ZULFIKRI
KONDISI proyek gedung bedah central RSUD Arifin Ahmad, Rabu (8/2).
Martina Tesela
CYAN YELLOW MAGENTA KEY
� Harian Vokal di Hati Anda!!! � Iklan : Harmen Fadly 0812 7575 1116 � Langganan Koran : Zul Iman 0852 1032 8987 Irwansyah 081378342374
CYAN YELLOW MAGENTA KEY
Penanggung Jawab/Redaktur: HASAN BASRIL Perwajahan: RINTO HARMIKO
9 FEB 2012
SUBUH : 05:06
DZUHUR : 12:28
ASHAR : 15:51
MAGHRIB : 18:31
ISYA : 19:43
KAMIS9 Februari 2012
17 RABIUL AWAL 1433
EDISI 584/TAHUN III
Harga Langganan
Rp50.000/bulan
LLuar uar KKotota+a+OOngngkkos os KKirimirim
Email: [email protected]
website: www.harianvokal.com
Rp2000 (Pekanbaru)
RRp3000p3000 ((Luar Kota)Luar Kota)
24 Halaman
Harian VokalSantun Mengkritisi, Cerdas Menyikapi
ndeks....ndeks....ndeks....ndeks....I� Pemerintah Beri Petani Kredit Rp368 M...........Hal 6
� Warga Miskin Gratis Urus Akte Kelahiran......Hal 15
� Tekanan El Pistolero................................................Hal 17
Bersambung...Hal 7
JAMBI(VOKAL)-Ketua Umum Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat
Dahlan Iskan secara resmi melantik pengurus SPS Cabang Riau masa
bakti 2011-2015, Selasa malam (7/2), di Ball Room Hotel Novita, Jam-
bi. Pada kesempatan ini, SPS Cabang Riau kembali dikukuhkan SPS
Pusat sebagai SPS cabang terbaik di Indonesia.
Dalam pesan pelantikannya, Dahlan Iskan yang juga Menteri Nega-
ra Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini mengingatkan agar pengu-
rus SPS Cabang Riau yang baru dilantik dapat menjalankan tugas or-
ganisasi secara baik dengan berpedoman kepada Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga. “Saudara-saudara pengurus harus bekerja
keras memajukan organisasi dan meningkatkan profesionalisme pe-
rusahaan pers,” pesan Dahlan Iskan.
Pengurus SPS Cabang Riau yang dilantik adalah: H Syafriadi (Ketua),
H Makmur (Sekretaris), H Yusrizal Koto (Bendahara) dan lainnya. Pelan-
tikan ini juga disaksikan Ketua Dewan Pers Prof Dr Bagir Manan, Ketua
Umum PWI Pusat Margiono dan tokoh-tokoh pers nasional yang hadir
bersempena malam anugerah Indonesia Print Media Award (IPMA 2012)
yang ditaja SPS Pusat bertepatan dengan peringatan Hari Pers Nasional.
Ketua Harian SPS Pusat Ridlo ‘Eisy, berpesan, sebagai cabang ter-
baik di Indonesia yang diraih SPS Cabang Riau dalam dua kali bertu-
rut, hendaknya dapat terus mempertahankan prestasi pengelolaan
organisasi dan meningkatkan kinerja untuk terwujudnya industri pers
Riau yang sehat dan bermartabat. “Penghargaan sebagai cabang ter-
baik pantas diberikan kepada SPS Cabang Riau dan saya sudah meli-
hat langsung bagaimana dinamika organisasi yang berkembang di
bawah kepemimpinan Bung Syafriadi,” kata Ridho ‘Eisy.
� Dilantik Dahlan Iskan
SPS Riau Terbaik
TTantanganantangan
Nazief Tersangka� Dugaan Korupsi Dana Setwan� Kasus Islamic Center 6 Tersangka
Penetapan Nazief sebagai tersangka di-
ungkapkan Kepala Kejati Riau Babul Khoir mela-
lui Kasi Penkum dan Humas Kejati
Andri Ridwan, Rabu (8/2) sore. "Pe-
netapan tersangka dilakukan setelah gelar perka-
ra tim penyidik yang memegang perkara ini ber-
sama petinggi Kejati Riau tadi siang. Penyelidi-
kan kasus dugaan korupsi ini beraw-
al adanya temuan dari Inspektorat
Provinsi Riau," kata Andri.
Dikatakan Andri, dalam kasus
yang sama, selain Nazief, juga
ditetapkan dua nama lainnya se-
bagai tersangka, yakni Juanda
Agus (mantan Kabag Keuangan
Setwan) dan M Nasir (mantan
Bendahara Setwan). "Ketiga ter-
sangka diduga telah menggu-
nakan uang negara tidak sesuai
dengan Daftar Penggunaan Ang-
garan. Perbuatan ketiga tersang-
ka ini dilakukan sejak tahun 2008
hingga 2010," jelas Andri.
PEKANBARU (VOKAL)-Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau akhirnya mene-
tapkan mantan Sekretaris DPRD (Sekwan) Riau Nazief Susila Dharma
sebagai tersangka dalam kasus dugan korupsi di Sekretariat Dewan
(Setwan) Riau senilai Rp5 miliar.
LAPORAN:
INDRA JAYA/PEKANBARU
Haus
JAKARTA (VOKAL)-Hanya dalam satu putaran pemi-
lihan, hakim agung M Hatta Ali terpilih menjadi Ket-
ua Mahkamah Agung (MA), menggantikan Harifin
Tumpa. Hatta akan memimpin lembaga peradilan ter-
tinggi ini selama 5 tahun ke depan. Usai terpilih, M
Hatta Ali menegaskan, setuju koruptor dihukum mati.
"Hukuman mati bagi koruptor sudah ada di
dalam UU-nya. Tidak perlu gunakan surat edar-
an," tegasnya, usai pemilihan Ketua MA di Ge-
dung MA Jakarta, Rabu (8/2).
� Terpilih Jadi Ketua MA
INT
KETUA Mahkamah Agung Harifin A Tumpa (kiri) memberikan ucapan selamat kepada Ketua Mahkamah Agung terpilih, M Hatta Ali, usai penghitungan suara padapemilihan Ketua MA di Jakarta, Rabu (8/2).
Proyek APBN di RSUD AA Dilapor ke KPKPEKANBARU (VOKAL)-Tidak beresn-
ya pengerjaan proyek pembangunan
gedung bedah central RSUD Arifin
Ahmad (AA) di Jalan Diponegoro Pe-
kanbaru, yang didanai APBN, telah
dilaporkan kepada Komisi Pemberan-
tasan Korupsi (KPK) oleh DPD Asos-
iasi Kontraktor Kontruksi Indonesia
(AKSI) Riau. Berkas laporan dari DPD
AKSI Riau dimasukkan ke KPK pada 30
Januari 2012 yang diterima oleh staf
KPK bernama Fanny.
"Kita sudah melaporkan dugaan
korupsi yang terjadi dalam pengerjaan
pembangunan gedung bedah central
RSUD Arifin Ahmad kepada KPK pada
30 Januari 2011 lalu. Saat ini kita ting-
gal melihat upaya hukum yang akan
dilakukan oleh KPK dalam pemberan-
tasan korupsi yang terjadi di Pekanba-
ru," kata Ketua DPD AKSI Riau Syakir-
man," 8/2).
Sebelumnya, Syakirman dalam per-
temuannya dengan pihak Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) pada tang-
gal (16/01) lalu telah menyampaikan
bahwa proyek ini agar segera dihenti-
kan pengerjaan sebab proyek pemban-
gunan yang didanai dari dana APBN ini
sudah berakhir masa kontraknya dan
kuasa pengguna anggaran harus me-
ngembalikan sisa anggaran tersebut
kembali ke kas negara untuk kemudi-
an dilakukan lelang ulang.
Namun pihak RSUD yang hadir
saat itu, yakni Direktur Umum RSUD
yang juga PPK dr Fahria menjelaskan,
bahwa proyek tersebut akan tetap di-
lanjutkan karena mereka sudah men-
dapatkan rekomendasi dari LKPP un-
tuk melaksanakannya.
NAZIEF SUSILA DHARMA
Bersambung...Hal 7
IST
KETUA SPS Pusat yang juga Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan (kanan)bercengkrama dengan CEO Yube Media Group H Yusrizal Koto, usai pelanti-kan pengurus SPS di Hotel Novita, di Jambi, Selasa (7/2) malam.
Bersambung...Hal 7
Bersambung...Hal 7
Fresh
Looking
ME-
MANG
sudah
selayakn-
ya bagi
seorang
aktris untuk
tak muda
puas agar
terus bisa
maju. Lebih-
lebih buat
seorang
pendatang
baru macam
Martina Tesela.
PADANG (VOKAL)-Pemerintah Provinsi
Sumatera Barat memulai proses penjajakan
untuk pembangunan jalan tol yang diren-
canakan sampai ke Pekan Baru, Riau. Kebu-
tuhan jalan tol dinilai sudah mendesak kare-
na kepadatan lalu lintas di jalur tersebut.
"Dari sekarang sudah (kita) proses, dengan
membentuk tim kecil. Dana (untuk pemban-
gunan jalan tol) ini rencananya dari PT Jasa
Marga dan lain-lain, bukan dari APBN," kata
Gubernur Sumbar Irwan Prayito, Rabu (8/2).
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pra-
sarana Jalan, Tata Ruang dan Pemukiman
Sumbar Suprapto menambahkan, bila jadi
pembangunan fisik jalan tersebut diperkira-
kan akan dimulai sekitar lima tahun lagi.
"Menjelang itu, kita melakukan analisa in-
vestasi, kajian amdal dan pembebasan lahan,"
katanya.
Tol Pekanbaru-
Padang Dijajaki
Bersambung...Hal 7
Bersambung...Hal 7
Hatta Ali Setuju
Hukum Mati Koruptor
Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN AL KALAM Perwajahan: ABDAWIZA
NASIONAL2KAMIS 9 Februari 2012/ 17 Rabiul Awal 1433 HHARIAN VOKAL
LINTAS � Sidang Makar 'Presiden Papua'
Negara Papua Telah Didaftarkan ke PBB50 Fosil Purbakala
DitemukanSRAGEN (VOKAL)-Sebanyak 50 fosil yang
tersebar di wilayah tak jauh dari musium San-
giran, Sragen, Jawa Tengah, ditemukan. Be-
berapa fosil yang ditemukan di antaranya
gading gajah, tengkorak buaya, dan sejum-
lah fosil lainnya.
Kini benda cagar budaya tersebut telah
dibawa ke Balai Konservasi Museum Sangi-
ran. Petugas Balai Pelestarian Situs Manusia
Purba Sangiran Wiwid Hermanto kepada ok-
ezone mengatakan, salah satu temuan yang
cukup besar di ataranya gading gajah, rah-
ang gajah, tanduk banteng, dan kepala buaya.
“Yang paling baru ditemukan adalah gad-
ing dan rahang gajah di kawasan Glagah
Ombo, Desa Ngebung, Kalijambe awal Feb-
ruari lalu,” paparnya, Rabu (8/2).
Menurut Hermanto, fosil gading gajah ini
diperkirakan berusia 1,8 juta tahun. Pulu-
han fosil yang baru ditemukan itu, selanjut-
nya dibawa ke laboratorium untuk dibersi-
hkan dan klasifikasi sesuai dengan jenis dan
usia fosil.
Dengan ditemukannya 50 fosil baru, kole-
ksi di Museum Sangiran mencapai lebih dari
17.000 koleksi fosil binatang dan 20 individu
fosil manusia purba. (okz/rid)
394 Rumah TerbakarJAKARTA (VOKAL)-Peristiwa kebakaran yang
terjadi di Jalan Lautze Raya, Sawah Besar, Jakar-
ta Pusat, menghanguskan total 394 rumah
warga. Kondisi menyebabkan sekitar 1271 jiwa
harus mengungsi.
"394 rumah terbakar terdiri dari 394 KK/
1271 jiwa," ujar Humas Badan Nasional Pen-
anggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo
Nugroho, melalui siaran persnya, Rabu (8/2).
Badan Penanggulanagan Bencana Daerah
(BPBD) Provinsi DKI Jakarta ikut memberikan
bantuan untuk menangani musibah ini. BPBD
DKI Jakarta telah mengkoordinasikan bantuan
berupa tenda pengungsian dan bahan pangan
untuk para warga.
"Tenda pengungsian bantuan dari Kodim
02 sudah didirakan di SD 02 Pasar Baru,
masjid, dan rumah dinas lurah setempat. Se-
lain itu 2 dapur umum sudah didirakn di loka-
si pengungsian," katanya
Menurut data yang diperoleh dari BPBD Provin-
si DKI Jakarta, api berasal dari korsleting listrik
dari sebuah rumah kost-kostan yang terletak di
Jalan Lautze. Korban luka akibat peristiwa ini ber-
jumlah 8 orang. "1 orang tangan kirinya sobek
dan sudah dibawa untuk dirwat di RS Husada,
dan 7 orang lainnya yang luka ringan dibawa ke
Dinkes DKI Jakarta," terangnya.(dtc/rid)
"Kami menolak dakwaan sebab
selama ini kami melakukan perjua-
ngan dengan cara
damai, beradab
dan bermartabat,
sehingga tidak me-
langgar aturan,"
tegas Forkorus Ya-
boisembut kepa-
da wartawan usai
sidang pembacaan
eksepsi.
P e r j u a n g a n ,
lanjutnya, dilaku-
kan tanpa keke-
rasan, tanpa sen-
jata sebab akan
banyak korban dan melanggar
HAM. "Orang akan banyak mati
bila kami berjuang dengan kek-
erasan," singkatnya.
Forkorus juga meminta peme-
rintah Indonesia berhenti memak-
sakan bangsa Papua menjadi bang-
sa Indonesia. "Stop memaksa kami
menjadi bangsa Indonesia, kami
bangsa Papua berhak menentukan
nasib kami sendiri," tegasnya.
Forkorus Yoboisembut yang
juga Ketua Dewan Adat Papua DAP
juga mengklaim, selain memiliki 35
pengacara dalam negeri juga me-
miliki 6 orang pengacara interna-
sional di Brussel, Belgia. "Enam
pengacara internasional ini akan
mendaftarkan Negara Federal Re-
publik Papua Barat di Perserikatan
Bangsa Bangsa PBB.
Ini surat mereka,"
ujar Forkorus sam-
bil menunjukan surat
dari 6 pengacara
Internasional terse-
but.
M e n u r u t n y a ,
tugas pengacara
mereka di tingkat
internasional ada-
lah memberitahu-
kan dan mendaf-
tarkan negara Fed-
eral Republik Pap-
ua Barat di PBB, menggugat anek-
sasi negeri Papua Barat ke Mahka-
mah Internasional. “Tugas mere-
ka memberitahukan negara Fed-
eral Republik Papua Barat ke PBB,
menggugat aneksasi Papua Barat
ke Mahkamah Internasional," pa-
parnya.
Forkorus Cs mengklaim surat
pendaftaran Negara Federal Re-
publik Papua Barat telah didaftar-
kan ke Sekretariat PBB oleh pen-
gacara internasional mereka pada
tanggal 26 Januari lalu. Sementara
salinan suratnya telah diterima
Forkorus Cs dua hari setelah pen-
daftaran surat itu ke PBB yakni
tanggal 28 Januari. (viv/rid)
JAYAPURA (VOKAL) - Sidang lanjutan kasus makar“Presiden Papua” dengan agenda pembacaan eksepsiterdakwa, berlangsung, Rabu (8/2) di Pengadilan NegeriJayapura. Forkorus Yaboisembut yang mendeklarasikandirinya sebagai Presiden Negara Republik Federal PapuaBarat dalam Kongres Rakyat Papua III mengatakan telahmendaftarkan Negara Papua ke PBB 26 Januari 2012.
Bule Ngaku
Wartawan DitangkapJAYAPURA (VOKAL) - Seorang pria warga nega-
ra Republik Ceko diamankan polisi saat men-
gambil gambar aksi unjuk rasa yang digelar
massa West Papua National Authority (WPNA)
di Manokwari, Papua Barat, Rabu (8/2).
Pria bernama Petr Zamecnik itu mengaku
sebagai wartawan asing saat ditangkap men-
gambil beberapa gambar di lokasi. Namun pria
berusia 35 tahun itu tidak mampu menunjuk-
kan dokumen sebagai wartawan.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Wachy-
ono mengungkapkan dari dokumen perjalanan,
Petr adalah wisatawan untuk tujuan Raja Ampat.
Petr memiliki kekasih bernama Brigita,
mahasiswi sebuah universitas di Manokwari.
“Dia menyalahi surat izin,” ujar Wachyono yang
dihubungi melalui telepon, Rabu (8/2).
Dia melanjutkan, Petr sudah diserahkan ke
kantor Imigrasi di Manokwari untuk dikembali-
kan ke negaranya.(okz/rid)
Kemenhan Pastikan Beli
Pesawat Intai FilipinaJAKARTA (VOKAL) - Sekretaris
Jenderal Kementerian Pertahan-
an, Marsdya TNI Eris Herryanto
mengungkapkan pihaknya sudah
berencana membeli pesawat intai
tanpa awak (unmanned aerial ve-
hicle/UAV) sejak 2006. Pengadaan
pesawat intai ini dilakukan satu
paket dari Kital Philippine Corp.
“Sudah 2006 kami proses itu.
Persisnya berapa saya nggak ha-
fal, tapi itu satu paket. Prosesnya
tinggal bayar uang muka saja, ter-
us barang itu diproduksi, terus
datang ke kita,” ujarnya di Gedung
Kemenhan, Jakarta, Rabu (8/2).
Menurut Eris, teknologi seka-
rang sudah global, sehingga bisa
membeli alat utama sistem senja-
ta (alutsista) dari mana saja, sep-
erti tank Anoa buatan PT Pindad,
Bandung. Anoa itu mesinnya dari
Perancis, dan bannya bukan bua-
tan dalam negeri. Karena itu, pi-
haknya meminta jangan memper-
masalahkan teknologi itu buatan
mana. ”Yang pasti kita membeli-
nya dari Kital Filipina,” tegasnya.
Eris menjelaskan, proses pen-
gadaan pesawat intai membutu-
hkan waktu lama, sekitar tiga
tahun. Sekarang, pihaknya ingin
mempercepatnya dengan memo-
tong penyebab kelambatan. Salah
satu kendala belum terealisasinya
pengadaan pesawat intai adalah
penetapan anggaran. "Kami tidak
bisa menandatangani kontrak ka-
lau tidak ada penetapan angga-
rannya," jelasnya.
Dia menambahkan, pesawat
intai tersebut adalah kebutuhan
Badan Intelijen Strategis (BAIS)
Mabes TNI. "Karena ini wahana
udara, yang faham mengenai keu-
daraan adalah Angkatan Udara
sebagai operator," tuturnya.
Eris mengatakan pihaknya
sudah pasti membeli pesawat in-
tai yang rencananya akan ditem-
patkan di Pontianak. "Sudah,
sudah pasti. Ya kan ada mekanis-
me yang harus melalui Komisi I,
tinggal kami komunikasikan ke
Komisi I," ujarnya.
Sebelumnya, Anggota Komisi I
DPR RI Ahmad Muzani mengata-
kan, pihaknya keberatan dengan
rencana pembelian pesawat tanpa
awak dari Filipina. "Saya heran.
kenapa Filipina? Teknologi kita
jauh lebih di atas. Saya curigai itu
bukan buatan Filipina," kata dia.
Apalagi, beredar kabar, pesawat
itu sejatinya buatan Israel. Kalau itu
buatan Israel lebih mencurigakan
lagi karena kita belum pun ya
hubungan diplomatis. (viv/rid)
SBY Hapuskan
Istilah NonpribumiJAKARTA (VOKAL)-Presiden
RI, Susilo Bambang Yudhoyono
menegaskan In-
donesia saat ini
tidak lagi menge-
nal perbedaan pri-
bumi dan non-
pribumi ataupun
warga asli dan
warga keturunan.
Semuanya duduk
sama rendah dan
berdiri sama ting-
gi serta memiliki
hak sebagai war-
ga bangsa yang
sama.
Hal tersebut
ditegaskan SBY dalam perayaan
Cap Go Meh kelima di Kemayor-
an, Jakarta, Rabu (8/2). Menurut
SBY Undang-Undang Dasar te-
lah menegaskan, bahwa semua
warga negara berkesamaan
kedudukannya di dalam hukum
dan pemerintahan. Karena itu,
semua warga negara termasuk
masyarakat Tionghoa, mempu-
nyai hak dan kewajiban yang
sama sebagai Warga Negara Re-
publik Indonesia.
"Kita tidak lagi mengenal
pribumi dan non-pribumi atau
warga asli dan warga keturunan,"
kata Yudhoyono.
Dalam kesempatan ini, Presiden
SBY juga memberikan penghargaan
kepada 10 masya-
rakat Tionghoa yang
berperan aktif dalam
corporate social re-
sponsibility (CSR)
dari berbagai pihak.
SBY memberikan
penghargaan beru-
pa Apresiasi CSR Se-
jahtera 2012.
"Saya mengajak
masyarakat Tiong-
hoa, terutama yang
bergerak di dunia us-
aha, untuk mewu-
judkan kepedulian
kepada sesama warga bangsa, den-
gan meningkatkan tanggung jawab
sosial perusahaan secara luas dan
berkelanjutan," kata Yudhoyono.
"Negeri ini memerlukan kese-
tiakawanan dan persaudaraan yang
tinggi. Yang kaya membantu yang
miskin, yang kuat membantu yang
lemah."
Dalam kesempatan yang sama
SBY juga mengajak para pengusaha
Tionghoa untuk mensinergikan du-
nia usaha dengan agenda besar pe-
merintah, untuk mempercepat dan
memperluas pembangun-an eko-
nomi yang menyejahterakan masya-
rakat kita.(viv/rid)
SB Y
DEMO GURU HONORER - Para guru honorer berunjuk rasa di depan Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN), diJakarta Timur, Rabu (8/2). Ratusan guru yang mengatasnamakan Komite Guru Bekasi tersebut menuntut penga-ngkatan mereka menjadi Pegawai Negeri Sipil karena banyak tenaga honorer di instansi pemerintah yang telah lamamengabdi belum juga diangkat menjadi PNS.
INT
"Kami menolak
dakwaan sebab
selama ini kami
melakukan perjuan-
gan dengan cara
damai, beradab dan
bermartabat, sehing-
ga tidak melanggar
aturan,"
Forkorus YaboisembutKetua Dewan Adat Papua
Amir Syamsudin Mundur Demi TugasJAKARTA (VOKAL) - Amir Syam-
suddin mundur dari Dewan Kehor-
matan (DK) Partai Demokrat (PD).
Alasan mundur dari posisi prestis
tersebut untuk memusatkan piki-
ran pada tugas saya yang tergolong
berat sebagai Menkum HAM.
"Alasan pengunduran diri saya
dari DK adalah agar dapat memu-
satkan pikiran pada tugas saya yang
tergolong berat sebagai Menkum
HAM," kata Amir, Rabu (8/2).
Amir menambahkan alasan
tersebut diterima Ketua Dewan
Pembina PD Presiden SBY. Sebe-
lum kemudian SBY menunjuk TB
Silalahi sagai pengganti Amir. "Ala-
san saya tersebut dimaklumi Ket-
ua Wanbin. Tugas senagai Sekre-
taris DK sebaiknya ditangan kader
senior yang dapat berkonsentrasi
seratus persen mengingat bany-
aknya rekomendasi dan laporan
masyarakat yang wajib ditangani
dengan cepat," tegasnya.
Amir Syamsuddin dicopot dari
posisi sekretaris Dewan Kehorma-
tan PD. Amir dicopot setelah me-
neken pemberhentian Angelina
Sondakh dari posisi Wasekjen PD.
Amir memang tidak lekas me-
neken pemberhentian Angie. Bah-
kan Saat SBY berpidato soal penco-
potan Angie, surat pemberhentian
Angie dari posisi Wasekjen Pd be-
lum diteken. "Sejak Pak Amir me-
nandatangani pemberhentian An-
gelina Sondakh dari Wasekjen PD
bersama EE Mangindaan dan Jero
Wacik," kata Wasekjen PD Ra-
madhan Pohan kepada wartawan
di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Tak Ingin Rangkap Jabatan
Amir menegaskan bahwa ia
sengaja mengundurkan diri kare-
na tidak ingin memegang jabatan
rangkap sebagai Menteri Hukum
dan HAM.
"Harap tidak ada spekulasi apa
pun, saya juga tidak menyangka,
bahwa proses ini tampaknya telah
menjadi perhatian dan fokus pem-
beritaan. Padahal, ini karena saya
harus memilih tidak bisa dilakukan
dua-duanya," kata Amir di DPP
Demokrat, Jakarta, Rabu sore. Ia
mengaku tidak ingin memegang
jabatan rangkap sehingga salah sa-
tunya terbengkalai.
Ia mengaku tugas sebagai
Menteri Hukum dan HAM dan
Sekretaris Jenderal Dewan Ke-
hormatan Partai Demokrat sama
beratnya. Oleh karena itu, harus
ada yang dilepaskan agar ia fokus
bekerja.
"Saya sebagai menteri dan sekre-
taris, tampaknya perlu disadari, tidak
bisa ini salah satunya sebagai tugas
sambilan. Tugas Sekretaris Dewan
Kehormatan, bukan tugas yang rin-
gan karena harus melayani dan me-
meriksa laporan dari penjuru Tanah
Air maupun kader Demokrat selu-
ruhnya,” (dtc/kps/rid)
INTERNASIONALKAMIS 9 FEBRUARI 2012/17 Rabiul Awal 1433
Perwajahan: ERISTPenanggung Jawab/Redaktur: SAADUDDIN
AS Siap Tarik 4.700 Marinir dari Jepang
3HARIAN VOKAL
Keputusan ini akan segera diumumkan oleh pe-
merintah Tokyo dan Washington dalam beberapa
hari mendatang. Keputusan ini dicapai menyusul
pembicaraan pada Senin (6/2)lalu di Washington
antara pejabat-pejabat pemerintah kedua negara.
Pada tahun 2006 lalu, AS dan Jepang sepakat
untuk memindahkan sekitar 8.000 Marinir dari
Okinawa ke wilayah teritorial Amerika, Guam, ser-
ta melakukan relokasi Korps Marinir Stasiun Udara
Futenma di Okinawa. Selama ini pemindahan pa-
sukan Amerika selalu dikaitkan dengan relokasi
pangkalan udara Marinir.
Namun rencana tersebut tidak terlaksana kare-
na Tokyo menghadapi penolakan kuat dari warga
Okinawa atas kesepakatan tersebut. Selama ini
keberadaan militer AS di Okinawa terus mengun-
dang kemarahan warga setempat dan publik
Jepang umumnya. Terlebih lagi dengan adanya
sejumlah kasus pemerkosaan yang dilakukan per-
sonel militer AS di Jepang.
Kini, sebagai perubahan kebijakan, Washington
siap menarik lebih dari separuh pasukan di Jepang
ke Guam sementara menunggu kemajuan soal ren-
cana relokasi pangkalan militer di Okinawa.
Menurut pejabat AS yang enggan disebutkan
namanya, dengan mengurangi jumlah personel AS
di Okinawa, "akan menurunkan stres" di Okinawa.
"Yang kami sedang pertimbangkan untuk di-
lakukan adalah memindahkan pasukan ke Guam
dan instalasi pengganti Futenma," kata seorang
pejabat pertahanan.
Pemindahan Marinir AS ke Guam pertama kali
dilaporkan media Jepang. Bahkan diberitakan bah-
wa 3.300 Marinir yang tersisa di Jepang akan ditem-
patkan di negara-negara lain di Asia. Namun peja-
bat-pejabat AS tidak bisa mengkonfirmasi berita
tersebut. (dtc/sad)
Washington (VOKAL) - PemerintahAmerika Serikat akan menarik 4.700Marinir dari Pulau Okinawa, Jepang.Para Marinir tersebut selanjutnya akandipindahkan ke Guam. Pemindahan initetap dilakukan meski belum ada kema-juan mengenai rencana relokasi pang-kalan AS di Jepang.
Iran akan Hentikan
Pasokan Minyak ke Eropa
LINTAS
KAIRO (VOKAL)- Istri dari mantan pemimpin Me-
sir Husni Mubarak sempat mencoba bunuh diri saat
sadar akan ditangkap akibat tuduhan korupsi.
"Pada 13 Mei 2011 lalu menjadi hari gelap
saya. Saat asisten Menteri Kehakiman Assem al-
Gohary datang membawa surat perintah pen-
angkapan, kemudian saya minum obat tidur
dalam jumlah besar untuk melakukan bunuh diri,
karena tidak sadar apa yang dilakukan di kemu-
dian hari," ujar Suzanne Mubarak seperti
dikutip EGY News, Rabu (8/2).
Suzanne mengaku, dirinya secara ajaib sela-
mat dari percobaan bunuh diri itu tanpa meny-
adari siapa yang menyelamatkannya.
"Kemudian suami saya (Husni Mubarak)
menghubungi orang yang dekat dengan kekua-
saan saat itu, dan berhasil menjalani hukuman
di rumah sakit," ucapnya.
Sementara pengacara Mubarak, Farid al-Deb, ber-
hasil memecahkan masalah penangkapannya itu.
Tidak hanya itu, Suzane juga mengungkapkan
banyak fakta mengenai hari terakhir ketika sua-
minya menjabat sebagai Presiden Mesir. (ok/sad)
Istri Husni Mubarak
Coba Bunuh Diri
Kingston (VOKAL)- Otoritas Jamaika tengah
melakukan program untuk mengurangi perdagan-
gan senjata dan kejahatan bersenjata di wilayah itu.
Sekitar 2 ribu senjata api ilegal pun dimusnahkan.
Senjata api jenis pistol dan revolver ini dilempar-
kan ke dalam perapian di ibukota Kingston pada hari
Rabu waktu setempat. Pemusnahan senjata itu dis-
aksikan para polisi dan para pejabat pemerintah
dan badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Seperti diberitakan BBC News, Rabu (8/2),
Jamaika tercatat sebagai salah satu negara yang
memiliki tingkat kejahatan bersenjata tertinggi
di dunia. Kelompok kriminal di negara tersebut
sering dipersenjatai dengan pistol dan revolver
tersebut, sama seperti aparat kepolisian.
Menurut pejabat-pejabat Jamaika, sekitar set-
engah ton amunisi juga akan dihancurkan dalam
operasi itu. Sebagian besar senjata api tersebut
telah disita dalam operasi polisi. Namun, senjata
api tua dari kepolisian, militer dan personel pen-
jara juga ikut dimusnahkan dalam program itu.
Tujuannya, untuk memastikan senjata-senjata api
tersebut tidak berakhir di tangan penjahat.
Dalam beberapa hari ke depan, sekitar 2 ribu
senjata api lainnya juga akan dihancurkan. Sela-
ma ini sebanyak 70-80 persen penembakan fa-
tal di Jamaika telah dikaitkan dengan geng-geng
kriminal yang kekuatan senjatanya seimbang
dengan kepolisian. (dtc/sad)
Jamaika Musnahkan
2 Ribu Senpi Ilegal
Male (VOKAL)- Mohamed Waheed Hassan Manik
menjadi presiden Maladewa, Rabu, setelah orang
yang dihormati yang membawa demokrasi di kep-
ulauan di Samudra India itu mengundurkan diri atas
tekanan militer setelah pemberontakan polisi.
Pihak (mantan) Presiden Mohamed Nasheed
menyebut pengunduran dirinya itu sebagai ku-
deta tidak berdarah.
Pada Rabu (8/2), hanya 24 jam setelah polisi
bergabung dengan para demonstran oposisi
menyerang markas besar militer dan mendudu-
ki stasiun televisi pemerintah, jalan-jalan ibu kota
pulau itu, Male, tampak tenang.
Mohamed Nasheed mengundurkan diri Se-
lasa dan kemudian dibebaskan dari tahanan
militer. Wakilnya Mohamed Waheed Hassan
Malik lalu dilantik oleh Ketua Majelis Rakyat
untuk menggantikannya.
Presiden baru itu diperkirakan akan memben-
tuk pemerintah koalisi persatuan nasional sam-
pai pemilihan presiden Oktober 2013.(ant/sad)
Hassan Manik Dilantik
Jadi Presiden Maladewa
INT
IKAN HIU RAKSASA-Seekor ikan hiu raksasa yang panjangnya mencapai 12 meter tertangkap di perairan Laut Arab. Hiu
raksasa itu langsung diangkut ke pelabuhan di Kota Karachi, Pakistan dengan mengunakan truk tronton, Rabu (8/2).
Taheran (VOKAL)- Pemerintah Iran
menyatakan siap menghentikan pen-
jualan minyak mentah ke negara-
negara Eropa. Jika ini dilakukan,
maka harga minyak terancam naik
dan Eropa akan sulit memenuhi ke-
butuhan minyak mereka.
Keputusan ini diperoleh dalam
sidang Majelis Iran, Selasa (7/2).
Keputusan sidang tersebut, para
anggota parlemen menyetujui tun-
tutan mahasiswa yang meminta
Iran menghentikan penjualan min-
yak ke Eropa, menyusul dukungan
negara-negara tersebut atas sanksi
minyak AS.
Ketua parlemen Iran, Ali Larijani,
dilansir dari Press TV, mengatakan
masalah ini tengah dibahas oleh Ko-
mite Majelis Keamanan Nasional dan
Kebijakan Luar Negeri Iran. Dia me-
negaskan keputusan ini untuk mem-
balas reaksi Eropa dalam menyambut
sanksi AS terhadap Iran.
Anggota parlemen Iran, Moham-
mad Javad Karimi, mengatakan bah-
wa Iran harus membuat sedikitnya
dua undang-undang untuk mela-
rang ekspor minyak ke Eropa. Sebe-
lumnya, kata Karimi, Duta Besar
Perancis, Denmark dan tiga negara
Eropa lainnya untuk Iran menemui
Menteri Perminyakan Rostam Qa-
semi, membicarakan kemungkinan
dihentikannya ekspor minyak ke
negara mereka.
Sedikitnya 200.000 barel atau 18
persen dari produksi minyak Iran
dikirimkan per harinya ke Eropa.
Para duta besar khawatir, penghen-
tian minyak Iran secara mendadak
akan menciptakan guncangan eko-
nomi. Belum diberlakukan, rencana
Iran sudah menyebabkan harga min-
yak dunia naik dua persen pada pen-
jualan Selasa.
Diberitakan sebelumnya, pada
awal tahun ini, Menteri Keuangan
Uni Eropa menyetujui embargo mi-
nyak dari Teheran dan membekukan
aset Bank Pusat Iran di seluruh Ero-
pa. Namun, embargo akan dilakukan
secara berkala.
Embargo Eropa dijatuhkan untuk
mendukung sanksi terbaru AS ter-
hadap program nuklir Iran. Jika sank-
si ini didukung secara penuh oleh
para sekutu AS, maka tidak akan ada
negara yang dapat membeli minyak
Iran. (vvn/sad)
24 Warga India Tewas Akibat
Tenggak Minuman Keras OplosanBhubaneswar (VOKAL)- Insiden minuman
keras beracun kembali terjadi di India. Sedi-
kitnya 24 orang di wilayah Odisha, India, te-
was akibat mengkonsumsi minuman keras
yang dioplos dengan obat batuk.
Sebagian besar korban tewas berasal be-
rasal dari distrik Cuttack dan Khordha. Mere-
ka langsung jatuh sakit usai meminum minu-
man oplosan tersebut pada Selasa (7/2) wak-
tu setempat.
Menurut pihak berwenang, minuman keras
tersebut dioplos dengan obat batuk dan demam
serta obat untuk luka luar. Demikian seperti
diberitakan oleh The Times of India, Rabu (8/2).
Korban tewas pertama akibat minuman
tersebut, yakni seorang warga yang bernama
Baidhar Bhoi yang ternyata adalah si penjual
minuman keras tersebut. Baidhar tewas pada
Selasa (7/2) pagi.
Setelah itu, belasan warga lainnya ikut te-
was. Hingga Rabu (8/2) pagi, jumlah korban
tewas telah mencapai 24 orang.(dtc/sad)
ANT
JALAN RUSAK -Sebuah kendaraan yang membawa jenazah korban gempa berusaha melewari jalanan
yang rusak akibat gempa di Libertad, Negros Oriental, Filipina tengah, Selasa (7/2). Media lokal me-
laporkan sebanyak 27 orang tewas dan 71 masih hilang setelah gempa dengan kekuatan 6,7 menggun-
cang beberapa wilayah di pulau Negroskemarin.
TAJUK
Surat Pembaca
OPINI4KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 HHARIAN VOKAL
Hati-hati dengan Telepon 'Aneh'RABU (8/2) sekitar pukul 15.00 wibsaya ditelepon seorang perempuanyang mengaku dari Bank Mandiri. Pe-rempuan yang tidak menyebutkannama dan saya juga lupa menanya-kan namanya itu, bertanya apa benarsaya kenal dengan seseorang berna-ma Riko (?) yang beralamat di Jl Kela-pa Sawit,Tangkerang-Pekanbaru.
Menurutnya, Riko sudah berpesanpadanya agar menghubungi saya un-tuk keperluan penutupan asuransinya.
Karena merasa tidak mengenalnama Riko sebagaimana dimaksud,saya pun mengatakan tidak menge-nalnya. Namun, perempuan di se-berang telepon bersikeras bahwa sayamengenal nama tersebut dan Rikomemintanya untuk menghubungisaya berkaitan dengan penutupanasuransinya.
Saya lantas menangkap ada keane-han di sini karena memang saya tidak
mengenal Riko. Yang kedua, ketikasaya pancing perempuan itu denganpertanyaan, apakah mbak dari Asur-ansi Aksa Mandiri? Ia tidak mengiya-kan ataupun menolak. Aneh!
Akhirnya, karena curiga teleponsegera saya tutup. Dugaan saya, pe-rempuan itu mencoba menipu sa-ya.Penutupan asuransi yang dikata-kannya kemungkinan akan diikutidengan permintaan agar saya mem-bayar premi asuransi Riko. Bisa jadiada korban yang bisa diperdaya de-ngan modus penipuan semacam ini.Untuk itu mohon pembaca Harian
Vokal hati-hati jika ada telepon masukdari orang tak dikenal.
Terima kasih atas dimuatnya emailsaya ini. Semoga Harian Vokal semakinsukses dan berjaya.
P ojok Sindir- Ketua MA baru setuju koruptor dihu-
kum mati
+ Kita juga setuju tuh pak...
- Pencucian uang banyak terjadi di pemda
+ Ternyata bukan boss mafia saja yang suka men-
cuci uang..
Oleh Agus Mutohar
Kolom Kami
Ballpress = PJ = Pakaian Bekas
PENYALURAN dana hibah dan bantuan so-sial (bansos), termasuk di dalamnya bantuanpendidikan, beasiswa maupun bantuan skrip-si, mengalami perubahan ketentuan. Jika se-lama ini bantuan tahun ini proposalnya dima-sukkan tahun ini juga, mulai tahun 2012 initidak seperti itu lagi.
Kabiro Kesejahteraan Sosial SetdaprovRiau Alimuddin, kemarin, mengatakan, ber-dasarkan Permendagri Nomor 32 Tahun2011, penyaluran dana hibah atau bansostahun ini berdasarkan proposal yang diaju-kan tahun sebelumnya. Artinya, mulai tahunini kita tak bisa lagi berharap proposal bantu-an yang baru dimasukkan tahun ini, dananyalangsung cair tahun ini. Proposal yang masuktahun ini dananya baru bisa cair tahun depan.Itu pun jika pengajuannya disetujui dan ma-suk dalam nomenklatur APBD.
Selain itu, nama pribadi atau lembaga pe-nerima dana hibah atau bansos harus tercan-tum dalam buku lintang APBD. Termasuk be-saran bantuan yang diberikan. Kalau nama takmasuk, jangan harap bisa mendapat bantuan.
Kita menyambut positif ketentuan baru ini.Dengan demikian, kepala daerah tak lagi bisaseenak perutnya mencairkan anggaran dae-rah untuk bantuan sosial dan hibah. Nilai pen-ting di balik diberlakukannya ketentuan baruini sangat jelas; untuk menjamin kepastianpemberian dana hibah dan bantuan sosial te-pat sasaran.
Tidak seperti selama ini! Kriteria penerimabantuan harus jelas. Khusus bantuan sosial,penerima harus ada resiko sosial, menyangkutpemberdayaan, rehabilitasi, jaminan sosial,penanggulangan kemiskinan, dan programbencana alam. Kalau orang tidak terkena resi-ko sosial, bantuan sosialnya bukan dari APBD.Bantuan sosial bukan untuk perorangan, me-lainkan bagi kelompok yang menanganimasalah sosial seperti panti asuhan, panti jom-po, serta yayasan yang mengelola orang cacat.Artinya, konteksnya orang miskin.
Sedangkan dana hibah, penerimanya haruspunya kesamaan dengan misi pemerintah dae-rah. Misalnya pembangunan rumah ibadah.Namun APBD tak bisa digunakan untukmusyawarah daerah atau kongres daerah. Danahibah tak bisa pula diberikan terus-menerussetiap tahun kepada organisasi yang sama,kecuali Pramuka, KNPI, PKK, dan KONI.
Kita cukup berbesar hati peluang akan di-simpangkannya dana hibah dan bantuan sosialsemakin kecil, karena ke depan siapa saja yangakan menerima bantuan sudah jelas dan ter-tera dalam buku lintang APBD. Jadi tidak bisamain belakang-belakang lagi, asal kasih, ataudiselewengkan kepala daerah untuk memulus-kan ambisi politik pribadi atau kelompoknya.
Setidaknya ada tiga model penyimpanganselama ini. Pertama, memotong nilai bantuan.Nilai bantuan Rp100 juta, tapi yang diterimahanya setengahnya, atau malah lebih rendah.Kedua, dengan melalui hibah atau bantuantransit. Dana yang masuk hanya transit se-bentar di penerima, setelah itu kembali di-transfer, bahkan ada juga yang diambil lagi.Dan model ketiga, lewat hibah fiktif. Dengancara ini, pemerintah memberi bantuan kepa-da orang atau organisasi fiktif yang memangsebenarnya tak ada. Maka tak heran kita, ba-nyak organisasi yang tiba-tiba ada. Rupanyaini hanya untuk menampung dana bantuan.
Kita berharap dengan ketentuan baru ini,modus-modus penggelapan dana hibah danbantuan sosial bisa diatasi. Kita juga berharapkepada segenap elemen masyarakat dan apa-rat penegak hukum untuk terus mengawasipenggunaan dana hibah dan bantuan sosial dariAPBD yang dikenal memang rawan disimpang-kan. Apalagi ada plesetan selama ini: aturan yauntuk dilanggar. Aturan banyak dilanggar olehorang-orang yang mengerti aturan. (***)
ROSY, Jl Kereta Api-
Pekanbaru
Penanggung Jawab/Redaktur:BUDI SUSENO Perwajahan: ISKANDAR
Selamatkan Dana
Hibah dan Bansos
Pemimpin Umum
H Yusrizal Koto
Iklan: Harmen Fadly (Manager), Fetri Septian (koordinator Pekanbaru), Edriwan (Koor-dinator Dumai-Duri), Dewi Susanti (Adm. Iklan).Produksi: Feri Irawan, Daferiadi, Prima Aldino,Hendra P, Marco MW, Suheri S, SuardiCS, Rudi A, Ilham M, Roy F, Alimi Wahid, Surya Darma.Sirkulasi: Nasruddin Syahri (Manager), Zul Iman (Koordinator Luar Kota), Irwansyah(Koordinator Dalam Kota), Herianto. Keuangan : Gusnety. Umum: Mufzi Boy. TI: Su-darmawan (Kepala), Bayu. Penasihat Hukum: Syamsul Rakan Chaniago SH,MH,Rudy P Tampubolon SH, Drs Mishar MSi, Zainal Abidin SH, Hasrizal. Litbang: Febry Sy.Alamat Redaksi: Jalan Durian No.16F Telp 0761 - 863466 Kota Pekanbaru.Kantor Dumai: Gedung YUBE Grup Jalan Cempedak No. 88 Dumai Telp 0765 - 439013.Percetakan: Jalan Palas Mekar Umban Sari No.9A Rumbai-Pekanbaru.Penerbit/Percetakan: PT. INTI VOKAL MEDIA. Tarif Iklan:Bisnis/Produk Rp9.000/mm kolom (BW) Rp15.000/mm kolom(FC); Sosial/Duka Cita/Ucapan Selamat : Rp8.000/mm kolom (BW) Rp10.000/mm kolom (FC); Iklan Baris : Rp15.000/baris (minimal 3 baris).
Redaksi Harian Pagi Vokal menerima tulisan, artikel, dari pembaca yang berisi usulan, saran dan kritikan yang membangun. Redaksi tidak memuat tulisan yang berisi hasutan, fitnah dan mengandung unsur SARA.
