EVALUASI PROGRAM KESGA GIZI
DI KAB SEMARANG 2013 DAN KEGIATAN 2014
INDIKATOR KESEHATAN
N0 INDIKATORCAPAIAN TARGET
2012 2013 2013 2014 2015
1 AKI 78,01 120,22 112 107 102
2 AKB (0-11 bl) 13,19 11,95 8,09 8,06 8,04
3 AKABA (0-59 bl) 14,47 13,44 9,09 9,06 9,04
4 Gz. baik 93,04 94,07 93 93 94
5 Gz. lebih 3,83 3,15 3,6 3,8 3,9
4 Gz. kurang 3,06 2.68 3,28 3,09 3,0
5 Gz. buruk 0,06 0,10 0,12 0,11 0,11
NO INDIKATOR HASIL 2013
TARGET
2013 2014 2015
1 Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 90,7 91 93 95
2Cakupan pertolongan persalinan oleh bidan ataunakes yg memilikikompetensi kebidanan
95,5 94 95 95
3 Cakupan ibu hamil risti yg dirujuk 100 100 100 100
4 Persentase ibu hamil risti yang ditangani 100 100 100 100
5 Cakupan komplikasi kebidanan yg ditangani 100 100 100 100
6 Pelayanan nifas 85,9 90 92 95
CAPAIAN DAN TARGET KINERJA IBU
NO INDIKATOR 2011 2012 2013
1 Cakupan kunjungan Ibu hamil K4 88,3 89,14 90,7
2Cakupan pertolongan persalinan oleh bidan ataunakes yg memilikikompetensi kebidanan
92,1 94,33 95,5
3 Cakupan ibu hamil risti yg dirujuk 100 100 100
4 Persentase ibu hamil risti yang ditangani 100 100 100
5 Cakupan komplikasi kebidanan yg ditangani 100 100 100
6 Pelayanan nifas 82,04 87,32 85,9
CAPAIAN KINERJA IBU
ANGKA KEMATIAN IBUNO TAHUN KELAHIRAN
HIDUP KEMATIAN IBUAKI
(PER 100.000 KH)
1 2010 14718 15 101.92
2 2011 14360 21 146.2
3 2012 14101 11 78,1
4 2013 14141 17 120,22
5 Maret 2014 3314 4
Keterangan : sampai dengan bulan April 2014 kematian ibu 4 orang 1 PEB, 1 KET, 1 kematian hari ke16 nifas.
KEMATIAN IBU TAHUN 2013
Dadap
ayam
Semowo
Gedan
gan
Ambarawa
Bawen
Tengar
anSu
ruh
Pabela
n
Tuntan
g
Jimbara
nBerg
as
Kalonga
n
Getasan Jet
ak
Susuka
n
Kaliwungu
Banyu
biruJam
bu
Sumowono
Duren
Bringin
Bancak
Pringap
us
Ungaran
Lerep
Leyan
gan
KABUPATEN
0
1
22 2 2 2 2
1 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17
17(120,22)
BERDASARKAN PENYEBAB KEMATIAN
NO PENYEBAB
TAHUN
2011 2012 2013 Mar 2014
ABS % ABS % ABS % ABS %
1 Perdarahan 7 33.33 6 54.55 3 17.64 1 25.00
2 Pre Eklampsi / Eklampsi 5 23.81 2 18.18 9 52.94 3 75.00
3 Emboli Air Ketuban 0 0.00 0 0.00 3 17.64 0 0.00
4 Hepatitis 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
5 Febris Konvulsi Psikosis PP 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
6 Kanker Kulit / Uteri 1 4.76 0 0.00 0 0.00 0 0.00
7 Syok Sepsis 1 4.76 0 0.00 0 0.00 0 0.00
8 Syok, Nyeri Ulu hati 1 4.76 0 0.00 0 0.00 0 0.00
9 CRF/ Gagal ginjal 0 0.00 1 9.09 1 5.88 0 0.00
