DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Kepulauan Riau merupakan salah satu provinsi di Indonesia. Provinsi Kepulauan Riau berbatasan dengan Vietnam danKamboja di sebelah utara; Malaysia dan provinsi Kalimantan Barat di timur; provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Jambidi selatan; Negara Singapura, Malaysia dan provinsi Riau di sebelah barat. Secara keseluruhan wilayah Kepulauan Riauterdiri dari 7 kabupaten/kota, 65 kecamatan serta 274 kelurahan/desa dengan jumlah 2.408 pulau besar dan kecil yang 30%belum bernama dan berpenduduk. Adapun luas wilayahnya sebesar 252.601 km, sekitar 95% merupakan lautan dan hanyasekitar 5% daratan.Secara geografis provinsi Kepulauan Riau berbatasan dengan negara tetangga, yaitu Singapura, Malaysia dan Vietnamyang memiliki luas wilayah 251.810,71 km dengan 96 persennya adalah perairan dengan 1.350 pulau besar dan kecil telahmenunjukkan kemajuan dalam penyelenggaraan kegiatan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Ibukotaprovinsi Kepulauan Riau berkedudukan di Tanjungpinang. Provinsi ini terletak pada jalur lalu lintas transportasi laut danudara yang strategis dan terpadat pada tingkat internasional serta pada bibir pasar dunia yang memiliki peluang pasar.Kepulauan Riau memiliki potensi sumber daya alam mineral dan energi yang relatif cukup besar dan bervariasi baik berupabahan galian A (strategis) seperti minyak bumi dan gas alam, bahan galian B (vital) seperti timah, bauksit dan pasir besi,maupun bahan galian golongan C seperti granit, pasir dan kuarsa.Provinsi Kepulauan Riau merupakan gerbang wisata dari mancanegara kedua setelah Pulau Bali. Jumlah wisatawan asingyang datang berkunjung mencapai 1,5 juta orang pada tahun 2005. Objek wisata di Provinsi Kepulauan Riau antara lainadalah wisata pantai yang terletak di berbagai kabupaten dan kota. Pantai Melur, Pulau Abang dan Pantai Nongsa di kotaBatam, Pantai Pelawan di Kabupaten Karimun, Pantai Lagoi, Pantai Tanjung Berakit, Pantai Trikora, dan Bintan Leisure Parkdi kabupaten Bintan. Kabupaten Natuna terkenal dengan wisata baharinya seperti snorkeling. Selain wisata pantai danbahari, provinsi Kepulauan Riau juga memiliki objek wisata lainnya seperti cagar budaya, makam-makam bersejarah,tarian-tarian tradisional serta event-event khas daerah. Di kota Tanjungpinang terdapat pulau Penyengat sebagai pulaubersejarah karena di pulau ini terdapat masjid bersejarah dan makam-makam Raja Haji Fisabililah dan Raja Ali Haji yangkedua-duanya adalah pahlawan nasional.