Kirimkan tulisan anda melalui email: [email protected] atau antarkan langsung ke Kantor Redaksi Harian Pagi Vokal Jalan Durian No.16F Pekanbaru dan Gedung YUBE GROUP Jalan Cempedak No 88 Dumai.
Tun Akhyar
Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab
Yurnaldi
Wakil Pemimpin Redaksi
Hasan Basril
Redaktur Pelaksana
Hj. Bety Marlina
Pemimpin Perusahaan
Gerri Nasri
Wkl Pemimpin Perusahaan
Dewan Redaksi: H Yusrizal Koto, Tun Akhyar, Yurnaldi, Hj. Bety Marlina, Gerri Nasri. Ombusdmen: H. AjiDheri. Asisten Redaktur Pelaksana: Idrus Yamin. Koodinator Liputan: Bakhtaruddin. Redaktur: DelfiIndra, Zukri Subayang, Marzuli Adi, Akmal, Budi Suseno, Fitri Mayani, Ridwan Alkalam, Saaduddin Badra. Re-
porter: Andika, Doris Hamrawan, Dairul Riyadi, Adek Hernita, Susi Herlina, Ryan Yutri Varios, Santi Silvia, Zu-lfikri, Indra Jaya, Ibnu Hasan, Devi Surindra. Sekretaris Redaksi: Desi Arsianti, Yanti.Biro Daerah: Dumai: Parno Sali (Kepala), Yusrhel, Vernando, Megy Alfajrin .Pelalawan: Pandapotan Mar-paung (Kepala), Giona Puga, Farikhin. Siak: Zulfahmi(Kepala).Soleman.Bengkalis: Andrias (Kepala). Indra-
giri Hilir: Mulyadi (Kepala), Muhamad Faisal. Indragiri Hulu: Prasetia (Kepala), Obrin B. Rokan Hilir: Asbin-syah Pasaribu (Kepala). Rokan Hulu: Paber Siahaan (Kepala), Maulana Ishaq. Kampar: Apriyaldi, Rispondi.Kuantan Singingi: Replizar. Meranti: Sawaluddin Jakarta: Syafruddin AL (Kepala), M.E Rosaldi, Surya Irawan.
Perwajahan/Pracetak: Pepen Prengky (Kepala), Riswandi Ardilana, Andixer, Iskandar Zulkarnain, Abda Wiza,Rinto Armiko, Zulqifli, Sartana (Desain Iklan), Alib Destiyono (Grafis).
Orientasi Jurnal Ilmiah
Implikasi Tersangka AngieOleh Zaenal Arifin Muchtar
SELAIN istilah PJ (konon inikependekan dari kata pajak) yangdigunakan di Pekanbaru untukmenyebut pakaian bekas , akhir-nya saya tahu ada istilah lain lagiyaitu ballpres.
Menurut kamus Bahasa Ing-gris, ball = bola, press = tekan/ditekan, digabung menjadi bolatekan. Kemudian dicari meng-gunakan bantuan terjemahanGoogle, ballpress artinya bolapers. Arti lainnya menunjuk padakegiatan senam menggunakanbantuan bola. Tak ada satupunarti yang merujuk pada baju ataupakaian bekas.
Baiklah, tak usah mempersoal-kan nama atau arti. Yang menarikbila menyoal pakaian bekas, pe-merintah sebenarnya sejak lamasudah melarang masuknya pakai-an bekas ke Indonesia. Akan teta-
pi pada kenyataannya 'komoditi'itu terus saja mengalir. Itu bisadilihat dari seringnya aparat Ke-polisian dan Bea Cukai menang-kap kapal atau truk penuh ber-muatan pakaian bekas yang dida-tangkan dari negara tetangga.Kota Dumai tercatat cukup seringdengan kasus-kasus penangkapansemacam ini.
Nampaknya seperti hukumekonomi, permintaan dan pena-waran (supply and demand), ma-ka pakaian bekas terus masukkarena peminatnya ada. Kalaupeminat tak ada maka bisa dipas-tikan tak akan ada 'importir' yangtertarik mengimpor pakaian bekas.
Hampir sama seperti Narkoba,sudah jelas dilarang oleh hukumdan diharamkan agama namunkarena konsumennya ada makaberbagai jenis Narkoba terus
diperdagangkan, dengan berbagaimodus penyelundupan teruscoba dimasukkan ke Indonesia.
Jika pun ada semacam pem-benaran bahwa ballpress atau PJtetap diperdagangkan karenadibutuhkan oleh masyarakat yangtak mampu membeli baju baru,pembenaran ini bisa disangkal.Karena ternyata peminat pakai-an bekas tak semuanya dari kala-ngan tak punya. Banyak kon-sumen pakaian bekas adalah ka-langan yang sebenarnya mampudari sisi finansial namun merekajuga membelinya. Mereka meng-incar pakaian dengan merek-merek tertentu yang dikenal luassebagai merek dunia. Bahkanyang diincar bukan hanya celanapanjang atau baju saja tetapi juga(maaf) pakaian dalam seperti bradan celana dalam.
KEMENDIKBUD lewat Direktorat Pendidikan Tinggi
(Dikti), baru saja menerbitkan peraturan yang mengharus-
kan mahasiswa S-1, S-2, dan S-3 menerbitkan karya ilmiah
sebagai salah satu syarat kelulusan. Dalam Surat Edaran
Nomor 152/E/T/2012, Dikti mengharuskan mahasiswa
program sarjana menerbitkan makalah di jurnal ilmiah
lokal. Mahasiswa program master harus menerbitkan
makalah di jurnal ilmiah nasional yang terakreditasi Dikti.
Adapun mahasiswa program doktor harus menerbitkan
karya ilmiah di jurnal internasional.
ANGELINA Sondakh (Angie)akhirnya ditetapkan menjadi ter-sangka. Sesuatu yang sudah cu-kup lama menghiasi ruang pub-lik, setelah sekian lama disebut-kan oleh orang-orang yang terli-bat di kasus Wisma Atlet. Sejum-lah pihak yang telah diperiksabahkan sudah ditetapkan menja-di tersangka, menyebutkan namaAngie sebagai salah seorang yangmemegang posisi kunci, sebagaipenerjemah paling sahih untukistilah 'Ketua Besar' dan 'Bos Be-sar'. Penetapannya tentu akanpunya implikasi tertentu. Baik ter-hadap kasus itu sendiri, maupunterhadap KPK sendiri.
Menarik untuk menganalisis-nya. Beberapa di antaranya ada-lah: Pertama, Angie dapat dikata-kan menjadi pemegang posisikunci. Artinya, besar sekali ke-mungkinan Angie bisa menjelas-kan siapakah pemegang posisi'Bos Besar' dan 'Ketua Besar'dalam seliweran kasus Wisma At-let. Memperlakukan Angie akanmenjadi penting bagi KPK. Bagai-mana menggunakan Angie untukmasuk ke dalam inti kasus WismaAtlet dan mengungkap semuaketerlibatan pihak-pihak yang ter-libat tetapi belum mendapatkanporsi penegakan hukum.
Angie bisa menjadi pintu ma-suk, sekaligus bisa menjadi peng-klarifikasi keterlibatan pihak-pihaktertentu. Tentunya, sangat ber-gantung bagaimana KPK meng-gunakannya. Tetapi hal ini sangatbergantung pada itikad yang di-miliki Angie. Pada tingkat inilah,
harapan memiliki implikasi lebihdengan menetapkan Angie men-jadi tersangka bisa terhalang un-
tuk mendapatkan hal positif.Karena biasanya, ada dua pilihanbagi tersangka korupsi. Koperatifatau konfrontatif. Memilih ko-peratif akan memiliki implikasimempermudah KPK untuk me-ngejar semua pelaku. Tetapi, ke-tika memilih untuk berkonfron-tatif, maka KPK tetap saja diper-hadapkan dengan kesulitan untukmasuk dan mengklarifikasi keter-libatan tokoh-tokoh lainnya.
Kedua, menarik untuk meli-
hat bagaimana sikap partai un-tuk memilih melakukan pember-sihan internal dari tindakan ko-ruptif kadernya atau memilihuntuk melokalisir kasus korupsike kader-kader tertentu saja. Se-
lama ini, partai lebih banyak ber-sikap 'normatif' menunggu pro-ses hukum untuk mengambil tin-dakan administratif terhadapkader partai. Pujian telah pernahdilayangkan kepada Partai De-mokrat ketika mengambil lang-kah cepat terhadap Nazaruddindi dalam partai. Meski sangat te-lat 'menarik' keanggotaan Nazardi DPR, tetapi langkah cepat ke-tika itu sudah dilakukan. Implika-si bagi Partai Demokrat tentu
saja adalah konsistensi untukbekerja antikorupsi, serta berpi-hak pada agenda antikorupsi.Apalagi, alat uji bagi Partai De-mokrat saat ini tidaklah bermak-na tunggal hanya karena dike-
hendakinya agarpartai menjadibersih dan tidaktersangkut ko-rupsi. Tetapi jugam e l a n j u t k a nberbagai pidatoKetua DewanPembina yangsekaligus menja-di Presiden Re-publik Indone-sia.
Dobel posisibagi Demokratini tentu sajamendatangkanimplikasi besaragar sesegeramungkin me-ngambil langkahantikoruptif un-tuk menyelamat-kan muka PartaiDemokrat me-nuju tahun 2014.Sekaligus pada
saat yang sama menyelamatkanmuka Presiden SBY di hadapanmasyarakat Indonesia saat ini.
Ketiga, implikasi pada kesiapandan kemampuan KPK itu sendiriuntuk menghadapi sebuah kasusdengan dimensi politik yang ting-gi. Kita mustahil untuk melupa-kan sejarah bahwa setiap lemba-ga pemberantas korupsi menco-ba masuk dan melakukan upayaluar biasa untuk membersihkankorupsi di tubuh partai, maka
pada saat yang sama gelombangtantangannya akan menjadi luarbiasa besar. KPK akan mudahmengalami 'serangan balik' daripara politisi. Hal yang lagi-lagi ten-tu saja membutuhkan kesiapanKPK , semacam proses antisipatifuntuk tidak mudah mengalamigoyah akibat serangan balik. Dantentu saja, ini juga membutuhkandukungan publik yang kuat se-bagai salah satu prasyarat pentingkeberhasilan penegakan hukumantikorupsi.
Dari kesemua implikasi terse-but, tentu tolok ukurnya akan sa-ngat bergantung pada kemam-puan dan kemauan negeri inidalam melakukan penegakan hu-kum dan pemberantasan korup-si. Sulit untuk membayangkan,kasus yang sangat besar, menyitaperhatian publik, melibatkan be-gitu banyak tokoh partai, malahterbengkalai dan tidak selesai.Hanya karena negeri ini gagalmelakukan upaya mendorongantipati atas implikasi penegakanhukum antikorupsi. Siapapuntentunya akan berharap, penega-kan hukum antikorupsi dapattegak tanpa perlu terganggu olehapapun dan itu disokong secarakuat oleh semuanya, baik lemba-ga penegakan hukum, pemerin-tah, partai politik, maupun ma-syarakat sipil. Karena dari sinilahbaru dapat dikatakan penegakanhukum akan menemui maknayang diharapkan. Termasuk mak-na yang diharapkan dari peneta-pan tersangka Angie. (**)
Penulis adalah Pengajar
Ilmu Hukum dan Ketua PuKAT
Korupsi FH UGM Yogyakarta
Daripada membeli merek sa-ma dalam kondisi baru yang ten-tu saja harganya selangit. Biar be-kas namun berkelas, mungkinbegitu pola berfikir mereka.
Saya tidak tahu apakah masya-rakat di Negara lain juga sukamengonsumsi pakaian bekas. Ja-ngan-jangan cuma kita yang pu-nya fenomena semacam itu. **
Upaya memajukan roh pene-litian dunia akademis itu menuaiberbagai kontroversi dari ber-bagai pihak, termasuk beberapakampus. Seharusnya kebijakantersebut patut diapresiasi karenabudaya menulis dan menelitimasih sangat rendah di kalanganakademisi Indonesia. Berdasar-kan data Dikti 2010, hanya ada duajurnal ilmiah yang terakreditasi A,dan 26 jurnal ilmiah terakreditasiB. Bahkan menurut Dirjen Dikti,terbitan jurnal ilmiah Indonesiamasih sepertujuh dari jurnal il-miah Malaysia (Kompas, 03/02).
Langkah maju menggenjot bu-daya penelitian kampus Indone-sia patut ditanggapi positif. Na-mun, perlu beberapa pembena-han untuk memuluskan inisiatiftersebut. Rendahnya hasil karyailmiah mahasiswa di kampus tidak
dapat dilepaskan dari rendahnyabudaya meneliti para dosen. Ma-hasiswa perlu bimbingan bagai-mana cara meneliti dan menulisyang baik agar mereka bisa men-jadi peneliti andal.
Produktif
Sebagai contoh, ada ungkapanmenarik berkaitan dengan budayamenulis dan meneliti di kalanganpengajar di universitas AmerikaSerikat yaitu publish or perish:terbitkan atau binasakan. Untukbisa menjadi pengajar atau pro-fesor tetap di universitas diAmerika atau sering disebut te-nure, seseorang harus mampumengajar dan juga memublikasi-kan karya ilmiah. Jika dua kuali-tas tersebut tidak terpenuhi, pi-hak universitas bisa memberhen-tikan pengajar tersebut kapansaja. Tak ayal jika tiap tahunnya,
seorang pengajar sangat produk-tif menghasilkan karya ilmiah.
Dikti bisa mengadopsi aturanitu, misalnya membuat aturanseperti memberikan penghargaanuntuk dosen yang menerbitkankarya ilmiah di tingkat interna-sional untuk memacu kinerjamereka sekaligus menyuburkanbudaya meneliti di kampus.
Jika sebuah universitas memi-liki dosen-dosen mumpuni dalampenelitian, pastilah lahir pula ma-hasiswa yang mumpuni dalammeneliti.
Bergulirnya aturan yangmengharuskan lulusan perguru-an tinggi menerbitkan karya il-miah di jurnal, bisa memuncul-kan jurnal abal-abal dan tidak ber-kualitas karena hanya dianggaporientasi persyaratan. Untukmencegah munculnya jurnalabal-abal, perlu upaya sistematismengenai aturan proses pener-bitan jurnal ilmiah.
Salah satu contohnya adalahproses review jurnal. Aturan pe-nerbitan jurnal kelas internasio-nal biasanya mengharuskan pro-ses peer review atau review olehbeberapa ahli. Proses itu untukmenjaga kualitas dan kredibilitassebuah jurnal ilmiah. Biasanyaproses itu dilakukan secara tertu-tup atau blind review, artinya pe-nerbit menyembunyikan identi-tas penulis karya ilmiah dalam
prosesnya untuk mengedepan-kan aspek netralitas di kalanganeditor.
Dalam hal ini, Dikti harus ber-peran aktif dalam proses akredi-tasi jurnal di beberapa kampusagar menghasilkan karya ilmiahberkualitas baik. Jika tidak, akanmenjamur jurnal abal-abal se-perti menjamurnya sertifikat pal-su dalam proses sertifikasi guru.
Kualitas
Kekhawatiran mengenai tidakcukupnya jurnal ilmiah yang akanmenampung karya mahasiswa In-donesia (Kompas, 04/02) sangattidak beralasan karena ada ribuanjurnal di dunia yang siap meneri-ma tulisan asal sesuai dengan kual-itas dan standar penerbit.
Namun, bahasa bisa menjadikendala besar karena rata-rata ju-rnal internasional mengharuskankarya ilmiah ditulis dalam BahasaInggris. Karena itu, pihak kampusperlu mengajarkan tata cara menu-lis karya ilmiah dalam Bahasa Ing-gris, selain Bahasa Indonesia, un-tuk meningkatkan kualitas maha-siswa Indonesia di kancah global.Perguruan tinggi sudah saatnyamenjadi barometer budaya menel-iti. Tri darma perguruan tinggi yangsalah satunya adalah penelitianharus benar-benar diaplikasikandalam wujud nyata.
Laporan dari organisasi inter-nasional, seperti UNESCO dan
OECD menyatakan bahwa budayapenelitian sebuah negara ber-banding lurus terhadap kemajuanekonomi negara tersebut. Hasilsatu penelitian bisa menciptakanjutaan lapangan kerja jika dita-ngani serius.
The University of Texas at Aus-tin contohnya, dari hasil berbagaipenelitian dan inisiatif lain dariuniversitas, tiap tahunnya mem-berikan dampak 7.4 miliar dolarAmerika terhadap ekonomi lokaldan nasional dengan dibukanyapusat penelitian dan pabrik baruyang bisa membuka jutaan lapa-ngan kerja.
Berdasarkan data Dikti, saat initerdapat 114 perguruan tingginegeri dan 301 perguruan tinggiswasta. Ratusan perguruan tinggitersebut bisa menjadi kekuatanekonomi bangsa Indonesia jikamampu menelurkan penelitiandan karya ilmiah yang bisa mem-buka lapangan kerja dan me-ningkatkan kualitas sektor lain,seperti pendidikan. (**)
Penulis adalah Maha-
siswa Program Pascasarja-
na Learning Technologies
di University of Texas at
Austin, salah satu kontribu-
tor buku Cases on Web 2.0
in Developing Countries:
Studies on Implementation,
Application and Use.
Budi Suseno
Redaktur Harian Vokal
EDUKASI 5KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI Perwajahan: ISKANDAR
HARIAN VOKAL
LINTAS
OZC
Kualitas Madrasah
Masih MemprihatinkanJAKARTA(VOKAL)-Kualitas madrasah secara
umum memang masih memprihatinkan. Itu sebab-
nya, program akreditasi madrasah yang dilakukan
Kementerian Agama perlu didukung, agar tidak
berhenti sekedar akreditasi, namun harus dilanjut-
kan dengan kepedulian pada pengembangan mad-
rasah.
“Kualitas madrasah harus selalu ditingkatkan,
agar mutu, relevansi, dan daya saing madrasah se-
makin meningkat dari tahun-ketahun. Selama ini
ada imej bahwa mutu madrasah lebih rendah dari
sekolah umum, walaupun ada madrasah yang tidak
kalah kualitasnya dibanding lembaga pendidikan
umum,” kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR dari Frak-
si PKS, Surahman Hidayat, di Jakarta, Selasa (7/2).
“Program akreditasi ini bagus, tapi belum cukup.
Harus ada program lain yang dapat meningkat kua-
litas pendidikan madrasah,” katanya. (kpc/may)
Swiss Minati Pendidikan
Pariwisata IndonesiaJAKARTA(VOKAL)-Sebagai negara dengan sejuta
pesona wisata, Swiss telah menjadi pusat pendidi-
kan pariwisata dunia.
Setiap tahun, ribuan pelajar dunia menuntut ilmu
di negara berpenduduk sekira tujuh juta jiwa terse-
but, termasuk pelajar Indonesia. Perwakilan Ke-
dutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern Budi-
man Wiriakusumah, menjelaskan, potensi dunia pa-
riwisata Indonesia yang sangat besar menjadi daya
tarik kerja sama pendidikan periwisata antara KBRI
dengan pemerintah Swiss.
“Pada sekira 1970-an, pemerintah Swiss mem-
beri bantuan di bidang pendidikan pariwisata ke-
pada Indonesia dengan mendirikan National Hotel
and Tourism Institute di Bandung,” kata Budiman
seperti dikutip dari keterangan tertulisnya kepada
okezone, Rabu (8/2).
Kerja sama ini kemudian ditingkatkan pada le-
vel antar institusi melalui berbagai program per-
tukaran pelajar dan tenaga pengajar. Misalnya an-
tara IMI University Centre, International Hotel
Management Institute Switzerland, Luzern, Swiss de-
ngan Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, Jakarta
(STP Trisakti) pada 2008.
IMI Luzern juga menggandeng Sekolah Bisnis
(Business School) Universitas Pelita Harapan, Jakar-
ta; program strata dua Fakultas Ekonomi (FE) Uni-
versitas Trisakti; dan Universitas Kristen Petra,
Surabaya; dalam kerja sama serupa. (ozc/may)
Jadi Organisatoris, Gina Raih IPK TertinggiMEMILIKI segudang aktivitas terkadang membuat
mahasiswa tidak fokus dalam perkuliahan sehingga
mengakibatkan prestasi akademik mereka turun.
Namun, hal ini tidak berlaku bagi Gina Ratnasari, maha-
siswa Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung.
Dengan segudang kegiatan
kemahasiswaan, Gina dinobat-
kan sebagai mahasiswa dengan
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
tertinggi yakni 3,95 pada Wisu-
da Gelombang II Tahun Aka-
demik 2011/2012. Sebut saja
keanggotaan Gina dalam Serikat
Mahasiswa Fapet Bidang Pe-
nalaran, Badan Eksekutif maha-
siswa (BEM), serta kelompok
profesi ternak unggas.
Mahasiswa Fakultas Peterna-
kan (Fapet) Unpad ini meng-
ungkapkan, keikutsertaannya
dalam organisasi kemahasis-
waan bukan tanpa alasan. Gina
mengaku, mendapatkan banyak
manfaat dengan mengikuti ber-
bagai kegiataan tersebut.
“Kegiatan kemahasiswaan
semacam itu menambah rasa
kepercayaan diri saya karena
jadi mengatahui kemampuan
saya. Semakin sering kita ber-
interaksi dengan banyak orang,
maka kita dapat berkembang
sambil terus mengukur diri,”
kata Gina seperti dikutip dari la-
man Unpad, Rabu (8/2/).
Dara cantik kelahiran 3 Sep-
tember 1990 ini menuturkan,
telah menemukan tujuan hi-
dupnya saat mengenyam pen-
didikan di Fapet Unpad. Keter-
tarikan pada dunia peternakan,
khususnya bidang nutrisi dan
makanan ternak, memantapkan
langkahnya untuk berkarir di
bidang yang menurutnya poten-
sial itu.
Kendati awalnya Unpad bu-
kan pilihan utama, Gina tidak
merasa menyesal. Dia bahkan
bersyukur pada Allah SWT kare-
na telah menempatkannya di
dunia peternakan dan menemu-
kan tujuan hidup yang akan di-
capainya.
“Saya menikmati masa per-
kuliahan dan akhirnya menya-
dari bahwa itu adalah dunia
saya. Di sini bukan hanya ilmu
yang saya peroleh tapi juga filo-
sofi hidup. Tujuan hidup saya
ternyata saya temukan di sini.
Saya akan berkarir di bidang ini,
baik secara keilmuan maupun di
dunia agribisnis. Saya tidak
menyesal masuk peternakan,”
ujar mahasiswa yang pernah
menjadi asisten dosen selama
kuliah tersebut.
Dara yang pernah menyan-
dang gelar mahasiswa berpre-
stasi mewakili Fapet Unpad ini
mengatakan, prestasi dan pen-
capaian luar biasa yang diraih-
nya tidak terlepas dari kerja
keras dan dukungan orang-or-
ang terdekatnya.
“Selama perkuliahan, ham-
pir tidak pernah saya menda-
pati kesulitan yang berarti.
Hanya sedikit pada awal per-
kuliahan saja. Namun, karena
dukungan orang-orang terde-
kat dan tujuan yang saya mili-
ki, maka sesulit apapun rinta-
ngannya saya membuatnya
menjadi mudah,” kata Gina
menjelaskan. (ozc/may)
Pemerintah Dukung Sekolah Sobat BumiJAKARTA(VOKAL)-Program Sekolah Sobat Bumi yang
digagas Pertamina Foundation, mendapat dukungan
pemerintah melalui Satuan Tugas Reducing Emission
from Deforestation and Forest Degradation Plus (Satgas
REDD+).
Eco Power Booster
Unas Dilirik PII
Program ini dirancang untuk
mendorong kesadaran masya-
rakat, khususnya dunia pendidi-
kan, untuk membangun karak-
ter cinta lingkungan dan mene-
rapkan hidup sehari-hari yang
ramah lingkungan.
Dukungan tersebut dituang-
kan dalam nota kesepahaman
antara Satgas REDD+ dengan
Pertamina Foundation. Penan-
datanganan dilakukan oleh Ke-
tua Satgas REDD+ Kuntoro
Mangkusubroto dan Direktur
Eksekutif Pertamina Foundation
Nina Nurlina Pramonodi Jakar-
ta, Rabu (8/2)
Program Sekolah Sobat Bumi
(SSB) dinilai sejalan dengan
sasaran pemerintah di bidang
lingkungan yang ingin mengu-
rangi emisi gas rumah kaca. Sat-
gas REDD+ merupakan penja-
baran Letter of Intent (surat niat)
yang ditandantangi Pemerintah
Indonesia dan Norwegia pada
Mei 2010 di Oslo, Norwegia dan
bertanggungjawab kepada Pre-
siden.
Adanya nota kesepahaman
dapat mendorong pelaksanaan
Program SSB berjalan baik se-
suai kesamaan tujuan kedua pi-
hak, yakni pencegahan perusa-
kan lingkungan dan peneba-
ngan hutan.
Dalam program ini, sekolah
memiliki peran penting untuk
dijadikan model penerapan hi-
dup ramah lingkungan.
“Kami menyambut baik lang-
kah pemerintah yang menduku-
ng Program SSB,” kata Nina. Hal
ini akan semakin menguatkan
dan memperlancar pelaksanaan
Program SSB yang tersebar di
delapan propinsi yakni, DKI
Jakarta, Jawa Barat, DI Yogyakar-
ta, Jawa Timur, Bali, Riau, Lam-
pung, dan Kalimantan Timur.
Keberadaan Satgas REDD+ di
delapan propinsi tersebut, lan-
jut Nina, sangat membantu ko-
ordinasi pelaksanaan Program
SSB di total 17 SSB Champion
dari berbagai jenjang, yakni tu-
juh SD, lima SMP, dan lima SMA.
Satgas nantinya akan memban-
tu koordinasi antara pihak seko-
lah dengan pejabat dan instansi
terkait, seperti Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan,
Kementrian Lingkungan Hidup
dan Pemerintah Daerah, jelas
Nina.
Sementara itu, Direktur Pro-
gram Pendidikan Pertamina
Foundation Ahmad Rizali mene-
gaskan, dukungan Satgas RE-
DD+ merupakan bukti komit-
men pemerintah terhadap isu-
isu lingkungan.
“Program SSB ini memfokus-
kan pada empat proyek lingku-
ngan hidup yakni energi ter-
barukan, tabung pohon, pengo-
lahan limbah dan transportasi
hijau,” ujar Ahmad.
Kerja sama ini, lanjut Ahmad,
akan berjalan selama tiga tahun
dan diharapkan dalam kurun
waktu tersebut akan muncul 170
sekolah hijau yang tersebar di
Indonesia dari hasil binaan 17
SSB Champion. Sekolah-sekolah
tersebut nantinya dapat dijadi-
kan model dan berpeluang men-
dapatkan penghargaan Adiwiya-
ta dari Kementrian Lingkungan
Hidup, seperti diraih oleh 17 SSB
Champion. (kpc/may)
JAKARTA(VOKAL)-Seorang
dosen Universitas Nasional
(Unas) menciptakan solusi
penghematan bahan bakar
minyak (BBM) yang dinamai
Eco Power Booster. Penemua-
nnya ini pun dilirik Persatuan
Insinyur Indonesia (PII).
Rektor Unas El Amry Ber-
mawi Putera mengatakan,
Eco Power Booster merupa-
kan penelitian dosen Fakul-
tas Teknik dan Sains (FTS)
Unas sejak 2009 lalu. Pene-
muan ini dapat menjadi ja-
waban atas permasalahan
penghematan BBM bagi ken-
daraan roda dua maupun
roda empat.
“Inovasi Eco Power Boos-
ter ini sesuai dengan kam-
panye Go Green yang marak
digalakkan,” ujar Amry usai
penandatanganan nota kese-
pahaman Unas dengan PII di
Ruang Selasar Kampus Unas,
Pasar Minggu, Jakarta Sela-
tan, Rabu (8/2).
Meski pergerakan FTS da-
lam meraih akreditasi tergo-
long lambat, Amry mengaku,
penemuan Eco Power Boos-
ter membuatnya sangat ter-
kejut. “Penemuan ini sangat
membuat saya terkejut dan
kagum karena dapat menye-
lesaikan permasalahan ma-
syarakat secara luas,” katanya
menjelaskan.
Sementara itu, Wakil Ket-
ua Umum I Badan Kejuruan
Mesin (BKM) PII Bambang
Purwohadi menyebutkan,
kerja sama ini merupakan
kerja sama riil perdana PII
dengan perguruan tinggi.
“Kerja sama riil dengan Unas
ini bisa menjadi kejutan dan
inspirasi bagi negara lain un-
tuk terus melakukan program
serupa,” kata Bambang.
Dia mengungkapkan, Eco
Power Booster akan meno-
long bangsa Indonesia dari
krisis yang tengah melanda
Tanah Air, khususnya krisis
energi. Eco Power Booster
juga bisa menjadi solusi bagi
masyarakat yang tengah ter-
cekik karena tingkat subsidi
BBM. Selain kerja sama an-
tara Rektor Unas dan BKM
PII, perjanjian kerja sama
(MoA) juga dilaksanakan
oleh Dekan FTS Unas de-
ngan Koperasi Serba Usaha
(Kopkemi) PII. Kerja sama ini
terkait teknologi, produksi,
dan pemasaran Eco Power
Booster. (ozc/may)
INTERNET
PARA siswa SD mengumpulkan sampah organik untuk diolah menjadi kompos sebagai salah satu tindakan dalam
program Sekolah Sahabat Bumi.
UPI & BNI Syariah
Kembangkan PendidikanJAKARTA(VOKAL)-Alam waktu dekat, pengemba-
ngan pendidikan perbankan syariah di Universitas
Pendidikan Indonesia (UPI) akan didukung oleh
praktisi profesional.
Dukungan tersebut diberikan oleh PT Bank BNI
Syariah melalui bantuan sumber daya tenaga pe-
ngajar dalam bidang perbankan syariah. Direktur
Utama BNI Syariah Rizqullah, menjelaskan, duku-
ngan penyelenggaraan pendidikan lainnya adalah,
kesempatan magang atau penelitian bagi maha-
siswa UPI di BNI Syariah.
“Tidak hanya itu, BNI Syariah juga menawar-
kan layanan produk perbankan syariah, termasuk
pembiayaan, bagi para karyawan dan dosen di
lingkungan UPI sesuai ketentuan yang berlaku,”
ungkap Rizqullah dalam keterangan tertulisnya,
Rabu (8/2).
Rektor UPI Prof Dr Sunaryo Kartadinata, menye-
butkan, dukungan yang diberikan Bank Indonesia
dan BNI Syariah kepada akademisi khususnya UPI,
memberikan keuntungan bagi pendidikan.
“Kami mendidik mahasiswa untuk lebih dini
terjun ke lapangan, kerja sama dengan BNI Syari-
ah dan Bank Indonesia Bandung sangatlah tepat,
jadi mahasiswa tidak hanya belajar teori. Selain itu
UPI juga mengembangkan riset untuk UMKM in-
dustri kreatif di Tasikmalaya, perbankan syariah
bisa masuk ke sektor tersebut bersama kami,”
jelasnya
Sementara, Pemimpin Cabang BNI Syariah Band-
ung Ida Triana Widowati menjelaskan, pembiayaan
yang diberikan, bisa berupa pembiayaan rumah,
otomotif dan lain lain. (ozc/may)
������������� ����������� �� ����������� ���
����������
��������������� ������ ����������� �� ��������������
��������� ��� � ��
����
������ � �� �������
��� ������� ��������� �� ���� ���������� �������� ���������� ������ ������ ��� ��� ���� ��������� �� ����� ���� �� ��� ������ ������ ������
�����������
���������
���������������������������������� ��������� ���
����� ���
������� ������ ������� ������������� ��� ���������� ������ ��� ���� ������ ������ � ������
������� ������ ������ � ������
������ ���
�������������������
������
���������������������������������� �������������������������������������������� ������������� ����������������������������������������� ��������� !���������������������������� ���������"������� �����������������#�����#�"$������������
����������� ����������������������������������������������� �� ��� ���������������� ������������������������� ������� � ��� �� ��������������������������� �� ����� �!�"�!� ��#$%����� ������ ����������"��������� ��&�"���������'����!�!��� ��"���������&�� �!�"�!� ��(�������
������������������ ���������������������������������������������������� ����������������������������������� !"#$%�&&'����� ������������������"()� ������$����������&&*�+������ ���������,-�-�������%�.������$
��������������������������������� ���������������������� ��/��� �������������������������������
��0������������������������� ����������$%1�����������������0 ��� ������������������$����������������������������������0����������������0�������$2������0����������������������������.�������������������.����%�.�����$
������������������������������������.���������$&��������� ����������������������������������������������
� ��������������������������������������&��������$%1������������������������ �������������������������$���������������������� ����������$���������������������������������������������������������������������������������������������������%.�������$
��������������������������������������������������������������������������������������������������������� ����������������� ��������������� ���������������/������/�������������������� ������������������$%�������������������������������������.��������������������������� �0����
�������������� ���������������������������������������������/������/������%��������$
1�������������������������������������������������������������������������)3�, ����������� ����������������� �� ����$ %&� �������������������������������������������������������� ���������)�3 �������$ &� ����������� ������������������������� �" ��������������������������/���
������ ���������������������������������������������&��������������������������������� ���� .�������� "4����$5����������������5�2�
5����������5*2�5�� ����*��������� ������56��522�������� �$1����33 ��������#5���&�����������������5&�#�����5&�1�������7�����1�������5�����1�������1�����������5������ ����+�������28 �������������+�����5����1�������1�����������������1���������&����$
5���������0 ����������������������������������������������������������������������"9.����������� �������������������������������������.��������������#����������������������944.���$&���.���� �������������������������������������������������������������$�������
������������ � ���������������� ��������� �� �&��������5��� 2� ����� �&52#&���������:����7� � ������/���&��������7�� ���&���
������ � ��������.� &;*�����<����5���2� �������1������&������������� !"#����������������������52
������ ����� � � ���������������$��������52�����������������"43"���� �����������������������������$
����:������ �������������������������������������������������&�������21���� 5�������8�� � � ��������������������������������������������������������������/��������#$� ����������������������/������������������������������������������������������������������$
=5������������������������� ���� �������� � ���� ����������������������������� � � ��0� �������� ����������������>�����������������������$+�����������������������������������.��������������������������������������?��������� �����#$���������������������������������������������������������������/���������������@���������������/���
���� � 2��������0 &��������7������.�&;*"43" ���&��������������������.�A����&� �/�� ������.����������5���2� �����&��������$
�������:����7� � �.�����������������������������������������.������������������������ ���������������������������������������������� ������������ ����������������������������$������������������������������������������:��������������������������������$�����������������������������0 ��������������������������������������������������:����7� � ������������������������������������������ ��������������������������������������0 �������������� �������������������������������� �52&����$����
�� ������� �� ����� ��&&�+��������8���0��������������������������������/���������������������������� ����������� ��������������� ����� ��������������������/�������������&������*�����1�����&*1#���������������������$
%����� ���&*1����������������������-9��������������)"�������������������������������������������������� ���������������������������.�����$����� ������������.�����������&��%�����8���0�<�����������1�������
������������� !"#$���������8���0�������"433
��B(&*1����������������� B&*1���������������������� ���� �� ������ �������������������������������� ���� ����� ������������/��������$2�����������������������������������������������&&�+����������������������/����� �����$%2��������������������������������C8�������������������.���� ���������������������������$;�������� ����������������������������������������.������������
�������������%������8���0$?����.����8���0����������
����"�������������/��������&&�+������������������� ���.� ������� ���������������� �������������������.�������������$
&�.����5��6����+���������8���0.��������������������������/���������������������&*1��������� ������ ���&*1&���������������������&*1���������������������������������.��&�.����5��6����$
����������8���0������.��"44-�������������"43"�����
��� B$"B)��� �������������������/��������$���� .����� �����������3$ ,4��� ������������������������.�����������������������������������$+��/���� ������� B-4 ��� �������������������������&*1$%+����"433��39 &*1�������������������������/��������������������� �������������� ���.������������������������������$5�������.�������������0��.�������������������������������������������&*1�&�������������������������� ������.��&�.����5��6�����%����8���0$
1��������8���0 ��������/���������.��&���������.������� ���/����&*1������������������������/��������$*���������������� �������������/����������������������&*1���D�����������������������3�"��������������.����������������"-������$%&���������������������������������� ������������������������� �������������������������������������������������������������������������� ��������������$�� .���������������������#���.�����������������% .�������$�������
������������� ��������
�������������� ������������� ��� ��
������������%�&������'����(��������(�� ����� ��&)���*���������+������������%�,������-���(��.���� ������#���,���������������������� ����/����+� ���0�������-���������,���
�����
1������������2�� �����(��������������� �����(�34�344���������(�34�544��������������� ��(��46"4 �������� ����������������������������������������������������������2�� �����&�',�7 �#� ����
������
SAMBUNGAN 7HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433
Penanggung Jawab/Redaktur: HASAN BASRIL Perwajahan: ZULQIFLI
Pencucian Uang Terbanyak di Pemda
AKTRIS yang memulai debut
layar lebarnya lewat 'Rumah
Bekas Kuburan' itu pun selalu
haus tantangan.
"Aku orangnya nggak mu-
dah puas sih. Pengen lebih dan
lebih lagi pastinya dan butuh
tantangan baru di akting," un-
gkapnya saat berbincang di
kantor detikhot di daerah
Warung Buncit, Jakarta Sela-
tan, Senin (7/2).
Menurut Martina, banyak
yang menilai aktingnya di film
perdana itu bagus tapi dia tak
mau percaya begitu saja. "Aku
mikirnya mungkin mereka
mau bikin senang aku saja, tapi
terima kasih kalau dipuji begi-
tu," ujarnya.
Kembali ke soal tantangan,
apakah berarti siap menerima
tawaran untuk tampil seksi dan
buka-bukaan? Ternyata, pe-
rempuan kelahiran Jakarta, 22
April 1991 itu membatasi dirin-
ya untuk peran-peran "me-
nantang" jenis itu.
"Kalau harus berperan seksi
dan vulgar begitu, jujur dari
Haus............................................................................................Sambungan Hal 1dulu aku nggak pernah pede.
Aku pernah ditawari film yang
ada adegan backless-nya tapi
aku tolak, padahal sebenarnya
filmnya bagus," kenangnya.
Bagaimana jika diiming-
imingi bayaran tinggi? "Kalau
nggak nyaman buat apa?"
sahutnya balik bertanya. "Ka-
lau dipaksakan tentu saja nan-
ti aktingnya jadi nggak nyaman
dan kualitasnya jadi nggak ba-
gus," tambahnya.
Martina mengaku dirinya
lebih suka dengan film-film
yang punya pesan moral dan
mampu memotivasi orang
banyak. Ia pun menyebutkan
'Denias', 'Sang Pemimpi', dan
'Laskar Pelangi' sebagai film-
film yang disukainya.
"Pokoknya aku tertantang
untuk main dalam film-film
seperti itu, yang bisa memoti-
vasi dan membawa perubah-
an baik dalam masyarakat kita.
Kalau ada film tentang perjua-
ngan seorang wanita, aku pas-
ti nggak nolak," katanya an-
tusias.(dtc,hab)
FAHRIA yang saat itu sebagai
PPK juga mengakui bahwa
proyek yang dikerjakan oleh
kontraktor PT Adi Karya ber-
nilai sebesar Rp25 miliar dan
baru selesai pengerjaannya se-
banyak 24 persen. Diduga te-
lah terjadi korupsi dalam pe-
ngerjaan proyek tersebut, seh-
ingga AKSI Riau melayangkan
laporan resmi KPK agar dug-
aan korupsi pada proyek pe-
merintah ini diusut oleh KPK.
Ketua DPD AKSI Riau Sya-
kirman menyebutkan, bahwa
dirinya hanya menjalankan
apa yang telah diamanatkan
oleh UU, jika ada dugaan pen-
yalahgunaan anggaran pemer-
intah maka dilaporkan kepada
pihak yang berwajib. "Sekarang
kita sudah melaporkan apa
yang kita temui di lapangan
kepada KPK. Selanjutnya sila-
kan KPK yang memeriksan-
nya," ujarnya.
Dijelaskan Syakirman, pem-
bangunan gedung bedah cen-
tral RSUD Arifin Ahmad dida-
lam kontraknya tertera bahwa
proyek tersebut satu tahun
anggaran, artinya pada akhir
Desember 2011 proyek terse-
but harus selesai dikerjakan
oleh pihak kontraktor, namun
kenyataannya sampai saat ini
proyek tersebut belum selesai
pengerjaannya
"Dengan dalih bahwa itu
sudah mendapat persetujuan
dari pihak LKPP, pihak RSUD
tetap melanjutkan. Artinya,
RSUD saat ini telah melanggar
kesepakatan yang ada didalam
kontrak dan tentunya telah
terjadi pelanggaran didalam
proses pekerjaan saat ini," se-
but Syakirman.
Disambung Syakirman, pro-
yek tersebut saat ini baru diker-
jakan sebesar 24 persen dari
jumlah anggaran sebesar Rp25
miliar. Kalau mengacu ke kon-
trak, menurutnya, pihak RSUD
harus mengembalikan dana
proyek ke kas negara sebesar
Rp17 miliar dan proyeknya di-
tender ulang pada tahun ang-
garan 2012 ini. Namun hal itu
tidak dilakukan pihak RSUD dan
tetap melanjutkan pengerjaan
proyek tersebut walaupun su-
dah habis tahun anggarannya.
"Jadi di sini kita melihat
bahwa RSUD tidak taat ter-
hadap hukum, karena itu kita
Proyek......................................................Sambungan Hal 1melaporkan pihak RSUD dan
kontraktor ke pihak penegak
hukum agar mereka nantinya
dapat menaati hukum yang
ada di Indonesia ini," sebut
Syakirman.
Ditambahkan Syakirman,
jika proyek ini dihentikan pada
akhir tahun anggaran maka
pihak kontraktor harus me-
ngembalikan uang kepada kas
negara sebesar Rp2,5 miliar.
Dengan rincian, membayar-
kan uang jaminan pelaksanaan
serta denda sebesar 5 persen.
Agar pihak kontraktor tidak
dikenakan denda maka mere-
ka bersama-sama mencari so-
lusi supaya proyek ini tetap di-
lanjutkan pengerjaannya, wa-
laupun tahun anggaran telah
berakhir. "Di sinlah indikasi
korupsi itu muncul," tuturnya.
"Masalah kerugian negara
didalamnya kita tidak tahu pas-
ti, untuk itu kita serahkan saja
ke KPK," sambungnya.
Direktur RSUD Arifin Ahmad
Yuliarti Moesa, saat dikonfirmasi
berkali-kali melalui telepon se-
lulernya, tidak menjawab. Di-
konfirmasi melalui SMS, juga
tidak membalas.(fik)
SELAIN melantik dan mem-
berikan penghargaan sebagai
cabang terbaik kepada SPS
Cabang Riau, pada kesempa-
tan yang sama, SPS Pusat juga
memberikan penghargaan ke-
pada Harian Pagi Riau Pos dan
Harian Tribun Pekanbaru yang
memperoleh "Silver Prize"
IPMA 2012 kategori harian re-
gional Sumatera.
Ketua SPS Cabang Riau H
Syafriadi, SH, MH, usai men-
erima penghargaan langsung
dari Dahlan Iskan mengata-
kan, dirinya bersyukur atas
prestasi tersebut. Menurut-
nya, penghargaan sebagai SPS
Cabang terbaik itu berkat
kerja sama seluruh pengurus
SPS Cabang Riau yang cukup
solid selama ini. "Kita sangat
berbangga hati dan ber-
syukur atas penghargaan ini,
semoga ke depan kerja sama
dan soliditas seluruh pengu-
rus dapat lebih ditingkatkan
lagi demi kemajuan bisnis
media di Riau," harapnya.
Menurutnya, sampai saat
ini SPS Pusat memang mem-
berikan apresiasi yang sangat
baik kepada pengurus SPS Ca-
bang Riau karena aktif dalam
SPS............................................................Sambungan Hal 1menjalankan berbagai pro-
gram. Pujian juga diberikan
karena SPS Cabang Riau
merupakan salah satu SPS
Cabang yang mampu melak-
sanakan Musyawarah Cabang
sesuai standar SPS Pusat. Se-
lain Syafriadi, sejumlah pen-
gurus SPS Cabang Riau yang
hadir langsung dalam acara
IPMA antara lain, Makmur,
SE.Ak, H Dheni Kurnia, RHR
Dodi Sarjana, H Yusrizal
Koto, Zulmansyah Sekedang,
Satria Utama Batubara, Al-
mudashir, Tun Akhyar dan
Faisal Sikumbang.(rls)
MENURUT Suprapto, dari
242 kilometer jarak antara
Padang dengan Pekan Baru
yang paling mendesak adalah
ruas antara Padang dengan
Bukittinggi. "Padang-Bukit-
tinggi sangat padat sekitar 30
ribu kendaraan per hari. Se-
mentara lebar jalan hanya 7
meter. Dengan lebar itu, jum-
lah kendaraan yang standar
mestinya hanya sekitar 7 ribu
kendaraan," jelasnya.