10 Jantung 4 19.05 2 18.18 1 5.88 0 0.00
11 HIV 1 4.76 0 0.00 0 0.00 0 0.00
12 Hiperemesis 1 4.76 0 0.00 0 0.00 0 0.00
JUMLAH 21 100 11 100 17 100 4 100
PENYEBAB AKI 2013
CRF/gagal ginjal6%
jantung6%
Perdarahan18%
emboli air ketuban18%
Preeklampsi/eklampsi53%
BERDASARKAN PENOLONG PERSALINAN
NO
TAHUN
PENOLONG PERSALINANMATI SAAT
HAMILTOTAL
SPOG DR UMUM BIDAN DUKUN
TANPA PENOLO
NG
ABS % AB
S % ABS % AB
S % ABS % AB
S % ABS %
1 2011 11 52.38 0 0.00 3 14.29 1 4.76 2 9.52 4 19.05 21 100
2 2012 9 81.82 0 0.00 2 18.18 0 0.00 0 0.00 0 0.00 11 100
3 2013 10 91.66 0 0 1 8.33 0 0 0 0 6 0 17 100
4 Maret 2014 3 91.66 0 0 1 8.33 0 0 0 0 0 0 4 100
BERDASARKAN TEMPAT KEMATIAN
NO TAHUN
TEMPAT KEMATIAN
RS PKD RUMAH PERJALANAN TOTAL
ABS % ABS % ABS % ABS % ABS %
1 2011 17 80.95 0 0.00 3 14.29 1 4.76 21 100
2 2012 8 72.73 0 0.00 0 0.00 3 27.27 11 100
3 2013 14 81.25 0 0.00 0 0.00 3 18.75 17 100
4 Mar 2014 3 91.66 0 0.00 0 0.00 1 8.33 4 100
KASUS IBU MENINGGAL MARET 2014
Ambarawa Bancak
Bandungan
Banyubiru
Bawen
Bergas1 KASUS
Bringin
Getasan
Jambu
Kaliwungu1 KASUS
Pabelan1 kasus
Pringapus
Sumowono
Suruh
Susukan
Tengaran
Tuntang
Ungaran Barat 1 KASUS
Ungaran Timur
Tidak Ada
1-2 Kasus
12
≥ 3 Kasus
DATA KEMATIAN BAYI BALITA
DI KABUPATEN SEMARANG
NO INDIKATOR HASIL 2013
TARGET
2013 2014 2015
1 Cakupan kunjungan neonatus 95,49 95 95 95
2 Cakupan kunjungan bayi 91 92 92
3 Cakupan bayi BBLR ditangani 100 100 100 100
4Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra sekolah (0-5 th)
87,21 88 89 90
5Persentase neonatus resiko tinggi dengan komplikasi ditangani
100 100 100 100
6 Pelayanan anak balita 57,545 93 94 95
CAPAIAN DAN TARGET KINERJA ANAK
NO INDIKATOR 2011 2012 2013
1 Cakupan kunjungan neonatus 90.8 95,65 95,49
2 Cakupan kunjungan bayi 97.04 91,86
3 Cakupan bayi BBLR ditangani 100 100 100
4Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra sekolah (0-5 th)
86,93 87,21 87,21
5Persentase neonatus resiko tinggi dengan komplikasi ditangani
100 100 100
6 Pelayanan anak balita 93,22 92,82 57,545
CAPAIAN KINERJA ANAK
AKB DAN AKABANO TAHUN KELAHIRAN
HIDUP
KEMATIAN BAYI KEMATIAN BALITA
JUMLAH AKB JUMLAH AKABA
1 2011 14360 192 13.37 208 14.48
2 2012 14101 186 13.19 204 14.47
3 2013 14141 169 13.44 190 11.95
4 Maret 2014 3314 24 - 25 -
NO PENYEBABKEMATIAN BAYI 0-7 HARI
2011 2012 2013 Maret 2014ABS % ABS % ABS % ABS %
1 BBLR 46 34.07 60 46.88 59 49.16 9 39.13
2 ASFIKSIA 40 29.63 38 29.69 24 20.00 7 30.43
3 TETANUS 0 0 0 0 0 0 0 0
4 INFEKSI 5 3.79 7.03 7 5.83 2 8.69
