Download - IM L21s - London (ID)

Transcript

Model L21 & L34

Petunjuk Penggunaan

PETUNJUK KESELAMATAN PENTINGKetika menggunakan peralatan listrik, tindakan keselamatan dasar harus selaludijalankan, termasuk berikut ini:Baca semua petunjuk sebelum menggunakan mesin jahit ini.

BAHAYA Untuk mengurangi risiko kejutan listrik:

1. Mesin jahit ini tidak boleh ditinggalkan tanpa sengaja dalam kondisitersambung aliran listrik.

2. Selalu cabut steker mesin jahit ini dari stopkontak segera sesudahpenggunaan atau sebelum pembersihan.

3. Selalu cabut steker mesin jahit ini dari stopkontak sebelum menggantilampu. Ganti lampu dengan tipe sama yang berdaya nominal 10 watt (area110-120V) atau 15 watt (220-240V).

PERINGATAN Untuk mengurangi risiko luka bakar,

kebakaran, kejut listrik, atau cedera:1. Jangan biarkan mesin jahit ini dipakai sebagai mainan. Diperlukan

perhatian seksama ketika mesin jahit ini digunakan oleh anak-anak ataudigunakan di dekat anak-anak.

2. Gunakan mesin jahit ini hanya untuk keperluan sebagaimana dijelaskandalam buku petunjuk ini. Hanya gunakan alat tambahan yangdirekomendasikan oleh produsen sebagaimana termuat dalam bukupetunjuk ini.

3. Jangan pakai mesin jahit ini jika kabel atau stekernya rusak, jika mesinjahit ini tidak bekerja sebagaimana mestinya, jika mesin jahit ini pernahjatuh atau rusak, atau jatuh ke air. Kembalikan mesin jahit ke dealer resmiatau service center terdekat untuk diperiksa, diperbaiki, atau disetelkelistrikan atau mekaniknya.

4. Jangan operasikan mesin jahit jika ada lubang udara yang tersumbat.Bersihkan lubang ventilasi mesin jahit dan pedal/trap (injakan dinamo) daritimbunan kain tiras, debu, dan kain lepas.

5. Jauhkan jari dari semua bagian mesin yang bergerak. Berhati-hatilah didekat jarum mesin jahit.

6. Selalu gunakan plat jarum yang tepat. Plat yang salah dapat menyebabkanjarum patah.

7. Jangan gunakan jarum bengkok.

8. Jangan tarik atau dorong kain saat menjahit. Ini bisa membengkokkanjarum sehingga dapat patah.

9. Matikan mesin jahit (“0”) ketika menyetel di sekitar jarum, misalnyamemasukkan benang ke jarum, mengganti jarum, memasang benang kespul, atau mengganti sepatu, dan lain-lain.

10. Selalu cabut steker dari stopkontak ketika melepas penutup, melumasi,atau menyetel sendiri mesin seperti disebutkan pada buku petunjuk ini.

11. Jangan jatuhkan atau masukkan benda apapun ke lubang apapun.12. Jangan digunakan di tempat terbuka.13. Jangan operasikan mesin jahit bila produk aerosol (semprot) sedang

digunakan atau bila oksigen sedang disalurkan.14. Untuk memutus sambungan listrik, putar saklar ke posisi mati (“0”),

kemudian cabut steker dari stopkontak.15. Jangan cabut steker dengan menarik kabel. Untuk mencabut, pegang

stekernya, bukan kabelnya.16. Tingkat tekanan yang baik dalam kondisi operasi normal adalah 75dB(A).17. Harap matikan mesin atau cabut steker jika mesin tidak bekerja dengan baik.18. Jangan letakkan apapun diatas pedal/trap (injakan dinamo).19. Jika kabel listrik yang terpasang pada pedal/trap (injakan dinamo) rusak,

maka kabel ini harus diganti oleh produsen atau service agent-nya atauorang yang memenuhi syarat agar tidak timbul bahaya.

20. Peralatan ini tidak dimaksudkan untuk dipakai oleh orang (termasuk anak-anak) yang mempunyai keterbatasan fisik, sensorik atau mental, atau tidakmempunyai pengalaman atau pengetahuan, kecuali jika mereka diawasiatau diajari mengenai penggunaan peralatan ini oleh orang yangbertanggung jawab terhadap keselamatan mereka.

21. Anak-anak harus diawasi untuk memastikan mereka tidak bermain denganperalatan ini.

SIMPAN PETUNJUK INIProduk ini hanya untuk penggunaan rumah tangga.

SelamatSebagai pemilik mesin jahit baru, anda akan menikmati pengalaman menjahit

berkualitas dan presisi pada semua jenis kain, dari beberapa lapis denimhingga sutera lembut.

Mesin jahit anda menawarkan banyak kesederhanaan dan kemudahanpengoperasian.Demi keselamatan anda dan untuk memperoleh keunggulandan kemudahan pengoperasian mesin jahit anda, kami menyarankan agar

anda membaca semua tindakan pencegahan penting dan petunjukpemeliharaan dalam buku petunjuk ini.

Kami menyarankan agar sebelum mulai menggunakan mesin jahit ini andamelihat-lihat banyak fitur dan kemudahan penggunaan yang terdapat pada

mesin jahit anda dalam buku petujuk ini, sedikit demi sedikit, saat anda dudukdi mesin jahit anda.

