Download - Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Transcript
Page 1: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

Dengan Judul : Sistem Administrasi Negara Indonesia

Di ajukan untuk memenuhi tugas

Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Administrasi Negara

Semester : 1 Satu

Class 1 C Ruang 3 (Tiga)

Dosen Pengampu : Djayeng Torano Gunade,S.sos,M.AP

Disusun Oleh

Nama : Hardi NIM/NPM : 14.16.04140

PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA

YAYASAN BAKTI MUSLIMIN

SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI (STIA AMUNTAI)

PROGRAM STUDY S1 ADMINISTRASI NEGARA

Jln. Bihman Villa No. RT. Kode pos 71417

Kelurahan/Desa ð

Kecamatan ð

Kabupaten ð Hulu Sungai Utara

Provinsi ð Kalimantan Selatan

City ð Amuntai

TAHUN AKADEMIK 2014/2015

Saturday, 15 April 2023

Page 2: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas

rahmat-Nya penyusunan makalah ini dapat diselesaikan.

Makalah dengan judul   Sistem Administrasi Negara Indonesia  ini

adalah salah satu syarat untuk mengikuti kegiatan perkuliahan Pendidikan

Pengantar Ilmu Administrasi Negara atau mata kuliah Pengantar Ilmu

Administrasi Negara.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1) Djayeng Torano Gunade,S.Sos.,M.AP selaku dosen pengampu mata

kuliah     Pendidikan Pengantar Ilmu Administrasi Negara yang telah

memberikan bimbingan dalam proses penyusunan makalah ini.

2) Rekan-rekan atau Teman-teman dan Mahasiswa-Mahasiswi mata

kuliah Pendidikan Pengantar Ilmu Administrasi Negara tahun

angkatan 2014 atas bantuannya.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari

kesempurnaan. Namun semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi

kita semua. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari pembaca demi perbaikan ke depannya.

                                                             Amuntai, 22 Desember

2014

Penulis

Hardi

Saturday, 15 April 2023

Page 3: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

i

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................... i

DAFTAR ISI ......................................................................................... ii

BAB I  PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .............................................................................. 1  

B. Rumusan Masalah ........................................................................ 1

C. Tujuan/Manfaat ............................................................................. 1

D. Tujuan Penulisan .......................................................................... 5

E. Metode Penulisan..........................................................................

BAB II PERMASALAHAN....................................................................

BAB III PEMBAHASAN

Sistem Administrasi Negara   Indonesia

A. LANDASAN ADMINISTRASI NEGARA....................................

B. SISTEM ADMINISTRASI NEGARA RI ( SANRI ) ....................

C. PENYEMPURNAAN ADMINISTRASI NEGARA RI.....................

Administrasi Negara Dalam Kerangka Sistem Pemerintahan Negara

A. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1 2    

B. ..........................................13

C. ................16

D. ....................23

E. ...........................................................................................24

F. .................

G. ..............

H. ..........................

Kelembagaan Aparatur Pemerintah

A. DGG

B. GG

C. GGG

Saturday, 15 April 2023

Page 4: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

BAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN

B. SARAN

C. DAFTAR PUSTAKA

Saturday, 15 April 2023

Page 5: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

1

BAB I  PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Makalah ini saya tujukan khususnya untuk mahasiswa

mahasiswi,kalangan remaja,pelajar dan generasi muda yang tidak lain

adalah sebegai generasi penerus bangsa Sebagai suatu sistem

administrasi negara indonesia perlu dikembangkan dan disempurnakan,

sebagai sarana mencapai tujuan nasional. Guna senantiasa mampu

menjawab segala tantangan dan memamfaatkan peluang yang timbul.

Penyempurnaan tersebut dikarenakan antara lain :

1. Semakin meningkatnya tugas umum pemerintah.

2. Pembangunan menimbulkan masalah-masalah baru.

3. Adanya perkembangan faktor lingkungan temasuk perubahan dunia

internasional.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Caranya Mengatasi Suatu Problem/masalah yang ada di

sistem Administrasi Negara Indonesia......?

2. Apa Hubungan antara cita-cita dan tujuan nasional dengan

pembangunan nasional.......?

3. Sebutkan Persamaan antara landasan administrasi negara dengan

lembaga-lembaga Negara.....?

C. Tujuan/Manfaat

1. Untuk mengetahui caranya mengatasi suatu Problem/masalah yang

ada di sistem Administrasi Negara Indonesia...!

2. Dapat memahami hubungan antara cita-cita dan tujuan nasional

dengan pembangunan nasional...!

3. Memahami & mengetahui Persamaan antara landasan administrasi

negara dengan lembaga-lembaga Negara...!

1 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 6: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

2

D. Tujuan Penulisan

Pada dasarnya tugas ini dibuat sebagai wujud dari pertanggung

jawaban saya atas tugas yang diberikan oleh dosen sebagai  syarat

untuk memenuhi aspek penilaian mata kuliah Pengantar Ilmu

Administrasi Negara .

E. Metode Penulisan

Metode yang dapat digunakan dalam penulisan makalah ini adalah

mengunakan metode Tinjauan Pustaka dan searcing internet.

2 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 7: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

3

BAB II PERMASALAHAN

Berbicara mengenai masalah lembaga-lembaga negara

Wewenang

a. Membuat keputusan yang tidak dapat dibatalkan oleh Lembaga

Tinggi lain termasuk penetapan GBHN.

b.Memberikan penjelasan yang bersifat penafsiran terhadap

putusan MPR.

c.Mengubah UUD.

d.Menetepkan peraturan Tata Tertib Majelis.

e. Dll.

Berbicara mengenai masalah Pengangkatan dan Pemberhentian

Ketua, Wakil Ketua, Ketua Muda, dan Hakim Anggota Mahkamah Agung

diberhentikan tidak dengan hormat oleh Presiden dengan alasan:

- Dipidana

- Melakukan perbuatan tercrela

- Terus-menerus melalaikan kewajiban

- Melanggar sumpah atau janji jabatan

- Melanggar larangan tentang perangkapan jabatan

3 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 8: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

4

BAB III PEMBAHASAN/ISI

SISTEM ADMINISTRASI NEGARA   INDONESIA

A. ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM

Sistem adalah seperangkat komponen elemen, unsur atau subsistem

dengan segala atributnya, yang satu sama lain saling

berkaitan,mempengaruhi dan saling ketergantungan sehingga membentuk

suatu kesatuan yang terintegrasi atau suatu totalitas, serta mempunyai

peranan atau tujuan tertentu.

Secara elementer, administrasi terjadi apabila dua orang atau lebih

bekerja sama melakukan kegiatan tertentu dengan sarana tertentu untuk

mencapai tujuan bersama. Sebagai suatu sistem, administrasi yang

bersifat :

1. Abstrak.

2. Buatan manusia ( man-made system ).

3. Terbuka ( open system ).

4. Hidup ( living system ).

5. Kompleks.

Administrasi merupakan proses penyelenggaraan kebijaksanaan

negara/pemerintahan dalam rangka mencapai tujuan negara. Administrasi

negara terdiri dari berbagai subsistem : tugas pokok, fungsi kelembagaan,

ketatalaksanaan, kepegawaian, sarana dan prasarana. Sistem

administrasi membentuk sistem kehidupan nasional.

B. SISTEM ADMINISTRASI NEGARA RI ( SANRI )

Sistem administrasi negara adalah keseluruhan penyelengaraan

kekuasaan pemerintah negara indonesia dengan memamfaatkan dan

mendayagunakan segala kemampuan aparatur negara serta segenap

dana dan daya demi tercapainya tujuan nasional dan terlaksananya tugas

Negara Republik Indonesia seperti yang telah ditetapkan dalam UUD

1945.

4 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 9: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

5

SANRI secara simultan dipengaruhi dan mempengaruhi berbagai faktor

lingkungan fisik alami, Juga oleh faktor regional dan global.

Oleh karena itu tidak ada satu negarapun yang memiliki konstitusi dan

landasan filosofis serta keseluruhan faktor ekologi yang sama dengan

SANRI.

C. PENYEMPURNAAN ADMINISTRASI NEGARA RI

Sebagai suatu sistem administrasi negara indonesia perlu dikembangkan

dan disempurnakan, sebagai sarana mencapai tujuan nasional. Guna

senatiasa mampu menjawab segala tantangan dan memamfaatkan

peluang yang timbul. Penyempurnaan tersebut dikarenakan antara lain :

1. Semakin meningkatnya tugas umum pemerintah.

2. Pembangunan menimbulkan masalah-masalah baru.

3. Adanya perkembangan faktor lingkungan temasuk perubahan dunia

internasional.

BAB II Administrasi Negara dalam Kerangka Sistem Pemerintahan

Negara

A. LANDASAN ADMINISTRASI NEGARA

1. Landasan Idiil : Pancasila

Landasan idiil bagi penyelengaraan administrasi negara indonesia adalah

identik dengan landasan idiil Negara Kesatuan Republik Indonesia, yaitu

Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara merupakan sumber dari

segala sumber hukum. Dengan demikian Pancasila merupakan :

1. Dasar Negara Republik Indonesia.

2. Pandangan hidup bangsa Indonesia.

3. Jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia.

4. Tujuan yang akan dicapai.

5. Perjanjian luhur rakyat Indonesia.

Sesuai dengan UU no.5 Tahun 1985 Pancasila merupakan satu-satunya

asas dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat.

5 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 10: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

6

2. Landasan Konstitusional : Undang-Undang Dasar 1945

Landasan konstitusional ini perwujudan dari proklamasi kemerdekaan 17

Agustus 1945. Yang terdiri dari 16 Bab, 37 Pasal, 4 Pasal Aturan

Peralihan, 2 Ayat Aturan Tambahan. Memuat secara garis besar tentang

sistem pemerintahan negara, hubungan antar warga negara dengan

negara, kesejahtraan sosial,dll.

3. Landasan Operasional : Garis-Garis Besar Haluan Negara

GBHN merupakan :

1. Haluan negara dalam garis-garis besar sebagai pernyataan

kehendak rakyat yang ditetapkan oleh MPR.

2. Pola umum Pembangunan Nasional.

Maksud ditetapkannya GBHN adalah memberikan arah bagi perjuangan

negara dan rakyat Indonesia yang sedang membangun agar dapat

diwujudkan keadaan yang diinginkan dala kurun waktu 5 tahun

mendatang.

Pembangunan Nasional mencakup seluruh aspek kehidupan, seperti :

1. Bidang Ekonomi.

2. Bidang Kesejahtraan Rakyat, Pendidikan dan Kebudayaan.

3. Bidang Agama dan Kepercayaan.

4. Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

5. Bidang Hukum.

6. Bidang Politik, Aparatur Negara, Penerangan, Komunikasi, dan

Media Masa.

7. Bidang Keamanan dan Pertahanan.

6 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 11: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

7

B. CITA-CITA DAN TUJUAN NASIONAL

Cita-cita Nasional terdapat dalam anenia II pembukaan UUD 1945,

yaitu :”Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat adil dan

makmur”. Tujuan Nasional tedapat dalam alenia IV Pembukaan UUD

1945, yaitu : “kemudian daripada itu untuk membentuk pemerintahan

negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan

seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahtraan

umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan

ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan

keadilan sosial”

C. PEMBANGUNAN NASIONAL

1. Tujuan

Pembangunan sebagai suatu proses dalam upaya meningkatkan

kehidupan rakyat bangsa dan negara.

Mempunyai tujuan nasional adalah untuk mewujudkan suatu masyarakat

adil dam makmuryang merata meteri dan spritual berdasarkan Pancasila.

2. Makna dan Hakikat Pembangunan Nasional

a. Pada sila pertama adalah tanggung jawab bersama.

b. Pada sila kedua adalah peningkatan martabat serta hak dan

kewajiban.

c. Pada sila ketiga adalah peningkatan pembinaan bangsa diseluruh

bidang kehidupan.

d. Pada sila keempat adalah makin menumbuhkan dan

mengembangkan sistem politik demokrasi Indonesia.

e. Pada sila kelima adalah mengembangkan pertumbuhan ekonomi.

3. Azas Pembangunan Nasional

a. Azas keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan YME, menjadi

landasan spiritual, moral dan etik bagi pembangunan nasional.

7 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 12: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

b. Azas Mamfaat, segala kegiatan pembangunan nasional memberikan

mamfaat bagi kesejahteraan rakyat banyak.8

c. Azas Demokrasi Pancasila, sesuai dengan tujuan pembangunan

nasional.

d. Azas Adil dan Merata, harus merata disemua lapisan masyarakat.

e. Azas Keseimbangan, Keserasian, dan Keselarasan dalam

Kehidupan, adanya keseimbangan antara keseimbangan,

kepentingan.

f. Azas Hukum, setiap warga negara harus taat hukum yang berintikan

kebenaran dan keadilan.

g. Azas Kemandirian, berdasarkan kemampuan dan kekuatan sendiri.

h. Azas Kejuangan, memiliki tekat, mental, dan jiwa pengabdian

mengutamakan kepentingan bersama.

i. Azas IPTEK, penerapan nilai-nilai IPTEK guna memberikan

kesejahteraan rakyat

4. Esensi Pembangunan Nasional

Berhasilnya pembangunan nasional sebagai pengamalan pancasila

tergantung pada peran aktif masyarakat serta pada mental tekat dan

semangatserta ketaatan dan kedisiplinan para penyelenggara negara

serta seluruh rakyat.

Hasil pembangunan harus dapat dinikmati secara merata dan adil oleh

seluruh rakyat Indonesia, karena akan meningkatkan pertahanan nasional

dan akan mencapai masyarakat yang maju, sejahtera adil dan makmur.

D. SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA

1. Indonesia adalah Negara yang Berdasarkan atas Hukum

( Rechrsstaat )

2. Sistem Konstitusional

3. Kekuasaan Negara yang Tertinggi di T angan MPR ( Die Gezamte

Staatsgewalt Liegt Allein Bei der Majelis )

8 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 13: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

4. Presiden ialah Penyelengara Pemerintahan Tertinggi di Bawah

Majelis9

5. Presiden tidak Bertanggung Jawab pada DPR

6. Menteri Negara ialah Pembantu Presiden : Menteri negara tidak

bertanggungjawab pada DPR

7. Kekuasaan Kepala Negara Tidak Tak Terbatas

~ Kekuasaan DPR adalah kuat.

~ Menteri-menteri Negara bukan pegawai tinggi biasa.

E. FUNGSI NEGARA

1. Fungsi Konstitusi, ialah menyelenggarakan kedaulatan rakyat,

menetapkan UUD dan GBHN.

2. Fungsi Eksekutif, ialah menyelenggarakan kekuasaan pemerintahan

negara.

3. Fungsi Legislatif, ialah membentuk UU.

4. Mengawasi Pelaksaan Tugas Pemerintah.

5. Fungsi Yudikatif, menyelenggarakan tugas kehakiman.

6. Funsi Auditif, menyelenggarakan pemeriksaan atas kerja keuangan

negara.

7. Fungsi Konsultatif, memberi jawaban atas pertanyaan Presiden.

F. LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA

Dalam Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia berdasarkan

UUD ’45, fungsi-fungsi negara dilaksanakan oleh lembaga-lembaga

negara, yang dapat dikelompokan sebagai berikut :

1. Lembaga Tertinggi Negara yaitu Majelis Permusyawaratan Rakyat.

2. Lembaga-lembaga Tinggi Negara yaitu :

1. Presiden.

2. Dewan Pertimbangan Agung.

3. Dewan Perwakilan Rakyat.

4. Badan Pemeriksa Keuangan.

9 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 14: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

5. Mahkamah Agung.

10

1. Kedudukan, Tugas dan Wewenang

a. Majelis Permusyawaratan Rakyat ( MPR )

1. Kedudukan

MPR merupakan Lembaga Tertinggi Negara yang merupakan :

a. Pemegang dan pelaksanaan sepenuhnya kedaulatan rakyat.

b. Penjelmaan seluruh rakyat indonesia.

c. Pemeganag kekuasaan tertinggi negara.

2. Tugas

a. Menetapkan UUD.

b. Menetapkan GBHN.

c. Memilih dan mengangkat presiden dan wakil presiden.

3. Wewenang

a. Membuat keputusan yang tidak dapat dibatalkan oleh Lembaga

Tinggi lain termasuk penetapan GBHN.

b. Memberikan penjelasan yang bersifat penafsiran terhadap putusan

MPR.

c. Mengubah UUD.

d. Menetepkan peraturan Tata Tertib Majelis.

e. Dll.

c) Fungsi Pengaruh

1. Menguji secara material hanya terhadap peraturan perundangan

dibawah undang-undang.

2. Menyatakan tidak sah semua peraturan perundangan dari tingkat

yang lebih rendah daripada undang-undang atas alasan

bertentangan dengan peraturan perundangan yang lebih tinggi.

