1
2
PROGRAM BEASISWA UNGGULAN BAGI
CALON PENDIDIK (DOSEN)
I. SASARAN UMUM
Program Beasiswa Unggulan bagi Pendidik (calon dosen) Ditjen Dikti yang telah berjalan
sejak tahun 2011 yang lalu, dan pada tahun 2012 ini sasaran program diarahkan untuk
menyiapkan pendidik (calon dosen) yang memenuhi kualifikasi unggul, dalam upaya
meningkatkan kompetensi akademik dosen untuk memperkuat kualitas SDM putra bangsa.
Dengan demikian program ini diperuntukan bagi lulusan terbaik perguruan tinggi untuk
berkarier sebagai calon dosen,
II. KARAKTERISTIK UMUM
1. Dalam dan Luar Negeri
Program beasiswa unggulan yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidik dan
Tenaga Kependidikan (Dit. Diktendik), DIKTI adalah biaya pendidikan bagi calon dosen di
lingkungan pendidikan tinggi Indonesia untuk mengikuti program pendidikan
pascasarjana (magister dan/atau doktor) di dalam dan di luar negeri.
2. Karakteristik Umum DALAM NEGERI
a. Perguruan Tinggi Penyelenggara Dalam Negeri.
Program Beasiswa Unggulan Dalam Negeri hanya diberikan bagi calon yang telah
diterima pada penyelenggara program studi pascasarjana yang saat ini telah
memperoleh kepercayaan dari DIKTI sebagai penyelenggara beasiswa unggulan.
Daftar nama Perguruan Tinggi Penyelenggara Dalam Negeri adalah sbb.:
1 Institut Pertanian Bogor 7 Universitas Negeri Jakarta
2 Universitas Gajah Mada 8 Universitas Pendidikan Indonesia
3 Universitas Diponegoro 9 Universitas Begeri Yogyakarta
4 Universitas Padjdjaran 10 Universitas Hasanudin
5 Universitas Negeri Malang 11 Universitas Indonesia
6 Institut Teknologi Sepuluh
Nopmeber
12 Institut Seni Indonesia Yogyakarta
b. Bidang Studi strategis di perguruan tinggi Dalam Negeri
Dengan tetap mengacu pada ketentuan di atas, dalam penetapan usulan calon
penerima Beasiswa Unggulan untuk calon dosen akan mempertimbangkan program
studi pada bidang-bidang keilmuan strategis, sbb.:
(1) Ilmu Bahasa
(Linguistik: Bahasa Asnig dab Daerah), untuk mewadahi bahasa local (indigenous
language)
3
(2) Ilmu Kependidikan
(dibatasi MIPA, Kejuruan, PAUD, Bahasa Asing & Daerah, Kebudayaan)
(3) Ilmu Kesehatan
(4) Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
(5) Ilmu Teknik
(6) Ilmu Pertanian
(7) Ilmu Kesenian dan Ilmu Kebidayaan
(dibatasi: Seni & Budaya)
(8) Olah Raga
(untuk mendukung pendirian Institut Olah Raga)
(9) Hubungan Internasional dan Ilmu Komunikasi
(10) Kewirausahaan di bidang teknologi (science tech),
difokuskan khusus ke luar negeri saja (China, Taiwan, Korea, New Zealand,
Jerman).
(11) Bidang ini diharapkan untuk menfasilitasi upaya komerialisasi hasil riset inovatif.
(12) Manajemen Pendidikan Tinggi
(13) Manajemen Kebencanaan
(14) Pariwisata
c. Komponen Biaya Dalam Negeri
Komponen biaya program Beasiswa Unggulan dalam negeri diberikan dalam bentuk:
(1) biaya penyelenggaraan pendidikan;
(2) biaya hidup;
(3) biaya buku;
(4) biaya penelitian
(5) biaya perjalanan keberangkatan dan kepulangan dan/atau
(6) biaya lain yang sesuai dan disetujui oleh DIKTI
Besarnya komponen biaya disesuaikan lokasi pelaksanaan beasiswa (di dalam atau di
luar negeri).
Komponen dan besaran Biaya Satuan Standar Biaya Pendidikan Program Magister
(S2) dan Doktor (S3) untuk Calon Dosen Penerima Beasiswa Unggulan Dalam Negeri,
disajikan pada Lampiran 1
d. Beasiswa ini sepenuhnya menjadi hak penerima Beasiswa Unggulan dan semua pajak
yang timbul karenanya akan ditanggung pemerintah.
e. Perguruan tinggi pelaksana Beasiswa Unggulan dalam negeri tidak diperkenankan
mengenakan biaya tambahan apapun kepada penerima Beasiswa Unggulan tanpa
persetujuan DIKTI
3. Karakteristik Umum LUAR NEGERI
a. Ciri-ciri Program Unggulan Luar Negeri:
(1) Beasiswa Unggulan Luar Negeri bersifat terbuka untuk semua calon dosen PTN
4
maupun PTS.
