan KKN UII

selanjutnya sebaiknya Dusun Glondong ditiadakan dalam list daerah KKN UII, sebab

adat istiadat, kegiatan rutin, dan sarana prasarana masyarakat dirasa sudah cukup baik.

Sehingga, daerah lain yang masih membutuhkan bantuan mahasiswa dapat terjangkau.

d) Sebaiknya dalam pemilihan DPL, DPPM memperhatikan kemampuan seorang DPL,

apakah dia mampu menjadi pembimbing yang baik, dan bukan memilih DPL yang hanya

duduk diam dan lupa memperhatikan keluh kesah para mahasiswa, di mana dia tidak tahu

apa yang telah di perjuangkan oleh mahasiswa KKN, dalam hal ini DPL harus meghargai

kerja keras para mahasiwa KKN.

e) Mohon DPPM tidak menjadikan jumlah jam (kuantitas) sebagai satu- satunya tolak ukur

keberhasilan mahasiswa di lokasi KKN, tetapi lebih pada proses (kualitas) yang

dijalankan mahasiswa dengan sepenuh hati. Seperti contohnya bagaimana mahasiswa

dapat bersosialisasi dengan budaya yang berbeda, kemampuan bertahan terhadap konflik

internal team maupun eksternal masyarakat, serta manfaat dari serangkaian program yang

tepat sasaran

3. Untuk Masyarakat Glondong

a) Bagi warga Dusun Glondong diharapkan selalu menjaga sarana dan prasarana yang telah

di berikan oleh mahasiswa KKN, serta dapat mengamalkan ilmu yang kami berikan

sebaik-baiknya, agar dapat bermanfaat bagi kita semua.

b) Janganlah mengasumsikan KKN adalah ajang untuk mencari dana untuk kepentingan

pribadi maupun golongan.

c) Agar masyarakat pedukuhan Glondong mampu mandiri dan bergerak sesuai dengan

keinginan sendiri jangan ada ketergantungan dengan adanya KKN sehingga

menimbulkan asumsi bahwa masyarakat bergerak kalau ada KKN.

Page 33: laporan individu KKN

26

LAMPIRAN

Page 34: laporan individu KKN

27

Page 35: laporan individu KKN

28

Page 36: laporan individu KKN

29

Page 37: laporan individu KKN

30

Page 38: laporan individu KKN

31

Page 39: laporan individu KKN

32

Page 40: laporan individu KKN

33

Page 41: laporan individu KKN

34

Page 42: laporan individu KKN

35

Page 43: laporan individu KKN

36