Detil Mesin …………………………………………………… 2/3

Aksesoris ……………………………………………………… 4

Memasang Meja Perpanjangan ……………………………. 5

Menghubungkan Mesin ke Catu Daya…………………….. 6

Mengganti Bohlam …………………………………………… 7

Tuas Sepatu Penindas Dua Langkah …………………….. 8

Memasang pemegang Sepatu Penindas ………………… 9

Menggulung Benang Pada Spul…………………………. 10

Memasukkan Spul………………………………………… 11

Memasang Jarum (System 130/705H)……………………. 12

Memasang Benang Atas ……………………………………. 13

Pemasangan Benang Jarum Otomatis (Pilihan)……….. 14

Keketatan Benang …………………………………………. 15

Menaikkan benang bawah………………………………….. 16

Menjahit mundur / Mengeluarkan kain / Memotong

Benang …..……………………………………………………. 17

Mencocokkan Jarum/Kain/Benang ……………………….. 18

Cara Memilih Pola ………………………………………….. 19

Menjahit Lurus ……………………………………………….. 20

Menjahit Zigzag ……………………………………………… 21

Kelim Buta/Jahitan Lingerie ……..…………………………. 22

Jahitan Overlock ……………………………………………. 23

Menjahit Diatas Kancing …………………………………… 24

Cara Menjahit Lubang Kancing ………………………….. 25

Resliting dan Bilur ………………………………………….. 26

Menjahit Dengan Sepatu Obras ………………………….. 27

Zigzag 3 Langkah …………………………………………... 28

Pemilihan Jahitan …………………………………………… 29

Jahitan Smocking …………………………………………… 30

Menjahit Dengan Sepatu Bilur ……………………………. 31

Menisik …………………………………………………........ 32

Jahitan Praktis ………………………………………………. 33

Quilting ……………………………………………………….. 34

Menjahit Kerutan ……………………………………………. 35

Menjahit Perca ………………………………………………. 36

Aplikasi ……………………………………………………….. 37

Jarum Kembar (Pilihan) ……………………………………. 38

Menjahit Monogram dan Membordir Dengan

Bidangan ……………………………………………….....39/40

Aksesoris Sepatu Berjalan ………………………………… 41

Pemeliharaan ………………………………………………... 42

Pedoman Troubleshooting ………………………………… 43

DAFTAR ISI

DETIL MESIN

1. Cakram angka lebar jahitan (tidak terdapat

pada semua model)

2. Cakram angka keketatan benang

3. Tuas pengencang benang

4. Pemotong benang

5. Sepatu penindas

6. Plat Jarum

7. Meja jahit dan kotak aksesori

8. Penghenti gulungan spul

9. Cakram angka panjang jahitan (tidak terdapat

pada semua model)

10. Display jahitan

11. Tuas menjahit mundur

12. Pemasang benang otomatis (pilihan)

DETIL MESIN

13. Handel

14. Penghenti spul

15. Tiang Benang

16. Roda tangan

17. Cakram angka selektor pola

18. Saklar listrik

19. Soket steker utama

20. Pengantar benang spul

21. Pengantar benang atas

22. Tuas sepatu penindas

AKSESORIS

Aksesoris standar (1)a. Sepatu kegunaan umumb. Sepatu reslitingc. Sepatu lubang kancingd. Sepatu pemasang kancinge. Obeng Lf. Penyobek kelim / sikatg. Botol minyakh. Bulu kempa pasak spul (2x)i. Kotak Jarum (3x)j. Spul (3x)k. Siku Pengantar pinggiran / quiltingl. Plat menisik

Aksesoris tambahan (2)m. Sepatu jahitan satinn. Sepatu overcastingo. Sepatu kelim butap. Sepatu Tisik/Bordirq. Sepatu obrasr. Sepatu bilurs. Sepatu quiltingt. Sepatu kerutanu. Sepatu berjalanv. Jarum kembar

Aksesoris tambahan

Aksesoris standar

MEMASANG MEJA PERPANJANGAN

Pegang meja perpanjangan secara horizontal, dan dorongkearah panah. (1)

Untuk melepas meja perpanjangan, tarik ke kiri.

Bagian dalam meja perpanjangan dapat digunakan sebagaikotak aksesori.

Untuk membuka, balikkan tutup kebawah seperti ditunjukkanpada gambar. (2)

MENGHUBUNGKAN MESIN KE CATU DAYA

Sambungkan mesin ke catu daya seperti ditunjukkan padagambar. (1)Peralatan ini dilengkapi steker kutub, yang harus digunakandengan stopkontak kutub yang tepat. (2)

Pedal/trap (injakan dinamo)Pedal/trap mengatur kecepatan menjahit. (3)

Lampu MenjahitTekan saklar utama (A) ke “I”.

Perhatian:Cabut steker listrik jika mesin tidak digunakan.

PERINGATAN PENTINGUntuk peralatan bersteker kutub (satu sudut lebih lebardari yang lain). Untuk mengurangi risiko kejutan listrik,steker ini dimaksudkan untuk hanya cocok denganstopkontak kutub searah saja. Jika steker tidak benar-benar cocok dengan stopkontak, balikkan steker. Jikamasih tidak cocok, hubungi teknisi listrik yang memenuhisyarat untuk memasang stopkontak yang tepat. Jangansekalipun mengubah steker.

Perhatian:Hubungi montir listrik berpengalaman jika anda ragu untukmenghubungkan mesin ke catu daya.Cabut steker jika mesin tidak digunakan. Pedal harus digunakanpada mesin dengan 4C-316B (area 110-120V)/4C326G (area230)/4C-316C, 4C-326C (area 220-240V) buatan Panasonic Co.,Ltd. (TW) atau KD-1902 (area 110-120V)/KD2902 (area 220-240)buatan ZHEJIANG FOUNDER MOTOR CORPORATION Ltd.

Steker kebel saluran listrik

Stopkontak dinding

MENGGANTI BOHLAM

Putuskan sambungan listrik mesin dari catu daya denganmencabut steker dari soket utama!Gantilah bohlam dengan tipe sama yang berdaya nominal 10watts (area 110-120V) atau 15 watts (area 220-240V).

- Kendurkan sekrup (A) seperti ditunjukkan pada gambar. (1)- Lepaskan penutup depan (B).- Lepaskan bohlam dan pasang bohlam baru (C). (2)- Pasang kembali plat depan dan kencangkan skrup.

Jika timbul masalah, hubungi dealer lokal anda.

TUAS SEPATU PENINDAS DUA LANGKAH

Ketika menjahit beberapa lapis kain tebal, sepatu penindasdapat diangkat ke posisi lebih tinggi agar kain mudahdiletakkan. (A)

MENYETEL TEKANAN SEPATU PENINDAS

Penekan sepatu penindas pada mesin sudah disetelsebelumnya dan tidak lagi memerlukan penyetelan ulang sesuaijenis kain (tipis atau tebal).Tetapi, jika anda harus menyetel tekanan sepatu penindas,putar sekrup penyetel sepatu penindas dengan koin.Untuk menjahit kain sangat tipis, kendurkan tekanan denganmemutar sekrup tersebut berlawanan arah jarum jam, dan untukkain tebal, kencangkan dengan memutarnya searah jarum jam.