5 ASPIRASI 2 1.489 7.03 7 5.83 1 4.34
6 KONGENITAL 20 14.818 6.25 16 13.33 2 8.69
7 LAINNYA 22 16.34 3.16 3 3.53 2 8.69
JUMLAH 135 128 120 23
KEMATIAN BAYI 0-7 HARI
KEMATIAN BAYI 8-28 HARI
NO PENYEBABKEMATIAN BAYI 8-28 HARI
2011 2012 2013 Maret 2014ABS % ABS % ABS % ABS %
1 BBLR 9 42.86 3 25.00 3 20.00 0 0.00
2 ASFIKSIA 0 0.00 0 0.00 1 6.67 0 0.00
3 TETANUS 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0
4 INFEKSI 1 4.76 2 16.671 6.67 0 0.00
5 ASPIRASI 4 19.05 2 16.672 13.33 0 0
6 KONGENITAL 3 14.29 4 33.331 6.67 1 50
7 LAINNYA 4 19.05 1 8.337 46.67 1 50
JUMLAH 21 12 15 2
KEMATIAN BAYI 29HARI-1TAHUN
NO PENYEBABKEMATIAN BAYI 29 HARI – 11 BULAN
2011 2012 2013 Maret 2014ABS % ABS % ABS % ABS %
1 ASPIRASI 7 19.44 9 19.57 2 28.57 0 00.00
2 ILLEUS 0 0.00 0 0.00 1 14.29 1 25.00
3 DIARE 4 11.11 2 4.35 0 0 2 50.00
4 TETANUS 0 0.00 0 0.00 0 00 0.00
5 DBD 1 2.78 2 4.35 1 14.290 0.00
6 PNEUMONIA 5 13.89 9 19.57 0 01 25.00
7 LAINNYA 19 52.78 24 52.17 3 42.870 0.00
JUMLAH 36 46 7 4
KEMATIAN BALITA 1-5 TAHUN
NO PENYEBABKEMATIAN BALITA ( 1-5 TAHUN)
2011 2012 2013 Maret 2014ABS % ABS % ABS % ABS %
1 ISPA 1 6.25 0 0.00 1 5.00 0 0.00
2 DIARE 1 6.25 1 5.56 1 5.00 0 0.00
3 MALARIA 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00
4 CAMPAK 0 0.00 0 0.00 0 00 0.00
5 DBD 1 6.25 0 0.00 0 00 0.00
6 LAINNYA 13 81.25 17 94.44 19 90.01 100.00
JUMLAH 16 18 21 1
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
1515
13
11
10 10 10 10
9 9 9
8 8
7 7
5 5 5 5
3 3
2 2
1 1 1
0
169.00169(11,95)
ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB) 2013 (169 kasus)
BBLR50%
ASFIKSIA20%
KONGENITAL14%
INFEKSI6%
AS-PI-
RASI 6%
LAINNYA4%
PENYEBAB AKB 2013
Jambu
DurenSu
ruhBan
cak Jetak
Sumowono
Bringin
Ambarawa
Kaliwungu
Jimbara
n
Ungaran
Lerep
Gedan
gan
Leyan
gan
Tengar
an
Susuka
nBaw
en
Getasan
Tuntan
g
Kalonga
n
Pabela
nBerg
as
Banyu
biru
Pringap
us
Dadap
ayam
Semowo
KABUPATEN0
1
2
3
4
5
4
2 2 2 2
1 1 1 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21
KEMATIAN BALITA (12-59 BL) KAB SMG TAHUN 2013
21(1,49)
LAINNYA (kecelakaan, (Jatuh), kelainan jantung,gizi
buruk dll) 90%
ISPA5%
DIARE5%
PENYEBAB AKABA 2013 (21 kasus)
KEMATIAN BAYI MARET 2014
Ambarawa1 Kasus
Bancak1 Kasus
Bandungan2 Kasus
Banyubiru2 Kasus
Bawen 3 Kasus
Bergas4 Kasus
Bringin9 Kasus
Getasan
Jambu1 Kasus
Kaliwungu1 Kasus
Pabelan2 KASUS
Pringapus1 Kasus
Sumowono3 Kasus
Suruh
Susukan3 Kasus
Tengaran2 Kasus
Tuntang
Ungaran Barat
Ungaran Timur2 Kasus
Tidak Ada
1-10 Kasus
26
≥ 11 Kasus