3. Mengatur lebih lanjut hal-hal yang diperlukan bagi kelancaran

penyelenggaraan peradilan apabila terdapat hal-hal yang belum

10 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 15: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

cukup diatur dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 1985.

11

d) Fungsi Pemberian Nasihat

1. Memberikan nasihat hukum kepada Presiden selaku Kepala Negara

dalam rangka pemberian dan penolakan grasi.

2. Dapat memberikan pertimbangan-pertimbangan dalam bidang hokum

baik diminta maupun tidak kepada Lembaga Tinggi Negara yang lain.

4) Susunan Mahkamah Agung

a) Mahkamah Agung terdiri dari:

(1) Pimpinan

(2) Hakim Anggota

(3) Kepaniteraan Mahkamah Agung

(4) Sekretariat Jendral Mahkamah Agung

b) Pengangkatan dan Pemberhrntian

(1) Hakim Agung diangkat oleh Presiden selaku Kepala Negara, dari

daftar nama calon yang diusulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat.

(2) Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Agung diangkat oleh Presiden yang

diusulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat.

(3) Ketua Muda Mahkamah Agung diangkat oleh Presiden yang diusulkan

oleh Ketua Mahkamah Agung.

(4) Untuk mengisi lowongan jabatan Ketua, Wakil Ketua, Ketua Muda, dan

Hakim Anggota Mahkamah Agung, diusulkan masing-masing 2 (dua)

orang calon.

(5) Hakim Agung tidak boleh merangkap menjadi:

- Pelaksana putusan Mahkamah Agung

- Wakil, Pengampun, dan Pejabat

- Penasihat Hukum

- Pengusaha

(6) Kecuali larangan perangkapan jabatan lain dalam undang-undang

11 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 16: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

dengan Peraturan Pemerintah.

12

(7) Ketua, Wakil Ketua, Ketua Muda, dan Hakim Anggota mahkamah

Agung diberhentikian oleh Presiden selaku Kepala Negara atas usul

mahkamah Agung karena:

- Permintaan sendiri

- Sakit jasmani atau rohani terus-menerus

- Telah berumur 65 (enam puluh lima) tahun

- Ternyata tidak cakap dalam menjalankan tugas

(8) Ketua, Wakil Ketua, Ketua Muda, dan Hakim Anggota Mahkamah

Agung yang meninggal dunia diberhentikan dengan hormat dari

jabatannya oleh Presiden selaku Kepala Negara.

(9) Ketua, Wakil Ketua, Ketua Muda, dan Hakim Anggota Mahkamah

Agung diberhentikan tidak dengan hormat oleh Presiden dengan alas an:

- Dipidana

- Melakukan perbuatan tercrela

- Terus-menerus melalaikan kewajiban

- Melanggar sumpah atau janji jabatan

- Melanggar larangan tentang perangkapan jabatan

(10) Ketua,Wakil Ketua, Ketua Muda, dan Hakim Anggota mahkamah

Agung sebelum diberhentikan tidak dengan hormat dapat diberhentikan

sementara dari jabatannya oleh Presiden.

(11) Apabila terhadap seorang Hakim Agung ada perintah penangkapan

tang diikuti dengan penahanan, Hakim Agung tersebut diberhentikan

sementara dari jabatannya.

(12) Apabila seorang Hakim Agung dituntut dimuka pengadilan seperti

tercantum dalam pasal 21 ayat (4) Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981,

maka ia dapat diberhentikan sementara dari jabatannya.

(13) Ketentuan tata cara pemberhentian dengan hormat, pemberhentian

12 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 17: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

dengan tidak hormat, dan pemberhentian sementara diatur dengan

Peraturan Pemerintah.13

c) Kepaniteraan / Sekretariat Jendral Mahkamah Agung

(1) Merupakan unsur pembantu pimpinan

(2) Mempunyai tugas pelayanan dibidang administrasi peradila dan

dibidang administrasi umum

( 3) Merangkap Sekretaris Jenderal mahkamah Agung

(4) Susunan Organisasi Kepaniteraan / Sekretariat Jendral Mahkamah

Agung RI ditetapkan dengan Keputusan Presiden No. 75 Tahun 1985;

- Direktorat Perdata

- Direktorat Perdata Agama

- Direktorat Tata Usaha Negara

- Direktorat Pidana

- Direktorat Hukum dan Peradilan

- Biro Umum

- Biro Keuangan

- Biro Kepegawaian

- Kelompok Fungsional yang terdiri dari:

a. Tenaga Ahli

b. Hakim Yustisial

2. Hubungan antara Lembaga-lembaga Negara

a. Presiden dengan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)

1) Presiden dan Wakil Presiden dipilih dan diangkat oleh MPR.

2) Presiden dan Wakil Presiden dapat diberhentikan oleh Majelis

Permusyawaratan Rakyat sebelim habis masa jabatan.

3)Presiden adalah Mandataris Majelis Permusyawaratan Rakyat yang

wajib melaksanakan GBHN dan putusan-putusan Majelis lainnya.

4) Presiden ialah penyelenggara kekuasaan Pemerintah Negara Tertinggi

di bawah MPR

13 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 18: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

5)Presiden tidak neben tetapi untergeordnet kepada MPR.

6) Presiden tunduk dan bertanggung jawab kepada Majelis.14

7) Presiden dapat menyusun dan menyampaikan konsep naskah GBHN

untuk bahan pertimbangan bagi Majelis.

8) Apabila Wakil Presiden berhalangan tetap, Presiden dan/atau DPR

dapat meminta MPR mengadakan Sidang Istimewa unuk memilih Wakil

Presiden.

b. Majelis Permusyawaratan Rakyat dengan Dewan Perwakilan Rakyat

(DPR)

1) Anggota DPR juga anggota MPR.

2) DPR dapat menggundang MPR untuk Sidang Istimewa.

c. Presiden dengan Dewan Pertimbangan Agung (DPA)

1) DPA wajib memberikan jawaban atas pertanyaan Presiden.

2) DPA behak mengajukan usul kepada Pemerintah.

d. Presiden dengan Dewan Perwakilan Rakyat

1) Presiden dengan persetujuan DPR membentuk Undang-undang.

2) Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.

3) Menyatakan perang, membuat perdamaian dan perjanjian dengan

negara lain.

4) Bekerja sama tetapi Presiden tidak bertanggung jawab kepada DPR.

5) DPR berkewajiban senantiasa mengawasi tindakan-tindakan Presiden

dalam melaksanakan haluan negara.

6)Apabila Wakil Presiden behalangan tetap Presiden dan/atau DPR dapat

meminta MPR mengadakan Sidang Istimewa untuk memilih Wakil

Presiden.

7) Dalam hal berhalangan tetap, maka diganti oleh Wakil Presiden.

8) Presiden harus memperhatikan sungguh-sungguh suara DPR.

9) Presiden mengangkat Ketua dan Anggota Mahkamah Agung dan Ketua

serta anggota BEPEKA yang calon-calonnya diusulkan oleh DPR.

14 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 19: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

e. Presiden dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BEPEKA)

15

1) BEPEKA memeriksa semua pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan

BelanjaNegara.

2) Presiden mengangkat Ketua dan Anggota BEPEKA dari calon-calon

yang diusulkan DPR.

f. Presiden dengan Mahkamah Agung (MA)

1) MA dapat memberikan pertimbangan-pertimbangan hukum kepada

Lembaga-lembaga Tinggi Negara.

2) MA memberikan nasihat hukum kepada Presiden / Kepala Negara

untuk pemberian/ penolakan grasi.

3) MA mempunyai wewenang menguji secara material.

4) Dalam hal Presiden berhalangan tetap, maka ia diganti oleh Wakil

Presiden.

5) Presiden mengangkat Ketua, Wakil Ketua dan Anggota Mahkamah

Agung.

g. Dewan Pertimbangan Agung dengan Mahkamah Agung (MA)

1) MA dapat memberikan pertimbangan-pertimbagan hukum kepada

Lembaga-lembaga Tinggi Negara.

2) MA dapat mengambil sumpah atau janji kepada Ketua dan Anggota

DPA.

h. Dewan Perwakilan Rakyat dengan BEPEKA

1) Hasil pemeriksaan BEPEKA diberitahukan kepada DPR

2) Cara-cara pemberitahuan lebih lanjut ditentukan Pimpinan BEPEKA

dengan memperhatikan peraturan perundangan yang berlaku.

i. Dewan Perwakilan Rakyat dengan Mahkamah Agung

1) MA dapat memberikan pertimbangan-pertimbangan hukum kepada

Lembaga-lembaga Tinggi Negara.

2) Ketua dan Wakil Ketua dan Anggota Mahkamah Agung diangkat oleh

15 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 20: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

Presiden.

16

3) Penggambilan sumpah/janji keanggotaan DPR dilakukan Ketua

Mahkamah Agung dalam Rapat Paripurna DPR.

j. BEPEKA dengan Mahkamah Agung

1) MA dapat memberikan pertimbangan-pertimbangan hukum kepada

Lembaga-lembaga Tinggi Negara.

2) Penggambilan sumpah/ janji keanggotaan BEPEKA dilakukan Ketua

Mahkamah Agung.

G. MEKANISME KEPEMIMPINAN NASIONAL

Mekanisme kepemimpinan nasional secara garis besar meliputi kegiatan-

kegiatan kenegaraan sebagai berikut:

1. MPR mengadakan Sidang Umum sekali dalam 5 tahun.

2. Dalam Sidang Umum tersebut MPR menetapkan GBHN dan memilih

Presiden dan Wakil Presiden.

3. Presiden/ Mandataris MPR dengan dibantu oleh Wakil Presiden dan

Menteri-menteri melaksanakan tugasnya berlandaskan kepada Undang-

Undang Dasar 1945 dan GBHN.

4. Tugas-tugas Presiden/ Mandataris yang erat hubungannya erat dengan

mekanisme ini:

1. Membentuk Lembaga Tinggi Negara DPA dan BEPEKA.

2. Melaksanakan Pemilu.

3. Presiden terpilih harus menyusun Repelita dan menyiapkan APBN.

4. Mengajukan APBN setiap tahun.

5. Membuat undang-undang dengan persetujuan DPR.

6. DPR mengawasi pelaksanaan tugas Presiden.

7. DPA dan BEPEKA mempunyai masa jabatan lima tahun.

8. Akhirnya setelah segala sesuatu dilaksanakan sebagaimana mestinya,

rakyat memberikan penilaiannya dalam Pemilih Umum berikut.

16 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 21: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

17

H. TUGAS DAN FUNGSI PEMERINTAH DALAM PENYELENGARAAN

PEMERINTAHAN

Sebagai penyelenggara pemerintahan maka Presiden selaku Kepala

Pemerintahan berkewajiban melaksanakan tugas pemerintah negara

untuk mencapai tujuan nasional. Tugas tersebut meliputi kekuasaan

eksekutif maupun legislatif, yaitu:

1. Menyelenggarakan kekuasaan pemerintah negara tertinggi.

2. Bersama-sama dengan DPR membentuk undang-undang termasuk

undang-undang APBN.

3. Presiden berhak menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti

Undang-Undang.

4. Menetapkan Peraturan Pemerintah.

Dalam pelaksanaan tugas umum pemerintah dan pembangunan tersebut,

fungsi pemerintah adalah melayani dan mengayomi masyarakat, serta

menumbuhkan dan mengembangkan prakarsa, dan peran serta

masyarakat dalam pembangunan, dalam bentuk fungsi-fungsi :

1. Pengaturan yang meliputi perumusan kebijaksanaan nasional dan

kebijaksanaan umum, perumusan dan penetapan kebijaksanaan.

2. Pemberian pelayanan dan perizinan.

3. Pemantauan, pemberian bimbingan dan pembinaan.

4. Penyediaan dan penyebarluasan informasi seluas-luasnya kepada

masyarakat.

5. Penguasaan atas bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di

dalamnya.

6. Pengelolaan atas kekayaan alam milik negara.

7. Pengembangan Sumber Daya Manusia (masyarakat).

17 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 22: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

18

BAB III Kelembagaan Aparatur Pemerintah

A. ASAS-ASAS PENGORGANISASIAN KELEMBAGAAN APARATUR

PEMERINTAH

1. Asas Kejelasan Tujuan

Organisasi pemerintah diciptakan untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan untuk suatu jangka waktu tertentu.

2. Asas Pembagian Tugas

Dalam pengorganisasian aparatur pemerintah tugas umum pemerintahan

dan pembangunan perlu dibagi habis kedalam tugas-tugas Departeman,

Lembaga Pemerintah Non-Departeman dan aparatur pemerintah lainnya.

Maka perlu adanyaperumusan tugas yang jelas sehingga dapat dicegah

duplikasi, benturan dan kekaburan.

3. Asas Fungsionalisasi

Asas ini menentukan instansi atau satuan kerja mana yang secara

fungsional paling bertanggung jawab atas suatu tugas umum

pemerintahan dan pembangunan.

4. Asas Pengembangan Jabatan Fungsional

Tidak hanya berorientasi pada pengembangan jabatan structural saja,

melainkan juga kepada jabatan fungsional.

5. Asas Koordinasi

Menekankan agar dalam penyusunan kelembagaan Instansi Pemerintah

memungkinkan terwujudnya koordinasi yang mantap dalam pelaksanaan

tugas-tugas pemerintah dan pembangunan.

6. Asas Kesinambungan

Mengharuskan adanya pelembagaandalam pelaksanaan dalam arti

bahwa tugas-tugas umum pemerintahan dan pembangunan harys

berjalan sesuai dengan kebijaksanaan dan program yang telah ditetapkan.

18 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 23: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

7. Asas Kesederhanaan

19

Organisasi harus secara mudah menggambarkan dengan jelas siapa/ unit

apa untuk mengerjakan apa, bekerja dengan siapa dan dengan cara

bagaimana.

8. Asas Keluwesan

Menghendaki agar organisasi selalu mengikuti dan menyesuaikan diri

dengan perkembangan dan perubahan.

9. Asas Akordion

Menentukan bahwa organisasi dapat berkembang atau menciut sesuai

dengan tuntutan tugas dan beban kerjanya.

10. Asas Pendelegasian Wewenang

Menentukan tugas-tugas apa yang perlu didelegasikan dan tugas-tugas

apa yang masih harus dipegang pimpinan.

11. Asas Rentang Kendali

Dalam menentukan jumlah satuan organisasi atau orang yang dibawahi

oleh seorag pejabat pimpinan, diperhitungkan secara rasional mengingat

terbatasnya kemampuan seorang pemimpin/ atasan.

12. Asas Jalur dan Staf

Menentuka bahwa dalam penyusunan organisasi perlu dibedakan antara

satuan-satuan organisasi yang melaksanakan tugas pokok instansi

dengan satuan-satuan organisasi yang melaksanakan tugas-tugas

penunjang.

13. Asas Kejelasan dalam Pembaganan

Mengharuskan setiap organisasi Pemerintah menggambarkan susunan

organisasinya dalam bentuk bagan, agar setiap pihak yang

berkepentingan dapat segera memahami kedudukan dan hubungan dari

setiap satuan organisasi yang ada.

19 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 24: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

20

B. APARATUR PEMERINTAH DI TINGKAT PUSAT

1. Presiden dan Wakil Presiden

a. Menurut Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945, Presiden

Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintah.

b. Dalam melakukan kewajibannya Presiden dibantu oleh Wakil Presiden

yang ditentukan oleh Presiden.

c. Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Dasar 1945, Wakil Presiden

bertugas membantu Presiden dalam menyusun rencana dan mengikuti

pelaksanaan pengawasan dari dalam maupun dari luar.

d. Dalam melaksanakan kekuasaan pemerintah negara, Presiden dibantu

oleh Menteri-menteri Negara.

2. Kabinet Pembangunan VI

a. Tugas pokok dan sekaligus sasaran Kabinet Pembangunan VI adalah

meneruskan dan meningkatkan pelaksanaan pembangunan berdasarkan

GBHN dengan sasaran-sasarannya yang dinamakan “Panca Krida”

sebagai program kerja yang meliputi:

1)Melanjutkan, meningkatkan, memperdalam dan memperluas

pembangunan nasional.

2) Meningkatkan disiplin nasional yang dipelopori oleh aparatur negara

menuju terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

3) Membudayakan mekanisme kepemimpinan nasional berdasarkan UUD

1945, ideologi Pancasila, Demokrasi Pancasila, Ekaprasetia Pancakarsa.

4) Melaksanakan politik luar negeri yang bebas dan aktif.

5)Melaksanakan pemilihan umum yang langsung, umum, bebas dan

rahasia dalam tahun 1997.

20 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 25: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

21

b. Kabinet Pembangunan VI ditetapkan dengan Keputusan Presiden

Nomor 96/M Tahun 1993, yang susunannya sebagai berikut:

1) Menteri Koordinator, yaitu:

a) Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan.

b) Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat.

c) Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pengwasan

Pembangunan.

d) Menteri Koordinator Bidang Industri dan Perdagangan.

2) Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 96/M Tahun 1993 dua puluh

satu Menteri memimpin Departemen-departeman yang terdiri dari:

a) Departeman Dalam Negeri.

b) Departemen Luar Negeri.

c) Departemen Pertahanan Keamanan.

d) Departeman Kehakiman.

e) Departemen Penerangan.

f) Departemen Keuangan.

g) Departemen Perdagangan.

h) Departemen Perindustrian.

i) Departemen Pertanian.

j) Departemen Kehutanan.

k) Departemen Pertambangan dan Energi.

l) Departemen Pekerjaan Umum.

m) Departemen Perhubungan.

n) Departemen Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil.

o) Departemen Tenaga Kerja.

p) Departemen Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan.

q) Departemen Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi.

21 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 26: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

r) Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

s) Departemen Kesehatan.22

t) Departemen Agama.

u) Departemen Sosial.

Dengan terbitnya Keputusan Presiden No 388/M Tahun 1995, maka

Departemen Perdagangan dan Departemen Perindustrian di gabung

menjadi Departemen Perindustrian dan Perdagangan.

3) Tiga belas Menteri Negara, yang terdiri dari:

a)Menteri Negara Sekretaris Negara.

b) Menteri Negara Sekretaris Kabinet.

c)Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ Ketua Badan

Perencanaan Pembangunan Nasional.

d) Menteri Negara Riset dan Teknologi/ Ketua Badan Pengkajian dan

penerapan Teknologi/ Ketua BBPT/ Kepala BPIS.

e) Menteri Negara Urusan Pangan/ Kepala Bulog.

f) Menteri Negara Kependudukan/ Kepala BKKBN.

g) Menteri Negara Penggerak Dana Investasi/ Ketua BKPM.

h) Menteri Negara Agraria/ Kepala BPN.

i) Menteri Negara Perumahan Rakyat.

j) Menteri Negara Lingkungan Hidup.

k) Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara.

l) Menteri Negara Pemuda dan Olahraga.

m) Menteri Negara Urusan Peranan Wanita.

3. Departemen, dengan unsur-unsur sbb :

a. Menteri (Pembantu presiden)

b.Sekretariat Jenderal (Menyelenggarakan pembinaan administrasi,

organisasi dan ketatalaksanaan terhadap seluruh unsur dilingkungan

Departemen)

c.Inspektorat Jenderal (Melakukan pengawasan dalam lingkungan

22 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 27: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

Departemen)

23

d. Direktorat Jenderal (Melaksanakan sebagian tugas pokok Departemen

di bidangnya berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Menteri)

e. Instansi Vertikal

f. Unit Organisasi Lain

- Badan dan Pusat

- Staf Ahli

- Unit Pelaksana Teknis (UPT)

4. Kantor Menteri Koordinator (MENKO)

a. Kedudukan dan Tugas

1) MENKO adalah Menteri Negara pembantu Presiden dengan tugas

pokok mengkoordinasikan penyiapan dan penyusunan kebijaksanaan

serta pelaksanaanya di bidang tertentu dalam kegiatan pemerintahan

negara.

2)MENKO berada langsung di bawah dan bertanggung jawab atas

pelaksanaan tugasnya kepada Presiden.

3) MENKO dalam susunan Kabinet Pembangunan VI terdiri dari :

a)MENKO Bidang Politik dan Keamanan (Polkam)

b) MENKO Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra)

c)MENKO Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pengawasan Pembangunan

(Ekuasbang)

d) MENKO Bidang Industri dan Perdagangan

b. Susunan MENKO dibantu oleh Staf yang terdiri dari unsure-unsur :

1)Sekretaris MENKO.

2)Asisten MENKO sebanyak-banyaknya 5 (lima) orang.

3) Staf Ahli sebanyak-banyaknya 5 (lima) orang.

5. Kantor Menteri Negara (MENNEG)

a. Kedudukan

23 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 28: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

1) Pembantu Presiden dengan tugas pokok menangani bidang tugas

tertentu dalamkegiatan pemerintah negara.24

2) Berada dibawah dan bertanggung jaewab kepada Presiden.

b. Masing-masing Menteri Negara

1) Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional

2) Menteri Negara Riset dan Teknologi

3) Menteri Negara Urusan Pangan

4) Menteri Negara Kependudukan

5) Menteri Negara Penggerak Dana Investasi

6) Menteri Negara Agraria

7) Menteri Negara Perumahan Rakyat

8) Menteri Negara Lingkungan Hidup

9) Menteri Negara Urusan Peranan Wanita

10)Menteri Negara Pemuda dan Olahraga

11)Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

c. MENNEG Dibantu oleh Staf yang terdiri dari unsure:

1) Sekretaris MENNEG (SESMENEG).

2) Asisten MENNEG (ASMENEG), sebanyak-banyaknya 5 orang.

3) Asisten MENNEG dapat dibantu oleh beberapa Pembantu Asisten

menurut kebutuhan sebanyak-banyaknya 5 orang.

6. Lembaga-lembaga Pemerintah Non-Departemen

Disamping Departemen-departemen di tingkat Pemerintah Pusat terdapat

Lembaga-lembaga yang tidak berbentuk Departemen yang disebut

Lembaga Pemerintah Non-Departemen (LPND). Sampai sekarang

organisasi Lembaga-lembaga Pemerintah Non-Departemen masih

beraneka ragam, misalnya titelatur pimpinannya ada yang disebut Ketua,

ada yang disebut Kepala, ada yang disebut Direktur Jenderal.

24 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 29: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

25

7. Lembaga-lembaga lain

a.Lembaga-lembaga Ekstra Struktur yang Bertanggung jawab kepada

Presiden

1) Dewan

a) Dewan Pertahanan

b) Dewan Standardisasi Nasional

c) Dewan Stabilisasi Ekonomi Nasional

d) Dewan Telekomunikasi

e) Dewan Stabilisasi Politik dan Keamanan Nasional

f) Dewan Pembinaan dan Pengelolaan Industri Strategis dan Industri

Hankam

g) Dewan Penerbangan Antariksa Nasionol RI

h) Dewan Pengembangan Kawasan Indonesia Timur

2) Badan

a) Badan Pengendali Bimas

b)Badan Pembinaan Pusat Listrik, Tenaga Air dan Peleburan Aluminium

Asahan

c) Badan Pengelola Gelanggang Olahraga Senayan

d) Badan Pertimbangan Kepegawaian

e) Badan Pertimbangan Telekomunikasi

f) Badan Pelaksana APEC

g) Badan Koordinasi Bantuan Pemantapan Stabilisasi Nasional

h) Badan Pertimbangan Jabatan Nasional

i) Badan Pertimbangan Pendidikan Nasional

3)Tim dan Panitia

a) Tim Koordinasi Penanganan Masalah Pertanahan

b) `Tim Pengembangan Industri Hankam

25 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 30: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

c) Tim Pendayagunaan Proyek-proyek dengan Bantuan Luar Negeri

d) Panitia Pengarah Pemanfaatan Bantuan Luar Negeri26

e) Panitia Inventarisasi dan Evaluasi Kekayaan Alam

b) Lembaga-lembaga Ekstra Struktural yang Bertanggung Jawab kepada

Menteri

1) Dewan

a) Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah

b) Dewan Riset Nasional

c) Dewan Film Nasional

2) Badan

a) Badan Pengelola Industri Strategis

b) Badan Pertimbangan Buku Nasional

c) Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Alam

3) Lain-lain, misalnya:

a) Lembaga Pemilihan Umum

b) Lembaga Sensor Film

c) Bursa Komoditi

8. Sekretariat Negara

a. Kedudukan

1) Sekretariat Negara di bentuk dengan Keppres No. 291 Tahun 1960

menggantikan Kabinet Presiden dan Kabinet Perdana Menteri yang

dihapuskan dengan Keppres tersebut (terakhir dengan Keputusan

Presiden Nomor 16 Tahun 1991).

2) Sekretaris Negara merupakan unsure penunjang bagi Presiden dalam

menjalankan tugas.

b. Tugas

1) Membantu Presiden dalam memperlancar pelaksanaan tugasnya.

2)Menyelenggarakan Koordinasi dan pelayanan administrasi dan

keuangan dariLPDN, Kantor MENKO, Kantor Menteri Negara serta

26 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 31: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

Lembaga-lembaga lain.

27

c. Susunan

1) Organisasi Sekretariat Negara disempurnakan dengan Keppres No. 8

Tahun1978, jis Keppres No. 31 Tahun 1980, Keppres No. 16 Tahun 1981,

Keppres No. 16 Tahun 1983 dan Keppres No. 16 Tahun 1991.

2) Sekretariat Negara di pimpin oleh Menteri Negara Sekretariat Negara

dan bertanggung jawab kepada Presiden.

3) Sekretariat Negara terdiri dari:

a) Sekretariat Kabinet

b) Sekretariat Pengendalian Operasional Pembangunan

c) Inspektur Jenderal Pembangunan

d) Sekretariat Militer

e) Rumah Tangga Kepresidenan

f) Staf Sekretariat Negara

9. Kejaksaan Agung

Bedasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1991, dan Keppres No. 55

Tahun 1991, Tentang Susunan Organisasi dan Tata kerja Kejaksaan :

a.Kejaksaan Agung adalah lembaga kejaksaan tingkat Pusat

b.Kejaksaan Agung dipimpin oleh Jaksa Agung, yang sejak Kabinet

Pembangunan VI diberi kedudukan setingkat Menteri.

c.Jaksa Agung dibantu oleh:

1)Jaksa Agung Muda.

2)Pusat-pusat sebagai pelaksana tugas tertentu.

3)Staf Ahli.

4)Staf Jaksa Agung.

5)Satuan Tugas.

6)Instansi Vertikal.

27 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 32: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

28

10. Bank Indonesia

a. Kedudukan

1) BI merupakan Bank Sentral di Indonesia.

2) BI milik negara dan merupakan badan hukum yang bergerak di bidang

perbankan.

b. Tugas Pokok

1) Mengatur, menjaga dan memelihara ketertiban nilai rupiah.

2) Melakukan pembinaan dan pengawasan di bidang perbankan.

3)Mendorong kelancaran produksi dan pembangunan serta meningkatkan

taraf hidup

rakyat.

c. Susunan

1)BI dipimpin oleh Direksi (Gubernur) sekurang-kurangnya 5 dan

sebanyak-banyaknya 7 orang Direktur.

2) Sebanyak-banyaknya 2 orang Direktur ditunjuk oleh Presiden sebagai

pengganti Gubernur.

3)Gubernur dan Direktur diangkat oleh Presiden atas usul Dewan Moneter

untuk masa jabatan 5 tahun.

4)Sejak Kabinet Pembangunan VI Gubernur Bank Indonesia diberi

kedudukan setingkat dengan Menteri.

d) Hubungan Bank Sentral dengan Pemerintah

1) BI menjalankan tugas pokoknya berdasarkan kebijaksanaan yang

ditetapkan oleh Pemerintah.

2) Dalam menetapkan kebijaksanaan tersebut Pemerintah dibantu suatu

Dewan Moneter, yamg diketuai oleh Menteri Keuangan.

e) Hubungan Keuangan dengan Pemerintah

1) BI bertindak sebagai Pemegang Kas Pemerintah.

28 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 33: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

2) BI menyelenggarakan pemindahan uang untuk Pemerintah.

29

3) BI membantu Pemerintah dalam menempatkan surat-surat utang

negara, penatausahaan serta pembayaran kupon dan pelunasannya.

4)Dalam melaksanakan ketentuan tersebut Bank Indonesia tidak

memperhitungkan biaya-biaya.

f) Hubungan Internasional

Bank Indonesia menyusun rencana devisa yung mencerminkan

pemeliharaan Ekonomi Nasional dan memperlancar usaha pembangunan

dengan memperhatikan posisi likuiditas dan solvabilitas internasional

untuk diajukan kepada Pemerintah melalui Dewan Moneter (UU No.

13/1968).

11. Angkatan Bersenjata Repubklik Indonesia (ABRI)

a. Kedudukan

1)Dipimpin oleh Panglima Angkatan Bersenjata (PANGAB) yang

bertanggungjawab kepada Presiden.

2)PANGAB adalah pembantu Presiden dalam melaksanakan kewenangan

komando penyelenggaraan pertahanan negara.

3) PANGAB adalah pimpinan Bakorstranas.

4) Sejak Kabinet Pembangunan VI PANGAB diberi kedudukan setingkat

Menteri.

b. Tugas Pokok

1) PANGAB memimpin ABRI dalam melaksanakan tugas dan tanggung

jawab atas pembinaan dan penggunaan ABRI.

2) PANGAB bersama-sama Kepala Staf Angkatan dan Kepala Kepolisian

Negara Republik Indonesia membantu Menteri Pertahanan Keamanan

dalam melaksanakan tugas dibidang administrasi pembinaan kemampuan

pertahanan keamanan negara.

29 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 34: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

30

c. Fungsi

1) Kekuatan pertahanan keamanan negara dan sebagai kekuatan social.

2) Alat negara yang berfungsi selaku penindak dan penangkal awal

terhadap setiap ancaman dari luar maupun dari dalam negeri, penegak

hukum serta pelatih rakyat bagi pelaksanaan tugas pertahanan keamanan

negara.

3) ABRI memelihara dan meningkatkan kemampuan kekuatan pertahanan

keamanan negara yang meliputi kemampuan kekuatan di darat, di laut, di

udara dan penertiban serta penyelamatan masyarakat.

4) ABRI sebagai kekuatan social berfungsi sebagai dinamisator dan

stabilisator yang bersama-sama kekuatan social lainnya mengamankan

dan menyukseskan perjuangan bangsa.

5) ABRI diarahkan agar mampu secara aktif mengembangkan demokrasi

Pancasila, kehidupan konstitusional berdasarkan Pancasila dan Undang-

Undang Dasar 1945, dan tegaknya hukum dalam rangka berhasilnya

pembangunan nasional, serta meperkokoh ketahanan nasional di semau

aspek kehidupan.

d. Susunan Organisasi

1) ABRI terdiri atas:

a) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat.

b) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut.

c) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara.

d) Kepolisian Negara Republik Indonesia.

2) Organisasi ABRI disusun dalam 3 tingkat:

a) Tingkat Mabes ABRI.

b) Tingkat Angkatan dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

c) Tingkat Komando Utama Operasional.

30 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 35: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

31

3) Tingkat Mabes ABRI terdiri atas:

a) Eselon Pimpinan: PANGAB

b) Pembantu Pimpinan:

(1) Kepala Staf Umum (Kasum).

(2) Kepala Staf Sosial Politik (Kasospol).

(3) Inspektur Jenderal dan Perbendaharaan (Irjen)

c) Eselon Staf

(1) Staf Umum (Sum).

(2) Staf Sosial Politik (Sospol).

(3) Inspektur Jenderal dan Perbendaharaan (Irjen).

(4)Staf Kebijaksanaan Strategis dan perencanaan Umum (Srenum).

(5) Staf pribadi PANGAB (SPM).

d) Eselon Pelayanan

(1)Sekretariat Umum Markas Besar Angkatan Bersenjata RI (Setum

Mabes ABRI).

(2)Detasemen Markas Besar Angkatan Bersenjata RI (Denma Mabes

ABRI).

(3)Satuan Komunikasi dan Elektronika Angkatan Bersenjata RI

(Satkomlek ABRI).

e) Eselon Pelaksana Pusat

(1) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Bersenjata RI (Sesko ABRI).

(2) Akademi Angkatan Bersenjata RI (AKABRI).

(3) Pusat Pembinaan Mental Angkatan Bersenjata RI (Pusbintal ABRI).

(4) Pusat Penelitian dan Pengembangan Angkatan Bersenjata RI

(Puslitbang ABRI).

(5) Pusat Sejarah dan Tradisi Angkatan Bersenjata RI (Pusjarah ABRI).

(6) Pusat Kesehatan Angkatan Bersenjata RI (Puskes ABRI).

31 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 36: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

(7) Pusat Polisi Militer Angkatan Bersenjata RI (Puspom ABRI).

(8) Pusat Survai dan Pemetaan Angkatan Bersenjata RI (Pussurta ABRI).32

(9) Pusat Penerangan Angkatan Bersenjata RI (Puspen ABRI).

(10) Badan Pembinaan Hukum Angkatan Bersenjata RI (Babinkum ABRI).

(11) Badan Pembekalan Angkatan Bersenjata RI (Babek ABRI).

(12)Badan Pembinaan Kekaryaan Angkatan Bersenjata RI (Babinkar

ABRI).

(13) Pusat Keuangan Angkatan Bersenjata RI (Pusku ABRI).

f) Eselon Pelaksanaan Pusat dan Tingkat Eselon Staf Badan Intelijen

Angkatan Bersenjata RI (Pusku ABRI).