MEMASANG PEMEGANG SEPATU PENINDAS

Naikkan gagang sepatu penindas (a). (1)Pasang pemegang sepatu penindas (b) seperti ditunjukkangambar.

Memasang sepatu penindasTurunkan pemegang sepatu penindas (b) sampai takik (c)berada tepat dibawah pin (d). (2)Naikkan tuas sepatu penindas (e)Turunkan pemegang sepatu penindas (b) dan sepatu penindas(f) akan terpasang secara otomatis.

Melepas sepatu penindasNaikkan sepatu penindas. (3)Naikkan tuas sepatu penindas (e) maka sepatu akan lepas.

Memasang siku/pengantar quiltingPasang siku/pengantar quilting (g) pada lobang sepertiditunjukkan gambar.Setel sesuai kebutuhan untuk kelim, wiru, dan lain-lain. (4)

Perhatian:Putar saklar ke mati (“O) jika anda melakukan semua prosedurdiatas.

MENGGULUNG BENANG PADA SPUL

Letakkan spul kosong pada spindel penggulung spul.

Ambil benang dari spul melewati cakram keketatan penggulung spul

(Gambar 1).

Gulung benang beberapa kali dengan tangan memutari spul

kosong searah jarum jam. Dorong spul ke kanan kearah posisi

menggulung spul (Gambar 2). Tekan pedal pelan-pelan. Spul

akan berhenti menggulung jika sudah penuh. Dorong spul ke

kiri ke “posisi menjahit” dan keluarkan.

Harap Perhatikan:Jika spindel penggulung spul sedang pada posisi “menggulung

spul,” mesin tidak akan menjahit dan roda tangan tidak akan

berputar. Untuk mulai menjahit, dorong spindel penggulung spul

ke kiri (posisi menjahit).

a. Bulu Kempa Pasak Spul

Menjahit

Penggulung Sekoci

Benanga

Spindel PenggulungSekoci

MEMASUKKAN SEKOCI

Ketika memasukkan atau mengeluarkan sekoci, jarumharus dinaikkan sepenuhnya. (1)

- Lepas meja perpanjangan, lalu buka penutupnya. (1)

- Tarik plat sekoci (a) dan keluarkan sekoci. (2)

- Pegang sekoci dengan satu tangan. Masukkan spul sehingga

benang menggulung searah jarum jam (panah). (3)

- Tarik benang melewati celah dan dibawah jari. (4)Sisakan ekor benang sepanjang 6 inci.

- Masukkan sekoci ke puntal. (5)

Perhatian:Putar saklar listrik ke mati (“O”)

MEMASANG JARUM (SYSTEM 130/705H)

Gantilah jarum secara teratur, terutama jika jarummenunjukkan tanda-tanda aus dan menyebabkan masalah.

Masukkan jarum seperti ditunjukkan pada gambar berikut ini:A. Kendurkan sekrup klem jarum dan kecangkan kembali

sesudah memasukkan jarum baru. (1)B. Sisi rata batang jarum harus menghadap belakang.C/D. Masukkan jarum keatas setinggi-tingginya.

Jarum harus dalam kondisi sempurna. (2)

Masalah dapat terjadi karena:A. Jarum bengkokB. Ujung jarum rusakC. Jarum tumpul

Perhatian:Putar saklar listrik ke mati (“O”) sebelum memasukkan ataumelepas jarum.

MEMASANG BENANG ATAS

Naikkan gagang jarum ke posisi paling tinggi. Ikuti urutanpemasangan benang yang digambarkan dibawah ini.Jika anda meloncati satu langkah atau lupa untukmenyangkutkan benang ke pengantar benang sebagaimanamestinya, maka mesin tidak akan menjahit dengan lancar. (1 –5)Terus tarik benang ke bawah dan ke pengantar benang padagagang jarum. Masukkan benang melewati lubang jarum daridepan ke belakang. Sisakan benang sepanjang kira-kira 10 cm(4”) di belakang jarum. (6)

a. Bulu kempa pasak spul.

Perhatian:Sebelum memasang benang, putar saklar listrik ke (“O”).

a

Cutter

PEMASANG BENANG JARUM OTOMATIS (PILIHAN)

Pemasang benang jarum otomatis merupakan aksesoris pilihan

yang dipasang di pabrik. Jika mesin jahit anda sudah terpasang

aksesoris pilihan ini, gunakan petunjuk berikut ini.

- Naikkan jarum ke posisi paling tinggi.

- Tekan tuas kebawah. (A)

- Pemasang benang akan secara otomatis mengayun ke posisi

pemasangan benang. (B)

- Bawa benang ke sekeliling pengantar benang (C).

- Bawa benang di depan jarum mengeliling pengait (D) dari bawah

ke atas.

- Lepaskan tuas (A).

- Tarik benang melewati lubang jarum.

Perhatian:Putar saklar listrik ke mati (“O”)!

KEKETATAN BENANG

Keketatan benang bawahUntuk menguji keketatan benang sekoci, keluarkan sekoci dan

spul dan pegang sekoci dengan menggantungnya pada benang.

Sentakkan sekoci sekali atau dua kali. Jika keketatan sudah

tepat, maka benang akan lepas sepanjang kira-kira satu atau

dua inci. Jika keketatan terlalu ketat, maka benang tidak akan

lepas sama sekali. Jika keketatan terlalu longgar, maka benang

akan lepas terlalu panjang. Untuk menyesuaikan, putar sekrup

kecil di samping sekoci. (1)Keketatan benang atasPengaturan dasar untuk keketatan benang: “4” (2)

Untuk meningkatkan keketatan, putar cakram angka ke angka atas

berikutnya.

Untuk mengurangi keketatan, putar cakram angka ke angka bawah

berikutnya.