Sekilas Kondisi Geografis
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sekilas Kondisi Geografis
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
GeografisGaris Lintang : 1 10' LS - 5 10' LUGaris Bujur : 02 50' - 109 20' BTBatas WilayahBatas Barat : Singapura, Malaysia dan Propinsi RiauBatas Timur : Malaysia dan Propinsi Kalimantan BaratBatas Utara : Vietnam dan KambojaBatas Selatan : Propinsi Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung dan JambiDemografiJumlah Penduduk Tahun 2008 : 1.453.073 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2009 : 1.514.594 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2010 : 1.679.163 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2011 : 1.764.766 JiwaJumlah Penduduk Tahun 2012 : 1.895.590 Jiwa
Kondisi Wilayah
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013
Kondisi Wilayah
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Sosio EkonomiKondisi Sosio ekonomi Propinsi Kepulauan Riau didominasi sektor migas, baik itu pertambangan migasataupun indudtri yang berkaitan dengan migas. Perkembangan nilai PDRB pada tahun 2009 sampai dengantahun 2011 sebagian besar menunjukkan peningkatan atau rata-rata meningkat setiap tahunnya, untuk nilaiPDRB atas dasar harga Konstan 2000 dengan migas dan nilai PDRB tanpa migas atas dasar harga konstan2000 mengalami peningkatan 6,67% dan 6,94% pada periode tahun 2010 sampai dengan 2011
Nilai PDRB (dalam Milyar Rupiah)No. Nilai PDRB 2009 2010* 2011**1 Atas Dasar Harga Berlaku 63.892,9 71.614,51 80.242,82 Atas Dasar Harga Konstan 2000 38.318,8 41.075,9 43.816,73 Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku 59.061,7 66.504,9 75.007,34 Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000 36.600,8 39.349,8 42.079,05 Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku 39.752,8 42.648,9 45.469,46 Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000 23.841,1 24.462,1 24.828,67 Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku 36.749,9 39.606,0 42.502,78 Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan
2000 22.772,2 23.434,2 23.844,0Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013.* : Angka Sementara** : Angka Sangat Sementara
Kondisi Sosio Ekonomi
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Kondisi Sosio Ekonomi
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Peta Kondisi Geografis
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Peta Kondisi Geografis
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No. Nama Jumlah Luas Wilayah JumlahPendudukKabupaten / Kota Kecamatan Kelurahan Desa (KM2)1 Karimun 12 29 42 912,75 260.4782 Bintan 10 15 36 1.318,21 145.6393 Natuna 12 6 70 2.009,04 76.6064 Lingga 8 7 74 2.266,77 97.7295 Kepulauan Anambas 7 2 52 590,14 43.9936 Batam 12 64 960,25 1.060.3097 Tanjung Pinang 4 18 144,56 210.836
Jumlah 65 36 274 8.201,72 1.895.590Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013
Data Kewilayahan Kabupaten-Kota
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Data Kewilayahan Kabupaten - Kota
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Jaringan Jalan di Provinsi Kepulauan Riau dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 mengalamipeningkatan sekitar 8,5% pada tahu 2012. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan hanya terjadi padaJalan Kabupaten/kota. Total panjang jalan provinsi untuk tahun 2012 adalah 4.831 kilometer lalu padatahun 2011 adalah 3.668 kilometer lebih besar dibandingkan dengan tahun 2010 yang mencapai 3.554kilometer sedangkan tahun 2009 mencapai 3.676 kilometer.Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2012 adalahsebanyak 4 lokasi dengan rincian terminal Tipe B sebanyak 2 lokasi, terminal Tipe C sebanyak 2 lokasi.Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 6 lokasi dengan total penguji 30 orang danjumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 2 buah serta jumlah peralatan Non Mekanik sebanyak 4buahUntuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Kepulauan Riaumengalami peningkatan pada masing masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatansebesar 11% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sekitar15,4%. Sedangkan perkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP dan PO mengalami peningkatandibandingkan tahun 2012 yaitu AKDP sebesar 35 unit dan pariwisata sebesar 130 unit yang dinaungi oleh 8perusahaan pada tahun 2012.Keselamatan transportasi jalan , untuk angka kecelakaan di Provinsi Kepulauan Riau hingga data tahun 2011mengalami penurunan sebesar 187 kejadian, sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian RepublikIndonesia jumlah kecelakaan mencapai 359 kejadian. Dari Jumlah korban kecelakaan sebanyak 675 orang,182 orang diantaranya meninggal dunia, 236 orang mengalami luka berat , dan 257 orang mengalami lukaberat.
Sekilas Transportasi Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sekilas Transportasi Jalan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Peta Jaringan Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Peta Jaringan Jalan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No. Status Jalan Tahun2009 2010 2011 20121 Jalan Nasional 334 334 334 3342 Jalan Propinsi 512 512 512 5123 Jalan Kabupaten / Kota 3,676 3,554 3,668 3,985
Total Panjang Jalan 4,522 4,400 4,514 4,831Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013
Jaringan Jalan(dalam KM)
Peningkatan panjang jalan dari tahun2009 sampai dengan tahun 2012 hanyaterjadi pada Jalan Kabupaten/Kotadengan angka peningkatan sekitar 8,5%pada tahun 2012.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Jaringan Jalan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Peta Prasarana Transportasi Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Peta Prasarana Trasportasi Jalan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No. Kabupaten/Kota Nama Terminal Tipe Luas (M2)1 Kota Tanjung Pinang Tanjung Pinang B 7.200,002 Kab.Bintan Simpang Lagoi B 2.000,003 Kota Batam Jodoh C4 Kota Batam Batu Aji C
Terminal Tipe A -Terminal Tipe B 2Terminal Tipe C 2
Jumlah Terminal 4Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
Terminal Angkutan Penumpang
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Terminal Angkutan Penumpang
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No Lokasi(Provinsi/Kab./Kota)Jumlah Penguji Jenis Alat Luas
(m2)TamanKend.