Karena kepadatan ken-
daraan tersebut, jarak tempuh
Padang-Bukittinggi sekitar 90
kilometer yang dulu bisa di-
tempuh dengan 1,5 jam, saat
ini harus ditempuh dengan
waktu sampai 2,5 jam. "Ma-
kanya, dibutuhkan penambah-
an jalan," jelasnya.
Suprapto mengatakan un-
tuk menambah kapasitas jalan
bisa saja dilakukan dengan
pelebaran jalan. "Namun, bi-
aya untuk pelebaran jalan kita
perkirakan memakan biaya
Tol..............................................................Sambungan Hal 1hampir sama dengan mem-
buat jalan baru, karena harus
mengganti rugi tanah dan ban-
gunan warga di sepanjang
jalan," ujarnya.
Ia memperkirakan, untuk
setiap kilometer dibutuhkan
dana Rp40 miliar. "Antara
Padang-Bukittinggi itu, tak
perlu semua dijadikan tol, cuk-
up sekitar 54 kilometer antara
Duku, Padang Pariaman den-
gan batas Kota Bukittinggi,"
jelasnya.(mic,hab)
DITAMBAHKAN Andri, dug-
aan korupsi dana Setwan Riau
dari tahun 2008 hingga 2010 di-
taksir sekitar Rp5 miliar. "Kare-
na saat dilakukan penyelidikkan
dan pengembangan, penggu-
naan dan pengelolaan keuangan
Setwan tidak sesuai dengan Do-
kumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA) APBD Riau," jelasnya.
Penetapan tersangka se-
bagaimana diatur dalam Pasal
2 Ayat 1 UU RI Nomor 31
Tahun 1999 jo UU 20 Tahun
2001 tentang perubahan UU RI
Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi. "Tidak menutup ke-
mungkinan akan timbul ter-
sangka lain, karena penetapan
ini merupakan awal dari peny-
idikan ke depan," tegas Andri.
Temuan Inspektorat
Untuk diketahui, pengusu-
tan kasus dugaan korupsi dana
Setwan ini bermula dari lapo-
ran Tim Inspektorat Pemprov
Riau yang menemukan dugaan
Nazief.....................................................................................................................................................................................................Sambungan Hal 1penyimpangan anggaran pada
Sekretariat DPRD Riau senilai
Rp7 miliar pada April 2011.
Ketika itu, Gubernur Riau
Rusli Zaenal melalui surat ra-
hasianya bernomor 700/IP/
76.10 meminta Sekwan DPRD
Riau, Akmal JS dan bekas Sek-
wan, Nazief untuk segera me-
nyelesaikan masalah keuangan
tersebut. Sebab, bekas Sekwan
Nazief itu belum mempertang-
gungjawabkan dana anggaran
tahun 2007-2010 sebesar Rp4,6
miliar. Sedangkan Sekwan Ak-
mal JS yang masih menjabat
juga belum bisa mempertang-
gungjawabkan anggarannya
sebesar Rp1,3 miliar.
Selain itu juga ada dana pa-
jak atas pelaksanaan kegiatan
tahun anggaran 2010 yang te-
lah dipungut, namun belum
disetorkan ke kas negara sebe-
sar Rp111.454.155. Termasuk
dana pinjaman bagi 15 anggo-
ta DPRD Riau sebesar Rp 783
juta yang merupakan pinja-
man dalam kurun waktu ta-
hun 2005-2010.
Enam Tersangka
Selain menetapkan tiga ter-
sangka dalam kasus dugaan ko-
rupsi dana Setwan Riau, kemar-
in Kejati Riau juga menetapkan
enam tersangka untuk kasus
dugaan korupsi dana proyek Is-
lamic Center Pemkab Pelalawan.
Dijelaskan Andri, proyek Is-
lamic Center yang didanai
APBD Kabupaten Pelalawan
tahun 2007, 2008 dan 2009 itu,
hingga kini belum dilakukan
serah terima bangunan antara
kontraktor dengan Pemkab
Pelalawan, karena bangunan
belum selesai sehingga belum
dapat dioperasikan.
Setelah tim investigasi me-
lakukan penyelidikan dan pe-
ngembangan di lapangan ser-
ta pemeriksaan terhadap sak-
si-saksi, terang Andri, maka
Kejati memutuskan untuk me-
netapkan enam orang tersang-
ka, yaitu H Amrazul Abdullah,
ST selaku pejabat pembuat ko-
mitmen, H Zakri selaku Direk-
tur PT Langgam Sentosa, Ir H
Syahril selaku pengguna ang-
garan, Ir T Adman selaku Plt
Kasubdin Cipta Karya Dinas
Kimpraswil Kabupaten Pelal-
awan, Ir Rahman Saragih se-
laku supervisor engineer kon-
sultan pengawas dari PT Wisa-
tama Arsitek dan Ir T Fahran
Redwan, MT selaku Kasubdin
Cipta Karya Dinas Kimpraswil
Kabupaten Pelalawan.
"Dalam perkara ini ada dua
mantan Kasubdin ditetapkan
tersangka, karena pada tahun
2007 dan 2008 dijabat oleh or-
ang yang berbeda," ujar Andri.
Halam kasus dugaan korup-
si proyek Islamic Center ini,
lanjut Andri, kerugian negara
masih dalam perhitungan tim
ahli bidang keuangan dan fisik
keuangan. Tim ahli didatang-
kan dari IPB Bogor dan Uni-
versitas Riau. Secara global,
tahun 2007 Pemkab Pelalawan
mengucurkan dana APBD se-
kitar Rp6,1 miliar. Setelah di-
lakukan pelaksanaan penger-
jaan sampai tahun 2008 kon-
traktor belum bisa menyelesai-
kan pembangunan.
Kemudian, tahun 2009 di-
anggarkan kembali dalam AP-
BD sekitar Rp3,6 miliar, namun
sampai tahun 2012, proyek
tersebut masih belum PHU atau
belum bisa serah terima den-
gan Pemkab Pelalawan.(ind)
IA menyebutkan, di dalam
Undang-undang No31/1999
tentang Pemberantasan Tin-
dak Pidana Korupsi sudah dis-
ebutkan bahwa pelaku korup-
si bisa dihukum seberat-berat-
nya hingga vonis mati. "Jadi
bukan sesuatu yang baru,"
ujarnya.
Hatta terpilih dengan men-
dapatkan suara mayoritas,
yaitu 28 suara dari 54 hakim
agung. Urutan kedua, Ahmad
Kamil 15 suara, Abdul Kadir
Mappong 5 suara dan M Saleh
3 suara dan Paulus Effendi Lot-
ulung 1 suara. Adapun suara
tidak sah 3 orang.
Setelah mendapatkan suara
mayoritas, Hatta Ali dimintai
ketersediannya apakah mau
menjadi Ketua MA oleh pe-
mimpin pemilihan. Hatta
menjawab bersedia. Saat ini
dia sedang menandatangani
formulir kesediaan.
Sebelum menjabat Ketua
MA, Hatta menjadi Ketua Mu-
da Pengawasan. Selain sebagai
hakim agung yang menjadi
'polisi' bagi para hakim, dia
juga menjadi Ketua Ikatan
Hakim Indonesia (IKAHI). Se-
buah organisasi tunggal dan
wajib bagi para hakim. Jaba-
tannya pun semakin lengkap
ketika dia diserahi tugas men-
jadi Juru Bicara (Jubir) MA un-
tuk menanggapi berbagai ke-
bijakan hukum di Indonesia. Di
usia 62 tahun ini, seakan leng-
kap sudah karir pria asal Su-
lawesi Selatan ini.
Hatta pernah berujar, se-
bagai hakim pengawas dia
harus tega menghukum, mes-
ki teman sendiri yang salah.
Sebagai bukti, Hatta Ali pernah
menghukum teman main sep-
akbola yang juga Ketua DPRD
di Aceh atas kasus korupsi.
Namun belakangan Hatta
Ali kedodoran dengan bany-
aknya hakim yang tertangkap
KPK. Para hakim tersebut
membuat malu wajah peradi-
lan karena terseret kasus suap
menyuap perkara. Publik me-
nilai pengawasan internal MA
tidak tegas sehingga permain-
an mafia perkara merajalela.
Keterbukaan
Dalam 100 hari ke depan,
Hatta berjanji akan melaksan-
akan keterbukaan informasi
bagi publik mengakses penga-
dilan. "Dalam 100 hari ke
depan, saya akan melaksana-
kan program yang sudah di-
canangkan, termasuk mem-
berikan keterbukaan informasi
bagi publik," kata Hatta Ali,
dalam jumpa pers di gedung
MA, Jalan Medan Merdeka Ut-
ara, Jakarta, Rabu.
Selain itu, akan mendorong
percepatan penyelesaian per-
kara yang selama ini dikeluh-
kan banyak pihak. Kemudian,
akan mengembangkan sumber
daya manusia dengan cara
memberikan pelatihan hakim
dan meningkatkan masalah
pengawasan. "Dan terakhir
memperjuangkan kesejahter-
aan hakim," kata Hatta.
Saat menggelar jumpa pers,
Hatta Ali tidak kuasa menahan
tangisnya. Dia sempat diberi
support oleh mantan Ketua
MA Harifin Tumpa.
Rp2,7 M
Menurut Laporan Harta Ke-
kayaan Pejabat Negara (LK-
HPN) 2010, Hatta memiliki har-
ta sebesar Rp2,7 miliar. Dalam
penelusuran detikcom, selain
memiliki harta Rp2,7 miliar, dia
juga memiliki uang dalam ben-
tuk dolar AS sebesar 28 ribu atau
setara dengan Rp252 juta. Ke-
kayaan tersebut diperoleh dari
warisan keluarga, gaji dan tun-
jangan sebagai hakim agung.
Kekayaannya meningkat 2
kali lipat dibanding sebelum
menjadi hakim agung. Pada
2006 kekayaannya Rp1,4 mil-
iar saat dia menjadi Dirjen Per-
adilan Umum MA. Saat men-
jabat Dirjen, penghasilanya
Rp8 juta per bulan.
Dalam sambutan usai ter-
pilih sebagai Ketua MA, Hatta
Ali tidak ingin mendengar ada
hakim terlibat kasus suap dan
pelanggaran kode etik hakim.
Dia mengajak seluruh hakim
dan hakim agung membangun
peradilan yang lurus. "Tentun-
ya ke depan kami tidak ingin
mendengar lagi ada hakim yang
Hatta............................................................................................Sambungan Hal 1melakukan penyimpangan-pe-
nyimpangan yang tidak sesuai
kode etik hakim," beber pria
kelahiran Parepare, Sulsel,
tahun 1950 ini.
Benahi Peradilan
Komisi Yudisial (KY) ber-
harap Hatta Ali bisa memper-
baiki peradilan. "KY mengu-
capkan selamat kepada Ketua
MA baru. Semoga dapat mem-
benahi manajemen MA ke
depan," kata Ketua KY Imam
Anshari Saleh, Rabu.
Masalah yang harus dibe-
nahi adalah mengikis tungga-
kan perkara yang hingga
kini mencapai 8 ribu perkara
tiap tahun. Selain itu, Hatta
juga diharapkan bisa menindak
dengan tegas hakim nakal. "KY
mengucapkan selamat. Se-
moga kedepannya membawa
peradilan di Indonesia lebih
baik," terang mantan politisi
PKB ini.
Wakil Ketua Komisi III DPR
Nasir Djamil berharap Hatta Ali
harus lebih progresif dari ket-
ua MA sebelumnya. "Selamat
buat Pak Hatta Ali, sebagai or-
ang yang memiliki pengalaman
yang banyak di lingkungan per-
adilan, saya berharap Pak Hat-
ta Ali akan mampu menjadi
nakhoda MA yang lebih baik
dari sebelumnya," ujar Nasir di
gedung DPR RI, Senayan,
Rabu.
Nasir berpendapat tantan-
gan Lembaga Peradilan beras-
al dari lembaga itu sendiri,
berupa mafia peradilan yang
bisa mengatur berbagai ma-
cam perkara. Nasir juga me-
nyoroti MA yang belum mam-
pu menerapkan hukum yang
moderen, misalnya dalam
transparansi putusan dan ke-
cepatan akses mendapatkan-
nya. "Saya minta ke Pak Hatta
Ali agar cepat merespons ma-
salah transparansi dan akunt-
abilitas di MA serta menertib-
kan hakim-hakim yang nakal,
apalagi sebelumnya Pak Hatta
ini adalah Ketua Muda Bidang
Pengawasan," papar anggota
komisi hukum ini.
Jaksa Agung Basrief Syarief
mendoakan supaya Hatta Ali
kuat di posisinya yang baru.
"Dalam melaksanakan tugas-
tugasnya kita doakan semoga
Beliau kuat," tutur Basrief di
Gedung DPR, Rabu.
Basrief juga berharap Hatta
Ali bisa membuat penegakan
hukum di Indonesia berjalan leb-
ih baik lagi. Hukum di Indonesia
butuh lebih banyak perbaikan.
"Tentu dengan sosok Pak Hatta
Ali, kita berharap penegakan hu-
kum kedepan akan lebih baik
lagi," tutur Basrief.
Gusur Hakim Nakal
Ketua Mahkamah Konstitusi
(MK) Mahfud MD mengatakan,
terpilihnya Hatta Ali sebagai
Ketua MA merupakan pintu
masuk baru untuk melakukan
perbaikan di internal lembaga
peradilan tertinggi itu.
"Saya kira saat-saat awal itu
akan menentukan apa yang
dilakukan. Apakah orang itu
terbelenggu atau tidak itu akan
ditentukan oleh modal dan
langkah-langkah awal," ujarn-
ya usai sidang pengucapan
putusan di gedung MK, Rabu
(8/2).
Mahfud menilai, terpilihnya
Hatta Ali harus dihargai sebagai
sebuah pilihan yang sangat
demokratis. "Menurut saya,
memang tidak ada pilihan lain.
Rata-rata di MA kan begitu.
Dan masyarakat sendiri harus
menerima dan ikut mendor-
ong agar melakukan pem-
baruan," paparnya.
Disinggung perbaikan apa
saja yang harus dilakukan Hat-
ta Ali, Mahfud menyebutkan
bahwa Ketua MA yang baru itu
bisa menyoroti persoalan-per-
soalan di dunia hukum. Misal-
nya, terkait tentang banyakn-
ya hakim nakal.
Selain itu, transparansi di
MA dan yang terutama adalah
kecepatan putusan. Selama ini
cukup sering ditemui, ada pu-
tusan yang harus dieksekusi
tapi putusannya belum diteri-
ma, padahal putusannya su-
dah dimuat di surat kabar. Atau
bahkan sudah diumumkan se-
cara resmi tapi putusannya
belum diterima dalam waktu
yang agak lama.(dtc,tnr,mic)
"Dari catatan kami yang
paling banyak itu adalah pe-
merintah daerah, kedua di ke-
menterian keuangan, khusus-
nya pajak dan bea cukai, yang
lain variatif," tutur Ketua PP-
ATK Muhammad Yusuf di Ge-
dung Kementerian Pendaya-
gunaan Aparatur Negara dan
Birokrasi, Jl Sudirman, Jakar-
JAKARTA(VOKAL)-Total ada 630 transaksi periode
2003-2011 yang dianalisis PPATK dari penyedia jasa
keuangan. Dari transaksi tersebut, PPATK mencatat
transaksi terbanyak yang terindikasi pencucian uang
terjadi di lingkup Pemda.
ta, Rabu (8/2).
Yusuf meminta aparat pe-
negak hukum lebih serius men-
indaklanjuti temuan PPTK.
Terutama yang berhubungan
dengan hajat hidup orang ban-
yak seperti pendidikan dan
kesehatan.
Yusuf mencontohkan ulah
kepala daerah yang memiliki
transaksi keuangan mencuri-
gakan. Kepala daerah biasan-
ya membeli polis asuransai
atas nama anaknya atau mem-
beli saham di perusahaan ter-
tentu.
"Pemda itu modus yang
paling banyak, kalau ada dana
dari Dana Alokasi Khusus atau
Dana Alokasi Umum yang tidak
dikembalikan ke APBN ini di-
geser ke rekening pribadi atau
rekening dinas, atau sebelum
ada proyek, bangun satu ge-
INT
KLARIFIKASI PEMERINTAH-Menteri Dalam Negeri Gemawan Fauzi (tengah) didampingi Wakil Menteri
Agama Nasaruddin Umar (kiri) berdiskusi dengan anggota DPR saat rapat gabungan fraksi di Kompleks
Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (8/2). Gamawan menjelaskan, Pemerintah Pusat dan Pemkot Bogor sebe-
narnya menghormati putusan MA, dengan cara mencabut SK tentang pencabutan IMB GKI Yasmin, namun
Wali Kota Bogor mengeluarkan surat keputusan baru tentang pencabutan IMB GKI Yasmin.
dung sebelum ke pihak pem-
borong, ini dananya digeser
dulu ke rekening pribadi, seli-
sihnya diambil sedikit, atau
dana-dana ditindih karena ko-
misarisnya adalah pemda set-
empat," terangnya.
Oleh karena itu PPATK me-
nyambut baik surat edaran Ke-
menterian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Birokra-
si soal pelaporan transaksi
keuangan pejabat eselon 1 dan
eselon 2. Dengan demikian
edaran itu bisa menjadi alat
mengurangi duduknya orang-
orang yang tidak baik pada
posisi strategis.(dtc,hab)
MK: Tahap Penyelidikan tak Boleh DicekalJAKARTA(VOKAL)-Mahka-
mah Konstitusi (MK) dalam
sidang, Rabu (8/2), memutuskan
seseorang yang sedang men-
jalani tahap penyelidikan tetap
diperkenankan ke luar negeri.
Keputusan MK itu mengab-
ulkan pengujian Pasal 16 ayat
(1) huruf b UU Nomor 6 Ta-
hun 2011 tentang Keimigra-
sian. Pasal ini mengatur ten-
tang wewenang penyelidik/pe-
nyidik untuk meminta Pejabat
Imigrasi melakukan cegah ke
luar negeri guna kepentingan
penyelidikan/penyidikan.
"Mengabulkan permoho-
nan para Pemohon," ujar ket-
ua MK Mahfud MD saat mem-
bacakan amar putusan di ru-
ang Sidang Pleno gedung MK,
Jakarta, Rabu (8/2).
Selain mengabulkan per-
mohonan Pemohon, MK juga
memutuskan kata 'penyelidi-
kan dan' yang tertera dalam
Pasal 16 ayat (1) huruf b UU
Keimigrasian bertentangan
dengan UUD 1945.
"Kata 'penyelidikan dan'
yang tertera dalam Pasal 16
ayat (1) huruf b Undang-Un-
dang Nomor 6 Tahun 2011 ten-
tang Keimigrasian tidak mem-
punyai kekuatan hukum me-
ngikat," tandasnya.
Mahkamah menimbang
bahwa dalam tahap penyelidi-
kan belum ada kepastian disid-
ik atau tidak disidik. Belum di-
lakukan pencarian dan pengum-
pulan bukti, baru tahap men-
gumpulkan informasi. Kalau
dalam tahap penyidikan karena
memang dilakukan pencarian
dan pengumpulan bukti, wajar
bila bisa dilakukan penolakan
untuk berpergian ke luar negeri.
"Karena ada kemungkinan
tersidik membawa bukti-bukti
yang berkaitan dengan tindak
pidana ke luar negeri sehingga
mempersulit penyidik melaku-
kan pencarian dan pengump-
ulan bukti untuk membuat ter-
ang tentang pidana yang terja-
di guna menemukan tersang-
kanya," imbuh Hakim Konsti-
tusi Muhammad Alim.
Pengujian UU Keimigrasian
ini diajukan oleh tujuh orang
advokat, yakni Rico Pandeirot,
Afrian Bondjol, Rachmawati,
Yulius Irawansyah, Slamet
Yuono, Dewi Ekuwi Vina dan
Gusti Made Kartika.
Dalam permohonannya,
pemohon mempersoalkan
konstitusionalitas Pasal 16 ayat
(1) huruf b UU Keimigrasian
yang apabila masih dalam pros-
es penyelidikan seseorang
sudah dapat ditolak atau pada
intinya dilarang untuk beper-
gian ke luar negeri.
Menurut para Pemohon,
tindakan tersebut adalah suatu
bentuk perampasan kemerde-
kaan atau suatu bentuk upaya
paksa.(mic,ahb)
Elektronik
Penanggung Jawab: BUDI SUSENO
CMYK
Perwajahan : ANDIXER
KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 HHARIAN VOKAL
8
Kelebihan dan
Kekurangan LCD TVSAMPAI detik ini para peminat monitor LCD cenderung men-
ingkat seiring dengan harganya yang kian terjangkau. Pe-
nampilan monitor LCD yang terkesan mewah membuat or-
ang terpikat untuk menunjukkan keprofesionalannya. Un-
tuk sebagian orang (terutama yang berduit), gengsi adalah
penting.
Banyak hal positif dan kelebihan dari layar LCD ini, dian-
taranya adalah bentuknya yang sangat tipis dan ringan, jika
dibandingkan dengan la-
yar tabung (atau yang
bahasa kerennya CTR
CRT) yang terkesan ge-
muk dan berat.
Di samping bentuk
fisiknya, kualitas tampilan
warna terlihat lebih nya-
man dan tidak menyilau-
kan mata. Apalagi jika
didukung kartu grafis
yang tepat, akan meng-
hasilkan paduan warna
yang lebih baik. Dan juga layar LCD diyakini lebih aman bagi
kesehatan mata karena tidak mengandung radiasi yang
menyebabkan mata rusak.Karena itu, layar LCD tidak perlu
lagi ditambah dengan pelindung radiasi.
Namun, di balik semua kelebihan-kelebihannya, LCD
masih memiliki kekurangan terbesar yaitu harganya yang
masih sangat mahal membuat orang-orang masih berfikir
beberapa kali untuk mengganti monitornya dengan LCD. Di
samping itu, tampilan LCD hanya bagus jika dilihat dari arah
depan secara tegak lurus. (int/bos)
IATK
End Year Sale
DiperpanjangP E K A N B A R U ( V O K A L ) -
Promo akhir tahun yang dige-
lar oleh Batam Elektronik mu-
lai November lalu yaitu End
Year Sale 2011 tetap berlaku
hingga pertengahan tahun
nanti.
Diperpanjangnya promo
tersebut menurut Eka, pen-
anggung jawab dari Batam Ele-
ktronik saat ditemui Harian
Vokal di lantai 1 Mal Pekanba-
ru, Rabu (8/2), karena respon
masyarakat cukup bagus,
mengingat hingga memasuki
bulan ke dua tahun 2012 antu-
siasme masyarakt dengan
promo yang digelar tersebut
masih tinggi."Promo ini ber-
laku hingga bulan Juli men-
datang, karena antusiasme
masyarakat cukup bagus,"
ucapnya.
Keuntungan yang diperoleh
konsumen jika membeli pada
saat promo menurutnya adalah
harga yang ditawarkan cukup
terjangkau. Selain itu, kon-
sumen juga berkesempatan
mendapatkan suvenir menarik
dari setiap pembelian barang.
Tak hanya itu, keuntungan
lain yang ditawarkan Batam
Elektronik, beber Eka, adalah
pembelian barang-barang bi-
sa melalui kartu kredit dengan
bunga ringan dan cicilan 0 per-
sen. "Konsumen juga bisa
membeli dengan cara kredit,
bunga ringan dan cicilan 0 per-
sen," ungkapnya.
Barang-barang yang di-
tawarkan pada promo terse-
but juga merupakan barang
berkualitas dari brand yang
sudah terpercaya, seperti
Sharp, LG, Panasonic, Poly-
tron, Samsung, serta Cos-
mos. Tak hanya itu kamera
Canon serta laptop Acer juga
masuk ke dalam daftar ba-
rang-barang yang dipromo-
kan oleh Batam elektronik.
(ibnu hasan)
Samsung Bakal Luncurkan
LCD TV Murah
Permintaan terhadap TV
low end telah meningkat se-
lama beberapa bulan terakhir.
Ini terjadi beriringan dengan
retaile utama Korea, seperti
E-Mart Co, yang memperke-
nalkan model TV layar datar
dengan harga 40 persen lebih
murah. "Selama ada per-
mintaan, kami terbuka untuk
masuk ke segmen itu," kata
Kim Hyun-suk, Executive
Vice President dari Samsung
Visual Display Division dilan-
sir okezone.com.
"Kami sudah bersiap mem-
perkenalkan model yang lebih
murah, serta telah mempela-
jari cara mengoptimalkan bi-
aya produksi dan harga ecer-
annya. Model murah tersebut
akan siap dijual dalam satu
atau dua bulan yang akan da-
tang," tambahnya.
Kim juga mengatakan, pen-
jualan TV Samsung sepanjang
tahun ini sudah lebih kuat dari
tahun lalu, dan permintaan
dari China pun tetap kokoh.
Demikian diwartakan Reuters,
Rabu (8/2).
Bergulat dengan turunnya
permintaan dan persaingan
yagn makin tajam, para pro-
dusen TV global berharap
produk premium dengan de-
sain yang lebih ramping,
chipset kuat, dan tampilan
gambar tajam, akan menye-
garkan pertumbuhan tahun
ini.
Samsung, yang berhasil
menjual sekira 43 juta unit TV
layar datar di tahun lalu, ber-
harap bisa menjual 50 juta unit
TV di tahun ini, dengan TV
yang mengadopsi internet
mengisi setengah dari angka
penjualan tersebut. (bos)
JAKARTA(VOKAL)-Samsung Electronics Co,
produsen televisi terbesar di dunia berencana mem-
perkenalkan TV yang lebih murah, seiring meningkat-
nya permintaan untuk model low end.
2013, Penjualan LCD TV
akan Lampaui TV TabungJAKARTA(VOKAL)-Meski
konsumen LCD TV masih
sangat terbatas di Indonesia,
pasar LCD TV diperkirakan
bakal melampaui pasar CRT
TV atau televisi tabung pada
2013 mendatang.
Itu diungkapkan Market-
ing General Manager Sharp
Indonesia, Herdiana Anita,
dalam satu acara di Jakarta,
beberapa waktu lalu.
"Jika melihat penjualan
LCD TV dengan TV tabung,
perbandingannya memang
masih sangat jauh. Pen-
jualan televisi tabung se-
panjang 2010 kemarin men-
capai tiga juta unit lebih.
Sementara penjualan LCD
TV hanya sekira 800 ribu
unit," ungkap Herdiana.
Kendati demikian, Her-
diana cukup optimistis me-
lihat pertumbuhan LCD TV
di Indonesia yang menu-
rutnya telah berkembang
dua hingga tiga kali lipat
sejak 2008 lalu. Apalagi kini
perusahaan-perusahaan
elektronik seolah berlomba-
lomba meluncurkan LCD
TV, seiring meningkatnya
kebutuhan masyarakat akan
hiburan berkualitas.
"Televisi ini sifatnya ma-
sih secondary need atau
kebutuhan sekunder. Jadi
belum banyak yang menga-
nggap LCD TV sebagai se-
suatu yang harus dimiliki,"
imbuh Herdiana.
"Tapi pasar sangat dido-
rong oleh faktor harga. Me-
ngingat semakin banyak
model LCD TV beredar di
pasaran, tentu harganya
akan semakin bersaing dan
terjangkau oleh masyarakat.
Lama-kelamaan harga LCD
TV tidak akan jauh berbeda
dibandingkan TV tabung
sehingga konsumen pun
semakin tertarik memiliki
televisi ini," tutupnya.
Sharp sendiri saat ini
menguasai 15 persen mar-
ket share LCD TV di Indo-
nesia. Herdiana berharap
bisa meningkatkan market
share mereka menjadi 22
persen. (okz/bos)
UKM Mulai Beralih ke Printer LaserJAKARTA(VOKAL)-Sejalan
dengan perkembangan tek-
nologi, penggunaan printer di
kalangan usaha kecil dan me-
nengah (UKM) diprediksi telah
mengalami pergeseran. Dari
printer inkjet, pengguna ka-
langan tersebut akan beralih ke
penggunaan printer laser
dalam berbagai aplikasi.
"Pertumbuhan printer laser
tiga setengah kali lebih cepat
dibandingkan dengan pertum-
buhan pasar printer inkjet," kata
Jolene Yeo, Marketing Manager
ASEAN Fuji Xerox Printer Chan-
nel di Jakarta, Rabu (8/2).
Laporan IDC menyebutkan
bahwa pertumbuhan pasar
printer laser pada 2012 akan
mencapai 17 persen. Pertum-
buhan ini akan diaplikasikan
oleh kalangan UKM. Semen-
tara itu, pertumbuhan pasar
printer inkjet sendiri diprediksi
hanya mencapai 4,89 persen.
Pertumbuhan printer laser
di kalangan UKM, Jolene me-
lanjutkan, didukung oleh tiga
faktor. Yakni pertimbangan
biaya, performa produk, dan
kepuasan atas hasil. "Kalangan
UKM lebih menginginkan so-
lusi kerja yang cepat, sehingga
mendukung bisnis," kata Jo-
lene. “UKM juga sudah sema-
kin terbiasa dengan peman-
faatan teknologi informasi,
tanpa melihat faktor biaya
pembelian awal,” ucapnya.
Faktor yang tak kalah penting,
Jolene menambahkan, adalah
UKM mendapatkan ketenangan
dari sisi performa, tanpa harus
khawatir dengan kualitas dan
kecepatan percetakan.
Dengan produk printer la-
ser, Jolene mengklaim, UKM
dapat mengu
rangi biaya
perce-
takan hingga 60 persen. "Kami
ingin memberikan solusi yang
terbaik untuk mendukung
pertumbuhan tersebut. Ini
adalah upaya edukasi kami
terhadap pasar," jelasnya.
Demi mengikuti tren yang
terjadi di pasar, tahun lalu, Fuji
Xerox juga telah meluncurkan
printer yang kompatibel de-
ngan perangkat iPod, iPhone,
iPad, dan perangkat berbasis
Android. (vvn/bos)
FUJI Xerox Laser Printer.
SEORANG konsumen sedang mendengarkan penjelasan dari sales Batam
Elektronik di Mal Pekanbaru.
IBNU HASAN
PAMERAN produk TV 3D Samsung di salah satu mall di Pekanbaru beberapa waktu lalu. Samsung berencana menghadirkan LCD TV low end atau berharga murah sejalan dengan meningkatnya
permintaan LCD jenis tersebut.
BUDI
NET
Dumai
Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA Perwajahan: ANDIXER
CMYK
9HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
SMS Anda ke 085365101677
+6285265120xxx
Pak Pemko, pak Dinas PU, tolong la diselesaikan masalahjalan rusak parah yang terjadi dimana-mana terutama di JalanLintas Dumai-Duri. Gawat....
+6281557368xxx
Kepala Dinas Kesehatan, Dumai sekarang musimnya takmenentu, tolonglah ABATE pembasmi jentik-jentik cepatdibagikan pada warga. Jangan setelah ada korban, ABATEbaru dibagikan dan sibuk untuk menangani masalah DBD.Katanya ingin pencegahan, kok langkah itu tidak dilakukan.Apa semua kegiatan harus nunggu ketok palu, masalahpenyakit datang tidak menunggu ketok palu pak !
08127671xxx
Pak Kadis PU, tolonglah perbaiki jalan rusak yang ada diKota Dumai ini. Jangan bapak tunggu jatuh korban, baru adaupaya untuk memperbaikinya.
� Pembahasan APBD Lewat Komisi
DPRD Dituding Kangkangi PP No 16/2010
"Seharusnya APBD diba-has oleh Banggar dan terbukauntuk publik bu-kan melalui komisiseperti yang dila-kukan di DPRDDumai. Ini, sudahmengakangi PPNomor 16 Tahun2010," tegas Sucah-yo, Rabu (8/2) ke-marin.
Sebagai anggo-ta dewan dari Par-tai Demokrat, se-but Sucahyo, ia meminta agar pembahasanAPBD dilakukan secara ter-buka sesuai undang-undangnomor 14 tahun 2008 tentangketerbukaan publik terhadappembahasan KUA PPAS. Se-lain itu, diminta kepada selu-ruh element masyarakat agardapat mengawasi penggu-naan APBD.
Sucahyo berjanji terha-dap pelanggaran yang dila-kukan Pemerintah Kota Du-mai dan DPRD tersebut agarnantinya bila ditemukanmark-up supaya dilakukanpemeriksaan oleh pihak ya-ng berwenang. ”Kalau maucari uang jangan jadi ang-gota dewan, seyogyanya dikursi dewan ini harus ba-nyak mengeluarkan uang
bukan justru mencari keka-yaan,” tegas Sucahyo yangmenilai pelanggaran itu ter-jadi akibat mengejar keka-yaan.
Selain itu, Su-cahyo juga meni-lai adanya unsurkesengajaan un-tuk meloloskananggaran dana as-pirasi dewan se-besar Rp21 miliaryang diawali de-ngan perebutanalat kelengkapandewan yang men-jadi perdebatanpanjang sebelum
ini.“Jadi menurut saya, alat
kelengkapan dewan yang ba-ru saja dibentuk sebagai upa-ya mengejar dana aspirasidewan untuk mencari uang dikursi dewan ini," tegas Su-cahyo.
Oleh karenanya, Sucahyomengimbau seluruh elemenmasyarakat agar terus dansecara berkesinambunganuntuk melakukan pengawa-san dalam penggunaan ang-garan supaya tidak terjadipenyelewengan yang mautidak mau tetap merugikanmasyarakat banyak terutamamasyarakat Kota Dumai."Makanya, mari kita awasibersama-sama," harap Su-cahyo menutup. (***)
LAPORAN:MEGGY ALFAJRIN / DUMAI
DUMAI (VOKAL ) - W a k i lWalikota Dumai, H Agus Wi-dayat, Rabu (8/2) kembalimembuka Musyawarah Ke-lurahan PertanggungjawabanTahunan (MKPT) Usaha Eko-nomi Kerakyatan SimpanPinjam (UEK SP) KelurahanMekar Sari, Kecamatan Du-mai Selatan di kantor Kelu-rahan Mekar Sari.
MKPT UEK SP dihadiri Ke-pala Dinas Koperasi, UKMdan Pemberdayaan Masya-rakat Kota Dumai, H MustafaKadir, Camat Dumai SelatanM Ridha, Lurah Mekar Sari,Ketua UEK SP Mekar Sari So-pian beserta pengurus danpemanfaat dana UEK SP, Ke-tua RT, Ketua LPMK dan un-dangan lainnya.
Pada kesempatan itu, AgusWidayat berharap melaluidana UEK SP yang disalurkanpemerintah dapat dimanfaat-kan dengan baik untuk meni-ngkatkan perekonomian ma-syarakat. “Gunakan dana UEKSP untuk modal usaha agar
dapat diputar untuk peni-ngkatan perekonomian, danjangan gunakan dana itu un-tuk keperluan rumah tanggasehingga dana tersebut habisbegitu saja,” harap Wawako
Dan bagi pengurus ataupengelola dana UEK SP, agarselalu memantau perkem-bangan usaha yang digelutipara pemanfaat dana UEK SPdan jadikan kegiatan Musya-warah Pertanggung JawabanTahunan UEK-SP ini sebagaievaluasi terhadap kinerja pa-ra pelaku pemanfaat danaUEK SP. “Karena MKPT UEKSP ini diselenggarakan untukmengevaluasi kinerja danhasil yang telah dicapai bagipemanfaat UEK SP, jangansampai dana yang disalurkanpemerintah untuk mengem-bangkan usaha disalah guna-kan,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Di-nas Koperasi, UKM dan Pem-berdayaan Masyarakat KotaDumai, H Mustafa Kadir ber-sama-sama mengajak selu-
ruh masyarakat terutama ba-gi masyarakat pemanfaat da-na UEK SP untuk terus me-ningkatkan usaha yang telahdigeluti selama ini, serta da-pat menciptakan usaha baruyang bertujuan meningkat-kan penghasilan keluargauntuk sejahtera.
“Saya mengajak seluruhpemanfaat dana tersebut un-tuk terus menggerakkan rodaperekonomian dengan me-manfaatan pinjaman lunakmelalui program UEK SP initerutama para pemuda ja-ngan hanya menjadi penon-ton, tetapi mari ciptakan la-pangan pekerjaan dengancara menjadi wira usaha.”imbaunya.
Ketua UEK SP Jaya Ber-sama Kelurahan Mekar Sari,Sopian dalam sambutannyamengatakan, di kelurahan inidana UEK SP sudah disalur-kan sejak tahun 2010 lalu,jumlah pemanfaatnya seba-nyak 200 orang yang telahmenyerap anggaran Rp415
juta dari dana yang diku-curkan Rp500 juta.
"Sedangkan untuk tingkatpengembaliannya sangatbaik, di angka 90 persen lebih.Saya hanya berharap, parapemanfaat dana UEK SP da-
pat memanfaatkan sebaik-baiknya dana yang dikucur-kan seperti harapan peme-rintah yang disampaikan tadi,yakni untuk meningkatkanperekonomian masyarakat,"ucapnya. (ysl)
Gunakan Dana UEK–SP untuk Tingkatkan Ekonomi
� Kadis dan 40 Kepsek ke Malaka
Disdik Bantah
Gunakan Dana BOSDUMAI(VOKAL)–Dinas Pen-didikan membantah bahwakeberangkatan Kadisdik dan40 Kepala Sekolah (Kepsek) keMalaka menggunakan danaBantuan Operasional Sekolah(BOS).
Demikian disampaikanSekretaris Dinas Pendidikan(Disdik) Dumai, Yusmanidar,Rabu (8/2). Pernyataan Yus-manidar ini mengklarifikasidari pernyataan Kabid Mu-tendik Ridwan yang me-nyampaikan kemungkinankeberangkatan Kepsek meng-gunakan dana BOS.
"Kami luruskan, kepergianstudy banding Kepsek SMPyang didampingi Kadisdiktidaklah menggunakan danaBOS atau APBD, tetapi uangpribadi mereka yang dikum-pulkan dalam musayawarahKelompok Kerja Sekolah(MKKS) sejak lama,” tegasYusmanidar menjelaskan.
Sementara mengenai izinmemang sudah diajukan, na-mun terhitung telat diserah-kan kepada Walikota, DumaiH Khirul Anwar. “Mereka me-ngajukan izin tertanggal 30Januari, sementara oleh pihakDisdik izin tersebut diserah-kan ke Wako pada 1 Februari.Izin itu ada, tetapi memangdiajukan ke Walikota terbi-lang telat. Disdik baru me-ngajukan izin keberangkatanke Walikota pada 1 Februari.
Jadi mungkin, Pak Wali punbelum membacanya," jelasYusmanidar.
Ia menyebutkan, agendakeberangkatan empat hari ituadalah murni study banding.Dengan daerah tujuan seko-lah setingkat SMP di JohorBaru, Malaka. Rombonganberangkat, Senin (6/2) danakan kembali ke Dumai, Ka-mis (9/2). "Agenda ini, be-kerja sama dengan DepagDumai juga. Sekitar 12 Kep-sek MTS ikut serta dalamstudy banding ini. Jadi bukanKepsek SMP umum saja,"ujar Yusmanidar.
Jumlah Kepsek SMPumum yang ikut rombonganstudy banding berkisar 35orang, empat orang lainnyaadalah staff Disdik Dumaimendampingi Kadisdik. "Ka-lau Pak Kadis, berangkat de-ngan uang pribadi," ujarYusmanidar.
Terkait waktu keberangka-tan, yang dinilai tidak tepatmengingat masa menjelangpersiapan Ujian Nasional,menurut Yusmanidar, kebe-rangkatan awal Februari ada-lah waktu yang tepat. "KarenaMaret dan April, Kepsek harussudah mempersiapkan tryout. Dan Maret nanti, Dumaipun akan kedatangan tamudari Johor, sehingga saat ini-lah waktu yang dinilai pas,"tutup Yusmanidar.(egy)
Dermaga B Pelindo Dumai
Diperpanjang 400 MeterDUMAI(VOKAL)–DermagaB PT Pelindo I Cabang Dumaitahun ini direncanakan akandiperpanjang. Dari panjangsemula 400 meter, dermagaakan ditambah panjangnya400 meter lagi. Sehingga totalpanjang dermaga B bakalmenjadi 800 meter.
Humas Pelindo I CabangDumai, Harlem Purba, Rabu(8/2) mengatakan, pemba-ngunan ditargetkan selesaipada Agustus 2012. “Targetkita Agustus tahun ini ram-pung. Tujuannya untuk me-ningkatkan fasilitas pelabu-han sehingga para penggunalebih merasa nyaman,” ujarHarlem, kemarin.
Ia mengatakan, dari waktuke waktu, ada peningkatanpositif dari aktivitas ekspormelalui pelabuhan Dumai.Harlem mencontohkan, ta-hun ini untuk kegiatan bong-kar muat di PelabuhanUmum Pelindo mencapai 6.3juta ton, jauh meningkat daritahun 2010 yang hanya ber-kisar 4.8 juta ton.
Ia menjelaskan, aktivitasekspor masih didominasioleh CPO dan turunannya.Tujuan ekspor adalah ne-gara di wilayah Asia, Eropa,Timur Tengah dan 98 negaralainnya.
Untuk tahun ini, ia mem-prediksikan kegiatan bongkar
muat di pelabuhan kian me-ningkat. “Sebab, selain per-mintaan pasar dunia, saat initingkat produksi buah sawitkhususnya di Riau pada tahappanen puncak,” kata Harlem.
Hal inilah yang memacuPelindo untuk terus memper-siapkan diri, meningkatkanfasilitasnya seperti yang dila-kukan pada tahun-tahun se-belumnya. “Tahun lalu pe-nyiapan terminal curah ke-ring dan tahun ini dilakukanpenambahan panjang der-maga, artinya pelayanan le-bih maksimal karena seka-ligus dapat melayani bebera-pa kapal besar,” pungkasHarlem. (ndo)
MESIN PAKAN TERNAK - Hj Nefi Agustina Khairul, sedang mencoba mesin pengolahan pakan ternak sapi, baru-baru ini di Sri Pulau, Kelurahan Tanjung Palas, Dumai Timur.YUSRHEL
TAHUN 2012, Pelindo I Cabang Dumai akan menambah panjang demaga B sepanjang 400 meter lagi.DOK
WAKIL Walikota Dumai Agus Widayat saat membuka acara Musya-
warah Kelurahan Pertanggungjawaban Tahunan (MKPT) Usaha Eko-
nomi Kerakyatan Simpan Pinjam (UEK SP) di salah satu kelurahan di
Kota Dumai, beberapa waktu lalu.
DOK
PRAPTO SUCAHYO
DUMAI(VOKAL)–Ketua Fraksi Partai Demokrat PlusDPRD Dumai Suprapto Sucahyo menuding pembaha-san APBD lewat komisi merupakan pelanggaran ter-hadap Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 16 Tahun2010. Padahal, menurutnya, pembahasan tersebutgawenya badan anggaran (Banggar) bukan komisi.
DUMAI(VOKAL)-PT CevronPasitif Indonesia (CPI) tetapkomitmen bagaimana agarmasalah tanah konsesi segeratuntas. Kini penyelesaiannyatinggal menunggu proses le-bih lanjut. “Insya Allah, semuaberjalan dengan baik, danpemetaan sudah mencapai 85persen. Penyelesaian tanahkonsesi CPI tinggal proses,”tegas Wakil Walikota Dumai, HAgus Widayat kepada Warta-wan di sela-sela sidak persia-pan UN Dumai di Kantor Dis-dik Jalan Tanjung Jati Dumai,Selasa (7/2) kemarin.
Menurutnya, Pemko Dumaidan CPI tetap komit untuksesegera mungkin dapat me-realisasikan penyelesaian ta-nah konsesi di tiga kelurahandi Kota Dumai. Untuk itu pu-lalah, makanya pemetaan la-han konsesi dilakukan di lapa-ngan. Namun demikian, se-jumlah warga yang tinggal ditanah konsesi masih saja adaberprasangka macam-macamsehingga pemetaan dan pen-dataan sedikit terhambat.
Untuk diingat, tanah kon-sesi di tiga kelurahan yakniKelurahan Bumi Ayu, BukitBatrem dan Kelurahan Teluk-binjai, sudah sejak lama di-tempati masyarakat. Namunoleh Pemko Dumai dibawahkepemimpinan H Khairul An-war dan H Agus Widayat se-bagai Wako dan Wawako Du-mai penyelesaian tanah kon-
sesi merupakan bagian dariprogram 100 Pemko Dumai.
Itu sebabnya, program ter-sebut tetap ditindaklanjuti.Bahkan untuk penyelesaiantanah konsesi Pemko Dumaisudah melakukan MoU de-ngan BP Migas, CPI dan Ke-menkeu di Jakarta. “Pendataandan pemetaan menjadi tang-gung jawab Chevron, danperusahaan tersebut nam-paknya sangat serius mena-ngani penyelesaian tanah kon-sesi ini,” papar Agus Widayat.
