Download - Filsafat Administrasi Konsep Dasar Filsafat Administrasi Revisi

Transcript

KONSEP DASAR FILSAFAT ADMINISTRASI

Beberapa Pengertian Pokok

Jika seseorang he,ndak mernbicarakan qFilsofat Adminisaasi', ada beberapa pengertianpokok yang perlu dikaahui" Kegunaan zuatu defrnisi ialah sebagai titik totak pembahasan"Istilatr-istilah tersebut adalah; -

1." Filsafat

Filsafat dalam bahasa )unani terdiri dari dua suku katq yutuphilos danshopia. philosbiasanya diterjernahkan de,lrgan istitah gemar, seoang; atau cinta. Shophia dapatdiartikan k6ijaksanaan atau kearifan. Dengan deurikian dapat dikatakan bahwa'llikofatD beruti cinto kepada kebijaksonoon .Majadi bijaksana berarti berusatramendalami hakikat sesuatu. Dengan demikian dapat pula dikatakan bahwa berfilsafatberarti berusatra mengetatrui tontang sesuahr dengan sedalamdalamnya, baik mengenaihakikatrp, fungsinyq ciri-cirinya" kegunaannya, masalah-masalahnya, serta pemeeah-pemecahan terhadap masalah-masalah itu.

Filsafot odaloh studi tentang seluruhfenomena kehidupan manusia seesrs kritis dandrtabarlcan dalam konsqt yang mendasar. Filsafat tidak didalami dengan melalorkaneksperime,lr-eksperimen dan pereobaao, tetapi dengan rnengutarakan png persis,mencari solusi untuk itq memberikan argume,lrtasi dan alas an yang tepat unhrk solusitertenhr. Alfiir dari proses-proses itu dimasl&an kedalarn sebuah pnoses dialektikaUntuk studi filsafat diperltrkan logika befikir dan logika bahasa

2. Beberapa gambaran tentang filsafat :

Filsafat Barat-

Dalam tradisi Filsafat Barat, dikenal pembidangan dalam filsafat yang menyangforttema terte,lrfu.

mengkaji hakekat segala yang ada. Dalann bidang ini hakekat yang ada(eksistensi) s@ara rmum dikaji secara rfiuzus dalam ontologi"manusia dan alann se,mesta dibairas dalm kosmologi.

.q

Epistimologil

Epistimologi berasal dari bahasa Yunani, episteme yang berarti pengetahuan etauilmu pengetahaan, dan logos berarti pengetahaan. Jadi dapat disimpulkan yaituilmu pengetahuan tentang pengetahuan. Epistimologi berhubungan dengan apayang perlu dikatahui dan bagaimana cara me,rgetahui pengetahuan atau membahas

te,ntang kebenaran pe,ngetahuan.

Alcsiologi me,rnbahas masalatr nilai atau norma png berlaku pada kehidupan

manusia. Dari aksiologi lahirlatr 2 abang filsafat png membatrsa aspek kualitas

hidup manusia yaitu Etika dan Estitika"

Etika, atau filsafat moral, membatras tentang bagaimana laog seharusnya tindakan

manusia dan mernpertanyakan bagaimana kebe,naran dari dasar tindakan itu dapat

diketahui. Beberapa topic png dibahas disini adalah soal kebaikan, kebenaran,

tanggung jawab, suara hati dsb.

Estidlcs, merrbahas mengenai keindahan dan implikasinya dalam kehidupan. Dariestitika lahir berbagai maoam teori meirgenai kese,lrian atau seni dari berbagaimacam hasil budaya.

Filsafat Timur.

Filsafat timur adalah tradisi filsafat terutama berke,mbang di Asia, **rususnya di Indiadan Republik Rak5xat Cina (RRC) dan daerahdaeratr lain yzng pemah dipenganrhibudapnya" Sebuah cini khas filsafat timur, yaitu dekatnya hubrmgan filsafat danagama-

Narna tokoh Filsif Timur, antara lain Sidharta Gautama/Budhq Budidharma, Lao Tse,Kong Hu Cq Zhuang h, danMao Ze,ndong.

