EFEK SENYAWA ASAM 2-(4-(KLOROMETIL)BENZOILOKSI)
BENZOAT TERHADAP AKTIVITAS DAN INDEKS ORGAN TIKUS
WISTAR JANTAN SEBAGAI PELENGKAP UJI TOKSISITAS
SUBKRONIS
NI PUTU EKA SETIAWATI
2443012228
PROGRAM STUDI S1
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA
2015
i
ABSTRAK
EFEK SENYAWA ASAM 2-(4-(KLOROMETIL)
BENZOILOKSI)BENZOAT TERHADAP AKTIVITAS DAN INDEKS
ORGAN TIKUS WISTAR JANTAN SEBAGAI PELENGKAP UJI
TOKSISITAS SUBKRONIS
Ni Putu Eka Setiawati
2443012228
Salah satu turunan asam salisilat yang berfungsi sebagai analgesik
adalah asam asetilsalisilat. Penggunaan asetosal dalam jangka waktu yang
panjang dapat menimbulkan nyeri epigastrium yang berat, mual, dan
bahkan dapat menimbulkan pendarahan lambung. Penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui penggunaan jangka panjang dari senyawa asam 2-(4-
(klorometil)benzoiloksi)benzoat maka dilakukan percobaan uji toksisitas
subkronis, berdasarkan Organization for Economic Cooperation and
Development (OECD 407). Parameter yang diamati meliputi uji aktivitas,
indeks organ dan makroskopis organ lambung pada tikus wistar jantan.
Kelompok percobaan dibagi lima kelompok yaitu kelompok kontrol positif
dan satelitnya (asam asetilsalisilat 9 mg/20 gBB), kelompok kontrol negatif
(PGA 3%), kelompok uji senyawa asam 2-(4-
(klorometil)benzoiloksi)benzoat dan satelitnya (9; 18; 27 mg/200 gBB)
yang diberikan secara oral untuk jangka waktu 28 hari. Kelompok satelit
dibiarkan selama 14 hari setelah perlakuan untuk melihat apakah terjadi
perbaikan organ setelah obat dihentikan. Analisis statistik menggunakan
SPSS 17 dengan metode one way anova dan uji Tukey, dan didapatkan hasil
ada perbedaan bermakna pada organ hati antara satelit asam asetilsalisilat
dengan satelit senyawa asam 2-(4-(klorometil)benzoiloksi)benzoat pada
dosis 9mg/200 gBB. Uji aktivitas menunjukkan terjadi penurunan aktivitas
motorik dan senyawa asam 2-(4-(klorometil)benzoiloksi)benzoat dan asam
asetilsalisilat memberikan gejala toksisitas berupa penipisan lambung dan
terjadi tukak.
Kata kunci : asam 2-(4-(klorometil)benzoiloksi)benzoat, toksisitas
subkronis, tikus wistar jantan (Rattus novergicus), indeks organ, asam
asetilsalisilat.
ii
ABSTRACT
EFFECT OF 2-(4-(CHLOROMETHYL)BENZOYLOXY)
BENZOIC ACID ON THE ACTIVITIES AND INDEX ORGAN OF
MALE WISTAR RATS AS A SUPPLEMENT OF SUBCHRONIC
TOXICITY TEST
Ni Putu Eka Setiawati
2443012228
One of the salicylic acid derivative that functions as an analgesic is
acetylsalicylic acid. The use of acetylsalicylic acid in the long term can
cause severe epigastric pain, nausea, vomiting, dizziness, sweating and even
can cause stomach bleeding. However, further research is conducted to
determine the long-term use of the 2-(4-(chloromethyl)benzoyloxy)benzoic
acid is then performed experiments subchronic toxicity tests, based
Organization for Economic Cooperation and Development (OECD 407).