(2) Beasiswa Unggulan Luar Negeri merupakan beasiswa bagi penerima untuk
mengikuti pendidikan bergelar tingkat pascasarjana (magister atau doktor)
pada perguruan tinggi di luar negeri dalam waktu terbatas.
(3) Beasiswa Unggulan Luar Negeri dapat dikombinasikan dengan Beasiswa
Unggulan Dalam Negeri dalam bentuk program dual degree atau double degree.
(4) Beasiswa Unggulan Luar Negeri diberikan kepada kepada penerima Beasiswa
Unggulan selama yang bersangkutan berada di luar negeri.
(5) Apabila penerima Beasiswa Unggulan berada di Indonesia selama lebih dari
satu bulan, maka beasiswa yang diperoleh selama di Indonesia pada bulan
kedua dan seterusnya akan menggunakan standar Beasiswa Unggulan Dalam
Negeri.
b. Komponen Biaya Luar Negeri
Besarnya komponen biaya disesuaikan lokasi pelaksanaan beasiswa (di dalam atau
di luar negeri).
Komponen dan besaran Satuan Standar Biaya Pendidikan Program Magister (S2)
dan Doktor (S3) untuk Calon Dosen Penerima Beasiswa Unggulan Luar Negeri,
disajikan pada Lampiran 2a- 2c
4. KETENTUAN UMUM (Dalam dan Luar Negeri)
1. Pimpinan USB menyiapkan Surat Pengantar kepada PT Penyelenggara bahwa
seseorang dosen USB akan mengikuti BU di PT Penyelenggara, beserta dengan semua
dokumen persyaratan pengajuan BU kepada PPs Penyelenggara 1)
yang dituju.
2. Calon dosen USB melakukan pendaftaran on-line permohonan Beasiswa Unggulan
3. PT Penyelenggara kemudian akan menerbitkan Surat Rekomendasi
4. Calon dosen USB tidak diperkenankan mendaftar Beasiswa Unggulan ke lebih dari satu
Perguruan Tinggi Penyelenggara.
5. Beasiswa tidak diberikan kepada calon penerima yang pernah menerima Beasiswa
Unggulan atau beasiswa lain, baik secara penuh atau sebagian, yang bersumber dari
dana Pemerintah Republik Indonesia pada jenjang pendidikan pascasarjana yang sama.
6. Beasiswa Unggulan Dalam Negeri diberikan kepada calon penerima yang berstatus
sebagai mahasiswa baru, untuk jangka waktu paling lama 24 bulan bagi program
magister (S2) dan 36 bulan bagi program doktor (S3).
7. Beasiswa Unggulan Luar Negeri diberikan kepada calon penerima Beasiswa Unggulan
yang berstatus sebagai mahasiswa baru untuk jangka waktu paling lama 24 bulan
untuk program magister (S2) dan 36 bulan bagi program doktor (S3).
1)
PPs Penyelenggara adalah singkatan dari Program Pasca Sarjana Penyelenggara
PT Penyelenggara adalah singkatan dari Perguruan Tinggi Penyelenggara
5
8. Bagi calon Penerima Beasiswa Unggulan Dalam Negeri yang sudah mempunyai surat
rekomendasi, perguruan tinggi pengirim wajib menandatangani kontrak secara
tripartite antara calon bersangkutan dengan DIKTI dan Rektor Perguruan Tinggi
Pengirim.
9. Bagi calon Penerima Beasiswa Unggulan Dalam Negeri yang belum mempunyai
rekomendasi, perguruan tinggi pengirim wajib menandatangani kontrak antara calon
yang bersangkutan dengan DIKTI (Disajikan pada Lampiran 5 ).
10. Setelah menyelesaikan studi, penerima Beasiswa Unggulan DALAM NEGERI maupun
LUAR NEGERI diwajibkan untuk kembali mengabdi ke perguruan tinggi atau lembaga
pengirim di lingkungan DIKTI selama n+1 tahun (n adalah lama masa menerima
Beasiswa Unggulan) sesuai Permendiknas Nomor 48 Tahun 2009.
11. Penerima Beasiswa Unggulan diwajibkan untuk mengikuti seluruh ketentuan
akademik perguruan tinggi penyelenggara Beasiswa Unggulan atau perguruan tinggi
tempat belajar di luar negeri dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 48 Tahun
2009.
