Download - COVER - ppak.co.id - SIM Pajak Reklame.pdfProposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 4 Gambar 1. Arsitektur Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame SIM Pajak Reklame dibuat

Transcript

COVER

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | ii

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………………………….. ii

BAB I. PENDAHULUAN …………………………………………………………………………………… 1

1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………………………………. 1

1.2 Maksud dan Tujuan ……………………………………………………………………………… 1

1.3 Sasaran ……………………………………………………………………………………………….. 2

1.4 Keluaran ……………………………………………………………………………………………… 2

1.5 Ruang Lingkup ……………………………………………………………………………………. 2

BAB II. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PAJAK REKLAME …………………………….. 3

2.1 Deskripsi Sistem ………………………………………………………………………………… 3

2.2 Arsitektur Sistem ………………………………………………………………………………… 3

2.3 Pengguna Sistem ………………………………………………………………………………… 4

2.4 Spesifikasi Teknis ………………………………………………………………………………... 5

2.5 Tampilan Aplikasi ……………………………………………………………………………….. 5

BAB III. PENUTUP …………………………………………………………………………………………… 10

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 1

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Merujuk kepada Undang-Undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak

Daerah dan Retribusi Daerah, pajak daerah merupakan salah satu sumber

pendapatan daerah yang penting guna membiayai pembangunan daerah. Salah

satu pajak daerah yang memiliki potensi cukup besar adalah pajak reklame.

Pajak reklame akan meningkat seiring dengan geliat ekonomi masyarakat yang

membutuhkan ruang promosi atau reklame.

Selanjutnya Undang-Undang No. 25 Tahun 2009 yang mengamanatkan

pemerataan dan keadilan, peran serta masyarakat dan akuntabilitas dalam

rangka pelayanan kepada masyarakat. Salah satu peningkatan pelayan adalah

perlunya pelayanan dalam hal pajak reklame. Untuk itu perlu dikembangkan

sistem informasi pajak reklame. Dengan dukungan sistem informasi tersebut,

maka akan tercapai optimalisasi peningkatan pendapatan APBD dari sektor

pajak reklame. Hal tersebut dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat

terhadap DISPENDA/DPPKAD yang berada di masing-masing pemerintah

daerah.

1.2 Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan yang ingin dicapai dari pembuatan Sistem Informasi

Manajemen Pajak Reklame adalah membantu pemerintah daerah dalam hal ini

DISPENDA/DPPKAD terkait yang melakukan identifikasi dan pengelolaan pajak

reklame untuk hal-hal sebagai berikut:

1. Memberikan informasi lokasi potensial kepada calon wajib

pajak/pemasangan reklame;

2. Memantau pemasukkan daerah dari pajak reklame;

3. Memonitor masa berlaku dan statur bayar reklame sehingga akan

mempercepat dalam mengambil keputusan;

4. Membuat laporan penerimaan pajak reklame.

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 2

1.3 Sasaran

Sasaran dari pembuatan Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame

adalah DISPENDA/DPPKAD yang melakukan identifikasi dan pengelolaan pajak

reklame di masing-masing Kabupaten/Kota.

1.4 Keluaran

Keluaran yang diharapkan dari pembuatan Sistem Informasi Manajemen

Pajak Reklame sebagai berikut:

1. Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame berupa aplikasi;

2. Buku panduan penggunaan aplikasi;

3. Copy dari source code dan database dalam bentuk CD/DVD;

4. Pelatihan kepada pengguna.

1.5 Ruang Lingkup

Ruang lingkup pembangunan Sistem Informasi Manajemen Pajak

Reklame sebagai batasan dalam seluruh rangkaian kegiatan. Ruang lingkup

kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain:

1. Studi Pendahuluan, dilakukan untuk mengetahui ruang lingkup pekerjaan,

pengambilan data, survey lingkungan, database, server, dan jaringan;

2. Analisis, dilakukan untuk menganalisis dan mengetahui proses sistem yang

berjalan;

3. Desain, dilakukan untuk mendesain kebutuhan aplikasi, database, server,

jaringan, dan perangkat yang akan digunakan;

4. Pembuatan Aplikasi, dilakukan untuk proses pembuatan aplikasi yang

merupakan implementasi dari hasil analisis dan desain;

5. Uji Coba Aplikasi, dilakukan untuk mengetahui fungsi dari aplikasi yang

telah dibuat dan memasukkan data disesuaikan dengan kebutuhan yang ada;

6. Install Aplikasi, dilakukan untuk menyimpan aplikasi pada server agar dapat

digunakan oleh pengguna;

7. Pelatihan, dilakukan untuk memberikan pemahaman mengenai aplikasi

kepada pengguna agar aplikasi dapat digunakan sesuai fungsinya.

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 3

BAB II. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PAJAK REKLAME

2.1 Deskripsi Sistem

Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame memiliki beberapa modul

yang saling terintegrasi yang dibuat untuk melakukan identifikasi dan

pengelolaan pajak reklame di DISPENDA/DPPKAD.

1. Modul untuk Petugas Pelayanan

a. Registrasi pemasangan reklame dan menerbitkan SPTPD/NPWPD;

b. Melakukan perhitungan pajak dan menerbitkan nota perhitungan;

c. Menetapkan dan menerbitkan SKPD;

d. Memberikan dan menerima batas waktu pembayaran pajak.

