5/4/2011
1
KEWIRAUSAHAAN
TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS SUBANG
Syarif Hidayat, Ir., MT.
Achmad Syafa’at, S.Kom.
Sikap Mental Wirausaha
Komitmen dan determinasi. Kepemimpinan. Obsesi pada peluang. Toleransi pada risiko, ambiguitas, dan ketidakpastian. Kreativitas, keandalan, dan daya beradaptasi. Motivasi untuk unggul
KARAKTERISTIK & SIKAP WIRAUSAHA
5/4/2011
2
1. Jml penduduk yang besar,terbesar ke-5 di dunia(awal abad 21) banyak angkatan kerja-tenaga alumni PT-berkualitas-potensi yang baik-tidak berkualitas-beban pembangunan
2. Hasil penelitian Mc.Clelland,ada korelasi antara jmlpenduduk yang berkewirausahaan dengan tingkatkemakmuran suatu masyarakat.
• Negara maju : jml wirausahawan 6% x jmlpenduduk
• Indonesia: jml wirausahawan <0,5% thn 1982.
URGENSI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
Menurut Steinhaff & Burgess :• Memiliki kemampuan mengidentifikasi suatu
pencapaian sasaran (goal) & memiliki kejelian (vision)dalam bisnis
• Kemampuan untuk mengambil risiko keuangan & waktu• Memiliki kemampuan di bidang perencanaan,
pengorganisasian & pelaksanaannya• Bekerja keras & melakukan segala sesuatu yang
diperlukan untuk mampu mencapai keberhasilan• Mampu menjalin hub baik dengan pelanggan, karyawan,
pemasok, bankers,dll.
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN BERHASIL
Menurut Steinhaff & Burgess :• Menguasai pengetahuan teknis• Bertanggung jawab• Mengutamakan uang sebagai alat ukur keberhasilan• Berdaya pikir kreatif &inovatif
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN BERHASIL
5/4/2011
3
Pandangan Joseph A. Schumpeter, ekonom asal Austriayang kemudian menetap di Amerika (1883 – 1950) tentangentrepreneur. Ia mengatakan bahwa perilaku dan sifatentrepreneur yang khas adalah kemampuannya,kecerdasannya dan keberaniannya yang ditopang olehketetapan hatinya dan keteguhan jiwanya untukmelancarkan usaha yang serba baru dengan melihat padakemungkinan-kemungkinan potensial di masa depan danberhasil menjelmakan menjadi kenyataan efektif.
CIRI-CIRI WIRAUSAHAWAN BERHASIL
CONTOH WIRAUSAHAWAN BERHASIL
Hanya inovator yang bisa menjadi leader.
CONTOH WIRAUSAHAWAN BERHASIL
5/4/2011
4
CERITA WIRAUSAHAWAN BERHASIL
Sudhamex AWS (Presiden Direktur/CEO PT.Garudafood) :
“Teruslah bergerak dan kau akan memenangkan
persaingan”
Irwan Hidayat (CEO PT Sidomuncul) : “Timing, momentum
dan Brand”
Johnny Andrean (Founder Johnny Andrean Salon) :
Innovasi tidak akan pernah berhenti, sebab hanya inovator
yang bisa menjadi leader.
10 MITOS MEMBELENGU
10 mitos yang membelengu para pemula yang akan
memasuki dunia kewirausahaan
Mitos 1: Entrepreneur adalah pelaku, bukan pemikirDalam batas-batas tertentu entrepreneur memilikikecenderungan berorientasi kepada tindakan, tetapisebenarnya mereka juga pemikir. Mereka adalah orangyang berfikir sistematis yang merencanakan langkahnyadengan hati-hati. Entrepreneur pemikir denganentrepreneur pelaksana adalah sama-sama melaksanakankegiatan entrepreneurship.
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 2: Entrepreneur itu dilahirkan, bukan diciptakanMuncul anggapan bahwa tabiat dan sifat entrepreneur tidakdapat diajarkan atau dipelajari, mereka memiliki bakatpembawaan lahir. Bakat tersebut diantaranya adalah mencakupke-agresif-an, inisiatif, dorongan, kemauan untuk mengambilrisiko, kemampuan analitik, dan kemampuan human relation.Sekarang diakui bahwa entrepreneurship adalah suatu disiplinilmu yang dapat membantu untuk mematahkan mitos. Sepertihalnya ilmu-ilmu lain entrepreneurship mempunyai model,proses, dan studi kasus yang memungkinkan untuk mengkajisuatu topik dan menguraikan karakteristik obyek yangdikajinya.