4) Tingkat Angkatan dan Kepolisian Negara Republik Indonesia terdiri

dari:

a) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD).

b) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL).

c) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU).

d) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

5) Tingkat Komando Utama Operasional terdiri dari:

a) Komando Strategis Nasional (Kostranas).

b) Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas).

c) Komando Wilayah Pertahanan (Kowilhan).

12. Kesekretariatan Lembaga Tertinggi / Tinggi Negara

a. Kedudukan

Sekretariat Jenderal Lembaga Tertinggi/ Tinggi Negara adalah aparatur

pemerintah yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya bertanggung

jawab langsung kepada pimpinan Lembaga Tertinggi/ Tinggi Negara yang

bersangkutan serta secara organisatoris merupakan alat perlengkapan

dari lembaga Tetinggi/ Tinggi Negara.

32 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 37: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

33

b.Tugas

Membantu kelancaran tugas dan melayani Lembaga Tertinggi/ Tinggi

Negara serta para anggota masing-masing kecuali Sekretariat Jenderal

BEPEKA. Sekretariat Jenderal BEPEKA melaksanakan pemeriksaan

keuangan negara diseluruh aparatur pemerintah.

13. Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri

a. Kedudukan

1) Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri, adalah satu-satunya

aparatur negara yang mewakili kepentingan negara Republik Indonesia

secara keseluruhan di negara lain atau pada organisasi internasional.

2) Berupa Kedutaan Besar RI, Konsultan Jenderal RI, Konsultan RI,

Perutusan Tetap RI pada PBB, maupun Perwakilan RI tertentu yang

bersifat sementara.

3) Kepala Perwakilan adalah Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh,

Konsul Jenderal Konsul dan Kuasa Usaha (Charge de Affairs).

4) Perwakilan Republik Indonesia terdiri dari:

a) Perwakilan Diplomatik, perwakilan yang kegiatannya meliputi semua

kepentingan negara RI dan yang wilayah kerjanya meliputi seluruh

wilayah negara penerima atau yang bidang kegiatannya meliputi bidang

kegiatan suatu organisasi internasional.

b) Perwakilan Konsuler, yaitu perwakilan yang kegiatannya meliputi

semua kegiatan negara RI dibidang konsuler dan mempunyai wilayah

kerja tertentu dalam wilayah negara penerima.

5) Perwakilan Diplomatik yang terdiri dari:

a) Kedutaan Besar Republik Indonesia.

b) Perutusan Tetap Republik Indonesia.

33 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 38: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

34

6) Perwakilan Konsuler, yaitu:

a) Konsulat Jenderal Republik Indonesia.

b) Konsulat Republik Indonesia.

b. Tugas Pokok danFungsi

1)Perwakilan diplomatik

a)Tugas pokok perwakilan diplomatik adalah mewakili Negara Repulik

Indonesia dalam melaksanakan hubungan diplomatik dengan Negara

penerima atau organisasi internasional serta melindungi kepentingan

Negara dan warga Negara RI di Negara penerima sesuai dengan

peraturan yang berlaku.

b)Fungsi Perwakilan Diplomatik.

1.mewakili Negara RI secara keseluruhan di Negara penerima atau

organisasi internasional.

2.melindungi kepentingan nasional Negara RI di Negara penerima

3.melaksanakan usaha peningkatan hubungan persahabatan dan

melakukan perundngan antara Negara RI dengan Negara penerima atau

organisasi internasional

4.melaksanakan pengamatan, penilaian, dan pelaporan

2)Perwakilan Konsuler

a)Tugas pokok Perwakilan Konsuler adalah mewakili Negara RI dalam

melaksanakan hubungan konsuler dengan Negara penerima di bidang

perekonomian, perdagangan dan iptek

b)Fungsi Perwakilan Konsuler

1.melaksanakan usaha peningkatan hubungan dengan Negara penerima

di bidang perekonomian, perdagangan, dan iptek.

2.melindungi kepentingan nasuional Negara dan warga Negara RI yang

berada di wilayah kerjanya.

34 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 39: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

3.menyelenggarakan pengamatan, penilaian dan pelaporan

35

4.menyelenggarakan bimbingan dan pengawasan terhadap terhadap

warga Negara RI yang berada di wilayah kerjanya.

c. Susunan Organisasi

1)Organisasi Perwakilan diplomatic terdiri atas :

a)Unsur Pimpinan, ialah Duta Besar Luar Biasa dan berkuasa penuh

b)Unsur staf, ialah bagian dan sub bagian

c)Unsur pelaksana. Ialah bidang dan sub bidang

2)Pada Perwakilan Diplomatik tertentu, unsure pimpinan dapat terdiri dari

Kepala Perwakilan dan Wakil Kepala Perwakilan

3)Organisasi perwakilan konsuler terdiri dari :

a)Unsur pimpinan, ialah Konsulat Jenderal

b)Unsur staf, ialah bagian dan sub bagian

c)Unsur pelaksana, ialah bidang dan sub bidang

C.APARATUR PEMERINTAH DAERAH

1. Landasan Pembentukan Pemerintahan di daerah

Pemerintahan di daerah dibentuk atas dasar pasal 18 UUD 1945, yang

menyatakan bahwa : Pembagian Daerah Indonesia atas Daerah besar

dan kecil dengan bentuk susunan pemerintahannya ditetapkan dengan

UU. Lebih lanjut dalam penjelasan UUD 1945 pasal 18 disebutkan bahwa:

I.Daerah Indonesia akan dibagi dalam daerah propinsi dan daerah

propinsi dan daerah propinsi pula akan dibagi dalam daerah yang lebih

kecil.

II.Dalam territoril Negara Indonesia terdapat lebih kurang 250 Zelf

Bestuurende Landscheppen dan Volksgemenschappen, seperti jawa, bali,

minngkabau, palembang dan sebagainya. Daerah-daerah itu mempunyai

susunan asli dan oleh karenanya dapat dianggap sebagai daerah yang

bersifat istimewa.

35 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 40: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

36

Sejak tahun 1945 sampai dengan dewasa ini peraturan perundang-

undangan yang telah mengatur tentang bentuk dan susunan

pemerintahan di daerah termasuk pemerintahan desa berturut-turut

adalah sebagai berikut :

a.Undang-Undang No. 1 Tahun 1945 tentang PEmbentukan Komite

Nasional daerah.

b.Undang-Undang No. 22 Tahun 1948 tentang Pokok-Pokok

Pemerintahan Daerah.

c.UU NIT No. 44 Tahun 1950 tentang Undang-undang / Peraturan Pokok

Tentang Pemerintahan Daerah.

d.UU No. 1 Tahum 1957 tentang Pokok-pokok Pemerintahan Daerah.

e.Penetapan Presiden No. 6 Tahun 1959 (disempurnakan) tentang

Pemerintahan Daerah.

f.Penetapan Presiden No. 5 Tahun 1960 (disempurnakan) tentang DPRD

Gotong royong dan Sekretariat Daerah.

g.Undang-Undang No. 18 Tahun 1965 tentang Pokok-Pokok

Pemerintahan Daerah.

h.UU No. 19 Tahun 1965 tentang Desapraja.

i.Undang-Undang No. 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan

di Daerah.

j.Undang-Undang No. 5 Tahun 1979 tentang Pemerintahan di Desa.

2. Asas-asas Penyelenggaraan Pemerintahan di Daerah.

Sesuai dengan Pasal 18 UUD 1945 dan berdasarkan Undang-Undang No

5 Tahun 1974, system penyelenggaraan Pemerintahan di Daerah

didasarkan pada asas desentralisasi, asas dekonsentrasi, dan asas tugas

pembantuan.

36 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 41: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

37

a. Asas Desentralisasi

Desentralisasi adalah penyerahan urusan pemerintahan dari pemerintah

atas Daerah tingkat atasnya kepada Daerah menjadi urusan rumah

tangganya sendiri.

Urusan-urusan pemerintahan yang telah diserahkan kepada Daaerah

dalam rangka pelaksanaan asas desentralisasi pada dasarnya menjadi

wewenang dan tanggung jawab daerah sepenuhnya.

b. Asas dekonsentrasi

Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari Pemerintah atau kepala

Wilayah atau Kepala Instansi Vertikal tingkat atasnya kepada pejabat-

pejabatnya di tingkat di Daerah.

Oleh karena tidak semua urusan pemerintahan dapat diserahkan kepada

Daerah menurut asas desentralisasi, maka penyelenggaraan berbagai

urursan pemerintahan di daerah dilaksanakan oleh perangkat Pemerintah

Pusat di daerah berdasarkan asas dekonsentrasi.

c. Asas Tugas Pembantuan

Tugas Pembantuan adalah tugas untuk turut serta dalam melaksanakn

urusan pemerintahan yang ditugaskan kepada Pemerintah Daerah oleh

Pemerintah Pusat atau Pemerintah daerah tingkat atasnya dengan

kewajiban memepertanggungjawabkan kepada yang menugaskannya.

Tidak semua urusan Pemerintahan dapat diserahkan kepada daerah

menjadi urusan rumah tangganya sendiri, sehingga beberapa urusan

pemerintahan masih tetap merupakan urusan Pemerintahan Pusat.

37 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 42: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

38

3. Pembagian Wilayah

Dalam penyelenggaraan pemerintahan, wilayah NKRI dibagi dalam

Daerah-daerah Otonom dan Wilayah-wilayah Administratif.

a. Daerah Otonom dan Otonomi Daerah

1)Daerah Otnom adalah kesatuan masyarakat hokum yang mempunyai

batas wilayah tertentu yang berhak, berwenang dan berkewajiban

mengatur serta mengurus rumah tangganya sendiri dalam ikatan kesatuan

NKRI, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2)Dalam rangka pelaksanaan asas desemtralisasi dibentuk dan disusun

Daerah Tingkat I dan Tingkat II. Hubungan antara Dati I dengan Dati II

bukanlah hubungan hierarkis atau berjenjang.

3)Pembentukan nama, batas, ibukota, hak dan wewenang. Urusan serta

modal pangkal Daerah Otonom ditetapkan sesuai dengan Undang-

Undang yang berlaku pada pemerintah pusat.

4)Otonomi Daerah

a)Otonomi Daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah untuk

mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri sesuia dengan

peraturan perundangan yang berlaku.

b)Tujuan pemberian otonomi kepada daerah adalah memungkinkan

daerah yang bersangkutan mengatur dan mengurus rumah tangganya

sendiri sehingga dapat meningkatkan daya guna dan hasil guna

penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka pelayanan terhadap

masyarakat dan pelaksaan pembangunan.

c)Kewenangan daerah untuk menyelenggarakan rumah tangganya sendiri

berasaldari penyerahan sebagian urusan pemerintahan kepada

pemerintah daerah baik berupa kewenangan pangkal yang disebutkan

undang-undang pembentukan daerah tersebut maupun kewenangan

38 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 43: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

tambahan yang diserahkan melalui Peraturan Pemerintah.

39

d)Penyerahan urusan-urusan pemerintahan kepada Daerah dilakukan

secara bertahap disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan daerah

yang bersangkutan.

e)Meskipun berbagai urusan telah diserahkan kepada Pemerintah Daerah

sebagai pelaksanaan asas desentralisasi, tetapi tanggung jawab terakhir

terhadap urusan-urusan tersebut tetap berada di tangan pemerintah

pusat.

b. Wilayah Administratif

1)Wilayah Administratif adalah lingkungan kerja perangkat pemerintah

yang menyelenggarakan pelaksanaan tugas pemerintahan umum di

daerah.

2)Dalam rangka pelaksanaan asas dekonsentrasi, wilayah NKRI dibagi

dalam :

a)Wilayah Propinsi dan Ibukota Negara

b)Wilayah propinsi dibagi dalam wilayah kabupaten dan kotamadya

c)Wilayah kabupaten dibagi dalam wilayah-wilayah kecamatan

d)Wilayah kecamatan dibagi dalam wilayah kelurahan dan desa.

3)Pembentukan Wilayah, Nama, dan Batas Wilayah

a)Nama dan batas Dati I adalah sama dengan nama dan batas wilayah

Propinsi atau Ibukota Negara.

b)Nama dan batas Dati II adalah sama dengan nama dan batas wilayah

kabupaten atau kotamadya.

c)Ibukota Dati I adalah Ibukota Propinsi.

d)Ibukota Dati II adalah Ibukota kabupaten atau kotamadya.

c. Kesatuan territorial antara Wilayah dan Daerah

Susunan pemerintahan di Daerah adalah sebagai berikut :

1)Pemerintah Propinsi Dati I

39 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 44: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

2)Pemerintah kabupaten / kotamadya Dati II

3)Pemerintah kota Administratif40

4)Pemerintah kecamatan

5)Pemerintah kelurahan atau desa

4. Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD)

a. Kedudukan

Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah adalah suatu forum di tingkat

pusat yang mempunyai fungsi memberikan pertimbangan kepada

presiden di bidang Otnomi Daerah.

b. Tugas

Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah tersebut mempunyai tugas

memberikan saran, usul, pendapat, dan pertimbangan kepada presiden

baik diminta ataupun tidak mengenai semua penyelenggaraan daerah

otonom termasuk pendapatan asli daerah tersebut.

c. Keanggotaan

Keanggotaan Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah terdiri dari :

1)Mendagri sebagai Ketua merangkap anggota.

2)Menteri Negara Perencanaan Pembangunan nasional / Bappenas

sebagai anggota.

3)Menteri Pekerjaan Umum sebagai anggota.

4)Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara senagai anggota.

5)Menhankam sebagai anggota

6)Menkeu sebagai anggota

7)Mensesneg sebagai anggota

8) Pangab sebagai anggota

9)Dirjen Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah Depdagri sebagai

sekertaris.

40 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 45: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

41

d. Tata Kerja

Tata kerja dewan Pertimbangan Otonomi Daerah :

1)Dirjen Otonomi Daerah adalah sekertaris bukan anggota

2)Dalam menjalankan tugasnya sekertaris dibantu oleh tenaga-tenaga

ahli.

3)Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah mengadakan rapat setidak-

tidaknya satu kali dalam setiap 6 bulan.

4)Dalam menyangkut pembentukan daerah otonom DPOD mengundang

kekuatan-kekuatan social politik dalam masyarakat untuk di dengar

pendapatnya dalam rapat yang diadakan untuk itu.

5. Aparatur Pemerintahan Daerah dan Wilayah

a. Pola Organisasi Pemerintah Daerah dan Wilayah

Menurut Keputusan Mendagri No. 97 Tahun 1993 tentang Pola Organisasi

Pemerintah Daerah dan Wilayah, yaitu :

1)Perangkat Pemerintah Propinsi Dati I terdiri :

1)Gubernur kepala Dati I

2)DPRD Tingkat I

3)Inspektorat Wilayah Propinsi

4)Sekertariat DPRD I

5)Unit Pelaksana Teknis Dati I

6)BUMD Tingkat I

7)BAPPEDA Tingkat I

8) Kantor Bina Sosial Politik Tingkat I

2)Perangkat Pemerintah Kabupaten / kotamadya

1)Bupati / walikotamadya Tingkat I

2)DPRD Tingkat II

3)Inspektorat Wilayah Kabupaten / Kotamadya Tingkat II

41 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 46: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

4)Kantor pembantu Wallikota / Bupati

5)Sekertariat DPRD tingkat II42

6)Kantor Bina Sosial Politik kabupaten / Kotamadya Dati II

7)Kantor catatan sipil kabupaten / kotamadya Dati II

8) BUMD Tingkat II

b. Pemerintah Daerah

Pemerintah Daerah adalah kepala daerah dan dewan Perwakilan Rakyat

Daerah. Dalam menyelenggarakan pemerintahan daerah ada pembagian

tugas yang jelas kedudukan yang sama tinggi antara kepala daerah dan

dewan perwakilan rakyat daerah. DPRD dalam tugasnya tidak boleh

mencapuri bidang eksekutif yang sepenuhnya merupakan wewenang dan

tanggung jawab kepala daerah.

c. Kepala Daerah

1)Kepala Daerah berdasarkan UU No. 5 Tahun 1974 karena jabatannya

adalah juga sebagai kepala wilayah, sebagai kepala daerah ia juga

mengepalai daerah otonom yang memimpin penyelenggaraan dan

bertanggung jawab sepenuhnya tentang jalannya pemerintah daerah.

2)Kepala daerah adalah pejabat Negara dan diangkat untuk masa jabatan

5 tahun terhitung mulai tanggal pelantikannya dan dapat diangkat kembali

untuk satu kali masa jabatannya berikutnya.

3)Kepala daerah menurut hierarki bertanggung jawab kepada presiden

melalui menteri dalam negeri.