Jumlah Kendaraan Wajib Uji MerekAlat Uji
TahunPembuatan1 2 3 4 NMK MK Kel. MP M.Bus M.Brg KK Krt.Ganda
Krt.Tem
1 Kab. Karimun 1 -2 Kab. Kepulauan Riau 1 -3 Kab. Natuna 1 -4 Kab. Lingga 1 -5 Kota Batam 1 -
MULLERBEM 1993
6 Kota Tanjung Pinang 1 - POFEN 2007Total 9 11 8 2 4 2
1) Jabatan Fungsional Pemula NMk : Non Mekanis MP : Mobil Penumpang BNZ : BANZAI IYS : IYASAKA2) Jabatan Fungsional Pelaksana Mk : Mekanis M. Bus : Mobil Bus LKN : LAKONI RN : RION3) Jabatan Fungsional Pelaksana Lanjutan Kel. : Keliling M. Brg : Mobil Barang HRT : HARTECH BLM : BALMA4) Jabatan Fungsional Penyelia KK : Kendaraan Khusus Krt. Tem : Kereta HND : HONDA CRSN : CR SINCRO
Krt. Gan : Kereta Gandengan MYK : MIYOKO
Keterangan :
Unit Pengujian Kendaraan Bermotor
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Unit Pengujian Kendaraan Bermotor
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Perkembangan Kendaraan Bermotor
No. Kendaraan Bermotor Tahun2009 2010 2011 2012*1 Mobil Penumpang 117,511 123,180 130,964 142,7012 Bus 11,245 13,119 13,143 13,2883 Truk 26,387 28,348 29,992 32,4334 Sepeda Motor 530,034 588,804 665,986 769,162
Total 685,177 753,451 840,085 957,584Sumber : Badan Pusat Statistik Kepolisian Republik Indonesia, 2013* : Angka Sementara
(dalam Unit)
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor daritahun 2009 sampai dengan tahun 2012 terjadipada tiap moda kendaraan dengan totalprosentase peningkatan diatas 11% dimanajumlah terbesar pada moda sepeda motordengan prosentase peningkatan sekitar 15,4%pada tahun 2012.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Perkembangan Kedaraan Bermotor
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
JenisKendaraan
Tahun2008 2009 2010 2011 2012 2013*
PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO Bus PO BusAKAP - - - - - - - - - - - -AKDP - - 1 6 4 64 - 64 - 35 - 35
Pariwisata - - 8 130 8 119 8 130 8 119 8 130Total - - 9 136 12 183 8 194 8 154 8 165
* : Angka Sementara
Sarana Angkutan Penumpang Umum
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sarana Angkutan Penumpang Umum
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Tahun Jumlah Kecelakaan Kendaraan Yang Terlibat2008 208 NA2009 218 NA2010 546 NA2011 359 NA
Tahun Meninggal Dunia Luka Berat Luka Ringan2008 168 122 1152009 189 108 1502010 156 343 4882011 182 236 257
Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah, 2012
Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Trayek Angkutan Perintis Jalan 2013
Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013
No. Trayek Yang Dilayani Jarak (Km) Nilai Subsidi
1 Batam - Tj. Uncang - Telaga Punggur - Tj.Uban - Trikora - Tanjung Pinang 135 Rp. 883.600.000
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Trayek Angkutan Perintis Jalan 2013