The parameters observed activity test, index organ and macroscopic gastric
organs in male Wistar rats. Experimental group divided by five groups:
positive control and its satellites (acetylsalicylic acid 9 mg / 20 gBW),
negative control group (PGA 3%), the test group of 2-(4-
(chloromethyl)benzoyloxy)benzoic acid and its satellites (9; 18; 27 mg / 200
gBW) administered orally for a period of 28 days. Satellite groups were left
for 14 days after treatment to watched if there was a repair organ after the
drug was stopped. Statistical analysis using SPSS 17 with methods one way
ANOVA and Tukey test, and showed significant differences in the liver
between satellites with the satellite acetylsalicylic and 2-(4-
(chloromethyl)benzoyloxy)benzoic acid at a dose of 9mg / 200 gBW.
Activity test showed decreased motor activity and the 2-(4-
(chloromethyl)benzoyloxy)benzoic acid and give acetylsalicylic acid
toxicity symptoms such as thinning of the stomach and the mucose was
thined.
Keywords: 2-(4-(chloromethyl)benzoyloxy)benzoic acid, subchronic
toxicity, male wistar rats (Rattus novergicus), index organ, acetylsalicylic
acid.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karuniaNya, sehingga skripsi dengan judul
Efek Senyawa Asam 2-(4-(Klorometil)Benzoiloksi)Benzoat Terhadap
Aktivitas dan Indeks Organ Tikus Wistar Jantan sebagai Pelengkap Uji
Toksisitas Subkronis dapat terselesaikan. Penyusunan skripsi ini
dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana
Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
Menyadari bahwa tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak
skripsi ini tidak dapat terselesaikan dengan baik, maka rasa terima kasih
yang sebesar-besarnya disampaikan kepada:
1. Drs. Kuncoro Foe, G.Dip.Sc.,Ph.D sebagai Rektor Universitas
Katolik Widya Mandala Surabaya.
2. Martha Ervina, S.Si., M.Si., Apt selaku Dekan Fakultas Farmasi
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
3. Wahyu Dewi Tamayanti, M.Sc., Apt selaku Pembimbing I dan
Prof. Dr. Bambang Soekardjo, Apt.,SU selaku Pembimbing II
atas kesabaran untuk meluangkan waktu dalam memberikan
bimbingan, petunjuk, nasehat dan saran-saran yang membangun
untuk terselesaikannya skripsi ini.
4. Angelica Kresnamurti, S.Si., M.Farm., Apt., dan Catherina
Caroline, S.Si., M.Si., Apt., sebagai Tim Penguji skripsi yang
telah memberikan saran dan masukan berharga guna
penyempurnaan skripsi ini.
5. Idajani Hadinoto, S.Si., M.Si., Apt., dalam membimbing,
mengarahkan dan memberi nasehat serta motivasinya.
iv
6. Dosen-dosen dan staf pengajar yang tidak dapat disebutkan satu
per satu, atas ilmu pengetahuan, keahlian dan pengalaman yang
telah dibagi.
7. Kepala Laboratorium Kimia Organik Prof. Dr. J.S. Ami
Soewandi, Kepala Laboratorium Biomedik Angelica
Kresnamurti, S.Si., M.Farm., Apt., dan Kepala Laboratorium
Kimia Analisis Dra. Emi Sukarti, M.Si., Apt.
8. Laboran-laboran: Pak Heri, Mas Rendy, Pak Samsul, Pak Anang,
Mbak Mega, Mbak Tyas, Mbak Retno, Bu Nina dan Mas Tri
yang telah banyak membantu kelancaran proses penelitian, serta
doa dan dukungannya.
9. Drh. Rahmat Priyadi atas sumbangsihnya dalam analisis dan
penyediaan hewan coba.
10. Laboratorium IPA Terpadu Universitas Negeri Surabaya yang
telah banyak membantu dalam pemakaian alat Spektrofotometri
Inframerah.
11. Ayah dan Bundaku tercinta (I Wayan Subrata dan Sri Hartini),
adikku tersayang (Anggara Putra) yang selalu memberikan kasih
sayang, dukungan, motivasi serta doa.
12. Sahabat senasib seperjuanganku: Maria, Martha, Wahyu, Ninik,
Mamel, Chaterina, Casey, Cherly terima kasih banyak atas
pengorbanan waktu, tenaga dan materi yang tidak bisa
diperhitungkan satu per-satu demi skripsi ini.
