i
ii
iii
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN
Pemberdayaan Masyarakat Desa Kalongan Dalam Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi Guna
Terciptanya Sumber Daya Manusia yang Unggul Melalui Program Pikir (Pendidikan, Ekonomi,
Kesehatan, Lingkungan Dan Infrastruktur)
Kormades
Aljawahir Agus Kristiono
(6301417081)
Disetujui dan disahkan
Pada tanggal......................................
Kepala Desa Dosen Pembimbing Lapangan
Yarmuji, A. Md. Nurul Fibrianti, S.H., M.Hum
NIP 198302122008012008
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat serta Hidayah-Nya
kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan seluruh program kerja dan kegiatan serta
menyusun Laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan baik dan lancar.
Laporan ini disusun dalam rangka pertanggungjawaban kami telah melaksanakan kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan pada tanggal 21 Februari 2020 sampai dengan 5 Maret
2020 di Desa Kalongan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang.
Kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak
yang telah membantu pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan penyusunan laporan ini. Kami
berharap laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.
Kalongan, 10 Maret 2020
Tim KKN Alternatif 1 2020
v
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu kegiatan intrakulikuler yang ada di
Universitas Negeri Semarang, yang merupakan bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan
Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. KKN alternatif ini
bertempat di Desa Kalongan yang mengacu pada empat bidang program yaitu pendidikan, kesehatan,
ekonomi, dan lingkungan.
Adapun program kerja yang telah kami laksanakan di bidang pendidikan meliputi Nonfiksi,
Lets Start Design, Gebyar Kreativitas Desa Kalongan, Fun Learning, Mobaling (Motor Baca
Keliling, Yuk Ngaji. Program bidang ekonomi meliputi Penyuluhan Budikdamber, Pelatihan
Pembuatan Sabun, dan Pelatihan Pembuatan Masker. Program bidang kesehatan meliputi
Penyuluhan 10 Gizi, Penyuluhan Jajanan Sehat, Pelsbol (Pelatihan Sepakbola), Pendampingan
Posyandu, Pendampingan Bina Keluarga Balita (BKB) dan Bina Keluarga Lansia (BKL) Di
Kampung KB Sedyo Mulyo Dusun Kalongan. Program Bidang Lingkungan dan Infrasturktur
meliputi Galaxy Narsis, Plangisasi, Goyong Infrastruktur, Gerakan Adopsi Sayang Pohon, dan Pides
(Piket Desa).
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ......................................................................................................... i
TIM PENYUSUN ................................................................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN ......................................................................... iii
KATA PENGANTAR ......................................................................................................... iv
RINGKASAN....................................................................................................................... v
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... vi
PROGRAM KERJA BIDANG PENDIDIKAN ................................................................... 1
PROGRAM KERJA BIDANG EKONOMI....................................................................... 31
PROGRAM KERJA BIDANG KESEHATAN ................................................................. 46
PROGRAM KERJA BIDANG LINGKUNGAN DAN INFRASTRUKTUR ................... 68
PENUTUP .......................................................................................................................... 87
1
PROGRAM KERJA BIDANG PENDIDIKAN
1. NONFIKSI
2. LETS START DESIGN
3. GEBYAR KREATIVITAS DESA KALONGAN
4. FUN LEARNING
5. MOBALING (MOTOR BACA KELILING)
6. YUK NGAJI
2
NONFIKSI (NONTON FILM EDUKASI)
NONFIKSI adalah nonton film bersama dengan anak-anak Desa Kalongan dengan tujuan
memberikan hiburan dan wawasan mengenai edukasi dan film yang baik ditonton untuk anak-anak,
tujuan tersebut untuk memberikan pemahaman mengenai edukasi dan pendidikan agar dapat di
contoh dan dapat mengambil pesan yang ingin disampaikan pada pemutaran film tersebut.
3
Latar Belakang
Film merupakan salah satu media massa yang digunakan sebagai hiburan dan sarana untuk
memperoleh informasi. Pada zaman modern ini banyak sekali film yang kurang memberikan edukasi
kepada anak-anak. Hal ini menyebabkan anak-anak sering meniru hal-hal negatif dari film tersebut
sehingga anak-anak memiliki karakter yang kurang baik. Sehubungan dengan hal tersebut, maka
kami menyelenggarakan program kerja Nonton Film Edukasi yang bertujuan untuk memberikan
informasi mengenai film yang baik untuk ditonton serta memberikan informasi, pengetahuan dan
wawasan yang baik.
Hasil Kegiatan
Nonton Film Edukasi merupakan salah satu program kerja yang kegiatannya berupa nonton
film edukasi bersama dengan anak-anak Desa Kalongan. Tujuan dari program ini adalah untuk
memberikan informasi, pengetahuan, dan wawasan mengenai film yang baik untuk ditonton. Selain
itu, kegiatan nonton film edukasi bertujuan memberikan hikmah dan motivasi kepada anak-anak
untuk menjadi anak yang berkarakter baik sejak dini. Hasil dari kegiatan ini adalah anak-anak sangat
antusias, merasa terhibur serta mendapatkan informasi dan pengetahuan baru. Mereka juga dapat
mengambil hikmah dari setiap film yang ditonton.
4
Pelaksanaan
Kegiatan Nonton Film Edukasi dilaksanakan sebanyak dua kali selama KKN yaitu
dilaksanakan pada hari Sabtu, 8 Februari 2020 di Posko KKN dengan jumlah peserta 35 anak dan
pada hari Selasa, 11 Februari 2019 di SDN Kalongan 03 dengan jumlah peserta 236 siswa. Film yang
kami putar adalah film Nusa Rara dan Jembatan Pensil. Film Nusa Rara kami putar untuk anak-anak
berusia 1-9 tahun dan film Jembatan Pensil untuk anak-anak usia 10-12 tahun.
Luaran
Diadakannya penyuluhan tersebut diharapkan anak-anak dapat memahami tentang film yang
baik untuk ditonton. Selain itu, anak-anak dapat mengambil hikmah dari film yang mereka tonton
dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
5
6
7
LET’S START DESIGN
Let’s Start Design merupakan pelatihan dasar-dasar desain grafis menggunakan aplikasi coreldraw
dan photoshop untuk melatih kemampuan pemuda, pejabat desa, maupun anggota karang taruna
Desa Kalongan melalui pengenalan dan praktik langsung dengan arahan dari mahasiswa KKN.
Tujuan kegiatan ini yaitu memberikan informasi dan pengetahuan mengenai dasar-dasar desain
supaya dapat digunakan untuk mendesain pamflet publikasi dari kegiatan desa maupun untuk
promosi produk-produk usaha dari Desa Kalongan.
8
Latar Belakang
Desa Kalongan merupakan salah satu desa wisata di Kecamatan Ungaran Timur. Untuk
mempublikasi dan mempromosikan wisatanya dibutuhkan media yaitu pamflet maupun MMT.
Selain itu media tersebut juga dapat digunakan untuk mempromosikan usaha ataupun acara supaya
menarik para konsumen atau khalayak ramai untuk tertarik memiliki pamflet tersebut. Hal tersebut
menjadikan pelatihan design menjadi hal yang penting, oleh karena itu tim KKN mengadakan
program kerja Let’s Start Design.
Pelaksanaan
Let’s Start Design dilaksanakan hari Sabtu tanggal 8 Februari 2020 pukul 08.00 WIB hingga
selesai. Peserta Let’s Start Design merupakan penduduk asli warga Kalongan dari jenjang usia
remaja hingga dewasa dengan jumlah 12 peserta. Para peserta Let’s Start Design sangat antusias
dalam pelaksanan pelatihan tersebut. Pada dasarnya peserta belum memahami cara membuat desain
grafis, sehingga pemateri dan panitia membantu peserta untuk membimbingnya.
