Hewan-hewan Bentos di Perairan Laut Dangkal
Disusun oleh:Yayasan Terangi
Hewan-hewan yang hidup di laut terbagi dalam 3 kelompok besar, yaitu:
1. Bentos (biota laut yang sebagian besar hidupnya berada di dasaran)
2. Nekton (biota laut yang bergerak secara aktif di dalam air)
3. Plankton (biota laut yang berukuran sangat kecil yang mengapung-apung di dalam air laut, bergerak secara pasif mengikuti arus)
Filum-filum Hewan Bentos di Perairan Laut Dangkal
1. Chordata (Sub Filum Tunicata) 2. Arthropoda 3. Echinodermata 4. Mollusca 5. Annelida
6. Nemertea7. Platyhelminthes 8. Cnidaria9. Porifera
1. Filum Chordata Sub Filum TunicataSecara sekilas hewan
Tunicata tampak seperti hewan spons (filum Porifera) tetapi susunan tubuh hewan Tunicata lebih kompleks dibandingkan dengan hewan Porifera
Satu ciri khas utama hewan Tunicata adalah adanya Notochord yang terkadang terlihat dengan mata telanjang dan berada di sisi dorsal (“punggung”) tubuh
Lubang air keluar
Lubang air masuk
Rhopalea sp.
Ciri lain yang dimiliki hewan Tunicata adalah:
- Individu menempel pada substrat dan tidak dapat bergerak (sesil), dapat berdiri sendiri ataupun berkoloni
- Tubuh lunak dan bentuknya seperti “tas” dan memiliki lapisan pelindung yang disebut dengan tunik - Umumnya lubang yang
terletak pada bagian atas individu merupakan lubang tempat masuknya air laut. Air laut disaring untuk mendapat makanan
Tunik
Atriolum robustum
Dalam bahasa Yunani Echinodermata berarti berkulit duri.
2. Filum Echinodermata
Ciri-ciri:
- Seluruh permukaan tubuh ditutupi duri
- Hewan memiliki kaki tabung
- Tubuh simetri radial pentamer
A. Kelas Crinoidea
Yang termasuk ke dalam kelas ini ialah jenis-jenis lili laut
B. Kelas Stelleroidea
Kelas ini mencakup jenis-jenis bintang laut, bintang mengular, bulu seribu, dan bantal raja
Bantal Raja (Culcita sp.) Bintang laut
Bulu seribu (Acanthaster planckii)
C. Kelas EchinoideaKelas ini mencakup jenis-jenis bulu babi (bulu jane), manggis-manggis dan dolar pasir
Manggis-manggis (Mespilia globulus)
Dolar pasir (Clypeaster sp.)
Bulu babi (Echinothrix calamaris)
D. Kelas HolothuroideaKelas ini terdiri dari beragam jenis-jenis teripang
Semua hewan dalam filum Arthropoda memiliki rangka luar (eksoskeleton) yang bersegmen-segmen
Tubuh terbagi atas segmen-segmen, dan pada umumnya terdapat penggabungan antarkelompok segmen tubuh (tagmatisasi) menjadi bagian yang khusus; yaitu Cephal (kepala), Thorax (dada), dan Abdomen (perut)
3. Filum Arhtropoda
Yang termasuk hewan filum Arthropoda adalah: jenis-jenis udang, jenis-jenis kepiting, dan jenis-jenis teritip
Udang anemon (Periclimenes brevicarpalis)
Kepiting kotak (Calappa calappa)
Teritip (Balanus sp.)
4. Filum Mollusca- Hewan bertubuh lunak
- Umumnya dilindungi oleh cangkang; baik eksternal maupun internal, tetapi ada juga hewan Mollusca yang tidak memiliki cangkang.
Filum Mollusca dapat dibagi menjadi beberapa kelas yang mungkin sering dijumpai di perairan dangkal, yaitu:
• Gastropoda
•Pelecypoda
•Cephalopoda
A. Kelas Gastropoda
- merayap menggunakan “kaki” yang berada di bawah perutnya.
- ada yang bercangkang eksternal, internal, maupun tidak bercangkang.
- jenis-jenis siput dan keong, jenis-jenis kelinci laut, dan jenis-jenis siput telanjang (nudibranch)
Nudibranch (Phyllidia sp.)
Tanpa cangkang
Keong Racun (Conus sp.)
Cangkang Eksternal
Cangkang Internal
Kelinci Laut (Pleurobranchus forskalii)
B. Kelas Pelecypoda
-Memiliki cangkang setangkup
-bergerak menggunakan “kaki” yang berbentuk kapak
Kima raksaksa (Tridacna squamosa)Hyotissa hyotis
C. Kelas Cephalopoda
Nama cephalopoda berarti “kaki kepala”, karena alat gerak hewan pada kelas ini berupa tentakel di dekat kepalanya.
Sotong Gurita
5. Filum Annelida
Tubuh lunak, lonjong memanjang, pada permukaan tubuh terlihat segmen-segmen menyerupai cincin mengelilingi tubuhnya
Cacing pohon natal (Spirobranchus
giganteus)
Eunice sp.
Cacing karang/Cacing Kipas (Sabellastartre sp.)
6. Filum PlatyhelminthesTubuh pipih, lunak, dan memanjang;
itulah ciri-ciri hewan Platyhelminthes. Walaupun tampak seperti nudibranch hewan ini tidak memiliki organ pernafasan seperti halnya nudibranch
Pseudoceros sp.
Platyhelminthes
Nudibranch
Alat pernafasan
7. Filum Cnidaria
Dinamakan filum Cnidaria karena semua hewan dalam filum ini memiliki cnidoblas (sel-sel penyengat) di dalam tentakelnya.
Sel penyengat di dlm tentakel
Hewan filum Cnidaria ada yang hidup berkoloni seperti jenis-jenis karang keras yang berkoloni dan ada yang hidup soliter.
Koloni karang keras
Tubastraea sp.
karang keras soliter
Fungia sp.
Jenis-jenis hewan lain yang termasuk ke dalam filum Cnidaria adalah: kipas laut, akar bahar, jelatang, dan zoanthids.
Kipas laut(Semperina sp.)
Soft coral/ Karang lunak(Dendronephthya sp.)
8. Filum PoriferaHewan Porifera adalah koloni hewan bersel
satu, bentuk hewan yang kita lihat adalah koloni dari berjuta-juta hewan bersel tunggal
Disekujur tubuh koloni yang kita lihat terdapat pori-pori kecil yang berguna sebagai jalan masuk air. Air laut disaring untuk mendapat makanan.
Lubang terbesar pada koloni merupakan lubang tempat keluarnya air
Sekian dan terima kasih
Top Related