Ketua Fraksi Bintang Kea-dilan Pembangunan (FBKP)DPRD Kota Dumai Amris ber-harap penyelesaian tanahkonsesi lebih cepat lebih baik.Hal tersebut penting agar ke-pastian hukum tentang tanahyang sudah puluhan tahundidiami masyarakat di tigakelurahan itu menjadi jelas.“Eksekutif dan legislatif KotaDumai diharapkan dapatsecara bersama-sama menye-lesaikan permasalahan tanahkonsesi Dumai,” pintanya.
Sementara anggota KomisiI DPRD Kota Dumai Drs Jhon-fikar minta penyelesaian ta-nah konsesi jalan dijadikankomoditi politik. Jika memangmau diselesaikan, harus be-nar-benar dilaksanakan. “Ja-ngan hanya akan dan akansemata. Kalau memang maumenyelesaikan silahkan dita-ngani secara serius dan sung-guh-sungguh,” katanya. (ysl)
Penyelesaian Tanah
Konsesi Tinggal Proses
������������ ����������� �� ����������� ��������������
��������������� �������������� �����������������
����������� ���������������������������������������� !!"�
����������� ���������������
#��$��%������&��"�����"�'�(����)��������&��)����
����� ���� �� �
��������� �����������������
���������� � � ������ � ��� ������ ���� ���� �
����������
��� �� � � ��� �������
��� �������������������������������������������������� ����������!������
�"�����������������
��������������������������� ������!� ���
��� � �� ��� �
����������� ��������������������� ������������ ����������� ������ ������� ������������ �������������������
������������� ������������������
�������
����������������������� �������
�� �� �� ����������� ������������������ ����������� ����������������������� ����� ���������
��� ��������� ������� ����� ��!��
������� �������
����������'�*�+�$,�-����(+�$,�������,�.���+��+,��������*�,�%��$�(���������
����� ������ ���������������������
� ��������������� ������������ !"#$%&'(�()*&(�"$
������ ����
.���+�$, (�(+, ��+�+�$, (��� ���/���, (�������, �*��+�$,� ��*/�+�$, ������, �*�+�$,� 0�(+������� ������� ������ �� ��
����+�� ,�-���..��)/���
�����
������������� ���
� �# �������� ���$���������%������& �� �$��'������(�������#�)
��������������������"����#$ �%�#$&
��������!�����'�����($)*+,�&-�#+#�!($)*+,�&-�#+$
���� ����� ��
��������������� ������������������������� ����������������������������������������� ���������
������������ �����������������
���.��/����0��������1-������'������$)*+�)$$$� --
� � � � � � � � � � ��� � � � � � � � � � � � ��1��+�����2/ +��#*���+��/ +�����$���$�-���(��/ +��31��4%��$�+�/ +��%��$�+��.*���$/�*� +�45��+4'+���4.*���$/-�����31���#*�$�*�$/6��+�7��(�+/6��+�.*���$�'���5**�/7���7�+�.*���$4����/�8��+���'+����'���5**�
����������9���-��+��+�$�6*��"����
%����������� �!"#'�""$$�##�
������������������� ����������������!"�#��$%&�'� ��������������������� ��
�������������� ���!�������������������� "�� ��#$� �%���� ������ ��������������������������!���������� �������� ���� ������ ����� ���������� ������ ��&�� �� ������ ������!�����������������!����� � ��� ���� ����� ����!� ����!� !�� ����
'(����� ������ ���� �����������&�� �������� ��� ��!������!� ����������������������������������� ��� �����������!� ������������ � ���'����)��������!���)�����*�����+���",�-#��������
$���� ���������� ����� !�����������)������������ �����������!����������!���!������� ���� �������������� �����������.������� ���� ����������� ������������ ����������'.���������!�������������".������#������������������������ �����������������������&�� ��������������� �������������������� ����������!�����' � ��)������������ �� ����
.���������� �� ��������������������������)���������� �����!������ ���������������������������� ��!� �����$�������������!� ��!�����������������������!� �.�������������� ��$����������!�������� �������������������� ��������� ���� ����� ����'$� ���������������������������������������� �!������ ������!��������� �/���!�� �������������������������������������� ����� �' �����������(�)�
������������������������������!"�#�$%&�'�01����1����� �%����)2���1����� ����� �%�������������3���"�3#�������!������� �������������� ����!� ��$� �%����� 4.������!� �������������!����������������������!���� ��������������� ������������������������������������������ ������ �������������!��������� ������5 �� �1������+���",�-#��������
%����� �������������������� ����-67-����!�������������������������� ������������ ���������!������������������������������� ��������������������!����������4.��������!���� ������� ����� �������� �����! ������!�!������� ����������!�������������� ����������� ����������� � ��������������� �������� ��������� � �!��������� ������������������������!����������5���� 2���1����� �
1������������!� ������������������������������� ����� ����������������� ��!������������� �������������� ������ ������ ��� ��������� ����������� �������� ������ �����!����������������������������������*+�
����������
���������������� �������
��������� ����� ����������� �������� �����
���������� ����������������������������
������� ���������������!��� "� �������"����!����#� $� ���������"����!����#�!������%&'!"����!����������������"� ��"���
!�����(������ �� ���������� �����$$$�"�����)� �������������� �*
' ��������� ������#�)�+�������� �)���(��#������ � ���� ������������������������� ��������������������������� � �����������,-.,���������������
������������������ ��� ���(�*/��(�� ���#������������������������������� ���������� � ������,-.,����#����������(�#� �����������������(�����(�������� � ������� �� ����� �(������� ��������(�����������*�'����� ���#��� ��� �� �������������������� ������������������������ ���������������(� ���������*
0!���� 1���� � � ������ ������������������������������� � �#������������ � �� ������������ ����������������%�23-����#���������������%�3--����#� ������ ���������������������4��� �(������ ������������� ���%�5-����
���������(�������� ���#���������4� �%�5-�������������������(����� ���� ��������� ����� �����#��������� ������1���� � �(���������� � �����%�65-����7������ �������#8�������)�+���*
&� �������#������� �������� �� ������������7����� ����� � ����������������� � �*�1��������� � ������������ � �(��������� �4����������������� ��� �� ���� �������������#���������������� ����������� ���*�0!��������� � ���� ��������� ����� ��� ��������� ������9���!:#� � ������ ����������%�������"�����������9%"�:� ��� ���������������������� �������������������� ��� ����������������#8��� � �(�
&��������"��� ��!��� �"� �������#�/��������&���� ���������������� �(������������ ����� �������#����+������� � �������
������������ �(��������� ������� ���(���� �(�����"���� ���� � ����*�&�������� �������� ��������������4���� ����� � # ��� ����� ���������� ������������������"���� ����� � �����*�!��������������#����������� � ���������� ��� ���������������"��(������ �������������������������������������� ���������������� �����(���� ��������*
0!����������(������������� � ����#��������������������������������� ������(���������������������� (�����������������(������������� � ��#������������������%�65-����#�� ������������� ����������� ������������ ����� ������ �������(��(������������������� �������������� � �������������� � ����#8������� �(�*������
���������� �������������� �������������������������� ���������������������������� ��������� ��������� ����!���"�����#������ ����$����%�������&����'����� �$�$�(������)��$�)�$�����&���*�+,����)�-�����%����������&���*�+���������.�$��������������$�����%������'��������'�������������%��������������!��%����$������'��*�/�'���0����������(
���/0����1�0,���)��1���
������� ����� ������%������&�����'����!�����9%&'!:"����!����������������,-.,���������������������� �������� �����������������4� ������������������������������+���������� � �$$$*
;����#� ������ �<����=�� ������������ ��(� ��������������������.-������������$���������� ��������������� ��(�+�����=���(���� ������������������������ ���*
!���������� ���������!�������%&'!�"����!����*���&(��4� �������)���+��#�%����957,:�������������(�*�!��� � ����&(��4� #������(�����>���������� ������������� ���������<���/� ����
���=���%�����*�"����� ������������+����� � ��<���/� ���� �� ������� ������(�������������������������%&'!�"����!����*
?!� �������������(������� �������<���/� ���� ����=���� ����#������������������������������#� ���� ���=��%���������������������%&'!"����!������� ����� ����������������������+���������� �� ���������&(��4� *
"����&(��4� #����(��(������ ��������������%&'!� ���� ������(���������� ���������� ���4�������������=���%�����*�������<���/� ���� ����=�������+�������������%&'!�"����!�������������� ����������������������������+���������������� � ��$�*
&����������� ��#������&(��4� #%&'!�"����!����� ������� ��������������������������+��������� � ��$���� ����*�/��(�� ���#�������������������������+����������$���� ������� ����������� ������������=��#�������(������������=������������(������������������� �� �������� ����������������������������(������������� ���������(���� ����*
?&������������ ��� ������� ��+������(��������+�����<���/� ����� ����=��*�!�����������������������������(�����#�������(�������%&'!�"����!����� ������������� �� �������+� ���� ��� �#?������� �&(��4� *������
������� ���>�!� ��������������������"� � ����������"� �������"�����9"2:�!��� �<���������������<�� ���� �� 9!� �������� :�"����!����#�������
9.,7,:������������������ ���� �� �����#������������(����������������������������������� ���*�&� ����������� ��������� ��������� ����������7 ������������#��������������� ���� ��"����!����*
!���������� ���������"��� �!� ������� �"����!����#�&(��� � � ����#� &/#��� � ��� "��� ��������9"����:���������������&(����"����!� ������� �"���!��������������@��� (#�&/#%����957,:��������������(�*
�������@��� (#�����������������������������"2����#������
!� ������� � �� ������(��� �������(��������������������������������������������*
"����@��� (#���� ��������"����!����� ��������� ������ ����4�������� ��� ������(�������� � �����������������"2����"���!����*�/� ��� ��������������������������������� ��� �����(������������������������������������A��������� ������ ��� ������*�0"������������(����������������� ������ ������� �������� (�����#?��������@��� (*
�������@��� (� ����#� � ���
��������� ��� �������������� ��������� ���)� ������!����#�/�"����� ���+�*�&� �������#������������������"2������=�� ��%������ ��������������� �������� ������"2�(����������������/��� �������������#�&� � ��9.B7,:�����������#������!� ������� �"���!��������������������� ��*�!��������(�#�����������;���#%������C�4�������/�(��� ������#��������(�#������<�)� �����������$����� ���9)�$:*�0"���������������!������� ��������������#8������� �(�*������
���� �������������� ������������������������ ������������������ ���������������� ���� ����� �������� ����� �
���
HUKUM dan KRIMINAL 11HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG Perwajahan: ZULQIFLI
Direktur CV ARB Aniaya Rekanan
PEKANBARU (VOKAL)-
Satuan Narkoba Polers-
ta Pekanbaru menang-
kap satu orang yang di-
duga selaku pemakai
narkoba jenis daun gan-
ja kering, Syafrisal (29)
warga Kualu, Tambang,
Kampar, Senin (6/2).
Pelaku ditangkap saat
menaiki sepeda motor
miliknya di Jalan Kualu.
Ketika dilakukan
penggeledahan, polisi
menemukan satu paket kecil dauh ganja kering di
dalam saku celana sebelah kanan. Setelah menda-
pat barang bukti (BB), polisi menangkap pelaku dan
diarahkan ke rumahnya untuk dilakukan pemerik-
saan. Di pelaku polisi menemukan satu bungkus
daun ganja kering seharga Rp150 ribu yang diduga
baru dibeli dan akan diedarkan.
Syafrisal mengaku, daun ganja kering yang dite-
mukan polisi di rumahnya untuk dipakai sendiri
dan tidak untuk diedarkan. Dirinya berencana akan
memakai barang haram itu bersama kawan-kawan-
nya. "Saya makai sendiri dan tidak dijual," kata Sa-
frisal.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Adang Gi-
nanjar melalui Kasat Narkoba, Kompol Dermawan
Marpaung mengatakan, penangkapan ini berdasar-
kan laporan masyarakat. Ketika dilakukan peng-
geledahan polisi berhasil menemukan barang bukti
berupa daun ganja kering. Tersangka sudah dia-
mankan di Mapolresta untuk pemeriksaan lebih
lanjut. Sekarang penyidik masih melakukan peny-
idikkan dan pengembangan.
"Diduga masih ada jaringan lain. Untuk itu polisi
sedang melakukan penyidikkan dan pengemban-
gan terhadap tersangka," kata Dermawan.(ind)
LINTAS
PEKANBARU (VOKAL)-Selama ini masyarakat han-
ya dibebankan retribusi parkir, namun saat kendaraan
hilang di lokasi parkir pihak pengelola lepas tangan dan
tidak mau bertanggung jawab. Untuk menjamin kese-
lamatan itu, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dan
DPRD Pekanbaru telah mengesahkan Peraturan Daer-
ah (Perda) mengenai pengelolaan parkir.
"Dalam Perda dijelaskan bahwa pengelola parkir
harus bertanggung jawab terhadap kendaraan yang
hilang di tempat parkir. Bahkan jumlah ganti rugi yang
harus ditanggung pengelola maksimal Rp5 juta per
kendaraan yang hilang," jelas Sekretaris Komisi I DPRD
Pekanbaru, Kamaruzaman, Rabu (8/1).
Menurutnya, Perda tentang Parkir sudah disahkan
DPRD Pekanbaru dan saat ini hanya tinggal menung-
gu pengesahan dari Mendagri. Jika Perda ini nantinya
disahkan, maka pengelola parkir akan dikenakan den-
da atas kehilangan kendaraan yang parkir di areal
parkir. "Perda parkir sudah disahkan DPRD, selanjut-
nya tinggal pelaksanaan saja di lapangan serta
menunggu Peraturan Walikota dalam pelaksanaan,"
sebut Kamaruzaman.
Kamaruzaman mengatakan, dengan adanya Perda
Parkir ini hak masyarakat untuk mendapatkan jami-
nan keamanan atas kendaraan yang diparkirkan dap-
at terpenuhi. Sebab selama ini masyarakat hanya dibe-
bankan biaya retribusi saja, sedangkan untuk keaman-
an kendaraan sendiri diabaikan pengelola parkir.
"Dengan Perda ini, tanggung jawab pengelola parkir
terhadap kehilangan kendaraan yang sedang diparkir
dapat ditagih masyarakat," ujar Kamaruzaman.
Kamaruzaman berharap nantinya Perda ini dapat
dilaksanakan sebagai mana mestinya di Kota Pekan-
baru, sehingga pengelola parkir ke depan lebih ber-
hati-hati dalam mengelola parkir dan harus meningkat-
kan keamanan terhadap kendaraan yang parkir.(fik)
Kendaraan Hilang
Diganti Pengelola Parkir
Polresta Tangkap
Pemakai Daun Ganja
� Tubuh Korban Luka-luka dan Memar � Polsek Terkesan Lamban Menangani
Penggugat Hadirkan Saksi Ahli Prof Ridwan Kharnady
� Sidang Sengketa Kayu
Rp1.000.000 per m3. Perbedaan
cara pandang ini telah berulang
kali dimusyawarahkan, namun
tidak ada titik terang. Selain itu,
pihak PT AW juga memerintah-
kan PT BMU agar menghenti-
kan kegiatan di lapangan. Aki-
batnya sekitar 800 pekerja dan
masyarakat sekitar harus men-
inggalkan lokasi.
Selain itu, ketika PT BMU
mau melunasi seluruh harga
pembayaran PT AW, pihak Edy
Suryanto tidak mau menan-
datangani akta pengalihan sa-
ham dimuka notaris. Akhirnya
persoalan harga kayu semakin
meluas dan semakin merugikan
pihak PT BMU. “Karena jalur
negosiasi tak menemui titik ter-
ang, akhirnya pihak PT BMU
menggugat PT AW ke Pengadi-
lan Negeri Pekanbaru,” katanya.
Ketika proses hukum ber-
jalan, pihak PT Aw menuding PT
BMU mencuri kayu dan menip-
ulasi kayu log menjadi bahan
baku serpih (BBS). Ternyata ket-
erangan saksi dari kehutanan
bahwa kayu log dijadikan BBS
tidak dilarang sepanjang Provisi
Sumber Daya Hutan (PSDH) dan
Dana Reboisasinya (DR) dibayar
sebagai kayu log dan telah dilaku-
kan PT BMU. Selain itu, pihak PT
AW juga tidak komplain saat PT
BMU selaku pembeli membayar
PSDH dan DR. Bukti lainnya,
RKT yang ditanda tangani Direk-
tur PT AW justru tercatat pe-
masaran kayunya kepada indus-
tri pulp & paper yang merupakan
mitra PT BMU.
Sedangkan isu mencuri yang
dihembuskan pihak PT AW me-
nurut kuasa hukum PT BMU,
Rivai Kusumanegara sangat ber-
lebihan. Sebab, perusahan yang
dituduh mencuri justru me-
laporkan masalah ini keranah
hukum. Selain itu, pemilik kayu
PT AW juga menerbitkan invoice
kepada PT BMU. “Kita dituduh
mencuri, tapi invoice diterbit-
kan kepada kita. Kalau mencuri
tentu kita kabur, tapi ini tidak.
Kita justru menggugat PT AW ke
pengadilan,” tegas Rivai.(rud)
SIAK HULU (VOKAL)-Direktur CV Alam Riau Bertuah
(ARB), Sunarko diduga telah melakukan penganiayaan
terhadap Komanditer CV ARB, Ismet, Selasa (7/2). Akibat-
nya, seluruh bagian tubuh korban nyaris mengalami luka-
luka dan memar sehingga korban terkapar tak berdaya di
kediamannya. Setelah dilaporkan ke Polsek Siak Hulu,
pihak penyidik terkesan lamban memproses perkara ini.
hingga terhambat untuk melaku-
kan aktivitas. "Saya menduga ada
'permainan' antara Sunarko dan
Polsek Siak Hulu," cetusnya.
Kapolsek Siak Hulu, Kompol
Mates Sembiring ketika dikonfir-
masi terkait hal tersebut mem-
benarkan adanya laporan dari
korban. Pihaknya telah meneri-
ma laporan tersebut dan akan
memanggil saksi-saksi untuk di-
mintai keterangan. "Kita selalu
siap menerima laporan masya-
rakat. Dan kejadian itu hanya
merupakan penganiayaan rin-
gan (pasal 352)," katanya.
Ketika ditanya terkait kondisi
korban yang mengalami luka-luka
dan juga telah dilakukan visum,
Kapolsek menjawab pihaknya saat
ini sedang menunggu saksi dari
pihak korban untuk melanjutkan
ke proses penyidikan. "Kita sedang
menunggu keterangan saksi dari
korban," ujarnya.
Sementara itu, anggota Lem-
baga Bantuan Hukum (LBH)
Kerakyatan, Amanidar, SH keti-
ka dimintai tanggapannya soal
kasus tersebut mendesak peny-
idik Polsek Siak Hulu untuk seg-
era memeriksa pelaku. Sebab,
dengan bukti visum dan kondi-
si tubuh korban yang mengala-
mi luka-luka dan memar sudah
merupakan bukti yang kuat un-
tuk melakukan pemeriksaan
terhadap pelaku. "Polisi harus
segera menyidik pelaku. Kejadi-
an ini sudah murni tindakan
penganiayaan yang direncana-
kan. Dan acamannya maksimal
12 tahun penjara," paparnya.
Direktur CV ARB, Sunarko,
ketika hendak dikonfirmasi me-
lalui sambungan selulernya be-
lum berhasil tersambung hing-
ga berita ini dilansir.***
pekan sebelum kejadian penga-
niayaan terhadap dirinya, pel-
aku sempat mengancam korban
melalui pesan singkat. "Saya
sudah melaporkannya ke Polsek
Siak Hulu, tetapi penyidik men-
jawab masih sekedar ancaman,
belum tindakan," jelasnya me-
nirukan ucapan penyidik.
Setelah dirinya dianiaya pel-
aku, Ismet melaporkan kejadian
tersebut tanggal 7 Februari 2012
kepada penyidik Polsek Siak
Hulu dan sudah dibuat Berita
Acara Pemeriksaan (BAP) oleh
penyidik. Namun hingga kini
pelaku tak kunjung dipanggil,
sehingga Ismet mengaku kecewa
dengan sikap penyidik Polsek
Siak Hulu. Ia menilai penyidik
lamban dalam memproses
perkara yang menimpa dirinya.
Padahal, dirinya sudah sangat
menderita akibat ulah pelaku se-
diangsur. Dalam perjanjian itu, juga
disepakati bahwa PT BMU melaku-
kan seluruh kegiatan di lapangan
dan jika Edy Suryanto membutuh-
kan kayu dapat membeli seharga
Rp230 ribu per m3 dengan kondisi
kayu diatas truk (TPn).
Dalam perkembangan selanjut-
nya, PT BMU dan PT AW membuat
perjanjian bersama. Dalam perjan-
jian bersama itu, disepakati peng-
aturan kayu log tetap mengacu
pada pasal 9 perjanjian tentang
mekanisme jual beli kayu log. Ber-
dasarkan perjanjian awal dan per-
janjian bersama, PT BMU kemudi-
PEKANBARU (VOKAL)-Sidang
perkara wanprestasi dengan
penggugat PT Bhawana Manung-
gal Utama (BMU) terhadap Edy
Suryanto pemegang saham PT
Artelindo Wiratama (AW) kembali
digelar di Pengadilan Negeri Pe-
kanbaru, Rabu (8/2). Pihak peng-
gugat PT BMU menghadirkan
saksi ahli hukum kontrak Prof
Ridwan Khairandy, SH, MH.
Dalam keterangnya, Prof. Rid-
wan menegaskan, dalam perkara
antara PT BMU dan PT AW diawali
adanya perjanjian jual beli saham
dan perjanjian jual beli kayu. Menu-
rutnya, perikatakan perjanjian ter-
jadi karena adanya kesepakatan.
Dengan demikian masing-masing
pihak yang berjanji memiliki hak
dan kewajiban. Dengan adanya tud-
ingan dari PT AW bahwa PT BMU
yang telah mencuri kayu miliknya
PT AW tak terbantahkan. Sebab,
ternyata selain perjanjian penjualan
100 % saham PT AW kepada PT
BMU, juga ada perjanjian jual beli
kayu antara PT BMU selaku pem-
beli dengan PT AW selaku penjual.
“Kedua bela pihak yang telah
sepakat membuat perjanjian ha-
rus tunduk dengan perjanjian
yang telah dibuat,” tegas Guru
Besar Hukum Kontrak UIR itu.
Permasalahan ini berawal ketika
pada 25 September 2006 lalu, PT
BMU membeli 100 % saham milik
PT AW milik Edy Suryanto, senilai
Rp30 miliar dengan pembayaran
an memanfaatkan kayu log dengan
mengacu pada harga dalam per-
janjian yakni Rp230 ribu per m3.
“Namun, karena produksi di
lapangan oleh kontraktor dengan
persetujuan PT AW, maka harga
Rp230 ribu per m3 dikurangi bi-
aya produksi yang ditagih kon-
traktor kepada PT BMU sebesar
Rp170 ribu per m3. Dengan de-
mikian PT BMU hanya membayar
selisih harga Rp60 ribu per m3
kepada Edy Suryanto,” jelasnya.
Sebaliknya, Edy Suryanto me-
mutuskan sepihak, yakni Rp200.
000 per m3, Rp500.000 per m3 dan
RUDI
Guru Besar Hukum Kontrak UIR, Prof Ridwan Khairandy menjadi saksi ahli
dalam kasus sengketa kayu antara PT BMU dengan PT AW, Rabu (8.2) di Pen-
gadilan Negeri Pekanbaru.
"Saya dianiaya Sunarko dan
anggotanya bernama Taufik.
Sunarko memegang saya seh-
ingga saya tidak dapat bergerak,
lalu Taufik memukul dan meng-
injak-injak saya setelah terka-
par. Tubuh saya luka-luka dan
memar, dan sudah dilakukan
visum," jelasnya kepada Harian
Vokal, Rabu (8/2) di kediaman-
nya sambil melihatkan bagian
tubuhnya yang memar.
Ismet menceritakan, dirinya
selaku Komanditer di CV ARB
tentunya memiliki hak dan tang-
gung jawab yang sudah dibuat
dengan perjanjian di atas mate-
rai. Namun setelah tanggung
jawab dilaksanakan, tetapi hakn-
ya juga tidak pernah dipenuhi
oleh CR ARB. "Malah Sunarko
menuding saya mengganggu us-
ahanya tersebut," tukasnya.
Setelah menagih haknya se-
laku Komanditer CV ARB, na-
mun pihak CV ARB juga tidak
mengindahkannya. Bahkan se-
LAPORAN:
ZUKRI SUBAYANG/KAMPAR
ADANG GINANJAR
ILUSTRASI
12KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 HHARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN AL KALAM Perwajahan: ABDAWIZA
LINTAS
Polres Siak : 0764-20110
Polsek Sungai Apit : 0766-51050
Polsek Minas : 0761-993444
Polsek Perawang : 0761-91448
Koramil Sungai Apit : 0766-51061
Koramil Minas : 0761-508033
Koramil Perawang : 0761-92919
Rumah Sakit Siak : 0764-20011
Pemadam Kebakaran : 0764-322113
Kantor Pos dan Giro : 0764-20347
Informasi : 0764-20108
Telkom : 0764-20000
PLN : 0764-20073
Warga Miskin
Dijamin PemerintahSIAK (VOKAL)-Jumlah masyarakat golongankurang mampu atau masih berada di bawah gariskemiskinan masih mencapai 12 kepala keluargalebih. Usaha untuk pengentasan angka kemiskinanitu menjadi tanggung jawab pemerintah.
Wakil Bupati Siak, Alfedri, mengatakan, salahsatu program Pemkab Siak dalam menuntaskankemiskinan saat ini berdasarkan data terbaru me-lebihi dari data semua yang pada awalnya hanyaberkisar 12 ribu KK meningkat menjadi 14 ribuKK. "Dengan jumlah yang cukup besar ini terhadapmasyarakat yang miskin, tentunya pemerintahmasih melihat perlu adanya penanganan yang di-lakukan secara serius,’’ ujar Alfedri saat memberi-kan sambutan pada acara pelantikan pengurus BAZdi Kecamatan Sabak Auh, Selasa (7/2).
"Salah satu program Pemerintah KabupatenSiak dalam upaya untuk menuntaskan kemiski-nan yang saat ini berdasarkan data terbaru me-lebihi dari data semua yang pada awalnya hanyaberkisar 12 Ribu KK namun mengalami pen-ingkatan sekitar 14 Ribu KK. Dengan jumlah yangcukup besar ini terhadap masyarakat yang mis-kin, tentunya pemerintah masih melihat perluadanya penanganan yang dilakukan secara seri-us," tukasnya.
Beberapa program yang saat ini dilakukan ad-alah dengan menerapan bantuan beras miskin se-cara gratis tidak adanya pungutan biaya, mener-apkan sekolah gratis mulai dari sekolah SD hinggasekolah SMA , kesehatan gratis dan beberapa up-aya lain yaitu dengan memberikan tambahan ang-garan pada setiap desa.
Saat ini, kata Wabup, Pemkab Siak bekerjasa-ma dengan Badan Amil Zakat (BAZ) telah menyam-paikan kepada para pegawai untuk membayarzakat penghasilan. Dan saat ini telah berjalan sebabkalai potensi zakat penghasilan ini diberdayakansecara maksimal, untuk pendapatan dari sektorzakat penghasilan bila mencapai miliaran. Ini jugabagian dari pengentasan kemiskinan yang saat inisudah dijalankan, sebab saat ini setiap SKPD telahdibentuk UPZ-UPZ yang bertugas untuk memu-ngkut zakat penghasilan bagi para pegawai.
"Melalui zakat ini juga akan sangat membantudalam mengentaskan kemiskinan di KabupatenSiak, sebab zakat in juga bisa diberikan dalam ben-tuak bantuan untuk usaha dan bisa dalam bentukbantuan yag dimakan habis,” (dmp/rid)
Puluhan Rumah
Terkena AbrasiSUNGAI APIT (VOKAL) - Puluhan rumah wargadi pinggiran pantai Desa Mengkapan, Kecama-tan Sungai Apit mengalami keruntuhan. Kerun-tuhan itu disebabkan hempasan gelombangpasang dan gelombang kapal besar yang melin-tasi Selat Lalang.
Keruntuhan yang mencapai 4 sampai 5 meterdalam setahun itu dapat mengancam puluhan ru-mah warga lainnya di Desa Mengkapan, khusus-nya yang tinggal di pesisir pantai.
Ungkapan kekhawatiran seperti disampai-kan, Amat (48) Selasa (7/2) mengatakan, runtu-hnya tebing di pesisir pantai Desa Mengkapankarena hempasan gelombang yang berasal darihembusan angin utara dan juga berasal darigelombang kapal-kapal besar yang melintasi Se-lat Lalang.
“Untuk mencegah semakin parahnya abrasi,beberapa waktu lalu kami telah membuat turapdan dinding dari papan ditepi tebing pantai.Akan tetapi, karena kuatnya gelombang makatebing tersebut runtuh,” ujar Amat.
Masyarakat Desa Mengkapan yang tinggal diPesisir pantai, kata Amat, sangat mengharapkanperhatian dari Pemerintah Kabupaten Siak mela-lui dinas terkait agar dapat membangunkanturap/bronjong di pesisir pantai Desa Mengka-pan untuk mencegah semakin parahnya abrasi.
Kepala Desa Mengkapan, Nawawi saat dikon-firmasi wartawan membenarkan tentang abrasiyang meruntuhkan tebing pantai disekitar pesi-sir pantai Desa Mengkapan. “Bukan hanya peru-mahan warga yang terancam abrasi akan tetapipuskesmas pembantu pun ikut terancam run-tuh,” sebut Kades sembari menambahkan, pi-haknya sudah mengusulkan pembangunan turapatau bronjong melalui musrenbang. (dmp/rid)
� Diskusi Penegakan Hukum dan HAM Anak
"Perlindungan Anak
Tanggung Jawab Bersama"
Siak Butuh Pendukung
Sebagai Pelabuhan TPI
Ketiga aspek tersebut menu-rut Kepala Biro Hukum dan Ker-jasama Luar Negeri (KSLN) Ke-mentrian Perhubungan RI, UmarAris SH MH, penting dalam me-muluskan untuk dijadikan de-barkasi/embarkasi kapal penum-
pang lintasan Siak-Muar padaPelabuhan Siak. Tiga hal itu se-lanjutnya menjadi aspek dasarterpenting sebagai faktor pen-dukung memuluskan langkahPemkab Siak menjadikan Siak se-bagai pelabuhan internasional.
Umar melihat, Pelabuhan Siaksecara legalitas sudah memenu-hi standar lagalitas yang dimiliki.
Namun, katanya masih harus di-pastikan untuk dua aspek lain-nya. Hal yang tak kalah pentingmenurutnya adalah soal apakahSiak benar-benar memiliki kelay-akan untuk dijadikan pelabuhanInternasional.
"Aspek legalitas secara admin-istrasi sudah kita lihat sudah jelasstatusnya sebagai pelabuhan ser-ta ditambah lagi legitimasi dariSKB 3 Menteri tahun 1985 sepertiyang sudah ditunjukkan. Kemudi-an, adalah aspek teknis, artinyaharus dilihat apakah sejak daritahun 85 masih layak digunakan
sebagai pelabuhan terbuka hing-ga saat ini," papar Umar.
Ketiga adalah aspek opera-sional menyangkut Standar Op-erasioanl Prosedur (SOP) di Pela-buhan Siak. "Kita ingin melihatapakah SOP di Pelabuhan Siaksudah berjalan sesuai prosedur.Apakah potret pada tahun 1985itu ada yang perlu dibenahi, iniyang harus kita lihat terlebihdahulu," lanjut Umar.
Umar Aris dalam kesempatanyang sama tetap menegaskanuntuk wajib mendukung karenamenilai pembangunan ini meru-
pakan kepentingan untuk ma-syarakat banyak. "Kita akan me-lihat apa yang bisa kita perbuatuntuk menyukseskan keinginanpemerintah Siak agar hal ini ber-jalan dengan baik untuk kepent-ingan masyarakat banyak," tu-turnya menambahkan, hasil rap-at tetap secara simultan harusada tindak lanjut segera.
Sementara itu, Bupati Siak,Syamsuar dalam gambaranumum yang dijelaskannya me-ngemukakan Pemkab Siak ber-harap secepatnya agar dapat di-lakukan Embarkasi/Debarkasiuntuk penumpang luar negeripada pelabuhan Kabupaten SiakProvinsi Riau.
Penetapan pelabuhan Siak se-bagai TPI dapat berpeluang men-ingkatkan perekonomian masya-rakat melalui peningkatan sektorwisata. Karena, antara Siak danMalaysia memiliki kedekatanemosional, baik dari unsur se-jarah, bahasa, kultur dan per-talian darah. "Sultan Siak perta-ma itu merupakan anak dari Sul-tan johor. Secara tidak langsunghubungan yang telah ada sejakdulu ini kembali mendekatkanhubungan antar kedua wilayah,"ungkap Syamsuar.
Rapat ini dipimpin langsungoleh Kepala Biro Hukum danKSLN Kementrian PerhubunganRI, Umar Aris SH MH, pejabatdari instansi terkait seperti Direk-torat Jenderal Imigrasi dan per-wakilan Kanwil Imigrasi Pekan-baru, perwakilan Dirjen Bea danCukai, Adpel serta Kepala DinasPerhubungan Infokom Siak, HSaid Arif Fadilah, Kepala Bappe-da Siak Ian Prana Jaya, Kadis Per-indag Kop UMKM Wan Bukhoriserta para pejabat kementrianperhubungan dan pejabat lintassektor terkait lainnya.(***)
SIAK (VOKAL) - Mewujudkan sebagai pelabuhan tempatpemeriksaan imigrasi (TPI), ada tiga faktor pendukungyang diperlukan. Faktor pendukung tersebut yakni,aspek legalitas, teknis dan aspek operasional.
LAPORAN:
ZULFAHMI/SIAK
SIAK (VOKAL) – Upaya perlind-ungan anak bukan hanya tang-gungjawab satu pihak saja, tetapimenjadi tanggungjawab bersama.Oleh karena itu perlu diambillangkah-langkah penting untukmewujudkan komitmen tersebut.
Demikian pandangan yang dis-ampaikan Bupati Siak, Syamsuardisampaikan Asisten AdministrasiUmum, Jamaluddin saat membu-ka diskusi kelembagaan penega-kan hukum dan HAM anak bersa-ma komisi perlindungan anak In-donesia daerah (KPAID) Kabupat-en Siak di Gedung Wanita, Dekra-nasda Kabupaten Siak, Rabu, (8/2).
Diskusi yang digelar menurutJamaluddin sangat bermanfaat dandapat menjadi referensi bersamaguna terselenggaranya perlindun-gan anak secara bertanggungjawab,efektif, terjamin, amanah dan pro-fesional. Hal itu guna mewujudkancita-cita anak Kabupaten Siak yangsehat, cerdas, terampil, mandiri danberakhlak mulia.
Lebih lanjut Jamaluddin men-gatakan, anak sebagai aset bang-sa, amanah keluarga dan masya-rakat perlu dilindungi. Hal itumenjadi kewajiban bersama un-tuk melindungi anak-anak dari
berbagai perbuatan yang menjau-hkan diri dari Allah SWT.
“Besar harapan, forum ini akanmenjadi embrio bagi sebuah upayabesar dalam melindungi anak-anakkita dari berbagai kejahatan danperilaku buruk lainnya. Mengingatkeamanan, keselamatan dan kese-jahteraan anak adalah tanggungjawab kita semua,” tambahnya.
Forum diskusi yang digelardengan menghadirkan berbagaiorganisasi, instansi pemerintahandan tokoh-tokoh masyarakat ser-ta tokoh agama dan adat, itu di-harapkannya dapat membantumengurangi permasalahan yangada. Sekaligus, mampu membuatrekomendasi yang strategis dalamrangka perlindungan anak di eramultimedia ini.
Pada diskusi itu terungkap bah-wa, penanganan kasus hukumyang dialami anak sebaiknya di-lakukan dengan pendekatan Re-storative Justice, suatu pendekatanyang mengutamakan penyelesaiantanpa berimplikasi penahanan/pembalasan/penghukuman. Kare-na, sebetulnya kalau ada anak yangterhukum sejatinya yang salah ad-alah orang-orang dewasa yang be-rada di lingkungan anak tersebut.
Sementara itu, menurut KetuaKPAI Pusat, Maria Ulfa Anshor,diperlukan lebih komprehensif ter-hadap perlindungan anak yang se-dang behadapan dengan hukum."Oleh karenanya, diperlukan pen-anganan yang lebih komprehensifterhadap perlindungan anak yangsedang behadapan dengan hu-kum," ujar Maria Ulfa Anshor.
Kegiatan tersebut dilaksanakanguna meningkatkan komitmenpemangku kepentingan yang pe-duli terhadap perlindungan anakyang berhadapan dengan hukum.Disamping itu, kegiatan ini juga di-maksudkan untuk mengkomuni-kasikan dan mensosialisasikankegiatan penanganan anak yangberhadapan dengan hukum. Man-faat lain yang menjadi tujuan ke-giatan ini adalah mencari masukandalam membuat Rancangan Pe-doman Umum Penanganan Rein-tegrasi Anak yang Berhadapandengan Hukum.
Hadir pada kesempatan terse-but, Ketua KPAI Pusat, Maria UlfaAnshor, Wakapolres Siak KompolSatrio Rizkiano, Kepala Rutan SiakHensyah, perwakilan dari kejak-saan Negeri Siak, Ketua KPAIDSiak H Sofwan Shaleh.(zul)
BUPATI Siak, Syamsuar (kanan) sedang berbincang dengan Kepala Biro Hukum dan KSLN Kementrian Perhubungan RI, Umar Aris SH MH, di Jakarta,
Rabu (8/2).
ZULFAHMI
Wali Murid SekolahAgama DianaktirikanSIAK (VOKAL)-Biaya sekolahgratis yang ditetapkan PemkabSiak kepada sekolah negerimenimbulkan kecemburuanwali murid di sekolah agama.Mereka menuntut hak yangsama agar prose pendidikanbidang agama juga tetap ber-jalan lancar.
Tuntutan itu disampaikanbeberapa wali murid MadrasahAliyah Negeri (MAN) Kabupat-en Siak, saat pertemuan den-gan pihak MAN Siak, Rabu (8/2) ketika penyerahan bantuanbeasiswa pusat melalui danaDIPA tahun ajaran 2011/2012.Wali murid mempertanyakankeluhan itu langsung kepadakepala sekolah, Dra Rasmidadan Wakasek serta beberapamajelis guru.
"Setiap Bupati/ Wakil Bupatiturun ke daerah dan desa- desasering menggemborkan pem-bebasan biaya pendidikan, na-mun kenapa sekarang hanyadiberlakukan untuk sekolahSMA/SMK negeri, sementarasekolah MAN dan Aliyah swas-ta tidak dibebaskan biaya ko-mite. Rasanya ini sangat ironisjika Pemkab Siak masih menga-nak tirikan sekolah agama sep-erti MAN," ujar wali muriddalam dialognya.
Ketetapan yang dinilai ku-rang adil tersebut membuatwali murid mengancam akanmelakukan aksi unjuk rasa kePemkab Siak, mengapa timbulbeberapa perbedaan. Wali mu-rid meminta sebaiknya pihaksekolah juga mengundang Bu-pati Siak agar bersama dapatdirundingkan. "Jika perlu Walimurid dengan pihak sekolahmengundang Bupati dan Ka-disdik agar dapat dipertanya-kan hal tersebut secara lang-sung," ujar wali murid dengansatu suara tersebut.
Kebijakan pemerintah sela-ma ini kata wali murid seharus-nya dengan mencari terlebih
dulu juknis untuk mengalo-kasikan dana, baru setelah itudiberlakukan untuk sekolahumum dan agama. Kalau halitu diabaikan, dapat dipastikantahun ajaran 2012/2013 ini walimurid berlomba memasukkananak mereka di sekolah umumnegeri karena bebas biaya pen-didikan. Artinya sama sajasekolah agama bakal ditinggal-kan wali murid.
Hal yang menjadi keluhanwali murid ini juga sebelumn-ya pernah dibahas MahasiswaSTAI Siak beberapa waktu lalu.Beberapa guru agama dan Kep-sek MA swasta yang saat inimasih kuliah di STAI, bersepa-kat akan melakukan audiensidengan Pemkab Siak memper-tanyakan kebijakan.
Menjawab keluhan itu, Kep-sek MAN Siak, Rasmida men-jelaskan pihaknya sudah men-gusulkan ke Pemkab Siak, na-mun memang belum ada jawa-ban yang diterima. Oleh sebabitu Kepsek meminta wali mu-rid untuk bersabarlah. "Kitayakin pemerintah tidak akanmembedakan, karena sesuaidengan program pemerintahperhatian terhadap dunia pen-didikan," ujar Rasmida.
Sementara itu, Kepala Di-nas Pendidikan (Kadisdik) Ka-bupaten Siak, Khadri Yafismengatakan sedang mencarijuknis pembebasan biaya ko-mite untuk sekolah negeri, ter-masuk MAN. Hal itu karenaMAN berada di bawah lemba-ga Vertikal (Depag), tentunyaharus ada petunjuk terlebihdahulu.
"Dananya ada tersedia, jikamemang nantinya wali muriddipungut biaya komite Rp75ribu perbulan tahun 2012, jikasudah dibayar akan dikembali-kan," ujar Khadri sembari me-nambahkan, komitmen Pemk-ab Siak terhadap dunia pen-didikan sangat tinggi. (zul)
RAPAT LKPJ-
Sekda Siak, H
Amzar
(tengah)
membuka
Rapat
Eksistensi
Penyusunan
LKPJ dan
LAKIP Tahun
2012 di Seri
Indrapura
Meeting
Room, Rabu
(8/2).
ZU
LFA
HM
I
Penanggung jawab/redaktur: MARZULI ADI Perwajahan: ALIB DESTIYONO
13HARIAN VOKAL9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 HKAMIS
LINTAS
RENGAT(VOKAL)-Kepala Dinas PertanianTanaman Pangan dan Holtikultura (PTPH)Kabupaten Inhu Ir Selamat, yang baru dilan-tik pada tanggal 30 Januari kemarin menga-takan bahwa pihaknya sedanga mengajukanrenovasi gedung renovasi gedung rapatPTPH Inhu pada APBD Perubahan 2012.
Saat ini, gedung rapat PTPH tersebutsudah tidak layak lagi digunakan sebagaitempat rapat dan pertemuan antara seluruhstaf dan KUPT Kabupaten Inhu. Sebab, fisikgedung tersebut dalam kondisi rusak, sep-erti plafon bolong dan warnanya sudah me-mudar, termasuk fisik yang lainnya sudahlayak direhab.
“Gedung rapat harus dilakukan perbaikankarena sering digunakan sebagai tempatrapat terpadu antara Dinas PTPH denganleading sector untuk membahas programkegiatan ke depan. Apalagi program kegia-tan kita Inhu sangat menyentuh langsungkepada masyarakat melalui kelompok taniuntuk mencapai produksi tanaman pangan,khususnya peningkatan swasembada beras,”kata Selamat. (obr)
PTPH Ajukan RenovasiGedung Pertemuan
OBRIN
KADIS PTPH Inhu, Selamat (kanan atas) menyampaikan program kegiatannya pada acara sertijab di Gedung rapat PPTH Inhu, Selasa (7/2) kemarin.
Kadis PTPH Optimis Tingkatkan Produksi Pangan
program untuk peningkatanproduksi pangan dan swasemba-da beras tidak akan berjalan den-gan baik. Saya mengajak seluruhstaf bersama-sama membuatprogram kegiatan yang sifatnyamenyentuh langsung kepadamasyarakat,” pungkasnya. (obr)
Satu Korban Tenggelam
Tak Kunjung DitemukanRENGAT(VOKAL)-Tim SARbersama masyarakat Desa Re-dang, Kecamatan Rengat Bar-at, hingga Rabu (8/2) masihterus melakukan pencarianterhadap korban sampan ka-ram, Ratna Wilis (10). Pencar-ian kali ini agak berbeda darihari-hari sebelumnya, yaknidengan menyelami sejumlahtempat yang diduga korbannyangkut di Sungai Indragiri.Namun korban belum kun-jung ditemukan setelah tigahari tenggelam, tepatnyaMinggu (5/2) sekitar pukul20.00 Wib.
Sementara itu di rumahduka, terlihat korban sudahditunggu dengan peti mayatyang sudah disiapkan pihakkeluarga dan masyarakat. Se-mentara kedua orang tua kor-ban, Huznul Nasution (45)dan Kamelia (41), masih terli-hat terpukul dengan kejadianini. Bahkan Selasa (7/2) siang,orang tua perempuan korban,Kamelia sempat mengucap-kan kata-kata diluar kesa-darannya, dengan ucapankenapa lama kali pulang anaksaya dari sekolah.
Salah seorang anggota ke-luarga korban yang tidak lainpaman kandung korban, Mar-
di (43) ketika ditemui war-tawan, Rabu (8/2) di rumahduka, mengaku masih ter-pukul dengan tiga anak a-diknya (Kamelia-red) yangmeninggal secara tragis.