13. Sahabat-sahabatku tersayang: Gek in, lisna, Susan, Liana, Frisna,
Zain, Priska, Devian, Fadal, Adri, Natan, yang telah banyak
memberikan dukungan dan motivasi dalam penelitian ini dan
terima kasih banyak atas hari-hari yang indah yang kita lewati
bersama selama kuliah.
v
14. Teman-teman angkatan 2012: Enda, Ketrin, Septin, Liana,
Frisna, Devian, Priska, Zain dan teman-teman lainnya yang tidak
bisa disebutkan satu per-satu. Sukses buat kalian semua.
15. Adik-adik angkatan 2013: Isna, Putri elva, Kartika terima kasih
atas dukungan dan doanya.
16. Kakak-kakak angkatan: Kak Dikna, kak Sintia, kak Catur, kak
Hana terima kasih atas dukungan dan doanya.
Skripsi ini jauh dari sempurna dengan keterbatasan pengalaman,
pengetahuan maupun pustaka yang ditinjau, penulis menyadari kekurangan
dalam penulisan naskah skripsi ini. Oleh karenanya diharapkan saran dan
kritik dari semua pihak agar naskah ini dapat lebih sempurna. Akhir kata,
semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat luas pada umumnya
dan bagi dunia kefarmasian pada khususnya.
Surabaya, Desember 2015
Penulis
vi
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK………………………………………………………..... i
ABSTRACT……………………………………………………….. ii
KATA PENGANTAR……………………………………………... iii
DAFTAR ISI……………………………………………………..... vi
DAFTAR GAMBAR……………………………………………… ix
DAFTAR TABEL ………………………………………………… x
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………. xi
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian........................................... 1
1.2 Rumusan Masalah....................................................... 5
1.3 Tujuan Penelitian………………………………..….. 5
1.4 Hipotesis Penelitian……………………………….... 5
1.5 Manfaat Penelitian ..................................................... 6
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan tentang Asam Asetilsalisilat ...................... 7
2.2 Asam 2-(4-(Klorometil)Benzoiloksi)Benzoat............ 8
2.3 Tinjauan tentang Toksisitas Subkronis…................ 10
2.4 Tinjauan tentang Hewan Uji..................................... 12
2.5 Skrining Farmakologi............................................... 15
2.6 Uji Kemurnian Hasil Sintesis................................... 17
2.6.1. Kromatografi Lapis Tipis.............................. 17
2.6.2. Uji Titik Leleh............................................... 18
2.7 Tinjauan tentang Organ Lambung............................ 19
2.7.1 Anatomi Lambung........................................ 19
vii
2.7.2 Makroskopis Lambung................................. 20
2.7.3 Fisiologi Lambung....................................... 21
2.7.4 Patologi Lambung........................................ 21
2.8 Tinjauan tentang Indeks Organ Tikus...................... 22
2.9 Analisa Statistik…………………………................. 22
BAB III. METODE PENELITIAN
3.1 Bahan, Alat dan Hewan Coba Penelitian..................... 24
3.1.1. Bahan penelitian……………………………… 24
3.1.2. Alat penelitian………………………………... 24
3.1.3. Hewan coba…………………………………... 24
3.2 Pelaksanaan Penelitian................………………...… 25
3.2.1. Uji Kemurnian............................................... 25
3.2.2. Prosedur Uji Toksisitas Subkronis ………..... 27
3.2.3. Uji Toksisitas Subkronis Senyawa Asam 2-(4-
(Klorometil)Benzoiloksi)Benzoat................. 29
3.2.4. Pelaksanaan Uji Aktivitas............................. 31
3.2.5. Tinjauan tentang Indeks Organ.................... 31
3.3 Variabel Penelitian.....................………………….. 32
3.4 Analisa Statistik..................................................... 32
3.5 Hipotesis Statistik…………………........................ 33
3.5.1. Hipotesis Nol (H0)...................................... 33
3.5.2. Hipotesis Alternatif (HA) .......................... 33
3.6 Skema Rancangan Penelitian.................................. 34
3.6.1. Skema Sintesis Senyawa Asam 2-(4-
(klorometil)benzoiloksi)benzoat............... 34
3.6.2. Skema Uji Kemurnian Senyawa................ 35