Filsafat Timur Tengah"

Filsafat Timur Tengalu dilihat dari sejarahnya menrpakan warisan filsafat barat, yangpertama-tama adalah orang Arab (Islam) dan Yahudi yang menaklul&an daerah sekitarTimur Tengalu lang menenntrkan kebudayaao Yrmani dan menterje,mahkan kebudayaan

seiring dengan runtuhnya Kaisar Romawi"

Filsuf Timur Tengah : Ibnu sina, Ibnu Tufail, Kahlil Gibran dan Averroes.

"i.:r!:r&.lr't,

Filsafat Islam.

Filsafat Islam adalah yang pertama bahwa filsafat ini, selurutr ce,ndekian-nya adalatrmuslim. Ada perbedaan besar dengan filsafat yang lai& yaitu filsafat ini menyesuaikande,lrgan ajaran Islam. Yang kedua bahwa Islam adalah agama Tauhid, bila dalam filsafatyang lain masih 'Me,lrcari Tbhan" maka dalam filsafat Islaur justru Tbhan zudahditemukaq bukan berarti tidak dibahas lagi, namun filsuf Islam memusatkanperhatiannya kepada manusia dan alam"

Filsafat I(risten.

Filsafat Kristen mulanya disusun oleh para Bapa Gereja untuk me,lrghadapi tantanganabad pertengahan. Waktu itu dunia barat png beragama Kristen tengah berada dalamzaman kegelapan. Masprakat mulai kembali kepercayaanaBamaq& Filsafat Kristen banyak berkutat pada masalah ontologism dan filsafatKAutranaru Hampi semua filsuf Kriste,n adalah theologian atau ahli masalah agamaContohnya Santo Thomas Aquinas dan Santo Bonaventua

2" Administrasi

Adminishasi berasal dari bahasa Latirt yakni adbermakna intensif d an ministrate yarrgbrarti melapni : me,mbantu atau me,me,lruhi. Jadi adminishasi adalah kegiatan aauusaha unhrk mernbantu, melayani, mengarahkan agtau mengatur semna kegitan unttrkmencapai tujuan tertentu. Sehingga malsnaoya apabila disatukan, adalahkencenderungan untuk melolani atau membantu secara intensis

Pe,ngertian Filsafat Adminishasi, adalah rangftaian ohivitas pemikiran relleksi yangberasaha menentukan segi-segi metotisiko, metodologis, togis dsri kegiatanadministrasi,

Didalam Filsafat Adminishasi tidak haop membahas tentang hubrmgnn antar individudengan individu, individu dengan kelompolg dan ketompok de,ngan kelompok, namunlebih janh lagi yaitu sustu proses kerjasama ysng lebih didasarkan hubunganrosionalitas"

Bagi anda png tertarik untuk menekuni ihnu Filsafa Adminishasi dapat menemputrde,ngan me,nopelajari baik-baik, karena ini bukan sekedar itnu pengetahuan biasa,namunlebihmemnilikiartidanmampu dalamkehidupansehari-hari.

Adaprm tips-tips png berguna untuk merrpelajarinya adalah :

a- Mengetahui dengan pasti makna-makna yang be,ltaitan dengan hal tersebu! yaitu

sebagai berikut : Ontologis, aksilogis dan epistimologrs.

b. Belajar untuk me,ngasah kemampuan koqnitif yakni ke,manrpuan untuk menalar suatu

aksi atau reaksi sehingga dapat menghadapi/menangggapi dengan tepat"

c. Mernbaca sesuatu masalah dari sudut pandang yang lain.

d" Me,mbaca me,nrpraktetkan dalam kehidupan sehari-hari dimlai dari yang paling' sedertanq misalnya te6uka pada pendapat anak atau orang lain dan mau meoerima

hal langbaru dari mereka

Menurut Prajudi Atmosudirdjo :

sAdminis66i merupakan suatu fenomena sosial, suafu perwuJudan tertentu didalammasyarakat moderrr. eksistensi {afi adminlstrasi ini berkaitan dengan organisasi,artinya bahwa s{minisfi'xsi itu terdapat didalam suatu organisasi'.