12. Penerima Beasiswa Unggulan yang tidak memenuhi persyaratan tersebut di atas
dikenakan sanksi, yaitu mengembalikan dana Beasiswa Unggulan sebesar yang
dikeluarkan oleh Pemerintah ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)
melalui mekanisme pengembalian sesuai dengan peraturan yang berlaku.
5. PERSYARATAN UMUM DAN KHUSUS
1. Persyaratan Umum (Dalam dan Luar Negeri)
a. Calon penerima Beasiswa Unggulan diusulkan oleh pimpinan USB, dengan syarat
IPK sbb.:
(1) Lulusan S1 dengan IPK ≥ 3,0 untuk calon yang akan melanjutkan ke program S2
(2) Lulusan S2 dengan IPK ≥ 3,25 untuk calon yang akan melanjutkan ke program S3
a. Usia maksimal 26 tahun untuk calon yang akan melanjutkan S2 dan
b. Usia maksimal 30 tahun untuk calon yang akan melanjutkan S3
c. Telah diterima di program studi Pascasarjana dibuktikan dengan Surat resmi dari PT
Penyelenggara
2. Persyaratan Khusus (Luar Negeri)
a. Lulus seleksi yang diadakan oleh tim seleksi yang dibentuk Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi
b. Memiliki surat penerimaan tanpa syarat (unconditional Letter of Acceptance) dari
PT luar negeri yang memiliki ranking dunia.
c. Memiliki sertifikat kemampuan bahasa Inggris (minimal IELTS 6.0 ataupun TOEFL
IBT 87), ataupun sertifikat bahasa lainnya sesuai dengan bahasa pada perguruan
tinggi luar negeri tujuan.
6
6. MEKANISME PENDAFTARAN
a. Prosedur Pendaftaran DALAM NEGERI
a. Memahami secara seksama dan menerima semua ketentuan yang tercantum
dalam buku Panduan Beasiswa Unggulan 2012 yang diterbitkan oleh Ditjen Dikti.
b. Secara aktif mencari informasi tentang Program Pascasarjana pada perguruan
tinggi penyelenggara yang dituju untuk kelanjutan studinya, baik melalui internet,
kunjungan langsung ke perguruan tinggi yang dituju, surat kabar, atau media lainnya
(Daftar PT Penyelenggara: butir II.2.a halaman 2 JUKLAK ini)
c. Berkonsultasi dengan pimpinan USB, untuk mendapat arahan dan persetujuan;
atau berkonsultasi langsung dengan DIKTI untuk mendapatkan arahan dalam
mendaftar.
d. Mendaftar diri sebagai calon penerima Beasiswa Unggulan ke DIKTI secara on-line
melalui laman http://beasiswa.dikti.id/bu;
e. Mendaftar ke PT Penyelenggara yang dituju dengan memenuhi persyaratan
pendaftaran, antara lain mengisi dan menyerahkan semua dokumen persyaratan
pengajuan BU kepada PPs Penyelenggara yang dituju 2
f. Mengikuti dan memenuhi seluruh persyaratan proses seleksi yang
diselenggarakan oleh PT Penyelenggara yang dituju;
g. Menunggu hasil Penetapan Penerima Beasiswa Unggulan yang dikeluarkan oleh PT
Penyelenggara yang dituju; dan
h. Calon tidak diperkenankan untuk:
(1) mendaftar Beasiswa Unggulan ke lebih dari satu PT Penyelenggara;
(2) menanyakan Hasil Penetapan Penerima Beasiswa Unggulan ke Direktorat Pendidik
dan Tenaga Kependidikan DIKTI secara langsung.
i. Hanya pelamar yang MEMENUHI SEMUA PERSYARATAN dan dinyatakan LULUS
TEST serta diusulkan oleh Pejabat yang berwenang pada PT Penyelenggara saja
yang berhak dipertimbangkan untuk memperoleh Beasiswa Unggulan.
Secara visual, mekanisme pendaftaran digambarkan pada Gambar berikut
2 Berkas yang diserahkan a.l: Printout bukti registrasi online, Isian Form A Dikti, LoA (Letter of Acceptance), Foto copy ijasah
dan transkrip lulusan S1 yang akan menempuh S2 yang sudah dilegalisasi, atau Foto copy ijasah dan transkrip lulusan S2 yang
akan menempuh S3 yang sudah dilegalisasi, Foto copy sertifikat bukti kemampuan berbahasa Inggris yang masih berlaku
(TOEFL institusional / ITP/iBT / IELTS), Pelamar program Doktor (S3) wajib melampirkan usulan penelitian (research proposal)
yang telah disetujui oleh, atau sekurang-kurangnya sudah dikomunikasikan dengan, calon pembimbing di PT luar negeri yang
dituju, Surat ijin Rektor
7
.
