Download - Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

Transcript
  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    1/32

    THANATOLOGI

    Diajukan guna memenuhi tugas dan melengkapi syarat dalam menempuh

    program pendidikan profesi dokter

    Oleh :

    Sahmia 01.211.6522

    Trya Purnamawati 01.211.6542

    Pembimbing

    dr! "etyo Trisnadi# "p!$%# "!H!

    $&PANIT&'AAAN $LINI$

    (AGIAN IL)* $&DO$T&'AN %O'&N"I$ DAN )&DI$OL&GAL

    %A$*LTA" $&DO$T&'AN *NI+&'"ITA" I"LA) "*LTAN AG*NG

    "&)A'ANG

    ,-./

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    2/32

    HALA)AN P&NG&"AHAN

    Tugas Presentasi Laporan Kasus

    Thanatologi 

    Diajukan guna memenuhi tugas dan melengkai syarat dalam menemuh r!gram

     endidikan r!"esi d!kter

    Disusun Oleh :

    Sahmia 01.211.6522

    Trya Purnamawati 01.211.6542

    Semarang # $aret 2016

    Pem%im%ing#

    dr! "etyo Trisnadi# "p!$% # "!H!

    ii

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    3/32

    $ATA P&NGANTA' 

    Puji syukur enulis anjatkan ada Tuhan &ang $aha 'sa# karena %erkat rahmat dan

    i(in)*ya# maka tugas em%uatan la!ran kasus dengan judul +Trauma ,eala- daat selesai

     ada waktunya. Pem%uatan la!ran kasus ini meruakan salah satu tugas waji% yang harus

    dikerjakan dalam rangka keaniteraan klinik di %agian lmu ,ed!kteran /!rensik dan

    $edik!legal di umah Sakit hayangkara Semarang# eri!de 1 *!3em%er 14 Desem%er 

    201.

    Pada kesematan ini ula enulis ingin menguakan terima kasih yang se%esar)

     %esarnya keada :

    1. dr. Sety! Trisnadi# S.,/# S.7.

    2. D!kter)d!kter agian lmu ,ed!kteran /!rensik dan $edik!legal di /akultas ,ed!kteran

    8ni3ersitas slam Sultan 9gung Semarang.

    . Serta teman)temandan ihak)ihak yang telah mem%antu %aik seara langsung mauun

    tidak langsung

    Penulis menyadari %ahwa la!ran kasus ini masih jauh dari semurna# !leh karena itu#

    kritik dan saran yang mem%angun sangat diharakan. Penulis %erhara agar aa yang

    disajikan dalam la!ran kasus ini %erman"aat %agi kita semua.

    Semarang# $aret 2016

    Penulis

    D9/T9 S

    1

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    4/32

    7alaman

    799$9* ;8D8 ........................................................................................ i

    799$9* P'*

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    5/32

      2.10 Pem%usukan........................................................................ 14

      2.11 Penya%unan????????????????......... 1

      2. 12 $umi"ikasi ......................................................................... 1

    9 9PO9* ,9S8S....................................................................... 20

    9 @ P'$979S9*............................................................................. 2>

    9 @ ,'S$P89*............................................................................... 1

    D9/T9 P8ST9,9........................................................................................ 1

    9

    P'*D97889*

    3

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    6/32

    ,ematian meruakan "ase akhir dalam kehiduan tia manusia. Tanat!l!gi adalah

    ilmu yang memelajari tanda tanda kematian dan eru%ahan yang terjadi setelah sese!rang

    mati serta "akt!r yang memengaruhinya. Tanat!l!gi meruakan ilmu aling dasar dan aling

     enting dalam ilmu ked!kteran kehakiman terutama dalam hal emeriksaan jena(ah A3isum

    et reertumB.

    Pada tanat!l!gi dielajari eru%ahan)eru%ahan ada manusia setelah meninggal

    dunia. Peru%ahan eru%ahan yang terjadi setelah kematian di%edakan menjadi dua yaitu

     eru%ahan yang terjadi seara eat AearlyB dan eru%ahan yang terjadi seara lam%at AlateB.

    Peru%ahan yang terjadi seara eat antara lain henti jantung# henti na"as# eru%ahan ada

    mata# suhu dan kulit. Sedangkan eru%ahan yang terjadi seara lanjut antara lain kaku mayat#

     em%usukan# enya%unan dan mummi"ikasi.

    ,eentingan memelajari tanat!l!gi adalah untuk menentukan aakah sese!rang

     %enar %enar sudah meningal atau %elum# menetakan waktu kematian# se%a% kematian# ara

    kematian# dan mengangkat atau mengam%il !rgan untuk keentingan d!n!r atau translantasi

    dan untuk mem%edakan eru%ahan)eru%ahan yang terjadi !st m!rtal dengan kelainan)

    kelainan yang terjadi ada waktu k!r%an masih hidu.

    9

    TIN0A*AN P*"TA$A

    ,!. Definisi

    4

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    7/32

    Tanat!l!gi %erasal dari kata thanatos Ayang %erhu%ungan dengan kematianB dan logos

    AilmuB. Tanat!l!gi adalah %agian dari lmu ,ed!kteran /!rensik yang memelajari hal)hal

    yang %erkaitan dengan kematian yaitu de"inisi atau %atasan mati# eru%ahan yang terjadi ada

    tu%uh setelah terjadi kematian dan "akt!r)"akt!r yang memengaruhi eru%ahan terse%ut

    Adries# 1>>=B.

    ,!, 0enis10enis $ematian

    ;enis kematian ada 5 yaitu :

    a. $ati klinis C s!matis

    ) Pr!ses kematian yang hanya daat dilihat seara mikr!sk!is karena terjadi

    gangguan ada sistem erna"asan# kardi!3askuler# dan ersara"an yang %ersi"at

    meneta.

    ) Ditandai dengan tidak adanya gerakan# re"leks)re"leks# ''< mendatar selama5 menit# serta tidak %er"ungsinya jantung dan aru)aru.

    ) Organ !rgan %elum tentu mati# masih %isa diman"aatkan untuk translantasi.

    ) De"inisi ini yang sering dianut !leh !rang awam.

     %. $ati seluler C m!lekuler 

    ) Pr!ses kematian selC jaringan setelah mati klinis.

    ) aktu kematian tia jaringan C !rgan %er%eda. Otak meruakan !rgan yang

     aling sensiti" yaitu sekitar )5 menit. ;aringan !t!t akan mengalami mati

    seluler setelah 4 jam dan k!rnea masih daat diam%il dalam jangka waktu 6

     jam setelah sese!rang dinyatakan mati s!matis.) Penentuan mati seluler ini terutama enting dalam hal translantasi !rgan.