N0 INDIKATOR HASIL 2013
TARGET2013 2014 2015
1 Persentase balita yang datang ditimbang (D/S) 83,3 85,5 85,5 86
2 Persentase balita yang naik berat badannya (N/D) 83,1 83 84 84
3 Persentase balita bawah garis merah (BGM) 2,8 2,15 2,14 2,13
4Cakupan bayi (6-11 bl) mendapat kapsul vit A satu kali per tahun
99,7 99,8 99.8 99,9
5Cakupan balita (12-59 bl) mendpt kapsul vit A dua kali per tahun
99,934 99.9 99.9 99,9
6 Cakupan ibu nifas mendpt kapsul vit A 99,13 93 94 95
7 Cakupan ibu hamil mendpt 90 tablet Fe 83,36 86 87 87
CAPAIAN DAN TARGET KINERJA GIZI
N0 INDIKATOR HASIL 2013TARGET
2013 2014 2015
8 Persentase pemberian MP-ASI pada usia 6-24 bl gakin
0 100 100 100
9Persentase balita gizi buruk mendapat perawatan
100 100 100 100
10 Persentase kecamatan bebas rawan gizi 100 100 100 100
11 Persentase bayi yg mendapat ASI eksklusif 36,29 43 44 45
12 Persentase desa dengan garam beryodium baik 100 93 93,5 94
13 Persentase keluarga sadar gizi 42,85
43 44 45
NO INDIKATOR 2011 2012 2013
1 Persentase balita yang datang ditimbang (D/S) 82 85,09 83,3
2 Persentase balita yang naik berat badannya (N/D) 82,81 82,64 83,1
3 Persentase balita bawah garis merah (BGM) 1,98 2,6 2,8
4Cakupan bayi (6-11 bl) mendapat kapsul vit A satu kali per tahun
99,94 97,67 99,7
5Cakupan balita (12-59 bl) mendpt kapsul vit A dua kali per tahun
99,85 99,83 99,934
6 Cakupan ibu nifas mendpt kapsul vit A 91,54 92,98 99,13
7 Cakupan ibu hamil mendpt 90 tablet Fe 85,08 82,47 83,36
CAPAIAN KINERJA GIZI
NO INDIKATOR 2011 2012 2013
8 Persentase pemberian MP-ASI pada usia 6-24 bl gakin 0 0 0
9 Persentase balita gizi buruk mendapat perawatan 100 100 100
10 Persentase kecamatan bebas rawan gizi 100 100 100
11 Persentase bayi yg mendapat ASI eksklusif 35,89 36,48 36,29
12 Persentase desa dengan garam beryodium baik 91,34 92,24 100
13 Persentase keluarga sadar gizi 29,95 35,9442,85
Getasan Jet
ak
Susuka
n
Semowo
Gedan
gan
Banyu
biruDuren
Bawen
Leyan
gan
Sumowono
Pringap
usLer
ep
Tuntan
gSu
ruh
Dadap
ayam
Pabela
nJam
bu
Jimbara
n
Ambarawa
Bringin
Kaliwungu
Bergas
Kalonga
nBan
cak
Ungaran
Tengar
an0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 1 1
2
3 3 3 3 3
4 4
6 6
7
9
12
17
DATA GIZI BURUK BB/TB TAHUN 2013 (85 kasus)
UPAYA PENURUNAN AKI
AKB
JEJARING IBU BAYI SELAMAT
1JEJARING IBU BAYI
SELAMAT
A. BATASAN
• Adalah suatu kegiatan pelayanan kesehatan yang melibatkan semua elemen terkait untuk menyelamatkan ibu hamil, bersalin,dan nifas, beserta bayinya dengan membentuk kemitraan.
