Download - Gout Greis

Transcript

ARTHRITIS GOUT

Oleh : dr. Greis Reza Gaite

RSD Demang Sepulau Raya Lampung Tengah

IDENTITAS• Tn.MNama

• 64 tahunUmur

• Laki-laki Jenis Kelamin

• Komuning AgungAlamat

• Tukang Pekerjaan

• SDPendidikan

• IslamAgama

• 26 Mei 2013Tanggal Masuk RS

KELUHAN UTAMA

Keluhan Tambahan

Bengkak Panas

Sulit digerakkan

Nyeri pada ibu jari kaki kanan sejak 3 hari SMRS

TIMELINE

Nyeri pada sendi kaki Sembuh

Nyeri pada ibu jari kaki kanan

3 bln SMRS3 hari SMRS Bengkak,

panas, sulit digerakkan

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Hipertensi (-)

Riw. Penyakit Paru, jantung,

ginjal, hati (-)

Diabetes Mellitus (-)

Sebelumnya pernah

mengalami hal yang sama

Asma (-)

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Penyakit serupa (-), HT(-), DM(-), asma (-)

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum: Tampak sakit sedang

Kesadaran : Compos mentis

Status Gizi : Normal

Tanda Vital

PEMERIKSAAN FISIK

Kepala : Normocephali Mata : CA -/- ; SI -/- Leher : KGB dan tiroid tidak teraba membesar

Head and Neck

PEMERIKSAAN THORAKS

Paru-paru• Inspeksi : Gerak Simetris Statis dan Dinamis

• Palpasi : Vokal fremitus simetris kanan dan kiri

• Perkusi : Sonor

• Auskultasi : Suara nafas vesikular, ronkhi basah halus +/+, wheezing -/-

Jantung• Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat

• Palpasi : Ictus cordis ICS VI 1 cm medial LMCS

• Perkusi : Batas jantung normal

• Auskultasi : Bunyi jantung I - II Regular, murmur (-) , gallop

(-)

Thorax

PEMERIKSAAN ABDOMEN

Inspeksi Terlihat benjolan dibagian bawah

Palpasi Teraba massa, tidak mobile Nyeri tekan (-)

Perkusi Timpani Shifting dullness (-)

Auskultasi bising usus (+) normal

PEMERIKSAAN EKSTREMITAS

Pada sendi metatarso phalangeal I

Inspeksi oedem (+), hiperemis (+)

Palpasi panas (+), NT (+)

PEMERIKSAAN LABORATORIUM

Test Hasil Unit

26 Mei 2013  

Hemoglobin 14,2 g%

Leukosit 18,3 g/dL

Thrombosit 264.000 g/dL

Hematokrit 40 %

GDS 142 mg/dl

SGOT 12 U/l

SGPT 27 U/l

Ureum 47 mg/dl

Kreatinin 1,5 mg/dl

Asam urat 9 mg/dl

DALAM BATAS NORMAL

Pemeriksaan Thorak dan EKG

DIAGNOSA BANDING

Arthritis Gout Osteoarthritis Rheumatoid Arthritis

DIAGNOSA KERJA

Arthritis Gout

PEMERIKSAAN ANJURAN

Pemeriksaan cairan sendi secara mikroskopis

Pemeriksaan radiologi

PENATALAKSANAAN

1. Non Medikamentosa : Minum obat teratur Diet makanan

2. Medikamentosa : IVFD Ringer Laktat 20 tetes/menit Ceftriaxon /12 jam Ranitidin /12 jam Dexamethason / 24 jam Meloxicam 2x15mg Na diklofenat 3x1 PCT 3x1 tab

PROGNOSIS

Ad Vitam Ad bonam

Ad Functionam Ad bonam

Ad Sanationam Ad bonam

ANALISIS KASUS

ARTRITIS GOUT

Proses inflamasi yang terjadi karena deposit kristal asam urat pada jaringan sekitar sendi dimana sering ditemukan pada laki-laki dan hasil laboratorium darah menunjukkan peningkatan konsentrasi asam urat dalam serum

ETIOLOGI

1. Penurunan ekskresi asam urat secara idiopatik

2. Penurunan ekskresi asam urat sekunder ; ex: gagal ginjal

3. Peningkatan produksi asam urat melalui asupan makanan yang mengandung purin

FAKTOR RESIKO

Makanan Berat badan Umur Obat

PATOFISIOLOGI

1.Presipitasi kristal monosodium urat2.Respons leukosit polimorfonuklear (PMN).3.Fagositosis4.Kerusakan lisosom5.Kerusakan sel

GEJALA KLINIS

Kaku sendi+nyeri hebat (excruciating) Inflamasi maksimal pada hari pertama Serangan artritis akut >1x Artritis monoartikuler

PEMERIKSAAN FISIK

Pada MTP I Inspeksi : oedem, hiperemis, pada sendi

yang terkena Palpasi : akan terasa panas, nyeri tekan (+),

dan adanya keterbatasan gerak Tofi

Hiperuresemia Peningkatan kadar asam urat serum dapat membantu dalam membuat diagnosis tetapi tidak spesifik, karena ada sejumlah obat-obatan yang juga dapat meningkatkan kadar asam urat serum. Demikian pula, cukup banyak orang yang mengalami hiperurisemia asimtomatik

PEMERIKSAAN LAB

Pemeriksaan EKG Normal

TATALAKSANA

Non medikamentosa: Memberikan edukasi Diet

 

Medikamentosa : Fase akut:

1. NSAID

2. Kolkisin

3. Kortikosteroid bila terdapat KI terhadap NSAID

Pencegahan :

1. Allopurinol

2. Probenecid