5/4/2011
5
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 3: Entrepreneur selalu merupakan penemu (Inventors)Pemikiran yang menganggap entrepreneur adalah penemumerupakan akibat dari kurang dipahaminya visi tersembunyientrepreneur. Memang dalam keadaan tertentu penemu jugasekaligus menjadi entrepreneur. Di sini ada sejumlahentrepreneur yang melakukan berbagai jenis kegiatan inovatiftetapi bukan penemu. Contoh Ray Kroc, tidak menemukanfranchise fast-food, tapi ide inovatifnya menjadikan McDonaldmerupakan perusahaan fast-food terbesar di dunia. Pemahamanterbaru tentang entrepreneurship cakupannya bukan sekedarpada invention. Tapi mencakup pemahaman yang lengkap dariperilaku inovatif apapun bentuknya.
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 4: Entrepreneur adalah orang yang canggung baik di dunia akademis atau di masyarakat.Ada kepercayaan bahwa entrepreneur secara akademis dansosial merupakan orang yang gagal. Mereka berhasilmenjalankan usahanya karena drop out dari sekolah atau dipecatdari tempat kerja. Secara historis sebenarnya pendidikan danorganisasi sosial tidak mengakui entrepreneur. Dalampendidikan bisnis, untuk contoh tujuan utamanya adalahmemahami aktivitas perusahaan bukan pada siapa yang beradadi balik perusahaan. Sekarang entrepreneur dipandang sebagaihero – baik secara sosial, ekonomi, dan akademik. Dia bukanlagi si canggung, entrepreneur sekarang dipandang sebagaiprofesional.
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 5: Entrepreneur harus sesuai dengan profilBanyak buku dan artikel menyajikan cheklist ciri-cirientrepreneur sukses. Daftar tersebut baik yang divalidasi atautidak didasarkan pada studi kasus dan temuan riset atas orang-orang yang berorientasi pada pencapaian. Sekarang sangat susahuntuk melakukan kompilasi hingga terwujud standar profilentrepreneurial.
5/4/2011
6
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 5: Entrepreneur harus sesuai dengan profilBanyak buku dan artikel menyajikan cheklist ciri-cirientrepreneur sukses. Daftar tersebut baik yang divalidasi atautidak didasarkan pada studi kasus dan temuan riset atas orang-orang yang berorientasi pada pencapaian. Sekarang sangat susahuntuk melakukan kompilasi hingga terwujud standar profilentrepreneurial.
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 6: Untuk menjadi entrepreneur perlu memiliki uangMemang benar bahwa semua usaha membutuhkan modal untukbisa berjalan; juga benar bahwa banyak bisnis jatuh karena tidakdidukung keuangan yang memadai. Kegagalan bisnis yangberkaitan dengan tidak adanya dukungan finansial yangmemadai sering menjadi indikator adanya problem lain dalamusaha tersebut seperti: ketidakmampuan manajemen, lemahnyapemahaman terhadap persoalan keuangan; investasi yang buruk;perencanaan yang jelek dan sejenisnya. Banyak entrepreneursukses berhasil mengatasi persoalan kekurangan uang dalammenjalankan usahanya, uang adalah sumber daya atau saranayang digunakan untuk menjalankan usaha tapi tidak pernahmenjadi tujuan akhir dari usaha itu sendiri.
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 7: Anda perlu nasib baik untuk menjadi entrepreneur“Keberuntungan muncul ketika kemampuan dan persiapanbertemu dengan kesempatan”. Entrepreneur adalah orangmelakukan serangkaian persiapan agar berhasil menggapaikesempatan. Ketika kesempatan itu muncul dan dapat diraihsering dianggap sebagai suatu keberuntungan. Merekasebenarnya adalah orang-orang yang selalu melakukanpersiapan untuk menghadapi berbagai situasi dan mengubahnyamenjadi sukses. Apa yang nampak sebagai suatu keberuntungansebenarnya adalah buah dari melakukan perencanaan,menetapkan tujuan dan keinginan, mengakumulasi pengetahuan,dan melakukan inovasi.