Adminishasi dapat didefinisikan sebagai keselunrhan proses kerja sama antara dua orang

manusia atau lebih fang didasa*an atas rasionalitas terte,ntu mtuk mencapai tujuan yang

telah ditentukan sebelumnp.

Ada beberapa hal png terkandung dalam definisi diatas:

Pertama, adminishasi s$agai seni adalah suatu proses )ang diketahui hanyapermulaannya sedang altirnya tidak diketahui. Kedaa, adminishasi me,mpunyai ursur-unsur terte,ntq 1laitu adanya dua manusia atau leblb adanya tujuao pg he,ndak dicapai,

adanya tugas adanya tugas-tugas )ang hanrs dilaksanakan, adanya peralatao danperlerngkapan' untuk melaksanakan tugas-tugas itu. Kedalam golongan pe,ralatan dan

perlengkapan termasuk pula waktu, te,mpat pe,ralatan materi serta sarana lainnya. Ketigo,bahwa adarinistrasi sebagai proses kerjasama bukan memrpakan hal fang banr karena iatelah timbul bersama-sama dengan timbulnya peradaban manusia Tegasnya administrasisebagai seni merupakan suatu fenome,lra sosial.

Administrasi sebagai proses

Telah disinggung di muka bahwa proses adalah sesuatu yang permulaannp diketahuiakan tetapi alhimya tidak diketahui. Dengan de,rnikian adminishasi adalatr zuatu prosesmelalsanakan kegiatan-kegiatan tertentu yang dimulai sejak adanya dua orang yangbersep-akat untuk bekerja sama untuk me,lrcapai suatu tujuan tertelrtu pula. Bilamanaprosesnya itu akan berakhir tidak diketahui karena bila kedua orang itu akanme'rnutuskan untuk bekerjasama lagi tidak ada png mengetahui. Malahan merekasendiri pun tidak mungkin tidak rneugetahuinya.

b. Tentang unsur-ursur administrasi

Telah dikatakan dimtrkan tadi bahwa adanya sesuatq dalam hal ini administrasi adalahkarena adanla unsur-tmsur tertelrtu png menjadikan. adanya sesuatu itu. Telahdikatakanbahwa unsure-unsur (bagian bagian yangmutlak) dari adminishasi adalah :

1) 'Dua

orang manuasia atau lebitr,

2) Tirjuan,

3) Tlrgas pnghendak dilalsanakan sert4

4) Sarana dan prasarana terte,ntu.

Mengelrai unsur manusia" diperlukan lebih dari satu orang karena seseorang tidak dapatbekerja sama dengan airinya se,ndiri. Karena itu harus- ada orang lain:yang secarasukarela atau dengan cara lain diajak turut serta dalm proses kerja sama itu"

c" Tujuan

Terlalu sering orang beranggapan bahwa tujuan, pros€s administrasi harus selaluditentukan oleh oraog-orang yang bersangkutan langsung dengan proses tersebui. Halini tidak be,lrar karona tujuan yang hendak dicapai dapat ditentukan oleh seurua oraogpng langstmg terlibat dalaur proses adminishasi itu" Tirjuan dapat pula ditntukan olehhanya sebagran dan mrmgkin pula malah oleh seorang dari meneka yang tedibat. Akantetapi, bukaolah sesuatu hal rng mustatril pula bahw-a orang lainlah png menentgkantujuan png hendak dieapai.

Tugas dan Pelaksanaannjra

Berbicara rnengenai tugas png hendak dilaksanakaq snng pula orang beranggapan

bahwa proses adminisfrasi banr timbul apabila ada kojasama Tidak demikian halnya

denganjika dirima pendapat bahwa urure merupakan bagian yang mutlak dari sesuatu,

kondisi ideal. Artinya perlu ditekaokam\n bahwa pencapaian tujuan akan lebih efisisen

dan ekonomis apabila semua orang ymng terlibat mau bekerja sama satu sama lain.Akan tetapi tanpa kerja sama pur\ misalnya dalam hal penyelesian tugas pngdipaksakan, proses adminishasi terjadi" Dengan dernikian, kerja sama dalam

adminishasi dapat digolongkan ke,pada dua golongan yaitu kerja sama yang iklas dan

sukarela (voluntary oooperation), dan kerja sama 1ang dipatsakan (oompulsory atau

antagonistic cooperation).

Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana png diperlukan dalam suatu proses adminisfrasi tergantung dariberbagai factor, seperti :

1) Junlah oraog png terlibat dalam proses tersebut,

2) Sifat tujuan png hendak dicapaq

3) Ruang lingkup serta aneka ragrunnya tugas png hendak dijatankan darU

4) Sifat kerja sama ).aog dapat diciptakan dan di kernbangkan

Secara "aksiomatik" dapat dikatakan bahwa se,makin sedikit jumlah orang yang terliba!semakin sederhana tujuan png hendak dicapai serta sernalcin sederhana tugas-tugasyang hendak dilaksanakaq semakin sederhana pula sarana dan prasarana yangdibutulrkan:

Dapat dipastikan pula sifaf ruang lingkup, dao bentuk kegiatan administrasi be6edadari satu zan\an ke zaman yang laionp; ia berbeda pula dari zuatu masyarakat kemasyarakat lainnya; ia berbeda pula dari satu waktu dan kondisi ke lain waktu dankondisi. Tujuan png berbeda-Hq tingkat kebutuhan yang berlain-lainan, kecerdasanpngberaneka ragam, kese,nruanya ttrnrt mene,ntukan bentuk dan sifat administrasi fngdiperlukan

Yang jelas ialah bahwa usia adminishasi adalah sarna dengan peradaban manusiakarena apabila ada dua orang yang bekerja bersarna-sama untuk rnenggulingftan sebuah

batu png tidak dapat digutingkan haoya oleh seseorang diantara mereka, pada saat itu

administrasi telah ada (Herbert A. Simon, et. At., Publie Administation, Alferd ,A,"

Kttopf, 1959, halaman 3)" Hal ini lah png dimadsud jika dikatakan batrwa adminishasimenrpakan suatu fenornena sosial.

Sampai de,ngan tajhun 1886, pada dasamya manusia menge,nal administasi sebagaiseni. Ke,mudian pada tahun 1886 itu timbullah zuatu ilmu banr, yang sekarang inidikenal dengan ilmu adminishasi png objek studinya tidak tormasuk objek studi ilmu-ilmu png lain. Itnu administrasi tlah pula memiliki metode analisisnya sendiri,sisteuratikanya sendiri, ip, dalildalil, serta rumu{i-nrmusnya se,ndiri.

Timbulnya itnu adminishasi sering dikenal sebagai suatu modern phe,nomenon karenaia timbul pada abad modern ini. Akan tetapi, dengan timbulnya ilmu adminisfiasi tidakberarti hilangnya sifat "seni'n5ra. Kare,na itu sekamng ini adminisftasi dikenal sebagaisuatu artistic science karena dalam p€oerapanp selrinya masih tetap me,megangperanan png menentukan" SebaliknyL sni administrasi dikenal dengan sebagai zuatuscientific art karena se,lri itu sudah didasarkan atas sekelompok priosippripsip yangtelah tenrji "kebenarannSra".

3" Manajemen

Manaje,me,n dapat didefinisikau dari dua sudut pandang yaitu scbagai prosespenyelenggaraan berbagai kegiatan dalam rangka penerapan tujuan dan sebagaike'mampuan atau ketrampilan. orang yang menduduki jabatan manajerial untukmempe,roleh sunru hasil dalam rangka pencapaian tujuan noelalui kegiatan-kegiatanomng laia Dengan de,mikian dapat dikatakan bahwa manajemen merupakan inti dariadminishasi karena mennaog manaje,meir menrpakan alat pelalaana utama administrasi"