“Saat salah satu korbanpertama ditemukan di sungaipada Senin (6/2) malam, sayatidak sanggup melihatnya danlangsung telungkup ke sam-pan. Sebab, selama ini ketigaanak adik saya sangat dekatdengan saya, bahkan HendriGunawan dan Ari Saputra(korban yang telah ditemu-kan) pernah menyusu denganistrinya,” ujarnya.
Sambil menunjukkan petimayat yang disiapkan untukponakannya, Ratna Wilis yangberada di halaman rumah,Mardi mengajak masuk ke ru-mah untuk bersama-samaberbincang dengan kedua or-ang tua korban.
Di hadapan kedua orangtua korban, sudah ada sejum-lah foto-foto korban. Namunayah korban, terlihat masihsulit untuk bercerita banyaktentang ke tiga anaknya yangsudah pergi untuk selama-la-manya. Hanya saja, ibu kor-ban Kamelia masih mau ber-cerita banyak tentang anak-
anaknya. “Ketiga anak sayaitu kompak, makanya ketikaabang ikut belajar ngaji sejaktiga tahun lalu di seberangsungai, adik-adiknya juga i-kut,” ujarnya.
Ke tiga anaknya bukan ba-ru-baru ini saja mengikutipelajaran mengaji di seberangsungai. Tempat belajar men-gaji itu merupakan pilihananak-anaknya, dengan alas anguru mengaji (Sudirman, red)sangat memperhatikan anak-anak didiknya.
Sementara itu, Adi Candrasalah seorang Tim SAR dariGegana Inhu saat dikonfirma-si mengatakan, sudah tigahari tiga malam tim terusmelakukan pencarian, na-mun hingga siang ini, Rabu(8/2) korban belum berhasildievakuasi.
“Saat ini kami mengalamikesulitan dalam pencariankorban, ini disebabkan mesinspeedboat yang kami guna-kan rusak. Untuk sementaratim memberhentikan pencar-ian korban hingga mesin bisadiperbaiki atau ada mesinpengganti. Kita berharap kor-ban dapat ditemukan sece-patnya,” pungkas Adi ber-harap. (rol/mza)
IUP BBU dan BAY TumpangtindihRENGAT(VOKAL)-Izin Usaha Perkebunan (IUP) perusa-haan kelapa sawit PT Banyu Bening Utama (BBU) di DesaPaya Rumbai, Desa Pangkalan Kasai dan Desa Kuala Mulia,seluas 6.000 ribu hektar, tumpangtindih dengan IUPperusahaan perkebunan kelapa sawit PT Bertuah AnekaYasa (BAY), group Duta Palma, dengan luas lahan kuranglebih 10.000 hektar.
Fakta mengejutkan ini disam-paikan Ketua Pansus “Palma Gate”Suradi SH, kepada Harian Vokal,Rabu (8/2 ) di ruang Badan Mu-syawarah DPRD Inhu, sebelumdigelarnya rapat intern membahashasil kerja Pansus “Palma Gate”yang akan diparipurnakan, Jumat(10/2) pekan ini.
“Pansus akan mengeluarkan re-komendasi seputar izin usaha per-kebunan (IUP ) dan izin lokasi yangtumpang tindih antara perusahaanperkebunan BBU dan BAY, anak pe-rusahaan Duta Palma,” sebutnya.
Diceritakan Suradi, pihaknyasudah melihat denah lokasi ataupeta izin areal lahan kedua peru-sahaan tersebut. Lahan perusa-haan BAY seluas 10 ribu hektaritu berada di Rengat dan SungaiKuala Cinaku. Lahan BAY berse-padan dengan lahan BBU. “Pan-sus menduga bahwa izin areal la-han perusahaan BAY di itu tidakada,” kata Suradi.
Perusahaan perkebunan raksasaDuta Palma yang memiliki 5 anakperusahaan perkebunan, berdasar-kan penyelidikan Pansus, didugamelanggar seluruh aturan di Nega-ra Kesatuan Republik Indonesia(NKRI). Selain mengelola lahan
dalam kawasan hutan yang tidakmemiliki izin pelepasan kawasanhutan, grup Duta Palma juga meng-abaikan hak masyarakat tempatandan memandang pemerintah daer-ah sebelah mata.
Selain berbagai aturan tentangpengolahan lahan perkebunanyang sudah secara terang-terangandilanggar, juga sudah mengabaikankewajibannya atas pajak yang sela-ma ini wajib dibayar. Saat ini Pan-sus sedang melakukan pemba-hasan rencana rekomendasi pen-cabutan izin beberapa perusahaangroup Duta Palma.
Selain melakukan penyelidikanterhadap legal formal yang belumdan sudah dikantongi group DutaPalma, Pansus DPRD Inhu jugamelakukan penyelidikan terhadapsetoran wajib pajak (WP). Kuat dug-aan, selama puluhan tahun meng-geluti komoditi perkebunan kepa-la sawit hingga puluhan hektar diInhu, manajemen group Duta Pal-ma tidak melaporkan data-datakongkrit ke Dirjen Perpajakan.
“Pansus Palma Grup juga mem-bahas dugaan pengemplang pajakmaupun tunggakan pajak. Sebab,pengemplangan pajak merugikannegara. Hasil rekomendasi Pansusakan disampaikan juga ke DirjenPerpajakan di Jakarta,” terangSuradi. (***)
RENGAT(VOKAL)-Ir Selamatresmi menggantikan JohansenSimanjuntak sebagai Kepala Di-nas Pertanian Tanaman Pangandan Holtikultura (PTPH) setelahdilaksanakan serah terima jaba-tan (sertijab) yang diadakan diGedung Rapat PTPH, Selasa (7/2)kemarin.
Hadir dalam acara ini SekdaInhu HR Erisman, Asisten IIIBagian Administrasi Umum (set-da) Agusrianto SH dan Kepala In-spektorat Rosmardri dan seluruhstaf Dinas PTPH. Dalam acarasertijab tersebut, Sekda Inhu H RErisman menyampaikan, rotasijabatan pegawai negeri sipil(PNS) dilakukan adalah untukpenyegaran yang bisa mencipta-kan kemajuan pembangunan.
“Bagi pejabat baru hendakn-ya menciptakan berbagai tero-bosan untuk meningkatkan swa-sembada beras. Tingkatkan ke-displinan pegawai, karena ke-dispilinan awal dari kesuksesan.Keterbatasan lahan bukanlah ha-langan untuk meningkatkan ket-ahanan pangan,” kata Erisman.
Disamping itu, tambahnya,Dinas PTPH Inhu harus mem-buat program strategis untuk ke-berhasilan impor beras kabupat-en Inhu ke depan. Selain itu, set-iap program yang dicanangkanharus sinkron dengan programProvinsi dan Pusat.
“Ssaya mengucapkan terimakasih Johansen Simanjuntakyang lebih kurang satu tahun em-pat bulan menjabat. Berbagai ter-obosan telah ia ciptakan danhasilnya cukup signifikan,” se-butnya.
Sementara itu, Johansen Si-manjuntak mengatakan, ma-salah mutasi jabatan suatu halyang biasa, dimana mutasi inisuatu kebijakan yang tepat di-
lakukan oleh pimpinan. Sebagaipegawai negeri sipil, dirinya siapditempatkan dimana saja, kare-na mutasi adalah suatu pem-benahan.
“Untuk meningkatkan swa-sembada beras, saya siap pasangbadan untuk membantu jika
diperlukan dalam peningkatantanaman pangan, khususnyapeningkatan swasembada berasInhu ke depan,” sebutnya.
Kepala Dinas PTPH Inhu yangbaru, Selamat menyampaikan,dirinya melanjutkan programyang lama dan memprogramkan
penanaman palawija untuk pen-ingkatakan produksi pangan.Agar program ini dapat berjalandengan baik, kerjasama yang baikdari seluruh staf dan KUPT yangada di seluruh kecamatan Kabu-paten Inhu sangat diharapkan.
“Tanpa adanya kerja sama,
PEMATANGREBA(VOKAL)-Teka-teki tentangsiapa Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten In-dragiri Hulu (Inhu) terjawab sudah. Jabatan initetap dipegang oleh Drs HR Erisman Msi, kare-na masa bertugasnya sudah diperpanjang se-bagai PNS dilingkungan Pemkab Inhu.
Penegasan ini disampaikan oleh KepalaBadan Kepegawaian Daerah (BKD) Inhu Asriy-an kepada wartawan, Rabu (8/2) di Rengat.Dikatakannya, selain Sekda, 2 pejabat lainnyayang mendapat perpanjangan masa bertugassebagai PNS, adalah Ir H Asmara HK selaku Ke-pala Dinas PU dan Yushar MPd selaku KadisPendidikan Inhu. Mereka mendapat perpanjan-gan masa bertugas sampai umur 60 tahun.
Hal ini tentu saja dapat dilakukan, sepanjangmereka masih dibutuhkan untuk mendudukisebuah jabatan structural. Apabila mereka tidaklagi dipercaya untuk menjabat, maka masa per-panjangan tersebut akan habis dengan sendi-rinya, dan ini sesuai dengan yang diatur didalamPP NO 30 Tentang PNS.
“Untuk itu kita berharap agar hal ini tidaklagi menjadi perdebatan dan dapat diterimaoleh semua pihak. Karena ini merupakan hakprerogratif bupati,” pungkas Asriyan menjelas-kan. (rol/mza)
Raja ErismanTetap Sekdakab
RENGAT(VOKAL)-Anggota DPRD Inhu DeryZamora mengatakan, Pemerintah Pusat mem-berikan apresiasi terhadap Pemerintah Kabu-paten Indragiri Hulu yang dinilai tepat waktudalam penyusunan dan penetapan APBD 2012.Bentuk aparesiasi yang diberikan tersebutadalah kucuran dana intensif daerah (DID)sebesar Rp30 miliar yang akan diberikan padatahun anggaran 2012 nanti.
Seperti diketahui untuk soal kecepatanpenyelesaian APBD di Provingsi Riau, Kabu-paten Inhu termasuk daerah yang pertama kalimenyelesaikan pembahasan Ranperda APBD2012. Raperda tersebut telah disampaikan keanggota Dewan untuk kemudian tanggal dis-ahkan menjadi Perda.
“Menurut Informasi yang kita terima diDPRD, Pemerintah Pusat memberikan apresiasiterhadap Pemerintah Kabupaten Indragiri Huluyang tepat waktu dalam penyusunan dan pene-tapan APBD 2012. Bentuk aparesiasi yangdiberikan tersebut adalah kucuran dana inten-sif daerah (DID) sebesar Rp30 miliar,” DeryZamora, di kantor DPRD, Rabu (8/2).
Selain soal ketepatan waktu, bentuk bonusini juga diberikan karena dalam penilaian yangdilakukan BPK pada tahun anggaran 2010 ke-marin, Inhu mendapatkan status wajar tanpapengecualian (WTP). Syarat-syaratnya ketepa-tan penyampaian APBD, ketepatan penyam-paian laporan keuangan daerah dengan opiniminimal WTP.
“Bentuk apresiasi ini rutin diberikan oleh Pe-merintah Pusat setiap tahunnya kepada 15 daer-ah tingkat II yang dinilai memenuhi syarat dalamhal ketepatan waktu dan akuntabilitas penyusu-an APBD di daerahnya,” kata Dery. (src/mza)
Pemerintah ApresiasiPenetapan APBD 2012
Sekretariat Daerah : 0769-341009
Sekretariat DPRD : 0769-311341
Pengadilan Negeri Rengat : 0769-341059
Pengadilan Agama Rengat : 0769-341102
Kejaksaan Negeri Rengat : 0769-341271
PDAM : 0769-21634
Kantor Satpol PP : 0769-341137
Kodim 0302 Inhu : 0769-21035
Polres Inhu : 0769-21110
Polsek Peranap : 0769-561110
Polsek Lirik : 0769-41033
Polsek Pasir Penyu : 0769-41110
RSU Indrasari Rengat : 0769-341066
OBRIN
SAMPAH KAYU - Tiang Jembatan Trio Amanah Rengat yang melintang di Sungai Indragiri, dikerumuni
sampah kayu yang dibawa arus sungai. Foto diambil Rabu (8/2).
DPRD Usulkan DirutRSUD Indrasari DigantiRENGAT(VOKAL)-Kinerja Direk-tur Utama Rumah Sakit UmumDaerah (RSUD) Indrasari Rengat,Siska Listiyanti tengah disorot.Bayak pihak menilai pelayananRSUD tersebut semakin buruk. Se-bagian anggota Dewan PerwakilanRakyat Daerah (DPRD) mengusul-kan adanya pergantian pucukpimpinan di rumah sakit tersebut.
Anggota DPRD Inhu Deary Za-mora, Rabu (8/2) mengatakan,banyaknya laporan dan keluhandari masyarakat terhadap pelayan-an RSUD Indrasari merupakanbentuk penurunan pelayanan. Adabaiknya Pemkab Inhu melakukanevaluasi menyeluruh pada man-agemen RSUD Indrasari.
“Lakukan evaluasi dan peng-
gantian terhadap Dirut RSUD In-drasari, karena tidak mampu me-manaje dan meningkatkan pelay-anan terhadap masyarakat. Se-makin hari semakin memburuksaja,” ujarnya.
Tidak ada alasan bagi RSUD In-drasari, untuk tidak memberikanpelayanan yang baik terhadap ma-syarakat. Mengingat dana yangdikucurkan dari APBD Inhu setiaptahunya cukup besar.
“Kita serahkan sepenuhnya ke-pada Pemkab Inhu, untuk men-dudukkan siapa saja di RSUD In-drasari. Karena kita percaya pili-han Pemkab Inhu dapat men-ingkatkan pelayanan yang se-makin memburuk saat ini di RSUDIndrasari," tandasnya. (rtc/mza)
LAPORAN:OBRIN BUTAR/INHU
INHIL - PELALAWAN14KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433HARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA Perwajahan: RINTO HARMIKO
Kantor Bupati : 0761-7050053
Polres Pelalawan : 0761-493800
Polsek Pangkalan Kerinci : 0761-493110
Pelayanan Gangguan PLN : 0761-493903
Pemadam Kebakaran : 0761-7051113
RSUD Selasih : 0761-7051003
RS Satya Isnani : 0761-493903
RS Amelia Medika : 0761-95348
Rumah Bersalin : 0761-493380
Klinik Karya Medika : 0761-493529
Pengadilan Negeri : 0761-7050303
Kantor KUA : 0761-7051048
Venues Futsal Minta DimaksimalkanTEMBILAHAN (VOKAL) –Ketua Komisi D DPRD
Provinsi Riau, Hidayat Syarif, meminta seluruh pihak
yang terlibat secara langsung dengan penyelesaian
venues futsal untuk bekerja maksimal mencapai
target. Menurutnya, sukses atau tidaknya pekerjaan
ini merupakan marwah Provinsi Riau serta Kabu-
paten Inhil sebagai taruhannya.
disela-sela acara kunjungan keInhil, kemarin.
Oleh karena itu, Hidayat me-minta agar Sub PB PON Inhilmelakukan pemantauan ekstraterhadap pekerjaan pembangun-an venues futsal ini.
“Progress 85 persen itu me-nurut perhitungan di atas kertasyang dilakukan kontraktor pe-laksana. Terus terang, kita perluuntuk merasa khawatir kalau-kalau nantinya yang 85 perseninipun tidak tercapai juga. Agarhal yang akan mencoreng mar-wah Provinsi Riau serta marwahKabupaten Inhil itu tidak terjadi,
sejatinya secara bersama-samakita terus melakukan peman-tauan terhadap seluruh peker-jaan. Sehingga target yang telahditetapkan itu bisa tercapai,”imbuh Hidayat.
Dengan nada sedikit kecewa,Hidayat cukup menyayangkanperkembangan pekerjaan venuesfutsal yang lamban itu.
“Pertengahan Agustus peker-jaan baru bisa selesai secarafungsional. PON sendiri akandilaksanakan pada tanggal 9 Sep-tember 2012. Artinya, kita hanyamemiliki jeda waktu selama 20-an hari. Terus terang, kita agakkecewa. Seharusnya dua atautiga bulan sebelum pelaksanaankita sudah bisa lakukan uji cobavenues,” tukasnya menegaskanbahwa secara progress, peker-jaan venues PON, Inhil dinilaiyang paling lambat.
Dalam kesempatan yang sa-ma, Sekdakab Inhil, H AlimuddinRM yang dikonfirmasi wartawan,berjanji akan melakukan pan-tauan pekerjaan agar mencapaitarget.
“Kunjungan kerja Komisi DDPRD Provinsi Riau memper-tanyakan dua hal. Pertama terkaitmasalah penyelesaian venuesfutsal, dan kedua terkait per-siapan Panitia Sub PB PON Inhil,”kada Alimuddin.
Dijelaskan Sekda, dalam per-temuan itu didapat beberapaalternatif untuk mempercepatpenyelesaian venues futsal.Agar bisa berjalan sesuai target,Sekda berjanji akan terus me-
lakukan pantauan secara kon-tiniu. Sedangkan masalah ke-siapan panitia, Sekda dengansuara perlahan menyatakan‘Inhil telah siap’.
“Mengenai transportasi, kitamenawarkan empat alternatifuntuk pintu masuk dan keluarInhil bagi 350 atlit futsal dan offi-cial, yakni Batam, Provinsi Kepri,Provinsi Jambi, dan Pekanbaru,”terang Sekda.
Komisi IV DPRD Provinsi Riauyang melakukan kunjungan itusebanyak 12 orang. Pertemuantersebut juga dihadiri secaralangsung oleh Sekdakab Inhil,H.Alimuddin RM. Kadis PU, H MNasir, Kepala Bappeda, H Fauzar,dan Kadisbudpar, Muchtar T.
Tinjau PembangunanIslamic Centre
Dari pantauan Vokal, usaimelakukan kunjungan ke ve-nues futsal, rombongan ke-mudian menyempatkan dirimeninjau secara langsung pem-bangunan gedung Islamic Cen-tre, yang merupakan 1 dari 3paket multiyears.
Pembangunan gedung IslamicCentre yang dianggarkan me-nelan dana sebesar Rp239 miliardengan lahan seluas 7,3 hektaritu, progress pekerjaan barumencapai 15 persen.
Menurut Hidayat Syarif, da-lam APBD Tahun Anggaran 2012,Provinsi Riau telah mengang-garkan dana sebesar Rp30 miliaruntuk dana tambahan pemba-ngunan 3 paket multiyears diInhil. (***)
PANGKALAN KERINCI (VOKAL) - BupatiPelalawan, HM Harris, meminta seluruh lapisanmasyarakat dan para orang tua murid agarturun tangan melakukan pengawasan terhadappara pelajar di lingkungan masing-masing,sehingga merela lebih konsentrasi menhadapiUjian Nasional (UN).
Menurut Harris saat meresmikan pem-bangunan gedung SMKN 1 Bandar Seikijang diDesa Lubuk Ogung, Rabu (8/2), tidak lama lagipara siswa tingkat akhir mulai dari SD, SLTP, danSLTA akan menghadapi UN.
“Untuk menghadapi UN yang d ilaksa-nakan serentak se-Indonesia itu, maka parasiswa harus banyak belajar di rumah, se-hingga tidak kesulitan saat mengisi soal-soalUN itu. Para orangtua dan seluruh lapisanmasyarakat agar ikut turun tangan me-lakukan pengawasan terhadap anak-anaktersebut, terutama waktu belajarnya. Se-hingga mereka memil iki kemampuandan persiapan menghadapi UN,” cetusnya.
Diungkapkannya pula, peningkatan mutupendidikan pada era global isasi saat inisangat diperlukan. Peningkatan itu harusdiimbangi dengan sumber daya manusia(SDM) yang memiliki kompetensi sertaberkualitas.
“Pemkab Pelalawan telah menjadikan duniapendidikan sebagai program prioritas utama.Peningkatan pembangunan dalam bidangpendidikan itu diharapkan akan mampu mem-bawa perubahan-perubahan menuju ke arahperbaikan pada berbagai bidang, tanpa meng-abaikan nilai moral yang harus dimiliki,”pungkasnya. (fkh)
LINTAS
Jelang UN, BelajarAnak Harus Diawasi
Pemkab PelalawanSosialisasikanE-ProcurementPELALAWAN (VOKAL)- Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Pelalawan kembali melak-sanakan sosialisasi pengadaan barang danjasa melalui sistem elektronik (E-Procure-ment). Kegiatan yang dilaksanakan di ruangauditorium lantai 3 Pemkab Pelalawan padaSelasa (7/2) itu merupakan kegiatan yangpertama tahun 2012 ini, setelah akhir No-vember tahun 2011 lalu Layanan PengadaanSecara Elektronik (LPSE) mil ik PemkabPelalawan di-lounching.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pela-lawan, Drs H Marwan Ibrahim, mengatakan,saat ini penerapan tata kelola pemerintahanyang baik dalam pelaksanaan pengadaanbarang dan jasa, menjadi suatu tuntutanutama dalam masyarakat yang mulai kritismengevaluasi nilai dan manfaat yang di-peroleh atas pelayanan yang d iberikaninstansi pemerintah.
“Apalagi fakta empiris menunjukkan bahwasalah satu faktor penyebab rendahnya tingkatkepercayaan masyarakat terhadap pengelolaankegiatan pembangunan pada instansi peme-rintah adalah transparansi dan akuntabilitaspelaksanaan pengadaan barang dan jasa, yangmengakibatkan seringnya pemerintah ditudingsarat dengan praktek korupsi, kolusi dannepotisme,” katanya. (hlc/del) Anggota Polres Pelalawan
Tertangkap Miliki Sabu-sabu
Bupati Resmikan Gedung SMKN 1 Bandar Sei KijangPANGKALAN KERINCI (VOKAL) - BupatiKabupaten Pelalawan, HM Harris, meng-ungkapkan, Pemkab Pelalawan hinggasaat ini masih memprioritaskan sektorpendidikan sebagai sebuah kebijakanyang pro rakyat.
“Saya yakin, pembangunan bidangpendidikan akan mampu membawa pe-rubahan-perubahan menuju ke arahperbaikan masyarakat dalam berbagaibidang, terutama pada nilai moralnya,”ujar Harris saat meresmikan proyekpembangunan gedung SMKN 1 BandarSeikijang di Desa Lubuk Ogung, Rabu (8/2). Pembangunan gedung SMKN 1 itumerupakan sharing dana APBD Kabu-paten Pelalawan dan Provinsi Riau, sertadana APBN tahun 2011.
Lebih jauh Harris mengatakan, dalamRencana Pembangunan Jangka Mene-ngah Daerah (RPJMD) tahun 2011 - 2016,pembangunan bidang pendidikan masihmenjadi salah satu skala prioritas, ter-masuk di dalamnya pembangunan per-guruan tinggi teknologi. Hal tersebutterutama sekali pada penuntasan pem-bangnan fisik menuju Standar PelayananMinimal (SPM) pada setiap jenjang pen-didikan di daerah tersebut.
“Untuk menuntaskan pembangunanini, kalau kita hanya mengandalkandana dari APBD kabupaten saja, makatarget yang hendak dicapai akan me-merlukan waktu relatif lebih lama. Olehkarena itu, setiap satker harus berusahauntuk mendapatkan anggaran, baikdari APBD Provinsi maupun dari AP-BN,” imbaunya.
Harris mengaku terkesan dengan pem-bangunan gedung SMKN 1 Bandar Sei-kijang, dimana pembangunannya ber-sumber dari dana APBN melalui polablock grand atau hibah. Sistem pem-bangunan tersebut berbasis partisipasimasyarakat, dimana seluruh unsur ma-syarakat terlibat secara langsung melaluikomite sekolah dan dipertanggungj-awabkan bersama kepala sekolah.
“Di samping itu, keunggulan denganpola ini adalah tanpa melalui sistem ten-der atau lelang, dimana biayanya jauhlebih rendah jika dibandingkan dengansistem pelelangan umum biasa,” pung-kasnya, seraya meminta Dinas Pendidikan(Disdik) Pelalawan agar selalu intensberkoordinasi, baik ke Departemen Pen-didikan dan Kebudayaan Jakarta, maupunke Disdik Provinsi Riau. (fkh)
FARIKHIN
BUPATI Pelalawan, HM Harris, menandatangani prasasti saat meresmikan proyek pembangunan
gedung SMKN 1 Bandar Seikijang di Desa Lubuk Ogung, kemarin.
LAPORAN:M FAISAL/ TEMBILAHAN
“Dalam kunjungan kerja kitakali ini kita mendapatkan laporandari kontraktor pelaksana bahwaprogress pembangunan lapang-
an futsal ini baru mencapai 6,9persen. Dari perhitungan di ataskertas oleh mereka, pada per-tengahan Agustus 2012, secarafungsional progress yang dicapaisebanyak 85 persen,” ujar Hi-dayat Syarif kepada wartawan
Satuan Narkoba menawarkankepada tersangka untuk dila-kukan test urine. Tersangka me-nolak, serta menunjukkan wajahketakutan.
Melihat gelagat tersebut, be-berapa anggota Propam dan Sa-tuan Narkba Polres Pelalawanlangsung menggeledah rumahSR. Hasilnya, petugas mene-mukan satu paket kecil narkotikajenis sabu-sabu dalam gelas Tu-perwer milik SR. Selain itu jugaditemukan alat hisap (bong).
Untuk kepentingan penye-lidikan lebih lanjut, SR pun lang-sung digelandang ke MapolresPelalawan.(rtc/del)
PANGKALANKERINCI (VOKAL)-Anggota Polisi Resort (Polres)Pelalawan kembali terlibat per-edaran narkotika di wilayah ke-kuasaannya sendiri. Kali ini, ang-gota polisi berinisial SR tertang-kap tangan memiliki narkotikajenis sabu-sabu oleh Satuan Nar-koba Polres Pelalawan. Tersang-kapun ditangkap di kediaman,Jalan Seminai Pangkalankerinci,Selasa (7/2) lalu.
Kasat Narkoba Polres Pela-lawan, Zulkarnaen, ketika dikon-firmasi di kantornya, Rabu (8/2)membenarkan penangkapan ok-num anggota polisi dari kesatuanShabara tersebut.
“Dia ini sudah diberi garismerah, juga merupakan targetkita. Terlebih lagi, gerak-geriknyasetiap hari menunjukkan kecu-rigaan,” papar Zulkarnaen.
Kronologis penangkapan ber-pangkat brigadir itu berawal daritindakan yang bersangkutan yangsudah 4 hari tidak masuk kantor.Pihak Propam dan jajaran SatuanNarkoba kemudian bergerak kerumah tersangka di Jalan Seminai.
Saat diinterogasi di rumahnya,imbuhnya, tersangka terlihatgugup. Tersangka memperlihat-kan perilaku mencurigakan, se-perti orang memakai narkoba.Saat itu juga jajaran Propam dan
FAISAL
ROMBONGAN Komisi D DPRD Provinsi Riau saat meninjau pembangunan gedung Islamic Centre di Jalan Pendidikan, Tembilahan, kemarin.
Penanggung Jawab/Redaktur: RIDWAN ALKALAM Perwajahan: ISKANDAR
PEKANBARU 15HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
LINTAS
Wako Ajak Masyarakat Do’akan Kimar Agar LuluhPEKANBARU (VOKAL)-Wa-
likota (Wako) Pekanbaru, H
Firdaus MT mengajak masya-
rakat Kota Pekanbaru ikut men-
doakan agar Buloty Alexander
Kimar Sarah pemilik lahan 200
meter yang terletak di Jalan
Soekarno-Hatta Pekanbaru
mengikhlaskan tanahnya untuk
pembangunan jalan. Ajakan itu
karena sikap kokoh Kimar yang
enggan mempermudah urusan
pembebasan lahan untuk ke-
pentingan umum.
“Mari kita berdo’a bersama-
sama agar hati Pak Kimar di-
gerakkan oleh Allah, supaya be-
liau rela dan ikhlas memberikan
tanahnya demi pembangunan
jalan di Kota Pekanbaru ini,”
ungkap Wako, usai menggelar
rapat dengan MUI Kota Pekan-
baru, di ruangan rapat Waliko-
ta Pekanbaru, Selasa (7/2).
Dikatakan Wako, uang ganti
rugi lahan milik kimar sepan-
jang 20 meter dan lebar 50 me-
ter, bangunan dan tanaman
yang telah dititipkan ke penga-
dilan sejak beberapa waktu lalu
hanya tinggal menunggu per-
setujuan Kimar. Utuk itu, Wako
berharap Kimar bisa dan mau
mengalah demi kepentingan
masyarakat.
“Uang ganti ruginya sudah
dititipkan ke pengadilan, besa-
rannya saya kurang tau, yang
jelas saat ini tinggal menunggu
keikhlasan Pak Kimar saja lagi.
Kita harap beliau mau meng-
ikhlaskan tanah sepanjang 20
meter tersebut untuk pemba-
ngunan jalan yang juga dituju-
kan untuk kepentingan bersa-
ma,” jelas Wako.
Sementara itu, disinggung
terkait keinginan Kimar yang
menginginkan Wako Pekanba-
ru mendatanginya secara lang-
sung, Wako mengaku tidak me-
miliki waktu luang untuk itu.
Namun demikian, Wako tetap
berharap Kimar bisa dan mau
menerima uang ganti rugi yang
telah dititpkan Pemprov Riau ke
Pengadilan Negeri (PN) bebe-
rapa watu lalu.
Menurut Wako,
ketegaran hati Kimar
mempertahankan la-
hannya hanya bisa
diluluhkan dengan
memanjatkan do’a
ke pada Allah SWT,
supaya Kimar selaku
orang tua bisa meny-
ikapi dan berbesar
hati mengikhlaskan
tanahnya demi ke-
pentingan dan kelan-
caran arus lalu lintas
di kawasan Soekar-
no- Hatta tersebut.
“Kalau beliau mau
tidak mesti harus sa-
ya jumpai beliau ke
sana. Saya bukannya
tidak mau, tapi waktu untuk
bertemu beliau itu yang belum
ada. Saya cuma berharap beliau
mau menyerahkan lahannya
itu. Karena, apabila beliau mau
tentu sisa tanah yang berukuran
180 meter lagi justru akan ber-
tambah mahal karena berada di
tepi jalan umum,” ujar mantan
Kadis PU Riau ini.(abd)
� Bersempena HUT Pekanbaru ke-228
Disdukcapil Gratiskan
Akte Lahir Warga Miskin
Ratusan Panti Pijat
Tak Kantongi IzinPEKANBARU(VOKAL)-Berdasarkan pen-
dataan Badan Pelayanan Terpadu (BPT),
terdapat ratusan panti pijat beroperasi di
Kota Pekanbaru. Dari jumlah tersebut ha-
nya 12 panti pijat yang mengantongi izin
usaha.
Hal itu diungkapkan Kepala BPT Kota
Pekanbaru, Edi Satria, kepada wartawan,
Rabu (8/2). Dikatakannya, ratusan panti pi-
jat yang tidak memiliki izin usaha tersebut
juga termasuk panti pijat tradisional ru-
mah tangga. “Sekitar hampir dua ratusan
panti pijat yang ada, hanya sebagian kecil
yang mengurus izin ke BPT, yakni seba-
nyak 12 panti pijat,” jelas Edi.
Dalam hal ini, BPT Kota Pekanbaru
dalam waktu dekat mengaku akan menge-
luarkan surat edaran agar para pengelola
panti pijat memili izin usaha sebelum
mendirikan tempat usaha. Menurut Edi,
tidak adanya izin usaha yang dikantongi
pengelola, ditakutkan panti pijat tersebut
bisa disalah gunakan untuk tempat-tem-
pat mesum.
Apabila para pengelola panti pijat itu
tidak menggubris imbauan yang diberikan
BPT, maka BPT dan Satpol PP Pekanbaru
terpaksa melakukan penertiban tempat
usaha karena tidak memiliki legalitas dari
Pemko Pekanbaru. “Kita akan imbau dulu,
baik melalui media maupun surat edaran.
Apabila mereka tetap tidak mau mengurus
izin, maka kita terpaksa tertibkan, karena
bisa saja tempat tersebut dijadikan sebagai
tempat yang tidak-tidak,” terang Edi. (abd)
Satpol PP
Tertibkan GepengPEKANBARU(VOKAL)-Walikota (Wako) Pekanbaru,
Firdaus akan menurunkan anggota Satpol PP untuk
menertibkan aksi gelandangan dan pengemis (Gepeng)
di perempatan traffic light Simpang Komersial Areng-
ka (SKA) Pekanbaru. Tindakan itu dilakukan untuk
memberi kenyamanan dan keamanan kepada pengen-
dara bermotor yang melintas.
Menurut Wako, maraknya aksi gepeng di Kota Pe-
kanbaru bukan karena tidak adanya ketegasan dari in-
stansi terkait, tetapi dikarenakan banyaknya pendatang
yang kemudian menetap tanpa memiliki pekerjaan.
Sehingga, mau tak mau mereka terpaksa mengemis
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Bukan tidak ada ketegasan, permasalahannya mere-
ka itu main kucing-kucingan dengan petugas seperti
Dinas Sosial (Dinsos) dan Satpol PP. Ketika petugas di
sana, mereka hilang, dan juga tidak mungkin petugas
mengawasi mereka selama 24 jam, itu permasalahan-
nya,” ujar mantan Kadis PU Provinsi Riau ini.
Kita kata Wako, susah juga menyalakannya, karena kota
ini ibarat gula. Jadi, untuk menertibkan gepeng mesti harus
bekerja keras dan melakukan penertiban paksa. Tapi
masalahnya, untuk melakukan itu tidak tega, karena rasa
kemanusian. “Kita cek dulu, nantinya dengan menurunk-
an Satpol PP untuk melakukan pengawasan,” jelas Wako.
Pengakuan seorang warga kota pengguna jalan, Anto,
saat dikonfirmasi Harian Vokal, Rabu (8/2) membenar-
kan aksi para gepeng sangat meresahkan dirinya.
Menurutnya, keresahan ini akibat ulah gepeng sering
berdiri dan ngesot di depan kendaraan, sehingga keti-
ka lampu hijau, dirinya susah untuk menjalankan mo-
tornya karena takut sampai menabrak gepeng.(abd)
DPRD Sorot
Ketertiban ParkirPEKANBARU(VOKAL)-Pemanfaatan kawasan halaman
toko serta tempat pejalan kaki sebagai tempat parkir
telah mengganggu hak kenyamanan pejalan kaki. Pem-
ko Pekanbaru melalui dinas terkait harus segera me-
ngatasi kesemrautan sistem parkir tersebut.
Hal itu ditegaskan Sekretaris Fraksi Demokrat Kota
Pekanbaru, Syamsul Bahri kepada wartawan, Rabu (8/
2). “Wako harus segera mencari orang yang mampu
menyelesaikan kesemerautan parkir di Kota Pekanba-
ru. Sebab, sudah beberapa tahun S Sayuti menjabat se-
bagai Kadis Perhubungan, namun persoalan parkir
tidak kunjung dapat diselesaikannya,” jelas Syamsul.
Ditambahkan Syamsul, dalam program kerja 100 hari
yang saat ini sedang dijalankan oleh Walikota dan Wa-
kil Walikota yang baru, diharapkan masalah parkir da-
pat menjadi hal prioritas. “Ini merupakan bentuk warn-
ing bagi Kadis Perhubungan Pekanbaru, jika dirinya
tidak dapat menyelesaikan permasalahan ini, maka kita
dari Fraksi Demokrat meminta Walikota untuk mencari
orang yang mampu menyelesaikan kesemrautan yang
saat ini makin parah,” sebut Syamsul.
Pantauan lapangan, kesemrautan parkir terlihat
hampir merata di teras-teras ruko di Jalan Sudirman
Pekanbaru. Parkir di teras-teras ruko juga terlihat di
depan Mal Pekanbaru, sehingga mengganggu pejalan
kaki. Hal serupa bahkan terjadi juga di beberapa tem-
pat di beberapa ruas jalan lainnya, seperti di Jalan Hara-
pan Raya (Imam Munandar). (fik)
Tiga Lokasi
Dipasang PJUPEKANBARU(VOKAL)-Jelang Pekan Olahraga Nasion-
al (PON) ke XVIII September 2012 mendatang, Dinas
Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru
akan memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU)
di tiga lokasi. Tiga lokasi tersebut masing-masing di
kawasan Jalan Pattimura hingga Jalan Pramuka Rum-
bai, Jalan Soekarno-Hatta hingga ke Arhanudse simpang
Jalan Kaharuddin Nasution, dan tiga ruas jalan yang ter-
letak di bundaran tugu Songket kawasan Terminal AKAP.
Hal itu diungkapkan Kepala DKP Kota Pekanbaru,
Syafrizal Bakar, kepada Harian Vokal, Rabu (8/2). Dika-
takannya, biaya pembangunan PJU di tiga lokasi terse-
but yang diperkirakan menelan dana sebesar Rp8 mil-
iar itu, akan ditanggung keseluruhan oleh Pemko Pe-
kanbaru melalui APBD 2012. “Sesuai arahan pak wali,
tiga lokasi jalan itu akan dipasang PJU sebelum PON.
Dananya sendiri kita yang tanggung tanpa melibatkan
pihak ke tiga,” jelas Syafizal.
Dikatakan Syafrizal, meski pemasangan PJU di tiga
lokasi itu nantinya akan memakan meterisasi listrik
yang semakin tinggi, namun Pemko Pekanbaru ber-
harap dengan dipasangnya PJU diseluruh ruas jalan
yang ada di Kota Pekanbaru, pengunjung dan atlet yang
menetap di Pekanbaru selama gelaran PON bisa mera-
sa nyaman dan aman. “Kita ingin pada PON nanti selu-
ruh ruas jalan di Kota kita terlihat terang, bersih, indah
dan nyaman,” ujar Syafrizal.
Sementara itu, sambung Syafrizal, untuk menjaga ke-
bersihan jelang dan pada PON nantinya, DKP saat ini juga
telah mengajukan penambahan sebanyak 15 unit armada
pengangkut sampah ke Pemko Pekanbaru. 12 unit dian-
taranya akan ditempatkan di seluruh kecamatan yang ada
di Kota Pekanbaru, sedang tiga unit akan ditempatkan bagi
petugas kebersihan yang berada di DKP. (abd)
PEKANBARU(VOKAL)-Hari jadi Kota Pekanbaru ke-228 yang
jatuh tangal 23 Juni 2012 menjadi momen bagi semua warga
miskin di Kota Pekanbaru untuk mendapatkan akte kelahiran
anak mereka. Akte kelahiran ini diberikan secara gratis oleh
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
hun tersebut apabila ada keterangan
dan persetujuan dari pengadilan.
“Sesuai prosedur, yang di atas satu
tahu belum juga memiliki atau mela-
kukan pengurusan akte kelahiran
anaknya, maka yang bersangkutan
harus mendapatkan rekomendasi du-
lu dari pengadilan,” terang M Noer.
Sementara, saat ini, lanjut M
Noer, berdasarkan peraturan yang
berlaku, bagi masyarakat yang me-
lebihi waktu 60 hari pasca kelahiran
belum melakukan pengurusan akte
kelahiran tersebut, maka masya-
rakat bersangkutan akan dikenakan
denda sebesar Rp50 ribu.
“Kalau sesuai Perda itu dendan-
ya Rp100 ribu, tapi kita tetap mem-
berikan kemudahan dengan men-
gurangi biaya denda tersebut,” ujar
M Noer. (***)
� Pembebasan Lahan Tol Pekanbaru-Dumai
Pemko Anggarkan Rp4 Miliar di APBD 2012
Demikian diungkapkan Kepala
Disdukcapil Kota Pekanbaru, M
Noer MBS, saat dijumpai Harian
Vokal di Kantor Walikota Pekanba-
ru, Rabu (8/2). Dikatakannya, pe-
ngurusan akte kelahiran gratis nan-
tinya merupakan bentuk kepedu-
lian Pemerintah Kota (Pemko) Pe-
kanbaru dengan terus memberikan
kemudahan dan pelayanan yang
terbaik bagi masyarakat Kota Pekan-
baru. “Sekarang kita sudah meren-
canakan pengurusan akte gratis
pada hari jadi nantinya, berapapun
masyarakat akan kita tampung,”
jelas M Noer.
Disebutkan M Noer, dalam pe-
ngurusan nantinya bagi masyarakat
Kota Pekanbaru yang belum memili-
ki akte kelahiran anaknya melebihi
satu tahun, maka harus mendapatkan
surat rekomendasi terlebih dahulu
dari pengadilan. Hal itu dikarenakan,
Disdukcapil hanya bisa mengeluar-
kan akte lahir gratis melebihi satu ta-
LAPORAN:
ABDUL MUTHOLIB / PEKANBARU
PEKANBARU(VOKAL)-Pemerintah
Kota (Pemko) Pekanbaru telah meng-
anggarkan dana untuk pembebasan la-
han jalan tol Pekanbaru-Dumai. Dana
sebesar Rp4 miliar dari APBD Pekan-
baru tahun 2012 itu untuk membebas-
kan lahan jalan sepanjang 5,8 kilometer.
Demikian yang diungkapkan Waliko-
ta (Wako) Pekanbaru, H Firdaus MT, saat
dijumpai Harian Vokal usai mengikuti
acara Maulid Nabi Muham SAW di Mas-
jid Arrahman Pekanbaru, Rabu (8/2).
Dikatakan Wako, penyediaan ang-
garan oleh Pemko Pekanbaru itu di-
maksudkan untuk mengantisipasi
kekurangan anggaran di samping ang-
garan yang sudah dianggarakan Pe-
merintah Pusat melalui APBN 2012
sebesar Rp150 miliar.
“Untuk dana tambahan, kita anggar-
kan sekitar empat miliar ke dalam
APBD tahun ini. Dana ini hanya untuk
tahap awal saja, jika masih kekurangan
dana di samping dana APBD, kita akan
anggarkan lagi nantinya,” jelas Wako.
Informasi yang berasal dari Dinas
Kehutanan (Dishut) Provinsi Riau
baru-baru ini, terang Wako, lahan se-
panjang 5,8 km yang akan diganti rugi
tersebut merupakan lahan milik Dis-
hut Riau yang digunakan sebagai tem-
pat tinggal sejumlah masyarakat yang
telah menempati lahan itu beberapa
tahun belakangan. Namun, sambung
Wako, Pemko Pekanbaru mengaku
tetap melakukan perundingan dengan
sejumlah warga di kawasan itu agar
tidak terjadi kesalah pahaman .
“Kalau memang lahan itu milik
Dishut, tentu kita hanya akan melaku-
kan pinjam pakai untuk pembangunan
jalan tol itu. Kita hanya akan menge-
luarkan anggaran untuk pembangunan
saja karena lahan tidak jadi diganti
rugi,” ujar Wako.(abd)
TUMPUKAN KERIKIL- Batu kerikil yang menumpuk di tengah-tengah pertigaan Jalan Riau dan Soekarno Hatta, Rabu (8/2) dapat membahayakan pengendara yang melintas.
ANDIKA
16HARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: IDRUS YAMIN Perwajahan: PEPEN PRENGKY
CMYK
9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
RiauKAMIS
LINTAS
PEKANBARU(VOKAL)-Dari tiga partai yang
mengajukan Pergantian Antar Waktu (PAW)
kadernya di DPRD Riau periode 2009-2014,
baru satu PAW yang prosesnya hampir ramn-
pung, dua lainnya masih dalam proses.
Tiga partai yang mengajukan PAW adalah
Partai Demokrat, PKS dan PPRN. PAW Jefry Noer
ditetapkan Koko Iskandar, PAW Ayat Cahyadi
adalah H. Mansyur, dan PAW Lampita ditetapkan
Manaor Sinaga.
Namun menurut Sekwan Riau Akmal JS, Rabu
(8/2), PAW Jefry Noer sudah hampir rampung,
tinggal menunggu SK Gubernur Riau. Sedangkan
dua PAW lain masih panjang prosesnya.
Terkait rencana pelantikan Koko Iskandar se-
bagai PAW Jefry Noer, Akmal mengaku belum bisa
memastikan karena SK-nya belum diterima.
Kabiro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau
Rizka Utama juga belum bisa memastikan kapan
SK pelantikan Koko Iskandar keluar. "Kepastian-
nya menunggu SK keluar dulu," katanya. (rul)
PAW Ayat dan Lampita
Masih Diproses
Kadis PU: Siak III Aman Digunakan
LAPORAN:
DAIRUL RIADI/PEKANBARU
"Apa yang diung-
kapkan itu kan pra-
duga. Saya jamin
Jembatan Siak III lay-
ak dan aman diguna-
kan untuk 40 tahun
mendatang. Tapi kita
akui saat pengerjaan
rentang utama ada
sedikit cacat atau ke-
salahan, tapi itu tak
perlu dibongkar ka-
rena sudah ada uji
kelayakan dan dija-
min aman," kata SF Hariyanto
usai rapat kerja dengan Komisi C
DPRD Riau, Rabu (8/2).