5/4/2011
7
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 8: Entrepreneur mengabaikan kesenanganMitos mengatakan perencanaan dan evaluasi yang njelimetcenderung menimbulkan masalah yang permanen. Dalam pasaryang kompetitif seperti sekarang ini dibutuhkan perencanaandan persiapan yang cermat. Mengidentifikasikan kekuatan dankelemahan suatu usaha, menetapkan dengan jelas suatu jadwalatau skedul untuk menghadapi perubahan membantu menanganimasalah, dan meminimalisasikan masalah dapat dilakukanmelalui perumusan strategi yang hati-hati. Itu semua merupakanfaktor kunci keberhasilan entrepreneurship. Dengan demikianperencanaan yang cermat adalah ciri dari entrepreneur yangsempurna.
10 MITOS MEMBELENGUMitos 9: Entrepreneur mencari sukses tapi pengalaman menunjukkan tingginya tingkat kegagalan.Adalah benar bahwa banyak entrepreneur menghadapi sejumlahkegagalan sebelum mereka berhasil. Sebenarnya kegagalandapat memberikan banyak pelajaran, siapa yang mau belajardari kegagalan sering mendapatkan sukses. Ini nampak jelasterlihat dalam prinsip koridor, yang menyatakan bahwa setiaplangkah memiliki risiko, tapi sekaligus memunculkan peluangyang tidak diduga sebelumnya. Perusahaan 3M menemukan“Pos-it” kertas kecil yang dilapisi lem dengan tidak sengajakarena memanfaatkan lem yang tidak memenuhi kualifikasiproduk. Dari pada dibuang sayang lebih baik dibuat post-it,akhirnya produk ini menghasilkan jutaan dolar dan dikenal diseluruh dunia.
10 MITOS MEMBELENGU
Mitos 10: Entrepreneur adalah risk taker yang ekstrimDalam masyarakat berkembang pandangan bahwa entrepreneuradalah orang yang suka berjudi dengan kemungkinan yangbelum jelas, faktanya entrepreneur umumnya selalumemperhitungkan risiko. Semua entrepreneur yang berhasiladalah mereka yang bekerja keras melalui persiapan danperencanaan ketat untuk meminimalisasikan risiko untuk dapatmengendalikan lebih baik agar visinya tercapai.
5/4/2011
8
Sebagaimana telah diyakini oleh para ahli di bidangpengembangan kewirausahaan, untuk terciptanyawirausaha yang profesional, akan lebih cepat dan baikbila tidak diserahkan hanya pada satu jalurpengembangan, yaitu pada bakat saja.
SUMBER PEMBELAJARAN WIRAUSAHA
Q & A
Kepemimpinan
5/4/2011
9
KEPEMIMPINAN STRATEJIK
Kepemimpinan Stratejik meliputi:
Kemampuan untuk mengantisipasi, memimpikan, mempertahankan fleksibilitas dan memberdayakanorang lain untuk menciptakan perubahan stratejik
Pekerjaan Multi-fungsi yang melibatkan bekerjadengan orang lain
Lebih mempertimbangkan keseluruhan perusahaan dari pada hanya sub-unit
Kerangka referensi manajerial
PERTIMBANGAN UTAMA DALAMKEPEMIMPINAN STRATEJIK
Kepemimpinan Mencakup Dua Aksi
Membimbingorganisasi
dalammenghadapi
perubahan yang terus menerus
Menawarkankeahlian
manajemenuntuk mengatasiperubahan yang terus menerus
Memperjelas/merumuskan strategic
Mengembangkan organisasi
Membentuk kultur organisasi
MENYIKAPI PERUBAHAN
Aktivitas
5/4/2011
10
PERTIBANGAN MANAJERIAL
Pertimbangan Manajerial
Lingkungan Eksternal
Struktur IndustriTingkat pertumbuhan pasardan jenis pesaingHalangan Politisi/Hukum
Faktor yang mempengaruhi pertimbangan manajerial
Interpersonal skills
Toleransi untuk ambiguitasKomitmen untuk perusahaan
Tingkat aspirasiPercaya diri
Karakteristik Manajer
Interaksi pekerja
Karakteristik Organisasi
Ketersediaan Sumber daya
Ukuran dan UsiaBudaya
KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI PEMIMPIN
Mengapa pemimpindibutuhkan?The ability to:•build confidence•build enthusiasm•cooperate•deliver results•form networks•influence others•use information
Kompetensi yang dibutuhkan oleh pemimpin•business literacy•creativity•cross-cultural effectiveness•empathy•flexibility•proactivity•problem solving•relation building•teamwork•vision
KEPEMIMPINAN STRATEJIK YANG EFEKTIF
1. Menentukan Arah Stratejik
2. Memanfatkan & Mempertahankan Kompetensi Inti
3. Mengembangkan Modal Manusia
4. Mempertahankan Budaya Organisasi Yang Efektif
5. Menekankan Praktek Etika
6. Menciptakan Keseimbangan Kontrol Organisasi
5/4/2011
11
MENENTUKAN ARAH STRATEJIK
• Arah Stratejik berarti pengembangan visi jangka panjang maksud stratejik perusahaan.
