Inspirasi
Desain
24 Kitchen Set
MINIMALIS
PRAKATA
Dapur memiliki peranan yang sangat penting dalam sebuah rumah.
Memiliki ruang dapur yang baik secara visual maupun fungsional,
merupakan keinginan setiap penghuni rumah. Bahkan dalam keluarga
modern, dapur menjadi sebuah ruang yang tak hanya fungsional, tapi
memiliki nilai dan makna lebih, yaitu nilai kebanggaan dan ciri khas bagi
pemiliknya. Berkegiatan di dapur adalah sebuah kebanggaan, karena itu
ruang yang mewadahinya hendaklah yang memiliki nilai tinggi pula. Pun
mesti mewakili jati diri dan ciri khas pemakainya.
Terlepas dari besaran ruang dapur yang dimiliki, menciptakan dapur yang
sesuia dengan selera, terlebih mempunyai nilai estetis, bukanlah hal yang
sulit. Caranya adalah dengan memperhatikan aspek-aspek pembentuk
dan fungsinya. Keseluruhan ruang, baik dari meterial yang digunakan
sampai elemen-elemen penunjang di dalamnya, tetap harus
memperhatikan efisiensi dan efektivitas gerak penggunanya. Desain
minimalis merupakan solusi bagi hal tersebut. Dengan desain minimalis,
sedikit sentuhan kreatif saja akan menciptakan desain ruang dapur yang
nyaman dan apik, pun tetap baik secara fungsinya.
Inspirasi-inspirasi desain dapur minimalis pada berbagai luasan ruang
akan dibahas secara lengkap pada buku ini. Semoga buku ini dapat
membantu memberi pencerahan untuk menciptakan dapur yang nyaman
dan menarik. Dengan demikian, dapur tidak hanya sebagai tempat untuk
memasak atau menyiapkan makanan saja, tetapi sebagai ruang yang
mampu membuat Anda merasa betah di dalamnya dan mampu menjadi
magnet bagi siapa saja yang melihatnya.
Surakarta, November 2014
Penulis
BAB I
KITCHEN SET
PADA
RUANG
DAPUR
MUNGIL
(± 1.5 × 2 M)
1
KITCHEN SET MINI
MOTIF BATA
Motif bata memang mempunyai daya tarik tersendiri. Bentuk yang
berulang dan berselang-seling dapat memberikan kesan natural dan
vintage. Bata ekspos yang ada pada dinding menjai inspirasi utama
desain kitchen set minimalis ini. Desainnya berpola linier dan tingginya
sampai ke plafon. Tujuannya agar fungsi penyimpanan lebih maksimal.
Kombinasi warna pada desain dapur ini hanya dua warna, yaitu warna
kayu dan warna hitam pada top meja dapur dan list bawah. Komposisi
yang tegas terlihat pada kabinet atas, menyerupai penataan batasecara
vertikal. Kabinet ini terdiri atas enam pintu besar dan empat pintu kecil.
Desain ini hanya menggunakan satu material, yaitu HPL kayu warna
cokelat.
Meja dapur berbentuk sederhana dengan empat bukaan sama besar.
Dipertegas oleh warna hitam pada atas dan bawahnya. Adapun
peenghubung antara meja dapur dan kabinet atas adalah keramik tile
warna putih. Warna ini bersifat netral dan tidak merusak komposisi
bentuknya.
2
CREAMY-WHITE
LINIER KITCHEN SET
Kitchen set berpola linier ini bertema creamy-white. Berada pada ruangan
dengan cat warna krem dan lantai parket, material yang digunakan
bernuansa krem dan putih. Warna krem dipakai pada badannya,
sedangakan putih untuk pintu-pintunya. Desain yang simpel berupa
perpaduan antara bidang yang masif dikombinasikan dengan dua
ambalan terbuka. Agar fungsi penyimpanan maksimal, maka kabinet
atasnya dibuat full hingga plafon.
Kabinet atas terdiri dari empat pintu masif, satu pintu kaca, dan dua
ambalan terbuka. Ambalan terbuka diletakan pada separuh bidangnya,
namun pada level yang berbeda. Anda dapat memajang benda-benda
koleksi pada ambalan terbuka ini. Pintu kaca dengan frame putih terletak
di bawah satu ambalan terbuka tersebut, sehingga dua pintu kabinet di
atasnya lebih pendek daripada dua pintu masif yang lain. Material HPL
kayu bernuansa krem diaplikasikan pada ambalan terbuka, sama dengan
material badan kabinet. Pola ini menjadikan komposisi pada kabinet atas
terlihat dinamis.