    . $ati ere%ral

    ) &aitu r!ses kematian yang ditandai dengan tidak %er"ungsinya !tak dan

    susunan sara" usat. De"inisi ini adalah de"inisi yang diakui !leh 7O.

    ) ,erusakan %atang !tak : erna"asan %erhenti namun masih %isa diertahankan

    dengan 3entilat!r.

    d. $ati suri Aapparent deathB ialah suatu keadaan yang miri dengan kematian s!matis#

    akan tetai gangguan yang terdaat ada ketiga sistem %ersi"at sementara. ,asus

    seerti ini sering ditemukan ada kasus keraunan !%at tidur# tersengat aliran

    listrik dan tenggelam Adries# 1>>=B.

    e. $ati !tak Amati %atang !takB ialah kematian dimana %ila telah terjadi kerusakan

    seluruh isi neur!nal intrakranial yang irreversible# termasuk %atang !tak dan

    sere%elum. Dengan diketahuinya mati !tak Amati %atang !takB maka daat

    dikatakan sese!rang seara keseluruhan tidak daat dinyatakan hidu lagi#

    sehingga alat %antu daat dihentikan Audiyant!# 1>>=B.

    ,!2 )anfaat Tanatologi,eentingan memelajari tanat!l!gi adalah untuk menetakan :

    5

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    8/32

    a. aktu kematian

     %. Se%a% kematian asti

    E!nt!h : keraunan EO akan terdaat kulit merah terang Aterjadi eru%ahan warna

    kulitB

    . Eara kematian Ah!m!ide# suiide# aidentB

    d. Translantasi Ad!n!r !rganB

    Syarat:

    ) 9da i(in dari k!r%anC keluarganya

    ) Sudah meninggal

    ,!3 Diagnosa $ematian dari Perubahan 4epat

    8ntuk mendiagn!sa eru%ahan eat dari kematian digunakan %e%eraa alat antara

    lain stet!sk!# lamu senter# alu re"lek# ''

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    9/32

    Dilakukan ada !rang yang erna"asannya ag!nal Atinggal satu)satu na"asnyaB

    dengan ara menematkan ermin di dada k!r%an dan disinari dengan lamu

    senter. ila %erna"as maka sinar lamu senter akan ikut %ergerak dengan syarat

     emeriksa tidak %!leh %ergerak. 9tau %isa menggunakan %ask!m %erisi air yang

    akan %ergerak %ila ada ergerakan di dada.

    4. Stet!sk!.

    . Tes Sara" 

    1. $emeriksa re"leF : re"leF k!rnea

    2. ''<

    ,!5 Perubahan1perubahan yang Terjadi "etelah $ematian

    9da 2 "ase eru%ahan !st m!rtem yaitu "ase eat AearlyB dan "ase lam%at AlateB.Peru%ahan eat AearlyB :

    ) Tidak adanya gerakan.

    ) ;antung tidak %erdenyut Ahenti jantungB.

    ) Paru)aru tidak %ergerak Ahenti na"asB.

    ) ,ulit dingin dan turg!rnya menurun.

    ) $ata tidak ada re"lek uil dan tidak %ergerak.

    ) Suhu tu%uh sama dengan suhu lingkungan le%am mayat A!st m!rtal li3idityB.

    ) e%am mayat.

    Peru%ahan lam%at AlateB G

    ) ,aku mayat A!st m!rtal rigidityB.

    ) Pem%usukan Ade!m!siti!nB.) Penya%unan Aadi!ereB.

    ) $ummi"ikasi.

    ,!/ Perubahan $ulit

    Peru%ahan yang terjadi ada kulit setelah kematian daat %erua :

    ) ,ulit menjadi uat. ,arena sirkulasi darah %erhenti setelah kematian# darah

    merem%es keluar dari em%uluh darah keil sehingga kulit tamak uat. ,ulit

    menjadi uat# %ewarna utih a%u dan kehilangan elastisitasnya.

    Pada kasus kematian %erhu%ungan dengan sasme ag!nal dan terdaatnya sum%atan

     ada em%uluh darah %alik karena tekanan ada leher atau karena as"iksia traumati#

    wajah teta %erwarna merah ke%iruan selama %e%eraa saat setelah kematian. arna

    kekuningan ada kulit karena menderita sakit kuning# warna ink kemerahan karena

    keraunan 7E* atau EO %iasanya teta ada selama %e%eraa saat setelah kematian.

    ) 'lastisitas Aturg!rB kulit menurun samai menghilang.

     Sehingga %isa menetakan aakah luka ada tu%uh k!r%an didaat intra3ital atau

     !st m!rtem# yaitu :

    7

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    10/32

    • uka ada intra3ital akan %er%ekas dengan ukuran le%ih keil dariada ukuran

    senjata# dermis %erwarna merah# antara eidermis dan dermis masih ada

     erekatnya.

    • uka !st m!rtem mem%ekas dengan ukuran le%ih %esar dariada ukuran

    senjata# %ahkan menganga# dermis uat# eidermis le%ih mudah mengeluas.

    ) Pada kasus tenggelam# kulit tangan keriut Awasher woman hand B.

    • ;ika terjadi ada ujung jari saja maka kematian 4 jam yang lalu.

    • ;ika terjadi ada telaak tangan dan seluruh jari maka kematian 24 jam yang

    lalu.

    • ;ari tangan yang sudah terleas digunakan untuk sidik jari.

    ,!6 Penurunan "uhu Tubuh 7Algor )ortis 8 Post )ortem 4ooling9

    Penurunan suhu mayat atau alg!r m!rtis akan terjadi setelah kematian dan %erlanjut

    samai teraai keadaan dimana suhu mayat sama dengan suhu lingkungan. erdasarkan

     enelitian# kur3a enurunan suhu mayat akan %er%entuk kur3a sigm!id# dimana ada jam

      jam enurunan suhu akan %erlangsung lam%at# demikian ula %ila suhu tu%uh mayat

    telah mendekati suhu tu%uh lingkungan.

    Saat mati# setelah waktu yang tidak lama# tu%uh mulai kehilangan anasnya. Temeratur 

    la(im ada tu%uh dewasa sehat adalah antara >#4 derajat /ahrenheit# atau saat diastikan

    melalui mulut adalah sekitar >> derajat /ahrenheit# dan ada aFilla sekitar >= derajat

    "ahrenheit.

    %aktor yang mempengaruhi penurunan suhu mayat

    - Temeratur dari tu%uh saat mati.

    - Per%edaan temeratur tu%uh dan lingkungan.

    - ,eadaan "isik tu%uh serta adanya akaian atau enutu mayat.

    - 8kuran tu%uh.

    - 9liran udara dan kelem%aan.

    -  Post mortem caloricity.