Dalam hubungan ini perlu diperhatikan bahwa manaje,men datam arti sekelompokpimpinao tidak melaksanakan se,ndiri kgiatan-kegiatan png b€rsifat operasional,melainkan mengatur tindakan-tindakan pelaksanaan oleh sekelompok orang yangdisebut bawahan" Dengan perkataan lain, dapat dikatakan bahwa administrasi dapatdibedaka& Apabila dilihat dari segr ftrngsional, administrasi mempunyai dua tugasutama, pkni :

a. Menentukan tujuan menyelurutr Sang hendak dicapai (organizational goal),

b. Me'lre'lrtukan kebijaksanaan unnum pog mengikat seluruh organisai (general and overall policies)"

Sebaliknyq manaje,men pada hakikahya berfuogsi untuk melakukan semua kegiatan-kegiatan yang perlu dila&sanakan dalam ran*a pencapaian tujuan dalam batas-batask$ijaksnaan umum yang telah ditentukan pada tingkat adminishasi. Jelas hal ini tidak

berarti bahwa manajunen tidak boleh menentukan tujuan, akan tetapi tujuan yangditenhrkan pada tingkat manajemen hanya boleh bersifat deparhental atau selctoral.Sekaligus hal ini di bidang penentuan kebijaksanan tidak pula berarti bahwa tingkatmanajemen tidak ada peneirtuan policy" Hanya saja kebijaksanaan yang ditentukan padatingkat manajemen hanya boleh bersifat khusus dan atau pelaksanaan (operasional).

Hal-hal yaog dikatakan dimuka kiranya jelas menunjukkan bahwa manajerrenmenrpakan aspek adminishasi dan oleh kare,na itulah administasi dan oleh itulahadminishasi lebih luas daripada manajemen. Hat ini pedu ditegaskan mengingat bahwabahwa di kalangan teoretis maupun praktisi masih sering.terdapat dualisme pengertianadministrasi. Di satu pihak terdapat pengertian adminishasi dalam arti luas seprti telahdidefinisikan pada permulaan bab ini. Dilain pihak masih terlalu sering administasi itudiartikan secara se,mpit, yaitu adminishasi dalam pe,ngetian ketatausatraan yangsesungguhnya han)a me,lupakan bagian kecil dari kegiatan-kegiatan ope,rasionaladminishasi dalam arti luas.

Kepemi mpinan (Leadership)

Sering dikatakan bahwa kepe,mimpinan menrpakan inti manajernen" Memangdetnikianlah hanya karena kepemimpinan me,lupakan *motor atau daya penggeraksemua sumber-sumber dan alat-alat (resources) yang tersedia bagr suatu organisasi""

Resources itu digolongkan kepada dua gotongan besar, yaitu:

a Sumber dayamanusiq dan

b. Sumber dap lainnp-

Karenanya dapat dikatakan bahwa strtses atautidalnya suatu organisasi mencapaitujuan yang telah dite,lrtukan sangat tergantung atas ke,urarrpuan para anggotapimpinannya untuk me,nggerakkan sumber-sumber dan alat-alat ters6ut sehinggap€nggunaannya berlangnrng dengan efisie,n, ekononois dan efektif.

Euman Relations

Sebagaimana telah dikatakan di mtrka, para ahli adminishasi pada umunnyasepelrdapat bahwa noanajemen menrpakan inti adminisfasi dan kepe,mimpinanmerupakan inti dari manajemen. Akan tetapi, pendapat ini masih perlu diperdalamde,ngan mengatakao bahwa human relations mertrpakan aspek png sangat ponting darikepemimpinao, terutma apabila diti4iau dmi segi mennpengaruhi perilakupara bawahan dalam rangfua pencapaian tujuan yang telah ditentukan"

Dengan perkataan lai& di bidang administasi s*arang ini telah disadari dan diakuibahwa di dalam setiap kegiatan adminiskasi unsur manusia serta hubungan-hubunganantarmanusia itu firktor lang mene,lrtukan sukses-tidaknya proses administasi itudijalankan. Hal ini berarti bahwa manusia di dalam suatu organisasi tidak bolehdiperlakukao sama dengan uffrur-ursur adminisfrasi lainnyra, seperti modal, mesin, alat-alat perlengkopffi, dan lain sebagainya.