Hasil Kegiatan
Let’s Start Design pada pelaksanaanya banyak yang aktif bertanya kepada pemateri dan
bertanya sesama peserta yang hadir. Mengingat antusias peserta yang begitu semangat mereka
berinovasi sendiri atau memiliki ide dalam menuangkan informasi grafis yang ingin disampaikan
melalui desain grafis tersebut. Dalam pelatihan desain ini difokuskan untuk membuat pamflet dan
9
MMT atau spanduk untuk mempromosikan usaha ataupun acara yang menarik para konsumen atau
khalayak ramai untuk tertarik memiliki pamflet tersebut.
Dalam tahap akhir atau puncak pelatihan desain, peserta dituntut untuk membuat desain
pamflet dengan tema yang sudah ditentukan oleh panitia KKN dan peserta nantinya akan dibimbing
dengan pantitia KKN dan pemateri. Peserta dapat membuat pamflet dengan baik dan sesuai dengan
tema. Ada beberapa peserta yang sudah menunjukan kreativitasnya, ini menunjukan bahwa mereka
semangat mengikuti pelatihan ini dan benar-benar membutuhkan adanya pelatihan desain ini untuk
menunjang ataupun mengikuti perkembangan zaman. Mengingat di zaman modern ini perlunya
penyampaian info grafis yang berfungsi untuk mempermudah penyampaian informasi.
Luaran
Dengan adanya Let’s Start Design ini masyarakat Desa Kalongan dapat belajar mengenai
desain grafis. Mengingat antusias warga yang ingin mengikuti pelatihan desain ini begitu banyak dan
dari panitia membatasi kuota peserta yang mendaftar. Metode penyampaian materi pelatihan desain
ini disampaikan dengan cara ceramah dan juga langsung mempraktikan cara mendesain. Setelah
selesai pembahasan materi dilanjukan membuat contoh desain pamflet perindividu. Setelah
selesainya pelatihan desain ini diharapkan para peserta dapat menerapkannya untuk keperluannya
sebagai penyampaian info grafis guna mempermudah penyampaian informasi.
10
11
FUN LEARNING
Fun learning merupakan kegiatan yang berorientasi pendidikan yang menggabungkan antara
bimbingan belajar dan bermain. Tujuannya adalah meningkatkan minat belajar anak sebagai
kebutuhan bagi anak. Dan menciptakan kegiatan belajar yang menyenangkan sehingga dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa.
12
Latar Belakang
Desa Kalongan memiliki penduduk usia 5-14 tahun kurang lebih sebanyak 2.000 anak yang
berada pada bangku sekolah dasar maupun taman kanak-kanak. Desa Kalongan memiliki tiga
sekolah dasar negeri yang salah satunya lokasinya berdekatan dengan Posko KKN Alternatif Unnes
2020 yaitu SD Negeri Kalongan 01. Potensi ini dimanfaatkan dengan pelaksanaan program kerja
Fun learning guna meningkatkan minat dan prestasi belajar anak-anak Desa Kalongan terutama SD
Negeri Kalongan 01.
Pelaksanaan Kegiatan
Fun learning dilaksanakan setiap hari senin sampe jumat pukul 19.00 WIB atau selepas isya.
Peserta Fun learning merupakan siswa mulai TK hingga SD dengan perkiraan siswa sebanyak 30
sampai 40 anak. Anak-anak yang belajar mulai dari mengerjakan PR hingga belajar untuk mengulang
pelajaran. Setiap Mahasiswa KKN akan ditugaskan untuk menjadi tanggungjawab perkelas, hal ini
untuk memudahkan Mahasiswa berkomunikasi dengan siswa. Selain itu, dengan memiliki
penanggung jawab kelas yang tetap mahasiswa KKN dapat menyiapakan materi dan games untuk
pembelajaran.
13
Hasil Kegiatan
Fun learning dilaksanakan dengan metode pembelajaran yang menyenangkan. Fun learning
tidak hanya selalu belajar mengenai materi sekolah, agar anak-anak tidak merasa bosan, belajar akan
diselingi dengan games, menonton vidio, maupun bercerita. Tentunya games yang dipakai adalah
games yang bermanfaat untuk pembelajaran seperti adu cepat menjawab pertanyaan singkat
mengenai materi yang telah diajarkan sebelumnya. Siapa yang kalah cepat dalam menjawab
pertanyaan akan mendapat hukuman berupa dicoret wajahnya menggunakan bedak. Selain
menggunakan games, untuk meningkatkan pemahaman siswa pembelajaran dapat diisi dengan
menonton video pembelajaran, seperti sistem tata surya pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, dan
fenomena-fenomena sosial pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Sedangkan untuk siswa TK dan
SD kelas 1 disediakan kertas bergambar untuk diwarnai untuk meningkatkan kreativitas mereka.
Luaran
Dengan Metode pembelajaran yang menyenangkan, minat anak-anak dalam belajar semakin
meningkatkan. Semangat belajar anak-anak meningkat. yang pada saat fun learning hanya untuk
mengerjakan pekerjaan rumah kemudian menjadi senang belajar dan meminta mahasiswa kkn juga
untuk mengulang atau mempeajari materi baru sehingga menambah pengetahuan. Selain belajar,
penanaman nilai-nilai karkter jugg ditularkan, seperti sopan santun kepada sesama, toleransi, serta
menguramgi pengguanaan handphone bagi anak-anak yang belebihan, dengan menajak anak-anak
bermain dan belajar secara langsung.
14
15
GEBYAR KREATIVITAS DESA KALONGAN
Kreativitas merupakan ekspresi yang muncul dari diri seseorang yang menghasilkan karya,
kebanggan, dan merupakan sesuatu yang dapat dikenang dan dapat dinikmati semua orang. Gebyar
kreativitas merupakan kegiatan yang mengadakan berbagai acara berupa pertunjukan seni, budaya
maupun keagamaan yang diadakan di Desa Kalongan.
16
Latar Belakang
Gebyar Kreativitas Desa Kalongan merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa
tim KKN Alternatif I UNNES 2020 bersama Madrasah Sirih Wulung Dusun Kalongan. Kegiatan ini
mengadakan berbagai acara berupa pertunjukan-pertunjukan seni maupun budaya dan keagamaan
yang ada di Dusun Kalongan. Gebyar Kreativitas Desa Kalongan bertujuan untuk mengenalkan,
meningkatkan dan melestarikan seni maupun budaya-budaya yang berkembang di Dusun Kalongan,
serta mempererat kekeluargaan masyarakat Dusun Kalongan maupun masyarakat luar pada
umumnya.
Pelaksanaan
Hari, tanggal : Sabtu, 29 Februari 2020
Waktu : 16.00 WIB s.d. selesai
Tempat : Mushola Baiturrohiim RT 05 RW 08 Dusun Kalongan
Sasaran : Masyarakat umum
Gebyar Kreativitas Desa Kalongan dilaksanakan pada hari Sabtu, 29 Februari 2020 di
Mushola Baiturrohiim RT 05 RW 08 Dusun Kalongan. Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 16.00
WIB yang diawali dengan Arak-arakan mengelilingi Dusun Kalongan diiringi oleh Drumblek. Pada
pukul 19.00 WIB acara kembali dibuka dengan pertunjukan tari Yaa Rabibil Mustafa oleh para santri
dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Satu-satu versi Islami, sholawatan, hafalan Syifaul Jannah,
17
menyanyikan lagu selamat datang dan mars TPQ, hafalan shorof, serta Khatam Al Quran. Tidak
hanya itu, dalam kegiatan ini banyak menampilkan pertunjukan seni maupun budaya berupa tari-
tarian, yaitu Tari islam, Tari Manuk Dadali, Tari Denok, dan Tari Gegala. Kegiatan ini dilanjutkan
dengan Pemberian hadiah kepada para santri yang berhasil menjuarai kategori lomba seperti Lomba
Tasrif Istilah Kitab Shorof, Lomba Syifaul Jinnah, Lomba Bahasa Arab dan Lomba Fasholawatan
yang sebelumnya lomba telak dilaksanakan. Kemudian yaitu foto oleh Tim KKN Alternatif I
UNNES bersama Bapak Kepala desa, Bapak Rifai dan Ibu Suriyah Madrasah Sirih Wulung.