4)Kepala daerah tingkat I dicalonkan dan dipilih oleh Dewan Perwakilan

Rakyat dari sedikit-dikitnya 3 orang dan sebanyak-banyaknya 5 orang

calon yang telah dimusyawarahkan oleh pimpinan DPRD dengan

Mendagri.

5)Larangan bagi Kepala Daerah untuk dengan sengaja melakukan

kegiatan yang merugikan kepentingan Negara, pemerintah, daerah dan

juga rakyat.

42 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 47: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

43

d. Wakil Kepala Daerah

1)Pada dasarnya dipandang perlu adanya jabatan wakil kepala daerah,

namun demikian mengingat kondisi daerah yang berbeda-beda maka

pelaksanaan pengisisan jabatan wakil kepala daerah tersebut diadakan

menurut kebutuhan.

2)Faktor-faktor yang menjadi pertimbangan Wakil Kepala Daerah sebagai

berikut :

a)Keadaan geografis

b)Keadaan peduduk

c)Keadaan daya dan hasil guna penyelenggaraan pemerintahan

3) Wakil kepala daerah adalah Wakil kepala daerah tingkat I dan wakil

kepala daerah tingkat II

4)Wakil kepala daerah membantu kepala daerah dalam menjalankan

tugasnya serta menjalankan wewenangya sehari-hari.sesuai dengan

pedoman yang ditetapkan oleh Mendagri.

e. Kepala Wilayah

1)Di samping Kepala Daerah sebagai unsur Pemerintah Daerah dalam

pelaksanaan asas desentralisasi, terdapat pula Kepala Wilayah yang

merupakan Wakil Pemerintah Pusat di Daerah yang melaksanakan asas

dekonsentrasi

2)Setisp wilayah dipimpin oleh seorang kepala wilayah, yaitu :

a)Kepala wilayah propinsi dan Ibukota Negara disebut Gubernur

b)Kepala wilayah kabupaten disebut Bupati kepala Dati II

c)Kepala wilayah Kotamadya disebut Walikotamadya atau Kepala daerah

tingkat II.

d)Kepala wilayah kota administratif disebut Walikota

e)Kepala wilayah kecamatan disebut Camat

43 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 48: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

f)Kepala wilayah kelurahan disebut Lurah

44

3)Dalam menjalankan tugasnya :

a)Gubernur sebagai kepala wilayah propinsi bertanggung jawab kepada

Presiden melalui Mendagri.

b)Bupati / Walikotamadya sebagai kepala wilayah Kabupaten / Kotamadya

bertanggung jawab kepada Gubernur.

c)Walikota sebagai kepala wilayah kota Administratif bertanggung jawab

kepada Bupati sebagai wilayah kabupaten.

d)Camat sebagai kepala wilayah kecamatan bertanggung jawab kepada

Bupati sebafai kepala wilayah Kabupaten.

e)Lurah sebagai kepal wilayah kelurahan bertanggung jawab kepada

Camat sebagai kepala wilayah kecamatan.

4)Kepala wilayah dalam semua tingkat sebagai Wakil Pemerintah Pusat

adalah penguasa tunggal di bidang pemerintahan di daerah kecuali

bidang pertahanan dan keamanan, bidang peradilan, bidang luar negeri

dan bidang moneter.

5)Kepala wilayah mempunyai wewenang, tugas, dan kewajiban sebagai

berikut :

a)Pembinaan ketentraman dan ketertiban wilayah

b)Pembinaan ideologi Negara, politik dalam negeri dan kesatuan bangsa.

c)Penyelenggaraan koordinasi terhadap instansi-instansi vertikal, dalam

hal ini perangkat departemen dan lembaga non departemen yang berada

di tingkat daerah.

d)Bimbingan dan pengawasan terhadap pemerintah daerah yang

dilakukan oleh pemerintah pusat adalah juga menjadi tugas kepala

wilayah.

e)Pembinaan Tertib Pemerintahan

f)Pelaksanaan

44 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 49: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

45

f. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

1.Dewan Perwakilan Rakyat Daerah merupakan unsur Pemerintah

Daerah yang susunannya mencerminkan perwakilan seluruh rakyat di

Daerah. Bersama-samadengan Kepala Daerah menjalankan tugas,

wewenang Pemerintah Daerah dibidanglegislatif. Hak-hak DPRD menurut

pasal 29 UU No. 5 Tahun 1974, yaitu :

a.Anggaran.

b.Mengajukan pertanyaan bagi masing-masing anggota.

c.Meminta keterangan.

d.Mengadakan perubahan.

e.Mengajukan pernyatan pendapat.

f.Prakarsa.

g.Mengadakan penyelidikan.

2.Kewajiban DPRD menurut Pasal 30 UU No. 5 Tahun 1974 dan

Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 61 Tahun 1992 adalah :

a.Mempertahankan, mengamankan, mengamalkan Pancasila Dan UUD

1945 secara jujur, praktis, dan pragmatis.

b.Menjunjung tinggi dan melaksanakan secara konsekuen GBHN,

ketetapan-ketetapan MPR dan peraturan perundang-undangan.

c.Bersama-sama Kepala Daerah menyusun APBD dan Peraturan Daerah.

d.Memperhatikan dan menampung aspirasi dan memajukan tingkat

kehidupan rakyat.

3.Susunan, keanggotaan dan pimpinan DPRD, begitu jug sumpah/janji,

masa keanggotaan dan larangan rangkapan jabatan bagi anggota-

anggotanya diatur dengan UU No. 16 Tahun 1969, jo UU No. 5 Tahun

1975 dan UU No. 2 Tahun 1985.

4.Sidang DPRD menurut Pasal 31 UU No. 5 Tahun 1974 adalah :

45 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 50: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

a.DPRD bersidang sekurang-kurangnya 2 kali dalam setahun.

46

b.Kecuali ketentuan dimaksud, atas permintaan sekurang-kurangnya

seperlima jumlah anggota atau atas permintaan Kepala Daerah, Ketua

memanggil anggota-anggota untuk bersidang dalam waktu satu bulan

setelah permintaan itu diterima.

c.DPRD bersidang atas panggilan Ketua.

d.Pelaksanaan ketentuan yang dimaksud diatur dalam Petaruran Tata

Tertib DPRD.

5.Rapat-rapat DPRD menurut pasal 32 UU No. 5 Tahun 1974 adalah :

a.Rapat-rapat DPRD pada dasarnya bersifat terbuka untuk umum.

b.Atas permintaan kepala daerahatau permintaan sekurang-kurangnya

seperlima jumlah anggotaatau dipandang perlu oleh Pimpinan DPRD

dapat diadakan rapat-rapat tertutup.

c.Rapat tertutup dapat mengambil keputusan, kecuali mengenai :

1)APBD setra perhitungannya.

2)Pajak Retribusi.

3)Utang-piutang dan menanggung pinjaman.

4)Perusahaan Daerah.

5)Pemborongan pekerjaan, jual beli barang, seta pemborongan

pengangkutan tanpa mengadakan penawaran umum.

6)Penghapusan tagihan.

7)Persetujuan penyelesaian perkara perdata secara damai.

8) Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua dan pelantikan anggota baru DPRD.

d.Semua yang hadir dalam rapat tertutup wajib merahasiakan segala hal

yang dibicarakan.

6.Pengaturan Tata Tertib DPRD menurut pasal 34 UU No. 5 Tahun 1974

adalah :

a.Pengaturan Tata Tertib DPRD diatur dengan Keputusan DPRD sesuai

46 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 51: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 61 Tahun 1992.

47

b.Pengaturan Tata tertib yang dimaksud berlaku sesudah ada

pengesahan pejabat yang berwenang.

7.Apabila DPRD tidak dapat menjalankan fungsi dan kewajibannya

menurut Pasal 35 UU. 5 Tahun 1974 :

a.Apabila ternyata DPRD tingkat I melalaikan atau karena sesuatu hal

tidak dapat menjalankan fungsi dan kewajibannya sehingga dapat

merugikan Daerah atau Negara, setelah mendengar pertimbangan

Gubernur, Menteri Dalam Negeri menentukan cara bagaimana hak,

wewenang, dan kewajiban DPRD itu dijalankan.

b.Bagi Daerah tingkat II penentuan cara yang dimaksud diatas dilakukan

oleh Gubernur setelah mendengar pertimbangan Bupati/Walikota.

8.Susunan Organisasi DPRD menurut Keputusan Menteri dalam Negeri

No. 61 Tahun 1992 adalah :

a.Pimpinan Dewan terdiri dari Ketua dan beberapa orang Wakil Ketua dan

sebanyak-banyaknya berjumlah 4 orang.

b.Pelantikan Pimpinan DPRD dilakukan oleh Gubernur pada DPRD

tingkat I dan bupati/walikota pada DPRD tingkat II dalam sidang paripurna

DPRD.

c.Fraksi-fraksi yang terdiri dari :

1.Fraksi Persatuan Pembangunan.

2.Fraksi karya Pembangunan.

3.Fraksi Demokrasi Indonesia.

4.Fraksi ABRI.

d.Alat-alat kelengkapan DPRD yang terdiri dari :

1.Panitia Musyawarah.

2.Panitia Anggaran.

3.Komisi-komisi.

47 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 52: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

4.Panitia Khusus.

48

g. Badan Pertimbangan Daerah (BPD)

1.Pembentukan.

Berdasarkan Pasal 46 UU No. 5 Tahun 1974 di daerah dibentuk BPD

yang keanggotaannya terdiri dari Pimpinan DPRD dan fraksi-fraksi yang

belum terwakili dalam Pimpinan DPRD.

2.BPD adalah suatu forum yang berkedudukan sebagai wadah yang

memberikan pertimbangan kepada Kepala Daerah Tingkat I.

3.BPD memiliki tugas pokok memberikan pertimbangan-pertimbangan

kepada Kepala Daerah baik diminta maupun tidak.

4.Fungsinya adalah Memantau pelaksanaan dan memberikan

pertimbangan mengenai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan

pembangunan, dan pembinaan kemasyarakatan.

5.Susunan keanggotaan BPD sebanyak-banyaknya 5 orang yang terdiri

dari :

a.Ketua DPRD sebagai Ketua merangkap anggota.

b.Wakil-wakil DPRD.

c.Unsur-unsur fraksi.

d.Sekretaris DPRD.

6.Pengangkatan dan pemberhentian ketua, anggota, dan sekretaris BPD

dilakukan oleh Menteri dalam Negeri bagi BPD tingkat I dan Gubernur

bagi BPD tingkat II.

7.Tata kerja

a.BPD menyelenggarakan rapat sekurang-kurangnya 1 kali dalam 3

bulan.

b.Sekretarian DPRD berfungsi sebagai Sekretariat BPD.

h. Sekretariat Daerah/Wilayah

48 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 53: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

1.Sekretariat Daerah

a.Adalah unsur Staf yang membantu Kepala Daerah dalam

menyelenggarakan pemerintahan daerah.49

b.Pembentukan Susunan Organisasi dan Formasi Sekretariat Daerah

ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

c.Sekretaris Daerah tidak dipilih tetapi diangkat dari Pegawai Negeri yang

memenuhi persyaratan.

d.Sekretariat Daerah dipimpin oleh seorang Sekretaris Daerah.

2.Sekretariat Wilayah

a.Sekretariat Wilayah adalah Sekretariat Daerah.

b.Sekretariat Daerah diintegrasikan dengan Sekretariat Wilayah baik pada

tingkat I maupun tingkat II.

c.Setwilda adalah unsur staf yang langsung berada di bawah Kepala

Wilayah Daerah.

d.Setwilda tingkat I mempunyai tugas membantu Gubernurdalam hal

menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan

masyarakat.

e.Susunan Organisasi Setwilda Tingkat I :

1.Organisasi Setwilda Tingkat I Pola Minimal yang terdiri dari :

a)Empat asisten : Ketataprajaan, Administrasi Pembangunan,

Kesejahteraan Sosial, dan Administrasi.

b)Tiga belas biro : Tata Pemerintahan, Pemerintahan Desa, Hukum, Bina

Perekonomian, Bina Penyusunan program, Bina Sosial, Bina Lingkungan

Hidup, Kepegawaian, Keuangan, Organisasi, Perlengkapan, Umum,

Hubungan masyarakat.

c)Kelompok JabatanFungsional

2.Organisasi Setwilda Tingkat I Pola Maksimal sama dengan pola minimal

hanya ditambahkan 1 Biro yaitu Otonomi Daerah.

f.Kriteria Penetapan Struktur Organisasi Setwilda Tingkat I yaitu :

49 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 54: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

1.Jumlah penduduk.

2.Jumlah wilayah kabupaten/kotamadya.

3.Luas wilayah.50

4.Jumlah Pendapatan Asli Daerah.

5.Faktor-faktor khusus.

g.Pengangkatan Sekwilda

1)Sekretaris Daerah Tingkat I

Menurut Pasal 48 ayat (2) UU No. 5 Tahun 1974 bahwa Sekretaris

Daerah Tingkat I diangkat oleh Menteri Dalam Negeri dari Pegawai Negeri

yang memenuhi persyaratan atas usul Gubernur setelah mendengar

pertimbangan Pimpinan DPRD.

2)Sekretaris Daerah Tingkat II

Diangkat oleh Gubernur atas nama Menteri Dalam Negeri dari Pegawai

Negeri yang memenuhi persyaratan atas usul Bupati/Walikota setelah

mendengar Pimpinan DPRD.

h.Susunan Organisasi Setwilda Tingkat II

1.Organisasi Setwilkab/Setwilkodya Dati II Pola Minimal yang terdiri dari :

a)Tiga Asisten : Tata Praja, Administrasi Pembangunan, administrasi.

b)Sepuluh Bagian : Tata Pemerintahan, Hukum, Perekonomian,

Penyusunan Program, Sosial Politik, Kepegawaian, Keuangan,

Organisasi, Hubungan Masyarakat,dan Umum.

c)Kelompok Jabatan Fungsional.

2.Organisasi Setwlkab/Setwilkodya Dati II Pola Maksimal sama dengan

Pola Minimal hanya ditambahkan 4 bagian : Pemerintahan Desa,

Ketertiban (Setwilkab) dan Perkantoran (Setwilkodya), Lingkungan Hidup,

Perlengkapan.

i. Dinas daerah

1.Kedudukan Dinas Daerah adalah unsur pelaksana pemerintahan

Daerah dalam rangka melaksanakan asas desentralisasi yang dipimpin

50 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 55: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

oleh Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada

Kepala Daerah.

51

2.Tugas pokoknya melaksanakan sebagian unsur rumah tangga daerah

dan tugas pembantuan sesuai dengan bidangnya.

3.Fungsi Dinas Daerah :

a.Melaksanakan pembinaan umum berdasarkan kebijaksanaan yang

ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri.

b.Melaksanakan pembinaan teknis sesuai dengan kebijaksanaan yang

ditetapkan Menteri Departemen terkait.

4.Organisasi

Susunan Organisasi Dinas Daerah Tingkat I terdiri dari :

a. Unsur pimpinan: Kepala Dinas

b. Unsur pembantu pimpinan: Bagian Tata Usaha

c. Unsur pelaksana: Sub-Dinas

d. Kelompok Jabatan Fungsional

Dinas Daerah Tingkat I Pola Minimal terdiri dari sebanyak-banyaknya 3

Sub-Dinas, 3 Sub-Bagian pada Bagian Tata Usaha, 3 Seksi pada Sub-

Dinas.

Dinas Daerah Tingkat I Pola Maksimal terdiri dari sebanyak-banyaknya 5

Sub-Dinas, 4 Sub-Bagian pada Bagian Tata Usaha, 4 Seksi pada Sub-

Dinas.

Susunan Organisasi Dinas Daerah Tingkat II terdiri dari :

a. Unsur Pimpinan: Kepala Dinas

b. Unsur pembantu pimpinan: Sub Bagian Tata Usaha

c. Unsur pelaksana: Seksi

d. Kelompok Jabatan Fungsional

Dinas Daerah Tingkat II Pola Minimal terdiri dari sebanyak-banyaknya 3

Seksi, 3 Urusan pada Sub-Bagian Tata Usaha, 3 Sub-Seksi.

51 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 56: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

Dinas Daerah Tingkat II Pola Maksimal terdiri dari sebanyak-banyaknya 5

Seksi, 4 Urusan pada Sub-Bagian Tata Usaha, 4 Sub-Seksi pada Seksi.

52

Unit Pelaksanaan Teknis Dinas Daerah (UPTD)

Unit Pelaksanaan Teknis Dinas adalah satuan orgnisasi yang secara

langsung melaksanakan kegiatan teknis dari Dinas yang bersangkutan

dalam rangka menunjang pelaksanaan tugas pokok Dinas. Susunan

Organisasi UPTD terdiri dari :

1.Unsur Pimpinan.

2.Unsur Pembantu Pimpinan.