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Sekilas Transportasi SDPBidang Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Kepulauan Riauterdapat 6 lintasan yang telah ditetapkan dalam KM 64 Tahun 1989, KM 25 Tahun 1991 dan SK 3027 tahun2011, yaitu lintas penyeberangan Telaga Pungkur - Tanjung Uban, Karimun - Mengkapan, Tanjung Pinang Karimun, Dabo - Kuala Tungkal, Dabo Telaga Pungkur dan Air Putih - Karimun.Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Kepulauan Riau terdapat8 Pelabuhan yaitu Pelabuhan Telaga Pungkur, Tanjung Uban, Tj. Balai, Sungai Enam, Matak Kecil, SelatLampa, Dabo dan Tanjung Pinang dengan status beroperasi. Penyelenggaraannya dilakukan oleh PT. ASDPuntuk Telaga Pungkur dan Tanjung Uban, sedangkan untuk Tanjung Balai Karimun dan Sungai Enamdilakukan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten.Untuk sarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2012 sebanyak 6kapal yang tersebar di 5 lintasan penyeberangan. Produksi Angkutan Penyeberangan di Provinsi KepulauanRiau Tahun 2012 untuk jenis angkut penumpang, dan angkut Roda 4 mengalami penurunan pada lintasKarimun Mengkapan dan Telaga Pungkur Tanjung Uban sedangkan produksi R2 mengalami peningkatandi 2 lintas tersebut. Untuk data produksi angkutan penyeberangan tahun 2013 masih angka sementara,posisi sampai bulan Agustus 2013.
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sekilas Transportasi SDP
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Peta Lintas Penyeberangan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Peta Lintas Penyeberangan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No. Nama LintasPenyeberangan
Lokasi PelabuhanSK
Jarak(Mile)
WaktuTempuh Thn
Operasi FungsiKlarifikasiLintasPelabuhan 1 Pelabuhan 2 Jam Kec.
1 Telaga Pungkur -Tanjung UbanTelaga Pungkur
(P. Batam)Tanjung Uban(P. Bintan)
KM 64 Thn2009 10 - - - -
KomersilDalamProvinsi
2 Karimun -MengkapanTanjung Balai
Karimun(Karimun)
Mengkapan(Siak)
KM 325 Thn2009/SK.3027.2011
98 - - - -PerintisDalamProvinsi
3 Tanjung Pinang -KarimunTanjung Pinang
(P. Bintan)Tanjung Balai
Karimun(Karimun)
SK.3027TAHUN2011
- - - - -PerintisDalamProvinsi
4 Dabo TanjungPinangDabo (P.Singkep)
Tanjung Pinang(Kepri) -
88 - - - -PerintisDalamProvinsi
5 Dabo TelagaPungkurDabo (P.Singkep)
Telaga Punggur(Batam)
SK. 4574/AP.204/DRJD/2
012118 - - - -
PerintisDalamProvinsi
6 Air Putih -KarimunAir Putih( Bengkalis
Riau)Tanjung Balai
Karimun (Kepri)KM 25
Tahun 1991 202 - - - -PerintisAntar
Provinsi
Lintas Penyeberangan
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Lintas Penyeberangan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No NamaPelabuhan
LokasiPenyelenggara
TahunPembuatan
Mooring(GRT)