Kegiatan ditutup dengan acara Maidhotul Khasanah oleh Bapak KH Aminuddin Ajid Mustafa.
Luaran
Terciptanya kreativitas seni maupun budaya-budaya yang berkembang di Dusun Kalongan,
serta mempererat kekeluargaan masyarakat Dusun Kalongan maupun masyarakat luar pada
umumnya.
18
19
20
MOBALING (MOTOR BACA KELILING)
Motor baca keliling adalah suatu kegiatan edukasi yang menggunakan motor dengan membawa
keranjang berisi buku-buku bacaan untuk anak maupun masyarakat lain. Motor baca keliling ini
memfasilitasi anak-anak yang gemar membaca buku dan mengenalkan perpustakaan Desa Kalongan
kepada masyarakat. Selain itu bertujuan untuk membudayakan gerakan literasi sejak dini. Sasaran
dari kegiatan motor baca keliling adalah anak-anak sekolah dasar, menengah, maupun masyarakat
umum.
21
Latar Belakang
Perpustakaan Desa Kalongan memiliki koleksi buku bacaan sekitar 1500 judul, namun
masyarakat jarang mengunjungi perpustakaan desa. Berdasarkan keterangan yang kami dapatkan,
selanjutnya tim KKN Alternatif 1 UNNES Desa Kalongan membuat program kerja Mobaling (Motor
Baca Keliling).
Pelaksanaan
No. Waktu Tempat Jumlah Keterangan
1.
Minggu, 26
Januari 2020
Pukul 06:00 s.d
09:00
Pasar
Sawahan
21
pengunjung
Stand Mobaling dikunjungi oleh Kepala Desa
Kalongan Bapak Yarmuji, A.Md. Mobaling
membawa 100 buku bacaan, berlangsung
kegiatan membaca buku di salah satu stand
Pasar Sawahan.
2.
Senin, 27 Januari
2020
Pukul 09:00 s.d
09:30
SD N
Kalongan
03
Kelas I –
VI
Sosialisasi kegiatan Mobaling yang akan
dilaksanakan di SD N Kalongan 03
3. Senin, 3 Februari
2020
SD N
Kalongan 47 siswa
Mobaling membawa 100 buku bacaan,
berlangsung kegiatan membaca buku di bawah
22
Pukul 09:00 s.d
10:15
03 pohon rindang dan peminjaman buku.
4.
Senin, 10
Februari 2020
Pukul 09:00 s.d
10:00
SD N
Kalongan
03
33 siswa
Mobaling membawa 15 buku bacaan sisa
peminjaman minggu sebelumnya, agenda hari
ini membaca buku beralaskan tikar yang
digelar depan mushola, pengembalian dan
peminjaman buku.
5.
Minggu, 16
Februari 2020
Pukul 06:30 s.d
09:10
Pasar
Sawahan
27
pengunjung
Stand Mobaling dikunjungi oleh DPL KKN
Alternatif 1 UNNES Desa Kalongan Ibu Nurul
Fibrianti S.H., M.Hum. Mobaling membawa
110 buku bacaan, berlangsung kegiatan
membaca buku di salah satu stand Pasar
Sawahan.
6.
Senin, 17
Februari 2020
Pukul 09:00 s.d
10:00
SD N
Kalongan
03
52 siswa
Mobaling membawa 120 buku bacaan,
berlangsung kegiatan membaca buku di
perpustakaan, pengembalian dan peminjaman
buku.
7. Senin, 24
Februari 2020
SD N
Kalongan 61 siswa
Mobaling membawa 20 buku bacaan sisa
peminjaman minggu sebelumnya, berlangsung
23
Pukul 09:05 s.d
10:00
03 kegiatan membaca buku di perpustakaan,
pengembalian dan peminjaman buku.
8.
Senin, 2 Maret
2020
Pukul 09:15 s.d
10:15
SD N
Kalongan
03
57 siswa
Agenda Mobaling yaitu pengembalian semua
buku yang dipinjam oleh siswa. Pemberian
hadiah kepada siswa peminjam dan pembaca
buku terbanyak, hadiah berupa celengan yang
diharapkan siswa bisa menyisihkan uang
jajannya untuk membeli buku.
Hasil Kegiatan
Kegiatan ini menggunakan motor yang dimodifikasi dengan menambahkan keranjang berisi
buku-buku bacaan pada jok motor bagian belakang. Pelaksanaan kegiatan ini yaitu ketika ada Pasar
Sawahan dan di SD N Kalongan 03 setiap hari Senin pukul 09:00-10:00. Tujuan kegiatan Mobaling
adalah mengenalkan koleksi buku perpustakaan Desa Kalongan dan meningkatkan minat baca
masyarakat terutama anak-anak.
Luaran
Minat baca masyarakat Desa Kalongan mengalami peningkatan setelah ada kegiatan Mobaling
terbukti pada saat Pasar Sawahan berlangsung pengunjung bertambah selain itu minat baca siswa-
siswa SD N Kalongan 03 mengalami peningkatan, mereka meminta Mobaling diadakan seminggu
24
dua kali tetapi karena ada kegiatan lain Mobaling hanya dilakukan setiap hari Senin. Antusias siswa
SD N Kalongan 03 sangat tinggi terhadap kegiatan ini, pengetahuan mereka juga bertambah, serta
waktu luang yang biasanya digunakan untuk bermain berganti menjadi membaca buku yang
dipinjamnya melalui Mobaling. Koleksi buku Perpustakaan Desa Kalongan mulai dikenal oleh
masyarakat.
25
26
27
YUK NGAJI
Yuk Ngaji merupakan program kerja pemberian bimbingan baca tulis Al-Quran kepada anak-anak
yang ada di Desa kalongan. Tujuannya yaitu menciptakan anak-anak gemar mengaji dan bisa
membaca serta menulis ayat suci Al-Quran. Metode yang digunakan yaitu Iqro, hafalan doa dan
suratan pendek, serta menulis ayat suci Al-Quran. Program kerja ini bekerja sama dengan TPQ yang
ada di dusun Kalongan yaitu Madrasah Sirih Wulung.
28
Latar Belakang
Desa Kalongan merupakan desa yang memiliki penduduk dengan agama yang beragam,
namun mayoritas penduduknya beragama Islam. Untuk membantu mewujudkan generasi muda yang
gemar mengaji khususnya anak-anak di Dusun Kalongan, maka kami menyelenggarakan program
Yuk Ngaji. Kegiatan ini bekerja sama dengan Madrasah Sirih Wulung, dimana masdrasah ini
terdapat TPQ yang diadakan setiap hari.