3.Unsur Pelaksana/Kelompok Jabatan Fungsional.

j. Kantor Pembantu Gubernur dan Kantor Pembantu

Bupati/Walikotamadya

1.Kantor Pembantu Gubernur disusun berdasarkan Keputusan Menteri

Dalam Negeri No. 131 Tahun 1978 Tentang Pedoman Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pembantu Gubernur, sedangkan Kantor

Pembantu Bupati/Walikotamadya disusun berdasarkan Keputusan Menteri

Dalam Negeri No. 132 Tahun 1978 Tentang Pedoman Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Kantor Bupati/Walikotamadya. Pembantu

Gubernur dan Pembantu Bupati/Walikotamadya adalah pejabat

Pemerintah Pusat dalam rangka dekonsentrasi dan bertugas membantu

Gubernur atau Bupati/Walikotamadya dalam kedudukannya selaku Kepala

Wilayah.

2.Kedudukan

a.Pembantu Gubernur adalah Pejabat Pemerintah Pusat yang berada di

bawahdan bertanggung jawab langsung kepada Gubernur.

b.Pembantu Bupati/Walikotamadya adalah Pejabat Pemerintah Pusat

yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada

Bupati/Walikotamadya.

52 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 57: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

3.Tugas pokoknya membantu Gubernur atau Bupati/Walikotamadya

dalam mengkoordinasikan, mengawasi dan membina penyelenggaraan

pemerintahan umum serta pembangunan.53

4.Fungsinya :

a.Melaksanakan koordinasi, pengawasan, dan pembinaan atas jalannya

pemerintahan umum dan pembangunan.

b.Menyelenggarakan kegiatan dalam rangka perumusan kebijaksanaan

pelaksanaan.

c.Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Gubernur atau

Bupati/Walikotamadya.

5.Susunan Organisasi Kantor Pembantu Gubernur terdiri dari Kepala

Kantor, Bagian Tata Usaha, Bidang Pemerintahan, Bidang Pembangunan.

Kantor Pembantu Bupati/Walikotamadya terdiri dari Kepala Kantor, Sub

Bagian Tata Usaha, Seksi Pemerintahan, Seksi Pembangunan.

6.Wilayah Kerja Pembantu Gubernur meliputi beberapa

Kabupaten/Kotamadya, Pembantu Bupati/Walikotamadya meliputi

beberapa kecamatan, penentuan wilayah kerja dilakukan oleh Menteri

Dalam Negeri.

7.Jabatannya adalah jabatan karier bagi Pegawai Negeri Sipil di

lingkungan Departemen Dalam Negeri.

k. Kota Administratif (Kotif)

1.Pembentukan Kotif di atur dalam Pasal 72 ayat (4) UU No. 5 Tahun

1974 yang menyatakan apabila dipandang perlu sesuai dengan

pertumbuhan dan perkembangannya.

2.Tujuan Pembentukan Kotif adalah untuk meningkatkan kegiatan

penyelenggaraan pemerintahan secara berhasil guna dan berdaya guna

dan sarana utama bagi pembinaan wilayah serta unsur pendorong yang

kuat bagi usaha peningkatan laju pembangunan.

53 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 58: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

54

3.Kedudukan Kotif dibagi 2 :

a.Kotif sebagai bagian dari Wilayah Propinsi/Ibu Kota Negara.

b.Kotif sebagai bagian dari Wilayah Kabupaten.

4.Apabila dianggap perlu, Gubernur dapat menyelenggarakan pembinaan

secara langsung untuk memperlancar pengembangan wilayah Kotif

tersebut.

5.Tugas pokok Kotif adalah untuk menyelenggarakan kegiatan

pemerintahan dalam rangka meningkatkan dan mengarahkan

pembangunan guna perkembangan dan pengembangan kehidupan

masyarakat kota yang bersangkutan serta merangsang pertumbuhan dan

perkembangan wilayah di sekitarnya.

6.Fungsi Kotif :

a.Pemerintahan.

b.Pembinaan kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan budaya perkotaan.

c.Pengarahan pembangunan sosial,ekonomi, dan fisik perkotaan.

7.Susunan Organisasi

a.Walikota sebagai unsur pimpinan.

b.Sekretariat yang dipimpin oleh Seorang Sekretaris Kota.

l. Kecamatan

1.Wilayah Kecamatan adalah lingkungan kerja perangkat Pemerintah

Wilayah Kecamatan dalam menyelenggarakan pelaksanaan tugas

pemerintahan umum.

2.Pembentukan Kecamatan diusulkan oleh Bupati/Walikotamadya kepada

Gubernur dan selanjutnya diusulkan kepada Menteri Dalam Negeri.

3.Usulan Daerah tersebut diteliti oleh Menteri Dalam Negeri dengan

memperhatikan faktor pengembangan wilayah dan pemerataan laju

54 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 59: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

pembangunan antar wilayah/daerah lalu diajukan ke Dewan Pertimbangan

Otonomi Daerah dan kemudian diajukan kepada Presiden untuk

mendapatkan persetujuan Peraturan Pemerintahnya.55

4.Camat diangkat oleh Gubernur atas usul Bupati/Walikotamadya dan

dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Bupati/Walikotamadya.

5.Camat memiliki kedudukan sebagai Kepala Wilyah yang memimpin

penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati/Walikotamadya.

6.Tugas pokok camat adalah memimpin, melaksanakan, serta

menyelenggarakan segala urusan pemerintahan, pembangunan, dan

membina masyarakat di Kecamatan.

7.Susuna Organisasi terdiri dari :

a.Camat

b.Sekretaris Kecamatan

c.Seksi-seksi sebagai unsur pelaksana Pemerintah Kecamatan

d.Kelompok Jabatan Fungsional

e.Unsur aparat Departemen Dalam Negeri

6. Pemerintahan Desa dan Kelurahan

Berdasarkan UU No. 5 Tahun 1979 :

a.Desa

Desa adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk

sebagai kesatuan masyarakat termasuk di dalamnya kesatuan

masyarakat hukum yang mempunyai organisasi pemerintahan terendah

langsung di bawah Camat dan berhak menyelenggarakan rumah

tangganya sendiri dalam ikatan NKRI.

b.Pemerintahan Desa

Adalah penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilaksanakan oleh

organisasi yang terendah langsung di bawah Camat yang berhak

mengatur rumah tangganya sendiri dalam ikatan NKRI.

55 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 60: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

56

c.Susunan Organisasi Pemerintah Desa

Susunan Organisasi Pemerintahan Desa terdiri dari :

1.Kepala Desa

2.Lembaga Musyawarah Desa (LMD)

Pemerintah Desa dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh Perangkat

Desa, terdiri dari :

1.Sekretariat Desa yang dibantu oleh Kepala-Kepala Urusan

2.Kepala Dusun

d.Kepala Desa

Kepala Desa mempunyai hak, wewenang, dan kewajiban memimpin

Pemerintahan Desa yaitu menyelenggarakan rumah tangganya sendiri

dan merupakan penyelenggara dan penanggung jawab utama dibidang

pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan dalam rangka

penyelenggaraan urusan Pemaeintahan Desa, urusan pemerintahan

umum termasuk pembinaan ketentraman dan ketertiban sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku dan menumbuhkan serta

mengembangkan jiwa gotong royong masyarakat sebagai sendi utama

pelaksanaan Pemerintah Desa.

e.Sekretariat Desa

Adalah unsur staf yang membantu Kepala Desa dalam menjalankan hak,

kewenangan, dan kewajiban pimpinan Pemerintah Desa.

f.Kepala Dusun

Adalah unsur pelaksana tugas Kepala Desa dengan wilayah kerja

tertentu. Kepala Dusun diangkat dan diberhentikan oleh Camat atas nama

Bupati Kepala Daerah Tingkat II atas usul Kepala Desa.

56 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 61: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

57

g.Lembaga Musyawarah Desa (LMD)

Adalah lembaga permusyawaratan/pemufakatan yang keanggotaannya

terdiri atas kepala-kepala dusun, pimpinan lembaga-lembaga

kemasyarakatan dan pemuka-pemuka masyarakat di Desa yang

bersangkutan.

h.Pemerintahan Kelurahan

Kelurahan adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk

yang mempunyai organisasi pemerintahan terendah langsung di bawah

Camat, yang tidak berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri

Kepala Kelurahan adalah alat pemerintah yang beradalangsung di bawah

Camat dan di dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada

Bupati/Walikotamadya. Kepala Kelurahan bertugas sebagai

penyelenggara dan penanggung jawab utama dibidang pemerintahan,

pembangunan dan kemasyarakatan dalam rangka penyelenggaraan

urusan Pemerintahan Daerah.

i.Organisasi Masyarakat di Tingkat Desa dan Kelurahan

1.Pembentukan Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW)

2.Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD)

3.Koperasi Unit Desa (KUD)

BAB IV KEPEGAWAIAN PEMERINTAH

1.Pengertian

a.Pegawai Negeri adalah mereka yang setelah memenuhi syarat-syarat

yang ditentukan dalam peraturan peundang-undangan yang berlaku,

diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam sesuatu

jabatan negeri yang ditetapkan dan digaji menurut peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

57 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 62: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

58

b.Jabatan Negeri adalah jabatan dalam bidang eksekutif yang ditetapkan

berdasarkan peraturan perundang-undangan termasuk di dalamnya

jabatan dalam Kesekretariatan Lembaga Tertinggi/Tingi Negara dan

Kepaniteraan Pengadilan.

c.Pejabat Negara adalah :

·Presiden dan Wakil presiden

·Anggota Badan Permusyawaratan/Perwakilan Rakyat

·Anggota Badan Pemeriksa Keuangan

·Ketua, Wakil Ketua, Ketua Muda, dan Hakim Mahkamah Agung

·Anggota Dewan Pertimbangan Agung

·Menteri

·Duta Besar Perwakilan RI di luar negeri

·Gubernur

·Bupati/Walikotamadya

·Pejabat lain yang ditetapkan dengan peraturan perundang-umdangan

2.Kategori Pegawai Negeri

Menurut pasal 2 UU No. 8 Tahun 1974 Pegawai Negeri terdiri dari :

a.Pegawai Negeri Sipil

b.Anggota Angkatan Bersenjata RI

Pegawai Negeri Sipil terbagi atas :

a)PNS Pusat

b)PNS Daerah

c)PNS lain yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah

3.Kedudukan PNS

PNS adalah unsur aparatur negara, abdi negara, dan abdi masyarakat

yang dengan penuh kesetiaan dan ketaatan kepada pancasila, UUD 1945,

58 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 63: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

negara, pemerintah, menyelenggarakan tugas umum pemerintahan dan

pembangunan.

59

4.Kewajiban dan Hak PNS

a.Kewajiban PNS :

ØSetia dan taat kepada pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah

ØMentaati segala peraturan perundang-undangan yang berlaku dan

melaksanakan tugas kedinasan

ØMenyimpan rahasia jabatan

ØMengangkat sumpah/janji PNS

ØMengangkat sumpah/janji Jabatab Negeri

ØMenaati kewajiban serta menjauhkan diri dari larangan

b.Hak PNS :

ØMemperoleh gaji yang layak sesuai dengan tanggung jawabnya

ØMemperoleh cuti

ØMemperoleh perawatan kecelakaan

ØMemperoleh tunjangan bagi yang menderita cacad

ØMemperoleh uang duka bagi PNS yang tewas

ØMemperoleh pensiun

ØMemperoleh kenaikan pangkat reguler

ØMenjadi peserta TASPEN dan ASKES

5.Pembinaan PNS

Pembinaan PNS diarahkan untuk menjamin penyelenggaraan tugas

umum pemerintahan dan pembangunan secara berdaya guna dan

berhasil guna (Pasal 12 ayat (1) UU No. 8 Tahun 1974). Kebijaksanaan

pembinaan PNS secara menyeluruh berada ditangan Presiden (Pasal 13

UU No.8 Tahun 1974). Pembinaan PNS didasarkan atas sistem karier dan

sistem prestasi kerja (Pasal 12 ayat (2) UU No. 8 Tahun 1974).

6. Pejabat dan Instansi yang secara Fungsional mempunyai Kewenangan

59 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 64: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

dalampembinaan Pegawai Negeri Sipil.

60

Berbagai pejabat dan instansi secara fungsional mempunyai kewenangan

dalam pembinaan pegawai negeri secara keseluruhan :

1. Presiden Republik Indonesia

2. Menteri Negara Pendayagunaan aparatur Negara

3. Badan Administrasi Kepegawaian Negara

4. Lembaga Administrasi Negara

5. Badan Pertimbangan Kepegawaian

6. Badan Pertimbangan Jabatan Tingkat Nasional

7. Departemen Keuangan

8. Departemen Kesehatan

9. Perysahaan Umum Husada Bhakti

10. Pusat Koperasi Pegawai Negeri

11. Korps Pegawai Republik Indonesia

12. Persero Tabungan Asuransi Pegawai Negeri

7. Formasi

a.Pengertian

Formasi adalah jumlah dan susunan pangkat PNS yang diperlukan oleh

satuan organisasi negara agar mampu melaksanakan tugas pokok untuk

jangka waktu tertentu yang ditetapkan oleh pejabat yang berwenang.

b.Tujuan penetapan formasi

Adalah agar satuan-satuan organisasi negara dapat mempunyai jumlah

dan mutu pegawai yang cukup sesuai dengan beban kerja yang

dipikulnya.

c.Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan formasi adalah :

·Dasar penyusunan formasi

·Sistem penyusunan formasi

60 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 65: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

·Analisis kebutuhan

·Anggaran belanja negara yang tersedia

61

8. Penggajian PNS

a.Sistem penggajian

1)Sistem skala tunggal

2)Sistem skala ganda

3)Sistem skala gabungan (menurut UU No. 8 Tahun 1974)

b.Gaji PNS

Berdasarkan PP No. 15 Tahun 1993, perbandingan gaji pokok PNS

terendah dan yang tertinggi adalah Rp. 78.000,00 : Rp. 573.600,00 berarti

1 : 6

c.Tunjangan

Disamping gaji pokok kepada PNS dapat diberikan tunjangan keluarga,

tunjangan jabatan, tunjangan pangan dan tunjangan lain-lain.

d. Gaji Pokok

Kepada Pegawai Negeri Sipil yang diangkat dalam suatu pangkat

diberikan gaji pokok berdasarkan golongan ruang yang ditetapkan untuk

pangkat itu sebagai tersebut dalam Peraturan Pemerintah no. 15 tahun

1993.

e. Kenaikan Gaji

Kenaikan gaji berkala dan kenaikan gaji istimewa terdapat dalam Pasal 11

Peraturan Pemerintah no. 7 Tahun 1977.

f.Peraturan Perundang-undangan yang Mengatur jenis Tunjangan

Macam-macam Tunjangan bagi Pegawai Negeri Sipil :

1. Struktural ;no. 9 tahun 1985 jo no. 29 tahun 1985

2. Hakim dan Panitera ;no. 15 tahun 1985

3. Pejabat BEPEKA ==========no. 16 tahun 1985

4. Ketua dan Anggota Mahkamah Pelayaran;no. 18 tahun 1985

61 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 66: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

5. Jaksa ;no. 19 tahun 1985

6. Pendidikan ;no. 20 tahun1985

62

7. Dosen;no. 21 tahun 1985

8. Peneliti;no. 22 tahun 1985

9. Tenaga Kesehatan;no. 23 tahun 1985

10. Pengamat Gunung Api ;no. 27 tahun 1985

11. Pengamanan dan Penyelamatan Pelayaran;no. 18 tahun 1985

12. Syahbandar; no. 3 tahun 1987

13. Penyuluh Pertanian;no 28 tahun 1989

14. Penyuluh Keluarga Berencana;no. 29 tahun 1989

15. Widyaiswara;no. 49 tahun 1989

16. Persandian ;no. 10 tahun 1990

17. Hakim dan Panitera dalam Peradilan Tata Usaha Negara;no. 35 tahun

1991

18. Hakim dan Panitera dalam Peradilan Agama; no. 36 tahun 1991

19. Penatar Tingkat Nasional pada BP7;no. 60 tahun 1991

20. Bahaya Nuklir ;no. 10 tahun 1992

21. Pustakawan ;no. 65 tahun 1992

22. Teknisi Penerbangan;no. 65 tahun 1992

23. Penguji Mutu Barang;no. 65 tahun 1992

24. Penata Komputer; no. 65 tahun 1992

25. Penilai Pajak Bumi dan Bangunan;no. 31 tahun 1993

26. Pemeriksa Bea dan Cukai; no. 31 tahun 1993

27. Pengawas Ketenagakerjaan;no. 31 tahun 1993

28. Pengamat Meteorologo dan Geofisika;no. 31 tahun 1993

29. Penyuluh Kehutanan ; no. 31 tahun 1993

30. Juru Penerangan ; no. 31 tahun 1993

31. Pekerja Sosial;no. 31 tahun 1993

62 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 67: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

32. Pengawas Keuangan dan Pembangunan;no. 31 tahun 1993

63

9. Pengadaan Pegawai Negeri Sipil

1. Pengadaan Pegawai Negeri Sipil adalah proses kegiatan untuk mengisi

formasi yang lowong

2. Lowongan formasi dalam suatu organisasi negara dapat terjadi karena :

1. Adanya Pegawai Negeri Sipil yang berhenti

2. Adanya perluasan organisasi

3. Pengadaan Pegawai Negeri Sipil harus benar-benar berdasarkan

kebutuhan riil, baik dalam arti jumlah maupun mutu.