Fas.BongkarMuat
Konst.Dermaga
Lintas ygDilayani Ket.Kab./
KotaIbuKota Pulau
1TelagaPungkur Kota Batam Batam Batam PT. ASDP 1989 300 MB Beton
Telaga Pungkur- Tanjung Uban
Operasi
2 Tanjung UbanKab.
KepulauanRiau
TanjungPinang Bintan PT. ASDP 1986 300 MB Beton
Telaga Pungkur- Tanjung Uban
Operasi
3 Tj. Balai Kab. KarimunTanjungBalai
KarimunSumatera
DinasPerhubunganKabupaten
1994 1000 MB Beton Karimun -Mengkapan-
4 Sungai Enam BintanBandar sribentan Bintan
DinasPerhubunganKabupaten
- - MB - - -
5 Matak KecilKep.
Anambas terempa Matak - - - MB - - -
6 Selat Lampa Natuna Ranai Tiga - - 600 MB - - -
Pelabuhan Penyeberangan
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Pelabuhan Penyeberangan (1)
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No NamaPelabuhan
LokasiPenyelengg-
ra
TahunPembu-atan
Mooring (GRT)
Fas.BongkarMuat
Konst.Dermaga
Lintas ygDilayani Ket.Kab./
KotaIbuKota Pulau
7 Dabo Lingga Daik Singkep - - - - - - Operasi
8TanjungPinang Bintan
Bandar SriBentan Bintan - - - - - - Operasi
Pelabuhan Penyeberangan
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Pelabuhan Penyeberangan (2)
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No5 Nama Lintas PenyeberanganArmada
PemilikKapasitas
MaterialLambungKMP Jenis Tahun GRT NRT Kec LOA LBP B D T PNP R4
1 Telaga Pungkur - Tanjung Uban
SwamaBengawan - RoRo - - - - - - - -
PT. JembatanNusantara - - -
KMP Barau - RoRo - - - - - - - -PT. ASDP
Indonesia Ferry(Persero)
- - -
Kundur - RoRo - - - - - - - - PT. ASDP IndonesiaFerry (Persero) - - -
2 Karimun - Mengkapan KMPSenangin - RoRo 560 - - - - - - -PT. ASDP
Indonesia Ferry(Persero)
- - -
3 Tanjung Pinang - Karimun KMP Lome - RoRo - - - - - - - -PT. ASDP
Indonesia Ferry(Persero)
- - -
4 Dabo Tanjung Pinang KMPSembilang - RoRo - - - - - - - - - - - -5 Dabo Telaga Punggur KMPSembilang - RoRo 560 - - - - - - - - - - -
Sarana Angkutan Penyeberangan
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sarana Angkutan Penyeberangan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
No Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 0 0 10,494 11,501 10,494 7.8712 R4 0 0 650 745 650 4883 R2 0 0 1,105 1,029 1,105 8294 Barang 0 0 0 3 0 0
Lintas : Karimun - Mengkapan
Lintas : Telaga Pungkur Tanjung UbanNo Jenis Angkut 2008 2009 2010 2011 2012 2013*1 Penumpang 97,860 34,372 0 517,460 451,677 338.7582 R4 11,981 5,605 0 83,746 59,521 44.6413 R2 26,742 10,440 0 31,156 36,745 27.5594 Barang 8,446 14,945 0 0 0 0
Produksi Angkutan Penyeberangan
Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013.Keterangan :* : Angka Sementara posisi sd. Agustus 2013Penumpang (Orang) ; R4 & R2 (Unit) ; Barang (Ton)
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Produksi Angkutan Penyeberangan
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
OD MATRIKSPenumpang 2006 2011 % Pertumbuhan*
Asal 4.582.408 17.458.102 30,67%Tujuan 5.610.292 15.083.469 21,87%
Barang 2006 2011 % Pertumbuhan*Asal 25.514.192 36.294.991 7,30%Tujuan 20.595.064 31.601.145 8,94%
Matriks Asal Tujuan Penumpang & Barang
Moda TransportasiModaSharePnp
Pnp ModaShareBarang
BarangAsal Tujuan Asal Tujuan
Angk. Jalan 95 16,585,197 14,329,296 91.25 33,119,179 28,836,045Angk. Penyeberangan 0.99 172,835 149,326 0.99 359,320 312,851Angk. Sungai 0.01 1,746 1,508 0.01 3,629 3,160Sumber : Badan Litbang Perhubungan, 2013* : Laju Pertumbuhan Perpindahan Penumpang dan Barang Pertahunnya dari Tahun 2006 sd. 2011.** : Angka Prediksi
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Matriks Asal Tujuan Penumpang & Barang
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Alokasi dan Realisasi APBN
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
NO PROGRAM/KEGIATAN TAHUN2009 2010 2011 2012 2013
1
Program LLAJ- Alokasi Anggaran (Rp) 7.352.128.000 7.313.130.000 6.379.600.000 5.730.440.000 4.965.148.000- Realisasi Keuangan (Rp) 6.266.195.105 6.920.347.117 5.353.550.000 5.326.790.000 3.560.050.000- % Keuangan 85,23 94,63 83,92 92,96 71,70
2
Program LLASDP- Alokasi Anggaran (Rp) 46.800.119.000 66.020.359.000 49.453.868.000 38.043.575.000 17.165.575.000- Realisasi Keuangan (Rp) 15.777.013.000 64.571.327.000 48.789.136.000 35.670.240.000 12.700.150.000- % Keuangan 33,71 97,8 98,66 93,76 73,99
3
Total- Alokasi Anggaran (Rp) 54.152.247.000 73.333.669.000 55.833.468.000 43.774.015.000 22.130.723.000- Realisasi Keuangan (Rp) 22.043.208.105 71.491.674.117 54.142.686.000 40.997.030.000 16.260.200.000- % Keuangan 40,71 97,49 96,97 93,66 73,47
Alokasi dan Realisasi APBN
*: Angka Sementara Posisi September 2013Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 7,313,130,000 JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. Belanja Barang Sebesar Rp.