Peirgertian ini akan menjadi lebih jelas lagi apabila diingat batrwa human relationsadalatr keseluruhan rangkaian baik yang bersifat formal maupun informal,antara atasan dengan bawahaq atasan dengan atasaq serta bawatran de,ngan bawahanyang lain yang harus dibina dan dipelihara sedemikian rupa sehingga tercipta suatuteanrwork dan suasana kerja yang serasi dan harmonis dalam rangka peneapaian tujuan.

6. Organisasi

Di dalam bulcu ini definisi organisasi 1lang diperymakan ialatr: setiap batukpersekutuan antara dua orang atau lebih png bekerja sama serta secara formal terikatdalam rangka pe,lrcapaian ruatu tujuan png telah ditentukan dalam ikatan png terdapatseoranglbeberapa orang png disebut atasan dan seorang/sekelompok orang yaogdisebut bawahan.

Definisi diatas me,nunjut*an bahwa organisasi dapat ditinjau dari dua segi pandangan,yaitu sebagai berikut.

a. Orgaqisasi sebagai wadah di mana kegiatan-kegiatan administrasi dijalankan.

b" Organisasi sebagai rangkaian hiera*i dan interaksi antara oratrg-orang dalam suatuikatan formd.

Sebagai wadatr organisasi relatif b€rsifat statis, sedangkan s6agai suatu rangkaianhiera*i dan inte,raksi manusia, organisasi menrpakan suatu proses dan dengandemikian ia bersifat lebih dinamis"

Dewasa ini para sarjana ilmu administrasi sernakin banyak me,mberikan pcrhatiankepada organisasi sebagai zuatu proses perhatian terfradapnya sebagai wadahkegiatan kerja tetap penting. Hal ini adalah akibat perhatian yang serrakin besartertadap qnsur- manusia di dalam zuatu organisasi.

Vn AdministrasiNegara

Ditinjau dari segi pcrkembangannya, adminiseasi dapat dibagi atas dua baglan besar,yaitu sebagai b€rikut.

a" Administrasi Negara (Public Adrhinishation)

b. Adminishasi Privat (Private Adminishation)

Adminishasi Negara secara singkat dan sederhana dapat didefinisikan sebagaikeselunrhan kegiatan yang dilakukan oleh selunrh aparatur pemerintah dari suatuNegara dalam usaha mencapai tujuan Negara

8. AdministrasiNiaga

Meskipun telah dikatakanbahwa perrbagian adminishasi menjadi Administrasi Negaradan Administrasi Privat karena ada administrasi sosial, adminishasi keagamaan,adminishasi nirlaba, dan sebagainya" Namun karena s6agian besar kegiatan datambidang Adminishasi Prinat dilahrkan oleh sektor keniagaan, datam karyra tulis iniklasifikasi yang disoroti te6atas pada:

Adminishasi Negara, dan Adminishasi Niaga.

AdministrasiNiaga dapat didefinisikan sebagai: keseluruhan kegiatan organisasi, mulaidari prodtrksi baraog dadatau jasa sampai tibanya barang atau jasa tqsebut di tangankonsumen.

Dalam dunia keniagaan sekarang ini dikenal dua macam jenis pokok indushi, yaltu:

a Industi png menghasilkan barang-barang dan

b" Indushi png menghasilkan jasa-jasa

Dalam ini kiranya relevan unhrk menekankan bahwa pertenrbanganadminisbasi sangat dinamis, misalnya dengan semakin pentingnya p€ranan suatupemerintah dalam meningka&an taraf hidup seltrnrh rakyatnya. Maka adalah suatu halpng lumrah bahwa pe,merintah pun turut Hecimpung dalam kegiatan keniagaan. Halini terbukti dengan adanya Magai tipe dan bmtuk Badan Usaha Milik Negara sepertiPerusahaan Jawatan, Penrsahaan Umum, dan perusahaan yang meskipun dikuasai dandimiliki oleh Negara, kegiatan-kegiataonya, motif b"ke"lq dan stuktur organisasikeseluruhannya bersifat keniagaan. Karenanya timbul pulalah kegiatan yang bersifatpublie administration seperti terlihat dalam Gambar I di bawah ini.