    ,!: Lebam )ayat 7Li;or )ortis 8 Post )ortem Hypostasis9

    e%am mayat atau li3!r m!rtis adalah salah satu tanda !stm!rtem yang uku jelas.

    e%am terjadi se%agai aki%at engumulan darah dalam em%uluh em%uluh darah

    keil# kailer# dan 3enula# ada %agian tu%uh yang terendah. Dengan adanya enghentian

    dari sirkulasi darah saat kematian# darah mengikuti hukum gra3itasi. ,umulan darah ini

     %ertahan sesuai ada area terendah ada tu%uh# mem%eri eru%ahan warna keunguan atau

    merah keunguan terhada area terse%ut. Tim%ulnya li3!r m!rtis mulai terlihat dalam 0

    menit setelah kematian s!matis atau segera setelah kematian yang tim%ul se%agai %erak 

    keunguan.. ,ejadian ini akan lengka dalam 6 )12 jam. Sehingga setelah melewati waktu

    terse%ut# tidak akan mem%erikan hilangnya le%am mayat ada enekanan. Se%aliknya#

    8

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    11/32

     em%entukan li3!r m!rtis ini akan menjadi lam%at jika terdaat anemia# kehilangan

    darah akut# dan lain lain.

    iasanya le%am mayat %erwarna merah keunguan. arna ini %ergantung ada tingkat

    !ksigenisasi sekitar %e%eraa saat setelah kematian. Peru%ahan warna lainnya daat

    menaku:

    - Eherry ink atau merah %ata Aherry redB terdaat ada keraunan !leh

    ar%!nm!n!ksida atau hydrocyanic acid .

    - E!klat ke%iruan atau !klat kehitaman terdaat ada keraunan kalium hl!rate#

     !tassium %ihr!mate atau nitr!%en(en# aniline# dan lain lain.

    - E!klat tua terdaat ada keraunan "!s"!r.

    - Tu%uh mayat yang sudah didinginkan atau tenggelam maka le%am akan %erada

    didekat temat yang %ersuhu rendah# akan menunjukkan %erak ink muda

    kemungkinan terjadi karena adanya retensi dari !Fyhem!gl!%in ada jaringan.- ,eraunan sianida akan mem%erikan warna le%am merah terang# karena kadar !ksi

    hem!gl!%in A7%O2B yang tinggi.

    e%am $ayat $emar  

    !kasi agian tu%uh ter%awah Dimana saja

    Permukaan Tidak menim%ul isa menim%ul

    atas Tegas Tidak tegas

    arna ,e%iru %iruan atau merah

    keunguan# warna sesi"ik 

     ada kematian karena kasus

    keraunan

    Diawali dengan merah yang

    lama kelamaan %eru%ah

    seiring %ertam%ahnya waktu

    Penye%a% Distensi kailer 3ena 'kstra3asasi darah dari

    kailer 

    '"ek enekanan ila ditekan akan memuat Tidak ada e"ek enekanan

    ila di!t!ng 9kan terlihat darah yang

    terje%ak antara em%uluh

    darah# tetesan akan erlahan

      lahan

    Terlihat erdarahan ada

     jaringan dengan adanya

    k!agulasi atau darah air 

    yang %erasal dari em%uluh

    yang ruture

    $ikr!sk!is 8nsur darah ditemukan

    diantara em%uluh darah dan

    tidak terdaat eradangan

    8nsur darah ditemukan diluar 

     em%uluh darah dan tamak 

     %ukti eradangan

    'n(imatik Tidak ada eru%ahan Peru%ahan le3el dari en(im

     ada daerah yang terli%at

    ,eentingan medi!legal $emerkirakan waktu $emerkirakan edera#

    9

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    12/32

    kematian dan !sisi saat mati senjata yang digunakan

    Tabel .! Perbedaan antara lebam mayat dan luka memar

    Lebam pada organ dalam

    ,arena le%am terjadi ada daerah yang mengandung em%uluh darah# maka akan

     %erengaruh ada !rgan !rgan dalam yang mengandung em%uluh darah juga.

    e%am mayat ,!ngesti

    !kasi 7anya ada !rgan !rgan

    tertentu

    isa seluruh atau %e%eraa

     %agian dari !rgan terse%ut

    diengaruhi !leh at!l!ginya

    Penye%a% Distensi asi" kailer 3ena erdasarkan at!l!gi

     enyakitnya

    engkak dan !edema Tidak ada Daat %ermaknaPada enamang !t!ngan Darah mengalir elan elan

    dari kailer yang terdistensi

    ,eluar airan# teramur 

    dengan darah

    7!ll!w 3isus am%ung atau usus saat

    direntangkan akan tamak 

    daerah dengan eru%ahan

    warna dan tana eru%ahan

    warna

    am%ung atau usus saat

    direntangkan akan tamak 

     eru%ahan warna yang

    seragam

    Tabel ,! Perbedaan antara lebam mayat dengan proses kongesti pada organ dalam

    Aspek )edikolegal Pada Pemeriksaan Lebam )ayat

    ,egunaan emeriksaan le%am mayat :

    • Daat memerkirakan saat kematian.

    • Daat memerkirakan !sisi kematian.

    • Tanda asti kematian seluler Amati yang terjadi adalah mati selulerB.

    • $engetahui adanya maniulasi Aeru%ahan ada jena(ahB.

    • Daat mengetahui enye%a% kematian.

    ,!< $aku )ayat 7'igor )ortis 8 Post )ortem "tiffening9

    Dise%ut juga ada3eri rigidity. ,aku mayat atau rig!r m!rtis adalah kekakuan yang

    terjadi ada !t!t yang kadang kadang disertai dengan sedikit emendekkan sera%ut

    !t!t# yang terjadi setelah eri!de elemasan C relaksasi rimer.

    ,aku mayat mulai terdaat sekitar 2 jam !st m!rtal dan menaai unaknya setelah 10

      12 jam !st m!rtal# keadaan ini akan meneta selama 24 jam# dan setelah 24 jam kaku

    mayat mulai menghilang sesuai dengan urutan terjadinya# yaitu dimulai dari !t!t !t!t

    wajah# leher# lengan# dada# erut# dan tungkai.

    10

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    13/32

    /akt!r "akt!r yang memereat terjadinya kaku mayat adalah akti"itas "isik se%elum

    mati# suhu tu%uh yang tinggi# %entuk tu%uh yang kurus dengan !t!t !t!t keil dan suhu

    lingkungan yang tinggi.  ,aku mayat di%uktikan dengan memeriksa ersendian. ,aku

    mayat mulai tamak kira kira 2 jam setelah mati klinis# dimulai dari %agian luar tu%uh

    A!t!t !t!t keilB ke arah dalam AsentrietalB. Setelah mati klinis 12 jam# kaku mayat

    menjadi lengka# diertahankan selama 12 jam dan kemudian menghilang dalam urutan

    yang sama.