Pelaksanaan
Kegiatan ini dilakukan setiap hari Senin sampai Jumat pukul 10.00 WIB sampai dengan
selesai. Kegiatan ini dilaksanakan dengan pembukaan yaitu membaca surat Al Fatihah dan suratan
pendek maupun doa sehari-hari. Kemudian dilanjutkan membaca Iqro maupun Al-Quran sesuai
dengan tingkatannya masing-masing, latihan menulis huruf hijaiyah dan Al-Quran. Upaya yang
dilakukan Tim KKN yaitu menciptakan proses mengaji yang menyenangkan sehingga mampu
meningkatkan minat anak-anak dengan pemutaran film-film islami, cerita kisah-kisah nabi dan
hafalan nama-nama malaikat.
Hasil Kegiatan
Yuk Ngaji merupakan salah program kerja yang kegiatannya berupa pemberian materi
mengenai cara membaca dan menulis ayat suci Al-Quran serta hafalan surat dan doa sehari-hari.
Tujuan dari program ini yaitu meningkatkan minat anak-anak dalam mengaji sebagai upaya
29
menciptakan generasi muda yang islami. Hasil dari kegiatan ini yaitu meningkatnya antusias anak-
anak untuk mengaji dan juga meningkatkan pegetahuan mengenai cara membaca dan menulis ayat
suci Al- Quran serta hafalan surat dan doa sehari-hari.
Luaran
Meningkatnya minat dan semangat anak-anak dalam mengaji. Menambah pengetahuan
menganai nilai-nilai karakter melalui pemutaran film-film islami dan kisah para nabi.
30
31
PROGRAM KERJA BIDANG EKONOMI
1. PENYULUHAN BUDIKDAMBER
2. PELATIHAN PEMBUATAN SABUN
3. PELATIHAN PEMBUATAN MASKER
32
PENYULUHAN BUDIKDAMBER
Sistem budidaya ikan yang dikenalkan dalam penyuluhan ini ialah budidaya ikan dalam
ember. Sistem ini merupakan pengembangan dari sistem aquaponik, jadi selain memelihara ikan kita
juga dapat menanam sayuran dengan sangat sederhana dan lebih terjangkau.
33
Latar Belakang
Budikdamber merupakan program yang dibuat untuk memberikan alternatif khususnya bagi
kalangan rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan protein hewani serta sayuran. Selain itu,
budikdamber ini bila dilakukan dalam skala yang lebih besar dapat dijadikan peluang usaha yang
cukup menjanjikan sehingga diharapkan dapat menumbuhkan minat kewirausahaan warga dan dapat
meningkatkan perekonomian warga. Teknik budidaya ini merupakan teknik budidaya ikan yang
murah dan efisien karena dilakukan melalui pemanfaatan bahan-bahan yang sudah tidak terpakai,
seperti drum/ tong bekas dan botol/cup plastik bekas.
Waktu Pelaksanaan
Kegiatan penyuluhan budikdamber dilakukan pada hari Minggu, 23 Februari 2020 pada
pukul 08.00 – 11.00 WIB. Peserta berjumlah 16 orang yang terdiri dari berbagai latar belakang,
seperti ibu rumah tangga, pekerja kantoran, dan peternak ikan yang sama-sama memiliki minat
terhadap bididaya ikan dalam ember.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan menggunakan metode pendekatan penyuluhan atau
sosialisasi tentang budikdamber. Melaui pendekatan ini, diharapkan dapat menumbuhkan dan
meningkatkan kesadaran masyarakat tentang cara budidaya ikan lele sekaligus kangkung yang efektif
dan efisien dengan memanfaatkan media ember.
34
Kegiatan penyuluhan dilakukan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Tujuannya
ialah memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang cara budidaya ikan dalam ember yang
meliputi cara persiapan media budidaya, cara pemeliharaan ikan, pemberian pakan, penggantian air,
cara menanam kangkung dan cara panennya. Setelah dilakukan penyuluhan mengenai budikdamber
para peserta diberikan pelatihan singkat mengenai budidaya ini dimulai dari pengenalan alat dan
bahan yang digunakan, cara penyiapan media budidaya, cara memasukkan ikan, cara menanam
kangkung, serta cara memanen kangkungnya.
Budikdamber merupakan teknik budidaya yang memadukan antara ikan dan sayuran, jadi
selain beternak ikan kita juga bisa sekaligus manan sayuran. Adapun teknik dasar dalam budidaya
ikan dalam ember ini adalah sistem aquaponik, yaitu memelihara ikan dan menanam sayuran dalam
satu wadah. Pertumbuhan tanaman kangkung memanfaatkan unsur hara yang berasal dari kotoran
ikan dan sisa pakan yang apabila dibiarkan mengendap didasar ember akan menjadi racun bagi ikan.
Tanaman disini memiliki fungsi sebagai filter vegetasi yang akan menguraikan zat sisa metabolisme
tersebut menjadi zat yang tidak berbahaya bagi ikan. Selain itu, tanaman tersebut juga berfungsi
sebagai penyuplai oksigen pada air yang dibutuhkan oleh ikan.
Hasil Kegiatan
Melalui penyuluhan ini, masyarakat jadi mengetahui bagaimana cara membudidayakan ikan
di dalam ember, mulai dari persiapan media, pemeliharaan ikan dan kangkung, cara penggantian air
serta cara panen.
35
Kerjasama Mitra
Kegiatan penyuluhan budikdamber ini merupakan hasil kerjasama dengan Balai Pelatihan
Pertanian (BPP) Kecamatan Ungaran Timur. Balai Pelatihan Pertanian yang berpusat di Ungaran
Timur merupakan pusat data, informasi, kegiatan, dan konsultasi dalam bidang pertanian.
Luaran
Melalui kegiatan penyuluhan ini diharapkan masyarakat dapat mengetahui dan mampu
mempraktikkan secara langsung cara budidaya ikan di dalam ember.
36
37
38
PELATIHAN PEMBUATAN SABUN
Pelatihan pembuatan sabun bertujuan untuk memanfaatkan limbah air cucian beras (air leri)
agar memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Selain itu, produk yang dihasilkan dapat dijual didaerah
wisata sebagai oleh-oleh.
39
Latar Belakang
Masyarakat Desa Kalongan mempunyai latar belakang sosial ekomoni yang bervariatif.
Mayoritas penduduk Desa Kalongan bermata pencaharian sebagai pekerja pabrik, petani, dan
pedagang. Sumber daya alam Desa Kalongan mempunyai potensi alam yang dapat dimanfaatkan,
salah satunya yaitu padi yang merupakan hasil pertanian utama. Hal ini didukung oleh keberadaan
lahan pertanian yang cukup luas. Padi dapat diolah sebagai bahan campuran sabun.
Sabun merupakan barang yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Kulit wajah yang
bersih dan sehat merupakan dambaan baik dikalangan laki-laki maupun perempuan. Namun,
maraknya peredaran sabun dengan bahan kimia berbahaya tentunya meresahkan masyarakat. Oleh
karena itu, pengolahan limbah air cucian beras (air leri) merupakan salah satu alternatif untuk
mencegah penggunaan sabun pembersih wajah yang mengandung bahan kimia berbahaya.
Air leri mengandung karbohidrat (padi) 85%, vitamin B1 80%, vitamin B3 70%, vitamin B6
90%, Mangan (Mn) 50%, Fosfor (P) 50%, Zat besi (Fe) 60%, serat 100%, dan lemak esensial. Selain
itu, air leri mengandung butiran partikel stracht atau pati halus yang dapat merontokkan kulit mati
karena kandungan asam amoni esensial yang meregenerasi sel-sel kulit mati, kandungan zat oryzanol
dapat memperbaharui perkembangan dan pembentukan pigmen melanin yang dapat mencerahkan
wajah, dan menangkal sinar ultraviolet.