A. Keketatan benang normal.

B. Keketatan benang terlalu longgar.

C. Keketatan benang terlalu ketat.

Perhatian:Keketatan benang sekoci biasanya tidak harus disetel.

MENAIKKAN BENANG BAWAH

Pegang benang atas dengan tangan kiri.Putar roda tangan kearah kedepan sampai jarum naik. (1)

Tarik benang atas agar benang bawah naik melewati lubangplat jahit.Letakkan kedua jarum ke belakang di bawah sepatupenindas. (2)

MENJAHIT MUNDURPada ujung kelim, tekan tuas menjahit mundur kebawah.Jahitlah beberapa jahitan mundur.Lepaskan tuas dan mesin akan menjahit maju kembali. (1/A)

MENGUBAH ARAH MENJAHIT

1. Hentikan mesin pada titik dimana anda ingin mengubah arahdengan jarum masih menusuk kain.

2. Naikkan sepatu penindas dan putar kain agar lurus arahbarunya dengan menggunakan jarum sebagai titik putar. (2)

3. Turunkan sepatu penindas dan mulailah menjahit pada arahbaru.

MENGELUARKAN KAIN

Putar roda tangan kearah anda agar tuas penarik benang naikke posisi paling tinggi, naikkan sepatu penindas dan keluarkankain ke belakang. (3)

MEMOTONG BENANG

Pegang benang di belakang sepatu penindas dengan keduatangan, bawa benang ke celah (B) dan tarik ke bawah. (4)

MENCOCOKKAN JARUM / KAIN / BENANG

PEDOMAN PEMILIHAN JARUM, KAIN, DAN BENANG

gnaneBniaKmuraj narukU

9-11 (65-750) Kain tipis – katun tipis, pual, kepar, sutera, muslin, interlock, rajutan katun, tricot, jersey,krep, polyester tenun, kain kaos dan blus.

Benang tipis pada katun, nylon atau polyster.

12 (80) Kain sedang – katun, satin, kettlecloth, sailcloth, rajut ganda, wol tipis. Sebagian besar benang yang dijual berukuranmedium dan cocok untuk kain dan ukuran jarumini.Gunakan benang polyester pada bahan sintetis dankatun pada kain tenun alam untuk memperoleh hasilterbaik.Selalu gunakan benang yang sama di atas danbawah.

14 (90) Kain sedang – cotton duck, wol, rajut tebal, terrycloth, denim.

16 (100) Kain tebal – canvas, wol, kain tenda dan selimut luar ruang, denim, bahanpelapis (tipis hingga sedang).

18 (110) Wol tebal, kain mantel, kain pelapis, beberapa kulit dan vinyl. Benang tebal, benang karpet (Gunakan tekan sepatubesar-angka besar.)

PENTING: Cocokkan ukuran jarum dengan ukuran benang dan tebal/tipis kain.PEMILIHAN JARUM DAN KAIN

eJnagnareteKmuraJ nis Benang

HAx115x1

Jarum tajam standar. Ukuran berkisar tipis hinggabesar. 9 (65) hingga 18 (110).

Kain tenun alam – wol, katun, sutera, dan lain-lain.Tidak direkomendasikan untuk rajutan ganda.

15x1/705H(SUK) Jarum semi-ball point, bertakik 9 (65) hingga 18 (110) Kain tenun alam dan sintetis, campuran polyester.Rajutan-polyester, interlocks, tricot, rajutan tunggal dan ganda. Dapat digunakansebagai pengganti 15x1 untuk menjahit semua kain.

15x1/705H(SUK) Jarum full-ball point 9 (65) hingga 18 (110) Rajutan sweater, Lycra, kain baju renang, elastik.

130 PCL Jarum kulit. 12 (80) hingga 18 (110) Kulit, vinyl, bahan pelapis. (Meninggalkan lubang lebih kecil dibanding jarumbesar standar.)

Catatan:1. Jarum kembar dapat dibeli untuk jahitan fungsi dan dekorasi.2. Jika anda menjahit dengan jarum kembar, cakram angka lebar jahitan harus disetel kurang dari “3”.3. Jarum Eropa menunjukkan ukuran 65, 70, 80 dan lain-lain. Jarum Amerika dan Jepang menunjukkan ukuran 9, 11, 12, dan lain-lain.4. Sering lakukan penggantian jarum (kira-kira setiap pakaian) dan/atau tiap kali benang putus atau jahitan loncat-loncat.

Tombol Lebar Jahitan

Tombol Pemilih Pola

Menjahit Mundur

Tampilan Jahitan

CARA MEMILIH POLA

Untuk jahitan lurus , pilih pola ( ) dengan cakram angkaselektor pola.Setel panjang jahitan dengan cakram angkapanjang jahitan.Anda bisa memilih semua posisi jarum, dengan memutarcakram angka lebar jahitan.

Untuk jahitan zig-zag , pilih pola ( ) dengan cakram angkaselektor pola. Setel panjang jahitan dan lebar jahitan sesuaikain yang digunakan.

Untuk memperoleh pola lain yang tampak pada baris ataspada panel pemilihan jahitan, pilih huruf diatas jahitan dengancakram angka selektor jahitan. Setel panjang jahitan dan lebarjahitan dengan cakram angka sesuai hasil yang diinginkan.

Untuk memperoleh pola lain pada baris kedua , putar cakramangka panjang jahitan ke “S1”, pilih pola yang diinginkandengan cakram angka selektor pola, dan setel lebar jahitandengan cakram angka lebar jahitan.

Untuk memperoleh pola pada baris ketiga , putar cakramangka panjang jahitan ke “S2”, pilih pola yang diinginkandengan cakram angka selektor pola dan setel lebar jahitandengan cakram angka lebar jahitan.

Tombol Panjang Jahitan S1, S2

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

Tombol Lebar Jahitan

Tombol Pemilih Pola

Menjahit Mundur

Tampilan Jahitan

Tombol Panjang Jahitan S1, S2

MENJAHIT LURUS

Putar cakram angka selektor jahitan sehingga jarum penunjukdisetel ke posisi jahitan lurus.