    %aktor yang mempengaruhi ke=epatan terjadinya rigor mortis

    Se%agai suatu r!ses kimia# keeatan dan durasi dari kekakuan diengaruhi !leh

    temeratur. Semakin tinggi suhu lingkungan# akan memerlam%at r!ses ini. Se%aliknya#

    uaa anas atau tr!is daat memereat# sehingga kekakuan akan terjadi dalam

     %e%eraa jam atau %ahkan kurang. ,ekakuan t!tal ter%entuk eat# kemudian akan hilang

    semenjak hari ertama terjadinya em%usukan.

    /akt!r lainnya adalah akti"itas "isik se%elum mati. ,etersediaan glik!gen dan 9TP dalam

    !t!t adalah elemen terenting dalam ter%entuknya kekakuan. ,erja !t!t memengaruhi

    interaksi dari su%stansi terse%ut dan daat memereat !nset terjadinya kekakuan.

    Eada3eri sasme# meruakan %entuk 3ariasi dari kekakuan yang diereat.

    Aspek )edikolegal Pada 'igor )ortis

    ,egunaan emeriksaan kaku mayat : Tanda asti kematian.

    Daat memerkirakan waktu C saat kematian.

    Daat memerkirakan C melihat adanya tanda tanda maniulasi.

    Daat memerkirakan enye%a% Awalauun sulitB.

    Daat memerkirakan !sisi.

    (entuk 1 (entuk dari $ekakuan yang )enyerupai 'igor )ortis

    a! Heat "tiffening

    Paaran anas yang kuat seerti ter%akar# tereks!s listrik tegangan tinggi# terendam

    air anas# kekakuan ter%entuk le%ih kuat di%anding rig!r m!rtis %iasa. Pada !t!si#

    !t!t daat tamak meniut dan tamak kar%!nisasi ke ermukaan. Di%awahnya

    terdaat daerah ink ke!klatan A+cooked meat”B# dan jika r!ses tidak %erlanjut

    samai %agian %awahnya# tamak !t!t merah n!rmal. 7eat sti""ening ini tidak daat

    diatahkan dengan menggerakan ke arah sika ekstensi seerti halnya ada rig!r 

    m!rtis# dan akan meneta samai tim%ulnya em%usukan.

    b! 4old "tiffening

    11

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    14/32

    Pada lingkungan %ersuhu dingin ekstrim# airan tu%uh juga akan mem%eku termasuk 

     ersendian# sehingga %ila sendi ditekuk akan terdengar %unyi eahnya es dalam

    r!ngga sendi. Pada temeratur yang ekstrim# !t!t akan mengalami kekakuan yang

     alsu. Pada udara yang sangat dingin# saat anas tu%uh hilang# !t!t daat mengeras

    karena airan tu%uh menjadi %eku dan memadat# seerti ada daging yang disiman

     ada "ree(er.

    =! 4ada;eri= "pasm

    Eada3eri sasm terjadi ada kematian yang dise%a%kan jika sese!rang ditengah

    akti"itas "isik atau em!si yang kuat. 7al ini harus diawali dengan akti"itas sara" 

    m!t!rik# tetai %e%eraa alasan mengatakan terdaat kegagalan relaksasi n!rmal.

    /en!mena %iasanya terjadi hanya ada 1 daerah !t!t# !nt!hnya !t!t "leks!r tangan#

    di%anding seluruh tu%uh. sesungguhnya meruakan kaku mayat yang tim%ul dengan

    intensitas sangat kuat tana didahului !leh relaksasi rimer. Penye%a%nya adakah

    aki%at ha%isnya adangan glik!gen dan 9TP yang %ersi"at setemat ada saat mati

    klinis karena kelelahan atau em!si yang he%at sesaat se%elum meninggal.

    ,euntungannya# ke%anyakan enyidik daat mengetahui saat sese!rang diduga mati

    di%unuh atau %unuh diri saat melihat tangannya yang menggenggam senjata. ;ika

    menemukan k!r%an yang tenggelam# atau jatuh dari ketinggian# hal ini memiliki

    nilai yang memastikan %ahwa !rang terse%ut masih hidu saat dia jatuh# dengan

    demikian hal ini mem%edakan ada k!r%an !st m!rtem yang di%uang.

    ig!r $!rtis Eada3eri Sasm

    Onset Dikarenakan eru%ahan !t!t

    sesudah kematian seluler#

    didahului dengan rimary

    "laidity

    ,eadaan lanjut dari k!ntraksi

    !t!t sesudah mati# dimana

    !t!t dalam k!ndisi mati

    seketika

    Ot!t yang terli%at Semua !t!t dalam tu%uh Ot!t tertentu# sesuai keadaan

    k!ntraksi saat mati

    ntensity $!derate Sangat kuat

    Durasi 12 24 jam e%eraa jam# samai

    digantikan !sisinya !leh

    rig!r m!rtis

    /akt!r redis!sisi ) angsangan# ketakutan#kelelahan

    12

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    15/32

    $ekanisme em%entukan Penurunan 9TP di%awah

    le3el kritis

    Tidak diketahui

    7u%ungan medik!legal $engetahui waktu kematian $engetahui ara kematian#

     %isa karena %unuh diri#

    keelakaan# atau

     em%unuhan

    Tabel 2! Perbedaan antara rigor mortis dengan =ada;eri= spasm

    ,!.- Pembusukan 7De=omposition# Putrefa=tion9

    $eruakan taha akhir emutusan jaringan tu%uh mengaki%atkan hanurnya k!m!nen

    tu%uh !rganik k!mleks menjadi sederhana. Pem%usukan meruakan eru%ahan le%ih

    lanjut dari mati seluler. ,edua r!ses ini mengaki%atkan dek!m!sisi seerti di %awah

    ini :a! Autolisis!

    $eruakan r!ses melunaknya jaringan %ahkan ada keadaan steril yang

    diaki%atkan !leh kerja en(im digesti" yang dikeluarkan sel setelah kematian dan

    daat dihindari dengan mem%ekukan jaringan.

    b! Proses Pembusukan (akteri!

    $eruakan r!ses d!minan ada r!ses em%usukan dengan adanya

    mikr!!rganisme# %aik aer!%ik mauun anaer!%ik. akteri ada umumnya terdaat

    dalam tu%uh# akan memasuki jaringan setelah kematian. ,e%anyakan %akteri

    terdaat ada usus# terutama Clostridium welchii.

    .

    =! Perubahan >arna!