3.6.3. Skema Uji Toksisitas Subkronis................. 36
viii
BAB IV. ANALISIS DATA DAN INTERPRETASI PENEMUAN
4.1 Hasil Pemeriksaan Organoleptis................................. 37
4.2 Hasil Uji Kemurnian…………………........................ 37
4.2.1. KLT (Kromatografi Lapis Tipis)…………..… 37
4.2.2. Titik leleh……………...................................... 40
4.2.3. Uji Senyawa dengan IR.................................... 41
4.3. Uji Toksisitas Subkronis ………………………........ 42
4.3.1. Pengamatan berat badan……………………. 43
4.3.2. Makroskopis organ lambung ………...………. 48
4.3.3. Indeks Organ..................................................... 55
4.3.4. Uji aktivitas………...……………………....... 60
BAB V. SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan……………………………………..……... 66
5.2. Saran…………….……….......................................... 66
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………… 68
LAMPIRAN…………………..…………………………………… 75
ix
DAFTAR GAMBAR
2.1. Struktur Asetosal……………………………………. 7
2.2. Struktur Asam 2-(4-(klorometil)benzoiloksi)benzoat 9
2.3. Organ Jantung dan Paru-paru Tikus …………........... 13
2.4. Organ Tikus ………………………………………... 14
2.5. Anatomi Lambung ………………………………… 19
2.6. Keadaan Lambung Mencit …………………............ 20
3.1. Skema Sintesis Senyawa Asam 2-(4-
klorometil)benzoiloksi)benzoate..................................... 34
3.2. Skema Uji kemurnian senyawa................................ 35
3.3. Skema Uji toksisitas subkronis................................ 36
4.1. KLT senyawa asam 2-(4-
klorometil)benzoiloksi)benzoat........................................ 39
4.2. Spektrum Inframerah (IR) dari asam 2-(4-
(klorometil)benzoiloksi)benzoat....................................... 41
4.3. Grafik hubungan antara waktu pengamatan (T)
vs berat badan (g) tikus jantan......................................... 46
4.4. Lambung yang menggelembung pada tikus kelompok asam 2-
(4-klorometil)benzoiloksi)benzoat.,........................ 49
4.5. Gambaran makroskopis mukosa lambung tikus............. 50
x
DAFTAR TABEL
2.1. Skoring Keparahan Tukak...................................... 21
3.1. Formula suspensi senyawa uji dan pembanding..... 28
3.5 Tabel Berat Badan Tikus....................................... 29
4.1. Hasil Pemeriksaan Organoleptis Asam 2-(4-(klorometil)
benzoiloksi) benzoat..................................................... 37
4.2. Hasil KLT senyawa asam 2-(4-
(klorometil)benzoiloksi)benzoat................................... 38
4.3. Hasil Uji Titik Leleh Asam 2-(4-(klorometil-
benzoiloksi)benzoat.................................................... 40
4.4. KarakteristikSpektrumInframerahAsam 2-(4-
(klorometil)benzoiloksi)benzoate................................ 42
4.5. Data penimbangan berat badan tikus kelompok kontrol dan
perlakuan............. ...................................................... 44
4.6. Data penimbangan berat badan tikus kelompok
satelit......................................................................... 45
4.7. Hasil Perhitungan Indeks
Tukak........................................................................ 52
4.8. Rata – Rata Hasil Indeks Organ Kelompok Kontrol dan
Kelompok Perlakuan.................................................. 56
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
A. Hasil Penimbangan Berat Badan Tikus........................ 75
B. Hasil Statistik Berat Badan …..................................... 79
C. Makroskopik Organ Lambung ……………………… 88
D. Data Perhitungan Indeks Tukak................................. 90
E. Hasil Penimbangan Bobot Organ................................ 92
F. Hasil Statistik Indeks Organ......................................... 100
G. Makroskopik Organ...................................................... 115
H. Data Pengamatan Skrining Farmakologi.................... 118
I. Sertifikat Tikus.......................................................... 133
Top Related