.
b. Prosedur Pendaftaran LUAR NEGERI
a. Memahami secara seksama dan menerima semua ketentuan yang tercantum
dalam buku Panduan Beasiswa Unggulan 2012 untuk mahasiswa;
b. Berkonsultasi dengan pimpinan tempat yang bersangkutan bekerja atau pimpinan
lembaga tempat calon akan bekerja, untuk mendapat arahan dan persetujuan;
c. Mendaftar diri sebagai calon penerima Beasiswa Unggulan ke DIKTI secara on-line
melalui laman http://beasiswa.dikti.id/bu;
d. Mengisi Form-A dari DIKTI (pada aplikasi online nya);
e. Melampirkan Letter of Acceptance yang masih berlaku dari institusi dan/atau dari
calon pembimbing di perguruan tinggi luar negeri yang dituju. Pelamar yang
mendapatkan Uncoditional Letter of Acceptance bebas syarat dari PT yang dituju
akan lebih diutamakan;
f. Melampirkan salinan ijazah dan transkrip (IPK) S1 dan S2 yang telah dilegalisasi
untuk yang akan menempuh program S3, atau salinan ijazah dan transkrip S1
untuk yang akan menempuh program S2;
g. Melampirkan salinan sertifikat yang masih berlaku- bukti kemampuan berbahasa
Inggris (ITP TOEFL minimal 525, atau IELTS minimal 5.5) atau salinan sertifikat
penguasaan bahasa pengantar lain yang digunakan di perguruan tinggi tujuan
masing-masing;
8
h. Pelamar program Doktor (S3) wajib melampirkan usulan penelitian (research
proposal) yang telah disetujui oleh, atau sekurang-kurangnya sudah
dikomunikasikan dengan calon pembimbing di PT luar negeri yang dituju.
i. Berkas dan kelengkapan permohonan Beasiswa Unggulan Luar Negeri, disertai
surat pengantar dari Pimpinan Perguruan Tinggi atau Pimpinan Lembaga asal,
dikirim secara kolektif ke alamat:
Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
Gedung D, Lantai 5
Jl. Jenderal Sudirman, Pintu 1 Senayan, JAKARTA – 10270.
Secara visual mekanisme pendaftaran Beasiswa Unggulan Luar Negeri diajikan pada
gambar pada halaman berikut.
c. SELEKSI BEASISWA LUAR NEGERI
a. Seleksi akan dimulai dengan pemeriksaan kelengkapan dokumen administrasi.
b. Wawancara dalam bahasa Inggris akan dilakukan terhadap mereka yang
memenuhi persyaratan administrasi.
9
b. Proses seleksi dilaksanakan oleh DIKTI dengan bantuan Tim Seleksi Beasiswa
Unggulan luar negeri yang dibentuk DIKTI untuk mendapatkan calon yang sudah
sangat siap untuk menempuh pendidikan pascasarjana di luar negeri.
c. Kesiapan dari para calon dilihat dari berbagai aspek, yaitu:
(1) Aspek Akademik.
Para calon diharapkan telah mempunyai Letter of Acceptance atau Letter of
Offer dari perguruan tinggi yang dituju, dan/atau telah mendapatkan calon
pembimbing yang bersedia menjadi pembimbingnya (khususnya untuk
program doktor).
(2) Komunikasi dengan calon pembimbing menjadi salah satu faktor penilaian.
Karya ilmiah yang dihasilkan calon pelamar merupakan faktor penting lain
yang menjadi penilaian.
(3) Aspek Bahasa.
Kemampuan berbahasa asing sesuai dengan bahasa pengatar yang
digunakan di negera tujuan merupakan syarat mutlak yang harus dimiliki
oleh para calon pelamar.
(4) Kemahiran berbahasa Inggris atau bahasa asing lainnya dinyatakan oleh
sertifikat kemampuan berbahasa asing yang dikeluarkan oleh institusi yang
kompeten (TOEFL institusional/internasional atau IELTS untuk bahasa Inggris,
atau test sejenis untuk bahasa asing lainnya).
(5) Selain itu, kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris juga dinilai
ketika calon pelamar melakukan wawancara dihadapan Tim Seleksi Beasiswa
Dikti.
(6) Aspek Sosial dan Keluarga.
Persiapan calon pelamar untuk menempuh ilmu di luar negeri juga
merupakan salah satu kriteria yang dinilai oleh Tim Seleksi. Penilaian
dilakukan dengan mempertimbangkan seberapa jauh sang calon
mempersiapkan dirinya untuk beradaptasi di negara asing yang berbeda
bahasa; tradisi; dan budaya. Kondisi keluarga merupakan aspek lain yang
diperhatikan oleh Tim Seleksi dalam menilai kesiapan calon pelamar.