Biasanya, semakin tebal kain, benang dan jarum, akan semakinpanjang jahitannya.

Jahitan LurusTombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENJAHIT ZIGZAG

Putar cakram angka selektor jahitan ke “ “

Fungsi cakram angka zig-zagLebar jahitan zig-zag maksimum untuk menjahit zig-zag adalah“5”, tetapi, lebar dapat dikurangi pada semua pola. Lebarbertambah jika anda memutar cakram angka zig-zag dari “0” –“5”. Untuk menjahit dengan jarum kembar, jangan setel lebarlebih dari “3”. (1)

Fungsi cakram angka panjang jahitan ketika menjahit zigzagKerapatan jahitan zig-zag meningkat jika pengaturan cakramangka panjang jahitan mendekati “0”.Jahitan zig-zag yang rapi biasa diperoleh pada “2.5” atau kebawah. (2)

Jahitan SatinJika panjang jahitan disetel antara “0” – “1”, jahitannya akansangat rapat sehingga menghasilkan “jahitan satin” yangdigunakan untuk membuat lubang kancing dan jahitan hias.

Kain halusJika anda menjahit diatas kain sangat halus, letakkan sepotongkain tipis dibawah kain. Sesudah anda selesai menjahit, kertastersebut mudah disobek dan dibuang.

Untuk memutar pola

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

KELIM BUTA / JAHITAN LINGERIE

Sepatu kelim buta merupakan aksesoris pilihan yang tidakterdapat pada mesin jahit anda.

Untuk hem, gorden, celana panjang, rok dan lain-lain. Kelim buta untuk kain stretch. Kelim buta/lingerie untuk kain rapat.

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.

Lipat kain seperti ditunjukkan gambar dengan permukaan bawahterletak diatas. (1)Letakkan kain dibawah sepatu. Putar roda tangan kedepandengan tangan sampai jarum mengayun penuh ke kiri. Jarumharus hanya menembus lipatan lain. Jika tidak, setel lebarjahitan. (2)Setel pengantar (3) dengan memutar kenop (4) sehinggapengantar terletak berhadapan dengan lipatan.Menjahitlah perlahan, dengan sedikit menginjak pedal,menuntun kain di sepanjang tepi pengantar.

Catatan:Menjahit kelim buta memerlukan latihan. Selalu lakukanpercobaan menjahit terlebih dulu.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

JAHITAN OVERLOCK

* Sepatu overcasting merupakan aksesoris pilihan yang tidakterdapat pada mesin jahit anda.

Kelim, neci, obras tampak.

Putar cakram angka panjang jahitan ke “S1” atau “S2”, lebar jahitandapat disetel untuk menyesuaikan kain.

Stretch Overlock (1):

Untuk rajutan halus, jersey, tepi leher, ribbing.

Standard Overlock (2):

Untuk rajutan halus, jersey, tepi leher, ribbing.

Jahitan Double Overlock (3):

Untuk rajutan halus, rajut tangan, kelim.

Semua jahitan overlock cocok untuk menjahit dan meneci tepidan kelim tampak sekaligus.

Ketika meneci, jarum harus melaju diatas tepi kain.

Perhatian:Gunakan jarum baru atau jarum ball point atau jarum stretch!

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENJAHIT DIATAS KANCING

Pasang plat tisik. (1)

Letakkan bahan dibawah sepatu. Letakkan kancing pada posisiyang sudah ditandai, turunkan sepatu, setel lebar jahitan ke “0”dan jahit beberapa jahitan penguat. Setel lebar jahitan. Putarroda tangan untuk mengetahui apakah jarum tepat menembuslubang kiri kancing (setel lebar jahitan sesuai kancing), danmenjahitlah diatas kancing. Setel lebar jahitan ke “0” dan jahitbeberapa jahitan penguat.

Jika diperlukan palang, pasang jarum tisik di atas kancingdan menjahitlah. (3) Untuk kancing dengan 4 lubang,menjahitlah diatas dua lubang depan dahulu, (2) dorong kainkedepan dan kemudian menjahit diatas dua lubang belakangseperti ditunjukkan gambar. (3)

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

CARA MENJAHIT LUBANG KANCING

Persiapan:Lepas sepatu zig-zag dan pasang sepatu lubang kancing. Setelcakram angka panjang jahitan antara “0.5” – “1”. Kerapatanjahitan bergantung pada ketebalan kain.Catatan: Selalu lakukan percobaan menjahit lubang kancing.Persiapan kain:Ukur diameter kancing dan tambah 0,3 cm (1/8”) untuk tisik.Jika anda memakai kancing sangat tebal, tambah lagidiameternya. Tandai posisi dan panjang lubang kancing diataskain.Posisikan kain sehingga jarum berada tepat diatas tanda yang palingjauh dari anda.Tarik sepatu lubang kancing kearah anda sejauh mungkin.Turunkan sepatu.a. Putar cakram angka selektor pola ke .Jahit dengan

kecepatan sedang sampai anda mencapai tanda ujung.b. Putar cakram angka selektor pola ke dan jahit 5-6 jahitan

tisik.c. Putar cakram angka selektor pola ke dan jahit sisi kiri

lubang kancing ke tanda pada ujung yang lebih jauh darianda.

d. Putar cakram angka selektor pola ke dan jahit beberapajahitan tisik.

Keluarkan kain dari bawah sepatu. Tarik benang atas melewati sisibelakang kain dan ikat benang atas dan bawah. Sobek bagiantengah lubang kancing dengan penyobek kelim, hati-hati jangansampai memotong jahitan pada kedua sisinya.Tips:- Sedikit kurangi keketatan benang atas agar anda memperoleh hasil lebih baik.- Gunakan bahan dasaran untuk kain halus dan molor.- Sebaiknya anda menggunakan tali pilin untuk kain stretch atau rajut.- Zig-zag harus dijahit diatas tali pilin. (e)

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

RESLITING DAN BILUR

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.

Sepatu resliting dapat dipasang di kanan atau kiri, bergantungpada sisi sepatu sebelah mana anda akan menjahit. (1)

Untuk menjahit melewati tarikan resliting, turunkan jarum kekain, naikkan sepatu penindas dan dorong tarikan resliting kebelakang sepatu penindas. Turunkan sepatu dan teruskanmenjahit.