4. Setiap warga negara Indonesia yang memenuhi syarat-syarat yang

ditentukan mempunyai kesempatan yang sama untuk melamar dan

diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil.

5. Hal-hal yang berkaitan dengan persyaratan, tata cara pelamaran dan

panitia ujian dan lain-lain tentang pengadaan Pegawai Negeri Sipil diatur

dalam Peraturan Pemerintah no. 6 tahun 1976.

10. Pengangkatan dalam Pangkat Pegawai Negeri Sipil

Pengangkatan dalam pangkat Pegawai Negeri Sipil diatur dalam

Peraturan Pemerintah no. 3 tahun 1980.

11. Ujian Dinas Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil

Tingkat-tingkat Ujian Dinas :

1.Ujian dinas tingkat I untuk kenaikan pangkat dari juru tingkat I golongan

ruang I/d menjadi Pengatur Muda ruang II/a.

2.Ujian dinas tingkat II untuk kenaikan pangkat dari Pengatur tingkat I

golongan ruang II/d menjadi penata muda golongan ruang III/a

3.Ujian dinas tingkat III untuk kenaikan pangkat dari Penata Tingkat I

golongan ruang III/d menjadi pembina golongan ruang IV/a.

63 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 68: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

64

Materi Ujian Dinas Tingkat I terdiri dari 4 kelompok.

1. Kelompok A yang meliputi :

1.Pancasila

2.Undang-undang Dasar 1945

3.Garis-garis Besar Haluan Negara

4.Repelita

1. Kelompok B yang meliputi :

1.Peraturan Perundangan di Bidang Kepegawaian

2.KORPRI

1. Kelompok C yang meliputi pengetahuan perkantoran :

1.Syarat-syarat dan tata pelaksanaan tugas

2.Tata cara penerimaan tamu

3.Tata cara melayani telepon

4.Tata cara menyusun surat

5.Tata cara mengarsip surat

6.Tata cara kerja sama

7.Tata cara menyusun laporan

1. Kelompok D yang meliputi :

1.Tugas pokok, fungsi, struktur organisasi, dan tata kerja instansi yang

bersangkutan

2.Pengetahuan mengenai bidang substansif instansi yang bersangkutan

dan pengetahuan lain yang dipandang perlu oleh pimpinan instansi yang

bersangkutan

Materi Ujian Dinas Tingkat II terdiri dari 5 kelompok yaitu Kelompok A

sampai dengan kelompok D di atas, ditambah dengan kelompok E yang

meliputi :

64 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 69: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

a.Bahasa Indonesia

b.Sejarah Indonesia

65

Materi Ujian Dinas Tingkat III terdiri dari 7 kelompok, yaitu kelompok A,

kelompok B, kelompok D, dan kelompok E sebagaimana tersebut di atas,

ditambah dengan kelompok C, kelompok F dan kelompok G :

a.Kelompok C yang meliputi penetahuan Administrasi :

1.Teori Kepemimpinan

2.Fungsi Manajemen

b.Kelompok F yang meliputi :

1.Perkembangan Politik Dalam Negeri, Ekonomi dan Pembangunan.

2.Perkembangan Politik Luar Negeri dan terutama kerja sama negara

yang bergabung dalam ASEAN.

c.Kelompok G yang berupa karya Tulis

d. Keluasan dan kedalaman materi ujian dinas disesuaikan dengan tingkat

ujian dinas dalam arti makin tinggi ujian dinas makin luas dan dalam

materi ujian dinas yang diberikan.

Pengecualian dari Ujian Dinas, dalam pasal 37 huruf b Peraturan

Pemerintah no. 3 tahun 1980 tentang Pengangkatan dalam Pangkat

Pegawai Negeri Sipil disebutkan bahwa Pegawai Negeri Sipil yang telah

lulus Pendidikan dan Pelatihan Jabatan tertentu sebagaimana ditetapkan

oleh Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dapat dikecualikan

dari Ujian Dinas.

12Pengangkatan dalam Jabatan

a.Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab,

wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka susunan

suatu satuan organisasi.

b.Pengertian jabatan dapat ditinjau dari dua sudut yaitu dari sudut

struktural dan sudut fungsional.

65 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 70: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

66

c.Jabatan struktural adalah kedudukan yang menunjukkan tugas,

tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam

rangka memimpin suatu satuan organisasi Negara dalam rangka

meningkatkan pembinaan Pegawai Negeri Sipil dan untuk lebih menjamin

mutu kepemimpinan Pegawai Negeri Sipil yang diangkat dalam jabatan

struktural telah diterbitkanPP No. 15 Tahun 1994.

1)Jabatan struktural dalam susunan organisasi Negara ditetapkan dengan

Keputusan Presiden atau Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara.

2)Eselon adalah tingkatan jabatan struktural, yang disusun berdasarkan

berat ringannya tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak.

3)Jabatan struktural eselon I dan II dalam suatu instansiditetapkan oleh

Presiden atas usul Pimpinan instansi yang bersangkutan setelah

mendapat pertimbangan dari MENPAN. Sedangkan jabatan eselon III, IV

dan V oleh Menteri/Pimpinan Lembaga yang bersangkutan setelah

mendapat persetujuan tertulis dari MENPAN.

4)Jabatan strukural hanya dapat dapat diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil

dan tidak dapat dirangkap dengan jabatan strukural lain atau jabatan

fungsional. Adapun syarat untuk dapat diangkat dalam jabatan strukural

selanjutnya adalah sebagai berikut:

a)Memiliki kemampuan manajerial, kemampuan tekhnis fungsional,

kecakapan serta pengalaman kerja yang diperlukan.

b)Memiliki integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas organisasi.

c)Memperhatikan Daftar Urutan Kepangkatan (DUK).

d)Telah memiliki tingkat dan jenis pendidikan formal serta mengikuti dan

lulus diklat strukural yang dipersyaratkan.

e)Memiliki pangkat sekurang-kurangnya 1 tingkat di bawah pangkat

66 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 71: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

terendah yang ditentukan untuk eselon yang bersangkutan.

f)Masih dapat dikembangkan kemampuannya.

g)Sehat jasmani dan rohani.67

h)Memenuhi persyaratan lainnya sebagaimana ditentukan dalam uraian

jabatannya.

5)Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan.

a)Dalam rangka membantu pejabat yang berwenang untuk mewujudkan

objektivitas pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian dalam dan

dari jabatan strukural serta pengangkatan dalam pangkat, dibentuk Badan

Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan.

b)Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan terdiri atas:

1.Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan Tingkat Instansi Pusat,

2.Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan Tingkat Instansi

Daerah.

3.Untuk memberikan pertimbangan bagi penetapan pengangkatan,

pemindahan dan pemberhentian dalam dan dari jabatan struktural eselon I

dibentuk Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan Nasional

(Baperjanas) yang pengaturannya ditetapkan tersendiri dengan

Keputusan Presiden. Dalam rangka ini telah diterbitkan Keputusan

Presiden No.47 Tahun 1994 tentang Baperjanas.

·Baperjanas ini berkedudukan di bawah Presiden, dengan tugas pokok

memberikan pertimbangan kepada presiden mengenai pengangkatan

eselon I dan pengangkatan dalam jabatan dilingkungan BUMN tertentu

yang penetapannya dilakukan oleh atau dengan persetujuan Presiden.

·Susunan Badan Pertimbangan Jabatan Tingkat Nasional adalah:

i.Wakil Presiden sebagai Ketua

ii.Menteri Negara Sekretaris Negara, Menteri Negara Sekretaris Kabinet,

Menpan dan Kepala BAKIN sebagai anggota.

iii.Kepala BAKN sebagai sekretaris.

67 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 72: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

·

68

Untuk pengangkatan dan pemindahan eselon I dan dari lingkungan BUMN

tersebut, pimpinan instansi atau pimpinan LembagaTertinggi/Tinggi

Negara mengajukan 3 orang calon kepada Presiden dengan tembusan

kepada Baperjanas.

Tata kerja Bappernas telah ditetapkan dengan Keputusan Ketua

Baperjanas No. 01 Tahun 1994 tanggal 27 Agustus 1994.

6)Persyaratan Diklat(Pendidikan dan Pelatihan) bagi Pegawai Negeri Sipil

yang akan diangkat dalam jabatan struktural:

a)Diklat Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Pertama (SPAMA) bagi

jabatan struktural eselon III

b)Diklat Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Menengah (SPAMEN)

bagi jabatan struktural eselon II

c)Diklat Staf dan Pimpinan Administrasi Tingkat Tinggi (SPATI) bagi

jabatan struktural eselon I

7)Prajurit ABRI yang ditugaskaryakan dapat diangkat dalam jabatan

struktural setelah memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam

PP No. 15 Tahun 1994.

d.Jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas,

tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil serta

peningkatan mutu pelaksanaan tugas umum pemerintahan dan

pembangunan telah diterbitkan Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 1994

tentang Pengangkatan Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil.

1)Jabatan fungsional terdiri dari jabatan fungsional keahlian dan jabatan

fungsional keterampilan.

2)Penetapan jabatan fungsional dan angka kreditnya dilakukan oleh

Menpan.

68 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 73: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

69

Angka kredit jabatan fungsional adalah satuan nilai dari tiap butir kegiatan

dan /atau akumulasi nilai butir-butir kegiatan yang harus dicapai oleh

pejabat fungsional dalam rangka pembinaan kariernya, termasuk untuk

persyaratan atau penentuan kepangkatan pada pengangkatan pertama.

3)Penilaian prestasi kerja pejabat fungsional ditetapkan dengan angka

kredit oleh pejabat yang berwenang, setelah mendengar pertimbangan tim

penilai, yang dibentuk oleh instansi Pembina Jabatan fungsional atau

instansi pengguna.

4)Jabatan fungsioanal dan angka kredit yang telah ditetapkan

berdasarkan PP yang berlaku sebelum PP No. 16 Tahun 1994. Adapun

jabatan fungsional beserta angka kreditnya yang telah ditetapkan oleh

Menpan sebelum diterbitkannya PP No. 16 Tahun 1994 tersebut

berjumlah 48 jenis, sebagaimana tersebut dalam daftar berikut, antara

lain:

JABATAN FUNGSIONAL YANG TELAH DITETAPKAN

ANGKA KREDITNTA

NO

NAMA JABATAN

DASAR HUKUM

KEPUTUSAN MENPAN

INSTANSI PEMBINA

1.

2

3..

4.

5.

69 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 74: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

6.

7.

8.70

9.

10.

11

12.

13.

14.

15.

16.

17.

Peniliti

Widyaiswara

Tenaga Dokter

Tenaga Pengajar Perguruan Tinggi

Pengawas Ketenagakerjaan

Penyuluh Kehutanan

Juru Penerang

Pekerja Sosial

Teknisi Pnerbangan

Penyuluh Keluarga Berencana

Penguji Mutu Barang

Jaksa

Pengajar Perguruan Tinggi di Lingkungan Departemen Agama

Pemeriksa Bea dan Cukai

Pranata Komputer

Agen

Pranata Nuklir

70 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 75: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

No. 01/MENPAN/1983

Tgl. 10-01-1983

No. 68/MENPAN/198571

Tgl. 13-03-1985

No. 93/MENPAN/1986

Tgl. 04-09-1986

No. 59/MENPAN/1987

Tgl. 13-06-1987

No. 107/MENPAN/1987

Tgl. 24-08-1987

No. 16/MENPAN/1988

Tgl. 29-02-1988

No. 44/MENPAN/1988

Tgl. 11-05-1988

No. 45/MENPAN/1988

Tgl. 11-05-1988

No. 100/MENPAN/1988

Tgl. 11-06-1988

No. 107/MENPAN/1988

Tgl. 19-07-1988

No. 17/MENPAN/1989

Tgl. 30-01-1989

No. 18/MENPAN/1989

Tgl. 30-01-1989

No. 19/MENPAN/1989

Tgl. 24-08-1987

No. 21/MENPAN/1989

Tgl. 14-02-1989

No. 25/MENPAN/1989

71 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 76: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

Tgl. 06-04-1989]

No. 26/MENPAN/1990

Tgl. 28-03-199072

No. 30/MENPAN/1990

Tgl. 28-03-1990

LIPI

LAN

DEP KESEHATAN

DEP. DIKBUD

DEP. NAKER

DEP. KEHUTANAN

DEP. PENERANGAN

DEP. SOSIAL

DEP. PERHUBUNGAN

BKKBN

DEP. PERDAGANGAN

KEJAKSAAN AGUNG

DEP. AGAMA

DEP. KEUANGAN

BPS

BAKIN

BATAN

Pada table atas hanya sebagian dari 48 Jabatan Fungsional yang telah

ditetapkan angka kreditnya.

13.Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (DP3)

a.Tujuan

Tujuan pembuatan DP3 adalah untuk memperoleh bahan-bahan

pertimbangan obyektif dalam pembinaan Pegawai Negeri Sipil

berdasarkan sistem karier dan prestasi kerja.

72 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 77: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

b.Unsur-unsur yang dinilai

1)Kesetiaan

2)Prestasi kerja73

3)Tanggung jawab

4)Ketaatan

5)Kejujuran

6)Kerjasama

7)Prakarsa

8) Kepemimpinan (khusus bagi pemegang jabatan struktural)

c.Pejabat Penilai

Pejabat penilai adalah atasan langsung Pegawai Negeri Sipil yang dinilai,

dengan ketentuan serendah-rendahnya Kepala Urusan atau pejabat lain

yang setingkat dengan itu, kecuali ditentukan lain oleh Menteri, Jaksa

Agung, Pimpinan Kesekretariatan Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara,

Pimpinan Lembaga Pemerintah Non-Departemen, Gubernur Daerah

Tingkat I dalam lingkungannya masing-masing.

d.Atasan Pejabat Penilai

Atasan pejabat penilai berkewajiban memeriksa dengan seksama Daftar

Penilaian Pekerjaan yang disampaikan kepadanya, baik ada keberatan

maupun tidak dari Pegawai Negeri Sipil yang dinilai.

e.Keberatan atas Penilaian

Pegawai Negeri Sipil yang merasa keberatan atas penilaian dapat

mengajukan keberatan secara tertulis disertai alasan-alasannya kepada

Atasan Pejabat Penilai melalui hierarki.

14.Daftar Urut Kepangkatan Pegawai Negeri Sipil (DUK)

a.Daftar Urut Kepangkatan adalah suatu daftar yang memuat nama PNS

(Pegawai Negeri Sipil) dari suatu satuan organisasi Negara yang disusun

menurut tingkat kepangkatan. Ketentuan ini diatur dalam PP No. 15 Tahun

1979.

73 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 78: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

74

b.Dalam Daftar Urut Kepangkatan tidak boleh ada dua nama PNS yang

sama nomor urutnya. Ukuran yang digunakan dalam DUK secara berturut-

turut sebagai berikut:

1)Pangkat

2)Jabatan

3)Masa kerja

4)Latihan jabatan

5)Pendidikan

6)Usia

c.Apabila ada lowongan PNS yang menduduki DUK yang lebih tinggi wajib

dipertimbangkan lebig dahulu.

d.

15.Cuti Pegawai Negeri Sipil

Cuti adalah hak PNS. Sesuai PP No. 24 Tahun 1976, cuti PNS terdiri dari:

a.Cuti Tahunan

b.Cuti Besar

c.Cuti Sakit

d.Cuti Bersalin

e.Cuti di luar Tanggungan Negara

f.Cuti karena Alasan Penting

16.Perawatan, Tunjangan Cacat, Uang Duka dan Biaya Pemakaman bagi

Pegawai Negeri Sipil

PNS yang mengalami kecelakaan karena dinas atau menderita sakit

karena dinas berhak menerima tunjangan cacat selai pensiun yang

diterimanya. Kepada isteri atau suami PNS yang meninggal karena dinas

diberikan uang duka sebesar 6 kali penghasilan sebulan dengan

74 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 79: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

ketentuan serendah-rendahnya Rp. 500.000,00. Biaya pemakaman PNS

yang tewas seluruhnya ditanggung oleh negaradan kepada keluarganya

diberikan penghargaan dalam bentuk uang duka. 75

Ketentuan-ketentuan yang mengatur perawatan, tunjangan cacat, dan

uang duka bagi PNS ditetapakan dengan PP No. 12 Tahun 1981.