    Tanda awal em%usukan adalah tamak adanya warna hijau ada kulit dan dinding

     erut dean# %iasanya terletak ada se%elah kanan "!ssa iliaa# dimana daerah

    terse%ut meruakan daerah !l!n yang mengandung %anyak %akteri dan airan.

    arna hijau ini akan menye%ar ke seluruh dinding erut dan alat kelamin luar#

    menye%ar ke dada# leher# wajah# lengan# dan kaki. angkaian ini dise%a%kan karena

    luasnya distri%usi airan atau darah ada %er%agai !rgan tu%uh.

    arna ini akan teta ada sekitar 6 4 jam setelah kematian dan tamak jelas ada

    3ena suer"iial erut# %ahu dan leher.

    d! Pembentukan Gas Pembusukan!

    Pada saat eru%ahan warna ada erut# tu%uh mulai mem%entuk gas yang terdiri dari

    amuran gas tergantung dari waktu kematian dan lingkungan.

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    16/32

    terkumul ada usus dalam 12 24 jam setelah kematian dan mengaki%atkan erut

    mem%engkak. Dari 24 4 jam setelah kematian# gas terkumul dalam jaringan#

    a3itas sehingga tamak mengu%ah %entuk dan mem%engkak. ;aringan su%kutan

    menjadi emhysemat!us# dada# skr!tum# dan enis# menjadi teregang. $ata daat

    keluar dari kantungnya# lidah terjulur diantara gigi dan %i%ir menjadi %engkak.

    Eairan %er%usa atau mukus %erwarna kemerahan daat keluar dari mulut dan hidung.

    Perut menjadi sangat teregang dan isi erut daat keluar dari mulut. Shinter 

    relaksasi dan urine serta "eses daat keluar. 9nus dan uterus r!las setelah 2

    hari.

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    17/32

    Tu%uh yang terkena udara mengalami skelet!nisasi sekitar 2 4 minggu tetai daat

     %erlangsung le%ih eat %ila terdaat %inatang seerti semut dan lalat# daat ula

    le%ih lama %ila tu%uh terlindungi !nt!hnya terlindung daun dan disiman dalam

    semak.

    Dek!m!sisi %er%eda ada setia tu%uh# lingkungan dan dari %agian tu%uh yang satu

    dengan yang lain. Terkadang# satu %agian tu%uh telah mengalami mumi"ikasi

    sedangkan %agian tu%uh lainnya menunjukkan em%usukan. 9danya %inatang akan

    menghanurkan jaringan lunak dalam waktu yang singkat dan dalam waktu 24 jam

    akan terjadi skelet!nisasi.

    g! Pembusukan Organ Dalam!

    arna merah ke!klatan ada %agian dalam a!rta dan em%uluh darah lain munul

     ada eru%ahan awal. 9danya hem!lisis dan di"usi darah akan mewarnai sekeliling

     jaringan atau !rgan dan meru%ah warna !rgan terse%ut menjadi hitam. Organ

    menjadi lunak #%erminyak# emuk dan kemudian menjadi masa semiliIuid.

    A?al Akhir

    aring dan trakhea Paru aruam%ung dan usus ;antung

    ima

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    18/32

    3! Terkubur dalam tanah!

    Semakin lama tu%uh %erada di tanah se%elum diku%urkan# maka akan

    memereat em%usukan khususnya %ila tu%uh diletakkan ada udara yang

    hangat.

    b! %aktor &ndogen

    .! "ebab kematian!

    ;ika sese!rang meninggal karena keelakaan# em%usukan akan %erlangsung

    le%ih lama dariada !rang yang meninggal karena sakit. ,ematian karena gas

    gangren# sum%atan usus# %akteriemia C setikemia# a%!rsi akan menunjukkan

     r!ses em%usukan yang le%ih eat..

    ,! $ondisi tubuh!

    ,elem%aan ada tu%uh akan menunjang em%usukan. Eairan ada tu%uh

    manusia kira kira dua er tiga dari %erat %adan. $aka dari itu ada tu%uh yang

    mengandung sedikit airan seerti ram%ut# gigi# tulang akan memerlam%at

     em%usukan.

    2! Pakaian pada tubuh!

    Pakaian yang ketat daat memerlam%at em%usukan karena menekan %agian

    tu%uh sehingga darah sedikit yang terkumul ada daerah yang tertekan.

    3! *mur dan jenis kelamin!

    Tu%uh anak anak mem%usuk le%ih eat dariada !rang tua# dimana ada !rang

    tua akan mem%usuk le%ih lama karena mengandung airan le%ih sedikit.

    ;enis kelamin tidak terlalu %erengaruh. Tu%uh wanita memiliki lemak yang le%ih

     %anyak yang akan memertahankan anas le%ih lama# yang akan memereat

     r!ses em%usukan.

    ,!.. Penyabunan 7"aponifikasi9Dikenal juga se%agai +gra3e waF- atau adi!sera. 9di!sera %erasal dari %ahasa latin#

    adipo untuk lemak dan cera untuk lilinB %erwarna utih kela%u setelah meninggal

    dikarenakan dek!m!sisi lemak yang dikarenakan hidr!lisis dan hidr!genasi dan lemak 

    Asel lemakB yang terkumul di jaringan su%kutan yang menye%a%kan ter%entuknya

    lehitinase# suatu en(im yang dihasilkan !leh Clostridium welchii# yang %erengaruh

    terhada jaringan lemak.

    /akt!r "akt!r yang memermudah ter%entuknya adi!sera adalah :

    - ,elem%aan.

    16

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    19/32

    - emak tu%uh.

    Sedangkan yang mengham%at adalah air yang mengalir.

    Pr!ses ertama sa!ni"ikasi terlihat ada lemak su%kutan yang %erada ada dagu# %uah

    dada# %!k!ng# dan erut# ini dikarenakan karena area terse%ut memunyai lemak le%ih

     %anyak. Ot!t menjadi dehidrasi dan menjadi sangat tiis# %erwarna kea%u a%uan. Organ

      !rgan dalam dan aru aru k!nsistensinya menjadi seerti erkamen. Seara

    hist!l!gis# makr!sk!is !rgan masih daat dikenali. alauun seara mikr!sk!is sulit

    untuk dikenali.

    ,!., )umifikasi

    Peru%ahan eru%ahan yang terjadi ada tu%uh aki%at dek!m!sisi daat diham%at dan

    digantikan dengan mumi"kasi. $ayat yang mengalami mumi"ikasi akan tamak kering#

     %erwarna !klat# kadang disertai %erak warna utih# hijau atau hitam# dengan kulit yang

    tamak tertarik terutama ada t!nj!lan tulang# seerti ada ii# dagu# tei iga# dan

     anggul. Organ dalam umumnya mengalami dek!m!sisi menjadi jaringan adat

     %erwarna !klat kehitaman. Sekali mayat mengalami r!ses mumi"ikasi# maka

    k!ndisinya tidak akan %eru%ah# keuali %ila diserang !leh serangga.