Anda juga bisa menjahit sepotong tali dibawah satu strip kainberserat diagonal sehingga membentuk “bilur.”

Setel cakram angka panjang jahitan antara “1” – “4” (sesuaiketebalan kain). (2)

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENJAHIT DENGAN SEPATU OBRAS

* Sepatu overcasting merupakan aksesoris pilihan yang tidakterdapat pada mesin jahit anda.

Untuk obras pada kain halus dan sangat halus.

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.

Rapikan tepi kain. Pada awal obras, lipat tepi kain dua kaliselebar kira-kira 3 mm (1/8”) dan jahit 4-5 jahitan sebagaipenguat. Tarik benang sedikit ke belakang. Masukkan jarum kekain, naikkan sepatu penindas dan tuntun lipatan ke scroll padasepatu. (1)

Tarik pelan-pelan tepi kain kearah anda dan turunkan sepatupenindas. Mulailah menjahit, tuntun kain ke scroll denganmemegangnya ke atas dan sedikit ke kiri. (2)

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

Tombol Lebar Jahitan

ZIG – ZAG 3 LANGKAH

Menjahit diatas renda dan elastik, menisik, menambal,menguatkan tepi.

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.

Letakkan tambalan pada posisinya. Panjang jahitan dapatdiperpendek untuk menghasilkan jahitan sangat rapat. (1)

Jika anda menambal sobekan, sebaiknya anda menggunakansepotong kain dasaran sebagai penguat. Kerapatan jahitan dapatdiubah dengan meyetel panjang jahitan. Pertama-tama, jahit ketengah dan kemudian jahit tindas pada kedua sisi. Bergantungpada jenis kain dan kerusakannya, jahitlah antara 3 dan 5 baris. (2)

Menjahit elastik

1. Letakkan elastik diatas kain.2. Ketika anda menjahit, regangkan elastik baik di depan

maupun di belakang sepatu penindas seperti ditunjukkangambar. (3)

Menyambung kain

Jahitan elastik dapat digunakan untuk menyambung dua potongkain dan sangat efektif untuk menjahit kain rajut. Jika andamenggunakan benang nylon, jahitan tidak akan tampak.

1. Dekatkan kedua tepi potongan kain dan letakkan tepat ditengah dibawah sepatu penindas.

2. Jahit kedua tepi bersamaan dengan menggunakan jahitanelastik, kedua tepi kain harus tetap berdekatan sepertiditunjukkan gambar. (4)

Tombol Panjang Jahitan

PEMILIHAN JAHITAN

Jahitan Lurus rangkap tiga: (1)

Untuk kelim pakaian hardwear.

Putar cakram angka panjang jahitan ke “S1” atau “S2”.

Mesin akan menjahit dua jahitan ke depan dan satu jahitan kebelakang. Ini menghasilkan tiga penguatan.

Zig-zag rangkap tiga: (2)

Untuk kelim pakaian hardwear, hem dan kelim hias.

Putar cakram angka panjang jahitan ke “S1” atau “S2”.

Setel cakram angka lebar jahitan ke “3” dan “5”.

Zig-zag rangkap 3 cocok untuk kain kuat seperti denim, corduroy,dan lain-lain.

Tombol Panjang JahitanTombol Lebar Jahitan

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

JAHITAN SMOCKING

Kelim, hem, T-shirt, pakaian dalam, dan lain-lain.

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.

Jahitan ini dapat digunakan untuk semua jenis jersey maupunjuga untuk kain tenun. (1)

Jahit kira-kira 1 cm (1/4”) dari tepi kain dan potong kelebihankain. (2)

Tombol Panjang JahitanTombol Lebar Jahitan

MENJAHIT DENGAN SEPATU BILUR

* Sepatu bilur merupakan aksesoris pilihan yang tidak terdapatpada mesin anda.

Efek dekoratif, bantal, taplak, dan lain-lain.

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar. Berbagai jahitan cocokuntuk menjahit diatas tali, contohnya Zig-zag, Zig-zag rangkaptiga, jahitan hias.

Masukkan tali diantara per yang menutup alur dan sepatu. Taliharus mengalir pada alur. Satu, dua atau tiga tali dapat dijahit.Lebar jahitan disetel sesuai jumlah tali dan jahitan yang dipilih.(1/2)

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENISIK

* Sepatu tisik/bordir merupakan aksesoris pilihan yang tidakterdapat pada mesin anda.

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.

Pasang plat tisik. (1)

Lepaskan pemegang sepatu penindas. (2)

Pasang sepatu tisik/bordir ke gagang sepatu penindas. Tuas (a)harus berada di belakang skrup klem jarum (b). Tekan sepatutisik/bordir kuat-kuat dari belakang dengan jari telunjuk andadan kencangkan sekrup (c). (3)

Pertama-tama, jahit mengelilingi tepi lubang (untuk menguatkanbenang). (4)

Baris pertama: Bekerjalah selalu dari kiri ke kanan. Putar kain¼ dan jahit tindas.

Sebaiknya anda menggunakan bidangan tisik agar anda mudahmenjahit dan memperoleh hasil lebih baik.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

JAHITAN PRAKTIS

Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.Putar cakram angka lebar jahitan dan cakram angka panjangjahitan sesuai kain.

Kelim kerang (1)Untuk tepi hias.Cocok untuk tepi pada kain sangat tipis, halus dan molor.Jahitan yang lebih lebar harus terletak tepat di tepi kain untukmenciptakan efek kerang.- Jahitan ini memerlukan keketatan benang lebih ketat

dibanding biasanya.- Letakkan kain dibawah sepatu penindas sehingga kain akan

dijahit disepanjang serat melintang dengan jahitan lurusdijahit diatas garis kelim dan jahitan zig-zag dijahit sedikitdiatas tepi lipatan.

- Jahit dengan kecepatan rendah.

Benteng (2)Untuk kelim penyambung rata, menjahit diatas elastik, obrastampak.Jahitan ini dapat digunakan untuk kain kuat dan lebih tebal.