7. JADWAL KEGIATAN
Jadwal waktu kegiatan Penyelenggaraan Beasiswa Unggulan Dalam dan LUAR NEGERI,
disajikan pada Lampiran-3 dan Lampiran 4
8. PROSEDUR PEMBERIAN REKOMENDASI DEKAN FAKULTAS (PROSEDUR INTERNAL USB).
Calon Dosen yang berminat untuk menjadi dosen tetap USB melalui mekanisme
pemberian Beasiswa Unggulan Calon Dosen yang diselenggarakan oleh Ditjen Dikti, wajib
10
menempuh serangkaian kegiatan sbb.:
(1) Calon dosen melakukan komunikasi dan konfirmasi dengan Program Studi
Penyelenggara (PPs) S2/S3 di Perguruan Tinggi Penyelenggara (PT Penyelenggara),
tentang persyaratan adminsitrasi dan akademik yang harus dipenuhi serta berbagai
hal berkaitan dengan penyelenggaraan pogram S2/S3;
(2) Calon Dosen mengisi Formulir Permohonan (Form CD-01) dan menyampaikannya
kepada Dekan Fakultas untuk memperoleh Rekomendasi (Form CD-01 disajikan pada
Lampiran 6
(3) Dekan Fakultas3)
pada hari itu juga segera melakukan wawancara4)
dengan Calon
Dosen ybs., untuk memperoleh informasi yang dapat meyakinkan bahwa Calon Dosen
tersebut:
� benar-benar bermaksud menjadi dosen USB, dengan segala kelebihan dan
kekurangan fasilitas yang tersedia;
� memiliki panggilan hati, komitmen serta kemampuan sebagai pendidik profesinoal
dan lmuwan.
� aspek lain sesuai kepentingan fakultas/universitas
(4) Bila Dekan menyetujui Calon Dosen tersebut untuk mendaftarkan diri di PPs yang
dituju, maka Dekan mengirimkan Rekomedasi kepada Rektor c.q WR I dengan cara
mengisi Form CD-02
Form CD-02 disajikan pada Lampiran 7
(5) WR I melakukan wawancara singkat berkaitan dengan:
� Semua ketentuan dan persyaratan untuk memperoleh dana Beasiswa Unggulan
Dikti
� Kewajiban ybs sebelum, selama dan sesudah mengikuti pendidikan, antara lain
ybs. wajib menandatangani Kontrak dengan Dikti dan mungkin juga Kotrak
Segitiga (Dikti-USB-Ybs), serta kewajiban memenuhi Ikatan Kerja n+1, dll.
� WRI menyiapkan Surat Ijin (Pengantar) a.n. calon dosen ybs. kepada PPs pada PT
Penyelenggara (Form-03)
Form CD-03 disajikan pada Lampiran 8
3)
Karena keterbatasan waktu, Dekan dapat mendelegasikan kepada Pimpinan Fakultas lain
4) Wawancara ini dilakukan secara individual dan tidak terjadwal serta tidak harus selesai dalam satu
hari itu, oleh karena untuk memperoleh beberapa keyakinan tersebut tidak dapat dilakukan
melalui wawancara singkat.
Oleh karena itu Dekan diberi keleluasaan waktu dengan memperhitungkan bahwa berkas-berkas
pendaftaran online yang berakhir tanggal 30 Mei 2012 membutuhkan persiapan untuk
mengumpulkan dokumen-dokumen pendukung sesuai dengan persyaratan yang ada.
11
(6) Calon Dosen melakukan pendaftaran, baik online maupun secara fisik datang ke PPs
pada PT Penyelenggara dengan membawa sejumlah berkas yang disyaratkan
(7) Calon Dosen melakukan seleksi yang diselenggarakan oleh PPs PT Penyelenggara.