Menurut Hariyanto, lantai
rentang utama jembatan yang
saat ini kondisinya bergelom-
bang tidak akan mempengaruhi
kekuatan jembatan. "Semua pe-
kerjaan pasti ada resiko. Saya
siap menanggungn-
ya, dipenjarakan
mau jika itu roboh,"
katanya.
Dikatakan Hari-
yanto, Jembatan Si-
ak III sebelum di-
gunakan sudah me-
lalui serangkaian tes
uji kelayakan oleh
tim Dirjen PU den-
gan memberi beban
80 ton terhadap
jembatan. "Sejak
usai uji kelayakan itu, kami dari
Dinas PU Riau setiap sekali em-
pat hari melakukan pengamatan
terhadap penurunan lantai jem-
batan. Ternyata sampai kini tidak
ada penurunan," sebutnya.
Untuk lebih meyakinkan ke-
kuatan Jembatan Siak III, dalam
waktu dekat tim Dirjen PU Pusat
PEKANBARU(VOKAL)-Kepala Dinas Pekerjaan Umum
(PU) Provinsi Riau SF Hariyanto menyatakan, kekuatan
Jembatan Siak III yang dinamakan Jembatan Sultan
Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzamsyah tidak ada
masalah dan aman untuk digunakan. Masyarakat tidak
perlu khawatir untuk melewati jembatan yang diresmi-
kan 5 Desember 2011 lalu tersebut.
dan Dinas PU Riau kembali akan
melakukan loading test dengan
beban seberat 150 ton. "Jika lolos
tes, Kementerian PU akan menge-
luarkan sertifikasi kelaikan dan
Jembatan Siak III akan menjadi
jembatan bentang panjang perta-
ma di Indonesia yang memiliki
sertifikasi," ungkap Hariyanto.
DPRD Riau, ujarnya, akan
mengajukan anggaran untuk tes
pembebanan Jembatan Siak III
terkait polemik sertifikasi jem-
batan ini. Dana yang diajukan
kurang lebih Rp1 miliar.
Bongkar Gelagar
Penjelasan Kadis PU Riau ini
belum diterima Wakil Ketua Ko-
misi C DPRD Riau Noviwaldy
Jusman. Dia tetap meragukan
kekokohan Jembatan Siak III se-
lagi belum ada sertifikat kelai-
kan yang diterbitkan Kemente-
rian PU.
"Saya belum dapat menerima.
Saya sarankan itu gelagar (ben-
tangan, red) yang cacat itu di-
bongkar. Atau seperti yang disa-
rankan LPJK Riau dan HAKI Riau
agar jembatan itu dipasang por-
tal," kata Noviwaldy.
Dia menilai lengkungan gela-
gar yang negatif ke bawah dapat
membahayakan kontruksi jem-
batan. Bila tidak dilakukan per-
baikan akan berdampak pada
ketahanan hanger (sling penah-
an rentang) yang bisa saja putus,
seperti runtuhnya Jembatan Ku-
tai Kartanegara.
Hanya Seperenam
Sebelumnya Ketua HAKI Riau
Sugeng Wiyono mengatakan,
loading test Jembatan Siak III
yang hanya dengan beban 80 ton
dengan menempatkan 4 buah
truk yang masing-masing seber-
at 20 ton, dari segi teknisnya jem-
batan tersebut memiliki kekua-
tan menampung beban 440 ton
atau setara dengan 20 truk den-
gan berat 20 ton.
Sugeng menyayangkan Jem-
batan Siak dibatasi bebannya se-
batas 80 ton saja. "Padahal secara
teknis jembatan itu mampu me-
nampung beban 400 ton lebih.
Jembatan itu seharusnya mampu
dilewati 20 truk dengan berat 20
ton," ujar Sugeng.
Karena itu, menurutnya, Pem-
prov Riau harus mengambil lang-
kah untuk memperbaiki jem-
batan tersebut. Jika tidak, di
samping rugi karena jembatan
tidak bisa dimanfaatkan secara
optimal, kondisi Jembatan Siak
III sekarang juga sangat beresiko
bagi warga. (***)
SF HARIYANTOMASIH DIKERJAKAN-Pembangunan Wisma Atlet di areal Stadion Rumbai masih dikerjakan. Terlihat para
pekerja tengah memasang pondasi, Rabu (8/2).
ANDIKA
PEKANBARU(VOKAL)-Penyalu-
ran dana hibah dan bantuan so-
sial (Bansos), termasuk di dalam-
nya bantuan pendidikan, bea-
siswa maupun bantuan skripsi
mengalami perubahan ketentu-
an. Jika selama ini bantuan tahun
ini proposalnya dimasukkan ta-
hun ini juga, maka mulai 2012
tidak lagi seperti itu.
Berdasarkan Peraturan Pe-
merintah (PP) Nomor 32 Tahun
2011 tentang Pedoman Penyalu-
ran Dana Hibah dan Bantuan
Sosial yang bersumber dari AP-
BD, penyaluran dana hibah atau
bansos tahun ini berdasarkan
proposal yang diajukan tahun
sebelumnya.
"Jadi mulai sekarang tidak bisa
lagi mengajukan proposal seka-
rang dana cairnya tahun ini," te-
gas Kepala Biro Kesejahteraan
Sosial Setdaprov Riau Alimuddin
di ruang kerjanya, Rabu (8/2).
Dipaparkan Alimuddin, pen-
yaluran dan hibah dan bansos,
termasuk di dalamnya bantuan
untuk rumah ibadah, tahun ini
berdasarkan pengajuan propos-
al yang masuk 2011 lalu. Sedang-
kan proposal yang masuk tahun
ini, pencairannya dilakukan ta-
hun depan. "Kalau proposalnya
diajukan sekarang (tahun ini,
red), maka baru bisa dicairkan
pada tahun depan, itu pun jika
pengajuannya disetujui dan ma-
suk dalam nomenklatur APBD,"
jelasnya.
Lebih lanjut Alimuddin men-
jelaskan, selain harus diajukan
pada tahun sebelumnya, pribadi
maupun lembaga penerima dana
hibah ataupun bansos namanya
harus tercantum dalam buku lin-
tang APBD. Termasuk besaran
bantuan yang diberikan Pemprov.
"Kalau namanya tidak masuk
dalam buku lintang, jangan harap
bisa mendapatkan ban-
tuan. Begitu ketentuan-
nya," tegasnya.
Karena itu, Alimud-
din mengharapkan ma-
syarakat mengetahui
perubahan ketentuan
ini dan memahami. Ia
berharap tidak ada lagi
masyarakat yang me-
maksakan diri menyer-
ahkan proposal seka-
rang dan mengharap
pencairannya tahun ini
juga. (rtc/rus)
� Ikuti PP 32 Tahun 2011
Proposal Bansos dan
Hibah 2012 Cair 2013
PEKANBARU(VOKAL)-Aliansi Jurnalis Inde-
penden (AJI) Kota Pekanbaru kembali menghitung
upah layak bagi jurnalis. Seperti sebelumnya, an-
gka tersebut didapatkan dari menyurvei harga-
harga komponen kebutuhan hidup jurnalis lang-
sung ke pasar atau pusat-pusat perbelanjaan. Un-
tuk tahun 2012, didapatkan upah layak jurnalis di
Pekanbaru sebesar Rp3.967.700.
Angka tahun ini mengalami kenaikan dari
tahun lalu. Tahun 2011 lalu, AJI Pekanbaru mene-
tapkan upah layak jurnalis di Pekanbaru sebesar
Rp3.604.700. Adalah sewajarnya terjadi kenaikan,
mengingat di Pekanbaru tercatat pula terjadi in-
flasi, yakni sebesar lebih kurang 5,9 persen.
Hampir keseluruhan komponen hidup layak
bagi jurnalis mengalami kenaikan harga. Hanya
ada satu komponen yang tak mengalami kenaikan
harga, yaitu untuk kelompok perumahan dan fa-
silitas, tepatnya pada sewa rumah/kos non AC.
Harganya tetap Rp400 ribu. Harga komponen ini
masih tetap karena memang harga itu masih me-
madai untuk kategori tersebut. Selain itu, masih
belum terjadi kenaikan harga sewa rumah/kos se-
cara signifikan pada awal tahun ini.
Namun, komponen lainnya secara keseluruhan
mengalami kenaikan harga. Mulai dari kelompok
makanan dan minuman, yang untuk tahun ini secara
keseluruhan terhitung bernilai Rp1.497.000. Sebelum-
nya Rp1.384.000. Lalu, kelompok sandang yang ber-
nilai Rp342.500, dari sebelumnya bernilai Rp300 ribu.
Komponen berikutnya, yaitu kelompok kebutuhan
lain, secara keseluruhan bernilai Rp1.367.500. Tahun
sebelumnya bernilai Rp1.193.000.
Jadi, nilai kebutuhan hidup layak jurnalis di Pe-
kanbaru untuk tahun 2012 adalah Rp3.607.000.
Ditambah 10 persen dari nilai kebutuhan hidup
layak ini, yakni Rp360.700, maka didapatkan nilai
upah layak jurnalis di Pekanbaru tahun 2012 ad-
alah Rp3.967.700.
AJI menyusun standar upah layak tersebut, se-
bagaimana tahun-tahun sebelumnya, agar para
jurnalis dapat bekerja secara profesional dan tak
meninggalkan kode etik karena alasan pendapa-
tan yang tak mencukupi.
Nilai upah layak jurnalis ini hendaknya menja-
di standar pengupahan untuk para jurnalis muda
di Pekanbaru tahun 2012 ini. Tepatnya, jurnalis
muda yang masih lajang. Untuk jurnalis madya
dan seterusnya, tentunya upah selain disesuaikan
dengan standar upah layak, juga disesuaikan den-
gan masa kerja, status, dan prestasi.
Selanjutnya, di luar upah layak ini, perusahaan
hendaknya juga memberikan jaminan-jaminan
(asuransi dan lain-lain) dan memenuhi hak-hak
standar para jurnalis/karyawannya, sesuai aturan
ketenagakerjaan. (rls/rus)
2012, Upah Layak Jurnalis
Pekanbaru 2012 Rp3.967.700
PEKANBARU(VOKAL)-Pembangunan proyek
jalan tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 126 kilo-
meter melewati empat kabupaten/kota dengan
nilai Rp400 miliar sudah bisa ditenderkan tahun
2013 mendatang.
"Saat ini proses ganti rugi lahan masyarakat
di sekitar pembangunan jalan tol sudah menca-
pai 50 persen. Apabila proses ganti rugi ini
sudah mencapai 70 persen, sudah bisa kita ten-
derkan dan kita menjamin 2013 proses tender
akan dimulai," kata Kadis PU Riau SF Hariyanto
dalam rapat antara Dinas PU, Kementerian PU,
Tim Percepatan Pembangunan Jalan Tol dengan
Komisi C DPRD Riau di Ruang Medium DPRD
Riau, Rabu (8/2).
Hariyanto membantah keras anggapan ang-
gota Dewan bahwa selama ini Pusat tak serius
membantu Provinsi Riau dalam pembangunan
infrastruktur. Katanya, Pusat malah menantang
pihaknya dengan menyediakan anggaran yang
dibutuhkan Pemerintah Provinsi untuk pemban-
gunan jalan tol Pekanbaru-Dumai ini.
Ketua Tim Percepatan Pembangunan Tol Pe-
kanbaru-Dumai Emrizal Pakis mengatakan,
masalahnya bukan pada anggaran mengapa di-
tarik kembali ke Pusat. Akan tetapi kecepatan
tim apresor di lapangan dalam menyelesaikan
proses ganti rugi lahan, yang sampai saat ini
baru mencapai 50 persen. Untuk itulah, Emrizal
mengusulkan agar tim apresor yang tadinya
hanya empat ditambah lagi.
Wakil Ketua Komisi C DPRD Riau Noviwaldy
Jusman mengatakan, apa yang ditargetkan pe-
merintah untuk menyelesaikan proses ganti rugi
lahan tak hanya isapan jempol saja. Karena sela-
ma ini dia sudah banyak melihat banyak proyek
yang tidak mencapai target. Apalagi, katanya niat
Pusat untuk membantu Riau dalam pemban-
gunan jalan tol ini terkesan kurang serius. "Kami
ingin ada target, kalau ingin dipercepat proses
pembangunan jalan tol ini. Berapa dana angga-
rannya, semuanya harus jelas karena ini men-
yangkut pembangunan yang jalan tol memakan
dana dan waktu yang tidak sedikit, di mana
nantinya jalan tol ini menjadi kebanggan
masyarakat Riau," katanya. (rtc/rus)
Tol Pekanbaru-Dumai
Ditenderkan 2013
Kick Off 17
CMYK
CMYK
HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
Penanggung jawab/redaktur: SAADUDDIN BADRA Perwajahan: RINTO HARMIKO
Jelang Man United Vs Liverpool
Tekanan El PistoleroLondon (VOKAL)- Luis Suarez masih ingat dengan kasusrisme yang dilakukannya kepada pemain Manchester United,Patrice Evra. Kejadian tersebut tidak saja mendapatkan cemo-han dari banyak kalangan, tapi striker Liverpool ini juga menda-pat sanksi dengan larangan tampil delapan pertandingan.
Akhir pekan ini,Luis Suarez akankembali bertemuPatrice saat Liver-pool bertandang kekandang ManchesterUnited. Strikertimnas Uruguay inidiyakni bakalmendapatkantekanan darisuporter tuanrumah atas kejadian pada perte-muan sebelumnya.
Ya, kasus rasisme ini sebenarnyasudah dianggap selesai lantaran LuisSuarez telah menjalani sangsi.Karena itu, keduanya diharapkandalam pertandingan nanti salingbersalaman secara sportif.
Pihak Liga Primer sebelum inisempat membatalkan ritual jabattangan di laga Chelsea kontra QPR diPiala FA pekan lalu untuk meredakanketegangan yang melibatkan kapten 'SiBiru' John Terry sehubungan dugaantindak rasis kepada Anton Ferdinand.
Akan tetapi, Liga Primer sudahmemastikan kalau jabat tangan antarpemain akan dilakukan di laga MUkontra Liverpool. Masalah dinilaisudah selesai karena Suarez sudahmenjalani hukuman dan Evra puntak lagi mempermasalahkannya.
"Patrice sudah memperlihatkankeberanian untuk memperjuangkan-nya dengan cara mengeluhkan haltersebut, jadi ia tak malu akan haltersebut. Saya pikir takkan ada masalahuntuk bersalaman," ujar Manajer MUSir Alex Ferguson di Mirror.
Dukungan untuk berjabat tangandengan sportif pun disuarakanPresiden Eksekutif Asosiasi PemainInggris (PFA) Gordon Taylor. Ia inginmelihat Evra dan Suarez bisa berjabattangan di laga akhir pekan ini.
"Saya berharap (jabat tangan) ituakan terjadi, ini akan menjadi simbolbahwa kasus itu sudah berlalu karenakedua pemain akan berjabat tangandan kita dapat melangkah ke depan,"harap Taylor dikutip dari Sky Sports.
"Jika mereka dapat menerimaganjaran hukuman itu, seperti yang
sudah dijalani Suarez,Anda belajar dari kasusitu lalu melangkah kedepan," lanjutnya.
Tapi, harapantersebut nampaknyatidak akan terwujud.Pemain berjulukkan ElPistolero menolakbersalaman danmeminta maaf kepadabak Setan Merah itu. Ia
mengatakan tidak ada yang perluminta maaf karena menurutnyatidak ada yang bersalah.
"Saya tidak tertekan sama sekali,saya tahu apa yang saya lakukan danada semacam hukum dalamsepakbola yang mengatakan 'apayang terjadi di lapangan, tetap dilapangan dan itulah akhir daricerita’," tegas Suarez seperti dilansirDaily Star, Rabu (8/2).
"Saya tahu melawan ManchesterUnited akan menegangkan, karenasaya akan menghadapi Evra. Tapi,saya terbiasa dengan penggemarbersiul ke arahku," ucapnya.
Pemain internasional Uruguay inijuga mengatakan, dirinya tak akanterpengaruh sama sekali dengansiulan dan cemoohan yang akandiberikan oleh fans Setan Merahdalam pertandingan nanti. Bahkan,bagi Suarez, siulan dari fans Unitedmalah menambah motivasinya.
"Saya tahu fans ManchesterUnited fans akan mencoba untukmembuat saya merasa tidaknyaman. Tapi, saya harus memberi-tahu mereka, mereka akan memoti-vasi saya ketika mereka bersiulkepada saya," tandasnya.
Sering BerulahLuiz Suarez memang sering
berulah. Bahkan julukan Bad Boyyang selama ini melekat kepadaMario Balotelli nampaknya pantasdisandang Suarez. Terakhir, iamembuat ulah saat Liverpoolditahan imbang tanpa gol olehTottenham Hotspurs di Anfield,Selasa (7/2).
Pada pertandingan yang berlang-sung cukup panas itu, Suarez, entah
Liga Champions
Villas-Boas Mulai Khawatir Los Leones Menunggu Lawan
Athletic 6 2 Mirandas Agrerat 8-3
BILBAO (VOKAL)- Athletic Bilbaomemastikan diri lolos ke final Copadel Rey usai menumbangkan tim keju-tan Mirandes dengan agregat 8-3. Ke-menangan ini membuat tim arahanMarcelo Bielsa berpeluang mengakhi-ri paceklik gelar yang telah bertahan28 tahun. Los Leones menunggu la-wan di final antara Barcelona dan Va-lencia yang sampai berita ini naik ce-tak masih bertanding.
Bilbao memastikan tiket final usaimenang telak 6-2 atas Mirandes padaleg kedua di San Mames, Rabu (8/2).Secara keseluruhan, Bilbao lolos den-gan agregat 8-3, menyusul kemenan-gan 2-1 di markas Mirandes, pekan lalu.
Tampil dihadapan publik sendiri,Bilbao langsung tancap gas begitu wa-sit meniup peluit pertama. Hasilkonkret pun langsung didapat Los Le-ones -julukan Bilbao- pada menit ke-11 lewat gol Iker Muniain.
Usai gol pembuka tersebut, Bilbaokian trengginas dan mencetak dua gol
tambahan melalui Markel Su-saeta (14’) dan Jon AurtenetxeBorde (22’) untuk menutupparuh pertama dengan ke-unggulan 3-0.
Di babak kedua, Mirandessempat membuka harapanmembalikkan keadaan sete-lah Aitor Blanco mengper-kecil ketertinggalan (1-3) dimenit ke-57. Sayang, asa klubSegunda B (divisi 3 Spanyol)ini pupus setelah Fernando Llorentemencetak dua gol (71 & 75) untukmembawa Bilbao kian berada di atasangin dengan keunggulan 5-1.
Mirandes sempat mencetak golkedua, kembali lewat aksi AitorBlanco (86’). Namun, pada akhirn-ya perlawanan Mirandes terhentisetelah salah satu pemainnya Os-car Caneda mencetak gol bunuhdiri di menit ke-88. Bilbao punmenang 6-2 (agg 8-3).
Kemenangan ini pun membuat Bil-
bao menjejakkan final per-tama setelah terakhir kalilolos ke final Copa del Reypada musim 2008-2009 lalu.Keberhasilan ini jugamembuka peluang Bilbaountuk mengakhiri paceklikgelar juara yang telah ber-tahan selama 28 tahun.
Bilbao diketahui tera-khir kali tampil sebagai jua-ra Copa del Rey pada
musim 1983-1984. Saat itu Bilbao jadijuara setelah mengalahkan Barcelo-na dengan skor tipis 1-0.
Nah, di musim ini Bilbao berpelu-ang kembali menghadapi lawan yangsama seperti tahun 83/84. Ya, Barcadan Valencia akan bertarung mem-perebutkan satu tempat di final diCamp Nou pada leg kedua semi final,Kamis (9/2/) dini hari nanti. Perlu dike-tahui, pada leg pertama di Mestalla,Barca dan Valencia berbagi angka 1-1. (bbc/rts/bbs/sad)
London - Duel Chelsea kontra Napoli dibabak 16 vesar Liga Champions masih duaminggu lagi. Tapi, sang pelatih AndreVillas-Boas sudah memperingatkan timnyauntuk tampil maksimal lantaran lagatersebut tidak akan mudah dilewati.
Di leg I, The Blues harus bertandang keSan Paolo pada 21 Februari. Sedangkan lagaleg II akan digelar di Stamford Brigde pada 14Maret.
Villas-Boas menyebut pertandinganmelawan Edinson Cavani dkk. itu tak akanmudah. Ia menilai Il Partenopei akanmenyulitkan Chelsea seperti yang merekalakukan saat mampu menahan imbang ACMilan di San Siro akhir pekan lalu di ajangSeri A.
"Napoli meraih hasil bagus di San Siromelawan Milan. Mereka tentu akan banyakmenyulitkan kami," tutur pria asal Portugalini pada Radio Mana Sport.
Terlepas dari inkonsistensi di Seri A, Villas-Boas menilai tim besutan Walter Mazzarri itupunya potensi untuk mengulang permainanapik mereka saat menjalani fase grup. Meskidemikian Villas-Boas tetap menargetkankemenangan di dua leg yang akan dijalani.
"Napoli secara keseluruhan adalah timdengan pendekatan yang langsung danmengorganisasikan permainan dengan baik,"sambung mantan pelatih FC Porto ini.
"Saya yakin mereka akan menciptakanbanyak masalah untuk kami seperti yangsudah mereka lakukan di fase grup. Ini takakan mudah." Yang terpenting adalahmencoba untuk meraih kemenangan di dualeg. Tapi kompetisi masih tak bisa diprediksi,"tuntasnya.
Villa-Boas memang sangat khawatirmenghadapi Napoli. Bahkan, mantan pelatihItalia, Marcelo Lippi menangkap rasa tidakpercayanya Boas membawa Chelsea berlaga
di ajang Liga Championsmenghadai wakil Italiaitu.
Lippi mengindikasi-kan kalau bos TheBlues tersebut sangatmengkhawatirkan lagakontra Napoli di babak16 Besar Liga Champi-on. The Blues lolos kefase knockout setelahmenyingkirkan Valenciadi pertandinganterakhir fase penyisi-han grup.
Meski lolos kebabak 16 Besar LigaChampion, tapiChelsea dipertemukandengan skuad WalterMazzarri yang jugasukses lolos dari grupneraka setelah meny-ingkirkan ManchesterCity.
"Anda harus banggapada Napoli, yangmampu berkembangbaik dari tahun ketahun," ujar eks pembe-sut Juventus ini padaRadio Kiss Kiss Napoli.
"Separuh dariEropa, kini takutdengan mereka. Sayaingin menunjuk keAndre Villas-Boas, dansaya melihatnyasangat khawatirdengan laga itu,"ujarnya. (bbc/rts/bbs/sad)
disengaja atau tidak, menendangsalah satu gelandang Spurs, ScottParker, di perut ketika baru sajamasuk sebagai pemain peng-ganti. Tak hanya itu, Suarezjuga tertangkap kameramencolok mata Parker ketikaberduel memperebutkanbola.
Wasit sendiri menghadi-ahi Suarez satu kartukuning untuk tendangan-nya ke perut mantangelandang West HamUnited tersebut. Sedangkanuntuk colokan ke mataParker, wasit tak memberihukuman apapun karenatak melihat secaralangsung insidentersebut.
"Jika wasitmelihat tendanganSuarez dan mem-berinya kartu, makaseharusnya iadikartu merah," tulisWayne Rooney menangga-pi insiden antara Suarez danParker di account Twitter-nya."Suarez beruntung karenawasit membiarkannyakala itu," timpal GaryNeville di Sky Sport.
"Kenapa Andatak me-retweetRooney? Saya takmelihat denganjelas insidentersebut. JikaNeville atauRooney berdiri disini dan menany-akan pertanyaantersebut, mungkin saya bisa men-jawabnya. Akan tetapi, saya pikirAnda tak bisa berbicara mewakilimereka bukan?" kata Dalglish.
Ini bukan kali pertama Suarezberulah. Sebelum pindah ke Liver-pool pada Januari 2011 lalu, Suarezjuga sempat menggigit bahugelandang PSV, Otman Bakkal, padaNovember 2010. Akibatnya, Suarezdihukum dengan larangan tampilsebanyak tujuh laga dan denda yangjumlahnya dirahasiakan olehFederasi Sepak Bola Belanda(KNVB).
Di Liverpool, Suarez juga telahbeberapa kali membuat kontroversi.Penyerang berusia 25 tahun itusempat mengacungkan jari tengah
INT
LUIZ Suarez kembali bentrok melawan Patrice Evra .
VS
SPORT
Penanggung Jawab/Redaktur:SAADUDDIN BADRA Perwajahan: ANDIXER
18RABU
LINTAS
KAMIS, 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal1433 HHARIAN VOKAL
Rekor Pierce
Bertanding di TD Garden,Rabu (8/2) siang WIB, Piercehanya membutuhkan sembi-lan angka untuk melewati re-kor legenda hidup CelticsBird, yang menghasilkan21.791 poin selama kariernya.
Pierce sendiri sudah men-cetak tujuh poin saat mema-suki kuarter kedua, dengankeunggulan 45-38 untuk Celt-ics. Kemudian, lewat temba-kan tiga angka saat pertand-ingan tersisa 10 menit; 23 de-tik lagi pada kuarter ketiga,Pierce berhasil melewati re-kor Bird.
Dengan demikian, makaPierce hanya kalah dari JohnHavlicek. Pemain yang mem-perkuat Celtics di era 1962–1978 ini masih menjadi topskorer sepanjang masa den-gan membuat 26.395 poin se-lama kariernya di NBA.
Pada pertandingan ini,Pierce mencetak total 15 poin,sembilan assists dan delapanrebounds. Sedangkan pe-nampil terbaik diberikan ke-pada Kevin Garnett, yangmenorehkan 22 poin dan tu-
juh rebounds. Ray Allen me-nambah dengan 17 poin.
Sementara itu, Reggie Wil-liams menjadi pencetak ang-ka terbanyak Bobcats denganmenghasilkan 22 poin, laluCory Higgins dengan raihan20 poin, dan Kemba Walkermenambah dengan 16 poindan tujuh assists.
Heatd MenangDwayne Wade dan LeBron
‘King’ James kembali tampilsebagai bintang kemenanganMiami Heat. Kali ini, giliranCleveland Cavaliers jadi kor-ban keganasan Heat.
Heat tampil garang usaidibekuk Milwaukee Bucks,awal Februari lalu. Tiga ke-menangan beruntun suksesdibukukan LeBron Jamesdkk, termasuk ketika menun-dukkan Cleveland Cavaliers107-91.
Ini merupakan kemenan-gan kelima yang dipetik Heatatas Cavs dalam enam perte-muan terakhir, sejak KingJames meninggalkan Cava-liers pada akhir musim 2010lalu. (bbc/rts/bbs/sad)
BOSTON(VOKAL)-Paul Pierce tengah berbahagia.Pierce baru saja melewati rekor Larry Bird, untukmenjadi pencetak angka terbanyak kedua di BostonCeltics, saat mengalahkan Charlotte Bobcats 94-84.
PEKANBARU(VOKAL)-Keme-nangan 2-0 atas Persiwa Wawe-na, Selasa (7/2), menjadi modalpenting bagi PSPS saat melako-ni dua laga away ke Jawa Timurkontra Arema Indonesia danPersela Lampongan. Askar Ber-tuah optimis bisa meraih poindalam laga tersebut mengingatkondisi Amrizal dan kawan-kawan sedang onfire.
Ya, PSPS memang tidak inginlagi kehilangan poin dalam tourmereka kali ini. Maklum, dualaga tandang sebelumnya yaknimenghadapi Persib Bandungdan Pelita Jaya, Dzumafo Effen-di Herman dan kawan-kawanpulang tanpa poin.
Kans pasukkan Mundari Kar-ya untuk meraih poin dalam lagakali ini cukup terbuka, terutamasaat bertandang ke kandangArema di Stadion Kanjuruhan,Malang, 16 Februari mendatang.Pasalnya sejak terjadi dualismekepemilikan Arema , klub ke-banggaan Arek Malang ini per-mainannya jauh dari harapanAremania. Saat ini pasukan JokoSusilo terdampar diperingkat 17
dari 18 peserta kompetisi ISL.Total dari 11 laga Arema baru
mengumpulkan 7 poin hasil darisekali menang, empat kali seridan enam kali kalah. Musim inidari lima laga kandang Johan Ibocs hanya sekali menang dua kaliseri dan dua kekalahan, semen-tara dienam laga tandang anak-anak Kota Apel ini kalah enamkali dan hanya meraih dua poin.Terakhir Arema mampu me-ngimbangi Mitra Kukar di Teng-garong dengan skor 2-2.
Hasil yang kurang maksimalinilah membuat PSPS diatas ker-tas sedikit diunggulkan, konflikyang nmasih mendera kubu Are-ma inilah yang harus dimanfaat-kan. Dan berdasarkan head tohead PSPS memiliki kans untukmeraih poin satu angka sepertiyang pernah diraih saat 14 Ok-tober 2009 lalu yang mampumenahan imbang dengan skorkacamata.
Meski tren negatif tengahmenaungi Arema musim ini, Pel-atih PSPS tidak ingin para pe-mainnya terlalu percaya diriberlebihan saat menjalani laga
away nanti."Berdasarkan peringkat PSPS
memang diatas Arema, tapi kitaharapkan anak-anak tetapmembumi, jangan over confi-dence, karena Arema tetap pat-ut diwaspadai yang selalu men-dapatkan dukungan penuh dariAremania setiap pertandingan,"ujar Asisten Pelatih PSPS, Afrizalmengingatkan.
Ya, setelah memenangi lagakontra Persiwa Wamena, SkuadPSPS besutan MUndari Karyalangsung mempersiapkan diri diPekanbaru. Sisa waktu sekitarsepekan benar-benar diman-faatkan untuk mempersiapkantim, untuk lawatan Jawa Timur.Dan diprediksi PSPS kembaliakan memainkan Dedi Gusma-wan yang absen didua pertand-ingan terakhir akibat mengalamicedera lutut.
"Mudah-mudahan saat mela-wat ke Arema nanti, Dedi yangsempat absen didua laga kembalibisa dimainkan," terang Afrizal.
Afrizal menuturkan meskimeraih poin penuh dilaga tera-khir, ia mengakui masih banyak
kelemahan tim yang harus diper-baiki terutama mengenai finish-ing touch. pasalnya gol yang dile-sakkan tidak sesuai dengan ban-yaknya peluang yang diciptakan.
"Kita terus akan memperbaikikelemahan tim, terutama penye-lesaian akhir. Kita sangat berharapbisa mewujudkan target curi poindi Malang," tegasnya. (yan)
� Jelang Hadapi Arema
Optimisme Askar Bertuah
PEKANBARU(VOKAL)-Ke-terbatasan sarana latihanmasih menjadi kendala ca-bang olahraga dalam mem-persiapkan atlet yang akanditerjunkan pada PekanOlahraga Nasional (PON)XVIII 2012. Salah satunya di-alami cabang sepaktakrawyang terpaksa harus pindahlatihan lantaran tidak memi-liki tempat yang layak.
Ya, selama ini sepak-takraw selalu mengunakanHall A Sport Center Rumbaiuntuk mengambleng Florentdan kawan-kawan. Tapi,tempat tersebut diambil atletbasket, seempunya lapanganuntuk latihan. Kondisi inimembuat pengurus Persatu-an Sepak Takraw Indonesia(PSTI) Riau harus mencarialternatif lain.
"Mau tak mau kita haruspindah karena selama ini kitamemang tidak memiliki lapa-ngan. Dan lagi pula Hall Atersebut diperuntukkan khu-sus cabor basket," kata Yus-medi, Sekretaris Umum PSTIRiau, beberapa waktu lalu.
Yusmedi menambahkan,mulai Februari ini sepakta-kraw akan menjalani trainingcamp (TC) penuh di tempatbaru yakni Hall ABDR di JalanPaus Pekanbaru. Pengurussengaja memilih tempat ter-sebut lantaran mudah dijan-gkau atlet dari beberapa su-dut di Kota Pekanbaru.
"Tempat ini cukup baikuntuk menggelar latihan. Ha-nya saja, kita harus merogohkocek cukup dalam untukmenyewa tempat tersebut.
Kita mengeluarkan dana seki-tar Rp6 juta/bulan," ujarnya.
Kendala tempat latihanmemang selama ini menjadipermasalahan serius bagisepaktakraw. Bahkan, saatpelaksanaan Popnas lalu,tempat pertandingan caborini terpaksa berpindah-pin-dah sampai empat kali. Tidakitu saja, sampai saat ini jugavenues yang akan digunakanuntuk tempat pertandinganmasih belum dibangun.
Siapkan 30 AtletAtlet ini cabor takraw saat
ini sebanyak 30 atlet, terdiridari 15 atlet putra dan 15 at-let putri. Jumlah ini memanglebih banyak dari kuota yangditetapkan KONI Riau, yaitu24 atlet. Hal ini dilakukan,karena pengurus sengaja me-nyiapkan enam atlet cadan-gan.
"Tujuan kita agar persain-gan antar atlet itu ada. Seh-ingga saat penentuan kuotainti 24 atlet nanti, atlet yangkita turunkan benar- benarberkualitas," terangnya.
Seperti diketahui, cabortakraw mempertandingkan 8nomor, terdiri dari 4 nomorputra dan 4 nomor putri padaPON XVIII nanti. Termasuknomor hop. Riau sudah me-mastikan tampil full team,baik di nomor putra atau punputri.
Dari 8 nomor tersebut, pe-luang yang paling besar me-raih emas, kata Asri Auzar, dinomor putri. Dari empat no-mor putri tersebut, pengurusdan pelatih sudah mematokdua emas. (sad)
� Hall A Sport Center Dipakai Basket
Sepaktakraw
Pindah Latihan
PEKANBARU(VOKAL)-PersatuanJudo Seluruh Indonesia (PJSI) Riauberencana mengirim atletnya un-tuk mengikuti kejuaraan bertajukKartika Cup V di GOR Padjajaran,Bandung, 17-19 Februari. Tapi, ke-pastian ikut atlet mereka tergan-tung kepada dana bantuan dariKONI Riau yang saat ini belum cair.
"Kita berencana akan mengirimatlet di kejuaraan ini karena level-nya sama dengan kejurnas. Ham-pir seluruh provinsi akan men-girim atlet-atlet andalnya. Tapi,semua itu tergantung bantuandana dari KONI Riau, " kata Yudas-man, Sekretaris Umum PJSI Riau,
Rabu (8/2).Terkait berapa jumlah yang
dibutuhkan untuk mengikuti kejua-raan tersebut, Yudasmon mengata-kan nominalnya kisaran Rp70-80juta. Hanya saja, jika memang bisadibantu KONI Riau, sebanyak 21orang yang terdiri dari 16 atlet dita-mbah ofisial, wasit dan pelatih.
Kejuaraan ini dijelaskan Yudas-mon sekaligus sebagai ajang ujicoba bagi atletnya, dan juga me-nambah jam terbang untuk mem-pertebal mental tanding sang atlet.
"Kita sudah masukkan propos-al beberapa hari yang lalu, mudah-mudahan bisa segera direspon
baik oleh pihak KONI Riau. Kare-na kita berharap, walau tidak se-mua yang bisa tertanggungi, min-imal adalah yang bisa kita kirimuntuk kejuaraan ini," terangnya.
Lebih jauh dijelaskan Yudas-mon, kejuaraan ini juga sekaligusajang pengumpulan poin bagi se-luruh kontingen untuk keikutser-taan PON XVIII 2012 mendatang.
"Jadi bisa dikatakan, sangat men-guntungkan bagi Riau khususnya.Karena semua yang terbaik akan di-turunkan disitu, dan otomatis min-imal kita sudah bisa membaca se-berapa jauh perkembangan kekua-tan lawan," tutup Yudasmon. (yan)
� Ikuti Kartika Cup V
PJSI Tunggu Bantuan KONI Riau
Komisi X DPR-RI Tinjau Persiapan PON
Tanyakan Perkembangan Usulan Rp300 MPEKANBARU(VOKAL)-Komisi XDPR-RI kembali akan melakukanpeninjauan persiapan Riau menja-di tuan rumah Pekan Olahraga Na-sional (PON) XVIII 2012, Jumat(10/2). Kunjungan wakil rakyat iniakan dimanfaatkan PB PON untukmenanyakan perkembangan usu-lan dana penunjungan persiapanPON Rp300 juta.
Hal tersebut disampaikan WakilSekretaris I PB PON Darmansyah,Rabu (8/2). Ia mengatakan, rom-bongan yang akan datang ke BumiLancang Kuning ini berjumah 18orang dan dipimpin langsung olehWakil Ketua Komisi X DPR-RI UtutAdianto. Sama seperti sebelumnya,kunjungan ini untuk melihat kesia-pan dan persiapan Riau, terutamadalam hal sarana dan prasarana
penunjuang PON."Pada kesempatan ini akan kita
tanyakan perkembangan usulanitu, karena sudah lama kita usul-kan kisaran dana tersebut dansampai saat ini belum ada kejela-sannya," terang Darmansyah.
Seperti diketahui, Riau sendiribaru mendapatkan dana Rp80miliar dari Kemenpora untuk per-siapan PON, kemudian muncullagi wacana dimana Kemenpora,Andi Malarangeng telah mengu-curkan dana untuk bantuan PONsebesar Rp150 miliar.
Hingga saat ini, dikalkulasikanpersiapan penyelenggaraan PONXVIII 2012 di Riau telah menelansekitar Rp1 triliun. Dan hingga per-ampungan secara keseluruhan,Riau masih tetap mengusulkan dan
membutuhkan bantuan dana lagi.Untuk itu, kunjungan Komisi X
DPR RI ini diharapkan juga men-dapatkan dukungan kepada Riauuntuk mempermudah tambahandana lainnya lagi.
Ditambahkan Darmansyah,kunjungan dengan konsep waktuyang telah diberitahukan kepadaKONI Riau, dimana para tamutersebut lebih dahulu mengada-kan pertemuan dengan GubernurRiau, Rusli Zainal yang sekaligusKetua Umum KONI Riau dan Ket-ua Umum PB PON XVIII Riau.
"Inilah kesempatan kita untukmenindak lanjuti hasil usulan danatersebut, karena para tamu tersebutakan bertemu dengan para peting-gi yang berpengaruh terhadap PONRiau," jelasnya.(yan)
M ISNAINI, membidik poin dalam dua tour tandang melawan Arema dan
Persela.
NET
PAUL PIERCE
PEKANBARU(VOKAL)-Panitia Besar (PB) Pe-kan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 akanmembutuhkan sebanyak 6.000 liasion officer(LO) guna membentuk pelaksanaan ajangtersebut. Tapi, hingga saat ini baru sekitar300an yang sudah mendaftar.
Hal tersebut disampaikan Wakil KetuaBidang III PB PON Riau XVIII 2012, Gumpita,Rabu (8/1). Ia mengatakan, mereka yang te-lah mendaftar tersebut sudah dilatih untuk ta-hap pertama.Tahap selanjutnya, untuk 2012ini, rencananya akan kembali dilaksanakanpada akhir Februari atau awal Maret 2012mendatang.
LO merupakan SDM yang akan memanduseluruh kontingen yang akan hadir selama keg-iatan PON XVIII September 2012 mendatang.Untuk masing-masing cabang olahraga (cabor)akan diberikan LO tersendiri nantinya.
Seperti diketahui, pelatihan LO sendiri ter-diri dari berbagai unsur, yakni wawasan nu-santara, seputar Riau dengan kebudayaannya,materi LO itu sendiri, hingga etika menjalan-kan kewajiban sebagai LO.
Gumpita optimis, kuota yang dipersiapkantersebut akan terpenuhi seiring berjalannyawaktu. Karena untuk 2012 ini, Bidang III PBPON XVIII telah mencanangkan programperekrutan LO untuk masing-masing kabupat-en/kota yang telah dibentuk Sub PB PONXVIII.(yan)
CALIFORNIA(VOKAL)–Ben Spies mengakujauh lebih bahagia ketika memasuki tahunkeduanya bersama Yamaha Racing saat ini. Diaberharap dapat melupakan performa buruktahun lalu dan tampil cemerlang di tahun ini.
Seperti diketahui, Spies tak pernah lebih darisemusim dalam membela suatu tim. Sejak men-inggalkan Amerika, dia mengikuti balapan Su-perbike AMA pada tahun 2008, rider asal Ameri-ka Serikat ini selalu pindah setiap akhir musim.
Setelah memenangkan gelar World Super-bike pada musim pertamanya di tahun 2009,Spies langsung pindah ke MotoGP dengan timYamaha Tech 3 pada tahun 2010, yang berartimembuatnya menjalani tiga kejuaraan yangberbeda dalam beberapa tahun.
"Sejak saya meninggalkan Amerika, sayasudah di tim yang sama sekali berbeda setiaptahun," ujar Spies seperti dilansir Crash, Rabu(8/2). "Dan meskipun kami menaiki motordari pabrikan Yamaha di Yamaha Tech 3, ituadalah motor yang berbeda dan tim yang ber-beda,” tambahnya.
Musim lalu, Spies hanya menempati peringkatkelima di klasemen akhir MotoGP dengan raihan156 poin. Rekan setim Spies di Yamah Racing,Jorge Lorenzo berada di peringkat kedua denganmeraih 260 poin. (ok/sad)
Spies Betahdi Yamaha
Baru 300 OrangDaftar Jadi LO PON
CIPAYUNG(VOKAL)-Tim Uber Indonesia me-mang tak seberuntung tim Thomas Indonesiayang tergabung di grup yang relatif mudah.Pasalnya, tim Uber bergabung dengan Srilan-ka, Kazakhstan, dan Thailand.
Peluang untuk lolos tetap terbuka, tetapiharapan untuk menjadi juara grup tak sepenu-hnya bisa terealisasi lantaran harus bertemuThailand. Fakta menunjukkan bahwa pada per-temuan terakhir di ajang SEA Games 2011 diJakarta, para srikandi Indonesia kalah 1-3 daripasukan "Negeri Gajah Putih" itu.
Jika skenario untuk menjadi juara grup itugagal terwujud, maka Indonesia hampir pastibertemu China di fase berikutnya. Meskipundemikian, para pemain tim Uber Indonesiamengaku siap menghadapi kenyataan itu, sep-erti yang diutarakan pemain tunggal, Adriyan-ti Firdasari.
"Mau ga mau harus siap, harus dilawan. Me-mang berat, tapi kita tetap harus berjuang," ujarFridasari kepada Kompas.com, Rabu (8/2),menanggapi pertanyaan jika tim Uber kalah dariThailand dan harus menghadapi China. (kc/sad)
� Kualifikasi Piala Uber
Firdasari SiapHadapi China
BEN SPIES
Penanggung Jawab/Redaktur: ZUKRI SUBAYANG Perwajahan: ZULQIFLI
LINTAS
MERANTI-ROKAN HILIR 19HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
SELATPANJANG (VOKAL)-Terkait kelangkaan Ba-
han Bakar Minyak (BBM) jenis premium di Kota
Selatpanjang, Dinas Perindustrian dan Perdagan-
gan (Disperindag) akan menurunkan tim ke lapan-
gan untuk mencegah terjadinya penimbunan oleh
pada pedagang.
"Tingginya harga jual premium karena pengec-
er mendapatkan pasokan minyak dari Agen Pen-
yalur Minyak Subsidi (APMS), dan tidak menjual-
kannya langsung kepada masyarakat," jelas Kepala
Disperindag Meranti, Syamsuar Ramli, kemarin.
Menurutnya, para pengecar lebih cendrung
menimbun dan menjual jatah minyak yang didap-
atkan dari APMS kepada pengecer yang tidak resmi.
Sebab harga jualnya lebih tinggi dibandingkan har-
ga jual kepada masyarakat. "Tingginya harga jual
premium karena pengecer yang mendapatkan pa-
sokan minyak dari APMS tidak menjualkannya lang-
sung kepada masyarakat," katanya.
Dikatakan Syamsuar, pihaknya telah menurunk-
an tim yang terdiri dari lima orang personel ke selu-
ruh pengecer yang mendapatkan penyaluran pre-
mium dari APMS. Tim yang diturunkan lebih cen-
drung bertugas untuk meminta kepada pengecer tidak
melakukan penimbunan dan langsung menjual jatah
minyak yang telah didapatkannya kepada masyarakat.
"Saat ini kita tinggal menungu laporan dari tim.
Yang pasti mereka kita tugaskan untuk melakukan
pengawasan terhadap seluruh pengecer yang menda-
patkan pasokan premium dari APMS," ujarnya.(swl)
syarakat juga tidak ada, dan
masyarakat tidak lagi ingin me-
ngembalikan lahan itu lagi,"
ujarnya.