    $umi"ikasi ada !rang dewasa umumnya tidak terjadi ada seluruh %agian tu%uh. Pada

    umumnya mumi"ikasi terjadi ada se%agian tu%uh# dan ada %agian tu%uh lain r!ses

     em%usukan terus %erjalan.

    17

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    20/32

    9

    9PO9* ,9S8S

    2!, +I"*) et '&P&'T*)

    $&POLI"IAN N&GA'A '&P*(LI$ INDON&"IA

    DA&'AH 0A>A T&NGAH

    '*)AH "A$IT (HA@AG$A'A "&)A'ANG

    0l! )ajapahit No! .3-# "emarang

    P'O 0*"TITIA

     

    +I"*) &T '&P&'T*)

    NO)O' +&'8-6:8III8,-./8'*)$IT

    Atas permintaan tertulis dari $epala $epolisian "ektor "emarang melalui suratnya

    tanggal ,, )aret ,-./# Nomor Polisi '8-

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    21/32

    "emarang telah memeriksa jenaBah# yang berdasarkan surat tersebut di atas bernama C

    berusia !!! tahun# jenis kelamin laki1laki# pekerjaan sebelum meninggal !!! # alamat !!! #

    "emarang# 0a?a Tengah yang diduga meninggal dunia karena penyakit kronis

    11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    HA"IL P&)&'I$"AAN 1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    Dari pemeriksaan atas tubuh jenaBah tersebut di atas ditemukan fakta1fakta sebagai

    berikut 11111

    A! %A$TA @ANG (&'$AITAN D&NGAN ID&NTITA" 0&NAAH 1111111111111111111111111

    Tanggal Dua Puluh Dua )aret Dua 'ibu &nam (elas11111111111111111111111111111111111111111

    .! Identitas *mum 0enaBah 1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    a! 0enis kelamin Laki1laki

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    b! *mur Lebih dari enam puluh

    tahun11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    =! Tinggi badan "eratus empat puluh delapan

    sentimeter1111111111111111111111111111111111111111111

    d! (erat badan

    111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    e! >arna kulit "a?o matang# terdapat ber=ak putih pada seluruh

    tubuh11111111111111111111111111

    f! 4iri rambut Hitam beruban

    11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    g! $eadaan giBi $urang

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ,! Identitas $husus 0enaBah1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    a! Tato Tidak  

    ada11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    b! 0aringan parut Terdapat sebuah jaringan parut di lengan ba?ah kanan bagian

    dalam11111111

    19

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    22/32

    =! 4a=at fisik Tidak  

    ada1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    d! Pakaian

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    • (aju lapisan pertama lengan pendek# bahan kaos# ?arna biru polos# merek E%ek 

    (lusF# ukuran tidak ada! (aju lapisan kedua lengan pendek# bahan kaos# ?arna

    biru tua polos# tidak ada merek# tidak ada ukuran! (aju lapisan ketiga lengan

    pendek# ?arna oranye polos# tidak ada merek dan tidak ada ukuran! (aju

    lapisan keempat lengan pendek# bahan kaos# ?arna biru tua dengan tulisan

    EI) %reeF dipunggung# tidak ada merek# tidak ada ukuran

    11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    • 4elana pendek# bahan katun# ?arna hitam polos# tidak ada merek dan tidak ada

    ukuran

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    f! Perhiasan Tidak  

    ada11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    g! 4iri =iri lain Tidak  

    ada11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    h! Penutup jenaBah kantong jenaBah bahan parasut ?arna oranye bertuliskan

    ID&NTI%I$A"I POL'I ?arna hitam di sisi atas# panjang dua ratus sepuluh

    sentimeter# lebar seratus sentimeter 111111111111111111111111111111111111111111111111

    (! %A$TA @ANG (&'$AITAN D&NGAN >A$T* T&'0ADIN@A $&)ATIAN 111111111

    a! "uhu mayat

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    b! Lebam mayat Terdapat lebam mayat di pinggang kanan# tidak hilang dengan

    penekanan 1=! $aku mayat Tidak terdapat kaku mayat

    11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    d! Pembusukan Terdapat ?arna kehijauan di seluruh lapang perut

    1111111111111111111111111111111

    4! %A$TA DA'I P&)&'I$"AAN T*(*H (AGIAN L*A'111111111111111111111111111111111111

    .! Permukaan $ulit Tubuh 11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    20

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    23/32

    a! $epala 11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) Daerah berambut Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) >ajah Tidak ada kelainan

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111b! Leher Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    =! (ahu Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    d! Dada Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    e! Punggung Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    f! Perut Terdapat ?arna kehijauan di seluruh lapang

    perut1111111111111111111111111111111111111111

    g! (okong Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) Dubur Tidak ada

    kelainan111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) Lingkaran dubur Tidak ada

    kelainan111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) Liang dubur Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    i! Anggota

    gerak 111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) Anggota gerak atas Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ) Anggota gerak ba?ah Tidak ada kelainan

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ,! (agian Tubuh tertentu1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    .! )ata 1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    1

    o Alis mata Hitam beruban# tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111

    o (ulu mata Hitam# tidak ada kelainan

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    21

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    24/32

    o $elopak mata Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o "elaput kelopak mata Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111o "elaput biji mata Tidak ada kelainan

    1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o "elaput bening mata $eruh111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Pupil mata "ebelah kanan dan kiri diameter tiga

    milimeter11111111111111111111111111111111

    o Pelangi mata Terdapat =in=in ber?arna keputihan di sekitar pelangi mata

    kanan dan kiri111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ,! Hidung 1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    1

    o (entuk hidung Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Permukaan kulit hidung Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Lubang Hidung Tidak ada

    kelainan111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    2! Telinga 1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    1

    o (entuk telinga Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Permukaan daun telinga Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Lubang telinga Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    3! )ulut Tidak ada

    22

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    25/32

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o (ibir atas Tidak ada

    kelainan111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o

    (ibir ba?ah Tidak ada kelainan111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o "elaput lendir mulut Tidak ada kelainan

    111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Lidah Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Gigi geligi Tidak terdapat gigi beserta akar di rahang atas maupun

    ba?ah111111111111o Langit langit mulut Tidak ada

    kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111

    5! Alat kelamin Laki1

    laki11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o 'ambut kemaluan Tidak ada kelainan# ?arna hitam beruban# distribusi

    merata11111111

    o Penis sudah disunat# Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o $antung buah pelir Tidak ada kelainan# teraba dua buah biji pelir

    11111111111111111111111

    /! Tulang tulang 11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Tulang tengkorak Tidak ada kelainan111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Tulang belakang Tidak ada kelainan11111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Tulang dada Tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Tulang punggung Tidak ada kelainan 1111111111111111111111111111111111111111111111111

    o Tulang panggul Tidak ada kelainan 1111111111111111111111111111111111111111111111111o Tulang anggota gerak Tidak ada kelainan 1111111111111111111111111111111111

    D! %A$TA DA'I P&)&'I$"AAN T*(*H (AGIAN DALA)1111111111111111111111111111111111

    .! 'ongga kepala11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    o $ulit kepala Tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111

    o Terdapat dua lapisan pada otak besar bagian kanan#

    o Otak besar ukuran panjang dua puluh satu sentimeter# lebar lima belas

    sentimeter# tinggi empat sentimeter# berat delapan ratus gram11111111111111111111111

    o Otak ke=il ukuran panjang tiga belas sentimeter# lebar tujuh sentimeter# tinggi

    tiga sentimeter# berat seratus

    gram1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    23

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    26/32

    ,! Leher bagian dalam11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ● Lidah tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111!