12
LAMPIRAN
13
Lampiran 1
Komponen dan Satuan Biaya DALAM NEGERI
No Komponen Biaya
Jenjang Pendidikan
Magsiter (S12) Doktor (S3)
1 Tunjangan hidup Rp. 1.500.000 Rp. 1.500.000
2 Tunjangan Penelitian Rp. 425.000 Rp. 900.000
3 Biaya buku Rp. 300.000 Rp. 325.000
4 Biaya Penyelenggaraan
pendidikan *)
At cost
*) Unit cost per-orang/bulan, sesuai SK Direktur Diktendik Tentang Standar
Biaya Pendidikan Program Magister(S2) dan Doktor (S3) untuk Calon Dosen Penerima Beasiswa Unggulan Dalam Negeri
Lampiran 2a
Komponen dan Satuan Biaya LUAR NEGERI
TAHUN PERTAMA
(Rupiah/per bulan)
No Komponen Perincian
1 Biaya hidup
(living allowance)
Menurut waktu dimulainya studi dan sesuai
dengan standar Dikti *)
2 Biaya Buku Diberikan sebesar satu semester sesuai standar
Dikti *)
3 Biaya Kedatangan
(settling-in allowance)
Diberikan sekali,
Sebesar satu bulan biaya hidup bulanan
4 Baiaya Kuliah
(tuition fee)
Diberikan per semester (at cost)
5 Tiket Pesawat Internasional
(keberangkatan)
Dari Bandara Internasional Indonesia ke tempat
tujuan
(at cost)
6 Asuransi Kesehatan Per tahun
(standar Dikti) *)
7 Biaya Pendaftaran
(admission fee)
Sekali di awal untuk Negara –negara tertentu
(at cost)
*) Sesuai dengan SK Dirjen Dikti tentang Standar Biaya Program Beasiswa Pendidikan Maagister (S2)
/Doktor (S3) Luar Negeri untuk dosen tetap, enaga kependidikan tetap, dan Calon Dosen Perguruan
Tinggi Kemdikbud Tahun Anggaran 2012.
14
Lampiran 2b
Komponen dan Satuan Biaya LUAR NEGERI
TAHUN KE-2 & KE-3
(Rupiah/per bulan)
No Komponen Perincian
1 Biaya hidup Untuk 12 bulan (standar Dikti) *)
2 Biaya Buku Untuk 2 semester (standar Dikti) *)
3 Baiaya Kuliah Untuk 2 semester (at cost)
4 Biaya Program Khusus Sekali selama studi **)
5 Biaya Penulisan Skripsi Sekali selama studi **)
6 Asuransi Kesehatan Per tahun
(at cost)
7 Tiket Pesawat Internasional
(keberangkatan)
Dari temapt studi ke Bandara Internasional
terakhir
(at cost)
8 Biaya Kelebihan Bagasi
Sekali ketika kembali (standar Dikti) *)- max 20
kg
*) Sesuai dengan SK Dirjen Dikti tentang Standar Biaya Program Beasiswa Pendidikan Maagister (S2)
/Doktor (S3) Luar Negeri untuk dosen tetap, enaga kependidikan tetap, dan Calon Dosen Perguruan
Tinggi Kemdikbud Tahun Anggaran 2012.
**) Tergantung diambil pada semester yang mana.
Lampiran 2c
Komponen dan Satuan Biaya LUAR NEGERI
TAHUN KE-4
(Rupiah/per bulan)
No Komponen Perincian
1 Biaya hidup Untuk 12 bulan (standar Dikti) *)
2 Biaya Buku Untuk 2 semester (standar Dikti) *)
3 Baiaya Kuliah Untuk 2 semester (at cost)
4 Biaya Program Khusus Sekali selama studi **)
5 Biaya Penulisan Skripsi Sekali selama studi **)
6 Asuransi Kesehatan Per tahun
(at cost)
15
7 Tiket Pesawat Internasional
(keberangkatan)
Dari temapt studi ke Bandara Internasional
terakhir
(at cost)
8 Biaya Kelebihan Bagasi
Sekali ketika kembali (standar Dikti) *)- max 20 kg
*) Sesuai dengan SK Dirjen Dikti tentang Standar Biaya Program Beasiswa Pendidikan Maagister (S2)
/Doktor (S3) Luar Negeri untuk dosen tetap, enaga kependidikan tetap, dan Calon Dosen Perguruan
Tinggi Kemdikbud Tahun Anggaran 2012.