B. TUJUAN UMUM
• Menurunkan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi
C .TUJUAN KHUSUS1. Membangun komunikasi yang efektif dalam bentuk
kemitraan sistem rujukan.2. Menangani kasus resiko tinggi secara terencana,
profesional, dan optimal.3. Mencegah terjadinya kesalahan dan keterlambatan
penanganan yang mengakibatkan kematian ibu dan bayi.
4. Mengoptimalkan pendidikan kesehatan utamanya untuk mencegah 3 Terlambat (mengambil keputusan, merujuk, mendapatkan pelayanan di tempat rujukan).
D. SASARAN
1. Ibu Hamil2. Ibu Bersalin3. Ibu Nifas4. Bayi Baru Lahir (0-28 hari)5. WUS resiko tinggi6. Pemangku kepentingan
E. TARGET
• Menurunkan AKI menjadi dibawah 100 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2015.
• Menurunkan AKB menjadi dibawah 10 per 1000 kelahiran hidup pada tahun 2015.
F. STRATEGI
1. Mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada secara komprehensif, efektif, dan efisien.
2. Mengoptimalkan peran seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung program.
3. Membangun kemitraan dengan membentuk jejaring komunikasi dan informasi yang efektif – efisien.
G. KEGIATAN
1. Deteksi dini ibu hamil resiko tinggi2. Perencanaan persalinan utamanya yang
beresiko3. Penanganan kegawatdaruratan obstetri dan
neonatal.4. Menyusun dan memberlakukan protap rujukan5. Menentukan jejaring rujukan dengan rumah
sakit.6. Memanfaatkan teknologi informasi untuk
pelaksanaan program.
H. PROTAPBidan IH Resti
Kadin Kapus Dokter Umum Puskesmas Diagnosa RTL
Dir RS Rumah Sakit Dokter IGDSpOG, SpA
I. METODE / ALAT
1. Form Rujukan2. Forum Komunikasi / pertemuan berkala.3. Komunikasi langsung melalui telepon
selular.4. Daftar Kontak jejaring5. Keputusan Bupati Semarang6. Protap rujukan
J. MONITORING EVALUASI
1. Minlok bulanan di Puskesmas2. Pertemuan perwilayah 3 bulan sekali3. Rapat Koordinasi 6 bulan sekali4. Supervisi dan bintek berkala ke
Puskesmas dan rumah sakit.
Maternal and Infant Mortality Meeting
( M3)
2
Tujuan :
• Umum : Adanya komitmen masing-masing anggota Tim dalam usaha untuk menekan angka Kematian Ibu dan Bayi di masing-masing wilayah.
• Khusus : Peserta Rapat Koordinasi paham dan mampu melaksanakan kegiatan sesuai tupoksi masing-masing yang secara sinergi berdampak pada penurunan AKI dan AKB.
Metode
• Paparan M3 oleh Camat, dengan materi tentang AKI, AKB di wilayah Kecamatan, dan masalah kesehatan lainnya mencakup desa dan kelurahan.
