1. Latarbelakang
Keluarga adalah lingkungan dimana beberapa orang yang masih memiliki hubungan
darah dan bersatu. Keluarga didefinisikan sebagai sekumpulan orang yang tinggal dalam satu
rumah yang masih mempunyai hubungan kekerabatan/hubungan darah karena perkawinan,
kelahiran, adopsi dan lain sebagainya. Keluarga adalah dua individu atau lebih yang tergabung
karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidupnya dalam
suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan didalam perannya masing-masing, dan
menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan. Keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan
anakanak yang belum menikah disebut keluarga batih. Sebagai unit pergaulan terkecil yang
hidup dalam masyarakat, keluarga batih mempunyai peranan-peranan tertentu, yaitu : Keluarga
batih berperan sebagi pelindung bagi pribadi-pribadi yang menjadi anggota, dimana ketentraman
dan ketertiban diperoleh dalam wadah tersebut, Keluarga batih merupakan wadah dimana
manusia mengalami proses sosialisasi awal, yakni suatu proses dimana manusia mempelajari dan
mematuhi kaidah-kaidah dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat. Karena semua orang itu
tidak sama, dan berkewajiban serta hak di setiap keluarga berbeda, struktur interaksi peran juga
berbeda-beda dari satu rumah tangga ke rumah tangga yang lain, walaupun adapula
persamaanpersamaan dalam hal-hal tertentu, maka perlu pula untuk mengetahui masa kehidupan
keluarga atau “daur kehidupan keluarga”.
Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi
dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan
mental, emosional sosial dan fisik Pasa masa ini sebenarnya tidak mempunyai tempat yang jelas
karena tidak termasuk golongan anak tetapi tidak juga golongan dewasa atau tua. Seperti yang
dikemukakan oleh Calon (dalam Monks) bahwa masa remaja menunjukkan dengan jelas sifat
transisi atau peralihan karena remaja belum memperoleh status dewasa dan tidak lagi memiliki
status anak, masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang mengalami
perkembangan semua aspek/ fungsi untuk memasuki masa dewasa. Masa remaja berlangsung
antara umur 12 tahun sampai dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun
bagi pria. Sedangkan pengertian remaja. Masa remaja, anak masih bergantung pada kedua orang
tuanya dalam beberapa hal antara lain mengenai nasehat-nasehat yang harus diterima, biaya-
biaya misalnya untuk Pendidikan. “Pada masa ini sudah terjadi perbedaan apa yang harus
dilakukan oleh anak laki-laki dan anak perempuan. Anak laki-laki lebih bebas menentukan apa
yang akan dilakukan sedangkan anak perempuan kurang bebas dan lebih banyak mendapatkan
pengawasan dari orang tuanya.
Kadang-kadang dengan bertambahnya usia anak, interaksi yang terjalin antara orang tua
dengan anak agak sedikit berkurang. Hal ini dapat terjadi karena berbagai faktor salah satunya
adalah pergaulan. Dengan semakin dewasa seorang anak dan pergaulannya semakin bertambah
maka waktu untuk berkumpul dengan keluarga menjadi berkurang, sebaliknya dengan teman
sebaya yang akan lebih banyak. Dengan adanya phenomena seperti itu maka kelompok tertarik
untuk membahas hal tersebut dengan menganalisis sebuah jurnal yang berjudul “Underestimated
impact of Family Climate on Young Adult: Mediation and Moderation effects of Psychosocial
Maturity on Well-Being”. Dengan menganalisis jurnal tersebut diharapkan dapat membantu
mengatasi masalah diatas.
Top Related