Meja dapur memiliki empat pintu masif. Material pintunya adalah HPL
warna putih glossy. Sedangkan material HPL kayu warna krem diterapkan
pada bagian top, list samping, dan list bawah. Topping meja, list samping,
dan list bawah memiliki perbedaan level. Top meja lebih menjorok ke
depan dari badaan kabinet, sedangkan list bawah menjorok ke belakang.
3
L-SHAPED
KITCHEN SET
Dapur mungil nan cantik memang menjadi dambaan. Walaupun pada
besaran ruang yang terbatas, kitchen set tetap dapat tampil menarik.
Berbentuk letter L dan kombinasi dengan ambalan terbuka pada kabinet
atas, menjadikan kabinet ini terlihat menawan.
Material batu koral dijadikan sebagai penutup dinding di antara kabninet
atas dan meja dapur. Panel kayu dipasang sebagai backdrop vertical di
belakang sink. Meja dapur tersusun atas tiga pintu dan satu laci. Kabinet
ini menerapkan material HPL kayu pada pintunya. Sedangkan untuk top
dan list menggunakan material warna putih. List variasi ditambahkan di
antara pintu dan laci di salah satu sisinya untuk memperindah dan
memecah kekakuan.
Amabalan terbuka warna putih yang ditata tiga tingkat dapat
dimanfaatkan sebagai tempat memamerkan koleksi. Ambalan terbuka
terletak di sudut, menyatu dengan kabinet yang terdiri dari dua pintu.
Badan kabinet ini didominasi material HPL kayu. Pintu kabinet atas dibust
kontras, yang satu masif dengan HPL kayu, sdangkan yang satunya
transparan dengan frame putih.
Ruangan dapur yang mungil ini memiliki tembok berwarna hijau terang.
Dipaukan dengan lantai granit bermotif, menciptakan ruang yang
mempesona. Lampu LED warna kuning dipasang untuk mempertegas
kesan kasar pada batu koral di dinding dan untuk memperkuat karakter
desain ini. Bentuk dan ukurannya yang sederhana tidak mengurangi nilai
estetika desainnya.
4
DAPUR-Q HIJAU
Huruf Q menjadi inspirasi bentuk kitchen set ini. Komposisinya menyatu
dari meja dapur hingga kabinet atasnya, seolah-olah membentuk huruf Q.
Adapun pola desainnya sendiri berupa letter L. Warna dominannya adalah
hijau, elegan dengan warna material yang mengkilat.
Kitchen set ini berada pada sudut ruangan dan mendapat cahaya alami
dari jendela model grid. Kusen dan daun jendelanya berwarna putih,
kontras dengan dinding ruangan yang memakai cat warna abu-abu.
Penutup lantai adalah granit bermotif gravel, sehingga menonjolkan
warna hijau daun pada furniturnya.
Kabinet vertikal dengan satu pintu menghubungkan meja dapur dan
kabinet atas. Kabinet ini sengaja dibuat hanya satu pintu agar terlihat
masif, tetapi pada bagian dalamnya terdapat beberapa ambalan. Lebar
dari kabinet penghubung ini sama dengan lebar kabinet bawah. Kabinet
bawah terdiri dari lima pintu. Topping dan list bawah menggunakan
material stainless agar mudah dalam pembersihannya, serta tampil
modern dan higienis.
Keramik putih yang dipasang secara lugas menjadi backdrop di belakang
kompor. Cooker hood diletakan di atas kompor pada lekukan kabinet atas.
Kabinet atas terdiri dari tiga pintu solid. Satu pintunya diberi perbedaan
level agar kelihatan hampir meyentuh kabinet bawah. Hal tersebut
bertujuan untuk menciptakan kesan bentuk huruf Q. Tanaman dalam pot
dapat mempercantik ruangan bial diletakan di samping meja dapur di
dekat jendela. Sesuai dengan warna furniturnya, yakni hijau daun.
5
SIMPLE-U
KITCHEN SET
Konsep pentaan kitchen set ini adalah memaksimalkan fungsi. Area
memasak ditempatkan menempel dinding belakang, sedangkan area
racik melekat pada dinding sampingnya. Tempat untuk sink diletakan di
depan, sehingga area untuk meraccik dan memasak lebih luas. Perpaduan
dua warna, yakni oranye dan putih, sesederhana bentuknya, tampil
dengan nuansa yang kompak dan ringan.