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 837,780,000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 6,475,350,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi; Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 45.000 M sebesar Rp. 1,350,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 1.600 M sebesar Rp. 1,680,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Delineator sebanyak 200 BH sebesar Rp. 85,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas sebanyak 350 BH sebesar Rp. 247,450,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Jalan sebanyak 300 BH sebesar Rp. 78,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light sebanyak 3 UNIT sebesar Rp. 497,700,000,- Pengadaan dan Pemasangan Warning Light sebanyak 6 UNIT sebesar Rp. 297,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Tiang F sebanyak 24 BH sebesar Rp. 187,200,000,- Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Portal (bentang 18 m) sebanyak 4 BH sebesar Rp. 528,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell sebanyak 20 UNIT sebesar Rp. 700,000,000,- Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 800,000,000,- Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 SET sebesar Rp. 25,000,000,-
Program Pembangunan LLAJ TA. 2010
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013 Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Program Pembangunan LLAJ TA. 2010
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 66.020.539.000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0,- Belanja Barang Sebesar Rp. 0,-
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 533.420.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 533.420.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 65.487.119.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pemb. Derm. Penyeb Dabo Thp V (Termasuk Supervisi) Selesai dengan volume 1 paket sebesar Rp. 16.992.566.000,- Pemb. Derm. Penyeb Tj. Pinang (P. Bintan) Thp IV dengan volume 1 paket sebesar Rp. 19.455.305.000,- Pemb. Derm. Penyeb Selat Belia (P. Kundur) Thp III dengan volume 1 paket sebesar Rp. 7.000.000.000,- Pengadaan Kapal Perintis dan Bus Air, meliputi: Pengadaan/Pembangunan Kapal Penyeb. Perintis 500 GRT Lintas Tj. Pinang - Karimun Thp III Selesai (Termasuk Supervisi) dengan volume 1 unit
sebesar Rp. 13.929.300.000,- Pengadaan/Pembangunan Kapal Penyeb. Perintis 500 GRT Lintas Dabo - Kuala Tungkal Thp III Selesai (Termasuk Supervisi) dengan volume 1 unit
sebesar Rp. 8.084.948.000,- Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 25.000.000,-
Program Pembangunan LLASDP TA. 2010
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Program Pembangunan LLASDP TA. 2010
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 6,379,600,000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 1,455,900,000,- Belanja Modal Sebesar Rp 4,923,700,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp. 600,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sepanjang 2,200 M sebesar Rp. 2,310,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Delineator dengan volume satuan sebanyak 300 BH sebesar Rp. 127,500,000,- Pengadaan dan Pemasangan Rambu (75 x 75) dengan volume satuan sebanyak 200 BH sebesar Rp. 190,200,000,- Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 550 BH sebesar Rp. 143,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Traffic Light dengan volume satuan sebanyak 4 unit sebesar Rp. 640,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 2 unit sebesar Rp. 114,000,000,- Pengadaan dan Pemasangan RPPJ Tiang F dengan volume satuan sebanyak 30 BH sebesar Rp. 234,000,000,- MRLL Jalan Nasional (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 SEG sebesar Rp. 400,000,000,- Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ dengan volume satuan sebanyak 1 pkt sebesar Rp. 150,000,000,- Notebook dan Printer Rp. 15,000,000,-
Program Pembangunan LLAJ TA. 2011
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Program Pembangunan LLAJ TA. 2011
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2011 KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 49.453.868.000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 652.155.000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 48.801.713.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pembangunan Dermaga Penyeberangan sebanyak 3 PKT sebesar Rp. 13.000.000.000,- Pengadaan Kapal Perintis dan Bus Air 3 UNIT sebesar Rp. 35.801.713.000,-