Pembuatan sabun merupakan reaksi antara asam lemak yang terkandung dalam minyak
dengan NaOH/KOH, reaksi ini dikenal dengan reaksi saponifikasi. Reaksi yang terjadi ialah:
40
Pelaksanaan
Proses pelaksanaan kegiatan pelatihan pembuatan sabun bekerja sama dengan PKK Desa
Kalongan. Tim KKN UNNES melakukan survei terkait sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan
dalam bahan baku pembuatan sabun dan didapatkan air leri. Selanjutnya, tim KKN UNNES
berkoordinasi dengan ketua PKK Desa Kalongan berkaitan dengan jadwal dan tempat pelaksanaan
pelatihan. Pelatihan pembuatan sabun dilaksanakan pada hari Minggu, 23 Februari 2020.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah selesai PKK Desa Kalongan dan dalam praktiknya tim KKN
langsung mempraktikan membuat sabun sekaligus penyampaian materi.
Hasil Kegiatan
Hasil dari pelatihan pembuatan sabun meliputi dampak ekonomi dan dampak sosial. Dampak
ekonomi pelatihan pembuatan sabun adalah produk yang sudah jadi dapat dijual sebagai oleh-oleh
41
khas Desa Kalongan sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga. Sedangkan untuk dampak
sosial adanya peningkatan pengetahuan tentang proses pembuatan sabun sehingga peserta dapat
membuat bahkan menginovasi kembali produk sabun.
Mitra
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Kalongan adalah organisasi
kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan
Indonesia. Kegiatan yang dilakukan oleh PKK antara lain melakukan penyuluhan atau pembinaan,
dan lomba-lomba untuk merealisasikan program kerja yang dimiliki oleh PKK. Pemberdayaan
Kesejahteraan Keluarga (PKK) selalu mengadakan kegiatan rutin satu bulan sekali untuk membahas
dan mengevaluasi program kerja yang berjalan agar kegiatan dapat terpantau dengan baik dan dapat
memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Luaran
Luaran dari kegiatan ini adalah memanfaatkan limbah air cucian beras yang memiliki nilai
jual lebih tinggi. Adanya pelatihan pembuatan sabun ini disamping memanfaatkan sumber daya agar
memiliki nilai jual yang lebih tinggi juga terdapat dampak sosial dan ekonomi. Diharapkan peserta
yang ikut pelatihan dapat menerapkan ilmu yang disampaikan sehingga dapat diambil manfaat
baiknya.
42
43
PELATIHAN PEMBUATAN MASKER
Penyuluhan Pembuatan Masker alami adalah kegiatan sharing bersama ibu ibu PKK dalam
pemanfaatan pembuatan masker berbahan dasar alami menggunakan bahan bahan yang bisa di temui
di rumah serta membantu ibu PKK dalam memulai berwirausaha
44
Latar belakang
PKK yang ada di Desa Kalongan berperan aktif dalam Pembinaan Kesejahteraan Keluarga,
adalah organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam
pembangunan Indonesia. PKK sendiri terkenal akan 10 program pokok nya. PKK Punya Tugas
Penting Gerakan Potensi Masyarakat serta juga menyoroti soal peran PKK. PKK bisa menjadi pihak
di garda depan dalam mengatasi berbagai persoalan yang terjadi di tengah masyarakat. Misalnya,
menggerakkan ibu-ibu, bagaimana caranya membuat masker berbahan dasar alami serta penggunaan
masker yang baik. Tujuannya untuk mengajarkan ibu ibu PKK di Desa Kalongan untuk melakukan
perawatan melalui pembuatan masker berbahan dasar alami yang bisa di buat dengan bahan bahan
yang ada di rumah
Jadwal Pelaksanaan
No Waktu Tempat Peserta ket
1. 2 Febuari
2020
Desa Kalongan 23 Penyuluhan
Manfaat Masker
Alami dan Cara
Pembuatan Masker
Berbahan Alami
45
Hasil
Memberi pengetahuan kepada ibu PKK untuk berwirausaha melalui produk masker alami yang
memiliki manfaat selain tidak menggunakan bahan kimia juga bisa juga menjadi contoh untuk
berwirausaha.
Luaran
Memanfaatkan bahan bahan yang ada di rumah serta membantu ibu-ibu dalam memulai
berwirausaha.
46
PROGRAM KERJA BIDANG KESEHATAN
1. PENYULUHAN 10 PESAN GIZI SEIMBANG DAN
PENGUKURAN STATUS GIZI
2. PENYULUHAN SARAPAN DAN JAJANAN SEHAT
3. PLESBOL (PELATIHAN SEPAK BOLA)
4. PENDAMPINGAN POSYANDU
5. PENDAMPINGAN BINA KELUARGA BALITA (BKB) DAN
BINA KELUARGA LANSIA( BKL) DI KAMPUNG KB SEDYO
MULYO DUSUN KALONGAN
47
PENYULUHAN 10 PESAN GIZI SEIMBANG
DAN PENGUKURAN STATUS GIZI
Penyuluhan 10 Pesan Gizi Seimbang dan Pengukuran Status Gizi merupakan salah satu
program kerja yang kegiatannya berupa pemberian materi atau sharing terkait gizi dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Pengetahuan mengenai gizi seimbang ini dapat
bermanfaat sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit tidak menular, dan meningkatkan kualitas
sumber daya manusia.
48
Latar Belakang
Pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan kebersihan merupakan hal yang
penting bagi masyarakat. Kesehatan merupakan investasi masa depan yang harus dijaga dengan baik
sejak dini oleh seluruh masyarakat. Untuk meningkatkan mutu kesehatan di masyarakat Desa
Kalongan khususnya di bidang gizi, maka kami menyelenggarakan program kerja Penyuluhan 10
Pesan Gizi Seimbang dan Pengukuran Status Gizi.
Hasil Kegiatan
Penyuluhan 10 Pesan Gizi Seimbang dan Pengukuran Status Gizi merupakan salah satu
program kerja yang kegiatannya berupa pemberian materi atau sharing terkait gizi dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan
kesadaran dan pengetahuan mengenai gizi seimbang sebagai pengganti konsep 4 sehat 5 sempurna
yang sudah tidak digunakan lagi. Hasil dari kegiatan tersebut berupa pengetahuan mengenai gizi
seimbang yang dapat bermanfaat sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit tidak menular, dan
meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Pelaksanaan
Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu PKK Sekar Kinasih Dusun Kalongan dan terlaksana pada
hari Minggu, 2 Februari 2020 yang bertempatan di rumah Ibu Ngatiyem.
49
Luaran
Diadakannya penyuluhan tersebut diharapkan nantinya masyarakat bisa memahami dan
menerapkan 10 pesan gizi seimbang dalam kesehatan serta masyarakat dapat melakukan pencegahan
penyakit dan pengobatan secara cepat dan tepat bagi warga yang memiliki penyakit.
50
51
PENYULUHAN SARAPAN DAN JAJANAN SEHAT
Penyuluhan mengenai pentingnya sarapan dan pemilihan jajanan sehat (PENJAHAT) pada
anak sekolah dasar merupakan salah satu cara membentuk perilaku yang baik dalam gizi dan
kesehatan. Penyuluhan dilakukan dengan melakukan presentasi, kegiatan tanya jawab, dan
pembagian stiker.
52
Latar Belakang
Pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan kebersihan merupakan hal yang
penting. Kualitas sumber daya manusia yang baik harus disiapkan sejak dini dikarenakan anak
merupakan investasi bangsa. Kualitas sumber daya manusia yang baik dapat dilihat dari keadaan gizi
dan kesehatannya.