Jembatan (3)Untuk kelim, tatakan, taplak.Kelim penyambung hias untuk efek faggoting, kerutan dengan taliatau elastik lipat.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

QUILTING

* Sepatu quilting merupakan aksesoris pilihan yang tidakterdapat pada mesin anda.

Setel Selektor Pola seperti ditunjukkan gambar.

Pasang siku/pengantar quilting pada pemegang sepatupenindas dan setel jarak sesuai keinginan anda.

Tuntun kain dan jahit beberapa baris berturut-turut denganpengantar melaju disepanjang baris jahitan sebelumnya.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

KERUTAN

* Sepatu kerutan merupakan aksesoris pilihan yang tidak terdapatpada mesin anda.

Setel Selektor Pola seperti ditunjukkan gambar.

1. Pasang sepatu kerutan.2. Jahit satu baris atau beberapa baris jahitan lurus. Tarik

benang bawah untuk lebih mengerutkan bahan.3. Jika diperlukan lebih banyak kerutan, kendurkan benang atas

(hingga sekitar 2 cm) sehingga benang bawah terletak dipermukaan bawah bahan.

4. Tarik benang bawah untuk semakin mengerutkan bahan.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENJAHIT PERCA

Jahitan ini digunakan untuk menyambung dua potong kaindengan menyisakan jarak diantara tepi-tepinya.

1. Lipat tepi dari kedua potongan kain untuk obras danjelujuri tepi pada sepotong kertas tipis denganmenyisakan sedikit jarak diantara mereka.

2. Setel selektor pola seperti ditunjukkan gambar. Putarcakram angka panjang jahitan ke “S1”.

3. Jahit disepanjang tepi, sedikit tarik kedua benang ketikaanda mulai menjahit.* Gunakan benang yang lebih tebal dari biasanya untukmenjahit.

4. Sesudah menjahit, lepaskan jelujuran dan kertas. Pungkasidengan mengikat simpul pada sisi balik di awal dan ujungkelim.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

APLIKASI

- Putar cakram angka panjang jahitan ke panjang yangdiinginkan.

- Putar cakram angka lebar jahitan ke lebar zig-zag kecil.

- Potong desain aplikasi dan jelujuri ke kain.

- Jahit perlahan diseeliling tepi desain.

- Potong kelebihan bahan di luar jahitan. Pastikan jahitan tidakterpotong.

- Lepaskan benang jelujuran.

- Ikat benang atas dan bawah di bawah aplikasi agar tidakberjumbai.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

JARUM KEMBAR (PILIHAN)

- Putar cakram angka panjang jahitan ke panjang jahitan yangdiinginkan.

- Putar selektor jahitan ke jahitan lurus, tempatkan jarum padaposisi tengah.

- Untuk menjahit dengan jarum kembar, pasang pasak spultambahan ke lubang di atas mesin.

- Pastikan kedua benang yang digunakan pada jarum kembarberketebalan sama. Anda dapat menggunakan satu ataudua warna.

- Pasang jarum kembar dengan cara yang sama denganjarum tunggal. Sisi rata jarum harus membelakangi anda.

- Ikuti petunjuk untuk pemasangan jarum tunggal. Pasang tiapbenang secara terpisah.

Catatan penting:Jika anda menjahit dengan jarum kembar, jangan melajucepat, dan pastikan anda mempertahankan kecepatanrendah agar memperoleh jahitan berkualitas. Jika andamenggunakan jarum kembar untuk zig-zag, pastikan cakramangka lebar jahitan disetel antara “0” dan “3”. Jangangunakan jarum kembar pada pengaturan diatas “3”.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENJAHIT MONOGRAM DAN MEMBORDIR DENGAN BIDANGAN

Keluarkan gigi pengumpan

- Setel mesin seperti ditunjukkan gambar.- Lepas sepatu penindas dan pemegang sepatu penindas.- Pasang plat tisik.- Turunkan tuas sepatu penindas sebelum mulai menjahit.- Setel lebar jahitan sesuai ukuran huruf atau desain.

Persiapan Menjahit Huruf dan Membordir

- Gambarlah huruf atau desain yang anda inginkan pada sisikain yang tepat.

- Regangkan kain diantara bidangan sekuat mungkin.- Letakkan kain dibawah jarum. Pastikan gagang sepatu

penindas berada pada posisi paling bawah.- Putar roda keseimbangan kearah anda untuk menaikkan

benang menembus kain. Jahitlah beberapa jahitan penguatpada titik awal.

- Pegang bidangan dengan jempol dan jari telunjuk keduatangan sambil menekan bahan dengan jari tengah dan jarimanis dan topanglah sisi luar bidangan dengan jarikelingking.

Tombol Lebar Jahitan Tombol Panjang Jahitan

MENJAHIT MONOGRAM DAN MEMBORDIR DENGAN BIDANGAN

Menjahit Huruf (Monogramming)

1. Jahit sambil menggerakkan bidangan perlahan-lahandisepanjang huruf dengan kecepatan tetap.

2. Kuatkan dengan beberapa jahitan lurus di ujung hurufterakhir.

Membordir

1. Jahit garis luar desain dengan menggerakkan bidangan.2. Isilah desain dengan bekerja dari garis luar desain ke

bagian dalam dan dari bagian dalam ke tepi garis luarsampai desain terisi penuh. Tetap rapatkan jahitan.* Jahitan panjang dibuat dengan menggerakkan bidangan

dengan cepat dan jahitan pendek dibuat denganmenggerakkan bidangan pelan-pelan.

3. Kuatkan dengan beberapa jahitan lurus pada ujung desain.

AKSESORIS SEPATU BERJALAN

* Sepatu berjalan merupakan aksesoris pilihan yang tidak terdapatpada mesin anda.

Selalu lakukan percobaan menjahit terlebih dulu tanpa aksesorisepatu berjalan yang seharusnya hanya digunakan jika perlu.

Akan lebih mudah bagi anda untuk menuntun kain dan melihatkelim dengan lebih baik jika anda menggunakan sepatu regulerstandar pada mesin anda. Mesin jahit anda menawarkankualitas jahitan istimewa pada berbagai kain dari chiffons yanglembut hingga beberapa lapis denim.