Program Pembangunan LLASDP TA. 2011
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Program Pembangunan LLASDP TA. 2011
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATANKEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 5,730,440,000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 2,000,440,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Sosialisasi Dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 929,700,000,- Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 733,600,000,- Pengembangan Sistem Informasi Dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50,000,000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 287,140,000,- Belanja Modal Sebesar Rp. 3,730,000,000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi : Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 3,500,000,000,- Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200,000,000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 30,000,000,-
PHLN : 0 PNBP/BLU : 0
Program Pembangunan LLAJ TA. 2012
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Program Pembangunan LLAJ TA. 2012
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 38.043.575.000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 38.028.575.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi:
Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 678.575.000,- Pembangunan Dermaga Penyeberangan dengan volume 4 paket sebesar Rp. 17.000.000.000,- Pengadaan Kapal Perintis dan Bus Air dengan volume 2 unit sebesar Rp. 19.000.000.000,- Pembangunan SBNP dengan volume 3 unit sebesar Rp. 1.350.000.000,-
Belanja Modal Sebesar Rp. 15.000.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Belanja Modal Peralatan & Mesin dengan volume 1 unit sebesar Rp. 15.000.000,-
Program Pembangunan LLASDP TA. 2012
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Program Pembangunan LLASDP TA. 2012
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 4.965.148.000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 1.895.340.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi:
Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ Rp. 200.000.000,- Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 482.400.000,- Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 883.600.000,- Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000,- Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 279.340.000,-
Belanja Modal Sebesar Rp. 3.069.808.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 3.054.808.000,- Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 15.000.000,-
Program Pembangunan LLAJ TA. 2012
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Program Pembangunan LLAJ TA. 2013
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
KEGIATANKEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI KEPULAUAN RIAU SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 17.165.575.000,- JENIS BELANJA : Belanja Mengikat :
Belanja Pegawai sebesar Rp. 0 Belanja Barang Sebesar Rp. 0
Belanja Tidak Mengikat : Belanja Barang sebesar Rp. 650.575.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Layanan Perkantoran Bidang LLASDP Rp. 650.575.000,- Belanja Modal sebesar Rp. 16.515.000.000,- Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :
Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 15.000.000,- Pemb. Derm. Penyeb Selat Belia (P. Kundur) Thp VI (Termasuk supervisi) Rp. 11.000.000.000,- Pemb. Derm. Penyeb. Penarik (P. Lingga) Thp. III (Termasuk supervisi) Rp. 2.000.000.000,- Pemb. Derm. Penyeb Matak (Kep. Anambas) Thp III (Termasuk Supervisi) Rp. 3.500.000.000,-
PHLN : 0 PNBP/BLU : 0
Program Pembangunan LLASDP TA. 2013
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Program Pembangunan LLASDP TA. 2013
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
DAK Bidang Keselamatan Transportasi Darat
Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013
NO. PENERIMATAHUN
2011 2012 2013 20141 Provinsi Kepulauan Riau - - 1.408,470 1.315,2702 Kab. Natuna 177,4 224,830 357,150 409,9403 Kota Batam 224,8 269,690 - -4 Kab. Anambas 206,8 269,810 363,520 377,370
TOTAL 609,0 764,330 2.129,140 2.102,58
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Alokasi DAK Bidang Keselamatan Transportas Darat
(Dalam Juta Rupiah)
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013
Saran Penyempurnaandapat disampaikan melalui
[email protected] atau [email protected]
DITJE
N PER
HUBU
NGAN
DARA
T
Top Related