Sarapan merupakan salah satu faktor yang berpengaruh pada kecukupan gizi yang yang
menentukan taraf kesehatan. Sumber energi yang kita butuhkan untuk beraktifitas setelah beristirahat
pada malam hari dapat kita peroleh melalui sarapan. Penelitian menunjukkan bahwa sarapan
memiliki manfaat terhadap kualitas belajar, dan performa akademik yang sangat penting untuk anak
usia sekolah. Selain itu, anak usia sekolah sangat gemar membeli jajan. Sedangkan anak-anak tidak
selalu peduli mengenai pentingnya memilih jajanan yang sehat. Oleh karena itu sangat penting untuk
memberikan pengetahuan pada anak usia sekolah mengenai pentingnya sarapan dan jajanan sehat.
Pelaksanaan
Penyuluhan Jajanan sehat dilaksanakan pada tanggal 21 Februari 2020 di SDN Kalongan 01
yang diikuti oleh siswa kelas V. Peserta penyuluhan sebanyak 34 siswa dengan antusias mendengar
penejelasan mengenai pentingnya sarapan dan cara memilih jajanan yang sehat. Siswa yang aktif
bertanya diberi penghargaan berupa hadiah.
53
Hasil Kegiatan
Penyuluhan mengenai pentingnya sarapan dan pemilihan jajanan sehat merupakan salah satu
cara membentuk perilaku dalam menjaga kesehatan. Sikap mewaspadai jajanan sehat ditinjau dari
kebersihan, kandungan gizi, warna, rasa, pengawet, dan penyedap makanan. Tujuannya adalah agar
anak-anak mengetahui bagaimana memilih jajanan yang sehat, mengetahui bahan-bahan yang
berbahaya dalam jajanan, dan mengetahui kandungan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Luaran
Anak-anak dapat memahami pengertian, manfaat, dan cara memilih jajanan sehat, serta dampak
buruk dari jajanan tidak sehat. Terbentuknya perilaku sarapan sehat dan makanan bermutu yaitu
meliputi makanan yang bergizi tinggi, higienis, dan beraneka ragam agar tercipta siswa-siswa yang
sehat, kuat dan mampu berkonsentrasi dan meningkatkan prestasi belajar.
54
55
56
PLESBOL (PELATIHAN SEPAK BOLA)
Pelatihan sepak bola merupakan kegiatan yang mempelajari peraturan dan tata cara serta
teknik teknik dasar dalam permainan sepak bola. Pelatihan ini bertujuan untuk memfasilitasi anak
anak di Desa Kalongan dalam meningkatkan bakat dan potensi pada bidang olahraga khususnya
sepak bola. Selain itu, dengan adanya pelatihan sepak bola diharapkan dapat meningkatkan
kekompakkan dan solidaritas anak anak Desa Kalongan. Sasaran dari kegiatan ini adalah anak-anak
mulai dari usia 8-14 tahun.
57
Latar Belakang
Di Desa Kalongan terdapat banyak anak usia muda, adanya fasilitas lapangan sepak bola
serta saran dari Kepala Desa Kalongan agar anak anak di Desa Kalongan mempunyai kegiatan yang
positif. Berdasarkan keterangan tersebut, kami menyelenggarakan Pelatihan Sepak Bola sebagai
sarana untuk memfasilitasi anak-anak di Desa Kalongan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk
meningkatkan bakat dan potensi dalam bidang olahraga khususnya sepak bola serta meningkatkan
kesehatan jasmani dengan memanfaatkan waktu luang untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Pelaksanaan
No Waktu Tempat Jumlah ket
1. 1 Februari 2020 Lap. Ngangkrangan 22
2. 6 Februari 2020 SD Negeri 03 Kalongan 10
3 8 Februari 2020 Lapangan Ngangkrangan - Hujan
4 13 Februari 2020 SD Negeri 03 Kalongan 11
Pelaksanaan pelatihan sepak bola ini bekerja sama antara Tim KKN UNNES dengan SDN
Kalongan 03. Tim KKN UNNES melakukan sosialisasi program dan mengkoordinasikan jadwal
latihan. Pelatihan ini dilakukan setiap hari Sabtu di Lapangan Ngangkrangan pada pukul 16.00 s/d
17.15 WIB, dan hari Kamis di Sekolah Dasar Negeri 03 Kalongan pukul 07.00 s/d 09.00 WIB.
58
Hasil Kegiatan
Latihan pertama, materi yang diajarkan yaitu fokus untuk menjelaskan peraturan , tata cara
sepak bola dan praktik cara pemanasan serta teknik dasar passing dan kontrol. Sedangkan pada
pertemuan ke dua, yaitu mengulangi materi passing kontrol dan menambah dengan praktik teknik
menggiring bola.
Luaran
Anak-anak Desa Kalongan memahami tentang tata cara dan peraturan dalam permainan
sepak bola serta memiliki ketrampilan dasar-dasar teknik sepak bola.
59
60
PENDAMPINGAN POSYANDU
Posyandu merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap satu bulan sekali dengan kegiatan meliputi
pengukuran antropometri pada anak, pemantauan kesehatan anak, dan pemberian penyuluhan terkait
tumbuh kembang ibu dan anak. Kegiatan posyandu diikuti oleh semua ibu dan anak di Dusun
Kalongan dan terlaksana pada hari Sabtu, 15 Februari 2020 yang bertempatan di rumah Kepala
Dusun Kalongan.
61
Latar Belakang
Salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang berbasis masyarakat di Desa Kalongan yaitu
Posyandu. Posyandu merupakan salah satu upaya kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan dari,
oleh, dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna
memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh
pelayanan kesehatan. Diadakannya program posyandu ini sebagai upaya pengembangan kualitas
sumber daya manusia yang mengoptimalkan potensi tumbuh kembang anak serta kesehatan ibu dan
anak.
Pelaksanaan
Kegiatan posyandu diikuti oleh semua ibu dan anak di Dusun Kalongan dan terlaksana pada
hari Sabtu, 15 Februari 2020 yang bertempatan di rumah Kepala Dusun Kalongan. Pelaksanaan
kegiatan tersebut meliputi pengukuran antropometri balita, pemberian kapsul vitamin A serta
pengecekan kandungan yodium pada garam.
Hasil Kegiatan
Posyandu merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap satu bulan sekali dengan kegiatan
meliputi pengukuran antropometri pada anak, pemantauan kesehatan anak, dan pemberian
penyuluhan terkait tumbuh kembang ibu dan anak. Tujuan dari posyandu adalah untuk memantau
tumbuh kembang anak serta meningkatkan kemampuan masyarakat khususnya ibu dan anak untuk
62
mengembangkan kegiatan-kegiatan kesehatan dan lainnya yang menunjang sesuai dengan kebutuhan.
Hasil dari kegiatan tersebut berupa meningkatnya kesehatan ibu dan anak secara optimal,
pemantauan perkembangan anak secara akurat dan menambah pengetahuan tentang kesehatan ibu
dan anak.
Luaran
Diadakannya kegiatan posyandu secara rutin diharapkan masyarakat Dusun Kalongan dapat
lebih memperhatikan pentingnya menjaga kesehatan khususnya bagi ibu dan anak serta dapat
menyadarkan bahwa sangat perlu untuk selalu memantau perkembangan anak secara teratur.
63
64
PENDAMPINGAN BINA KELUARGA BALITA (BKB) DAN BINA KELUARGA LANSIA(
BKL) DI KAMPUNG KB SEDYO MULYO DUSUN KALONGAN
BKKBN memiliki program Tribina untuk kampung KB yaitu Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga
Remaja, dan Bina Keluarga Lansia yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada masyarakat
terkait pembinaan keluarga yang mengedepankan peran serta kepedulian anggota keluarga untuk
mencapai kesejahtaraan keluarga.