17.Kesejahteraan Pegawai Negeri Sipil

Peningkatan kesejahteraan PNS diusahakan secara bertahap sesuai

dengan kemampuan Negara, meliputi kesejahteraan material dan spiritual

seperti jaminan hari tua, bantuan kematian, ceramah-ceramah

keagamaan dan lain-lain. Pengaturan dan pembinaan penyelenggaraan

program kesejahteraan Pegawai Negeri Sipil dilakukan oleh Pemerintah

Pusat.

18.Penghargaan Pegawai Negeri Sipil

Kepada PNS dapat diberikan penghargaan apabila telah menunjukkan

kesetiaan atau berjasa terhadap Negara atau telah menunjukkan prestasi

kerja yang luar biasa baiknya.

19.Keanggotaan PNS dalam Partai Politik atau Golongan Karya

Menurut UU No. 3 Tahun 1975 PNS dapat menjadi anggota Partai Politik

atau Golkar dengan sepengetahuan atau izin tertulis pejabat yang

berwenang.

20.Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil

a.Ketentuan tentang disiplin PNS diatur dalam PP No. 30 Tahun 1980,

yang antara lain diatur hal-hal sebagai berikut:

1)Kewajiban

2)Larangan

3)Sanksi

4)Tata cara pemeriksaan

5)Tata cara penjatuhan dan penyampaian hukuman disiplin

6)Tata cara pengajuan keberatan terhadap hukuman disiplin yang

75 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 80: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

dijatuhkan.

76

b.Kewajiban yang harus diikuti oleh setiap PNS menurut Pasal 2 PP No.

30 Tahun 1980 antara lain adalah:

1)Setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945, Negara dan

Pemerintah.

2)Mengutamakan kepentingan Negara di atas kepentingan golongan atau

diri sendiri, serta menghindarkan segala sesuatu yang dapat mendesak

kepentingan Negara oleh kepentingan golongan, diri sendiri atau pihak

lain.

3)Menjunjung tinggi kehormatn dan martbat Negara, pemerintah dan PNS

4)Mengangkat dan menaati sumpah/ janji PNS dan sumpah/janji jabatan

berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku.

5)Menyimpan rahasia Negara dan atau rahasia jabatandengan sebaik-

baiknya. Dan lain-lain

c.Larangan yang tidak boleh dilanggar oleh setiap PNS menurut pasal 3

PP No. 30 Tahun1980 antara lain adalah:

1)Melakukan hal-hal yang dapat menurunkan kehormatan atau martabat

Negara, pemerintah,atau PNS.

2)Menyalahgunakan wewenang.

3)Tanpa izin pemerintah menjadi pegawai atau bekerja untuk Negara

asing.

4)Menyalahgunakan barang-barang, uang atau surat-surat berharga milik

Negara.

5)Memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, menyewakan atau

meminjamkan barang-barang, dokumen, atau surat-surat berharga milik

Negara secara tidak sah, dan lain-lain.

76 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 81: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

d.Setiap ucapan, tulisan, atau perbuatan PNS yang melanggar ketentuan

pasal 2 dan pasal 3 PP No. 30 Tahun 1980 adalah pelanggaran disiplin.

77

e.Termasuk pelanggaran disiplin adalah setiap perbuatan memperbanyak,

mengedarkan, mempertontonkan, menempelkan, menawarkan,

menyimpan, memiliki tulisan atau rekaman yang berisi anjuran atau

hasutan untuk melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal

2 dan pasal 3 PP No. 30 Tahun 1980, kecuali hal itu dilakukan untuk

kepentingan dinas.

f.Tingkat dan jenis hukuman disiplin

1)Tingkat hukuman disiplin terdiri dari:

a)Hukuman disiplin ringan

b)Hukuman disiplin sedang

c)Hukuman disiplin berat

2)Jenis hukuman ringan terdiri:

a)Tegoran lisan

b)Tegoran tertulis

c)Pernyataan tidak puas secara tidak tertulis

3)Jenis hukuman sedang terdiri dari:

a)Penundaan kenaikan gaji berkala untuk paling lama satu tahun.

b)Penurunan gaji sebesar satu kali kenaikan gaji berkala untuk paling

lama satu tahun.

c)Penundaan kenaikan pangkat untuk paling lama satu tahun.

4)Jenis hukuman berat terdiri dari:

a)Penurunan pangkat pada pangkat yang setingkat lebih rendah untuk

paling lama satu tahun.

b)Pembebasan dari jabatan.

c)Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai

77 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 82: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

PNS.

d)Pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS.

78

g.Pejabat yang berwenang menghukum.

1)Presiden

2)Menteri yang memimpin Departemen dan Jaksa Agung.

3)Pimpinan Kesektariatan Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara dan Pimpinan

Lembaga Pemerintah Non-Departemen.

4)Gubernur Kepala Daerah Tingkat I.

5)Kepala Perwakilan Republik Indonesia di luar negeri.

h.Dalam hal-hal tertentu Menteri yang memimpin Departemen, Jaksa

Agung, Pimpinan Kesekretariatan Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara,

Pimpinan Lembaga Pemerintah Non-Departemen dan Gubernur Kepala

Daerah Tingkat I, dengan Surat Keputusan dapat mendelegasikan

sebagian wewenangnya kepada pejabat bawahannya untuk menjatuhkan

hukuman disiplin dalam lingkungannya masing-masing.

i.Wewenang untuk menjatuhkan jenis hukuman disiplin yang tidak dapat

didelegasikan adalah:

1)Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai

Pegawai Negeri Sipil.

2)Pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS.

j.Pejabat yang menerima delegasi wewenang untuk menjatuhkan

hukuman disiplin tidak dapat mendelegasikan lagi wewenangnya itu

kepada pejabat lain.

k.Surat keputusan tentang pendelegasian wewenang untuk menjatuhkan

hukuman disiplin, dibuat secara tertulis oleh pejabat yang berwenang.

21.Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil

Sumpah/janji adalah satu kesanggupan untuk menaati keharusan atau

78 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 83: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

untuk tidak melakukan larangan yang ditentukan, yang diikrarkan

dihadapan atasan yang berwenang menurut agama atau kepercayaan

terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

79

22.Sumpah/Janji Jabatan

a.Setiap PNS yang diangkat untuk memangku suatu jabatan tertentu wajib

mengangkat sumpah/janji Jabatan Pegawai Negeri.

b.Sumpah Jabatan adalah untuk menebalkan rasa tanggung jawab dan

semangat yang bersumpah.

c.Dalam hal PNS yang bersangkutan berkeberatan untuk mengucapkan

sumpah karena anggapan tentang agama, sebagai gantinya wajib

mengucapkan janji.

23.Pemberhentian

Dalam PP No. 32 Tahun 1979 tentang pemberhentian PNS antara lain

diatur hal-hal sebagai berikut:

a.Macam-macam Pemberhentian

1)Pemberhentian karena atas permintaan sendiri.

2)Pemberhentian karena mencapai batas usia pensiun.

3)Pemberhentian karena penyederhanaan organisasi.

4)Pemberhentian karena melakukan pelanggaran/tindak pidana

penyelewengan.

5)Pemberhentian karena hal-hal lain.

b.Pegawai Negeri dapat diberhentikan dengan hormat maupun dengan

tidak hormat.

24.Pensiun Pegawai Negeri Sipil, Janda/Duda

Pengaturan pensiun PNS diatur dalam UU No. 11 Tahun 1969 tentang

Pensiun Pegawai dan Pensiun Janda/Duda Pegawai jo PP No. 8 Tahun

1989 tentang pemberhentian dan pemberian Pensiun PNS serta

Pemberian Pensiun Janda/ Dudanya.

79 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 84: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

a.Pensiun adalah jaminan hari tua dan sebagai balas jasa terhadap PNS

yang telah bertahun-tahun mengabdikan dirinya kepada Negara.

80

b.Dasar pensiun yang dipakai untuk menentukan besarnya pensiun

pokok, ialah gaji pokok terakhir sebulan yang berhak diterima oleh

pegawai yang berkepentingan berdasarkan peraturan gaji yang berlaku

baginya.

c.Pemberian pensiun pegawai, pensiun janda/duda dan bagian pensiun

janda ditetapkan oleh pejabat yang berhak memberhentikan pegawai yang

bersangkutan, di bawah pengawasan dan koordinasai Kepala Badan

Administrasi Kepegawaian Negara.

Beberapa ketentuan penting dari Peraturan Pemerintah tersebut adalah:

a.Kepala Badan Administrasi Kepegawaian Negara atau pejabat yang

ditunjuk olehnya atas nama Menteri, Jaksa Agung, Pimpinan Lembaga

Pemerintah Non-Departemen, Pimpinan Kesekretariatan Lembaga

Tertinggi/tinggi Negara, Gubernur Kepala Daerah Tingkat I yang

bersangkutan menetapkan antara lain:

1)Pemberhentian dengan hormat PNS yang berpangkat Pembina

golongan ruang IV/a ke bawah yang mencapai batas usia pensiun dengan

hak pensiun.

2)Pemberian pensiun kepada PNS sebagaimana dimaksud dalam butir1)

dan pemberian hak-hak kepegawaian lainnya sesuai dengan ketentuan

peraturan perundangan yang berlaku.

b.Kewenangan pemberhentian dan pemberian pensiun sebagaimana

dimaksud dalam butir a, meliputi pula pemberian pensiun janda/duda

dalam hal pensiunan PNS yang bersangkutan meninggal dunia.

c.Penetapan pemberhentian dan pemberian pensiun PNS serta

penetapan pensiun janda/duda PNS sebagaimana dimaksud dalam butir a

80 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 85: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

dan butir b ditetapkan dalam satu surat keputusan.

81

d.Surat keputusan pemberhentian dan pemberian pensiun sebagaimana

dimaksud dalam butir b diterimakan kepada yang bersangkutan dan

tembusannya kepada kantor pembayar pensiun, selambat-lambatnya 3

(tiga) bulan sebelum batas usia pensiun PNS yang bersangkutan.

25.Peradilan Kepegawaian

Berdasarkan pasal 35 UU No. 8 Tahun 1974 penyelesaian sengketa di

bidang kepegawaian dilakukan melalui peradilan untuk itu, sebagai bagian

dari Peradialan Tata Usaha Negara (PTUN) yang dimaksud dalam UU No.

14 Tahun 1970 tentang ketentuan-ketentuan pokok kekuasaan

kehakiman. PTUN itu sendiri diatur dalam UU No. 5 Tahun 1986.

Penerapan PTUN ini akan diatur dengan PP selambat-lambatnya 5 (lima)

tahun sejak UU No. 5 Tahun 1986 berlaku. UU No. 5 Tahun 1986

ditetapkan pada tanggal 29 Desember 1986.

Dewasa ini Lembaga yang telah ada untuk menangani sengketa

kepegawaian adalah Badan Pertimbangan Kepegawaian, yang diatur

dengan Kepres No. 67 Tahun 1980.

a.Kedudukan

Badan Pertimbangan Kepegawaian merupakan Lembaga Ekstra

Struktural yang berada di bawah dan langsung bertanggung jawab kepada

Presiden.

b.Tugas Pokok

1)Memeriksa dan mengambil keputusan mengenai keberatan yang

diajukan oleh PNS yang berpangkat Pembina Golongan Ruang IV/a ke

bawah tentang hukuman disiplin yang dijatuhkan kepadanya berdasarkan

PP No. 30 Tahun 1980.

81 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 86: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

82

2)Memberikan pertimbangan kepada Presiden mengenai usul penjatuhan

hukuman disiplin pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan

sendiri dan pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS yang

berpangkat Pembina Tingkat I golongan ruang IV/b ke atas serta

pembebasan dari jabatan bagi pejabat eselon I, yang diajukan oleh

Menteri, Jaksa Agung, Pimpinan Kesekretariatan Lembaga

Tertinggi/Tinggi Negara dan Pimpinan Lembaga Pemerintah Non-

Departemen.

c.Susunan Organisasi

1)Keanggotaan

a)Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, sebagai Ketua merangkap

anggota.

b)Kepala Badan Administrasi Kepegawaian Negara sebagai Sekretaris

merangkap anggota.

c)Menteri Sekretaris Kabinet, sebagai Anggota.

d)Direktur Jenderal Hukum dan Peraturan Perundangan Departemen

Kehakiman sebagai anggota.

e)Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Kejaksaan Agung, sebagai

anggota.

f)Direktur Jenderal Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah,

Departemen Dalam Negeri sebagai anggota.

g)Ketua Pengurus Pusat KORPRI sebagai anggota.

2)Sekretariat

Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris Badan Pertimbangan Kepegawaian

yang berada di kantor BAKN Jakarta.

82 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 87: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

83

B.PEMBINAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KHUSUS PEGAWAI

NEGERI

1.Pengertian Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)

Pendidikan dan pelatihan jabatan PNS adalah penyelenggaraan proses

belajar mengajar dalam rangka meningkatkan kemampuan PNS dalam

melaksanakan jabatannya.

2.Tujuan Pendidikan dan Pelatihan

a.Meningkatkan kesenian dan ketaatan PNS kepada Pancasila, UUD

1945, Negara dan Pemerintah Republik Indonesia.

b.Menanamkan kesamaan pola pikir yang dinamisdan bernalar agar

memiliki wawasan yang komprehensif untuk melaksankan tugas umum

pemerintahan dan pembangunan.

c.Memantapkan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan,

pengayoman, dan pengembangan partisipasi masyarakat.

d.Meningkatkan pengetahuan, keahlian dan/atau keterampilan serta

pembentukan sedini mungkin kepribadian PNS.

83 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 88: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

84

BAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN

SISTEM ADMINISTRASI NEGARA   INDONESIA

A. ADMINISTRASI NEGARA SEBAGAI SUATU SISTEM

B. SISTEM ADMINISTRASI NEGARA RI ( SANRI )

C. PENYEMPURNAAN ADMINISTRASI NEGARA RI

Administrasi Negara dalam Kerangka Sistem Pemerintahan Negara

A. LANDASAN ADMINISTRASI NEGARA

B. CITA-CITA DAN TUJUAN NASIONAL

C. PEMBANGUNAN NASIONAL

D. SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA

E. FUNGSI NEGARA

F. LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA

G. MEKANISME KEPEMIMPINAN NASIONAL

H. TUGAS DAN FUNGSI PEMERINTAH DALAM PENYELENGARAAN

PEMERINTAHAN

Kelembagaan Aparatur Pemerintah

A. ASAS-ASAS PENGORGANISASIAN KELEMBAGAAN APARATUR

PEMERINTAH

B. APARATUR PEMERINTAH DI TINGKAT PUSAT

C. APARATUR PEMERINTAH DAERAH

KEPEGAWAIAN PEMERINTAH

1. PENGERTIAN

B. PEMBINAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KHUSUS PEGAWAI

NEGERI

84 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 89: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

85

C. SARAN

Menurut pendapat saya Indonesia harus memperhatikan dan meneliti

Sistem Administrasi Negara Indonesia dari berbagai segi , agar

Administrasi Negara Indonesia bisa lebih baik dari sekarang.

Penulis sangat berterima kasih atas dukungan danmasukan pembaca dan

pengamat tulisan ini. Namun penulis menyadari bahwa karya ini masih

jauh sangat dari kesempurnaan dan terlebihnya memiliki banyak

kekurangan. Maka dari itu penulis mengaharapkan pembaca dan

pengamat mau sudi kiranya memberikan pendapat, kritikan atau sarannya

demi kemajuan karya tulis selanjutnya yang ingin di capai penulis.

Pembaca yang budiman, saya sadar bahwa masih banyak kekurangan

yang saya miliki, baik dari segi tulisan maupun bahasa yang saya sajikan,

oleh karena itu  saya berpesan kepada pembaca & mahasiswa-

mahasiswi,kakak-kakak semester atas maupun dosen yang memberi

tugas kuliah,ambilah sesuatu yang positif dari sebuah makalah yang  saya

buat/susun ini,dan semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi saya

maupun kepada mahasiswa-mahasiswi,kakak-kakak semester atas,dosen

pengajar dan   pembaca,dan menjadi  wawasan kita dalam memahami &

mengerti maupun menjelaskan tentang isi/uraian/pembahasan/teori/materi

makalah yang berjudul/tema/tentang sistem Administrasi Negara

Indonesia yang saya buat dengan kerja sama/sendiri ini dan sebagai

kata,marilah terus berusaha untuk menggapai sebuah cita-cita yang

luhur,semoga tercapai Amin....!!!!!!!

85 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023

Page 90: Cover judul makalah by hardi stia amuntai

Makalah Tema Administrasi Negara dengan judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

2014

86

D. DAFTAR PUSTAKA

http://jhansem.wordpress.com/2009/03/10/sistem-administrasi-negara-indonesia/

86 Makalah judul Sistem Administrasi Negara Indonesia

Saturday, 15 April 2023