V, AdministraslNegara

Ditinjau dari segi perkembangannya, adminishasi dapat dibagi atas dua bagran besar,yaitu sebagai berikut.

a- Adminisfrasi Negara (Public Adrhinistration)

b. Administasi Privat (Private Adminishation)

Adminishasi Negara s@ara singkat dan sedertana dapat didefinisikan sebagai

keselunrhan kegiatan yang dilahrkan oleh selurutr aparatur pemerintah dari suatuNegara dalam usaha mencapai tujuan Negara

8" AdmintstrasiNiaga

Meskipm telah dikatakanbahwa pembagian adminishasi menjadi Adminishasi Negaradan Administrasi Privat karena ada adminiskasi sosial, administrasi keagamaan,administrasi nirlabg dan sebagainya. Namun karena sdagian besar kegiatan dalambidang Adminishasi Prinat dilahrkan oleh sektor keniagaan, dalam karyra tulis iniHasifikasi yang disoroti t€6atas pada:

Adminishasi N%ara, dan Adminishasi Niaga.

Adminishasi Niaga dapat didefinisikan sebagai: keseluruhan kegiatan organisasi, mulaidari produksi barang dan/atau jasa sampai tibanya barang atau jasa tersebut di tangankonsumen.

Dalam dunia ke,lriagaan sekarang ini dikenal dua macam jenis pokok indushi" yaitu:

a Industri png mcnghasilkan barang-barang dan

b. Indushi png menghasilkan jasa-jasa

Dalam hubungan mi kiranp relevan rmtuk menekankan bahwa perkeurbanganadminishasi sangat dinamis, misalnya dengan se,makin pelrtingnya peranan suatupernerintah dalam meningfu&an taraf hidup selunrh rakyatnya. Maka adalah zuatu halpng lumrah bahwa pe,merintah pun turut Mecimpung dalam kegiatan keniagaan. Halini te6ukti delrgan adanya Magai tipe dan beotuk Badan Usaha Milik Negara sepertiPerusahaan Jawatan, Penrsahaan Umum, dan pe,lusahaan yang meskipun diluasai dandimiliki oleh Negara, kegiatan-kegiatannya, motif bekojq dan stnrktur orgauisasikeseluruhannp bersifat keniagaan. Karenanya timbul pulalah kegiatan yang bersifatpublie adminisfiation seperti terlihat dalam Gambar I di bawah ini.

Public

Administratiori

Private @usiness)

Administration

Public Business

Adminisftl1i6a

9. Manusia

Manusia sebagai makhluk termulia di muka bumi semakin lama sernakin cerdas.

Kecerdasan png sernakin itu mengakibatkan manusia telatr dijuluki dengan

Magai predikat seperti homo faber, homo sapie,lrs, zoon politicon, dan homoekonomikus. Di sannping semua itri, manusia modern adalah pula homoadminisfraticus4) serta organization man"S)

Naluri bermasyarakat naltrri bee',organisasi, dan ketidakmampuan manusia trntukme,me,nuhi sendiri kebuhrhao-kebuhrhannp png se,makin kompleks itu serta sifathakiki dari manusia itu sebagai mal:hluk )ang tidak pernah pu6, me,lryebabkan

manusia itu menrpakan milik yaog peling be,rharga bagi suatu organisasi, akan tetapisekaligus menrpakan masalah t€ft€rat png dihadapi oleh pimpinan suatu organisasi.

Itulah sebabnya, secara hakiki dapat dikatakan bahwa jika seseoraog berbicara tentangFilsafat Adminishasi maka fotus analisisnya hanrs bertitik tolek dari manusia dan

berorientasi kepada manusia karena selunrh proses administrasi dimulai oleh manusiqdimaksudkan denni kepentingan manusiq dan dia*friri pula oleh manusia

Manusia di dalam proses administrasi itulah png menjadi tema pokok dari buku ini,kare,lra mendalami proses administrasi tidak dapat dipisahkan dari usaha untukmendalami juga hakikat manusia modern