65
Latar Belakang
Desa Kalongan memiliki 13 dusun dimana salah satu dusunnya yaitu Dusun Kalongan
merupakan kampung KB dengan nama Kampung KB Sedyo Mulyo. BKB Dusun Kalongan bernama
BKB Sekar Kinasih sedangkan BKL Dusun Kalongan bernama BKL Mekar Sari. BKB bertujuan
untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua untuk mengasuh serta membina
tumbuh kembang anak. Selain itu, BKB juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya
manusia yang mampu mencetak generasi masa depan yang sehat dan memiliki gizi cukup. BKL
merupakan program yang ditujukan kepada keluarga yang memiliki lansia. BKL bertujuan untuk
meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga lanjut usia melalui kegiatan pemberdayaan,
pembinaan, serta pengembangan potensi bagi lanjut usia. BKB dan BKL Dusun Kalongan sudah
dibentuk beberapa tahun yang lalu, sedangkan untuk BKR Dusun Kalongan baru saja dibentuk.
Hasil Kegiatan
Dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kabupaten Semarang diadakan beberapa lomba
salah satunya lomba kampung KB. Untuk mempersiapkan lomba tersebut kami ikut berkontribusi
untuk menyiapkan administrasi kampung KB Sedyo Mulyo. Kami membantu dengan mengisi blanko
pendataan keluarga dan lansia di 5 RT yang ada di Kampung KB Sedyo Mulyo. Blanko tersebut
berisi anggota tiap KK, pendidikan dalam keluarga, wanita usia subur dan jenis KB yang digunakan,
66
hingga kondisi rumah tiap keluarga. Data keluarga dan lansia kami dapatkan dengan cara
menghubungi koordinator BKB dan BKL tiap RT. Kurang lebih selama satu minggu kami
menyelesaikan seluruh blanko kemudian blanko tersebut kami serahkan ke Balai Penyuluhan
Keluarga Berencana Kecamatan Ungaran Timur.
Pelaksanaan
BKB dan BKL Dusun Kalongan diadakan setiap minggu ke-4 pukul 10.00 WIB dengan
lokasi pertemuan selalu berpindah. Kegiatan tersebut diisi dengan pemberian materi mengenai balita
dan lansia yang disampaikan oleh Ketua BKB dan BKL. Selain itu, juga terdapat sesi tanya jawab
dan sharing mengenai masalah-masalah yang ada di masyarakat. Kegiatan BKB dan BKL
didampingi oleh salah satu pengurus dari Balai Penyuluhan Keluarga Berencana Kecamatan Ungaran
Timur.
Luaran
Adanya BKB, BKL, dan BKR yang baru saja dibentuk diharapkan mampu mencapai
kesejahteraan setiap anggota keluarga dan membentuk keluarga yang berkualitas. Mengingat balita
merupakan investasi bangsa dan mengingkatkan kesadaran masyarakat bahwa kesehatan lansia
sangat penting. Melalui kontribusi kami dalam mengisi blanko, diharapkan dapat membantu
menyelesaikan persyaratan lomba dan perlengkapan administrasi kampung KB Sedyo Mulyo.
67
68
PROGRAM KERJA BIDANG LINGKUNGAN
DAN INFRASTRUKTUR
1. GALAXY NARSIS
2. PLANGISASI
3. GOYONG INFRASTRUKTUR
4. GERAKAN ADOPSI SAYANG POHON
5. PIDES (PIKET DESA)
69
GALAXY NARSIS
Galaxy Narsis adalah suatu program yang diadakan untuk mendukung Desa Kalongan menjadi Desa
Wisata. Tujuannya adalah untuk membuat Destinasi Wisata yang ada di Desa Kalongan menjadi
lebih ramai, dan menambah Spot Foto agar pengunjung semakin tertarik untuk datang ke Desa
Kalongan terutama destinasi wisata Pasar Sawahan.
70
Latar Belakang
Desa Kalongan merupakan desa wisata yang memiliki tempat wisata salah satunya Pasar
Sawahan yang diadakan setiap dua kali sekali dalam satu bulan. Untuk Menarik pengunjung agar
datang ke destinasi yang ada di Desa Kalongan. Galaxy Narsis yang dibuat berupa ayunan yang
digunakan sebagai salah satu Spot Foto dengan pemandangan sawah untuk menarik pengunjung
datang ke pasar sawahan.
Pelaksanaan
No Waktu Tempat Jumlah ket
1. 26 Januari 2020 Curug dan Pasar Sawahan - Survei tempat yang
tepat untuk Galaxy
Narsis
2. 27 Januari 2020 Pasar Sawahan dan Posko - Mendesain ayunan
mulai dari bahan
penempatan dan
mempertimbangkan
kekuatan serta
keselamatan
3. 1 Febuari 2020 Toko Besi Mujil - Membeli bahan
71
berupa besi serta
melakukan
pengelasan besi
3. 16 Februari 2020 Pasar Sawahan - Melakukan
pemasangan
ayunan
Hasil Kegiatan
Pembuatan Galaxy Narsis berupa ayunan ini, Tim KKN UNNES bekerja sama dengan
Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) yang bertanggung jawab mengenai Pasar Sawahan. Pembuatan
ayunan ini di lakukan mulai dari survey tempat, mendesain ayunan, pembelian bahan, serta
pemasangan. Pelaksanaan kegiatan tersebut dimulai dari tanggal 26 Januari 2020 s/d 16 Februari
2020.
Luaran
Salah satu destinasi wisata yang ada di Desa Kalongan yaitu Pasar Sawahan. Diadakanya
Spot Foto berupa ayunan bertujuan untuk menarik pengunjung datang ke Pasar Sawahan dan
targetnya pengunjung dapat mengabadikan moment sambil menikmati jajanan tradisional Pasar
Sawahan serta pemandangan hamparan sawah.
72
73
PLANGISASI
Plangisasi (Pembuatan Papan Penunjuk Arah) merupakan salah satu media informasi yang berupa
papan penunjuk yang diletakan di lokasi tertentu, dengan tujuan untuk mempermudah dalam
menunjukan batasan-batasan wilayah, dan lokasi yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat,
khususnya masyarakat pendatang luar dusun dan masyarakat dusun pada umumnya.
74
Latar Belakang
Di Dusun Kalongan masih kurang memadai adanya papan informasi atau petunjuk arah. Hal
ini membuat masyarakat pendatang merasa kesusahan ketika mencari alamat atau lokasi, sehingga
perlu adanya penambahan dan perbaikan beberapa petunjuk arah untuk mempermudah masyarakat
dalam mencari arah tujuan.
Pelaksanaan
Proses pengerjaan papan penunjuk arah mulai dilaksanakan pada saat awal pengumuman
diterimanya KKN di Desa Kalongan. Tiang papan petunjuk jalan menggunakan bahan baja ringan,
dan papannya menggunakan bahan triplek yang dilapisi dengan alumunium. Petunjuk jalan ini di
pasang di tiga titik yaitu di Dusun Kajangan, Kalongan, dan Sipete.
Luaran
Tercipta dan terpasangnya plang atau papan petunjuk jalan menuju dusun dan obyek
wisata yang berada di Desa Kalongan, serta masyarakat umum dapat terbantu saat mencari alamat
atau obyek wisata yang ada di Desa Kalongan.
75
76
GOYONG INFRASTRUKTUR
Goyong Infrastruktur adalah kegiatan gotong royong dan perbaikan infrastruktur yang sekiranya
kurang baik di Desa Kalongan. Kegiatan gotong royong bertujuan agar terciptanya rasa solidaritas
antarwarga Dusun Kalongan dan mempererat silaturahmi. Sedangkan infrastruktur sendiri bertujuan
untuk memperbaiki infrastruktur yang kurang layak digunakan atau dilihat serta membantu warga
desa dalam memperbaiki infrastrukturnya. Kegiatan ini mencankup 3 program yaitu : Membuat
tempat sampah, Sunday Resik, Repair and Repain.