• Pemimpin yang kharismatik bisa membantu pencapaian maksud stratejik.
• Penting untuk tetap mempertahankan kekuatan organisasi ketika perubahan diperlukan oleh arah stratejik yang baru.
• Eksekutif harus menyusun perusahaan secara efektif untuk mencapai visi.
MEMANFAATKAN & MEMPERTAHANKAN KOMPETENSI INTI
• Kompetensi inti adalah sumber daya dan kapabilitas yang bergunasebagai sumber keunggulan kompetitif bagi sebuah perusahaan ataspesaing-pesaingnya.
• Pemimpin stratejik harus membuktikan bahwa kompetensi perusahaanditekankan dalam usaha penerapan strategi.
• Di banyak perusahaan besar, kompetensi inti dimanfaatkan secaraefektif ketika kompetensi inti tersebut dikembangkan dan diterapkanpada unit-unit organisasi yang berbeda.
• Kompetensi inti tidak bisa dikembangkan atau dimanfaatkan secaraefektif tanpa adanya pengembangan kapabilitas modal manusia.
MENGEMBANGKAN MODAL MANUSIA
• Modal manusia menunjuk kepada pengetahuan dan ketrampilankeseluruhan tenaga kerja yang dimiliki perusahaan.
• Pekerja dipandang sebagai sumber daya kapital yang membutuhkaninvestasi.
• Tidak satupun strategi yang efektif kecuali perusahaan mampumengembangkan dan mempertahankan pekerja yang handal untukmelaksanakannya.
• Pengembangan dan manajemen modal manusia perusahaan bisa menjadipenentu utama kemampuan dan keberhasilan perusahaan dalammemformulasikan dan menerapkan strategi.
5/4/2011
12
MEMPERTAHANKAN BUDAYA ORGANISASI
• Budaya organisasi meliputi kumpulan yang kompleks mengenaiideologi, simbol, dan nilai inti yang berlaku dalam perusahaan danmempengaruhi cara menjalankan usahanya.
• Mempertajam budaya perusahaan merupakan tugas sentralkepemimpinan stratejik yang efektif.
• Budaya organisasi yang tepat mendorong pengembangan orientasikewirausahaan pekerja dan kemampuan untuk mengubah budayajika diperlukan.
• Pembaruan teknik dapat memudahkan proses ini.
BUDAYA PEMBAHARUAN
• Semua pekerjaan dalam perusahaan adalah penting
• Semua pekerja harus terus menciptakan nilai dalam pekerjaanmereka
• Terus belajar adalah bagian vital untuk semua pekerjaan karyawan
• Kerjasama tim penting untuk implementasi keberhasilan
• Masalah akan teratasi hanya jika tim menerima tanggung jawabuntuk mencari solusi
Keuntungan pembaruan teknik bisnis maksimum jika pekerja yakin bahwa:
MENEKANKAN PRAKTEK ETIKA
• Praktek etika meningkatkan efektifitas proses penerapan strategi.
• Perusahaan yang etis mendorong dan memungkinkan individu padaseluruh tingkat organisasi untuk melakukan penilaian etika.
• Untuk mempengaruhi penilaian etika dan kebiasaan pekerja dengantepat, praktek etika harus membentuk proses pembuatan keputusanperusahaan dan menjadi bagian integral budaya organisasi.
• Pemimpin menentukan suasana untuk terciptanya sebuah lingkunganyang saling menghormati, kejujuran dan praktek etika antar pekerja.
5/4/2011
13
MENCIPTAKAN KESEIMBANGAN KONTROL ORGANISASI
• Kontrol organisasi menyediakan parameter strategi dan tindakankoreksi mana yang akan diterapkan.
• Pengawasan keuangan sering ditekankan dalam perusahaan besar danberfokus pada hasil keuangan jangka pendek.
• Pengawasan stratejik lebih berfokus pada kandungan tindakan stratejik, dari pada hasil-nya.
• Pemimpin stratejik yang berhasil, menyeimbangkan pengawasanstratejik dan pengawasan keuangan (mereka tidak menghapuskanpengawasan keuangan) dengan maksud untuk mencapai penghasilanjangka panjang yang lebih baik.
Q & A
Top Related