    ● "elaput lendir kerongkongan Tidak ada kelainan111111111111111111111111111

    ● "elaput lendir tenggorokan tidak ada kelainan111111111111111111111111111111111

    ● Tenggorokan Tidak ada kelainan# =in=in tulang ra?an tidak ada

    kelainan111111111111111

    2! 'ongga dada11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ● $ulit bagian dalam Tidak ada kelainan111111111111111111111111111111111111111111

    ● Dinding rongga dada Tidak ada kelainan 11111111111111111111111111111111111111

    ● 'ongga dada Tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111

    ● Tulang dada dan tulang iga Tidak ada kelainan11111111111111111111111111111111

    ● Terdapat perlekatan selaput pembungkus paru dengan lapisan dinding

    dada paru kanan dari tengah hingga ba?ah

    111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ● 0antung 11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111⁻ (erat jantung lima ratus gram111111111111111111111111111111111111111

    ⁻ Permukaan jantung ditutupi lemak# bintik perdarahan pada

    selaput pembungkus jantung tidak ada# ?arna merah# perabaan

    kenyal# ukuran bingkai katup bilik kanan tiga belas sentimeter

    dengan jumlah katup tiga buah# tebal otot bilik kanan nol koma

    tujuh sentimeter# lingkar katup pembuluh nadi paru dua belas

    sentimeter dengan jumlah katup tiga buah# lingkar katup bilik 

    kiri sepuluh sentimeter dengan jumlah katup dua buah# tebal otot

    bilik kiri satu sentimeter

    ● Paru 11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ⁻ Paru kanan terdiri dari tiga baga# terdapat ber=ak kehitaman

    diseluruh bagian paru# selaput pembungkus paru ?arna merah

    keabu1abuan# permukaan rata# perabaan seperti spons# tepi

    tumpul! Tampak lebam ?arna hitam di bagian samping paru

    kanan! *kuran panjang dua puluh enam sentimeter# lebar enam

    belas sentimeter# tinggi satu sentimeter! (erat lima ratus gram!

    Pada pengirisan terdapat darah ?arna merah gelap# en=er dan

    ketika dilakukan peremasan terdapat buih ?arna merah

    gelap1111111111111111111111111111111111!

    ⁻ Paru kiri terdiri dari dua baga# terdapat ber=ak kehitaman

    diseluruh bagian paru! "elaput pembungkus paru paru

    ber?arna kelabu kemerahan# permukaan rata# perabaan seperti

    spons# tepi tumpul! *kuran panjang dua tujuh sentimeter# lebar

    tiga belas sentimeter# tinggi dua sentimeter! (erat empat ratus

    24

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    27/32

    gram! (erat lima ratus gram! Pada pengirisan terdapat darah

    ?arna merah gelap# en=er dan ketika dilakukan peremasan

    terdapat buih ?arna merah gelap111111111111

    3! 'ongga perut11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ● Dinding perut Tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111● Tirai usus Tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111

    ● Hati >arna merah gelap# permukaan li=in# perabaan kenyal# ukuran

    panjang dua puluh emapat sentimeter# lebar empat belas sentimeter#

    tinggi empat sentimeter# berat hati dan empedu enam ratus gram# pada

    pengirisan keluar darah ber?arna merah gelap dan

    en=er111111111111111111111111111111111111111111

    ● Limpa >arna merah kehitaman# di bagian sisi kanan limpa ?arna

    lebih hitam# permukaan tidak kisut# perabaan kenyal# ukuran panjangsepuluh sentimeter# lebar tujuh sentimeter# tinggi satu sentimeter# berat

    tujuh puluh gram111111111111111111111111111111111

    ● Lambung >arna merah gelap# permukaan li=in# panjang lengkung

    besar tiga puluh tiga sentimeter# panjang lengkung ke=il dua puluh

    sentimeter# berat beserta isi dua ratus gram# pada pengirisan tidak 

    dilakukan11111111111111111111111

    ● Ginjal11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    - Ginjal kanan >arna merah gelap# permukaan li=in# perabaan

    kenyal# pembungkus ginjal mudah dilepas# ukuran panjang sebelas

    sentimeter# lebar delapan sentimeter# tinggi satu koma lima

    sentimeter# berat seratus gram! Pada pengirisan tidak ada

    kelainan111111111111111111111111111111111

    - Ginjal kiri >arna merah gelap# permukaan li=in# perabaan kenyal#

    pembungkus ginjal mudah dilepas# ukuran panjang sembilan

    sentimeter# lebar lima koma sentimeter# tinggi dua sentimeter# berat

    seratus gram! Pada pengirisan tidak ada

    kelainan111111111111111111111111111111111111111

    5! 'ongga panggul11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    ● $andung ken=ing Tidak ada kelainan1111111111111111111111111111111111

    ● Prostat Tidak ada

    kelainan1111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    $&"I)P*LAN11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    Dari fakta fakta yang saya temukan pada pemeriksaan atas jenaBah tersebut

    maka saya simpulkan bah?a telah diperiksa seorang jenaBah laki laki# umur antaralebih dari enam puluh tahun# panjang badan seratus empat puluh delapan sentimeter#

    25

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    28/32

    ?arna kulit sa?o matang# kesan giBi kurang! Tidak didapatkan tanda1tanda akibat

    kekerasan fisik! Penyebab kematian adalah akibat penyakit kronis yang diderita yang

    mengakibatkan kegagalan fungsi organ1organ utama

    tubuh11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    P&N*T*P11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111

    Demikian keterangan tertulis ini saya buat dengan sesungguhnya# dengan

    mengingat sumpah se?aktu menerima jabatan sebagai dokter1111111111111111111111111111111111

    "emarang# ,, )aret ,-./

    Dokter yang memeriksa#

    dr! Istiomah "p$%# )!H

    (A( I+

    P&)(AHA"AN

    Tanat!l!gi %erasal dari kata thanatos Ayang %erhu%ungan dengan kematianB dan logos

    AilmuB. Tanat!l!gi adalah %agian dari lmu ,ed!kteran /!rensik yang memelajari hal)hal

    yang %erkaitan dengan kematian yaitu de"inisi atau %atasan mati# eru%ahan yang terjadi ada

    tu%uh setelah terjadi kematian dan "akt!r)"akt!r yang memengaruhi eru%ahan terse%ut

    Adries# 1>>=B.