77
Latar Belakang
Kegiatan goyong infrastruktur merupakan program kerja selama Kuliah Kerja Nyata (KKN)
yang mengarah pada bidang infrastruktur dan kebersihan di Desa Kalongan tepatnya di Dusun
Kalongan dan Pasar Sawahan. Goyong infrastruktur memiliki 3 komponen yaitu : 1. Sunday Resik, 2.
Memperbaiki dan merawat fasilitas yang ada (Repair and Repain) dan 3. Pembuatan tong sampah.
Kegiatan tersebut melibatkan anak – anak dan tim KKN UNNES yang memiliki semangat tinggi.
Pelaksanaan
Goyong infrastruktur merupakan kegiatan yang dapat mempererat tali silahturahmi dan
meningkatkan rasa solidaritas yang tinggi antara tim KKN UNNES, warga, dan anak – anak di Desa
Kalongan. Goyong infrastruktur dilaksanakan 2 minggu sekali untuk kegiatan Sunday Resik dan
Repair and Repain. Kegiatan pembuatan tong sampah dilakukan di sela – sela kegiatan lainnya
dikarenakan pembuatan tong sampah ini memerlukan kesabaran dan kekreatifan yang cukup tinggi.
Dua minggu pertama setelah penerjunan KKN, tim KKN UNNES melakukan kegiatan
Sunday Resik yang dilaksanakan di mushola Baiturrahman yang berada dekat dengan posko KKN.
Alasan dilaksanakannya Sunday Resik di mushola tersebut karena tempatnya yang kurang terawat
dan ada beberapa fasilitas yang perlu diperbaiki. Kegiatan tersebut dilaksanakan sekitar pukul 07.00
WIB – selesai. Pelaksanaan kegiatan Sunday Resik juga melibatkan anak-anak sekitar posko yang
78
memiliki jiwa kepedulian yang tinggi. Selain membersihkan mushola, kita juga memperbaiki
fasilitas yang rusak seperti kipas angin.
Minggu ke-4 kita melakukan kegiatan penanaman bibit pohon di Pasar Sawahan yang telah
disiapkan oleh pengurus tempat tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 07.30 WIB – selesai.
Kegiatan penanaman bibit pohon diikuti oleh tim KKN UNNES, Pokdarwis dan juga tim KKN
Undaris.
Hasil Kegiatan
Hasil kegiatan goyong infrastruktur adalah terciptanya rasa solidaritas antarwarga Desa
Kalongan dengan Tim KKN UNNES dan terawatnya fasilitas yang ada di Desa Kalongan khususnya
di Dusun Kalongan. Selain itu, kegiatan ini juga menambah wawasan bagi warga Desa Kalongan
akan pentingnya menjaga kebersihan dan merawat fasilitas yang dimiliki.
Luaran
Masyarakat lebih sadar akan pentingnya kebersihan dan kegiatan gotong royong.
Harapannya goyong infrastruktur dapat berjalan rutin setiap 2 minggu sekali atau minimal 1 bulan
sekali agar terciptanya lingkungan yang bersih dan terawat. Ada atau tidaknya tim KKN UNNES
semoga kegiatan ini menjadi kebiasaan rutin yang selalu diterapkan di Desa Kalongan kususnya
Dusun Kalongan.
79
80
GERAKAN ADOPSI SAYANG POHON
Penanaman pohon merupakan program kerja bidang infrastruktur yang bertujuan untuk
melestarikan lingkungan dan mewujudkan Desa Kalongan asri. Kegiatan ini berupa penanaman
pohon bersama komponen desa.
81
Latar Belakang
Menurut Undang Undang No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup adalah kesatuan ruang
dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang
mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain.
Sedangkan ruang lingkup lingkungan hidup Indonesia meliputi ruang, tempat Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang berwawasan Nusantara dalam melaksanakan kedaulatan, hak berdaulat, dan
yurisdiksinya.
Lingkungan hidup yang bersih dan sehat merupakan dambaan semua orang. Namun,
kurangnya kesadaran akan pentingnya lingkungan hidup membuat masyarakat kurang peduli dan
bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu, kegiatan gerakan adopsi sayang
pohon ini merupakan program kerja bidang infrastruktur yang bertujuan untuk melestarikan
lingkungan dan mewujudkan Desa Kalongan asri. Kegiatan ini berupa penanaman pohon bersama
komponen desa. Penanaman pohon ini penting sebagai salah satu upaya perbaikan lingkungan.
Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 29 Februari 2020 pukul 07.00 WIB. Tempat
pelaksanaan penanaman meliputi Jalan Protokol Desa Kalongan (perbatasan Desa Kalongan - Desa
Kawengen, Depan SMP N 5 Ungaran, Lapangan Ngangkrangan).
82
Hasil kegiatan
Adanya kegiatan tanam pohon diharapkan dapat meningkatan cinta dan kesadaran akan
kelestarian lingkungan, mencegah tanah longsor dan banjir, serta menjadikan Desa Kalongan lebih
asri.
Mitra kegiatan
- Jajaran Pemerintah Desa Kalongan
- Tim KKN Undaris
- Tim KKN UNNES
- Karang Taruna Desa Kalongan
- Pokdarwis Loka Jaya.
- ARPA
- Banser Desa Kalongan
- PKK Desa Kalongan
Luaran
Pohon yang ditanam diharapkan dapat tumbuh 5 sampai 10 tahun kedepan, sehingga lingkungan
Desa Kalongan menjadi lebih asri.
83
84
PIDES (PIKET DESA)
Piket desa adalah kegiatan piket dikantor kelurahan desa untuk membantu mengurus administrasi
kepentingan masyarakat umum
85
Latar Belakang
Banyaknya masyarakat Desa Kalongan yang membutuhkan surat administrasi untuk mengurus
berbagai kepentingan mulai dari administrasi umum, kependudukan sampai pembangunan yang
meliputi pembuatan surat pengantar kartu keluarga, akta kelahiran, akta kematian, pengajuan kartu
tanda penduduk, pengukuran tanah, dan lain-lain.
Pelaksanaan
Piket desa ini dilakukan setiap hari Senin sampai hari Jumat mulai pukul 08.30-13.00 WIB.
Hasil Kegiatan
Dibentuknya jadwal piket desa sebagai berikut :
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
Yeni April Anisa Bagus Alfi
Aljawahir Maman Adhiba Hidayah Eka
Nur Lintang Devita
Luaran
Masyarakat Desa Kalongan terbantu dalam pembuatan surat administrasi dan membantu
meringankan tugas perangkat desa dalam melayani pembuatan surat administrasi.
86
87
PENUTUP
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 1 UNNES Tahun 2020 di Desa
Kalongan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang telah berjalan dengan baik dan lancar.
Program yang telah dilaksanakan meliputi 4 bidang (Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan serta
Lingkungan dan Infrastruktur). Berbagai program kerja dalam KKN ini semoga dapat memberikan
banyak manfaat bagi mahasiswa KKN dan warga Desa Kalongan.
Partisipasi dan dukungan masyarakat Desa Kalongan cukup tinggi, dimana masyarakat
turut aktif dalam pelaksanaan program sehingga masyarakat dapat mengambil manfaatnya dengan
lebih maksimal. Selain itu, bagi mahasiswa pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata KKN merupakan
proses pembelajaran untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat guna mengembangkan
kompetensi melalui pengalaman nyata di masyarakat.
88
Top Related