Meja dapur menggunakan list warna oranye kecokelatan yang melingkupi
kabinetnya. Kabinet terdiri dari lima pintu dan dua laci. Pintu kabinet
bawah ini menggunakan material duco warna putih. Bagian belakang dari
meja ini, yang terdapat kompor di atasnya, berukuran lebih panjang dari
bagian depan yaitu tempat cuci. Sink untuk mencuci ini pun
menggunakan kran yang panjang agar lebih mudah dalam pemakaian.
Keramik warna putih polos dan wallpaper garis-garis menghiasi
background kitchen set ini. Cooker hood berbentuk segiempat dibiarkan
terlihat di atas kompor. Kabinet atas berbentuk linier dengan tiga pintu
kaca dan rak terbuka. Warna oranye melingkupi keseluruhan desainnya.
Frame daun pintu yang meiliki level berbeda memakai material putih
duco. Maing-masing pintu dibatasi oleh list warna oranye. Ambalan
terbuka muncul begitu saja di samping kabinet ini.
Walaupun terkesan monoton, namun dengan desain yang dinamis dan
berbeda dari biasanya, kitchen set ini tetap terlihat menarik. Terlebih lagi
kegiatan di dapur akan lebih maksimal dengan ruang yang diatru
sedemikian rupa, walaupun berbeda ada luasan yang minim.
6
KITCHEN SET U
KOMPOR DI DEPAN
Kitchen set ini unik, karena kompor diletakan di depan sehingga
memungkinkan unutk memasak dari ruang di depannya. Kabinetnya pun
dapat dibuka dari depan. Hal tersebut membuat area di tengah lebih luas.
Material HPL motif kayu yang berserat warna grey menjadi dominan pada
desainnya. Kabinet bawah yang terdiri dari empat pintu dan lima laci
tampak lembut dengan material tersebut. Topping dan list bawahnya
sangat kontras, berupa material HPL kayu cokelat tua dan berserat
belang-belang. Meja dapur ini dapat diakses dari tiga sisi, dari depan
(kompor), tengah, dan menghadap sink.
Cooker hood berbentuk tabung dipilih agar tidak mengganggu
pandangan. Letaknya menempel pada dinding atas kompor, dengan
material stainless yang bersih dan mengilat. Terlihat simpel dan tidak
memakan ruang. Kabinet atas terdiri dari dua pintu kaca. Kabinet ini
menggunakan material HPL kayu berwarna grey. Selebihnya adalah
ambalan terbuka dengan material kayu gelap. Rak terbuka tersebut
dibuat berbentuk L, terdiri dari dua lapis yang di-mirror. Ambalan dengan
material grey seperti muncul di sebelah kabinet, menciptakan keunikan
tersendiri pada bagian atas kitchen set ini.
Keramik krem bermotif menjadi penghubung antara meja dapur dan
kabinet atasnya. Kitchen set ini berada pada ruangan berdinding kuning
pastel dan lantai parket kuning, diterangi oleh pencahayaan alami dari
kaca pintu di belakangnya, serta berbatasan langsung dengan taman
belakang. Kitchen set yang berbentuk U ini menjadi menarik karena
mengakomodir kebutuhan ruang secara tepat dan optimal.
7
DESAIN KITCHEN SET
DI BAWAH TANGGA
Area di bawah tangga merupakan area yang bisa dimanfaatkan untuk
memaksimalkan fungsi ruang yang terbatas. Salah satunya dengan
memanfaatkan area tersebut sebagai dapur. Dengan desain yang sesuai,
ruang di bawah tangga ini bisa disulap menjadi dapur yang unik.
Pada desain di bawah tangga ini, tangga berbentuk letter “L”, sehingga
bentuk desain kitchen set juga mengikuti. Bentuk kabinet menyesuaikan
kemiringan tangga dengan memanfaatkan space yang tersedia sebagai
tempat menyimpan barang atau peralatn dapur.
Desain dibagi menjadi tiga bagian. Bagian kabinet atas, perpaduan antara
rak terbuka, ambalan, dan tertutup. Rak terbuka pada area yang berada
di bawah kemiringan tangga sebagai pajangan, demikian juga ambalan
terbuka yang menggunakan material berbeda, yakni HPL putih. Pintu
dengan list HPL putih dan kaca juga menjadi aksen di bagian kabinet atas,
agar desain tidak terlihat monoton.