**) Tergantung diambil pada semester yang mana.
Lampiran 3 Tabel 1
Jadwal Waktu Kegiatan Penyelenggaraan Beasiswa Unggulan
DALAM NEGERI 2012
Awal Maret Pembukaan program Beasiswa Unggulan TA.2012
Maret Koordinasi dengan Perguruan Tinggi Penyelenggara / PPs penyelenggara
Beasiswa Unggulan
Maret Sosialisasi dan Penyebaran buku Pedoman Beasiswa Unggulan ke
pelamar [melalui PPs Penyelenggara dan website Direktorat Pendidik
dan Tenaga Kependidikan (DITDIKTENDIK) (http:// dikti.go.id),
beasiswa.dikti.go.id/bu]
April – 11 Mei Pendaftaran Calon Mhasiswam pada PPs Penyelenggara dan
pendaftaran online ke Diktendik DIKTI. (http:// dikti.go.id),
beasiswa.dikti.go.id/bu
Sesuai jadwal PPs Tujuan
(paling lambat
pertengahan Mei)
Proses seleksi akademik atau tes masuk di PPs Penyelenggara (wajib
diikuti oleh calon penerima Beasiswa Unggulan)
Paling lambat akhir Mei
Pengusulan Calon Penerima Beasiswa Unggulan DITDIKTENDIK secara
online
Minggu ketiga Juni
Verifikasi dan pendampingan pengajuan usulan Beasiswa Unggulan oleh
DITDIKTENDIK (Prestasi akademik, Umur, Program studi, Bidang Ilmu
Prioritas, Surat pernyataan penempatan, Inbreeding)
Pertengahan Juli
Penetapan Penerima Beasiswa Unggulan di Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi (DIKTI)
Akhir Juli
Penyampaian hasil penetapan Penerima Beasiswa Unggulan dari Ditjen
DIKTI kepada PPs Penyelenggara
Pertengahan Agustus Penandatanganan Kontrak beasiswa antara Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi dengan Perguruan Tinggi penyelenggara Beasiswa
Unggulan
Agustus Awal Perkuliahan
Oktober –November Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan
Beasiswa Unggulan
16
Lampiran 4
Tabel 1 Jadwal Waktu
Kegiatan Penyelenggaraan Beasiswa Unggulan LUAR NEGERI 2012
Akhir Februari Pembukaan program Beasiswa Unggulan TA.2012
Maret Sosialisasi dan Penyebaran buku Pedoman Beasiswa Unggulan ke
pelamar [melalui PPs Penyelenggara dan website Direktorat Pendidik
dan Tenaga Kependidikan (DITDIKTENDIK) (http:// dikti.go.id),
beasiswa.dikti.go.id/bu]
Akhir Maret Batas akhir pendaftaran online
April Proses pendataan
Pertengahan April Batas waktu terakhir pengiriman berkas lengkap
Akhir April Seleksi berkas
Pertengahan Mei Proses Wawancara
Akhir Mei
Verifikasi & penentuan calon oleh Tim gabungan
(Beasiswa Unggulan & Beasiswa Luar Negeri)
Pertengahan Juni
Pengumuman calon yang diterima dan persiapan
kontrak
Awal Juli Persiapan keberangkatan
Agustus – Oktober
Keberangkatan
November Monitoring dan Evaluasi pada penyelenggara Beasiswa Unggulan
17
Lampiran 5
PERJANJIAN
antara
Penerima Beasiswa Unggulan
dengan
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Pada hari ini………………………….., tanggal………………………………………., tahun dua ribu dua belas,
yang bertanda rangan di bawah ini,
Nama lengkap : ...............................................................................
Identiatas Diri : ……………………………………………………………………………. (NIP atau KTP)
Alamat : ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA;
Nama lengkap : ...............................................................................
Identiatas Diri : ……………………………………………………………………………. (NIP atau KTP)
Alamat : ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
selanjutnya disebut PIHAK KEDUA;
Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat mengadakan perjanjian sebagai berikut:
1. Pihak Kedua memberi dana Beasiswa Unggulan DIKTI, sesuai ketentuan yang berlaku,
kepada Pihak Pertama untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan pascasarjana
Program Magister/Doktor 5)
pada:
Program Stud : .......................................................................
Perguruan Tinggi : .......................................................................
2. Pihak Pertama bersedia untuk ditempatkan di salah satu Perguruan Tinggi di seluruh
Indonesia segera setelah menyelesaikan program S2/S3 sekurang-kurangnya satu/dua 1)
kali masa studi normal ditambah satu tahun.
5)
Coret salah satu
18
3. Pihak Pertama bersedia mengembalikan dua kali biaya yang diterimanya selama masa studi
ke Kantor Kas Negara Wilayah setempat sesuai dengan ketentuan yang berlaku apabila
pihak Pertama:
a. tidak memenuhi ketentuan yang tercantum dalam Buku Panduan Beasiswa Unggulan
untuk Pendidik dan Tenaga Kependidikan, termasuk tidak memenuhi kesepakatan pada
butir 2,
b. melakukan pelanggaran disiplin tingkat sedang dan berat,
c. terlibat tindak pidana, atau
d. terlibat penyalahgunaan narkotika, obat terlarang, dan zat adiktif..
Demikian kesepakatan perjanjian ini dibuat oleh kedua belah pihak, ditandatangani di atas
materai sesuai ketentuan yang berlaku.
………..……...............,………..………..............2012
Pihak Kedua
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
( Djoko Santoso )
NIP. 19530909 198703 1 003
Pihak Pertama,
(........................................................................)