    Dalam kaitannya dengan "!rensik terse%ut# traumat!l!gi daat diman"aatkan untuk 

    mem%antu menentukan: A1B aktu kematian # A2B Se%a% kematian asti # AB Eara kematian

    Ah!m!ide# suiide# aidentB # A4B Translantasi Ad!n!r !rganB

    3!.! 0enis penyebab kematian

    26

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    29/32

    Terdaat erlekatan selaut em%ungkus aru dengan laisan dinding dada aru

    kanan dari tengah hingga %awah. Paru kanan dan kiri terdaat %erak kehitaman

    diseluruh %agian aru# selaut em%ungkus aru warna merah kea%u)a%uan. Pada

     jantung terdaat lemak yang menutui ermukaan jantung. Penye%a% kematian adalah

    aki%at enyakit kr!nis yang diderita yang mengaki%atkan kegagalan "ungsi !rgan)!rgan

    utama tu%uh.

    3!,! >aktu terjadinya kematian

    Terdaat le%am mayat di inggang kanan# tidak hilang dengan enekanan jari selama

    satu menit sehingga disimulkan jena(ah meninggal le%ih dari 4 jam. Terdaat

     em%usukan ada daerah erut ditandai dengan warna kehijauan di seluruh laang

     erut Pada tu%uh jena(ah sudah tidak terdaat kekakuan mayat# sehingga daat

    disimulkan jena(ah meninggal le%ih dari 4 jam.

    3!5! $onteks peristi?a penyebab luka

    Dari ada emeriksaan kulit ada %agian tu%uh lain dimana tidak didaatkan luka)

    luka leet dan memar di %e%eraa %agian tu%uh# tidak ditemukan adanya luka)luka

     er!%aan Atentative woundsB mauun luka tangkisan Adefensive woundsB# maka daat

    diastikan %ahwa latar %elakang terjadinya kematian %ukan karena em%unuhan# %unuh

    diri# atauun keelakaan!

    3!/! Perkiraan ?aktu kematian

    Dari emeriksaan le%am mayat: le%am ada inggang kanan# tidak hilang dengan

     enekanan jari selama satu menit. Dari emeriksaan le%am mayat# waktu kematian

    dierkirakan le%ih dari 4 jam se%elum emeriksaan!

    Dari emeriksaan em%usukan dan m!di"ikasinya: didaatkan %au %usuk dan tanda)

    tanda em%usukan lainnya yaitu terdaat em%usukan ada daerah erut ditandai

    dengan warna kehijauan di seluruh laang erut. Dari emeriksaan em%usukan dan

    m!di"ikasinya# waktu kematian dierkirakan J4 jam se%elum emeriksaan!

    Dari emeriksaan kaku mayat: sudah tidak didaatkan kaku mayat. Dari

     emeriksaan kaku mayat# waktu kematian dierkirakan J4  jam se%elum emeriksaan.

    Dari emeriksaan mata: kedua mata didaatkan selaut kel!ak mata tidak ada

    kelainan# selaut %ening mata keruh# dan terdaat inin %erwarna keutihan di sekitar 

    27

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    30/32

     elangi mata kanan dan kiri . Dari emeriksaan mata# waktu kematian dierkirakan J 12

     jam se%elum emeriksaan.

    Dari 4 hasil emeriksaan erkiraan waktu kematian di atas# daat disimulkan

     %ahwa k!r%an meninggal J4 se%elum emeriksaan.

    (A( +

    $&"I)P*LAN

    Dari "akta)"akta yang ditemukan saat emeriksaan atas jena(ah terse%ut maka daat

    disimulkan %ahwa telah dieriksa jena(ah se!rang laki)laki umur le%ih dari 60 tahun#

     anjang %adan 14 m# warna kulit saw! matang# kesan gi(i kurang. Tidak didaatkan tanda)

    tanda aki%at kekerasan "isik. Penye%a% kematian adalah aki%at enyakit kr!nis yang diderita

    yang mengaki%atkan kegagalan "ungsi !rgan)!rgan utama tu%uh. 

    atar %elakang yang mengaki%atkan k!r%an meninggal adalah %ukan karena

     em%unuhan# %unuh diri atauun keelakaan. Perkiraan waktu kematian adalah le%ih dari 4

     jam se%elum emeriksaan. Se%a% kematiannya %elum %isa diketahui dari emeriksaan luar.

    28

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    31/32

    (A( +I

    DA%TA' P*"TA$A

    1. Dahlan# S!"wan. lmu ,ed!kteran /!rensik. Eetakan Pertama semarang: adan

    Pener%it 8ni3ersitas Di!neg!r!# 2000.

    2. udiyamt!# 9ri"# dkk. lmu ,ed!kteran /!rensik. 'disi ertama etakan kedua :

    agian ,ed!kteran /!rensik /akultas ,ed!kteran 8ni3eritas nd!nesia# 1>>=.

    . 9%dul $unKim dries. 1>>=. Ped!man lmu ,ed!kteran /!rensik. 'disi ertama.

    inarua 9ksara. 7al. 54)==

    4. Saukk!# PG ,night# . 2004. The Path!hysi!l!gy !" Death in ,nightKs /!rensi

    Path!l!gy. th editi!n. 7!dder 9rn!ld. Page 52)>0

    5. Sheherd# . 200. Ehanges 9"ter Death in Sims!nKs /!rensi $ediine. 12th 

    editi!n. 9rn!ld. Page =)4

    29

  • 8/17/2019 Lapkas Forensik Lengkap Trya Emi

    32/32

    6. @ij#, . 200. Death and ts $edi!legal 9sets A/!rensi Thanat!l!gyB in TeFt%!!k

    !" /!rensi $ediine and T!Fi!l!gy Priniles and Pratie. 4th edit!n. 'lsi3ier.

    Page 101)1

    =. @ass 99. De!m!siti!n. $ir!%i!l!gy T!day 2001 *!3 A2B:1>0)2. 93aila%le

    "r!m : htt:CCwww.s!genmir!%i!l.!rg.ukCu%sCmir!Lt!dayCd"C11010.d" .

    http://www.socgenmicrobiol.org.uk/pubs/micro_today/pdf/110108.pdfhttp://www.socgenmicrobiol.org.uk/pubs/micro_today/pdf/110108.pdf