Bagian tengah yang merupakan bagian inti dari kitchen set ini sebagai
tempat dudukan kompor dan sink. Adapun desain dibuat masif dengan
material HPL motif kayu berserat dan menggantung. Bagian dasar seolah-
olah menyangga boks kompor dan sink, namun dengan material yang
sama. Bagian ini berfungsi sebagai tempat pajangan ataupun
penyimpanan di dalamnya.
Desainnya minimalis, namun mencoba bermain dengan material yang
bertekstur agak kasar dan berkesan kuno, dipadukan dengan susunan
kabinet yang variatif. Jadi, berani tampil beda dengan desain kitchen set
yang unik di bawah tangga? Semoga desain ini menginspirasi Anda.
8
MINIMALIS BERGARIS,
SIMPEL NAN MENARIK
Desain yang simpel merupakan sakah satu ciri khas desain minimalis.
Semakin simpel, maka semakin fungsional. Namun, perlu juga pemberian
aksen agar desain tersebut lebih menarik selama tidak merusak tampilan
dari desain tersebut.
Kitchen set dengan bentuk linier ini menggunakan aksen garis-garis pada
kabinetnya. Warna garis-garis adalah warna gradasi dari warna utama
agar tidak terlalu kontras. Walaupun dengan desain yang simetris, namun
adanya garis-garis ini menambah unity dari keseluruhan bentuknya.
Kabinet atas terdiri dari dua daun pintu besar bukaan samping dan empat
pintu kecil bukaan atas. Juga terdapat dua bukaan di pinggir-pinggirnya,
dipadukan dengan lighting untuk fungsi display koleksi/peralatan dapur.
Bagian tengah menggunakan material keramik mozaik sebagai penutup
dinding. Warna yang dipilih sebisa mungkin tidak terlalu mencolok agar
tetap menyatu. Dapat difungsikan sebagai tempat peralatan dapur,
ditempelkan pada dindingnya.
Border yang tegas menghiasi kabinet bagian bawah, tetapi masih
menggunakan aksen garis-garis, menyesuaikan dengan tema kabinet
atas. Material utama cat duco warna kopi susu dipadukan dengan garis-
garis warna krem, selaras dengan kabinet atas. Terdiri dari empat pintu
dengan sink dan kompor. Desain keseluruhan kitchen set ini simpel nan
menarik. Sangat sesuai diaplikasikan di ruang dapur yang tidak terlalu
luas.
9
DAPUR MODERN
DI RUANG TERBATAS
Bagi keluarga modern, apalagi yang mempunyai hobi memasak, dapur
adalah tempat beraktualisasi diri. Area dapur merupakan tempat show off
mereka. Ini adalah wilayah pertunjukan mereka. Namun, bagaimana bila
terkendala dengan ruang yang terbatas? Hal tersebut yang mendasari
desain kitchen set berikut.
Konsep desain kitchen set ini adalah memisahkan area memasak dan cuci
dengan kabinet. Memasak ditempatkan di depan ruang, mirip dengan
minibar. Cooker hood dipilih yang simpel agar tidak terlalu menghalangi
pandangan. Memasak menjadi kegiatan yang spesial di sini, sehingga
Anda bebas berekspresi layaknya chef ternama. Anda bisa
mendemonstrasikan keahlian memasak di depan anggota keluarga yang
lain ataupun kepada teman-teman Anda yang sedang berkunjung.
Menyenangkan, bukan?
Meja dengan list warna hijau yang fresh dipadukan dengan permainan
garis-garis warna putih, material cat duco. Nampak simpel dan elegan
sebagai pusat perhatian. Ditambah dengan ornamen dari kayu dan list
arna hijau yang senaa di bagian dinding, mempercantik suasana ruang.
Agar tidak kaku, maka bentuk meja ini dilengkungkan. Selain untuk
memberi ketegasan wilayah ruang, bagian yang melengkung ini sebagai
tempat sink dengan kran khusus. Anda bisa menambah pot bunga gar
ruang terasa lebih segar.
Kabinet yang menempel di dinding dengan warna dominan putih, model
pintu tertutup berpola radial, dengan pusat warna hijau di tengah. Adapun
untuk menyesuaikan dengan tema meja kompor, di belakang ambalan
terbuka diberikan background panel kayu dan list hijau pula.