Mengetahui,
Rektor/ PR I
………………………………….
(……..................................................)
NIS.
Meterai
19
Lampiran 7 SURAT PERMOHONAN CALON DOSEN
UNTUK MENJADI DOSEN USB MELALUI BEASISWA UNGGULAN DITJEN DIKTI 2012
Kepada
Yth.: Dekan Fakultas …………………………………
UNIVERSITAS SETIA BUDI
Dengan hormat,
Bersama ini kami yang bertanda tangan dibawah ini Calon Dosen USB mengajukan permohonan untuk menjadi
Dosen USB melalui Beasiswa Unggulan Ditjen Dikti 2012, sbb.:
I. IDENTITAS PRIBADI
1 Nama Lengkap dengan gelar akademik
2 Tempat dan tanggal lahir
4 Alamat tempat tinggal tetap
6 Pendidikan terakhir dan Bidang ilmu
Program S-1:
a. Tahun Lulus S-1
b. Bidang studi S-1
c. PT asal
7 Pendidikan terakhir dan Bidang ilmu
Program S-2:
a. Tahun Lulus S-1
b. Bidang studi S-1
c. PT asal
8 Pekerjaan tetap sekarang
II. BIDANG STUDI DAN PT PENYELENGGARA YANG DITUJU
1 Bidang Studi yang direncanakan
2 PT Penyelenggara:
a. Nama Perguruan tinggi penyelenggara
b. Nama Progdi S2/S3 Penyelenggara
c. Akreditasi Progdi S2/S3 Penyelenggara
3 Program pendidikan akan dimulai
bulan/tahun
4 Sumber Biaya Pendidikan
Beasiswa Unggulan Calon Dosen, Ditjen Dikti 2012
Demikianlah permohonan kami sekiranya berkenan untuk diterbitkan Surat Ijin dan Pengantar Dekan.
Surakarta, ……………………………..
Calon Dosen
(…………………………………………….)
Form – CD-01
20
Lampiran 8
REKOMENDASI
CALON PENERIMA BEASISWA UNGULAN DITJEN DIKTI 2012
Nomor: …………………………………………….
Setelah melakukan wawancara kepada Sdr. ………………………………………………….., calon dosen penerima
Beasiswa Unggulan Ditjen Dikti 2012, serta setelah melakukan berbagai pertimbangan, maka saya,
Dekan Fakultas ……………………………………..menyatakan bahwa:
menyetujui dan memberikan ijin / menolak 6
atas permohonan Calon Dosen sbb.:
a. Nama Lengkap dengan gelar akademik : ………………………………………………………………..
b. Tempat dan tanggal lahir : ………………………………………………………………..
c. Alamat tempat tinggal tetap : ………………………………………………………………..
d. Pekerjaan tetap sekarang : ……………………………………………………………….
e. Pendidikn Terakhir : ……………………………………………………………….
untuk menjadi dosen USB melalui mekanisme Beasiswa Unggulan Ditjen Dikti 2012
Demikian mohon diketahui dan terima kasih.
Surakarta, ………………………………………….
Dekan Fakultas ……………………………..
(………………………………………….)
6 Coret yang tidak dipilih
Form – CD-02
21
Lampiran 9
Surat Ijin Rektor
Untuk mendaftar sebagai Calon Penerima BU Dijten Dikti
Nomor:………………….
Berdasarkan Rekomendasi Dekan Fakultas Nomor …………tanggal…………………… saya yang
bertanda tangan dibawah ini :
N a m a : ...................................................
Jabatan : Rektor UNIVERSITAS SETIA BUDI
memberikan ijin untuk mengikuti seleksi Perolehan Beasiswa Unggulan Ditjen Dikti 2012
kepada :
a. Nama Lengkap dengan gelar akademik : ……………………………………………………..
b. Tempat dan tanggal lahir : ………………………………………………………………..
c. Alamat tempat tinggal tetap : ………………………………………………………………..
d. Pekerjaan tetap sekarang : ……………………………………………………………….
e. Pendidikn Terakhir : ……………………………………………………………….
f. Akan mengikuti pendidikan Program Pasca Sarjana:
(1) Program Studi S-2 / S-3 bidang ilmu : ……………………………………………………………….
(2) Perguruan tinggi Penyelenggara : ……………………………………………………………….
(3) Masa Studi : ………………………………………………………………
Kepada dosen yang bersangkutan diwajibkan:
• Mengirimkan laporan hasil seleksi kepada Dekan dan Rektor
• Memenuhi kewajiban-kewajiban lain sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Demikian surat ijin ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Surakarta, ………………………………………..
Rektor,
........................
Form – CD-03
Top Related