2. Modul untuk Kontributor/Petugas Lapangan

a. Memantau status pajak reklame;

b. Meng-upload foto reklame terbaru;

c. Merubah keterangan reklame;

d. Memberitahukan keadaan reklame.

3. Modul untuk Administrator

a. Memantau seluruh kegiatan pada sistem;

b. Menyesuaikan kebutuhan kegiatan dan pengguna pada sistem.

2.2 Arsitektur Sistem

Pada pembuatan Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame diperlukan

arsitektur sistem yang sesuai dengan kebutuhan untuk digunakan dalam

menyesuaikan sistem dengan fasilitas pendukung sistem. Arsitektur sistem

terdapat pada Gambar 1 (Hal. 4).

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 4

Gambar 1. Arsitektur Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame

SIM Pajak Reklame dibuat dengan menggunakan teknologi Google Maps

API, sehingga aplikasi ini merupakan aplikasi berbasis website. Kelebihan dari

aplikasi yang dibuat adalah dapat diakses dari berbagai macam perangkat

seperti smartphone, tablet maupun laptop/komputer, dengan kata lain aplikasi

yang dibuat dapat mendukung portabilitas sistem informasi. Aplikasi untuk

pengguna yang berada pada DISPENDA/DPPKAD menggunakan jaringan Local

Area Network (LAN), sehingga satu pengguna hanya dapat menggunakan satu

komputer yang terhubung antara sistem dengan server.

Aplikasi yang dibuat berbasis Windows sebagai operating system yang

sangat umum dan banyak digunakan oleh pengguna, sehingga pengguna tidak

perlu menambah waktu untuk beradaptasi dengan sistem. Aplikasi

dikembangkan dengan memperhatikan kebutuhan pengguna, sehingga mudah

dioperasikan. Aplikasi juga dikembangkan dengan memperhatikan kebijakan

dan peraturan perundang-undangan yang terkini.

2.3 Pengguna Sistem

Sistem Informasi Manajemen Hasil Pajak Reklame memfasilitasi seluruh

pengguna sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Pengguna yang

dapat menggunakan Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame seperti pada

halaman 5.

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 5

a. Superadmin, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan untuk

mengatur master data, mengatur hak akses pengguna, dan melihat laporan

pajak reklame;

b. Petugas Pelayanan, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan untuk

meng-input data pajak reklame di DISPENDA/DPPKAD;

c. Kontributor, merupakan pengguna yang memiliki kewenangan untuk meng-

input data pajak reklame melalui smartphone;

d. Kepala DISPENDA/DPPKAD, merupakan pengguna yang memiliki

kewenangan untuk melihat laporan pajak reklame.

2.4 Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis dari Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame dan

perangkat pendukung berupa fasilitas server dan jaringan diperlukan untuk

memaksimalkan kinerja sistem, sehingga proses informasi dan pengolahan data

menjadi lebih optimal. Spesifikasi teknis yang dimaksud terdiri dari:

a. Programming : PHP Framework (Laravel), HTML, CSS, dan JS

b. Database : MongoDB

c. Web Server : Apache

d. Browser : Google Chrome atau Mozilla Firefox

e. Server : Processor 3.1 GHz - 6 Core, Harddisk 1 Tb, dan RAM 16 Gb

f. Network : Switch/Hub, Router, LAN, dan Unlimited Bandwidth

2.5 Tampilan Aplikasi

Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame yang dibuat memiliki

beberapa modul yang digambarkan pada tampilan aplikasi. Gambar tampilan

aplikasi dapat dilihat pada Gambar 2 - 12 (Hal. 6 - 9).

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 6

Gambar 2. Form Login

Gambar 3. Form Ubah NJOP Reklame Non Billboard

Gambar 4. Form Ubah Tarif Nilai Strategis Billboard

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 7

Gambar 5. Form Ubah Data Kelurahan

Gambar 6. Form Registrasi Wajib Pajak

Gambar 7. Form Registrasi SPTPD

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 8

Gambar 8. Form Nota Perhitungan

Gambar 9. Laporan Surat Ketetapan Pajak Daerah

Gambar 10. Dashboard Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 9

Gambar 11. Form Login Smartphone dan Daftar Tugas

Gambar 12. Detail Tugas dan Form Laporan

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 10

BAB III. PENUTUP

Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame dibuat dan dikembangkan untuk

membangun sebuah sistem yang baik dalam aspek penyelenggaran administrasi

pemerintahan khususnya dalam pengelolaan manajemen pajak reklame dengan

harapan dapat dibentuk sistem informasi pada lembaga pemerintah yang efisien, efektif,

dan konsisten dalam pemberian pelayanan kepada masyarakat. Demikian proposal ini

kami sampaikan agar dapat memberikan informasi yang menyeluruh tentang Sistem

Informasi Manajemen Pajak Reklame. Apabila terdapat hal-hal detail yang memerlukan

penjelasan lebih lanjut, dengan senang hati kami akan memenuhinya. Terima kasih atas

kesempatan dan kepercayaan yang diberikan, semoga kerja sama ini dapat berlanjut

dengan baik.

Hormat Kami,

SUPRIYADI

Direktur Utama

Proposal Sistem Informasi Manajemen Pajak Reklame | 11