Perpaduan warn dinding, material penutup lantai, dan material furnitur
juga perlu diperhatikan. Agar semua tertata secara kompak, tidak
merusak pandangan. Siap untuk memasak di depan mereka? Keramahan
Anda sudah selayaknya diimbangi dengan keramahan ruang tinggal Anda,
bukan? Semoga memberikan pencerahan bagi Anda yang ingin
mempunyai dapur pada ruang terbatas, namun tetap dapat menjadi
tempat untuk unjuk gigi kebolehan memasak Anda.
BAB II
KITCHEN SET
PADA
RUANG
DAPUR
SEDANG
(± 2 ×3 M)
10
TERBUKA?
SIAPA TAKUT?
Sejujurnya, saya kebingungan mencari judul yang pas dengan desain ini.
Namun, demikianlah adanya. Keterbukaan adalah konsep desain kitchen
set linier ini. Semua ambalannnya terbuka, hanya beberapa pintu yang
tertutup, namun tetap dengan material transparan. Terbuka adalah
bentuk lain kejujuran, tidak perlu menutupi. Namun, kebersihan adalah
perkara lain di sini. Harus dijaga agar senantiasa higienis . Tenaga ekstra
untuk kebersihan nampaknya merupakan sesuatu yang pantas terbayar
dengan desain unik ini.
Konsep bentuknya tetap minimalis, berupa kotak-kotak. Bagian bawah
dan atas disambung oleh ambalan vertikal pada satu sisinya. Bagian
bawah merupakan area memasak dan mencuci. Di bawahnya untuk rak
penyimpanan. Terdiri dari tiga ambalan terbuka. Material HPL putih
dipadukn dengan HPL kayu warna cerah serat halus pada bagian bawah
berupa list, untuk membatasi raknya.
Penghubung vertikal menggunakan material utama HPL kayu warna cera
dengan serat halus. Ambalan rak material berupa HPL putih dan list agar
benda pada rak tidak mudah jatuh. List penghalang tersebut
menggunakan material HPL kayu cerah serat halus. Menyambung dari
bagian bawah, maka lebarnya menyesuaikan lebar bagian bawah, yaitu
60 cm. Terdiri dari enam ambalam terbuka yang dapat digunakan unutk
menyimpan peralatan maupun benda koleksi lainnya.
Kabinet atas terdiri dari enam ambalan terbuka dan tiga ambalan tertutup
kaca. Warna material menyesuaikan dengan bagian bawah, yakni dengan
warna utama putih, dan list penghadang rak kayu yang cerah. Adapun top
table dan kaki bawah meja masak adalah granit abu-abu, agar mudah
dibersihkan dan terkesan elegan.
Material dinding pada ruangan ini adalah batu alam dan lantai granit tile
warna gelap. Desain seperti ini akan lebih bagus apabila dipadukan
dengan lighting pada setiap raknya. Jadi, terbuka bisa menjadi sesuatu
yang unik dan cantik, bukan?
11
SEDERHANA
NAMUN MEMPESONA
Penggunaan bentuk yang sederhana dan material yang tidak berlebihan,
merupakan ciri dari desain minimalis. Variasi bentuk tidak lepas dari
kaidah itu. Pada desain kitchen set ini, bentuk yang sederhana
dikomposisikan secara dinamis agar tidak monoton. Hasilnya adalah
sesuatu yang sederhana namun mempesona.
Topping dan kaki bagian bawah dengan material stainless. Memberi kesan
modern dan bersih. Terdiri dari empat pintu, tiga laci dan dua ambalan
terbuka. Komposisi yang dinamis nan kompak diterakan dengan material
yang manis. HPL serat kasar horizontal warna kayu cerah dipadukan
dengan HPL warna putih.
Keramik mozaik hitam putih menghiasi bagian tengah. Menempel di
dinding sebagai pemanis dan penyeimbang bagian bawah dan atas.
Peralatan dapur atau lainnya dapat digantung di sana agar mudha
terjangkau.
Kabinet atas terdiri dari dua pintu solid, yang satu engsel samping dan
lainnya engsel atas. Material yang digunakan HPL serat kayu horizontal
warna cerah. Daun pintu transparan dengan frame warna putih
memanjang di bawah. Satu ambalan terbuka dengan material warna
putih. Adapun cooker hood dibiarkan berada di luar, tidak terbungkus
dalam kabinet.