• Dilajutkan dengan diskusi dan tanya jawab.• Rencana Tindak Lanjut• Monitoring dan evaluasi
Biaya
• Biaya penyelenggaraan M3 tahun 2014 dibebankan pada Dana BOK masing-masing Puskesmas dan Dana APBD Kabupaten Semarang Tahun Anggaran 2014 pada masing-masing Kecamatan
Rp
Hasil
• Semua Kecamatan telah melaksanakan pertemuan M3
• Sebagian besar Kelurahan / Desa telah melaksanakan M3, paparan oleh Kepala Kelurahan / Desa
• Stakeholder berperan aktif dalam upaya menurunkan AKI, AKB.
KEGIATAN DALAM RANGKA PENURUNAN AKI AKB
• Jejaring Ibu Bayi Selamat
• Maternal and Infant Mortality Meeting (M3 tk kec dan desa)
• AMP ( Tim AMP dg SK Bupati )
• Pembentukan dan pendampingan kelas ibu
• Peningkatan kompetensi bidan dengan kasus kematian ibu dan bayi melalui magang di RSUD
• Optimalisasi peran Puskesmas PONED (SK BUPATI)
• Pembinaan Bidan Kawedanan
KEGIATAN PROGRAM KESGA GIZI 2014
• Program GIZI- Pengadaan PMT balita- Cetak balok SKDN- Sosialisasi konselor
menyusui- Cetak KMS balita- Kadarzi- Penimbangan massal- Pemantauan garam
• Program Anak• - Sosialisasi
MTBS/MTBM• - Pertemuan RBM• - Pertemuan KTA• - Pertemuan PKPR• - Sosialisasi DDTK
KEGIATAN PROGRAM KESGA GIZI 2014
• Program Ibu• - Pengadaan PMT Bumil KEK• - Cetak Buku KIA• - AMP• - Sosialisasi manajemen
asfiksia dan BBLR• - Pertemuan ptgs gizi, bikor
anak dan bikor ibu• - Pengauatan ANC PNC
terintegrasi
• Program Lansia• - cetak KMS lansia• - sosialisasi kesehatan
kader dan ptgs lansia
PROGRAM GIZI (BOK)
1. GIZI Surveilans/pelacakan gizi buruk/gizi kurang(sesuai yang berangkat) Gol III : 1 org x 10 kasus (penyediaan) x Rp … (sesuai indeks APBD)
Desa Puskesmas menggunakan BBM print out/nota 2. PMT bumil KEK ……..bumil KEK x 7.2 Kg (120 HMA x 60 gr) 3. PMT Penyuluhan ……jml balita ditimbang/posyandu
4. Seleksi balita sehat ( 1 desa 2 kelompok umur) Makan : ………..peserta + 5 org ptgs x 1 kali Snack : …………………. Peserta + 5 org ptgs x 1 kali
Transport orangtua balita (…..peserta) Penggandaan (form penilaian) 2 klp umur 50 lembar 5. Pemantauan Kadarzi dan garam beryodium Gol III : 1 org x 60 hr (1 hr = 5 KK) Gol II : 1 org x 60 hr (1 hr = 5 KK)
6. Pembinaan kader posyandu tentang pemantauan pertumbuhan balita 2 kader posy x ... Jlh desa Penggandaan materi 10 lb x … peserta Makan : (… peserta + 3 org Pusk)
x 1 kl Snack : (… peserta + 3 org Pusk) x 1 kl Transport peserta 2 kader x ... Jlh desa
7. Supervisi pemantauan pertumbuhan balita (pada penimbangan serentak) Gol III : 1 org x jlh desa x 1 kl (disinkronkan dengan PMT Penyuluhan no 3) 8. Survei dan konseling ASI eksklusif(disesuaikan dng yang berangkat) Gol III : 1 org x 5 kasus x 1 kl
• PRGRAM IBU (BOK)1. Pengembangan kelas ibu hamil Makan : … peserta ( 10 orang ) + 3 org ptgs x jlh desa ( yang belum)
x 1 kl Snack : … peserta ( 10 orang ) + 3 org ptgs x jlh desa (yang belum) x 1 kl Gol III : 2 org x jlh desa x 1 kl
2. Supervisi bikor dan Ka Pusk ke desa Gol III : 2 org x jlh desa x 1 kl 3. Rakor Maternal and Infant Mortality Meeting (MMM) / (Tk Kec.) Makan : … peserta x 2 kl Snack : … peserta x 2 kl peserta : Kec. 6 org (camat, kasi kesra, plkb, Ketua TP PKK, Diknas, Depag) + Pusk 3 org (Ka pusk
bikor ibu, dokter fungsional)+ jlh desa (@ 3 org)(kades, TP PKK, bidan desa)+ Kab 5 org (Dinkes, KBPP, Kesra, Bappeda, Bapermasdes).
