Konservasi Tanah dan Air
Page 1
Dosen:Asmita Ahmad, ST., MSi.
Metode Mekanik
Page 2
Metode Mekanik :
Suatu metode konservasi yangdiberikan terhadap tanah dengan
Page 3
perlakuan fisik/mekanik untukmengurangi run off, memperbesarinfiltrasi dan meningkatkankemampuan penggunaan tanah
Metode mekanik meliputi:
1. Pengolahan tanah (tillage)
2. Pengolahan tanah menurut kontur(countur cultivation)
3. Guludan dan guludan bersaluran
Page 4
3. Guludan dan guludan bersaluranmenurut kontur
4. Parit pengelak
5. Teras
6. Dam penghambat (chek dam)
Metode mekanik meliputi:
7. Waduk
8. Kolam atau balong (farm ponds)
9. Rorak
10.Tanggul
Page 5
10.Tanggul
11.Perbaikan drainase
12.Irigasi
Pengolahan Tanah (Tillage):
Page 6
Joel Gruver, Western Illinois University. Adapted from Gajri, P.R., V. K. Arora, and S. S. Prihar. 1999. Tillage for sustainablecropping. Food Products Press, Binghampton, NY.
Struktur Tanah
• Agregasi partikel primer membentuk partikelgabungan yang dipisahkan dari agregat yangberdekatan oleh bidang-bidang datar ataulengkung dengan adhesi lemah
• Terbentuk oleh proses genesis. Agregasibukan struktur: klod, pecahan.
Page 7
bukan struktur: klod, pecahan.
• Menentukan kualitas tanah dalammenyediakan air tersedia, aerasi,permeabilitas
• Dapat mengubah pengaruh tekstur berkenaandg kelembaban dan udara, hara bagitanaman, aksi mikroorganisme,perkembangan akar
Struktur Tanah :
Page 8
Tindakan mekanik dalam tillage
Page 9
http://desasekarwangi.wordpress.com/potensi/sumber-daya-alam/
http://www.umequip.com/tillage/primary/zone-stripper/
http://www.avanzi.unipi.it/ricerca/quadro_gen_ric/solil_tillage/Soil_tillage_ENG.htm
Pengolahan Tanah menurut kontur(countur tillage)
Page 10
Guludan dan Guludan Bersaluran
• Guludan adalah tumpukan tanah yangdibuat memanjang menurut garis kontur.
• Tinggi tumpukan sekitar 25-30cm denganlebar 30-40cm
• Jarak antar guludan dipengaruhi oleh
Page 11
• Jarak antar guludan dipengaruhi olehkecuraman lereng, erosivitas, sifat fisikdan kimia tanah.
• Jika kepekaan erosi tanah tinggi makaguludan dibuat bersaluran dengankedalaman 25-40cm dan lebar 30cm.
Page 12
Parit Pengelak
• Parit pengelak atau saluran pengelakdibuat pada lereng yang memilikipermeabilitas tanah yang rendah.
• Kecepatan air di dalam saluran 0,5 m/dtk
Page 13
Teras
Teras pada lereng berfungsi untukmengurangi panjang lereng, sehinggainfiltrasi dapat meningkat dan run offmenjadi berkurang
Page 14
Dam Penghambat (Chek Dam), Waduk,Kolam atau Balong (Farm ponds) danTanggul
• Bangunan yang dibuat untuk memperkecilrun off, memperbesar infiltrasi dan untukmenampung air yang berlebihan. Air ini
Page 15
menampung air yang berlebihan. Air inikemudian digunakan sebagai pemenuhankebutuhan pertanian, peternakan,perikanan dan kebutuhan hidup manusiasehari-hari.
Dam Penghambat (Check Dam)
Page 16
Waduk
Page 17
Kolam atau Balong (Farm Ponds)
Page 18
Rorak
Page 19
Tanggul
Page 20
Perbaikan Drainase• Drainase adalah keadaan atau cara air-lebih
(excess water) keluar dari tanah.
• Drainase yang baik adalah air lebih segerakeluar dari tanah tetapi tidak terlalu cepat.
• Drainase yang buruk adalah air lebih tidak
Page 21
• Drainase yang buruk adalah air lebih tidaksegera keluar dari tanah tetapi menjenuhitanah sehingga menganggu daerahperakaran tanaman.
• Drainase berlebihan adalah air lebih yangmasuk ke tanah segera keluar semuadengan waktu yang cepat sehingga tanamanmengalami kekurangan air.
Drainase terbagi 2, yaitu
1. Drainase permukaan (surface drainage)
Jika air lebih yang terdapat di ataspermukaan tanah dan pembuangannyamelalui permukaan tanah.
Page 22
2. Drainase dalam (internal drainage atausub-surface drainage)
Jika air lebih terdapat di dalam profiltanah, proses pembuangannya berupasistem pengaliran di bawah permukaantanah
Drainase permukaan Drainase dalam
Page 23
Irigasi
• Pemberian air kepada tanah untuk memenuhikebutuhan air bagi pertumbuhan tanaman.
Page 24
Semoga Bermanfaat
Page 25
Semoga Bermanfaat
Tugas
Page 26
Buat Makalah tentang Guludandan Teras
Daftar Pustaka
1. Arsyad, S. 2006. Konservasi Tanah dan Air.IPB Press, Bogor.
2. Schwab, G.O. 1957. Elementry soil andwater engineering
3. Swaify, S.A., E.W. Dangler , and C.L.Armstrong. 1982. Soil Erosion by Water in
Page 27
Armstrong. 1982. Soil Erosion by Water inthe Tropics. Hawai
4. Troeh, F.R., Hobbs, J.A., and Donahue, R.L.2004. Soil and Water Conservation forProductivity and Enviromental Protection. 4th
ed. Pearson Prentice Hall. New Jersey.
Top Related