Keseluruhan desain yang sederhana ini tersusun secara dinamis, sesuai
diaplikasikan pada ruang denagn nuansa segar. Warna dinding biru muda
serta flooring parket, nampak menyatu. Harmonis dengan kitchen set
yang simpel nan mempesona ini.
12
TEGAS
DALAM KELEMBUTAN
Karakter desain secara tersirat dapat ditemukan dalam desain ini. Dengan
pola sederhana, memadukan sesuatu yang lembut dengan yang tegas.
Pola masif yang monoton dihubungkan dengan pola terbuka yang
seirama. Ketegasan pola tersebut tetap dibingkai dalam warna yang
lembut.
Bagian bawah terdiri dari delapan pintu sama besar. Dilingkup oleh dasar,
background, dan topping HPL silver. Kekompakan dan ketajaman timbul
dari konsep tersebut. Boks depan menggunakan material cat duco warna
cream yang seolah “digigit” oleh list silver. Lugas namun tegas dengan
konsep bukaan yang senada.
Keramik penghubung bagian bawah dan atas berupa keramik mozaik.
Warna keramik seirama dengan warna material utama kitchen set, agar
tetap soft dan tidak terlalu mencolok warnanya. Lighting warna kuning
terpancar memanjang di bawah kabinet atas. Selain sebagai penerangan,
juga sebagai pemanis dan untuk memunculkan karakter mozaiknya
sendiri.
Kabinet atas terdiri dari empat pintu tertutup dan empat ambalan terbuka
yang saling bertolak belakang. Satu di sisi kiri dan yang lain di sisi kanan.
Kontras, namun dihubungkan oleh ambalan terbuka yang memanjang di
bagian tengah. Dilingkupi oleh list warna silver yang seakan-akan sebagai
rel dari transformasi bentuk yang kontras tersebut. Warna cream masih
sebagai warna utama, divariasi warna putih pada ambalan tengah.
Sebenarnya konsep desain ini lugas. Namun, dengan pengolahan bentuk
yang selaras, membuatnya terasa dinamis dan sedap dipandang. Warna
dinding hijau pastel dan pola lantai papan catur menciptakan perpaduan
warna yang kompak dengan kitchen set yang lugas namun tegas.
13
SIMPEL
BERTUMBUH
Sesuatu yang bersahaja pun mesti tumbuh, agar lebih baru namun tetap
mengakar. Desain kitchen set berikut bertema naturalis minimalis.
Menonjolkan tekstur, bentuk yang simpel dan membubuhkan sesuatu
yang ringan. Mengontraskan sesuatu yang masif dengan yang terbuka,
ibarat batang dengan ranting. Sebenarnya yang paling menarik dari
desain ini adalah penambahan rak terbuka. Sebagai pemanis tapi tetap
fungsional.
Karakter masif dapat dilihat pada kabinet atas. Tekstur yang kuat dari
material HPL serat kayu warna cokelat, serta empat pintu yang berjajar,
mengokohkan kemasifannya. List menggunakan material HPL warna silver
berserat, beriringan dengan warna serat kayu. Saling menunjang karakter
natural yang tercipta. Cooker hood diletakan di bawah dua pintunya
sehingga pintu-pintu tersebut lebih tinggi levelnya daripada yang lain.
Keramik penghubungnya adalah keramik kecil-kecil warna grey. Warna
grey selaras dengan topping kabinet di bawahnya. Warna yang kalem ini
memperkuat karakter objek-objek lainnya. Seperti biasanya, maka di sana
ditemplakan perabot-perabot dapur. Finishing dinding batu alam turut
memeriahkan nuansa alaminya. Dipermanis dengan adanya pot tanaman
bonsai.
Level terendah, yakni meja kompor dan sink, nuansa masif tetap
diperhatikan, dengan bentuk letter L, terdiri dari enam buah laci dan
empat buah pintu. Serat kayu warna cokelat menjadi material
finishingnya. Material yang digunakan pada topping, list, maupun
dudukannya adalah silver berserat. Sementara sebagai anti
mainstreamnya adalah adanya rak ambalan terbuka yang seolah
menempel dan tumbuh di ujungnya. Material serat kayu cokelat
digunakan agar menyatu dengan objek yang lain.
Warna dinding adalah merah maroon, warna tua. Sedangkan penutup
lantainya adalah granit warna cerah. Penerangan dan pencahayaan alami
pada ruang ini didapat dari jendela mini di salah satu sisi dindingnya.