4. Rakor Maternal and Infant Mortality Meeting (MMM) / (Tk Desa) Makan : … peserta x 1 kl x jml desa Snack : … peserta x 1 kl x jml desa peserta : Desa ( ....... Org) + Kec (Camat, Kesra, Pusk, PKK Desa, kades, bidan desa, kader + .......) 5. Refressing bidan desa tentang kohort bayi,balita dan bumil Makan : … peserta+ 3 org ptgs x 2 kl Snack : … peserta + 3 org ptgs x 2 kl Transport bidan desa Gol III : 1 org x 2 kl 6. Cetak kohort - kohort bayi, balita dan bumil
• PROGRAM ANAK (BOK)
1. Refressing DDTK • Makan : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Snack : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Transport bidan
desa Gol III : … org x 1 kl Transport guru PAUD dan TK Gol III : … org x 1 kl Penggandaan Materi ( 20 lembar tiap peserta ) Kunjungan petugas ke TK Gol III : … 2 org x 2 kl
2. Refressing MTBS • Makan : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Snack : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Transport bidan
desa Gol III : ... org x 1 kl Penggandaan (form MTBS)
3. Pemantauan pemberian vitamin A dosis tinggi Gol III : 1 org x jlh desa x 2 kl 4. Pendampingan/kunjungan korban KTA Gol III : 1 org x 5 kasus x 1 kl
5. Identifikasi anak berkebutuhan khusus (linsek dinas sosial Kec) Makan : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Snack : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Transport
orangtua balita ( 10 peserta )
6. Sosialisasi PKPR ( Puskesmas PKPR : Amb, Ung, Sus, Bnybiru, Smwn, Bringin ) Makan : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl (per kelas 5 anak) Snack : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl (perkelas 5 anak) Transport petugas pusk Gol III : ... org x 1 kl
PROGRAM LANSIA (BOK)
• Pembinaan posyandu usila • Makan : … peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Snack :
… peserta+ 3 org ptgs x 1 kl Transport peserta Gol III : ... org x 1 kl
• Supervisi ptgs lansia dan Ka Pusk ke desa Gol III : 2 org x jlh desa x 1 kl
MATUR SUWUN....
Masalah• Terjadi pergeseran tren penyebab kematian
bulin/bumil dari perdarahan ke preeklamsia (penyakit degeneratif dalam 3 tahun -2011,2012,2013)
• AKB yang masih cukup tinggi sebagian besar disebabkan oleh BBLR
• Balita gizi buruk sebagian besar menderita kelainan bawaan
• Capaian yang belum terpenuhi disebabkan - Kesiapan PUS - Kesehatan Reproduksi Remaja
Pemecahan masalah
• Tersedia rasio sarana dan prasaranan pelayanan kesehatan yang cukup (Puskesmas beserta jejaringnya)
• Rasio ketersediaan dokter cukup• Adanya peran serta keberadaan posyandu
yang telah mencukupi
Lanjutan.....................
• Optimalisasi peran serta yankes swasta• Melibatkan sektor terkait dalam yankes al.
UKK di perusahaan maupun kelompok kerja informal
• Meningkatkan kepedulian organisasi profesi baik kesehatan maupun organisasi yang peduli kesehatan
Top Related