Aksesoris “Sepatu berjalan” menyamakan pengumpanan lapisanatas dan bawah kain dan meningkatkan pencocokan kain kotak-kotak, garis-garis dan pola. Sepatu ini membantu mencegahpengumpanan tak sama pada kain yang sangat sulit.

1. Naikkan gagang sepatu penindas.2. Lepaskan “pemegang sepatu” dengan membuka sekrup

gagang sepatu penindas berlawanan arah jarum jam. (3)3. Pasang “sepatu berjalan” pada mesin dengan cara berikut

ini:i) Lengan garpu harus terpasang ke sekrup dan klem

jarum. (2)ii) Geser “kepala pengunci” plastik dari kiri anda ke kanan

sehingga kepala pengunci terpasang ke “gagang sepatupenindas”.

iii) Turunkan “gagang sepatu penindas”.iv) Pasang kembali “sekrup gagang sepatu penindas” dan

kencangkan searah jarum jam.4. Pastikan “sekrup jarum” dan “sekrup gagang sepatu penindas”

terkunci kuat.5. Tarik benang sekoci keatas dan letakkan benang sekoci dan

benang jarum di belakang kuncian sepatu berjalan.

Lengan garpu

Kepala pengunci

Batangjarum

Lengangarpu

JarumKlem skupjarum

Gagang sepatu penindas

Sekrup gagangsepatu penindas

PEMELIHARAAN

Lepaskan plat jarum:Putar roda tangan sampai jarum naik ke posisi paling tinggi.Buka penutup depan dan lepaskan sekrup plat jarum denganobeng. (1)

Membersihkan gigi:Gunakan sikat yang tersedia pada mesin jahit anda untukmembersihkan keseluruhan bagian. (2)

Membersihkan dan meminyaki pengait:Keluarkan sekoci. Sentakkan puntal (a) kearah luar. Lepaskanpenutup cincin pengait (b) dan pengait (c) dan bersihkandengan kain halus. Minyaki pada titik (d) (1-2 tetes) denganminyak mesin jahit. Putar roda tangan sampai cincin pengait(e) berada di kiri. Pasang kembali pengait. (c) Pasang kembalipenutup cincin pengait dan sentakkan kembali kedua puntal.Masukkan sekoci dan spul dan pasang kembali plat jarum. (3)

Perhatian:Putuskan sambungan listrik mesin dari catu daya denganmencabut steker dari soket utama. Mesin harus selalu terputusdari catu daya ketika dibersihkan.

Penting:Kain tiras dan benang harus selalu dibersihkan.Mesin jahit anda harus diservis secara teratur di service center.

PEDOMAN PEMECAHAN MASALAH

MasalahBenang atas putus

Benang bawah putus

Jahitan loncat – loncat

Jarum patah

Jahitan longgar

Kelim mengumpul ataumengkerut

Jahitan dan tarikantidak rata

Mesin bising

Mesin macet

Penyebab1. Mesin tidak terpasang dengan benar2. Keketatan benang terlalu kencang3. Benang terlalu tebal untuk jarum4. Benang tidak dimasukkan dengan benar5. Benang tergulung disekeliling pasak penahan spul6. Jarum rusak

1. Sekoci tidak dimasukkan dengan benar2. Sekoci tidak terpasang dengan benar3. Keketatan benang terlalu kencang

1. Jarum tidak terpasang dengan benar2. Jarum rusak3. Ukuran dan jenis jarum salah4. Sepatu tidak terpasang dengan benar

1. Jarum rusak2. Jarum tidak terpasang dengan benar3. Ukuran jarum tidak cocok dengan kain4. Sepatu yang dipasang salah

1. Mesin tidak terpasang dengan benar2. Sekoci tidak terpasang dengan benar3. Kombinasi jarum/benang/kain salah4. Keketatan benang tidak tepat.

1. Jarum terlalu tebal untuk kain2. Panjang jahitan tidak disesuaikan dengan benar3. Keketatatn benang terlalu kencang

1. Benang berkualitas buruk2. Sekoci tidak terpasang dengan benar3. Kain terarik

1. Mesin harus diminyaki2. Kain tiras dan minyak terkumpul pada pengait atau

gagang jarum3. Minyak yang digunakan kualitasnya buruk4. Jarum rusak

Benang tersangkut dipengait

Perbaikan1. Pasang benang kembali2. Kurangi keketatan benang (Angka lebih rendah)3. Pilih jarum lebih besar4. Lepas & masukkan kembali jarum (sisi rata dibelakang)5. Lepaskan rol dan gulung benang ke rol.6. Ganti jarum

1. Lepas dan masukkan kembali sekoci dan tarik keluar benang2. Periksa spul maupun sekoci3. Kendurkan keketatan benang bawah seperti dijelaskan

1. Lepas & masukkan kembali jarum (sisi rata dibelakang)2. Masukkan jarum baru3. Pilih jarum yang cocok dengan benang dan kain4. Periksa dan pasang dengan benar

1. Masukkan jarum baru2. Masukkan banang dengan benar (sisi rata dibelakang)3. Pilih jarum yang cocok dengan benang dan kain4. Pilih sepatu yang benar

1. Periksa pasangan benang2. Pasang benang ke spul seperti dijelaskan3. Ukuran jarum harus cocok dengan kain dan benang4. Betulkan keketatan benang

1. Pilih jarum lebih tipis2. Sesuaikan kembali panjang jahitan3. Kendurkan keketatan benang

1. Pilih benang berkualitas lebih baik2. Keluarkan sekoci, pasang & masukkan benang dengan benar3. Jangan tarik kain saat menjahit, biarkan kain ditarik oleh mesin

1. Minyaki seperti dijelaskan2. Bersihkan pengait dan gigi seperti dijelaskan.3. Hanya gunakan minyak berkualitas baik.4. Ganti jarum

Lepaskan benang atas dan sekoci, putar roda tangan mundur maju danminyaki seperti dijelaskan

021V64001 Aug/10