Bentuk kitchen set letter L ini, sangat ideal diaplikasikan pada ruang yang
berukuran sedang.
Menambahkan sesuatu yang kontras dengan objek lain memang
seringkali perlu dilakukan. Mungkin Anda mulai memikirkan ide-ide lain
yang lebih fresh daripada desain ini?
14
BOX HORIZONTAL
DAN VERTIKAL,
PEMECAH KEKAKUAN
Pengoptimlan fungsi pada ruang yang minim menjadi fokus perhatian
pada desain ini. Pun estetika tetap menjadi perhatian. Esain membentuk
letter L dan permainan bidang vertikal ataupun penambahan aksen pada
sudutnya. Background dinding concrete expose dan lantai motif kayu
memperkuat kesan ruang. Warna yang lembut menghiasi material furnitur
sehingga tidak terlalu kontras pada pandangan.
Simpel box memanjang dengan tiga pintu, tertempel secara lugas di atas
kitchen sink. Material HPL cokelat polos menutupi box tersebut.
Background kayu dipasang secara asimetris di sudut dinding hingga ke
plafon. Cooker hood dibiarkan terbuka di sisi dinding yang lain. Kabinet
vertikal dengan ambalan terbuka di tengahnya mencuat ke atas sebagai
pembatas kitchen set dengan kulkas. Material dominan pada bagian ini
berwarna cream dikombinasikan dengan cokelat pada ambalan
terbukanya.
Keramik warna dark grey menghubungkan bagian atas dan bawah.
Topping meja dapur adalah HPL motif alumunium. Selain berkesan
modern tentunya mudah dibersihkan. Kabinet bawah terdiri dari empat
pintu, dua pintu warna cokelat, dan dua yang lain cream. Selain itu,
terdapat aksen berbentuk letter L warna cokelat, sebagai pemanis dan
pembatas dengan tiga ambalan terbuka. Ambalan terbuka tersebut
merupakan perpanjangan dari kabinet vertikal di atasnya.
Pada umumnya, kabinet atas memiliki tinggi dimensi 80 cm, namun pada
desain ini tidak. Dibuat lebih pendek, agar tampak bersahaja. Lalu
dipadupadankan dengan kabinet vertikal. Secara keseluruhan membawa
kesan yang berbeda dari sebuah desain kitchen set minimalis.
15
POLA KLUSTER
PADA DAPUR L
Desain kitchen set ini bentuk dasarnya adalah letter L, dinamis dengan
komposisi kluster pada kabinetnya. Komposisi kluster merupakan
sekumoulan bentuk yang tergabung bersama karena saling berdekatan
atau saling memberikan kesamaan visual. Sekumpulan bidang segiempat
yang berbeda dimensi ditata sedemikian rupa sebagai pintu maupun laci.
Nat yang tegas membatasi bidang-bidang tersebut, memperkuat posisi
klusternya.
Topping meja dapur menggunakan material putih dari HPL. Material
dominan pada kbinet bawah adalah HPL kayu cokelat yang berserat kasar.
Komposisi kluster pintu kabinetnya diperkuat dengan adanya nat putih.
Amabalan terbuka dengan material putih terletak di sudut. Dasara kabinet
mengikuti toppingnya, yakni material HPL putih.
Cooker hood dibiarkan terbuka dengan backdrop motif keramik pecah.
Motif keramik pecah tersebut memperkuat komposisi kluster pada desain
kitchen set ini. Jendela di samping kompor membantu penghawaa dan
pencahayaan yang alami pada ruangan. Kabinet atas terletak di sisi
dinding yang lain. Komposisi kabinet masih senada dengan bawahannya.
Terdiri dari enam pintu masif dengan material HPL cokelat serat kayu
kasar, serta satu pintu kaca dengan frame warna putih.
Backdrop di bawah kabinet atas berpola papan catur warna grey gelap
dan terang. Beradaa pada ruangan yang menyudut, maka finishing
dindingnya adalah warna putih, agar kesan ruangannya terasa longgar.
Material penutup lantainya adalah granit berpola kluster, seirama dengan
desain kitchen setnya. Pola kluster yang tidak terlalu acak, cocok
diaplikasikan pada desain minimalis, agar tidak kaku namun tetap
sederhana. Selamat bereksplorasi dengan komposisi kluster pada desain
kitchen set Anda.
Top Related