Ali Maewin menambahkan,
malahan pihak perusahaan telah
membuat parit seluas 6 meter di
sepanjang lahan agar masyarakat
tidak bisa menyeberang ke lahan
tersebut sehingga mematikan sa-
luran air yang dibangun pemer-
intah. Ulah perusahaan ini secara
tidak langsung telah melumpuh-
kan perekonomian masyara-
katnya. "Kita sudah tidak respon
lagi dengan perusahaan, sebab
mereka hanya mementingkan
diri sendiri," imbuhnya.***
BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-Sebanyak 500 warga
Desa Pedamaran, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten
Rokan Hilir (Rohil) telah membuat surat pernyataan
sekaligus membubuhkan tanda tangan meminta lahan
eks transmigrasi yang sudah dibebaskan sejak tahun
1993 seluas 2.700 hektar dengan nomor sertifikat
05.02.10.00.5.00001 yang dikeluarkan BPN Kabupaten
Bengkalis untuk dikembalikan kepada masyarakat.
Warga Tuntut Lahan Eks
Transmigrasi 2.700 Ha
Disperindag Pantau
BBM di Lapangan
BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-Jalan Lintas Batu Em-
pat, Kepenghuluan Bagan Punak Meranti, Bagan-
siapiapi, tepatnya di depan Jalan Mulia Rejo kerap
memangsa pengendara sepeda motor. Pasalnya,
jalan lintas kecamatan jalur dua Bangko yang ter-
bentang lebar ini terdapat gorong-gorong yang be-
lum menutupi seluruh bagian sungai.
Salah seorang Ketu RT setempat, Baharudin
mengatakan, sudah puluhan pengendara sepeda
motor yang terjatuh ke dalam sungai. "Untung saja
hingga kini belum terdapat korban jiwa," katanya.
Menurutnya, hal ini dikarenakan sungai masih
ditumbuhi rumput berair. Dan kendaraan yang ter-
jatuh rata-rata terpaksa bongkar mesin karena ke-
masukan air.
Hal serupa juga diungkapkan seorang pegawi
negeri di lingkungan Kantor Bupati Rohil, Adam.
Dirinya juga mengatakan bahwa banyak pengen-
dara sepeda motor yang membawa ikan terjatuh
ke dalam sungai di jalan tersebut.
"Saya juga pernah melihat pengendara sepeda
motor yang terjatuh ke sungai itu, sebab di sekitar
sungai tidak diberi tanda. Bila tidak tau langsung
saja masuk, dipikir masih jalan taunya masuk sun-
gai," katanya.
Diharapkan kepada Pemkab Rohil untuk me-
masang rambu-rambu di sekitar jalan tersebut. Hal
ini penting agar tidak ada pengendara yang terce-
bur lagi ke sungai saat melintas.(bin)
Jalan Lintas Batu
Empat Rawan
Menurut Ali Marwin, sejak
tahun 1989-1995 lahan tersebut
sudah pernah dikelola masya-
rakat. Tanaman masyarakat
berupa kelapa sawit, coklat,
pisang, jagung, palawija, kacang
kuning dan tanaman lainnya. Na-
mun tanaman itu dihancurkan
PT Jatim Jaya Perkasa meng-
gunakan alat berat tanpa ada
pertanggung jawaban kepada
masyarakat dan lahan tersebut
saat ini ditelantarkan.
Diminta kepada Pemkab Ro-
hil supaya menurunkan tim dari
Badan Pertanahan Nasional un-
tuk mengukur areal HGU PT Ja-
tim Jaya Perkasa kerena diduga
areal HGU PT Jatim Jaya Perkasa
(JJK) sudah tidak sesuai lagi. Artin-
ya ada dugaan berlebihnya pen-
gukuran 8.200 hektar areal HGU
perusahaan yang seharusnya di-
ukur secara persegi sebelum
dibangun jalan.
"PT JJK tidak mempunyai sa-
luran pembuang air limbah
sendiri dari perkebunan. Limbah
industri dibuang melalui saluran
pertanian masyarakat sehingga
lahan pertanian dan perkebunan
masyarakat setiap tahun gagal
disebakan banjir. Padahal, Desa
Pedamaran dulunya merupakan
lumbung padi di Rohil. Kontri-
busi perusahaan kepada ma-
� Tuntut Revisi SK HTI
FKMP3 Kembali Duduki Kantor Bupati Meranti
Kepala Kepenghuluan Peda-
maran, Ali Marwin kepada war-
tawan, Rabu (8/2) mengatakan,
surat pernyataan itu telah dis-
ampaikan kepada Bupati Rohil
dengan tembusan Presiden RI,
Kapolri, BPN Pusat, Mentrans,
DPR RI, Komnas HAM, Guber-
nut Riau, Kapolda Riau, DPRD
Riau dan dinas terkait lainya yang
menyatakan bahwa masyarakat
akan kembali menempati lahan
tersebut.
LAPORAN:
ASBINSYAH/BAGANSIAPIAPI
Kantor Bupati ( 0763 ) 434715
Polsek Tebingtinggi ( 0763 ) 32110
Koramil ( 0763 ) 32998
RSUD Selatpanjang ( 0763) 32006
Ambulance ( 0763 ) 700377
Kantor Imigrasi ( 0763 ) 31018
Furama Hotel ( 0763 ) 32088
Lylly Hotel ( 0763 ) 31155
Trio Hotel ( 0763 ) 31432
Grand Meranti Hotel ( 0763 ) 32588
Wisma Sempena ( 0763 ) 32575
Iklan inidipersembahkan oleh:
Hijaukan Bumi Lancang Kuning
tampak keletihan.
Meski Bupati Irwan yang
hendak mereka temui sedang
berada di luar kota karena uru-
san dinas, namun antusias mas-
sa untuk menyuarakan 'kepent-
ingan' tetap saja terlihat sambil
meneriakkan yel-yel mereka ter-
us bergantian orasi.
Dukung Bupati
Massa FKMP3 juga menjamin
Bupati Meranti tidak akan ter-
bawa-bawa ke jalur hukum
dalam perkara ini. Kendati mere-
ka tetap menuntut agar kepala
daerah kabupaten termuda di
Riau ini mengeluarkan surat re-
komendasi revisi SK HTI 327
Blok Pulau Padang kepada Men-
hut RI di Jakarta, tapi mereka
menekankan bahwa itu adalah
kesalahan pendahulu sang bu-
pati, mantan Wakil Bupati Beng-
SELATPANJANG (VOKAL)-
Ratusan massa Forum Komu-
nikasi Masyarakat Penyelamat
Pulau Padang (FKMP3) kembali
berunjuk rasa di depan Kantor
Bupati Kepulauan Meranti Jalan
Dorak Selatpanjang. Mereka
tetap menuntut agar kepala
daerah kabupaten termuda di
Riau ini mengeluarkan surat re-
komendasi revisi SK HTI 327
Blok Pulau Padang kepada Men-
hut RI di Jakarta.
Sebenarnya sejak Senin (6/2)
petang para pendemo ini sudah
tiba di Kota Selatpanjang. Meng-
ingat kondisi tidak memungkin-
kan untuk berorasi, maka mere-
ka memilih bermalam di tenda
darurat yang dipasang di ping-
gir jalan. Pagi harinya, Selasa (7/
2), barulah mereka menggelar
aksi untuk menyampaikan aspi-
rasi. Satu per satu para pengun-
juk rasa tampil dan begitu lan-
tang berorasi dengan sound sys-
tem yang sengaja dibawa.
''Sejarah membuktikan, kami
masyarakat Pulau Padang telah
mampu menduduki Kemente-
rian Kehutanan di Jakarta, apalah
lagi kantor bupati. Apa pun yang
akan terjadi kami akan bertahan
di sini sampai surat rekomen-
dasi itu dikeluarkan oleh Bupati
Meranti,'' kata M Riduan, Koor-
dinator Aksi saat berorasi di
depan ratusan petugas Kepoli-
sian, TNI, dan Satpol PP yang te-
lah berjaga-jaga di pintu masuk
dan keluar kantor bupati. Spon-
tan sorak sorai menderai dari
mulut ratusan massa yang dari
raut wajah mereka sebenarnya
kalis yang waktu itu dijabat oleh
Norman Abdul Wahab.
''Kami tahu bahwa persoalan
ini muncul akibat mantan Wakil
Bupati Bengkalis yang waktu itu
dijabat oleh Norman Abdul Wa-
hab telah menanda-tangani re-
komendasi izin HTI Blok Pulau
Padang. Kami juga sadar benar
bahwa Bupati Kepulauan Mer-
anti Irwan Nasir hanyalah kor-
ban dari persoalan ini. Tapi ke-
pada siapa lagi kami harus men-
gadu dan minta dukungan agar
surat rekomendasi revisi SK HTI
327 Blok Pulau Padang itu dike-
luarkan, tentunya kepada bupati
sekarang,'' ucap M Riduan.
Riduan juga berjanji bahwa
mereka (massa FKMP3) siap men-
dukung dan berada pada barisan
paling depan jika Bupati Irwan
sampai menjadi korban akibat
mengeluarkan surat rekomenda-
si itu. Bahkan ia yakin bahwa or-
ang nomor satu di Kepulauan
Meranti ini tidak akan pernah
terseret ke jalur hukum karena
berjuang untuk masyarakat. Pern-
yataan itu ia sampaikan setelah
melihat kebijakan yang dibuat
Bupati Rokanhilir H Annas Maa-
mun dalam menangkis masukn-
ya perusahaan HTI.(hrc/zki)
AULIANSYAH LUBIS
ak 2 butir ekstasi
itu sebagian kecil.
Karena masih ada
18 butir ekstasi
lainnya yang be-
lum berhasil dia-
mankan polisi
hingga saat ini dari
tangan para pel-
aku yang sudah
meringkuk di sel.
Demikian dite-
gaskan Kapolres
Rohil, AKBP Auliansyah Lubis di
Bagansiapiapi, belum lama ini.
"Hasil tesnya urine mereka posi-
tif gunakan narkoba, dan saat ini
kita masih terus mendalami ka-
sus ini. Sebab, dari dua butir BB
yang turut diamankan dari tan-
gan tersangka, kita mendapat in-
formasi bahwa BB yang mereka
miliki masih bersisa 18 butir lagi
yang belum kita dapatkan. Artin-
ya, BB itu sebanyak 20 butir," te-
gas Kapolres.
Sebelumnya, Wakil Bupati
Rohil, H Suyatno merah besar
mendengar kasus yang men-
impa bawahannya tersebut.
Bahkan Suyatno tak mau pedu-
li dengan AG serta meminta
polisi menjatuhkan hukuman
sesuai hukum yang berlaku,
agar menjadi pelajaran peng-
hulu lainnya untuk lebih ber-
hati-hati terhadap penyalah-
gunaan narkoba.
"Biarkan saja dia (AG) men-
jalani hukuman bersa-
ma rekannya. Polisi
harus tindak tegas tan-
pa main mata," cetus
Wabup.
Wabup yang juga
Ketua Badan Narkotika
Kabupaten (BNK) Rohil
ini malu akibat ulah
bawahannya disaat di-
rinya sedang gencar-
gencarnya memerangi
narkoba di Rohil. Pasal-
nya, belakangan dirinya justru
kerap memberikan penyuluhan
atas bahaya narkoba kepada ma-
syarakat dan para pelajar.
"Saya pernah katakan jika ada
masyarakat yang mengetahui
adanya pelaku narkoba dan ban-
darnya, laporkan keberadaan
mereka dan akan diberi imbal-
an. Ini justru penghulu menjadi
pelakunya disaat kita memeran-
gi narkoba yang seharusnya
dibantu oleh penghulu itu sendi-
ri," ujarnya.
Sementara AG dan 6 tersang-
ka lain AM, H, HS, RS, KH, ER
yang diduga keras menggunakan
ekstasi bersama 5 teman perem-
puannya yang tak lain pelayan
karaoke dan masih berstatus
saksi terus mendalami pemerik-
saan intensif. Bahkan polisi
membawa sample urin dan da-
rah mereka untuk diperiksa di
laboratorium forensik Polda
Sumut.(bin)
Penghulu Palika Positif
Gunakan NarkobaBAGANSIAPIAPI (VOKAL)-
Hasil tes urine yang dilakukan
Pores Rokan Hilir (Rohil) ter-
hadap Kepala Desa (Penghulu)
Pasir Limau Kapas (Palika), Ke-
camatan Pasir Limau Kapas,
Kabupaten Rokan Hilir (Rohil)
berinisial AG bersama 6 rekan-
nya dan 5 pelayan karaoke yang
diamankan petugas, Minggu (29/
1) malam dinyatkan postif meng-
gunakan narkoba.
Selain itu, polisi masih terus
mendalami kasus tersebut kare-
na diduga barang bukti (BB)
yang hanya diamankan sebany-
� Sesuai Hasil Tes Urine
tan jalan itu menelan dana
Rp600 juta. Jika ini dapat terwu-
jud, maka tingkat perekonomian
warga yang mayoritas nelayan
dan petani bakal lebih baik," se-
but Bakhtiar, Rabu (8/2).
Dikatakannya, peningkatan
kualitas jalan tersebut adalah
solusi untuk menekan mar-
aknya para tengkulak nakal
yang memanfaatkan kesempa-
tan serta kondisi lapangan. Se-
lama ini para tengkulak sesuka
hatinya dalam memainkan pe-
ran membeli hasil dari nelay-
an dan petani. Maka dengan
begitu nasib nelayan dan pet-
ani susah untuk bangkit.
"Nah, dengan ditingkatkan
kualitas jalan tersebut, maka
petani dan nelayan kita juga
mampu nantinya menjual ha-
sil panen dan ikan mereka ke
Labusel. Sebaliknya, warga La-
busel juga bisa menjual hasil
buminya ke daerah Panipah-
an, karena jaraknya antara Pa-
nipahan-Labusel hanya 2 km,"
jelas anggota DPRD Rohil
ini.(hrc/zki)
BAGANSIAPIAPI (VOKAL)-
Anggota DPRD Rokan Hilir
(Rohil) daerah pemilihan (Da-
pil) Pasir Limau Kapas, Bakh-
tiar mengatakan bahwa DPRD
Rohil sudah mengusulkan ang-
garan Rp600 juta untuk pen-
ingkatan jalan lintas yang men-
ghubungkan Panipahan Darat,
Kecamatan Pasir Limau Kapas,
(Palika) Kabupaten Rohil den-
gan Kabupaten Labuhan Batu
Selatan (Labusel), Sumatera
Utara pada tahun 2012 ini.
Bakhtiar mengharapkan,
apabila ruas jalan penghubung
ini selesai dikerjakan sesuai
target maka bakal mengangkat
perekonomian warga setem-
pat yang selama ini kesulitan
mengangkut hasil panen per-
kebunan serta hasil tangkapan
ikan mereka. Sebab untuk ha-
sil tangkapan ikan belakangan
ini para tengkulak sesuka hat-
inya dalam mematok harga.
"Sudah masuk dalam usulan
untuk peningkatan jalan peng-
hubung ke Labusel ke DPRD.
Diperkirakan untuk peningka-
Peningkatan Jalan
Panipahan Diusulkan
PENARIK
GEROBAK -
Sebagain mata
pencarian
masyarakat di
Kota
Bagansiapiapi
masih marik
gerobak
barang.
Telihat
beberapa
penatik becak
melintas di
Jalan Bintang,
Bagansiapiapi.
NET
SYAWAL
WAKIL Bupati Meranti, H H Masrul Kasmy menemui ratusan massa yang berunjuk rasa di depan Kantor Bupati Kepulauan Meranti, Selasa (7/2).
BENGKALIS20HARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI Perwajahan: ABDAWIZA
KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
LINTAS
LAPORAN:
ANDRIAS/BENGKALIS
� Dilakukan Uji Coba Dulu
Lelang Sistem ULP
Jangan DipaksakanBENGKALIS (VOKAL)-Rencana
Pemkab Bengkalis melaksanakan
kegiatan pelelangan umum 2012 ini
menggunakan sistem Unit Layan-
an Pengadaan (ULP), diharapkan
tidak dipaksakan. Sebab efektif
pemberlakukan ULP mengacu ke
Perpres 54 Tahun 2010 adalah mak-
simal tahun 2014, sehingga masih
ada tenggat waktu dua tahun lagi.
Anggota Komisi II DPRD Beng-
kalis membidangi Pembangunan
Abdul Kadir, Rabu (8/2), meng-
harapkan pemkab Bengkalis tidak
usah terlalu memaksakan diri
membentuk ULP tahun ini. Alasan-
nya, dengan ketersediaan waktu
untuk tahun anggaran 2012 ini, pros-
es pelelangan di SKPD Pemkab
Bengkalis setidaknya sudah harus
dilaksanakan Maret mendatang.
“Sampai setakat ini Pemkab
Bengkalis masih belum memben-
tuk ULP, termasuk petunjuk pelak-
sanaan (juklak) maupun petunjuk
tekhnis (juknis) belum ada. Kemu-
dian kesiapan serta ketersediaan
sumber daya manusia (SDM) masih
diragukan untuk melakukan pele-
langan menggunakan sistem ULP
ini,” ujar Kadir memberi alasan.
Disinggung politisi Barnas itu,
sebagai solusinya, Bupati tetap
membentuk ULP tahun ini, tapi
dalam bentuk ujicoba dahulu. Pal-
ing tidak sekitar 30-40 persen dari
SKPD yang ada melaksanakan
proses lelang melalui ULP, sedan-
gkan sisanya 60-70 persen diharap-
kan masih menggunakan pola
lama, di SKPD masing-masing.
Kemudian, sambung Kadir,
bupati melakukan evaluasi ter-
hadap hasil ujicoba ULP tersebut,
apabila memang telah mendekati
maksimal baru diefektifkan, ber-
laku pada 2013 untuk seluruh
SKPD. Ia juga mengaku pesimis
kalau kegiatan seluruh SKPD di-
paksakan melakukan pelelangan
melalui ULP, akan terjadi keter-
lambatan kembali.
“Yang kita takutkan adalah ter-
jadinya keterlambatan proses le-
lang, apabila kegiatan proyek di
seluruh SKPD dipaksakan dilelang
melalui ULP tahun ini. Kepres
Nomor 54 Tahun 2010 kan jelas
mengatur, paling lama pember-
lakuan ULP adalah tahun 2014,
,jadi tak usah terburu-buru,” in-
gat pria asal Rupat ini. (ias)
Ada Aksi Tebar Paku
Di Jalan Raya DuriDURI (VOKAL)-Tidak hanya terjadi di kota
besar,,jalanan di Duri kini juga ditaburi paku oleh
oknum yang tidak bertanggung jawab.
Beberapa jalanan yang rawan tebaran paku
tersebut adalah Jalan Gaya Baru dan Jalan Subran-
tas, Kelurahan Duri Timur, Kecamatan Mandau. Dua
jalan tersebut disinyalir sengaja ditebari paku oleh
oknum oknum untuk meraih keuntungan pribadi
setelah ban kendaraan warga yang melintas men-
galami kebocoran.
Hal tersebut diungkapkan Rudi Irwan, seorang
warga yang mengaku pernah menjadi korban tabu-
ran paku tersebut. Menurutnya paku-paku terse-
but ditabur dan banyak ditemui pada polisi tidur
yang ada dijalan tersebut.Tidak hanya di polisi tidur,
di beberapa bahagian jalan yang sudah ditambal
akibat kerusakan, juga menjadi target utama.
"Beberapa hari yang lalu aku juga pernah men-
jadi korbannya. Ban motorku terpaksa harus digan-
ti karena robek.Setelah sampai di bengkel terdapat
dua sampai tiga paku sekali menancap," tuturnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Satuan Lalu Lintas
Polres Bengkalis AKP Mariyono, Rabu (8/2) mene-
gaskan, jika terbukti ada oknum yang sengaja me-
nabur paku, pihaknya akan melakukan proses hu-
kum yang berlaku. Ia juga mengimbau para pen-
gendara agar selalu meningkatkan kewaspadaannya
di jalan rawan paku tersebut.
"Jika terbukti ada yang menebar paku, kita tidak
akan segan segan memproses sesuai hukum yang
berlaku. Dan bagi pengendara kendaraan bermotor
agar dapat meningkatkan kewaspadaannya saat
melintasi jalan tersebut," pesannya. (rtc/may)
� Tiga Calon Bersaing
Pilkades Balaimakam
Segera DigelarDURI (VOKAL)-Ketua Panitia Pelaksana Pemilihan
Kepala Desa Balaimakam Agussalim, mem-
benarkan sudah menegakkan tanda gambar calon
kepala desa (cakades) Balaimakam di sejumlah titik.
Selain ditempatkan di depan Kantor Desa
Balaimakam, tanda gambar juga ditempatkan di
Simpang Geroga, Simpang 125, serta Nusa Indah,
termasuk di Km 4 Desa Balaimakam, Kecamatan
Mandau. “Tim kerja sudah menegakkan tanda
gambar cakades Balaimakam di lima titik,” sebut
Agussalim, Rabu (8/2).
Ia menyebutkan, jika para calon sudah mem-
punyai tanda gambar, dapat saja memasang-
kannya di mana dikehendaki selagi tidak meng-
ganggu kepentingan umum. Tujuannya agar
masyarakat mengetahui calon-calon yang maju
dalam Pilkades Balaimakam.
Terkait logistik pilkades, disebutkannya, setakat
ini sudah dicetak, namun soal bilik dan kotak suara
pihaknya mengajukan permohonan pakai ke
KPUD Bengkalis. Pasalnya, Kecamatan Mandau
tidak punya bilik dan kotak suara itu.
“Dalam hitungan hari ke depan, tim sudah akan
menjemput bilik dan kotak suara ke Bengkalis agar
dapat digunakan dalam pencoblosan,” katanya.
Jelang pencoblosan, Panitia Pemilihan Kepala
Desa Balaimakam akan menggelar bimbingan
teknis (bimtek) kepada anggota KPPS Balaimakam,
25 Februari mendatang. (roc/may)
Satpam Dispar Sekarat
Dikampak Eks HonorerBENGKALIS (VOKAL)-Indra, tenaga pengam-
anan (satpam) Dinas Pasar, Kebersihan dan Perta-
manan (Dispas) Kabupaten Bengkalis, menjalani
perawatan intensif di RSUD Bengkalis, setelah dika-
mpak eks tenaga honorer Dispas Jr, di kantornya,
Jalan Kartini, Bengkalis, Rabu (8/2) siang sekitar
pukul 11.30 WIB.
Akibatnya, Indra kritis dengan luka di bagian
kepala dan tangan. Belum diketahui secara pasti
motif Jr nekad melakukan perbuatan tersebut. Akan
tetapi menurut kabar, Jr tidak senang diusir atau
dipecat di kantor tersebut.
Menurut informasi, sejak pagi Indra melaksana-
kan tugasnya menjaga keamanan di lingkungan Dis-
pas Bengkalis. Kebetulan, Jr yang juga rekan kor-
ban, yang juga mantan tenaga honorer di kantor
tersebut, sedang duduk di ruang tunggu kantor.
Jr yang datang ke kantor dengan raut wajah yang
tidak bersahabat, sempat beberapa kali keluar
masuk kantor. Karena mulai tidak menyenangkan,
ia diberi peringatan oleh korban. Namun teguran
tersebut membuat Jr emosi dan akhirnya mening-
galkan kantor.
Pelaku kembali dengan sebilah kampak terselip-
kan di pinggangnya. Tanpa basa-basi, ia langsung
mengayunkan kampak tersebut ke bagian kepala
korban. Aksi brutal pelaku tersebut mengakibatkan
korban tergeletak tak berdaya dengan kondisi luka
serius di kepala dan lengan kiri.
Usai melampiaskan amarahnya, pelaku langsung
melarikan diri, memanjat pagar kantor. Kontan saja
perbuatan pelaku ini mengagetkan seluruh pe-
gawai kantor. Beruntung kerabat korban cepat
mengetahui peristiwa itu, sehingga dengan cepat
ia dilarikan ke RSUD Bengkalis untuk mendapat-
kan pertolongan.
Kapolres Bengkalis AKBP Toni Ariadi Efendi,
melalui Kasat Reskrim AKP Arif Fajar, membenar-
kan peristiwa tersebut. Korban masih menjalani
perawatan intensif di RSUD Bengkalis, sementara
pelaku tengah diburu pihak Kepolisian.
“Pelaku tengah diburu. Seusai menyakiti kor-
ban, pelaku melarikan diri dan sementara ini kita
masih memintai keterangan sejumlah saksi,” un-
gkap AKP Arif Fajar.
Kepala Dispas Bengkalis Indra Gunawan,
mengatakan, Jr sempat bekerja di Kantor Dispas
sebagai tenaga honorer. Akan tetapi, dikarena-
kan selama 45 hari tidak masuk kerja tanpa ala-
san dan diketahui sering mabuk-mabukan, ia
diberhentikan. (rtc/may)
� Sengketa Lahan Desa Dompas dengan PT SDA
Hampir Bentrok, Warga Siap Perang
Pantauan di TKP, tampak se-
kitar 200 warga Dompas bersia-
ga dengan senjata tajam seperti
parang, kayu dan sebagainya.
Mereka menyatakan siap perang
dengan pihak PT SDA yang pada
pukul 17.00 hingga 19.00 WIB se-
belumnya juga bersiaga dengan
puluhan personil sekuriti mau-
pun pekerja lapangan, memba-
wa senjata tajam.
“Kami ratusan warga sudah
siap berperang, apabila orang
Surya Dumai tidak mundur tad-
inya,” kata Didink, salah seorang
warga Dompas kala itu.
Massa terlihat marah dan hilang
kesabaran dengan operasional PT
SDA yang dinilai terus melakukan
penyerobotan. Apalagi di dalamn-
ya terdapat perkebunan yang
dikelola warga Dompas. Mereka
terus bersiaga tanpa peduli malam
hari, yang kondisinya tentu gelap,
apalagi di tengah belukar.
Di antara kerumunan massa,
terlihat juga Kepala Desa Dompas
Helmi, Ketua Badan Permusya-
waratan Desa Dompas Syaiful
Bahrie, serta ratusan warga Dom-
pas. Menurut Ketua BPD Dompas
Syaiful Bahrie dan Kades Dompas
Helmi, bentrokan dan perang sen-
jata tajam yang hampir saja terjadi
disulut oleh aksi operasional Surya
Dumai yang terus menggali kanal
pada Selasa (7/2) sore.
Beberapa warga melakukan
pemotretan untuk dijadikan ba-
rang bukti bahwa PT SDA tidak
tuntuk pada kesepakatan untuk
menghentikan sementara opera-
sional menjelang ada solusi sen-
gketa mereka. Namun warga yang
melakukan pemotretan mendap-
at penjegalan dari petugas PT SDA
di lapangan, dilarang bahkan di-
takut-takuti dengan puluhan per-
sonil sekuriti yang membawa sen-
jata tajam jenis samurai.
“Apa mereka mau meniru tra-
gedi di Mesuji, dengan menakut-
nakuti warga? bahkan personil
sekuriti PT SDA yang mungkin leb-
ih satu peleton diturunkan itu, ada
yang mengenakan topeng dan
bersamurai seperti algojo,” ungkap
Syaiful Bahrie.
Beberapa warga yang sore itu
dilarang memotret, terpaksa
mundur karena kalah jumlah
maupun senjata. Namun usai Ma-
grib, ternyata warga Dompas tak
tinggal diam. Kades dan Ketua
BPD memboyong ratusan warga
menuju lokasi. Masyarakat tam-
paknya siap perang dengan mem-
bawa sejumlah senjata tajam un-
tuk menandingi kekuatan personil
PT SDA. Setelah ratusan warga
berdatangan, pihak SDA mundur
karena kalah jumlah, namun tetap
berada di lokasi tak jauh dari kon-
sentrasi massa warga Dompas.
Dikatakan Syaiful, masyarakat
Desa Dompas mendesak Pemkab
Bengkalis tidak tutup mata dan
mesti segera bertindak, jika me-
mang memiliki kepedulian ter-
hadap masyarakat “Masalah ini
sudah 4 tahun belum ada titik
temu,” kata Syaiful lagi.
Beruntung Kapolsek Bukit
Batu Kompol Edwart, cepat tang-
gap. Menerima informasi terse-
but, Kapolsek bersama sejumlah
personilnya langsung turun ke
TKP untuk melakukan pengam-
anan serta mengantisipasi terjad-
inya pertumpahan darah antara
kedua belah pihak.
“Jangan sampai terjadi per-
tumpahan darah atau bentrokan,
karena kekerasan bukan jalan ten-
gah, bahkan akan merugikan se-
mua pihak,” pinta Edwart kepada
ratusan warga Dompas di TKP.
Di lokasi tersebut Kapolsek me-
nemui Kades dan Ketua BPD Dom-
pas, meminta kepada kedua tokoh
ini meredam kemarahan massa,
demi menghindari bentrokan.
“Sekali lagi disampaikan, kami
dari Kepolisian secara serius men-
jalankan fungsi kamtibnas. Kita in-
gin melindungi, jangan sampai ada
bentrokan. Mengenai operasional PT
SDA, sekali lagi sudah kami hubungi
pihak perusahaan untuk menghen-
tikan penggalian kanal di kawasan
Desa Dompas sebelum ada kesepa-
katan dan solusi,” ujar Edwart.
Usai mendapatkan penjelasan
dari Kapolsek Bukit Batu Kompol
Edwart, Kepala Desa Dompas
Helmi mengajak warganya untuk
dapat memahami persoalan men-
jelang ada kesepakatan berikutnya,
dan Kades mengajak warganya
membubarkan diri meninggalkan
lokasi sambil menunggu solusi
yang akan dibuat oleh pihak-pihak
berkompeten.
Sementara itu pihak Humas PT
SDA yang dihubungi, Rabu (8/2),
mengatakan, belum tau persis kro-
nologi yang terjadi pada malam
sebelumnya.Meskipun demikian,
sejauh ini perusahaan tidak meng-
inginkan terjadi bentrokan dalam
bentuk apapun.
"Saya belum tau persis tentang
kejadian tadi malam dan saat ini
masih mencari informasi kronol-
ogisnya," kata Zulhija, Kepala Hu-
mas PT SDA wilayah Kabupaten
Bengkalis. (***)
BUKITBATU (VOKAL)-Bentrokan senjata tajam antara
ratusan masyarakat Desa Dompas, Kecamatan Bukit Batu,
dengan pekerja dan sekuriti PT Surya Dumai Agrindo
(SDA) , Selasa (7/2) malam, hampir saja tak dapat dihin-
dari. Bentrok itu terjadi di lokasi penggalian kanal di
lahan bersengketa Desa Dompas, yang berjarak beberapa
kilometer dari perkampungan warga.
BENGKALIS (VOKAL)-Rabu,
sekitar pukul 09.15 WIB, Bupati
Bengkalis H Herliyan Saleh, me-
lantik Kepala Desa Selat Baru HM
Syufiyan. Acara yang digelar di
halaman kantor pelayanan terpadu
Desa Selat Baru itu, juga dihadiri
Ketua DPRD Bengkalis Jamal
Abdillah.
Dalam sambutanya, Bupati
menyampaikan apresiasinya ter-
hadap masyarakat Selat Baru, Ke-
camatan Bantan, yang sukses
menggelar pesta demokrasi pemi-
lihan kepala desa.
Selama ini masyarakat Selatba-
ru menurutnya dikenal selalu
menjunjung tinggi nilai-nilai keber-
samaan dan gotong-royong. Bu-
pati berharap ini terus dipertah-
ankan, karena kebersamaan dan
gotong royong merupakan mod-
al utama dalam membangun
Kabupaten Bengkalis.
"Perlu saya sampaikan, Desa
Selatbaru patut berbangga, kare-
na pada Bulan November nanti
menjadi tuan rumah salah satu
cabang olahraga Pekan Olahra-
ga Nasional (PON), yakni cabang
layar, tepatnya di Pantai Selatba-
ru. Tamu-tamu dari 33 provinsi
akan berkumpul di Pantai Selat-
baru untuk bertanding. Untuk itu,
mari sukseskan penyelenggaraan
PON di Pantai Selatbaru," imbau
Bupati.
Sementara terkait pilkades, ia
mengatakan, "Lumrah dalam sua-
tu pesta demokrasi, ada yang
mempercayai dan memilih Sau-
dara dan ada pula yang menen-
tang. Setelah pesta demokrasi
tersebut selesai, maka saya tegas-
kan kepada Saudara kepala desa
yang baru dilantik untuk merang-
kul semua kalangan," katanya.
Kades juga diharapkan bisa
memberikan pelayanan dan kese-
jahteraan kepada masyarakat, se-
jalan dengan visi dan misi Kabu-
paten Bengkalis. Lebih penting lagi
bagaimana ke depan desa itu se-
makin mandiri. “Sebagai seorang
kepala desa, Anda dituntut memi-
liki visi dan misi yang jelas dan ter-
arah, tentunya sejalan dengan visi
dan misi Kabupaten Bengkalis,” in-
gat Bupati.
Sebagai ujung tombak pem-
bangunan, tambah Bupati, kades
harus menguasai tugas pokok dan
tanggung jawabnya serta mampu
menyusun perencanaan dalam
upaya membangunan desa.
Bupati juga mengingatkan kades
untuk visioner, kreatif serta mam-
pu bekerja sama dengan BPD
dalam menyusun program pem-
bangunan desa dan pelayanan ke-
pada masyarakat. Karena bagaim-
anapun maju mundurnya sebuah
desa merupakan tanggung jawab
semua elemen masyarakat.
Lebih penting dari lagi, pinta
Bupati, kemandirian desa sangat
penting karena semakin mandiri
suatu desa makin majulah desa
tersebut. Pemkab sendiri telah
membuat program-program da-
lam upaya menciptakan desa yang
mandiri, seperti program Usaha
Ekonomi Desa Simpan Pinjam
(UED-SP) Rp1 miliar per desa yang
telah digulirkan tahun lalu dan
akan diteruskan hingga sampai Rp5
miliar per desa.
“Maksimalkanlah program
UED-SP ini bersama sarjana pen-
damping desa. Jika desa mampu
menjalankan dengan baik, Juni
mendatang akan kita tambah lagi
menjadi Rp1 miliar. Sebaliknya jika
berdasarkan hasil evaluasi kita tidak
perkembangan, maka sampai di
angka Rp1 miliar itulah yang akan
kita gulir,” tugas Bupati.
Hadir pada acara tersebut Set-
dakab H Asmaran Hasan, asisten,
staf ahli, sejumlah kepala dinas dan
badan, kabid, kabag, Camat Ban-
tan Jalaludin, Kabag Humas Basri,
anggota DPRD Dapil Bantan Sy-
ofyan juga tokoh masyarakat dan
cerdik pandai.
Lantik Kades Muntai
Usai melantik Kades Selat Baru,
Bupati beserta rombongan lang-
sung melakukan salat berjamaah
di mesjid raya Desa Selat Baru. Se-
lanjutnya, sekitar pukul 01.40.WIB
rombongan menuju ke Desa Mun-
tai, Kecamatan Bantan, dengan
agenda yang sama, yaitu melantik
Kepala Desa terpilih, Junaidi.
Setiba di Muntai, rombongan
disambut antusias oleh masyarakat
di sana. Diawali dengan sekapur
sirih, Bupati didampingi anggota
Dewan Dapil Bantan Purboyo, dis-
uguhi tari dan rebana dari anak-
anak desa itu.
Kades Junaidi merupakan ka-
des terpilih untuk keduakalinya.
Bupati berharap, di periode kedua
ini, Muntai bisa lebih baik lagi
dalam memberikan pelayanan dan
kesejahteraan kepada masyarakat.
“Saya percaya dengan kepem-
inpinan Saudara yang kedua kalin-
ya ini, mampu lebih meningkatkan
desa ini. Karena Anda dituntut me-
miliki visi dan misi yang jelas dan
terarah, tentunya sejalan dengan
visi dan misi Kabupaten Bengka-
lis,” kata Bupati.
“Saya juga percaya di periode
kedua ini, Saudara makin matang
dan menguasai tugas pokok dan
tanggung jawab Saudara sebagai
seorang kepala desa. Besar hara-
pan masyarakat ke depan bisa leb-
ih baik lagi,” harap Bupati.
Seperti sering dikatakan di desa
-desa lainnya, Bupati juga meng-
ingatkan Kades Muntai untuk me-
miliki visio dan kreatif serta mam-
pu bekerja sama dengan BPD
dalam menyusun program pem-
bangunan desa dan pelayanan ke-
pada masyarakat.
“Maksimalkanlah program
UED-SP ini bersama sarjana pen-
damping desa. Jika desa mampu
menjalankan dengan baik, Juni
mendatang akan kita tambah lagi
menjadi Rp1 miliar. Sebaliknya jika
berdasarkan hasil evaluasi kita tidak
perkembangan, maka sampai di
angka Rp1 miliar itulah yang akan
kita gulir,” tutur Bupati. (ias)
Bupati Lantik Kades Selat Baru dan Muntai
BUPATI Bengkalis H Herliyan Saleh melantik Kades Selat Baru HM Syufiyan danKades Muntai Junaidi, secara bergantian di desa masing-masing, Rabu (8/2).
ANDRIAS
RATUSAN masyarakat Desa Dompas yang berkonsentrasi di lahan penggalian kanal, bersiaga dengan senjata tajam, Selasa (7/2) malam. ANDRIAS
KUANSING - KAMPAR 21HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
Penanggung jawab/Redaktur: MARZULI ADI Perwajahan : PEPEN PRENGKY
Turap Masjid Koto Taluk Terban
Hal tersebut diakui oleh KadesKoto Taluk, Syafruddin yang di-hubungi Harian Vokal, Rabu (8/
2) siang. Menurutnya, bangunanturap di belakang mesjid ini ter-diri dari dua bah. Satu, turap
penahan tebing dibibir sungai,dan satu turap penahan tebingdekat lahan masjid. Kedua turapini dipisahkan oleh jalan se-menisasi.
Saat ini, bebernya, jalan se-menisasi di antara kedua turaptersebut sudah sangat susah di-lalui. Karena turap dekat bibirsungai sudah ambrol dan terustergerus turap yang dekat den-gan bangunan masjid.
“Pemerintah Desa Koto be-berapa waktu lalu sudah melay-
angkan surat kepada Camatmengenai kondisi ini. Pihak dariinstansi terkait sudah pula turunke lokasi untuk melakukan pen-gukuran di lokasi turap yangsudah ambrol tersebut. Kitaharapkan diperbaiki segera,”ujarnya.
Selain karena kondisi turapyang sudah tua, banjir juga mem-perburuk kondisi turap. Pasaln-ya sungai ini dekat dengan sun-gai Kuantan, hanya berjarak 50meter. Jika air sungai Kuantan
TELUK KUANTAN(VOKAL)-Turap penahan tebing dibelakang Masjid Koto Talukdi Kecamatan Kuantan Ten-gah terus ambrol akibat terus menerus diterjang air.Pemkab Kuansing diminta memberikan perhatian ter-hadap turap tersebut. Turap yang terban (runtuh) hampirmendekati bangunan masjid.
pasang, maka langsung berdam-pak pada tebing.
Sementara itu Kadis Bina Mar-ga dan Sumber Daya AirKuansing, Ir Novriman mengakuipihaknya tengah melakukan op-name untuk menentukan biayadan teknis pembangunan turaptersebut. “Kalau dana memu-ngkinkan, kita usahakan padatahun anggaran 2012 ini, turapdibelakang Mesjid Koto Taluksegera Kita bangun,” pungkasn-ya. (***)
LINTAS
LAPORAN:DODI KUSWANDI/KUANSING
BANGKINANG(VOKAL)-Kepala Kejaksaan NegeriBangkinang, Willy Ade Chaidir membantah telahmenitipkan mobil tahanan Kejari Bangkinang kepa-da warga Desa Batu Bersurat, Kecamatan XIII KotoKampar. Padahal pengakuan warga, mobil itu sen-gaja dititipkan oleh Willy.
Keterangan pers Kajari Bangkinang WillyAde Chaidir tersebut disampaikan Humas Ke-jari Bangkinang Kicky Arityanto, Selasa (7/2)sore di Kantor Kejari Bangkinang. TampaknyaWilly kelihatan tidak sedang berada di kantor.
Kicky membenarkan bahwa ada mobil taha-nan jenis Toyota Kijang bernomor polisi BM334 FP yang dirakit tahun 1996. Menurutnya,mobil itu digunakan untuk keperluan opera-sional kantor. Ditegaskan, pemakaian mobiluntuk mengangkut pelet ikan seperti diberita-kan sebelumnya adalah tidak benar. “Sama seka-li tidak benar itu,” tegasnya.
Bukan itu saja, Kicky juga tidak mengakui bah-wa mobil itu adalah kendaraan tahanan KejariBangkinang sejak akhir 23 Desember 2009 silam.Kasi Intel juga membenarkan bahwa mobil itudilengkapi jeruji besi.
Lanjutnya, bekas mobil tahanan itu sudahdialihfungsikan menjadi kendaraan operasion-al untuk mendukung kendaraan kelancaraantugas kedinasan Kejari Bangkinang sehari-hari.
Kicky memaparkan, keberadaan kendaraanitu di rumah seorang warga Desa Batu Bersu-rat, Kecamatan XIII Koto Kampar, karena dipa-kai oleh pegawai yang melakukan peninjauanlokasi untuk mengumpulkan bukti sebuahperkara. Namun sebelum sampai di lokasi, me-sin mengalami kerusakan.
“Pegawai bersangkutan sudah berusaha untukmemperbaikinya. Tetapi karena hari sudah terlalumalam, akhirnya mobil itu dititipkan di rumah se-orang warga sementara waktu demi keamanan. Ke-mudian, pegawai tersebut melaporkan kerusakantersebut ke kantor,” tuturnya.(rol/mza)
Kajari Bantah TitipkanMobil Tahanan
TELUK KUANTAN(VOKAL)-Jembatan GantungSawah Kecamatan Kuantan Tengah, sejak akhirDesember 2011 lalu telah difungsikan masya-rakat sebagai alat penyeberangan dari desasawah menuju seberang Teluk Kuantan maupunsebaliknya. Dalam waktu dekat Dishub Kuansingakan memasang rambu-rambu untuk kelanca-ran arus di jembatan tersebut.
Karena arus kendaraan yang semakin ramaidi jembatan tersebut, Dinas Perhubungan Infor-masi dan Komunikasi Kuantan Singingi beren-cana akan memasang rambu-rambu demi ken-yamanan dan keamanan.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Perhubu-ngan Informasi dan Komunikasi KabupatenKuantan Singingi, Hernalis, ketika ditemui Ha-
rian Vokal di ruangkerjanya, Rabu (8/2). Dise-butkannya, rambu-rambu yang akan dipasangdi jembatan gantung tersebut, terdiri dari dila-rang berhenti, dilarang parkir dan lainnya.
“Selain itu kita juga akan membuat jalan satuarah, sehingga arus kendaran bisa lancar. Sedang-kan untuk pelaksanaan kegiatan atau pembuatanrambu-rambu lalu lintas di jembatan ini, akandibuat dengan anggaran Dishub Kuansing, dengankontruksi dua ton untuk kenderaan,” sebutnya.
Selanjutnya, juga akan dibuat untuk putaranmobil atau kenderaan, dan disesuaikan dengan ke-butuhan. Agar masyarakat yang menuju ke jem-batan gantung tidak mengalami kendala. Hal ini di-sebabkan putaran mobil atau kenderaan yang adasekarang ini agak berdekatan sekali dengan jem-batan gantung, sehingga mengganggu masyarakatyang hendak menuju jembatan gantung.
“Kita tidak menginginkan kalau masyarakatterganggu oleh putaran kenderaan, karena tem-pat putaran kenderaan agak berdekatan denganjembatan gantung tersebut,” tukasnya. (rep)
Dishub Pasang Rambudi Jembatan Gantung
BANGKINANG(VOKAL)-KetidakhadiranKepala Bagian (Kabag) Pemerintahan DesaSekdakab Kampar, Heri Afrizon pada he-aring (dengan pendapat) dengan ma-syarakat desa Senama Nenek KecamatanTapung Hulu bersama Komisi I DPRD Ka-mpar, Selasa (7/2) membuat masyarakatkecewa.
Hearing ini digelar untuk membahastentang Pemilihan Kepala desa (Pilkades)Sinama Nenek yang tak kunjung di-agendakan. Sementara panitia Pilkadessudah lama dibentuk dan calon Kadessudah ada yang mendaftar. Sementarakepastian pelaksanaan Pilkades sampaisaat ini belum ada dari pihak Pemdes.
Salah seorang tokoh masyarakat Sena-ma Nenek, Harpin dalam hearing menga-takan, ketidakhadiran Kabag Pemdes danKasubag-nya dalam hearing sangat dis-esalkan. Apalagi undangan telah dilay-angkan ke Bagia Pemdes, sementaramereka datang jauh-jauh dari TapungHulu.
“Kami minta kepada DPRD Kampar, agartegas melakukan pemanggilan Kabag Pem-des untuk hearing. Jika tidak demikian, kitatakut nanti pada hearing selanjutnya jugatidak datang,” minta Harpin tegasnya.
Diterangkan Harpin, sampai saat inisudah ada 3 calon kades yang mendaftarke panitia, sementara waktu pelaksanaanPilkades belum jelas sampai saat ini dantelah beberapa kali terjadi penundaan.Begitu juga dengan Pelaksana Tugas (Plt)Kades yang sudah 2 kali diganti.
