Download - Gangguan Afektif Bipolar

Transcript

Oleh:Astrini Budiartati

Gangguan Afektif BipolarDefinisi

Gangguan yang bersifat episode berulang (sekurang-kurangnya 2 episode) yang menunjukkan suasana perasaan (mood) pasien dan tingkat aktivitasnya jelas terganggu. Gangguan ini pada waktu tertentu tdd peninggalan suasana perasaan / mood serta peningkatan energi dan aktivitas (mania / hipomania) dan pd waktu lain berupa penurunan suasana perasaan / mood serta pengurangan energi dan aktivitas (depresi)

Gejala episode manik :- Afek yang meningkat- Kegiatan terus menerus (tdk ada

capeknya)- Adanya waham kebesaran- Iritabilitas- Pada wanita : dandanan menor- Pada pria : lebih pada ide-ide

Gejala episode depresif- Afek depresi - Kehilangan minat dan kegembiraan- Berkurangnya energi yang menuju

meningkatnya keadaan mudah lelah dan menurunnya aktifitas.

Khas : ada penyembuhan sempurna antar episode

Episode manik biasanya mulai dengan tiba-tiba, berlangsung antara 2 minggu sampai4-5 bulan, dan episode depresi cenderung lebih lama ( 6 bulan)

Pedoman Diagnosis

F 31.0 Gangguan afektif bipolar, Episode kini Hipomania

Episode yang sekarang harus memenuhi kriteria untuk hipomania

Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F 31.1 Gangguan afektif bipolar, episode kini manik tanpa gejala psikotik

Episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk mania tanpa gejala psikotik

Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F31.2 Gangguan afektif bipolar, episode kini manik dengan gejala psikotik

Episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk mania dengan gejala psikotik

Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F31.3 Gangguan afektif bipolar, episode kini depresif ringan atau sedang

Episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk episode depresif ringan atau sedang

Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F 31.4 Gangguan afektif bipolar, episode kini depresif berat tanpa gejala psikotik

Episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk episode depresif berat tanpa gejala psikotik

Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F 31.5 Gangguan afektif bipolar, episode kini depresif berat dengan gejala psikotik

Episode sekarang harus memenuhi kriteria untuk episode depresif berat dengan gejala psikotik

Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F31.6 Gangguan afektif bipolar, episode kini campuran

• Episode yang sekarang menunjukkan gejala-gejala manik, hipomanik, dan depresif yang tercampur atau bergantian dengan cepat (gejala mania/hipomania dan depresi sama-sama mencolok selama masa terbesar dari episode penyakit yang sekarang, dan telah berlangsung selama 2 minggu)

• Harus ada sekurang-kurangnya satu episode afektif lain ( hipomanik, manik, depresif atau campuran) di masa lampau.

F31.7 Gangguan afektif bipolar, kini dalam remisi

Sekarang tidak menderita gangguan afektif yang nyata selama beberapa bulan terakhir ini, tetapi pernah mengalami sekurang-kurangnya satu episode manik,hipomanik atau campuran di masa lampau.

F 31.8 Gangguan Afektif bipolar lainnya

F31.9 Gangguan afektif bipolar lainnya

Pemeriksaan FisikMenggunakan Mental Status Examination

(MMSE) untuk mendiagnosis adanya gangguan bipolar. Status mental penderita tergantung pada keadaan depresi, hipomanic, manic, atau campuran, dengan variasi area MSE ditandai sesuai dengan fase tertentu dari penderita.

PENATALAKSANAAN1.  Penentuan Kegawatdaruratan Penderita Indikasi Rawat inap :Berbahaya untuk diri sendiriBerbahaya untuk orang lainKetidakmampuan total dari fungsiTidak dapat diarahkan sama sekaliKondisi medis yang harus dimonitor

2. Terapi

Terapi non farmakologi :KonsultasiDietAktivitasEdukasi penderita

Terapi farmakologi

Pengobatan yang tepat tergantung pada stadium gangguan bipolar yang dialami penderita. Pilihan obat tergantung pada gejala yang tampak, seperti gejala psikotik, agitasi, agresi, dan gangguan tidur.

(1)Depresi - antidepresi - neuro leptika - ECT

(2) Mania - neuro leptika - lithium karbonar