Ketua Komisi I DPRD Kampar AhmadFikri, mengatakan, pihaknya juga menye-salkan ketidakhadiran Bagian Pemdesdalam hearing ini, karena Bagian Pemdeslah yang lebih mengetahui permasalah-an dan kendala terkait pelaksanaanPilkades tersebut.
Hal yang sama juga disampaikan ang-gota Komisi I DPRD Kampar Zaidun, iamengaku juga telah melayangkan suratkepada Bagian Pemdes untuk hearingpada hari ini, tetapi kenyataannya mere-ka tidak datang. “Ketidak hadiran BagianPemdes sangat kita sesalkan. Ini sudahtidak sesuai dengan apa yang disampai-
kan oleh Bupati Kampar Jefry Noer, bah-wa penjabat adalah pelayan masyarakatdan harus dekat dengan masyarakat,”ungkap Zaidun.
Sementara anggota Komisi I dari par-tai PDI P Jasnita Tarmizi dengan lan-
tangnya mengatakan, ketidak hadiranBagian Pemdes dalam hearing diduga dis-engaja. Padahal kehadiran masyarakat disini murni demi kepentingan masyarakatbanyak, bukan kepentingan politik.
“Kedatangan masyarakat di sini hanya
untuk mengetahui kepastian kapan dilak-sanakannya Pilkades di Sinama Nenek.Kita harus tegas untuk memanggil Bagi-an Pemdes, Asisten I dan Camat TapungHulu pada hearing Senin depan dan tidakboleh diwakilkan,” tegas Jasnita. (yal)
SUASANA hearing masyarakat Desa Sinama Nenek dengan Komisi I DPRD Kampar untuk membahas pelaksanaan Pilkades yang tak kun-
jung diagendakan. Hearing digelar di ruang Komisi I DPRD Kampar, Selasa (7/2).
APRIYALDI
Kabag Pemdes Kampar Diduga Hindari Hearing
BANGKINANG(VOKAL)-Sebanyak 52 kelompokpengrajin atau pandai besi di Kecamatan RumbioJaya, Kabupaten Kampar, memerlukan tambahanmodal kerja. Sejak dulu, daerah ini memang dike-nal sebagai “gudang” pengrajin besi. Namun sayang-nya, kelompok pandai besi ini belum terkoordinirsecara maksimal.
Saat ini mereka sangat membutuhkan suntikandana untuk modal kerja. Tetapi untuk mendapat-kan dana pinjaman itu sangat sulit, karena merekabelum memiliki Koperasi yang berbadan hukum.
“Di segi pembinaan kita sudah lakukan, na-mun untuk bantuan modal, kita sudah usulkanke Memperindag. Namun begitu tim turun,mereka menyarankan agar pandai besi mem-buat koperasi. Karena untuk mendapatkan ban-tuan pemerintah, harus ada berupa badan hu-kum, seperti koperasi,” ungkap Kepala DinasPerindustrian dan Perdagangan Kampar mela-lui Kasubdin Perindustrian Marjoko, kepada
wartawan, Rabu (8/2) di Bangkinang.Dikatakannya, jika mereka tidak ingin bangkrut,
tentu harus mendapatkan suntikan modal. Namuntentu saja harus memiliki koperasi sebagai salah satuwadah untuk mendapatkan modal atau bantuandari pemerintah.
“Produksi pandai besi yang berasal dari RumbioJaya seperti, parang, pisau, penyadap karet, linggis,pendodos dan sebagainya, selama ini sulit ber-kembang dan hanya dijual pada pasar-pasar tradis-ional. Padahal, produknya bisa saja lebih bagus, jikabahan bakunya lebih berkualitas,” terang Marjoko.
Marjoko menyarankan agar usaha pandai besi diRumbio Jaya membuat koperasi agar bisa mendap-atkan bantuan dari pemerintah pusat. “Kita akanberkoordinasi dengan Dinas Koperasi, agar men-gadakan sosialisasi. Jika mereka mau, kita akan ban-tu mengurus koperasinya. Memang ini semua terp-ulang kepada mereka, jika mereka tidak mau, tentukita tidak bisa memaksakan,” jelasnya. (rtc/mza)
52 Kelompok Pandai Besi
Kampar Butuh Modal TELUK KUANTAN(VOKAL)-Rencana pembangunan wa-duk dan PLTA (PembangkitListrik Tenaga Air) di huluSungai Batang Kuantan, ataupersisnya di Tepian Batu DesaLubuk Ambacang, KecamatanHulu Kuantan Kabupaten dis-ambut antusias warga.
Waduk ini nantinya akandapat mengurangi bencanabanjir yang selalu melandaKuansing dan dapat mengu-rangi kebutuhan listrik. Seh-ingga segala persoalan yangmelanda kuansing akan dapatdi eleminir dengan adanyawaduk PLTA tersebut.
“Selama ini listrik sering matisecara mendadak dan bahkanmasih banyak masyarakat yangbelum menikmati listrik. Kemu-
dian di saat terjadi hujan lebatdi bagian hulu atau wilayahSumatera Barat, seringkali didaerah hilir kebanjiran,” ung-kap tokoh masyarakat HuluKuantan, Rapulis ketika di-hubungi Harian Vokal melaluiselulernya, Rabu (8/2).
Rencana pembangunan wa-duk PLTA di hulu Sungai BatangKuantan Lubuk Ambacang initelah lama digaungkan, bahkantelah juga dilakukan survey un-tuk penetapan lokasi.
“Lokasi tersebut telah jugasering ditinjau oleh instansi ter-kait. Namun sampai saat ini be-lum juga terwujud dan hanyamenjadi angan-angan saja. Sayasempat melihat mereka pergimenaiki pompong atau speedboat ke hulu,” tuturnya.(rep)
Pembangunan Waduk PLTA
Lubuk Ambacang Dipertanyakan
Nomor penting Kabupaten Kampar
Kantor Bupati : 0762-20016
DPRD : 0762-20572
KAJARI : 0762-20041
Pengadilan Negeri : 0762-20070
KANDEPAG : 0762-21550
Damkar : 0762-322113
PDAM (Air) : 0762-20444
PLN (Listrik) Bangkinang : 0762-20050
Polres Kampar : 0813 783 66866
RSUD Bangkinang : 0762-7000029
Polres (Polisi) Kampar : 0762-20260
Nomor Penting Kabupaten Kuansing
Kantor Bupati Kuansing : 0760 561616
Fax Kantor Bupati : 0760 561617
Sekretariat DPRD : 0760 561604
Mapolres Kuansing : 0760 561604
Kejari Taluk Kuantan : 0760 20123
RSUD Teluk Kuantan : 0760 561858
Pemadam Kebarakan : 0760 20957
Polsek Kuantan Tengah : 0760 20110
Koramil Kuantan Tengah : 0760 20021
KETUA MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Kampar Aprizal menyerahkan bendera petaka kepada Ketua PAC PP
Tapung Hulu Sampang Sitepu, pada acara pelantikan pengurus PAC Tapung Hulu, Rabu (8/2).
APRIYALDI
Pengurus PAC PP Tapung Hulu DilantikTAPUNGHULU(VOKAL)-Pengurus Pimpinan AnakCabang (PAC) PemudaPancasila (PP) TapungHulu, resmi dilantik olehSekretaris Majelis Pimpi-nan Wilayah (MPW) Pro-vinsi Riau Hotman Sitom-pul di Desa Sumber Sari,Rabu (8/2).
Ketua PAC PP tapungHulu terpilih, SampangSitepu, dalam sambutan-nya meminta kepada pe-rusahaan-perusahaan diTapung Hulu untuk lebihmemperhatikan masya-rakat dan memberdaya-kan para pemuda, karenasaat ini masih banyak ge-nerasi muda yang tidakbekerja.
“Selama ini, pihak peru-sahaan dinilai tidak mem-perdulikan masyarakat yangada di sini karena lebih me-milih masyarakat luar daer-ah, sedangkan disatu sisimasih banyak masyarakatkita menganggur,” ungkapSitepu.
Sampang Sitepu menga-
takan, Pemuda PancasilaTapung Hulu merupakanmitra perusahaan dan ma-syarakat, pihaknya siapmemberikan yang terbaikbagi masyarakat dan men-ciptakan situasi yang kon-dusif. Sekarang ini jumlahanggota PP Tapung Hulu se-kitar 200 orang.
Sementara itu, Sekre-taris Majelis PimpinanWilayah (MPW) PropinsiRiau Hotman Sitompuldalam sambutannya men-gajak anggota PP menjagakebersamaan demi untukkemajuan organisasi. Ke-bhinekaan dalam organ-isasi adalah penting demiuntuk kemajuan orga-nisasi.
“Kepada seluruh pen-gurus PAC PP Tapung Hu-lu yang baru dilantik, di-minta agar menciptakansituasi yang kondusif ditengah-tengah masyara-kat. Selama ini PP identikdengan kekerasan dan dis-ebut persatuan preman,”ajaknya. (yal)
penyidik Polres Ro-hul pada Rabu (8/2)telah menetapkan 3orang tersangka danakan dilakukan pe-nyelidikan lebih lan-jut," jelas AKBP Yudi.
Ketiga tersangkaitu adalah AS (21),sekuriti PT SJI yangberalamat di Keca-matan Kepenuhan.AS diduga terlibat kasus perbua-tan tidak menyenangkan ataupengancaman degan kekerasanyang dikenai Pasal 335 KUHP. Ke-mudian SA (42), warga Kepenu-han, yang diancam Pasal 335KUHP, dan ZY (33), warga Ke-penuhan, dengan kasus sesuaipasal 335 KUHP.
"Peran ketiga ter-sangka tersebut ad-alah mengusir danmengancam korbanagar segera keluardan mengeluarkanbarang-barang daribarak karena barakmau dibakar. Saat initim penyidik terusmelakukan penyelid-ikan untuk mengung-
kap kasus pembakaran kantormilik PT AMR tersebut," terangKapolres.
Kapolres juga menerangkan,dari hasil penyelidikan dan me-diasi deengan warga Desa Ke-penuhan Timur, KepenuhanHulu dan Kesimang itu, konfliklahan yang diduga digarap PT
Perwajahan: ZULQIFLI
22KAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 HHARIAN VOKAL
Penanggung Jawab/Redaktur: DELFI INDRA
LINTAS
Polisi Tetapkan 3 TersangkaPASIRPENGARAIAN (VOKAL)- Konflik sengketalahan perkebunan antara PT Agro Manunggal Rokan(AMR) dengan warga tiga desa di Kecamatan Kepenu-han, hingga berujung pada tindakan pembakarankantor dan barak milik PT AMR, Selasa (7/2) lalu, saatini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Dari16 saksi yang diperiksa, 3 orang di antaranya sudahditetapkan sebagai tersangka.
HUMAS
FOTO BERSAMA-Bupati Rohul, H Acmad, foto bersama kaum ibu jamaah Tarikat Naqsabandiyah di Surau Suluk
Hidayatussalikin, Kota Tengah, Kecamatan Kepenuhan, baru-baru ini.
Terapkan Nilai MaulidNabi Muhammad SAWdalam KehidupanUJUNGBATU (VOKAL)- Kepala Kantor Kement-erian Agama (Kemenag) Rohul, H Ahmad Supar-di Hasibuan, mengungkapkan, umat Islam harusmenarik nilai yang terkandung dalam momenperingatan Maulid Nabi Muhammad SAW, sertamenerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.Hal itu dikarenakan Nabi Muhammad SAW meru-pakan suri tauladan bagi umatnya.
"Yang kita peringati hari lahirnya ini bukanlahmanusia biasa, akan tetapi adalah manusia yangagung dan diakui kehebatannya bukan hanya olehpengikutnya dan orang yang percaya pada ajaran-nya saja, namun kehebatannya juga diakui orang-orang yang tidak beriman kepadanya, tidak me-meluk agamanya, dan tidak beribadah sesuaiajarannya," ujar H Ahmad Supardi pada peringa-tan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid NurulAmal, Ujungbatu, Selasa (7/2) lalu.
Dia mencontohkan Michael H Heart, seorangsejarawan ternama berkebangsaan Ingris yangmenulis buku berjudul Seratus Tokoh Paling Ber-pengaruh dalam Sejarah. Dengan segala argumen-tasinya dan fakta-Fakta sejarah, ia menjadikan NabiMuhammad SAW sebagai orang paling berpen-garuh dalam catatan sejarah umat manusia.
Lebih jauh Ahmad Supardi mengungkapkan,Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai orangpaling pemaaf di dunia. Dia bahkan berbuat baikkepada orang yang telah berbuat jahat kepadan-ya. Seperti disebutkan dalam sebuah kisah, di-mana seorang perempuan Yahudi selalu meluda-hinya ketika Beliau pergi
shalat. Namun Muhammad tidak marah.Diamalah mengunjunginya dan membawa makan-an kepadanya, ketika si Yahudi itu sakit dan abs-en meludahinya.
"Kisah ini sangat perlu diterapkan umat Is-lam dalam kehidupannya sehari-hari, jika inginmendapatkan ridho Allah SWT," sebutnya. (ber)
2012, TargetZakat Rp4 MPASIR PENGARAIAN (VOKAL)-Tahun 2012 iniBadan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Rokan Hulu(Rohul) menargetkan penghasilan zakat sebesarRp4 miliar. Tahun 2011 lalu, perolehan zakat olehBAZ Rohul meningkat dari tahun sebelumnya.
Ketua BAZ Rohul, H Samrikardo, didampingiPembina BAZ Rohul, H Ahmad Supardi Hasibuan,usai rapat penyusunan program tahun 2012 danevaluasi kegiatan tahun 2011, kemarin, di kantorBAZ Rohul,
mengatakan, tahun 2010 lalu hasil pengump-ulan zakat tersebut hanya Rp438 juta. Namuntahun 2011 pendapatan zakat tersebut men-ingkat menjadi Rp2,025 miliar. Melihat hal terse-but, maka pada tahun 2012 pendapatan zakat ituditargetkan sebesar Rp4 miliar. Selama bulan Jan-uari 2012 saja, zakat yang dikumpulkan BAZRohul sudah mencapai Rp196 juta.
Menurut Samrikardo, zakat tersebut bersum-ber dari UPZ-UPZ yang ada di SKPD, ditambahbeberapa perusahaan swasta, seperti PT PSA, sertazakat perorangan yang disetor langsung ke bank.
Untuk mencapai target tersebut, BAZ Rohul akanmelakukan beberapa langkah, yakni, selain peng-hasilan dari SKPD, pihaknya juga mensosialisasi-kan kepada pengusaha di Rohul sebagai catatan,sosialisasi ke Bank Mandiri, PT Sarana Pemban-gunan Riau (PT SPR), serta kepada para kontraktormelalui Kamar Dagang dan Industri (KADIN).
Samrikardo juga menjelaskan, dana pengump-ulan zakat tahun 2011 lalu sudah dibagikan kepa-da mustahit 8 asnaf yang berhak menerimanya.Namun secara dominan, zakat itu dibagikan kepa-da 3 asnaf, yakni fakir miskin dan fisabilillah, den-gan perbandingan 83 persen untuk 3 asnaf dan15 persen untuk mujtahid 5 Asnaf. (ber)
� Pasca Pembakaran Barak PT AMR
HUMAS
BERI TAUSIYAH-Bupati Rohul, H Achmad, memberi tausiyah dalam pengajian rutin jamaah Tarikat Naqsabandiyah di Surau Suluk Hidayatussalikin, Kota
Tengah, Kecamatan Kepenuhan, baru-baru ini.
AMR itu sudah berjalan begitulama, yakni sejak tahun 2007 lalu,dimana hingga saat ini belum adapenyelesaiannya.
"Dari keterangan warga kepolisi, sengketa lahan ini sudahterjadi sejak tahun 2007 lalu. Na-mun, dalam konflik ini, polisi han-ya punya kewenangan mengusutkasus pidanannya saja, sedang-kan yang menyangkut kasus per-datanya bukan domain polisi,"ujar Kapolres.
Atas insiden tersebut, lanjut-nya, kepolisian siap memfasilitasidan memediasi pertemuan ant-ara pihak perusahaan, warga,dan Pemkab Rohul yang berko-mpoten di dalamnya, agar konf-lik tidak berkelanjutan.
"Kita siap memfasilatasi war-ga untuk mengadakan perte-muan dengan pihak-pihak yangberkompoten dalam konflik ini,agar tidak terjadi lagi insiden dikemudian hari. Kepada PemkabRohul, kami harapkan bisa sece-patnya menyelesaikan konflikyang terjadi," tegas Kapolres.
Di tempat terpisah, KetuaDPRD Rohul, H Hasanuddindidampingi anggota DPRD Ro-hul, Ismail, SAg, mengharapkanBupati Rohul, H Achmad, agarsecepatnya meninjau kembaliHak Guna Usaha (HGU) milikPT AMR.
"Dengan kejadian ini, sayasudah sampaikan ke Ketua DPRDRohul, dan akan kita sampaikanke Ketua Komisi III, agar men-gagendakan pemanggilan pihakperusahaan, pemerintah daerah,dan masyarakat, agar konfliktersebut bisa teratasi," jelas Ismailkepada wartawan, kemarin.
Menurut Ismail, sepenge-tahuannya konflik tersebut su-dah terjadi sejak tahun 2006-2007. Pihaknya menilai Pemk-ab Rohul sangat lemah dalammelakukan pengawasan, hing-ga terjadi tragedi pembakarantersebut.
"Dengan adanya konflik ini,Pemkab Rohul berkewajibanmelindungi dan bertangung-jawab sepenuhnya atas kesela-matan masyarakat. Jangan dibi-arkan masyarakat berdiri sendi-ri," tegas Ismail lagi. (ber)
Dalam jumpa pers di Mapol-res Rokan Hulu (Rohul), Rabu(8/2), Kapolres Rohul, AKBPYudi Kurniawan,
SIK, menjelaskan, pasca pem-bakran 3 barak perusahaan mil-ik Hj Katerianur Sinaga itu, polisi
langsung mengamankan 7 war-ga dan 5 satpam untuk dimintaiketerangan.
"Dari hasil sidik terhadap 7 or-ang warga Kelurahan Kota Lama,Kecamatan Kepenuhan, Rohul,yang diduga telah melakukan tin-dak pidana tekait penganiayaandan pembakaran kantor PT AMRdi Desa Kepenuhan Timur, tim
LAPORAN:PABER SIAHAAN/ROKAN HULU
Pembagian Raskin MasihMengacu Data Tahun 2011PASIR PENGARAIAN (VO-
KAL)-Sampai Juni 2012 menda-tang, pembagian beras mis-kin(raskin) di Kabupaten Rohulmasih mengacu data tahun 2011lalu, yakni sebanyak 17.770 Ru-mah Tangga Sasaran (RTS),dengan total raskin sebanyak267 ton.
Kepala Badan Pemberda-yaan Masyarakat dan Pemerin-tahan Desa (BPMPD) Rohul, DrsBudhia Kasino, MSi, didampin-gi Kasi Raskin, Djedjen Ahmad,kepada wartawan mengatakan,pembagian raskin bulan Junisampai Desember 2012 akandisesuaikan dengan data yangbaru dari Badan Pusat Statistik(BPS, red) Rohul.
"Dari bulan Januari hinggaJuni sudah kita tetapkan denganSurat Keputusan Bupati Rohul,sedangkan untuk bulan Junihingga Desember nanti, BPSsaat ini tengah melakukan pen-dataan jumlah RTS guna me-ngetahui apakah ada penam-bahan atau pengurangan RTS,"jelas Budhia Kasino.
Lebih lanjut Budhia Kasinomengatakan, bagi desa yang in-gin mengambil raskin sudahbisa dilakukan, sesuai ketentu-an persyaratan yang ada.
"Masing-masing kepala desa(kades, red) sudah bisa mengam-bil raskin di Bulog,'' katanya.
Terkait pembayaran raskintahun 2011 lalu, hingga saat ini
masih ada dua desa lagi yangmenunggak, yakni Desa Ting-kok dan Desa Tambusai, Keca-matan Tambusai. Karena itu di-imbau kedua desa itu untuksegera melunasinya, karenaBulog tidak akan menyalurkanraskin jika masih ada tungga-kan tahun sebelumnya. Keduadesa itu juga bisa melunasitunggakan tahun 2011 padasaat mereka melakukan pen-gambilan raskin tahun 2012.
Budhia Kasino juga memin-ta pihak Kecamatan agar me-mantau progres penyaluranraskin di wilayah kecamatannya,agar desa-desa yang masih me-miliki tunggakan bisa menye-lesikan secepatnya. (ber)
� Hingga Juni 2012
PASIR PENGARAIAN (VO-
KAL)- DPRD Rokan Hulu (Rohul)mendukung permintaan masya-rakat Dusun Sei Rokan Jaya (Sero-ja), Desa Kepenuhan Barat, yangmenginginkan parit gajah PT EluanMahkota (PT EMA), karena dikha-watirkan akan membuat runtuh ru-mah warga di perkampungan itu.
Kepada wartawan, Rabu (8/2), diruang kerjanya, Ketua DPRD Ro-hul, H Hasanudin Nasution, men-gatakan, persoalan PT EMA denganmasyarakat itu sudah berlangsunglama. Beberapa tahun silam DPRDRohul sudah mengundang PTEMA untuk menyelesaikan per-soalan itu dengan masyarakat.
Dijelaskan Hasanudin, pemb-icaraan waktu itu juga terkai paritgajah yang semakin lama semakinmembesar. Saat ini persoalan itukembali mengapung karena sudahsangat meresahkan masyarakat.
"Kita tidak ingin gara-gara PTEMA ini warga jadi korban. Se-mentara perusahaan tersebutbergoyang kaki mengutip hasildari lahan masyarakat yang di-
olah tersebut," tukasnya.Lebih jauh Hasanudin menutur-
kan, tuntutan masyarakat Serojatersebut merupakan hal yang wa-jar, karena parit yang dulunya hanyaseluas 2 x 2 meter iut, saat ini sudahmenjadi 30 x 10 meter. Bahkan parittersebut sudah menjadi sebuahsungai yang digunakan untuk me-nampung limbah pabrik kelapasawit (PKS) perusahaan tersebut.
Menurutnya, ada beberapakemungkinan yang bisa terjadikalau parit gajah tersebut tidakditutup. Kemungkinan pertamakeberadaan parit tersebut akanmenelan banyak korban. Kemu-ngkinan lainnya parit itu akanmembuat desa jadi terpencil.
Untuk itu, tegasnya, DPRDRohul mendukung permintaanmasyarakat untuk menutup kem-bali parit gajah tersebut.
"Kita mendukung ditutupnyaparit gajah itu. Dalam waktu de-kat ini saya bersama Komisi IIIDPRD Rohul akan turun ke lapan-gan untuk meninjau kondiri parittersebut,'' pungkasnya.(ber)
DPRD Dukung Keinginan WargaTutup Parit Gajah PT EMA
PASIRPENGARAIAN (VOKAL)- Kepala Kepolisian Resor (Kapol-res) Rokan Hulu (Rohul), AKBPYudi Kurniawan, mengungkapkan,hasil mediasi antara masyarakatDesa Batang Kumu dengan pihakPT Mazuma Agro Industri (PTMAI) yang beroperasi di Kabupat-en Padang Lawas, Sumatera Ut-ara (Sumut), menyepakati bahwalahan tersebut untuk sementaradi-status quo-kan.
"Dari laporan yang kita terima,pihak PT MAI dengan masyarakatBatang Kumu, Kecamatan Tam-busai, Rohul, menyepakati untuksementara lahan yang disengket-akan itu tidak boleh dikerjakanoleh siapa pun, sebelum ada kepu-tusan hukum di Mahkamah Agung(MA, red)," terang Kapolres.
AKBP Yudi menjelaskan, pere-muan yang dilaksankan pada Se-lasa (7/2) tersebut dihadiri 10 or-ang perwakilan dari masyarakatBatang Kumu, Upika Padang La-was, dan pihak Polres TapanuliSelatan (Tapsel).
"Pertemuan sudah dilakukan,namun akan ada lagi mediasiberikutnya dengan agenda memper-lihatkan bukti-bukti kepemilikan la-han. Pasalnya, saat pertemuan lalupihak perusahaan dengan masyara-kat masih saling mengklaim sebagaipemilik lahan," terang Kapolres.
Ditambahkanya, dalam penye-lesaian kasus tersebut, masya-rakat dan pihak perusahaan di-harapkan tidak melanggar keten-tuan, sambil menuggu berjalan-nya proses hukum di MA. (ber)
Lahan DisepakatiStatus Quo
� Hasil Pertemuan Masyarakat dengan PT MAI
YUDI KURNIAWAN
Sekretariat DPRD : 0762-91460
Polres : 0762-91110
Polsek Ujungbatu : 0762-61110
Polsek Kunto Darussalam : 0762-62515
Pemadam Kebakaran : 0852713373707
Kantor Bappeda : 0762-91530
Kajari Pasirpengaraian : 0762-91226
Pengadilan Negeri : 0762-91677
Kantor Pos Pasirpengaraian : 0762-91221
Rumah Sakit Umum Daerah : 0762-91777
Bank Riau Pasirpengaraian : 0762-91260
BRI Pasirpengaraian : 0762-91161
Bank Mandiri Ujungbatu : 0762-61147
PLN Ranting Pasirpengaraian : 0762-91260
ANDALAS 23HARIAN VOKALKAMIS 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
Penanggung jawab/redaktur: AKMAL KUTIANYIR Perwajahan: ANDIXER
LINTAS � Sebut Gubernur Lampung Goblok
Massa PDIP Demo Bupati Pesawaran
"Kami datang untuk meminta
Aries Sandi meminta maaf karena
telah melecehkan gubernur yang
juga ketua kami. Masa, gubernur
dikatakan goblok," ungkap M Na-
sir, Ketua Dewan Pimpinan Ca-
bang PDIP Kabupaten Pesawaran.
Pelecehan yang dimaksud
adalah peristiwa saat acara be-
dah rumah di Way Lima, bebe-
rapa hari lalu. Saat itu, Aries Sandi
melakukan pidato yang salah
satu isi perkataannya menjelek-
jelekkan nama Sjachroedin ZP.
"Dikatakan gubernur mantan
polisi goblok, gak ngerti peme-
rintahan," ujar Nasir mengutip
pernyataan Aries ketika itu.
Ribuan simpatisan dan fung-
sionaris PDI-P yang hendak
mendatangi Kantor Bupati Pesa-
waran sempat dihadang ratusan
massa berpakaian preman yang
membawa senjata tajam dan
bambu runcing.
Ratusan pemuda berpakaian
preman yang mengatasnamakan
Kelompok Petir ini membentuk
barikade di depan tempat pema-
kaman umum di Gedong Tataan.
Suasana sempat mencekam keti-
ka massa pendukung Bupati
Pesawaran Aries Sandi ini ber-
hadap-hadapan dengan ribuan
massa PDI- P yang datang dari
Pringsewu, Tanggamus, dan
Lampung Barat. ”Kami datang ke
sini dicegat, disambut pedang.
Untung ada polisi yang me-
nggiring kami masuk ke sini,”
tutur Sudewi, fungsionaris PDI-P
dari Pringsewu.
Sudewi dan sejumlah rekan-
nya bisa menembus barikade
massa berpakaian preman dan
melanjutkan unjuk rasa di depan
Kantor Pemkab Pesawaran.
Pagar Dirobohkan
Pagar pembatas di halaman
Kantor Pemerintah Kabupaten
Pesawaran dirobohkan massa
pendukung dan simpatisan PDI-
P dalam unjuk rasa tersebut.
Pagar roboh ketika sekitar 1.000
orang pengunjuk rasa dari PDI-P,
yang datang dari berbagai wilayah
di Lampung, mencoba merang-
sek masuk ke Kantor Bupati
Pesawaran yang dijaga ratusan
satpol PP dan polisi.
Meski sudah ditahan oleh
barikade Satpol PP, pagar roboh
karena tidak mampu memben-
dung massa. Situasi kemudian
mereda setelah perwakilan pe-
ngunjuk rasa bertemu dengan
pihak Pemkab Pesawaran.
Perwakilan massa ditemui
Kapolres Lampung Selatan Ajun
Komisaris Besar Harri Muhar-
ram dan jajaran asisten daerah.
Pernyataan Bupati Pesawaran
Aries Sandi yang dianggap me-
lecehkan atau menghina Guber-
nur Lampung Sjachroedin Z.P
ternyata berakar dari persoalan
anggaran perbaikan jalan.
Berikut ini potongan kutipan
dari rekaman pernyataan Aries
Sandi dalam pidatonya di acara
bedah rumah di Way Lima, pada
26 Januari 2012 silam:
Perbaikan jalan ke Way Lima
sampai ke Kedondong itu sesuai
perkiraan butuh Rp20 miliar. Ini
kan jalan provinsi. Kami sudah
siapkan Rp10 miliar untuk bantu
perbaikan lewat hibah ke pro-
vinsi. Tetapi, kenyataannya gu-
bernur tidak mau uang dari
kabupaten, tapi juga tidak mau
perbaiki jalan. Kan goblok itu.
Bupati yang punya wilayah,
gubernur tidak punya wilayah.
Begitu."
Ia lalu melanjutkan, "Karena
dasarnya dari polisi, bukan dari
pemerintahan, ya gak ngerti
pemerintahan. Tahunya marahin
bupati, ngurusin kepala dinas,
eselon II. Pembangunan tidak ada
di Lampung," ujar Aries dalam
pidatonya di depan warga.
Terkait hal ini, makanya ribuan
massa PDI Perjuangan dari ber-
bagai daerah berunjuk rasa untuk
menuntut Aries Sandi me-
ngklarifikasi pernyataannya ini,
Namun, hingga kini Aries Sandi
belum bisa dikonfirmasi. Dia tidak
hadir di kantor dan telepon selu-
lernya tidak diaktifkan. (kps/mal)
GEDONG TATAAN(VOKAL)-Ribuan simpatisan dan
fungsionaris PDI Perjuangan berunjuk rasa di depan
Kantor Pemerintah Kabupaten Pesawaran, Lampung,
Rabu (8/2). Massa yang berjumlah sekitar 1.000 orang itu
meminta Bupati Pesawaran Aries Sandi untuk meminta
maaf karena dianggap melecehkan dan mengejek Guber-
nur Lampung Sjachroedin ZP yang juga Ketua Dewan
Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Lampung.
Gunung Marapi Meletus 82 KaliBUKITTINGGI(VOKAL)-Gu-
nung Marapi yang berada di Koto
Baru, Kecamatan X Koto, Kabu-
paten Tanahdatar dan Kabu-
paten Agam, Sumatra Barat,
meletus sebanyak 82 kali selama
Januari lalu.
"Letusan terjadi pada gunung
setinggi 2.891 meter di atas
permukaan laut itu hanya me-
nyemburkan abu vulkanis dan ti-
dak mengeluarkan lahar," kata Pe-
tugas Pusat Vulkanologi dan Mi-
tigasi Bencana Geologi (PVMBG)
Bukittingi Suparmo, Selasa (7/2).
Menurutnya, letusan yang
terjadi selama Januari tersebut
tidak sekuat letusan yang terjadi
pertama kali pada 3 Agustus 2011.
"Letusan terjadi selama Januari
2012 itu hanya berkekuatan
sedang, sehingga abu vulkanis
yang disemburkan gunung me-
miliki tekanan lemah atau hanya
setinggi 300 meter dari puncak
gunung," ujarnya.
Ia menyebutkan, alat seis-
mograf selama Januari mencatat
tektonik jauh sebanyak 49 kali,
tektonik lokal 10 kali, vulkanik
dalam sembilan kali, vulkanik
dangkal 62 kali, dan hembusan
146 kali. "Keadaan gunung masih
mengalami peningkatan aktivitas.
Warga yang tinggal di bawah kaki
gunung diminta agar tetap me-
ningkatkan kewaspadaan dan
mematuhi larangan mendaki
sampai tiga kilometer ke puncak
gunung," katanya.
Sejak aktivitas gunung menga-
lami peningkatan 3 Agustus 2011,
PVMBG telah memasang seis-
mograf dan satu digital analog
pada ketinggian 2.000 meter di
Nagari Batu Palano dan satu alat
lainnya ditempatkan pada keti-
nggian 1.500 meter di Nagari Lasi.
Saat itu gunung sempat me-
ngeluarkan abu vulkanis berbau
belerang setinggi 1.000 meter dan
menjangkau sejumlah daerah di
Sumbar, seperti Agam, Tanah-
datar, Padangpariaman, dan
Padangpanjang. (mic/mal)
Bustami Narda Ungkap
Rahasia Sukses Orang MinangPADANG PANJANG(VOKAL)-
Rahasia kesuksesan orang Minang
dalam berbisnis antara lain karena
dia mau memulai usaha dari nol
atau dari bawah, tidak gengsi
memulai usaha dengan cara ber-
sorak menjajakan kain 3 seribu di
kaki lima.
Orang Minang pun terkenal ulet,
pantang menyerah, tahan banting,
pandai menyesuaikan diri dengan
tempat dia menjalankan usaha atau
memakai prinsip di mana bumi
dipijak di sana langit dijunjung.
Pernyataan ini dikemukakan
penulis buku berjudul, "Rahasia
Bisnis Orang Padang", Drs Bustami
Narda di Padang Panjang, Rabu (8/
2) kemarin.
Bustami Narda menyatakan,
keuletan orang Minang dalam
berbisnis inilah yang menginspirasi
dia untuk menulis buku tersebut.
Sebab akan sangat baik apabila
rahasia yang tersembunyi di balik
kesuksesan orang Minang (akrab
disebut orang Padang di luar Sum-
bar) ini diketahui banyak orang.
Dengan dituliskannya dalam
bentuk buku, menurut Bustami
Narda yang juga jurnalis ini, nanti
akan bisa ditiuru orang lain rahasia
menjadikan orang Minang sukses
dalam berbisnis ini, apakah dia or-
ang Minang atau orang mana pun.
"Para generasi muda sekarang
sudah seharusnya memahami
bahwa era sekarang bukan lagi
era PNS atau era pegawai yang
senang dengan hidup makan gaji.
Sebaliknya era sekarang sudah
memasuki era wirausaha. Karena
itu mahasiswa jangan sampai
terlena dengan kehidupan orang-
tuanya yang makin mapan, se-
hingga tidak terpikirkan untuk
memulai usaha dari semenjak
mahasiswa," pesannya.
Bustami Narda mengajak para
mahasiswa agar memberanikan
diri memulai usaha semenjak di
bangku kuliah. Sudah banyak
mahasiswa yang berhasil jadi pe-
ngusaha semenjak mahasiswa.
Antara lain disebutkan beberapa
orang pengusaha sukses yang
masih berstatus mahasiswa oleh
Bustami Narda, seperti pengusaha
sukses properti yang sudah punya
asset ratusan miliar, Elang Gumila-
ng dan yang lainnya.
"Tuhan tidak akan merubah
nasib seseoramng atau suatu kaum
kalau seseorang atau suatu kaum
itu tidak mau merubah nasibnya.
Karena itu, mulailah merubah
nasib dengan cara memulai usaha
semenjak mahasiswa", pungkas-
nya. (soc/mal)
BANDARLAMPUNG(VOKAL)-
Ketua Dewan Pers Bagir Manan
menegaskan hingga saat ini, pers
masih bicara tentang kemerdekaan
pers. Menurutnya, meski Indone-
sia sudah merdeka sekitar 60 tahun,
pers masih dikungkungi frame
pemikiran Orde Baru selama 32
tahun.
Kemerdekan pers memang su-
dah diatur secara normatif melalui
UU 40 tentang Pers, tetapi pers tetap
dalam tekanan. Pers masih diancam
secara fisik, di antaranya pem-
bunuhan, perbuatan pelecehan dan
kerusakan terhadap alat-alat kerja
seorang jurnalis.
Bagir mengakui pers sering
memulai kekerasan. Tetapi, perilaku
ini banyak disebabkan sistem ter-
tutup dan otoriter pemerintah.
Walaupun, harus disadari terkadang
insan pers melupakan asas privasi.
"Ini poin harus dipahami. Dan
bagi yang melakukan
ini, semua pihak harus
menggunakan jalur-
jalur hukum yang te-
pat. Apakah menggu-
nakan UU No 40 atau
menggunakan hak ja-
wab atau koreksi,"
ujarnya, Rabu (8/2).
Menurut Bagir,
meski dilindungi UU,
insan pers belum
aman. Hambatan an-
caman kemerdekaan
pers sering dihadapi
sistem kediktatoran sang penguasa.
"Pemerintah dengan sistem apa
pun termasuk yang menggunakan
sistem demokrasi sering melaku-
kan penindasan dengan cara-cara
membuat aturan atau regulasi yang
menyempitkan ruang bagi insan
pers dalam bekerja," imbuhnya.
Bagir juga melakukan autokritik
terhadap pekerja
pers. Bagir berharap
pers tidak lagi di-
tunggangi kepenti-
ngan politik tertentu.
Pers, menurut
mantan Ketua MA
ini, harus menjadi
kekuatan dalam
pembangunan. Bagir
juga mengingatkan
untung ruginya me-
dia bekerja sama de-
ngan pemerintah
daerah.
Menurutnya, kerja sama dengan
pemda lebih besar mudaratnya
ketimbang maslahatnya. "Saya
yakin, pada saat media bekerja
sama dengan pemda, baik langsung
maupun tidak langsung akan meru-
gikan masyarakat," ujar Bagir yang
lahir di Panaragan Lampung ini.
(mic/mal)
Pers Indonesia Belum Merdeka
BAGIR MANAN
SALAH seorang pedagang asal Sumatera Barat sedang menjajahkan dagangannya di
kaki lim di Kota Jakarta.
NET
MEDAN(VOKAL)-Pengadilan Tipikor Medan men-
jatuhkan vonis tiga tahun penjara dan denda Rp50
juta subsidair tiga bulan kurungan terhadap man-
tan Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten
Labuhan Batu, Sumatra Utara Adi Susanto Purba,
Selasa (7/2). Adi terbukti melakukan korupsi dana
sertifikasi 531 guru Rp2,9 miliar pada 2010.
Ketua majelis hakim, Jonner Manik ketika
membacakan amar putusannya menyebutkan,
terdakwa terbukti bersalah dengan menggelapkan
dana sertifikasi terhadap 531 guru di Labuhan Batu.
Disebutkan, Adi Susanto melakukan korupsi
dengan menandatangani 10 lembar cek, kemu-
dian menyerahkan ke Bendahara Dinas Pendi-
dikan Kabupaten Labuhan Batu, Halomoan
untuk mencairkan dana Rp6,7 miliar.
Namun, dana yang sudah dicairkan itu, tidak
diberikan semua kepada 531 guru. Hanya 298
guru yang mendapatkan dana tersebut. Dana
itu mengalir ke rekening pribadi Adi Susanto dan
kas Dinas Pendidikan Labuhan Batu. (mic/mal)
Plt Kadisdik Labuhan
Batu Divonis 3 Tahun
BAKAUHENI(VOKAL)-Nurmani alias Ajai
Darlina (51), warga Pantee, Ingin Jaya, Aceh
tertangkap polisi di Pelabuhan Bakauheni,
Lampung, karena membawa ganja 45 kg dengan
menggunakan bus ALS, Selasa (7/2). Ganja
tersebut dikemas di tas dan kardus rokok.
Nurmani mengatakan dari Aceh diberi uang
untuk mengantarkan barang haram tersebut ke
Rawamangun, Jakarta Timur dengan bayaran Rp3
juta. Sesampai di sana akan diberi bonus tambahan
oleh pemilik ganja. "Saya diminta tidak buka mulut
atau anak saya di Aceh akan dibunuh. Makanya
saya mengaku saja bahwa barang ini milik saya,"
kata Nurmani. Kapolres Lampung Selatan, AKBP Harri
Muharam mengatakan, pelaku membawa ganja
dibawa bus ALS Nopol BK 7959 DK itu tersimpan
dalam 45 bungkus tertutup rapat lakban. (mic/mal)
Nurmani Ditangkap
Bawa 45 Paket Ganja
MASSA PDI Perjuangan berunjuk rasa mendesak Bupati Pesawaran Aries Sandi meminta maaf terkait pelecahan nama
Gubernur Lampung Sjachroedin ZP, Rabu (8/2). Sebelumnya, Aries sempat menyebut Gubernur mantan polisi goblok.
NET
GANJA seberat 45 kg ditangkap pihak kepolisian di Pe-
labuhan Bakauheni dalam bus ALS, Selasa (7/2). Ganja
tersebut dikemas di tas dan kardus rokok.
NET
24HARIAN VOKAL 9 Februari 2012/17 Rabiul Awal 1433 H
Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI Perwajahan: ISKANDAR
KAMIS
SPS Cabang Riau
Terbaik se-Indonesia
GaleriCMYK
KETUA Umum Serikat PerusahaanPers (SPS) Pusat Dahlan Iskan secararesmi melantik pengu-rus SPS Cabang Riaumasa bhakti 2011-2015,Selasa (7/2) malam diBall Room Hotel Novita,Jambi. Pada kesempa-tan itu, SPS Cabang Riaukembali dikukuhkanSPS Pusat sebagai SPSCabang Terbaik se-In-donesia.
Dalam pesan pelantikannya, Dah-lan Iskan mengingatkan pengurus SPSRiau menjalankan tugas organisasidengan baik berpedoman kepadaAnggaran Dasar dan Anggaran Ru-mah Tangga.
Pengurus SPS Cabang Riau yang di-lantik antara lain H. Syafriadi (Ketua),H. Makmur (Sekretaris), H. YusrizalKoto (Bendahara), dan sejumlah pe-ngurus lainnya. Pelantikan juga disak-sikan Ketua Dewan Pers Prof. Dr. Ba-gir Manan, Ketua Umum PWI PusatMargiono, dan tokoh-tokoh pers na-sional yang hadir dalam acara MalamAnugerah Indonesia Print MediaAward (IPMA 2012) yang ditaja SPSPusat bersempena peringatan HariPers Nasional (HPN) 2012.
Ketua Harian SPS Pusat Ridlo ‘Eisyberpesan, sebagai cabang terbaik diIndonesia yang diraih SPS CabangRiau dua kali berturut-turut, hen-daknya dapat terus mempertahankanprestasi pengelolaan organisasi, danmeningkatkan kinerja untuk terwu-judnya industri pers Riau yang sehatdan bermartabat. “Penghargaan se-bagai cabang terbaik pantas diberikankepada SPS Cabang Riau, dan saya
sudah melihat langsung bagaimanadinamika organisasi yang berkem-
bang di bawah ke-pemimpinan BungSyafriadi,” kata Ridho‘Eisy.
Ketua SPS CabangRiau H. Syafriadi usaimenerima pengharga-an langsung dari Dah-lan Iskan mengatakanbersyukur atas prestasi
tersebut. Penghargaan itu, katanya,berkat kerjasama yang solid seluruhpengurus SPS Cabang Riau selama ini.“Kita sangat berbangga hati dan ber-syukur atas penghargaan ini, semogake depan kerjasama dan soliditas se-luruh pengurus dapat lebih ditingkat-kan lagi demi kemajuan bisnis mediadi Riau,” harapnya.
Menurutnya, sampai saat ini SPSPusat memberikan apresiasi yangsangat baik kepada pengurus SPS Ca-bang Riau karena aktif menjalankanberbagai program. Pujian juga diberi-kan karena SPS Cabang Riau salahsatu SPS Cabang yang mampu melak-sanakan Musyawarah Cabang sesuaistandar SPS Pusat. Selain Syafriadi,sejumlah pengurus SPS Cabang Riauyang hadir langsung dalam acaraIPMA antara lain Makmur, H DheniKurnia, RHR Dodi Sarjana, H YusrizalKoto, Zulmansyah Sekedang, SatriaUtama Batubara, Almudashir, TunAkhyar, Faisal Sikumbang.
Pada kesempatan yang sama, SPSPusat juga memberikan penghargaankepada Harian Pagi Riau Pos dan Ha-rian Tribun Pekanbaru yang memper-oleh Silver Prize IPMA 2012 kategoriharian regional Sumatera. (***)
KETUA Umum SPS Pusat Dahlan Iskan menyerahkan penghargaan Cabang SPS terbaik se-Indonesia kepada Ketua SPS Cabang Riau H. Syafriadi.
CEO Yube Media Group H. Yusrizal Koto, berbincang-bincang dengan Ketua PWI Cabang Riau H. Dheni Kurnia dan Ketua
SPS Riau H. Syafriadi.
KETUA SPS Riau H. Syafriadi, berbincang serius dengan CEO Yube Media Group H. Yusrizal Koto, di sela Malam Resepsi
Anugerah IPMA 2012 yang ditaja SPS Pusat.
FOTO bersama pengurus SPS Cabang Riau, Sumut, Kepri dan Jogya, usai dilantik Ketua Umum SPS Dahlan Iskan.
ROMBONGAN SPS Cabang Riau foto bersama dengan Ketua Dewan Pers Bagir Manan.
FOTO bersama pengurus SPS Cabang Riau, usai menerima penghargaan sebagai SPS Terbaik se-Indonesia.